Indonesia merupakan salah satu produsen kopi terbesar didunia. Salah satunya Provinsi Lampung yang terkenal dengan produksi kopinya, Provinsi Lampung mampu menghasilkan 294.440 ribu ton kopi. Produksi kopi yang melimpah ini diikuti dengan semakin meningkatnya minat masyarakat untuk menikmati kopi. Perubahan gaya hidup masyarakat perkotaan yang cenderung mengikuti zaman atau tren. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk (1) menganalisis karakteristik konsumen coffee shop di Bandar Lampung, (2) menganalisis Tingkat Kepuasan Konsumen Terhadap Atribut produk coffee shop di Bandar Lampung (3) Menganalisis Tingkat Kepentingan Coffee Shop di Bandar Lampung. Tekhnik pengambilan sampel dengan metode penarikan sample yang dipilih yaitu Purpossive Sampling, yaitu sampel yang dipilih untuk penelitian ini, ada tiga usaha Coffee Shop di Kota Bandar Lampung. Hasil dari penelitian ini Hasil analisis karakteristik responden Coffee Shop Bandar Lampung didapatkan bahwa konsumen yang paling banyak berkunjung yaitu responden yang berdomisili di Bandar Lampung, berjenis kelamin laki-laki, dengan rata-rata umur 17-25 tahun. Kebanyakan responden memiliki status pendidikan dan pekerjaan sebagai mahasiswa dengan pendapatan rata-rata per bulan yaitu Rp1.000.000-Rp3.000.000. Berdasarkan hasil analisis CSI menunjukkan nilai tingkat kepuasan konsumen di Coffee Shop adalah sebesar 89,32% masuk kedalam kategori sangat puas. Berdasarkan hasil analisis Importance Perfomnace Analysis (IPA) atribut yang harus di perbaiki yaitu atribut pada kuadran I (harga, aroma, desain) dikarenakan konsumen merasa penting akan tetapi tidak mendapatkan sesuai yang diinginkan. Atribut yang harus dipertahankan, yaitu atribut pada kuadran II (harga, rasa, kemasan dan suasana) agar konsumen tidak berpindah Coffe atau perusahaan