Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Keilmuan Mandira Cendikia (JIMK-MC)

Penerapan Foot Massage Terhadap Status Hemodinamik Pada Pasien Yang Terpasang Ventilator Di Intensive Care Unit (Icu) RSUD Dr. Soeratno Gemolong Zeka Cinthiana Dewi; Hermawati; Fitria Purnamawati
Jurnal Ilmiah Multidisiplin Keilmuan Mandira Cendikia Vol. 1 No. 2 (2023)
Publisher : Yayasan Pendidikan Mandira Cendikia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pada pasien-pasien kritis mekanisme control tidak berjalan seperti fungsinya secara normal sehingga status hemodinamika tidak berjalan secara stabil. Upaya untuk mengatasi status hemodinami dapat dilakukan dengan terapi farmakologi maupun nonfarmakologi. Pasien yang dirawat di ICU dapat diberikan terapi nonfarmakologi yang dapat berpengaruh pada status hemodinamik pasien salah satunya adalah foot massage. Tujuan: penerapan ini dilakukan untuk mengetahui hasil implementasi penerapan terapi foot massage terhadap status hemodinamik pada pasien yang terpasang ventilator. Metode: jenis penelitian ini studi kasus yang menggunakan metode penelitian deskriptif. Hasil: status hemodinamik sebelum dilakukan terapi foot massage pada responden, didapatkan frekuensi napas cepat, tekanan darah tidak normal, dan MAP (Mean Arterial Pressure) tidak normal. Status hemodinamik setelah dilakukan terapi foot massage pada responden, didapatkan frekuensi napas normal, tekanan darah turun, dan MAP turun. Terdapat perbedaan perkembangan status hemodinamik pada responden yang terpasang ventilator sebelum dan setelah dilakukan terapi foot massage. Kesimpulan: terdapat perbedaan perkembangan sebelum dan sesudah dilakukan terapi foot massage pada pasien yang terpasang ventilator.
Penerapan Teknik Relaksasi Nafas Dalam Untuk Menurunkan Tekanan Darah Pada Lansia Penderita Hipertensi Di Desa Jaten Tias Evita Vebriana; Hermawati
Jurnal Ilmiah Multidisiplin Keilmuan Mandira Cendikia Vol. 1 No. 3 (2023)
Publisher : Yayasan Pendidikan Mandira Cendikia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Hipertensi merupakan salah satu penyakit yang umum terjadi pada lansia. Salah satu upaya terapi non farmakologis yang digunakan untuk menurunkan tekanan darah pada lansia penderita hipertensi yaitu teknik relaksasi nafas dalam. Teknik relaksasi nafas dalam adalah sebuah keadaan dimana dapat menyebabkan seseorang terbebas dari tekanan dan kecemasan atau kembalinya keseimbangan setelah terjadinya gangguan. Tujuan: Mendeskripsikan hasil pengukuran tekanan darah sebelum dan sesudah dilakukan teknik relaksasi nafas dalam pada lansia penderita hipertensi di Desa Jaten. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian terapan dengan studi kasus yang menggunakan metode penelitian deskriptif. Hasil: Penerapan ini menunjukkan hasil sebelum dilakukan penerapan teknik relaksasi nafas dalam pada Ny. N termasuk hipertensi derajat 1 dan Ny. P termasuk hipertensi derajat 2 sedangkan setelah dilakukan penerapan teknik relaksasi nafas dalam sebanyak 2 sesi yaitu pagi dan siang dengan durasi 15 menit selama 4 hari berturut-turut tekanan darah pada Ny. N menjadi tekanan darah normal dan Ny. P termasuk hipertensi derajat 1. Kesimpulan: Teknik relaksasi nafas dalam dapat menurunkan tekanan darah pada lansia penderita hipertensi di Desa Jaten.
Penerapan Aromaterapi Lavender Untuk Menurunkan Intensitas Dismenorea Pada Remaja Putri Di SMAN 1 Gondang Tiska Nur Firdaus; Hermawati
Jurnal Ilmiah Multidisiplin Keilmuan Mandira Cendikia Vol. 1 No. 3 (2023)
Publisher : Yayasan Pendidikan Mandira Cendikia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dismenorea adalah kram, nyeri, dan ketidaknyamanan lainnya yang dihubungkan dengan menstruasi. Data dari World Health Organization (WHO) tahun 2020 didapatkan kejadian sebesar 1.769.425 jiwa (90%) wanita yang mengalami dismenorea. Terapi non farmakologis dengan menggunakan aromaterapi lavender dapat menjadi salah satu pilihan bagi remaja putri untuk mengatasi dismenorea. Tujuan. Mengetahui perkembangan penurunan dismenorea pada remaja putri sebelum dan sesudah pemberian aromaterapi lavender pada 2 (dua) responden. Metode. Penelitian ini adalah penelitian studi kasus dengan menggunakan metode deskriptif, yaitu dengan melakukan observasi dan wawancara 2 (dua) responden remaja putri yang mengalami dismenorea, sebelum dan sesudah dilakukan penerapan aromaterapi lavender. Hasil. Terjadi penurunan intensitas dismenorea pada Nn. E dari skala nyeri 5 menjadi skala nyeri 1 sedangkan pada Nn. N terjadi penurunan dari skala nyeri 6 menjadi skala nyeri 3. Kesimpulan. Sesudah dilakukan penerapan aromaterapi lavender pada Nn. E dan Nn. N terdapat penurunan skala nyeri dari nyeri sedang menjadi nyeri ringan. Hal ini menunjukkan bahwa aromaterapi lavender dapat menurunkan dismenorea pada kedua responden.