Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Pengembangan Keterampilan Alumni Melalui Pelatihan Administrasi dan Pelayanan Hotel Bintang 4 Mercure, Pontianak Jaya, Mahendra; Tejo Sasongko, Agus Eko; Umar, Ismail; Sutrisno, Edy; Desanti, Novi; Rinaldi, Hasymi; Anggita, Anggita
Indonesian Journal of Society Engagement Vol. 4 No. 2: Agustus 2023
Publisher : Lembaga Kajian Demokrasi dan Pemberdayaan Masyarakat (LKD-PM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33753/ijse.v4i2.133

Abstract

Training is an important tool for career development. By acquiring new skills and knowledge, individuals can increase their chances of getting a job, getting promoted, or getting a promotion. Training leads to new career opportunities and can help achieve long-term goals. Community service was carried out by the PPM Team from the Department of Business Administration with the theme "Development of Alumni Skills Through 4-Star Hotel Administration and Service Training at Mercure Pontianak". A possible solution to the problem is to offer advanced training or professional development for alumni to improve their skills in administration and service. This can be in the form of seminars, workshops, or special training programmes that help them stay relevant to the latest developments in the field. The output targets in this PPM are the PPM Journal and articles in print or electronic media. This PPM is expected to be able to improve technical skills relevant to administration and hotel services, especially for POLNEP Business Administration alumni
OPTIMALISASI POTENSI MENUJU UMKM YANG KREATIF DAN INOVATIF Putri Yudilestari, Eka; M.Rafi Syahrizal; Anggita, Anggita
Jurnal Pengabdian Masyarakat Ekonomi dan Bisnis Digital Vol. 1 No. 4 (2024): Desember
Publisher : Yayasan Nuraini Ibrahim Mandiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70248/jpmebd.v1i4.1213

Abstract

Ketimpangan ekonomi di wilayah pinggiran kota seperti Cikarang terlihat dari stagnansi perkembangan empat UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah) di daerah tersebut, meskipun daerah tersebut memiliki total populasi 14.672 jiwa. Kondisi ini menjadi tantangan besar bagi pemerintah, stakeholder, dan masyarakat untuk menciptakan strategi pengembangan ekonomi berkelanjutan, mengingat UMKM merupakan salah satu kontributor utama PDB Indonesia. Tujuan kegiatan ini guna meningkatkan kesadaran pelaku UMKM tentang perkembangan teknologi, pengembangan merek (brand), dan kemasan produk di era digital. Program dilaksanakan melalui sosialisasi dan pelatihan dengan metode wawancara langsung, tanya jawab, dan praktik. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa UMKM merasa terbantu dalam proses branding, pembuatan kemasan produk yang menarik, serta pembuatan akun di platform e-commerce untuk memperluas jangkauan pemasaran secara digital. Simpulan, implementasi program sosialisasi dan pelatihan berhasil memberikan dampak positif terhadap peningkatan kapasitas UMKM dalam mengadaptasi perkembangan teknologi dan memperbaiki strategi pemasaran, sehingga dapat mendukung pengembangan ekonomi secara berkelanjutan di wilayah tersebut. Kata Kunci: UMKM, Digitalisasi, Brand, Kemasan Produk
STUDI PENDAHULUAN KEANEKARAGAMAN PAKU DI HUTAN KOTA LINARA, METRO-LAMPUNG Saniah, Nikmatus; Ummah, Allydya C.; Anggita, Anggita; Fauziah, Firza; Wakhidah, Anisatu Z.
BIOLOVA Vol. 6 No. 1 (2025): Volume 6 Nomor 1 Februari 2025
Publisher : Universitas Muhammadiyah Metro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24127/biolova.v6i1.5764

Abstract

: Urban forest is a plant vegetation in urban areas that provides maximum environmental benefits such as, protection, aesthetics, recreation, and other specific uses. Linara City Forest is one of the urban forests in Metro City. Surveys of fern diversity have never been carried out in this area. Ferns are plants that can live in a variety of environments, both terrestrial, epiphytic and aquatic. This study aimed to conduct an initial survey of the diversity of species, number, and the ecological role of ferns in the Linara City Forest. The data collected by used exploratory method with random sampling points. The data collected was then analyzed qualitatively. The results of this preliminary study showed that there were 8 species of ferns, Pyrrosia pilloselloides, Adiantum trapeziforme, Platyercium bifurcatum, Lygodium palmatum, Pnemuatopteris pennigera, Nephrolepis cordifolia, Gymnocarpium dynopteris, Adiantum raddianum. The most common fern species found in Linara City forest in this study was Pneumatopteris pennigera (117 individuals). Ecologically, ferns function as litter mixters for the formation of soil nutrients, producers in the food chain, habitat for some animals, especially insects, protect the soil from erosion and can maintain soil moisture.
Development Of Conservation Education Media For The Padang Kemunting Turtle Management Centre (PKTMC) In Melaka, Malaysia Siti Rohani; Amelia, Afritha; Johny Custer; Muhammad Arman; Milla Marlina Assegaf; Anggita, Anggita; Akmal Indra; Nurul Fahmi; Faisal Ananda; Zaidi Bin Othman
Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat Vol. 3 No. 1 (2025): Edisi Juni
Publisher : Jurusan Teknik Sipil, Politeknik Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51510/komposit.v3i1.2515

Abstract

Kota Melaka, ibu kota Melaka, Malaysia, merupakan Situs Warisan Dunia UNESCO dan pusat sejarah yang dibentuk oleh pengaruh Portugis, Belanda, dan Inggris. Terkenal dengan landmark seperti A Famosa dan Gereja Santo Paulus.  Kota ini menampilkan warisan budaya yang kaya dan kuliner unik yang memadukan cita rasa Melayu, Cina, India, dan Portugis. Melaka berlokasi strategis di sepanjang Selat Malaka. Kota Melaka berkembang pesat di bidang pariwisata, perdagangan, dan jasa dengan infrastruktur modern. Kota ini juga memprioritaskan pelestarian lingkungan seperti pendirian Pusat Konservasi dan Informasi Penyu (PKPP), yang berfokus pada perlindungan penyu sisik dan penyu hijau melalui pelestarian habitat, edukasi, dan penelitian. Meskipun ada tantangan seperti perburuan liar dan perubahan iklim, upaya kolaboratif antara pemerintah, LSM, dan masyarakat memastikan perlindungan keanekaragaman hayati laut. Melaka menyeimbangkan antara pelestarian warisan budaya, pertumbuhan ekonomi, dan kelestarian lingkungan.
PELATIHAN (SHORT COURSE) BEAUTY CLASS BAGI MAHASISWA UNIVERSITAS OSO PONTIANAK SEBAGAI PERSIAPAN PENAMPILAN TERBAIK MENUJU DUNIA KERJA Evi Sofiana; Utin Nina Hermina; Sunarsih, Sunarsih; Desvira Zain; Syarifah Novieyana; Liliyana, Liliyana; Marsela Diaz; Anggita, Anggita
J-ABDI: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 5 No. 4: September 2025
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Universitas OSO yang sering disingkat UNOSO merupakan perguruan tinggi swasta di Pontianak, Kalimantan Barat. Pada awal pendiriannya, UNOSO memiliki 3 fakultas yaitu Fakultas Ekonomi Bisnis dengan Prodi Manajemen, Fakultas Hukum dengan Prodi Hukum, dan Fakultas IPA dan Kelautan dengan Prodi Ilmu Kelautan. Pada kurikulum ketiga fakultas ini tidak terdapat mata kuliah yang berhubungan dengan penampilan. Selain itu, penampilan mahasiswa semester akhir pada ketiga prodi ini masih dapat dikatakan kurang profesional. Hal ini tentunya akan berpengaruh pada saat mereka mencari kerja. Kegiatan PKM ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan terkait pentingnya penampilan secara umum dan memberikan pelatihan dengan membuka kelas kecantikan (beauty class) bagi mahasiswa semester akhir di Universitas OSO Pontianak agar dapat berpenampilan baik dan profesional yaitu dalam menggunakan tata rias wajah. Kegiatan PKM ini akan dilaksanakan dengan tahapan analisis kondisi dan permasalahan yang dihadapi mitra, pelatihan di lokasi PKM dan pembuatan laporan. Berdasarkan hasil kuesioner, pelatihan tata rias ini berhasil memberikan dampak positif secara menyeluruh kepada seluruh peserta. Dalam aspek pengetahuan dan persepsi, 100% peserta memahami perbedaan make up untuk kegiatan sehari-hari dan dunia kerja serta teknik dasar tata rias. Mereka juga mampu membedakan jenis dan fungsi make up. Sebagian besar peserta (95,65%) merasa memperoleh banyak pengetahuan baru, dan seluruh peserta menganggap tata rias penting dalam dunia kerja. Pada aspek praktik dan keterampilan, seluruh peserta merasa sesi praktik sangat bermanfaat dan teknik yang diajarkan mudah diterapkan. Bahkan, 86,96% peserta berencana membeli peralatan rias pribadi, menunjukkan adanya ketertarikan lanjutan setelah pelatihan. Dari sisi fasilitator dan materi, seluruh peserta menilai penyampaian materi oleh narasumber sangat baik dan materi yang diberikan sesuai dengan praktik serta relevan dengan kebutuhan dunia kerja. Dalam aspek fasilitas dan durasi pelatihan, mayoritas peserta (91,31%) menilai durasi pelatihan cukup hingga sangat cukup, dan 78,26% menilai fasilitas pelatihan baik hingga sangat baik. Terakhir, dalam aspek kepuasan dan dampak, seluruh peserta merasa puas terhadap pelatihan, lebih percaya diri dalam menghadapi wawancara kerja, yakin dapat berpenampilan menarik, dan merasakan manfaat nyata dari pelatihan ini. Luaran target yang ingin dicapai dalam PKM ini adalah artikel di media massa dan publikasi di Jurnal nasional PKM.
Optimalisasi Kompetensi Pedagogi Guru MTs Assalaam Kota Kartasura melalui Inovasi Model Pembelajaran untuk Menguatkan Literasi Siswa Ratna Dewi, Novi; Nor Amelia, Rizki; Aji, Septiko; Arifudin, Riza; Damayanti, Tiara; Anggita, Anggita
Jurnal Dharma Indonesia Vol. 3 No. 2 (2025): Jurnal Dharma Indonesia
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/jdi.v3i2.27854

Abstract

This community service activity was carried out in response to the low level of student literacy and the limited implementation of innovative learning models at Madrasah Tsanawiyah (MTs) Pondok Pesantren Modern Islam (PPMI) Assalaam. MTs PPMI Assalaam is a boarding Islamic educational institution that integrates the national and pesantren curricula to develop graduates who are religious, academically competent, and of strong character. Through a collaborative-participatory approach, this training and mentoring program was designed to enhance teachers’ pedagogical competencies, particularly in applying literacy-based learning models within the TPACK (Technological Pedagogical Content Knowledge) framework. The program was conducted in three stages (preparation, implementation, and evaluation), and involved 59 teachers as participants. The results showed a significant improvement in content mastery, particularly regarding deep learning principles, digital literacy, partnership focus, and critical reasoning (p<0.05). Final evaluations indicated that the training was well-received, with high participant satisfaction and effective methods for strengthening both competence and innovative teaching practices. This program has proven effective in addressing 21st-century literacy challenges within the modern pesantren context, while fostering an adaptive, collaborative, and Islamically-rooted learning ecosystem