Claim Missing Document
Check
Articles

Found 30 Documents
Search

Penggunaan Moda Pembelajaran Google Jamboard pada Persamaan Trigonometri untuk Meningkatkan Prestasi Belajar Matematika Partini Partini
Ideguru: Jurnal Karya Ilmiah Guru Vol 9 No 3 (2024): Edisi September 2024
Publisher : Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Daerah Istimewa Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51169/ideguru.v9i3.816

Abstract

The achievement in learning trigonometric equations using Google Jamboard instructional moda among 11 th-grade students in MIPA3 class at SMA Negeri 1 Ngaglik during the academic year 2021/2022 can be enhanced. A classroom action research involved 35 students. Data was gathered through daily journals, unstructured interviews, documentation, and assessments conducted in each cycle. Qualitatively descriptive, the study analyzed data through several steps, summarizing information, presenting findings, and drawing conclusions. The research results indicate that the utilization of Google Jamboard in teaching trigonometric equations has improved mathematical learning so that students increasingly understand and develop. This finding is reinforced by data analysis, demonstrating that the teacher's ability in conducting the learning process in cycle I was assessed as good, and the students' test scores by cycle II show that 86% of them have met or exceeded the established learning standards, which are scores equivalent to or greater than 77.
Tantangan Menjadi Penyuluh Kekinian di Era Disrupsi Partini; Sri Peni Wastutiningsih; Novendra Cahyo Nugroho; Siti Fatonah
Jurnal Penyuluhan Vol. 20 No. 01 (2024): Jurnal Penyuluhan
Publisher : Department of Communication and Community Development Sciences and PAPPI (Perhimpunan Ahli Penyuluhan Pembangunan Indonesia)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25015/20202446998

Abstract

Perkembangan sektor pertanian saat ini dihadapkan dengan berbagai dilema terkait dengan revolusi teknologi 4.0, seperti disrupsi, perubahan iklim, pandemi Covid-19, bencana alam, kemiskinan dan kecukupan pangan nasional. Tantangan ini memerlukan respons dari berbagai pihak dan para pemangku kepentingan, khususnya penyuluh pertanian sebagai ujung tombak di sektor ini. Berbagai permasalahan masih menyelimuti keberadaan penyuluh pertanian baik secara kualitas maupun kuantitas, mulai dari penguasaan dan akses pada teknologi informasi, kebijakan, pembiayaan, akses pasar serta dinamika kelembagaan yang terus mewarnai kinerja penyuluh pertanian. Berkembangnya digitalisasi pertanian diharapkan dapat membantu penyuluh pertanian bersikap lebih inovatif, adaptif, kolaboratif, dan profesional dalam menjalankan profesinya agar eksistensinya tidak tersisih dan terabaikan dari laju percepatan pembangunan pertanian berkelanjutan. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji tantangan penyuluh pertanian agile di Yogyakarta dan sekitarnya dalam menghadapi revolusi 4.0. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode pendekatan konstruktivisme kritis. Informan dalam penelitian ini terdiri dari penyuluh pertanian dan petani. Jumlah informan dalam penelitian ini sebanyak sembilan informan, dengan enam informan merupakan penyuluh pertanian dan tiga informan merupakan petani. Informan berasal dari dua kabupaten, yaitu Kabupaten Klaten dan Kabupaten Bantul. Setidaknya terdapat tiga tantangan penyuluh, yaitu: (1) Kurangnya kemampuan berkaitan dengan digitalisasi dan gawai, sebagian penyuluh tidak percaya diri; (2) Dukungan biaya operasional yang dirasa kurang dalam mendukung operasional Balai Penyuluh Pertanian; dan (3) Banyaknya aplikasi akibat digitalisasi yang justru memberikan administratif yang berdampak pada kinerja penyuluh. Penelitian ini menyimpulkan: (1) Penyuluh profesional dituntut dapat menyesuaikan diri dan perannya sesuai dengan perkembangan dan perubahan peradaban manusia yang selalu didukung oleh perkembangan teknologi digital; (2) Kunci utama sebagai penyuluh profesional adalah mengedepankan pendekatan yang humanis melalui pendekatan interpersonal. Dukungan anggaran dan kebijakan juga diperlukan dalam rangka mewujudkan penyuluh profesional di era kekinian.
Promosi Kesehatan Mental melalui Pelatihan Keterampilan Sosial pada Warga Pondok pesantren Hertinjung, Wisnu Sri; Partini; Lusi Nuryanti; Nisa Rahmah Nur Anganthi; Intan Pramesti Rochana; Mahasri Shobabiya
Warta LPM WARTA LPM, Vol. 27, No. 1, Maret 2024
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/warta.v27i1.2818

Abstract

Social skills are an important aspect that needs to be developed for students because they are a protective factor in creating mental health. It's just that this is one aspect that is still underdeveloped in students. Social skills can be instilled in individuals in various ways, one of which is through training. This community service activity is in the form of Training for Trainers, which aims to increase the capacity of stakeholders to have higher social skills so that they can become role models for students. Participants involved in this activity were administrators, teachers, and caregivers of 30 students. The training lasted 2 meetings, each 3 hours. The training material includes adolescent dynamics, social skills, and the implementation of social skills through the FRESH values, which is an acronym for Friendly (friendly, likes to make friends), Respect (respect), Empathy (empathy or mutual understanding), Smile (smile or friendly to everyone), as well as Humble (humble and not feeling superior to others). The effectiveness of the training was measured using a questionnaire to determine improvements in FRESH implementation. Data were analyzed using central tendency statistics and described narratively. The results show that there has been an increase in the application of FRESH values among dormitory managers, teachers, and caregivers. This improvement is the key to continuous change towards more comfortable and harmonious conditions in Islamic boarding schools, considering that boarding school managers, teachers, and caretakers are the main role models for students while living in Islamic boarding schools. It can be concluded that social skills training through training for trainers has proven effective in improving the social skills of managers, teachers, and caregivers as role models to be imitated by students.
KEARIFAN LOKAL DALAM PEMANENAN DAN PENJUALAN BATANG SAGU Partini Partini; Melinda Noer; Irfan Suliansyah; Dodi Devianto
Agrisaintifika: Jurnal Ilmu-Ilmu Pertanian Vol. 7 No. 2(is) (2023): Pengembangan Pertanian Berbasis Kearifan Lokal Yang Berkelanjutan
Publisher : Universitas Veteran Bangun Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32585/ags.v7i2(is).4341

Abstract

Dalam kehidupan masyarakat terutama di pedesaan, kearifan lokal masyarakat yang bersumber dari nilai-nilai religi dan kondisi lingkungan turut mewarnai dalam pengelolaan kebun sagu. Diantara kearifan lokal tersebut terdapat pada saat pemanenan, pengangkutan sampai penetapan harga dalam proses jual beli. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif melalui studi pustaka, observasi dan wawancara. Dalam proses pemanenan terdapat pengetahuan lokal yang digunakan untuk menentukan batang yang masak tebang dengan melihat kemunculan bunga muda. Sementara itu, sebagai bentuk adaptasi terhadap lingkungan rawa yang minim sarana jalan, masyarakat menggunakan cara menggolek dan menggunakan pelepah sagu sebagai landasan jalan untuk mengeluarkan tual sagu dari kebun. Selanjutnya untuk membawa tual-tual sagu ke pabrik dengan cara dihanyutkan ke sungai dan ditarik dengan perahu motor. Dalam proses penetapan harga, selain faktor ekonomi (keuntungan) juga terdapat nilai-nilai kearifan lokal yang berdasarkan nilai sosial religi, hubungan kerabat dan motivasi tolong menolong. Nilai-nilai seperti ini dianggap membawa keberkahan, kebahagiaan, dan rezeki yang lapang bagi para pelakunya.
Pengelolaan Perkebunan Berkelanjutan yang Berkearifan Lokal di Lahan Basah Partini; Noer, Melinda; Suliansyah, Irfan; Devianto, Dodi
Jurnal Galung Tropika Vol 13 No 3 (2024)
Publisher : Fakultas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Universitas Muhammadiyah Parepare

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31850/jgt.v13i3.1293

Abstract

Wetlands are essential in economic and ecological systems, especially in tropical regions. Economically, this land has the potential to be used for agriculture, fishery plantations, and animal husbandry. Ecologically, wetlands are ecosystems that are rich in biodiversity and function as carbon sinks, natural water filters, and providers of natural resources for surrounding communities. The management approach must involve not only modern technology but also local wisdom to realize sustainable plantations in wetlands. Local practices in wetland management that support sustainable plantations include local knowledge in choosing adaptive commodities, fire prevention, agroforestry systems, togetherness in society, rituals, traditions and community beliefs, cooperation in communities, and customary law. The wisdom values contained in this practice include respect for the environment, collaboration within the community, preservation of heritage and culture, adaptability and resistance to change, spiritual values, and respect for ancestors.
Bimbingan Kelompok Teknik Sosiodrama Tentang Penyesuaian Diri di Sekolah Setyawan, Candra; Partini
JURNAL MANAJEMEN PENDIDIKAN DAN ILMU SOSIAL Vol. 6 No. 4 (2025): Jurnal Manajemen Pendidikan dan Ilmu Sosial (Juni - Juli 2025)
Publisher : Dinasti Review

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38035/jmpis.v6i4.4816

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan penyesuaian diri siswa kelas X di SMA Muhammadiyah Program Khusus Surakarta melalui intervensi teknik sosiodrama. Berdasarkan survei awal, ditemukan bahwa sebagian besar siswa mengalami kesulitan dalam berinteraksi dengan teman sebaya. Penyesuaian diri yang rendah ini berdampak pada kemampuan siswa untuk beradaptasi dengan lingkungan sosial sekolah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan metode tindakan (action research) yang melibatkan partisipasi langsung siswa dalam proses perubahan. Intervensi berupa pelatihan sosiodrama diimplementasikan untuk membantu siswa memahami dinamika sosial dan meningkatkan keterampilan sosial mereka. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan penyesuaian diri setelah intervensi, yang tercermin dari perubahan positif pada nilai pretest dan posttest, serta analisis statistik yang menunjukkan perbedaan signifikan. Meskipun ada kemajuan, beberapa siswa masih menunjukkan perubahan yang minimal dalam penyesuaian diri mereka.
Improving Students Speaking Ability through Picture at Junior High School Yasin, Moh. Ilham; Fikri, Moh. Hilman; Sudrajad, Wahyu; Syakur, Abd.; Partini; Gigih Dwi Ananto; Iman Jauhari
International Journal of Sustainable English Language, Education, and Science Vol. 1 No. 1 (2024)
Publisher : Universitas Kristen Cipta Wacana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.71131/kyd14x32

Abstract

English plays an important role as international language among other languages. Speaking as one of important English skills is considered important to be taught. Speaking is skill that taught with other language skills. In fact, speaking is not an easy skill to be mastered. Most of junior high school students are unable to speak English well. One of alternative to help teacher to create natural communication is by using picture. The design of this research is classroom action research (CAR) which aims at solving problem experienced by classroom teacher to increase the students’ speaking ability by using describing as technique (Aqib 2006), as cited in research Clark (1972). This research has done in two cycles. The objective of this study is to describe how wholesome describing picture can improve speaking ability of seventh grade students in SMP Wahid Hasyim Malang. The researcher hopes that the result of this study useful either theoretically and practically to motivate students and teacher creative in learning process especially in speaking class. the teaching and learning process becomes much better. Before implementing picture technique the students have low self-esteem, fear of making mistakes, shyness and lack of motivation. After implementing the technique they feel confident, did not shy again, and talk with high voice. It also brings good impact on increasing the learning process and they can work as a group. The result on language function showed that in describing picture they speak with occasional hesitation, use adequate vocabulary, use comprehensible pronunciation, and use complex sentence in asking responding.
Edukasi Prenatal Yoga untuk Meningkatakan Kesehatan Ibu Hamil Pristiarsih; Partini; Safa'atilah, Erlin; Tuti Utami, Nurul; Marlina, Leni; Burhan, Nurasia; Wahyuni, Sri; Hadi, Maryam; Afriyani, Luvi Dian
Prosiding Seminar Nasional dan CFP Kebidanan Universitas Ngudi Waluyo Vol. 4 No. 1 (2025): Prosiding Seminar Nasional dan Call for Paper Kebidanan Universitas Ngudi Waluy
Publisher : Universitas Ngudi Waluyo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pregnancy is often accompanied by various physiological and psychological changes that can cause discomfort and anxiety, particularly approaching labor. One effective non-pharmacological approach to support maternal physical and mental health is prenatal yoga. This study aims to examine the implementation of prenatal yoga in antenatal classes as a promotive and preventive intervention, as well as its impact on maternal readiness for childbirth. The research design used is descriptive with a pre-experimental one-group pretest-posttest approach, conducted over four weeks in primary healthcare settings. The intervention consisted of structured yoga sessions involving breathing techniques, physical postures, relaxation, and meditation. Literature review results indicate that prenatal yoga can reduce maternal anxiety, facilitate the labor process, and enhance emotional well-being during pregnancy. However, limited knowledge among pregnant women and lack of access to trained instructors remain significant barriers to implementation. Continuous health education strategies and system support are needed to integrate yoga into antenatal care programs. Therefore, prenatal yoga has the potential to serve as an effective holistic intervention in promoting healthy pregnancies and optimal childbirth outcomes.   Abstrak Kehamilan sering kali disertai dengan perubahan fisiologis dan psikologis yang dapat menimbulkan ketidaknyamanan dan kecemasan, terutama menjelang persalinan. Salah satu upaya non-farmakologis yang terbukti efektif dalam mendukung kesehatan ibu hamil secara fisik dan mental adalah latihan prenatal yoga. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji penerapan prenatal yoga dalam kelas ibu hamil sebagai intervensi promotif dan preventif, serta dampaknya terhadap kesiapan menghadapi persalinan. Metode yang digunakan adalah studi deskriptif dengan pendekatan pre-eksperimental one group pretest-posttest, yang dilaksanakan selama empat minggu di fasilitas pelayanan kesehatan tingkat primer. Intervensi diberikan dalam bentuk latihan yoga terstruktur yang terdiri dari latihan pernapasan, postur tubuh, relaksasi, dan meditasi. Hasil telaah pustaka menunjukkan bahwa prenatal yoga dapat menurunkan kecemasan, memperlancar proses persalinan, dan meningkatkan kesejahteraan emosional ibu hamil. Namun demikian, keterbatasan pengetahuan dan akses terhadap instruktur terlatih masih menjadi hambatan dalam implementasi. Diperlukan strategi edukasi yang berkelanjutan dan dukungan sistem kesehatan untuk mengintegrasikan yoga sebagai bagian dari kelas ibu hamil. Dengan demikian, prenatal yoga berpotensi menjadi intervensi holistik yang efektif dalam mendukung kehamilan sehat dan persalinan yang optimal.                          
Strategi Pengembangan Ternak Sapi Sistem Integrasi Sapi - Kelapa Sawit (SISKA) di Kecamatan Batang Cenaku Setiyono; Gunawan Syahrantau; Partini
Jurnal Research Ilmu Pertanian Vol. 5 No. 2 (2025): Jurnal Research Ilmu Pertanian (Agustus 2025)
Publisher : Fakultas Pertanian, Universitas Ekasakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31933/knvkt471

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan strategi integrasi antara ternak sapi dan kebun kelapa sawit dengan pola pemeliharaan system SISKA di Kecamatan Batang Cenaku, Kabupaten Indragiri Hulu. Penelitian ini mengidentifikasi faktor internal dan eksternal yang mempengaruhi pengembangan integrasi ternak sapi dengan kebun kelapa sawit, serta merumuskan strategi yang tepat untuk pengembangan tersebut. Data dikumpulkan melalui wawancara, observasi, dokumentasi, dan kuisioner kepada peternak di Kecamatan Batang Cenaku. Hasil analisis matriks IFE dan EFE menunjukkan bahwa faktor internal dan eksternal yang ada memberikan peluang yang cukup besar untuk pengembangan sistem integrasi tersebut. Berdasarkan analisis SWOT dan matriks IE, strategi yang disarankan adalah strategi intensif yang memanfaatkan kekuatan internal dan peluang eksternal, seperti pengurangan biaya pemupukan dan peningkatan permintaan daging sapi. Selain itu, kerjasama dengan pihak terkait dan peningkatan keterampilan peternak juga dianggap penting untuk mengatasi ancaman dan kelemahan yang ada. Penelitian ini memberikan rekomendasi untuk memanfaatkan limbah kebun kelapa sawit sebagai pakan ternak untuk mendukung keberlanjutan usaha peternakan di daerah tersebut.
Kepuasan Pasien Terhadap Mutu Pelayanan Rawat Inap Covid-19 Berdasarkan Metode ServQual Sulamsih, Sri; Dwiyanto, Yusuf; Purnama, Agus; Pudjiastuti, Dyah Rima; Maladewi; Ramdan, Edi Yulia; Kristianingsih; Partini; Sari, Ratna; Jiwanti, Sari; Sukirah, Ukin
Journal of Management Nursing Vol. 1 No. 02 (2022): Journal of Management Nursing
Publisher : Scipro Foundation

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (226.271 KB) | DOI: 10.53801/jmn.v1i02.16

Abstract

Latar belakang: Penyebaran Corona Virus Desease -19 (Covid-19) memberikan dampak langsung terhadap pelayanan fasilitas kesehatan. Upaya memperbanyak secara cepat fasilitas pelayanan kesehatan khususnya ruang perawatan isolasi untuk penanganan pasien Covid-19, akan membuat beberapa pelayanan kesehatan tidak berfokus pada kualitas dan kepuasan pasien yang sesuai dengan Keputusan Mentri Kesehatan Republik Indonesia No. 340/MENKES/PER/III/2010. Untuk itu perlu dilakukannya evaluasi yang bertujuan agar upaya pemerintah dalam menyediakan secara cepat fasilitas kesehatan untuk perawatan pasien Covid-19 tidak menghilangkan kepuasan pasien untuk mendapatkan fasilitas kesehatan secara maksimal. Tujuan: Peneliti ingin mengetahui apakah dengan percepatan fasilitas kesehatan untuk penanganan Covid-19 tetap memperdulikan kepuasan pasien. Metode: Penelitian ini merupakan analisis deskriptif dengan menggunakan pendekatan kuantitatif. Desain penelitian ini menggunakan studi cross-sectional dengan menggunakan medote Service Quality (ServQual). Penelitian ini menggunakan 100 responden dengan kriteria inklusi dan ekslusi yang telah ditetapkan. Hasil: Penelitian yang dilakukan di Rumah Sakit  X di Jakarta, dari metode ServQual didapatkan nilai rata-rata gap 0.27, dimana dapat diartikan dengan menggunakan metode ServQual, pelayanan pasien Covid-19 dinyatakan memuaskan. Kesimpulan: Metode kuesioner ServQual menunjukan nilai rata-rata kenyataan lebih besar dari pada nilai rata-rata  harapan, sehingga pelayanan yang diberikan untuk pasien Covid-19 dinyatakan responden memuaskan. Pada hasil diagram kartesius didapatkan bahwa pesien pasien Covid-19 cukup puas dalam mendapatkan pelayanan yang ada di Rumah Sakit X di Jakarta.