Calon guru sekolah dasar perlu memiliki kompetensi dasar dalam bidang seni untuk mendukung perannya sebagai pendidik yang kreatif dan inspiratif. Salah satu keterampilan seni yang penting adalah manajemen seni pertunjukan, khususnya drama, karena mencakup aspek organisasi, ekspresi diri, komunikasi, dan penguatan karakter. Artikel ini membahas pelatihan manajemen pertunjukan drama bagi mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) FKIP Universitas Nusa Cendana (Undana) yang dilaksanakan secara partisipatif melalui tahapan persiapan, pelatihan, pendampingan, hingga pementasan dan evaluasi. Pelatihan ini bertujuan meningkatkan kapasitas mahasiswa dalam merancang dan melaksanakan pertunjukan drama yang edukatif, kontekstual, dan sesuai dengan lingkungan sekolah dasar. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan pemahaman teoretis dan praktik manajemen seni pertunjukan, penguatan keterampilan kerja sama, tanggung jawab, kinestetik, komunikasi, serta kepercayaan diri mahasiswa. Pelatihan ini juga mendorong mahasiswa untuk menghasilkan karya drama berdasarkan cerita rakyat dan isu sosial seperti perundungan, serta mampu menyesuaikan konsep pementasan dengan kondisi lapangan secara kreatif.