Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

KONSEP PENGEMBANGAN METODE DAKWAH MODERN Fitria Akmal; Anhar Fazri
AT-TANZIR: JURNAL ILMIAH PRODI KOMUNIKASI PENYIARAN ISLAM Vol. 8 No. 2 (Desember 2017)
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Teungku Dirundeng Meulaboh Aceh Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (330.092 KB)

Abstract

This article discusses about da'wah in society in modern era which is currently experiencing problems. Development of da'wah method must also follow the current era even more with the way of utilization of communication technology into a benchmark development. In the past and present of course also differ especially the method of lecture and education of Islam directly by the Ulama, Ustad, Tengku and other religious experts of course very often we meet. However, at this time of increasingly advanced information systems would facilitate the people from all walks of life to get information anytime and anywhere. That way, all circles, especially Muslim scholars must also be able to master the information technology that is growing today such as mobile phones, emails, twitter, and other media that must be mastered as soon as possible to contain and educate Muslims better. The issue of aqidah, morals, materialistic becomes an urgent matter handled today let alone the issue of teenagers when viewed on the side of morals that increasingly become unfavorable, which they should become the next generation of nation, but they are now far from the word worthy to be said leader in the feature. By doing the development of da'wah method, of course also will give stimulus in all things to all society.
STRATEGI MEDIA RADIO DALAM PENINGKATAN PROGRAM DAKWAH ISLAMIAH (Studi di Radio Serambi FM) Fitria Akmal
SHIBGHAH: Journal of Muslim Societies Vol 3, No 1 (2021): SHIBGHAH: Journal Of Muslim Societies
Publisher : STAI Al-Washliyah Banda Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Zaman modern seperti sekarang ini media bisa menjadi perpanjangan tangan dari kegiatan dakwah, pemanfaatan media sangat diperlukan demi keberlangsungan dakwah tetap terjaga sesuai dengan perkembangan dan kemajuan teknologi. Penelitian ini mengkaji tentang Strategi Media Radio  Dalam Peningkatan Program Dakwah Islamiah (studi di Radio Serambi FM). Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif, dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa metode yang digunakan Radio Serambi FM berbentuk program talkshow, dimana penyiar bertindak sebagai pemandu siaran sedangkan narasumber menjadi penjelas terhadap tema yang diangkat. Sedangkan dalam hal strategi peningkatan program Radio Serambi tidak fokus pada usaha untuk memperbanyak jumlah program yang bernuasa Islami, akan tetapi hanya berupaya meningkat kualitas siaran dengan cara terus mengevaluasi format siaran dan melakukan kampanye serta promosi terhadap program dakwah itu sendiri. 
Pengawasan Lembaga Komisi Penyiaran Indonesia Aceh (KPIA) Terhadap Media Siaran di Aceh Akmal, Fitria
CONSTITUO : Jurnal Riset Hukum Kenegaraan dan Politik Vol 3 No 2 (2024): CONSTITUO Jurnal Riset Hukum Kenegaraan dan Politik
Publisher : Prodi Hukum Tata Negara Islam (Siyasah Syar'iyyah) STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47498/constituo.v3i2.4474

Abstract

Penyiaran dapat dipahami sebagai upaya menyebarluaskan informasi menggunakan media, baik televisi maupun radio. Dalam prosesnya, informasi yang disebarluaskan perlu dilakukan pengawasan, agar mendapatkan siaran yang baik dan sehat. Pada tingkat Provinsi Aceh, tugas pengawasan dilakukan oleh Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Aceh. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengawasan Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Aceh terhadap media siaran di Aceh, baik televisi maupun radio. Penelitian ini menggunakan metode penelitian lapangan yang bersifat deskriptif dengan pendekatan kualitatif, yaitu penelitian yang memerlukan pemahaman mendalam terhadap objek yang diteliti. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahawan Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Aceh melakukan pengawasan secara internal yaitu pengawasan yang dilakukan oleh komisioner dan staf dan pengawasan eksternal, yaitu pengawasan yang dilakukan melalui aduan masyarakat.
Open Donasi dan Penyaluran Bantuan Kemanusiaan (Kolaborasi Dosen dan Mahasiswa Tanggap Banjir Aceh Tamiang) Harinawati, Harinawati; Akmal, Fitria; Isma, Yuli Santri; KN, Jamiati; Fadhillah, Sarah Kurnia; Taufiqqurahman, Muhammad; Nur, Fauziah; Simbolon, Mario Kristian; Anjeli, Najwa
Jurnal Malikussaleh Mengabdi Vol 3, No 2 (2024): Jurnal Malikussaleh Mengabdi, Oktober 2024
Publisher : LPPM Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/jmm.v3i2.19124

Abstract

Program Pengabdian ini merupakan ide dan reaksi cepat tanggap atas bencana Banjir Aceh Tamiang kemudian menyusun langkah strategis flayer disebar melalui media sosial whatsapp, Instagram tim pelaksana pengabdian kemudian membuat  kotak donasi dari kardus bekas yang ditempel flayer,  langkah selanjutnya adalah melakukan aksi pengumpulan donasi mulai dari Prodi Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, kampus Bukit Indah, lanjut turun ke jalan Merdeka Barat di seputar Kota Lhokseumawe, pengumpulan dana kemudian pembelian kebutuhan pokok dan menyalurkan bantuan kemanusiaan bagi korban banjir Aceh Tamiang. Program ini sebagai wujud tridarma perguruan tinggi, kolaborasi dosen dan mahasiswa dalam cepat tanggap bencana banjir aceh Tamiang melalui open Donasi dan penyaluran Bantuan Kemanusiaan.
Analisis Implementasi Pasal 5 Kode Etik Jurnalistik dalam Berita Kejahatan Susila di Media Metropolis.Id Akmal, Fitria
WATHAN: Jurnal Ilmu Sosial dan Humaniora Vol 2 No 1 (2025): WATHAN: Jurnal Ilmu Sosial dan Humaniora
Publisher : Fanshur Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.71153/wathan.v2i1.230

Abstract

Penelitian ini menganalisis implementasi Pasal 5 Kode Etik Jurnalistik (KEJ) dalam pemberitaan kasus kejahatan susila di media online Metropolis.id. Pasal 5 KEJ melarang penyebutan identitas korban kejahatan susila dan anak pelaku kejahatan, bertujuan melindungi privasi dan mencegah dampak negatif seperti stigma sosial dan trauma psikologis. Metode penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan analisis isi terhadap 12 berita kejahatan susila yang dipublikasikan Metropolis.id antara April 2024 hingga Januari 2025. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Metropolis.id secara umum telah mematuhi Pasal 5 KEJ dengan tidak mengungkap identitas korban secara langsung. Namun, ditemukan potensi pelanggaran melalui penyebutan informasi tidak langsung, seperti nama anggota keluarga korban atau lokasi kejadian, yang dapat mempermudah identifikasi korban. Temuan ini mengindikasikan bahwa meskipun media telah berupaya menjaga etika jurnalistik, masih terdapat tantangan dalam penerapan penuh Pasal 5 KEJ, terutama dalam konteks kecepatan pemberitaan dan tekanan kompetisi media online. Penelitian ini merekomendasikan peningkatan kesadaran etika jurnalistik, pelatihan wartawan, dan kehati-hatian dalam menyajikan informasi sensitif untuk melindungi privasi korban. Dengan demikian, media dapat tetap menjalankan fungsi informasinya tanpa mengorbankan hak dan martabat korban kejahatan susila.
Transformasi Digital Sebagai Instrumen untuk Memperluas Aksesibilitas Layanan Publik Yuli Santri Isma; Depita Kardiati; Muslem Muslem; Sarrah Kurnia Fadhillah; Jamiati KN; Fitria Akmal; Syarifah Chairunnisak
JOURNAL OF ADMINISTRATIVE AND SOCIAL SCIENCE Vol. 6 No. 2 (2025): Juli: Journal of Administrative and Sosial Science (JASS)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi (STIA) Yappi Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55606/jass.v6i2.1891

Abstract

This study analyzes the role of digital transformation as a strategic instrument to expand public service accessibility in Indonesia. Through a Systematic Literature Review (SLR) of open-access national journals and relevant policy documents from the last decade, the research highlights how digitalization, particularly e-government implementation, enhances service efficiency, transparency, and inclusivity. Key findings indicate that digital platforms like SP4N-LAPOR! have improved public responsiveness and accountability, especially during the COVID-19 pandemic. However, challenges such as infrastructure disparities, uneven digital literacy, bureaucratic resistance, and data security risks hinder optimal outcomes. The study concludes that digital transformation significantly supports public service reform but requires integrated strategies, including infrastructure development, digital literacy programs, inclusive regulations, and multi-stakeholder coordination. These recommendations aim to bridge the digital divide and ensure equitable access to public services across all regions and vulnerable groups.
INTEGRASI TEKNOLOGI INFORMASI DALAM SISTEM PEMERINTAHAN BERBASIS ELEKTRONIK: STUDI EVALUASI PADA DINAS KOMUNIKASI, INFORMATIKA DAN PERSANDIAN ACEH Kardiati, Depita; Hafiz, Abdul; KN, Jamiati; Isma, Yuli Santri; Chairunnisak, Syarifah; Fadhillah, Sarrah Kurnia; Akmal, Fitria
JOURNAL OF INFORMATICS AND COMPUTER SCIENCE Vol 11, No 1 (2025): APRIL 2025
Publisher : Ubudiyah Indonesia University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33143/jics.v11i1.4836

Abstract

Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi telah mendorong transformasi digital dalam tata kelola pemerintahan, termasuk penerapan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE). Pemerintah Aceh, melalui Dinas Komunikasi, Informatika, dan Persandian Aceh, berupaya mengimplementasikan SPBE guna meningkatkan efisiensi, transparansi, dan akuntabilitas pelayanan publik. Namun, dalam penerapannya, masih terdapat kendala seperti keterbatasan sumber daya manusia, infrastruktur teknologi yang belum optimal, serta belum terintegrasinya berbagai aplikasi yang digunakan. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi implementasi SPBE di Dinas Komunikasi, Informatika, dan Persandian Aceh, mengidentifikasi hambatan yang dihadapi, serta memberikan rekomendasi strategis untuk meningkatkan efektivitas sistem pemerintahan berbasis elektronik di tingkat daerah. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Data dikumpulkan melalui wawancara dan observasi langsu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi SPBE di Dinas Komunikasi, Informatika, dan Persandian Aceh masih menghadapi beberapa kendala utama, di antaranya: keterbatasan sumber daya manusia dengan kompetensi teknis yang sesuai, belum optimalnya infrastruktur jaringan dan kapasitas bandwidth, serta kurangnya integrasi antar aplikasi pemerintahan yang menyebabkan duplikasi data dan ketidakefektifan layanan. Rekomendasi untuk meningkatkan efektivitas SPBE, direkomendasikan adanya penguatan kapasitas SDM melalui pelatihan berkala, peningkatan infrastruktur teknologi informasi, serta integrasi sistem dan aplikasi guna menciptakan layanan digital yang lebih efisien dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat. 
A STUDY OF ACEH LOCAL WISDOM COMMUNICATION IN THE ART OF MEURUKON COLLABORATION BETWEEN ART AND DA'WAH Ismail, Muchlis; Hasan, Kamaruddin; Jamiati; Akmal, Fitria; Isma, Yuli Santri
Jurnal Mahasiswa Antropologi dan Sosiologi Indonesia (JuMASI) Vol. 3 No. 2 (2025)
Publisher : FISIP Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/jumasi.v3i2.20194

Abstract

Communication is an important process of conveying messages. Because communication is integrated with various things related to human interaction in everyday life. The sajrone interaction process develops understanding through the way the message is delivered, including the aesthetic aspect to the impression of the sajrone communication process, namely dhewe. the art of Meurukon mujudake salah sawijine tradhisi Acehnese ing art sing nggabungake art of poetry because of the content of the value of the religious message which is combined with various meanings and semiotics through the media which are used with various kinds of poetic expressions which are considered to fulfill the principles of the saka tradition of speaking. Meurukon arts serve as an educational means for the people of Aceh to learn the elements of Minangka art and preaching the complete unity of the norms, customs and values of community unity.
PERBANDINGAN FRAMING MEDIA ONLINE DALAM PEMBERITAAN TARIF IMPOR AMERIKA SERIKAT TERHADAP INDONESIA Akmal, Fitria; Isma, Yuli Santri; KN, Jamiati; Chairunnisak, Syarifah; Kardiati, Depita; Fadhillah, Sarrah Kurnia
AT-TAWASUL Vol 4 No 2 (2025): At Tawasul
Publisher : Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51192/ja.v4i2.2124

Abstract

The United States' import tariff policy against Indonesia in 2025 has sparked diplomatic dynamics and public debate, particularly after President Donald Trump announced a tariff reduction from 32% to 19%, accompanied by Indonesia's commitment to purchase Boeing aircraft, energy, and agricultural commodities from the United States. This study aims to compare the news framing of this policy in four national online media outlets: Kompas.com, Liputan6.com, CNBC Indonesia, and CNN Indonesia. The method used is Robert N. Entman's framing analysis, focusing on four framing elements: defining problems, diagnosing causes, making moral judgments, and suggesting remedies. The results show differences in perspective: Liputan6.com emphasizes diplomatic achievements, CNBC Indonesia links tariff reductions to trade-offs regarding purchasing obligations, Kompas.com emphasizes risks to industry and trade imbalances, while CNN Indonesia highlights four conditions for policy implementation. The study's conclusion confirms that media use framing to direct public interpretation, ranging from policy legitimacy to criticism of sovereignty, and confirms the relevance of Entman's model for analyzing political-economic issues in Indonesia
PENYULUHAN HUKUM TERHADAP PELAJAR DAYAH AR - RAUDHAH TAHFIZH AL-QURAN LHOKSEUMAWE TENTANG CYBERBULLYING DAN TINDAK PIDANA ITE Thani, Shira; Nur Aksa, Fauzah; Santri Isma, Yuli; Akmal, Fitria; Kardianti, Depita; Chairunnisak, Syarifah
Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 8, No 7 (2025): MARTABE : JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jpm.v8i7.2661-2667

Abstract

Remaja yang menggunakan kemajuan teknologi informasi sebagai media pembelajaran dapat memberikan dampak positif dan negatif. Perundungan dunia maya (cyberbullying) adalah salah satu dampak negatif dari penggunaan media sosial. Dilatar belakangi oleh penelitian yang dilakukan U-Report Indonesia menggunakan 2.777 responden Indonesia dengan 97% rating tanggapan. Penelitian tersebul menunjukkan dari tanggapan responden indonesia dimana 45% orang mengaku pernah mengalami cyberbullying. Berdasarkan hal tersebut perlu memberikan pemahaman kepada remaja terkait dengan dampak dan ketentuan hukum dari cyberbullying ini. melakukan penyuluhan atau sosialisasi secara berkelanjutan kepada seluruh pelajar agar pelajar dapat mengerti dan memahami bagaimna bermedia sosial dengan baik adalah solusi yang diberikan. Sehingga dapat menimbukan kesadaran diri pelajar akan bahanya tindak pidana ITE termasuk cyberbullying. Perlunya pemahaman yang dan benar dalam bermedia sosial adalah hal yang sangat penting untuk dimulai sejak dini dan siajarkan di semua tingkatan, baik SD, SMP ataupun SMA. Bukan   hanya   bagaimana   cara   menggunakan   device   teknologi   atau menggunakan platform sosial media semata, namun juga etika dan cara berkomunikasi dalam bersosial media itu sendiri agar dapat tehindar dari cyberbullying.