Claim Missing Document
Check
Articles

PENGEMBANGAN ALAT PENAMBAHAN CHEMICAL DI LINE PISTON ROD PLATING 2 MENGGUNAKAN METODE VALUE ENGINEERING GUNA PENGURANGAN PEMAKAIAN CHEMICAL Paduloh Paduloh; Murwan Widyantoro; Warniningsih
Jurnal Rekayasa Lingkungan Vol. 22 No. 2 (2022)
Publisher : Institut Teknologi Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini dilakukan pada sebuah Perusahaan Suku Cadang shock absorber ternama di Asia untuk kendaraan, mesin yang digunakan sangat berkualitas yang berstandar OEM. Perawatan mesin dilakukan untuk meminilisir terjadinya kerugian dan kerusakan pada mesin yang dipakai. Saati ini perawatan dilakukan satu minggu sekali yaitu penambahan chemical cr 3 dan penggantian tools - tools seperti lower jig, konektor, dan masking. Masalah yang terjadi yaitu adanya lumpur yang mengendap di bawah bak cushion. Tujuan pada penelitian ini mengatasi endapan chemical yang terjadi di dasar bak cushion dan mengetahui keuntungan yang didapat setelah menerapkan usulan metode value engineering. Hasil yang di dapatkan membuat alat bantu untuk proses penambahan chemical pada line PRP 2 berupa alat mixing chemical yang berfungsi mengaduk cairan chemical yang telah dipindahkan dari bak cushion ke tangki mixing chemical. Cairan yang di mixing sebelumnya telah di tambahkan Cr 03, Keuntungan yang didapatkan oleh perusahaan setelah menerapkan perancangan alat ini dengan membandingkan data pemakaian chemical terhadap output periode Maret – Juli 2019 bahwa 1 Kg chemical Cr yang sebelumnya menghasilkan 193 pcs piston rod menjadi 311 pcs per kilogram chemical Cr 03 setelah menerapkan usulan, dan akan memperoleh keuntungan yang lebih tinggi dari sebelumnya.
Model of Inventory Planning Using Monte Carlo Simulation in Retail Supermarket with Consider To Competitors and Stimulus Strategies Yuri Delano Regent Montororing; Murwan Widyantoro
Journal of Applied Engineering and Technological Science (JAETS) Vol. 4 No. 1 (2022): Journal of Applied Engineering and Technological Science (JAETS)
Publisher : Yayasan Riset dan Pengembangan Intelektual (YRPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37385/jaets.v4i1.1093

Abstract

Retail Supermarket is a retail company that provides various types of products to meet the primary needs of the community or people, such as food needs, various cleaning products, snacks, beverages, cosmetics, and many others. The growing retail business requires continously managed in retail company to work more effectively and efficiently in order to be able to face intense business competition so that business continuity can be maintained. The continuity of the company can be maintained if it is managed properly and has proper planning and control. Proper and careful planning followed by good control will continuously make the company's goal of achieving maximum profit achievable. This study will provide a proposal for inventory planning model using the Monte Carlo simulation method by paying attention to competitors and stimulus strategies, which can be used to predict sales for the next period so that the amount of inventory can be planned properly.
Optimization Machine Maintenance Model With Consider Repair Costs and Number of Repairman at PT. SNP Murwan Widyantoro; Yuri Delano Regent Montororing; Apriyani Apriyani
SITEKIN: Jurnal Sains, Teknologi dan Industri Vol 20, No 1 (2022): Desember 2022
Publisher : Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24014/sitekin.v20i1.20980

Abstract

To expedite the production process, companies need to make adjustments to technological developments to support company performance. This is done so that the company does not experience problems in the production process. One of the technologies used in manufacturing companies is a machine that can simplify the production process so that companies can optimize time and energy. The machine used must be guaranteed to operate at high performance, so periodic inspections must be carried out. In machine maintenance activities at PT. SNP, not based on damage data as a reference, and in its implementation is still not programmed. In this study, a solution will be sought to overcome the problem of optimal machine scheduling by considering the cost of repairs and number of repairman. The historical data of engine failure will be used to calculate the Mean Time Between Failure (MTBF) and Mean Time to Repair (MTTR) and model the engine maintenance, so that it is expected to be able to reduce repair costs.
Analisis Perencanaan Permintaan Customer untuk Produk Rear Fender di PT MI Rifda Ilahy Rosihan; Murwan Widyantoro; Roberta Heni Anggit Tansiri; Fadil Triawan
Jurnal Optimalisasi Vol 9, No 1 (2023): April
Publisher : Universitas Teuku Umar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35308/jopt.v9i1.7272

Abstract

PT. MI is one of the companies engaged in the manufacturing sector. Rear Fender is a product that produce by PT. MI. The problems for this research is the difference between demand customer and orders which is too far resulting in the remaining stock, with the average of stock is 8,33%. Inventory cost can increase because of excess stock. This aims of the study is to find the best forecasting method for rear fender products. The forecasting method is Moving Average, Weighted Moving Average, and ARIMA. The forecasting method is depend on demand data plots. The result of demand data plots it horizontal plotting so the forecasting method is time series method. The best Forecast for rear fender products is the ARIMA with the ARIMA model (1,1,0). The ARIMA method was chosen because the MAPE values are 13.305, MAD 5435.45 and MSE 41988401 which are the smallest when compared to the 2 other time series forecasting methods.
PENGARUH DOPAN ZN PADA BAHAN BARIUM HEKSAFERIT TERHADAP UKURAN KRISTAL DAN SIFAT MAGNETIK Ahmad Fauzi; Hernowo Widodo; Murwan Widyantoro
Jurnal Fisika : Fisika Sains dan Aplikasinya Vol 8 No 1 (2023): Jurnal Fisika : Fisika Sains dan Aplikasinya
Publisher : Universitas Nusa Cendana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35508/fisa.v8i1.11821

Abstract

Barium hexaferrite material as magnetic material can be used for wave absorption applications. However, to make the absorber material, the material must be soft magnetic material. For now, the barium hexaferrite problem is still a hardmagnetic material. To form softmagnetic material modified by doping Zn metal into barium hexeferite. The purpose of this study was to determine the Zn Doping effect in barium hexaferrite material on crystal size and magnetic properties. Zn doping into barium hexaferrite (BaFe12-xZnxO19) with doping variation of Zn x = 0, 0.4, 0.6, and 0.8. The method used in this study is the mechanical millling method, while the crystal size test and magnetic properties use XRD characterization tools and Permagraph. The results showed that the smaller the crystal size of 151.509 nm if given Zn doping with variations in the addition of x = 0.8 and permagraph test results from doping variation Zn x = 0.8 obtained the magnetic properties in the form of coercivity values of 58.97 kA / m, the value magnetic remanent of 0.083 Tesla, magnetic saturation value of 0.1402 Tesla and the energy of the product is 1.2 kJ/m2. The test results concluded that the size of the crystals and the coercivity values were reduced if given the addition of excess Zn. this shows that Zn doping on barium hexaferrite is able to reduce the size of the crystal and its magnetic properties. Changes in crystal size and coercivity values become smaller indicating that the material is soft magnetic material.
Manajemen Lingkungan dan Pengolahan Sampah Rumah Tangga dan Minyak Jelantah menjadi Nilai Ekonomi di Kelurahan Kalibaru Yuri Delano Regeant Montororing; Murwan Widyantoro; Oki Widhi Nugroho
Jurnal Sains Teknologi dalam Pemberdayaan Masyarakat Vol. 4 No. 1 (2023): July 2023
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Bhayangkara Jakarta Raya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31599/jstpm.v4i1.2726

Abstract

Kelurahan Kalibaru merupakan daerah dataran rendah yang memiliki suhu cukup relatif panas yang terletak di Kota Bekasi. Penanganan sampah yang kurang optimal di Kelurahan Kalibaru dapat memberikan dampak yang buruk dan berbagai permasalahan lingkungan seperti timbulnya banjir, sanitasi lingkungan yang memburuk, turunnya kandungan organik pada lingkungan, dan mempercepat terjadinya pemanasan global. Selain kesadaran masyarakat yang masih rendah untuk tidak membuang minyak jelantah hasil dari pengolahan masakannya berpotensi besar juga untuk mencemari lingkungan. Namun bukan hanya kesadaran yang dibutuhkan oleh masyarakat namun juga program yang dapat mengatasi pencemaran ini dengan mengubah sampah rumah tangga dan minyak jelantah menjadi bernilai ekonomi. Melihat permasalahan di Kelurahan Kalibaru dalam pengelolaan lingkungan, maka dapat disusun program kerja yang merujuk pada program bank sampah. Tentunya untuk merealisasikan hal tersebut perlu adanya kerjasama perguruan tinggi dengan masyarakat, diharapkan program kerja ini dapat mewujudkan lingkungan yang lebih bersih, asri dan sehat.Tahapan yang akan dilakukan terkait pelaksanaan Pengabdian Kepada masyarakat mencakup tahapan Observasi & Focus Group Discussion (Tahap 1). Pada tahap ini, dilakukan peninjauan langsung untuk menganalisis Situasi dan kondisi mitra. Evaluasi program lanjutan yang sejalan dengan pengelolaan sampah melalui bank sampah dan pengolahan limbah minyak jelantah menjadi bernilai ekonomi. Tahapan 2, yaitu mengembangkan program bank sampah ini bertujuan mengubah perilaku masyarakat dalam menangani sampah dan minyak jelantah (konsep reduce reuse recycle). Dengan memisahkan sampah maka sampah ini mempunyai nilai ekonomi. Tahapan 3, berikutnya dilakukan konversi sampah dan minyak jelantah menjadi bernilai ekonomi dan mengubah sampah menjadi input perbaikan lingkungan dan mengembangkan skalabilitas bank sampah untuk bisa mengelola sampah lebih baik lagi dan mampu sustain.
Analisis Safety Performance Index dengan Pendekatan Behavior-Based Safety pada Industri Manufaktur Komponen Otomotif Yayan Saputra; Murwan Widyantoro; Fibi Eko Putra; Putri Nika Andini
Journal of Industrial and Engineering System Vol. 2 No. 1 (2021): Juni 2021
Publisher : Program Studi Teknik Industri, Fakultas Teknik, Universitas Bhayangkara Jakarta Raya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Occupational health and safety is one of the necessary things in the industrial world. Health conditions and the availability of employee safety protections can affect work productivity. safety culture in the workplace can be realized and can increase the safety performance index, an approach was implemented form of methods that can be applied to all organizations, one of which is behavior-based safety methods. The analysis of data obtained shows the factors cause work accidents due to behavior are taken from the validity of perception, communication and environment because these three factors are very easily ignored by employees and company management. Environmental factors and personal protective equipment have no effect on work accidents as always provides periodic education to its employees and enforces strict rules on the use of personal protective equipment. The magnitude of the influence of the variables studied in Behavior-Based safety in an effort to improve safe condition was 79.7% and the remaining 20.3% was influenced by other unexamined items. The value of 79.7% consists of perception, communication and environment.
Perbaikan Kualitas Collapsible Tube Pada Proses Printing Dengan Metode Failure Mode And Effetc Analysis (FMEA) di PT XYZ: Perbaikan Kualitas Collapsible Tube Pada Proses Printing Dengan Metode Failure Mode And Effetc Analysis (FMEA) di PT XYZ Widyantoro, Murwan
Journal of Industrial and Engineering System Vol. 2 No. 2 (2021): Desember 2021
Publisher : Program Studi Teknik Industri, Fakultas Teknik, Universitas Bhayangkara Jakarta Raya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31599/pb4ev917

Abstract

Perusahaan selalu berusaha memenuhi tuntutan pelanggan, sehingga harus mampu memberikan kualitas produk yang baik. Pengendalian kualitas selalu dilakukan oleh perusahaan manufaktur demi tercapainya zero defect. Collapsible tube merupakan salah satu jenis produk yang di produksi dari perusahaan manufaktur packaging alumunium tube yaitu PT XYZ. Tujuan penelitian ini, untuk mengetahui factor apa saja yang menyebabkan terjadinya reject khususnya pada mesin printing dengan metode Failure Mode and Effect Analysis (FMEA). Adapun problem yang dijadikan focus dalam perbaikan yaitu reject warna diluar standard. Dimana reject ini merupakan reject yang tertinggi dalam proses produksi collapsible tube selama bulan November 2019. Penelitian ini berkaitan dengan mengidentifikasi dan mencegah mode kegagalan sebanyak mungkin serta menemukan sumber dan akar penyebab masalah kualitas. Berdasarkan hasil data produksi selama bulan November 2019 presentase reject mencapai 7,6% sedangkan pihak Departement Quality Control menetapkan batas toleransi sebasar 5%. Maka jika dilihat dari presentase tersebut terdapat selisih 2,6% yang harus dikaji lebih dalam agar presentase reject turun dari jumlah sebelumnya.
Analisa Performance Mesin Las Titik Tipe X menggunakan OEE dan Six Big Losses Widyantoro, Murwan; Paduloh, Paduloh
Jurnal Mekanova : Mekanikal, Inovasi dan Teknologi Vol 8, No 1 (2022): April
Publisher : universitas teuku umar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (840.703 KB) | DOI: 10.35308/jmkn.v8i1.5223

Abstract

Peningkatan Performa produksi harus dilakukan oleh perusahaan sebagai bagian dari memenangkan persaingan. kondisi mesin spot welding yang saat ini dimiliki perusahaan sering mengalami breakdown, yang kemudian mempengaruhi produktivitas mesin. untuk itu perlu dilakukan penelitian mengenai kondisi tersebut. Metoda yang digunakan dalam penelitian ini adalah Overall Equipment Effectiveness dan Six Big Losses. Tahap awal dalam penelitian ini adalah mencari nilai Overall Equipment Effectiveness, selanjutnya melakukan identifikasi Six Big Losses. Dari hasil analisis dan  pengolahan data menggunakan metode Overall Equipment Effectiveness dan Six Big Losses didapatkan nilai Overall Equipment Effectiveness pada Mesin Las Titik Tipe X sebesar 70,861% , kondisi ini dipengaruhi oleh faktor Six Big Losses yaitu Produk yang rusak and Perbaikan produk yang rusak tersebut, Untuk itu perlu dilakukan peningkatan pada kinerja maintenance Mesin Las Titik Tipe X.  Kata kunci— Kemampuan mesin, mesin las tipe x spot, OEE, Six Big Losses 
Penurunan Downtime Mesin Packing Dengan Pendekatan Six Big Losses Menggunakan Seven Tools Muhazir, Achmad; Widyantoro, Murwan; Siswahyu, Agung
Jurnal Mekanova : Mekanikal, Inovasi dan Teknologi Vol 9, No 2 (2023): Oktober
Publisher : universitas teuku umar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35308/jmkn.v9i2.8425

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk meningkatkan produktifitas produksi mesin–mesin yang digunakan PT. XYZ, beberapa kejadian terdapat satu mesin yang mengalami downtime yang mencapai 6402 menit selama satu tahun yaitu mesin packing garnis GKS, melewati batas toleransi yaitu hanya 5000 menit pertahun. Dengan jumlah downtime yang tinggi tersebut  maka perlu adanya perbaikan untuk mencari faktor-faktor dan akar yang mempengaruhi terjadinya downtime, serta memberikan usulan solusi pada akar masalah yang ditemukan. Sebagai alat bantu menganalisis permasalahan yang terjadi maka dilakukan pendekatan six big losses dan analisis menggunakan metode     seven tools dan cause and effect diagram serta tree diagram untuk mencari akar masalah. Hasil pengolahan dan analisis data yang dilakukan ada beberapa factor yang menyebabkan meningkatnya downtime yaitu,  overload, mesin tidak bisa naik dan turun, slide kasar. Sedangkan akar masalahnya adalah belum adanya preventive maintenance, target produksi yang tinggi, dan pengerjaan produk yang tidak sesuai dengan kapasitas mesin. Dari akar masalah yang ada maka usulannya adalah membuat jadwal preventive maintenance, penjadwalan ulang pada proses produksi, dan kerjakan produk di mesin yang sesuai kapasitasnya.