Terjadi kasus gangguan kehamilan akan mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan janin,salah satu factor penyebab meningkatnya angka kematian ibu dan bayi seperti hipertensi gravidarum, diabetes gestasional, preeklamsia, Hiperemesis gravidarum, kehamilan lebih bulan/serotinus. Penanganan Terapi non farmakologis untuk hipertensi kehamilan salah satunya dapat dengan cara Teknik Swedish Massage yang mempunyai kegunaan manfaat dalam memperlancar peredaran darah, meminimalkan penurunan gangguan depresi, stres kortisol hormon serta kecemasan, risiko terjadi heart attack, gagal ginjal sampai dengan kondisi stroke, SMT digunakan dalam terapi yang efektif untuk menurunkan tekanan darah saat kehamilan. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas Swedish Massage Therapy terhadap Penurunan Hipertensi Pada Ibu Hamil. Metode penelitian ini menggunakan pre eksperimen dengan desain one grup pre test and post test design. Sampel adalah ibu hamil yang bersedia sebagai responden melalui total sampling sejumlah 15 orang. data dianalisis uji statistic paired sample t- test. Hasil penelitian ini menyatakan bahwa sampel yang diukur tekanan darah pada ibu hamil sebelum dilakukan SMT sebesar 13,33% (hipertensi ringan), 86,67% (hipertensi sedang), sesudah diberikan terapi Swedish Massage yaitu kategori Hipertensi Ringan adalah 8 orang (53.33%) kemudian Hipertensi Sedang adalah 7 orang (46.67%). Secara statistic didapatkan hasil dari uji t-test 0.003 < (0,05). Kesimpulan penelitian ini adalah terdapat efektivitas SMT terhadap Penurunan Hipertensi Pada Ibu Hamil