Claim Missing Document
Check
Articles

Dampak Uji Kompetensi Pemilihan Hukum Tua Di Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2019 Chalim, Dewi Mustika; Gosal, Ronny; Waworundeng, Welly
GOVERNANCE Vol 1, No 2 (2021)
Publisher : Sam Ratulangi University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sejalan dengan era reformasi yang sedang bergulir yang ditandai dengan pelaksanaan Otonomi Daerah, khususnya dalam hal rekrutmen Kepala Desa juga tidak lepas dari perubahan-perubahan yang telah terjadi dalam pelaksanaan pemilihan kepala desa. Dalam hal pemilihan kepala desa pada masa Orde Baru ternyata sangat merugikan masyarakat desa. Karena intervensi para pejabat supra desa cukup besar dalam memenuhi kepentingan pemerintah pusat, dengan cara menggunakan mekanisme dalam pelaksanaan pemilihan kepala desa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak uji kompetensi pemilihan Hukum Tua di Kabupaten Minahasa Tenggara tahun 2019. Lokasi penelitian ini di Kabupaten Minahasa Tenggara dengan menggunakan perspektif pendekatan kualitatif. Penelitian ini berfokus pada dampak dari uji kompetensi pemilihan kepala desa di Kabupaten Minahasa Tenggara tahun 2019 dengan melihat pendapat dari Dye dalam Winarno (2007: 232-235). Dair hasil penelitian menunjukkan Dalam proses tahapan uji kompetensi pemilihan hukum tua di Kabupaten Minahasa Tenggara, tentunya membawah dampak yang baik bagi demokrasi yang ada di setiap desa Kabupaten Minahasa Tenggara. Namun dalam proses tahapan ini ternyata mendapatkan protes dari calon hukum tua yang tidak lolos seleksi dan juga masyarakat pendukung dari calon hukum tua tersebut.  Kata Kunci : Uji Kompetensi, Pemilihan, Hukum Tua
FUNGSI KEPEMIMPINAN HUKUM TUA DALAM PELAKSANAAN PEMBANGUNAN PERTANIAN DI DESA WAREMBUNGAN KECAMATAN PINELENG KABUPATEN MINAHASA Welly Waworundeng; Nasrullah Natsir; Dede Mariana; Samugyo Ibnu Redjo
Jurnal Agregasi : Aksi Reformasi Government dalam Demokrasi Vol 5 No 1 (2017)
Publisher : Prodi Ilmu Pemerintahan FISIP Universitas Komputer Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (469.269 KB) | DOI: 10.34010/agregasi.v5i1.221

Abstract

Berbicara tentang desa, tidak terlepas dari dunia pertanian. Desa Warembungan memiliki potensi agraris, dengan luas wilayah pertanian 1.060 ha/m2 dari 1.100 ha/m2, dengan jumlah penduduk yang mayoritas sebagai petani yaitu 2.300 jiwa (56,31%) dari 4.084 jiwa. Pembangunan pertanian di desa merupakan upaya peningkatan kualitas hidup dan kehidupan untuk sebesarbesarnya kesejahteraan masyarakat desa. Seiring dengan perjalanan waktu, terjadi perubahan mendasar dalam mengoptimalisasi mengelola potensi yang ada. Hukum Tua sebagai salah satu stakeholder di desa, punya tanggung jawab untuk mengolah potensi tersebut menjadi modal pembangunan desa. Hukum Tua sebagai kepala pemerintahan yang memimpin penyelenggaraan pemerintahan dan pemimpin masyarakat desa, berfungsi melaksanakan pembangunan pertanian di desa. Permasalahannya, Hukum Tua, tidak melaksanakan fungsi kepemimpinnya dalam melaksanakan pembangunan pertanian di desa Warembungan.Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi mengapa Hukum Tua tidak melaksanakan fungsi kepemimpinannya dalam melaksanakan pembangunan pertanian. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif, dengan informan parapemangku kepentingan di desa. Teknik pengambilan data dengan observasi, wawancara, dan kelompok diskusi terfokus.Dari hasil penelitian disimpulkan, Hukum Tua tidak memiliki kemampuan menciptakan visi pembangunan pertanian, mengembangkan budaya desa pertanian, menciptakan sinergitas membangun pertanian, menciptakan perubahan pembangunan pertanian, memotivasi masyarakat petani, dan memberdayakan masyarakat petani.
Implikasi Border Crossing Agreement dan Border Trade Agreement Terhadap Konektivitas di Wilayah Perbatasan Indonesia-Filipina Burhan Niode; Ismail Rachman; Welly Waworundeng
Intermestic: Journal of International Studies Vol 7 No 1 (2022)
Publisher : Departemen Hubungan Internasional, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/intermestic.v7n1.10

Abstract

This study aims to describe the implications of BCA and BTA on the development of population and trade connectivity in the Indonesia-Philippines border area within the framework of the BIMP-EAGA cooperation. Descriptive-qualitative method was used in this study. This study shows that border crossers often carry out illegal border crossings to the Southern Philippines because they carry merchandise and are far from the Border Crossing Entry and Exit Station, and cross-border agreements between Indonesia and the Philippines cannot limit population and trade connectivity in the Indonesia-Philippines border area because the cross-border route used by border crossers is a traditional route. To develop connectivity in the border areas of Indonesia-Philippines, BCA and BTA need to be revised. Sangihe and Talaud Islands Regencies need to function as buffer and transit areas within the framework of the BIMP-EAGA cooperation because the two regencies are geographically close to the Southern Philippines.
Kinerja Pemerintah Dalam Bidang Pelatihan Dan Produktivitas Guna Mengatasi Pengangguran Pada Dinas Tenaga Kerja Di Kota Manado Mac A.M.H Tompodung; Stefanus Sampe; Welly Waworundeng
JURNAL EKSEKUTIF Vol. 3 No. 1 (2023): Jurnal FISPOL Unsrat
Publisher : Sam Ratulangi University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan ini penelitian ini adalah Untuk mengetahui kinerja pemerintah dalam bidang pelatihan dan produktivitas guna mengatasi pengangguran pada Dinas Tenaga Kerja di Kota Manado. Pengangguran merupakan penyakit yang dimiliki oleh setiap negara, bahkan negara yang telah maju sekalipun. Layaknya tubuh manusia apabila terkena penyakit maka tidak akan maksimal dalam menjalankan aktivitas. Demikian pula dengan suatu negara, karena negara merupakan suatu sistem dimana semua komponennya saling terhubung satu sama lain. Salah satu komponen tersebut adalah Sumber Daya Manusia (SDM). Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Hasil penelitian disimpulkan bahwa Produktivitas Dinas Tenaga Kerja dalam mengatasi pengangguran di Kota Manado tentunya masih jauh dari harapan, karena sesungguhnya program pelatihan dan peningkatan produktivitas ini sangat dibutuhkan oleh masyarakat. Layanan dari dinas untuk dapat mengatasi pengangguran tentunya dibutuhkan oleh masyarakat Kota Manado, hal ini dapat dilihat dari banyaknya masyarakat Kota Manado yang masih menganggur, seharusnya hal ini menjadi perhatian khusus dari pemerintah daerah. Kata Kunci: : Kinerja, Pemerintah, Pengangguran
Kinerja Pemerintah Kelurahan Dalam Pengelolaan Dana Kelurahan (Suatu Studi Di Kelurahan Uwuran 2 Kecamatan Amurang Kabupaten Minahasa Selatan Selatan) Leonardo Jacky Pattylima; Marlien T Lapian; Welly Waworundeng
JURNAL EKSEKUTIF Vol. 3 No. 1 (2023): Jurnal FISPOL Unsrat
Publisher : Sam Ratulangi University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan ini penelitian ini adalah untuk mengetahui Efektivitas penggunaan dana kelurahan dalam pembangunan sarana dan prasarana di Kelurahan Uwuran 2 Kecamatan Amurang Kabupaten Minahasa Selatan. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Untuk memperoleh data yang akurat, relevan, dan dapat dipertanggungjawabkan maka penulis menggunakan beberapa teknik dalam pengumpulan data yakni melalui Observasi, Wawancara dan Studi Kepustakaan. Data kemudian dikelompokkan agar lebih mudah dalam menyaring mana data yang dibutuhkan dan mana yang tidak. Setelah dikelompokkan, data tersebut penulis jabarkan dengan bentuk teks agar lebih dimengerti. Setelah itu, penulis menarik kesimpulan dari data tersebut, sehingga dapat menjawab pokok masalah penelitian. Dari hasil penelitian didapati bahwa Kinerja Pemerintah kelurahan Uwuran 2 dalam pengelolaan dana kelurahan tahun 2020 dapat dikatakan berhasil dari segi pembangunan dan pemberdayaan dimana pada pelaksanaanya program pembangunan tersebut dapat berjalan dengan baik. Masukan dari pemerintah kecamatan dan kabupaten serta masyarakat berpengaruh terhadap program pembangunan yang diusulkan berdasarkan musrenbang kelurahan. Kata Kunci: Kinerja, Pemerintah Kelurahan, Dana Kelurahan
Performance of the Voting Organizing Group for the 2019 Election in Sanana District Abidin Mantoti; Daud M, F Liando; Welly Waworundeng
Journal of Public Administration and Government Vol. 4 No. 2 (2022)
Publisher : Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22487/jpag.v4i2.663

Abstract

The research aims to find out and analyze the performance obstacles faced by the Voting Organizing Group (VOG) in the 2019 General Election in Sanana District, Sula Islands Regency. This research uses qualitative research methods with a phenemonological approach. Primary and secondary data were used. The number of informants taken was nine, consisting of two members of the GEC of the Sula Islands Regency, the Chairman of the Election Committee of the 2019 Election Sanana District, the Chairman of the Sanana District Panwas, the Chairman of the Mangon Village VC, and four members of the 2019 Election VOG. The study used performance management theory from Lijan Poltak Sinambela and Sarton Sinambela by taking three indicators, namely training (technical guidance), work motivation, and work discipline. The study's findings indicate that VOG did not perform well in its task of counting votes at polling stations (PS) in the 2019 election. In a number of cases at PS, based on the agreement of the plenary meeting, a recount of votes was carried out at the sub-district level, indicating that a number of PS shifted the vote for both legislative candidates within one party and between political parties. This shows that there is malpractice in the election results at polling stations, the reason being that the duration of vote counting is too long. On the other hand, the administration of election results recorded in the Vote Count Result Certificate (Form Model C1) made many mistakes and was inaccurate. The reason was that there were too many election administration documents at the polling stations, which made VOG tired and unable to concentrate. Inaccurate election results occurred because capacity building through technical guidance was not optimal, there was poor motivation, and work discipline in the form of job distribution among VOG members was not carried out as it should.
Peran Pemerintah Desa Dalam Penanggulangan Pandemi Corona (Covid-19) Di Desa Nagha 1 Kecamatan Tamako Kabupaten Kepulauan Sangihe Jemty Budiman; Marlien T Lapian; Welly Waworundeng
JURNAL EKSEKUTIF Vol. 3 No. 1 (2023): Jurnal FISPOL Unsrat
Publisher : Sam Ratulangi University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Peran Pemerintah Desa dalam penanganan Covid 19 di Desa Nagha 1 Kecamatan Tamako Kabupaten Kepulauan Sangihe. Pemerintah Desa ialah ujung tombak pemerintahan, merupakan gabungan yang tidak bisa dipisahkan dari pemerintah. Pemerintah pusat tidak akan bertidak sendiri dalam memutus rantai penyebaran virus Covid-19 di mana Pemerintah pusat juga memberi tugas wewenang salah satunya kepada Pemerintah Desa dalam mengatasi permasalahan virus Covid-19 Dalam hal ini desa adalah suatu kesatuan wilayah yang ditempati oleh beberapa keluarga dengan sistem pemerintahannya. Pada masa covid-19 peran pemerintah desa sangat krusial dalam penanggulangan penyebaran dan dampak yang ditimbulkan oleh virus corona tersebut. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Hasil penelitian disimpulkan bahwa Peranan Pemerintah Desa Nagha 1 dalam pencegahan dan juga penanganan pandemic covid-19 di desa Nagha 1 dapat disimpulkan berjalan dengan baik dengan salah satunya memanfaatkan kemampuan yang dimiliki oleh desa Nagha 1, Peran pemerintah desa Nagha dalam penanggulangan covid-19 dan dampak covid 19 di desa didukung oleh beberapa sumber daya. sumberdaya yang dimaksud adalah staf yakni perangkat desa, informasi, kewenangan dan fasilitas Kata Kunci: Peran, Pemerintah Desa, Penanggulangan, Pandemi
IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PENYELENGGARAAN SISTEM PELAYANAN DOKUMEN KEPENDUDUKAN DENGAN MENGGUNAKAN LAYANAN APLIKASI ES MAMA (Ekspedisi Melayani Masyarakat) OLEH DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KOTA BITUNG Oktofianus W. Ch. Tumundo; Joyce Jacinta Rares; Welly ., Waworundeng
AGRI-SOSIOEKONOMI Vol. 17 No. 2 MDK (2021)
Publisher : Sam Ratulangi University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (446.126 KB) | DOI: 10.35791/agrsosek.17.2 MDK.2021.35374

Abstract

This study aims to get answers about why the implementation of the policy of implementing the Population Document Service System using the Es Ma Ma (Community Service Expedition) application has not given the expected results. This research took place at the Office of Population and Civil Registration of Bitung City. This research design uses a qualitative descriptive approach. The types of data used in this study are primary data and secondary data. What is meant by primary data is data obtained in the field through a deep interview process to informants, both key informants and other supporting informants. The secondary data consists of processed data or data that has been officially published obtained from mass media news, documentation and archives of related institutions. The number of informants in this study amounted to 6 informants consisting of the Head of the Population and Civil Registration Office of Bitung City, 2 operators of the ES MAMA Program Manager and involving 3 community members who were managing population document files. The results of the study indicate that the non-achievement of policy targets is caused by firstly the infrastructure of the implementing organization that is not specifically designed to handle this program, secondly the understanding of the implementers that this program service is part of the "ordinary" service, and thirdly the weak intensity of delivery to the community.
IMPLEMENTASI KEBIJAKAN SISTEM DATABASE PEMASYARAKATAN PADA LEMBAGA PEMASYARAKATAN KELAS IIA MANADO DIMASA PANDEMI COVID-19 Hendra Stevi Lumataw; Max ., Rembang; Welly ., Waworundeng
AGRI-SOSIOEKONOMI Vol. 17 No. 2 MDK (2021)
Publisher : Sam Ratulangi University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (214.452 KB) | DOI: 10.35791/agrsosek.17.2 MDK.2021.35402

Abstract

The purpose of this research is to analyze what causes the implementation of the correctional database system policy at Manado Class IIA Correctional Institution is not optimal. The method used in this research is qualitative with a descriptive case study approach. This research instruments are document study, observation and interviews. The research found that the process of integration rights services for prisoners through the correctional database system is not in accordance with the standard operating procedures set because there are still delays in the process of integration of prisoners. Meanwhile, the correctional database system is not optimal due to the lack of resources for operators, a verification mechanism and approval of the integration program, and synergy between institutions. For this reason, it is necessary to increase the number of operators, the verification and approval mechanisms, it is necessary to share the authority with the regional offices, the availability of adequate budget and facilities.
Kinerja Aparatur Sipil Negara Dalam Memberikan Pelayanan Di Kantor Badan Kepegawaian Dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kota Manado Muhammad Is Jibran; Agustinus B. Pati; Welly Waworundeng
AGRI-SOSIOEKONOMI Vol. 18 No. 3 (2022)
Publisher : Sam Ratulangi University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (178.534 KB) | DOI: 10.35791/agrsosek.v18i3.45046

Abstract

This study aims to analyze the performance of the State Civil Apparatus in providing services at the Office of the Human Resources Development Personnel Agency in Manado City. This research was carried out from March to June 2022 at the Office of the Personnel and Human Resources Development Agency in Manado City, whose address is Jl. Balai Kota, Tikala Ares, Tikala District, Manado City, North Sulawesi. This study uses qualitative data types, focusing on State Civil Apparatus performance in providing services based on main duties and functions. Informants in research are people or actors who really understand the problem and participate directly in research problems consisting of key informants, key informants, and supporting informants. The data sources in this study are primary data and secondary data. Data collection techniques used in this study were observation, interviews, and documentation. This study used triangulation techniques as a tool to test the validity of the data obtained. Data analysis in this study includes data reduction, data presentation, and verification and drawing conclusions. The results of the study show the performance of State Civil Apparatus at the Personnel and Human Resources Development Agency in Manado City in the field of Government affairs, the staffing support function and in accordance with Law no. 5 of 2014 concerning State Civil Apparatus, Personnel and Human Resources Development Agency carries out its performance through State Civil Apparatus Management, but from the aspect of work effectiveness and efficiency it is still weak, aspects of authority and responsibility are still lacking in staff and the placement of employees is not in accordance with their competence, as well as aspects of the level of employee discipline and aspects of the level of work initiative still low.
Co-Authors Abidin Mantoti Agustinus B. Pati Alfon Kimbal Alivia Tawaang Amelia Mentang Ansik, Militia Assa, Aprillia P.G Bahudin, Rezky Benny Dame Branden Lomban Britney W. H Tamboto Bujung, Vebrian G. M. Burhan Niode Burhan Niode Carlos, Yosua Eurico Warenstein Chalim, Dewi Mustika Dame, Benny Daud M, F Liando Debora Yunike Mongkaren Deby Anastasia Jacobus Dede Mariana Dilago, Raflianto Dissa, Rivaldo Josua Donald K Monintja Dotulong, Citra Glory Pratiwi Fanley N Pangemanan Frans Singkoh, Frans Hendra Lumi, Hendra Hendra Stevi Lumataw Iroth, Prisilia Injilia Dewi Ismail Rachman Jemty Budiman Johny Lumolos Jorgy Jr. Inkiriwang Joyce J. Rares Joyce Jacinta Rares Juan Julio Mowoka Kaaro, Stefan Brian Kading, Valentin Kainde, Jenny Valeria Kakunsi, Medelin Andreani Kaunang, Amanda F. Kimbal, Alfon Kristedi Bastian Rajalahu Lamia, Riana M.N Launde, Agata Pransiska Lenak, Syalom C.M LENGKONG, JOHNY Lengkong, Johny P. Leonardo Jacky Pattylima Liow, Swingli R. Loho, Gelnata M. Lombongbitung, Combyan Lumi, Raymond Verrel Mac A.M.H Tompodung Madila, Oklian Makalew, Marlen Novita Mamuaja, Brandon C. D. Manis, Priskila Esdayanti Mantiri, Michael Maramis, Armando P.P.M Marlien T Lapian Marlien T Lapian Marthen Kimbal, Marthen Max ., Rembang Meinhart Moningka, Runtukahu Joi Michelly G Lumintang Monintja, Donald Monintja, Donald K Muabuay, Beactrix C.A. Muhammad Is Jibran Nasrullah Natsir Nayoan, Ekapetra E. N. Nayoan, Herman Neni Kumayas Neni Kumayas, Neni Nento, Ridwan NGONGOLOY, VENNY RIA Novie pioh, Novie Oktofianus W. Ch. Tumundo Pangemanan, Fanley Pangemanan, Sofia Paputungan, Saiful Pioh, Aldi Pioh, Novi Pioh, Novie R Pioh, Novie R. Pratama, Irfandi Rarung, Julio A. Ratulangi, Axelia Caroline Sahambangung, Osvaldo Samugyo Ibnu Redjo Santa, Nansi Margret Sarah Sambiran Sarah Sambiran, Sarah Sasauw, Chindy Stefanus Sampe Stefanus Sampe, Stefanus Suawa, Pascallino Julian Sumampow, Ismail T. A. M. Ronny Gosal Tabuni, Nes Takasihaeng, Welem Aliando Tampake, Regynald Prasatya Taroreh, Gleydi Natalia Tompunu, Rithania Michelie Tongkotow, Nadia F Trifena Revangelista Mambu Tude, Nixon E. S. Tulung, Trilke E Wagiu, Mario Wangania, Ericksen W. Wehelmina Rumawas Wehelmina Rumawas Wowor, Mario