Claim Missing Document
Check
Articles

Found 20 Documents
Search

HUBUNGAN ANTARA STATUS GIZI, RIWAYAT KELUARGA, DAN RUTINITAS OLAHRAGA DENGAN KEJADIAN DISMENOREA PADA REMAJA PUTRI KELAS VIII SMPN 2 BANGKINANG KOTA apriza, apriza; Isnaeni, Lira Mufti Azzahri
SEHAT : Jurnal Kesehatan Terpadu Vol. 1 No. 2 (2022): MEI
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (172.534 KB) | DOI: 10.31004/s-jkt.v1i2.9071

Abstract

Nyeri pada saat menstruasi atau dismenorea sering dikeluhkan oleh remaja putri, sensasi yang tidak nyaman yang terjadi kebanyakan wanita seperti kram, nyeri dibagian abdomen dan nyeri pada pinggang yang sangat mempengaruhi aktivitas sehari-hari wanita terutama remaja putri. Remaja yang mengalami dismenorea membuat aktivitas belajarnya terganggu dan tak jarang hal ini membuat mereka tidak masuk sekolah. Faktor timbulnya nyeri dipengaruhi oleh faktor psikologi, menarche, faktor endoktrin, faktor hormon dan riwayat keluarga, kemudian faktor yang dapat mengurangi nyeri adalah dengan cukup olahraga yang teratur dan makan makanan bergizi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara status gizi, riwayat keluarga dan rutinitas olahraga terhadap kejadian dismenorea pada remaja putri di SMPN 2 Bangkinang Kota tahun 2021. Desain kualitatif menggunakan penelitian jenis cross sectional. Jumlah Sampel sebanyak 50 siswi dengan metode simple random sampling dan Chi Square. Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan antara status gizi (p value = 0,012 PR= 0,212), riwayat keluarga gizi (p value = 0,041 PR= 0,291), dan rutinitas olahraga (p value = 0,000 PR= 0,063) dengan kejadian dismenorea pada remaja putri kelas VIII SMPN 2 Bangkinang Kota. Pada penelitian ini terdapat adanya hubungan antara status gizi, riwayat keluarga dan rutinitas olahraga dengan kejadian dismenorea pada remaja putri kelas VIII SMPN 2 Bangkinang Kota.
HUBUNGAN TINGKAT STRES DAN POLA TIDUR DENGAN KADAR GULA DARAH PENDERITA DIABETES MELITUS TIPE II DI WILAYAH KERJA UPTD BLUD PUSKESMAS AIRTIRIS Hamidi, Nizar Syarif; Isnaeni, Lira Mufti Azzahri
SEHAT : Jurnal Kesehatan Terpadu Vol. 1 No. 3 (2022): AGUSTUS
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (328.534 KB) | DOI: 10.31004/s-jkt.v1i3.9077

Abstract

Alfi WN, Yuliwar R. (2018). Hubungan Kualitas Tidur dengan Tekanan Darah Pasien Hipertensi.Jurnal Berkala Epidemiologi, volume (6), nomor (1).Fatimah RN. (2015).Diabetes Melitus Tipe 2.Journal Majority, volume (4), nomor (5).Ikhwan, Astuti E, Misriani. (2018). Hubungan Kadar Gula Darah Dengan Tingkat Stres PadaPenderita Diabetes Millitus Tipe 2.Jurnal Ilmiah Kesehatan Pencerah, volume (7), nomor (1).Kalsum U. (2015). Hubungan Kualitas Tidur Dengan Kadar Glukosa DarahPada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2di Rumah Sakit Islam Cempaka Putih JakartaTahun 2013.Jurnal Bidang Ilmu Kesehatan, volume (5), nomor (1).Khairiyah N, Kusuma FH, Rahayu W. (2017). Hubungan Peran Ganda Dengan Stres PadaMahasiswa Program Studi Ilmu KeperawatanTugas Belajar di Universitas TribhuwanaTunggadewi Malang.Nursing News, volume (2), nomor (3).Nugroho SA, Purwanti OS. (2016). Hubungan Antara Tingkat Stres Dengan Kadar Gula Darah pada Pasien Diabetes Melitus di Wilayah Kerja Puskesmas Sukoharjo I Kabupaten Sukoharjo. Jurnal Publikasi Ilmiah Fakultas Kesehatan UMS. Nuzulawati MT. (2016). Hubungan Antara Kepribadian Tipe A Dengan Stres Kerja Pada Guru SMK Muhammadiyah Tegal. Proyeksi, Volume (11), nomor (1).Saputra C, Wahyuni I, Jayanti S. (2017). Analisis Hubungan Tipe Kepribadian Dan Persepsi DimensiDesain Organisasi Terhadap Tingkat Stres Kerja KaryawanBagian Ironing di PT X.Jurnal Kesehatan Masyarakat (E-Journal), volume 5, nomor 5.Saraswati LD, Muniroh M. (2018). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kadar GulaDarah Pada Penderita Diabetes Melitus Tipe 2di Rsud K.R.M.T Wongsonegoro Semarang.Jurnal Kesehatan Masyarakat (e-Journal), volume (6), nomor (1).Asih GY,Widhiastuti H, DewiR. (2018). Stres Kerja. Semarang : University Press.Arifin AR, Ratnawati, Burhan E. (2011). Fisiologi Tidur dan Pernapasan. Jakarta : Departemen Pulmonologi dan Ilmu Kedokteran Respirasi FKUI
HUBUNGAN ANTARA ASUPAN GIZI DAN ANEMIA PADA REMAJA PUTRI DI MTS MUHAMMADIYAH PENYASAWAN Lasepa, Wanda; Hendarini, Any Tri; Isnaeni, Lira Mufti Azzahri
SEHAT : Jurnal Kesehatan Terpadu Vol. 2 No. 1 (2023): FEBRUARI 2023
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/sjkt.v2i1.12509

Abstract

Anemia adalah kondisi dimana kadar hemoglobin dalam tubuh di bawah normal sehingga berkurangnya kadar kualitas dan kuantitas sel darah merah. Perempuan merupakan golongan yang rentan terkena anemia karena mengalami menstruasi setiap bulan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan asupan zat gizi dengan kejadian anemia pada remaja putri di MTs Muhammadiyah Penyasawan. Desain studi penelitian ini yaitu cross sectional dengan analisis chi square. Variabel independennya yaitu asupan zat gizi (zat besi dan vitamin C). Penelitian ini dilakukan pada 136 responden di bulan Januari 2023. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kejadian anemia pada remaja putri di MTS Muhammadiyah Penyasawan sebesar 41.18% yang terdiri dari anemia tingkat ringan (19.12%) dan anemia tingkat sedang (22.06%). Remaja putri harus meningkatkan asupan zat gizi untuk mencegah terjadinya anemia.
ANALISIS PENURUNAN KADAR BESI (Fe) AIR SUMUR BOR DENGAN PEMBERIAN ARANG DAN SABUT KELAPA PADA SARINGAN PASIR LAMBAT DI DESA DELI TUA TIMUR KECAMATAN DELI TUA KABUPATEN DELI SERDANG TAHUN 2024 Sitorus, Mido Ester. J.; Malau, Kharisma Wanda; Nababan, Donal; Tarigan, Frida Lina; Isnaeni, Lira Mufti Azzahri
Jurnal Kesehatan Tambusai Vol. 6 No. 2 (2025): JUNI 2025
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jkt.v6i2.44729

Abstract

Berdasarkan observasi sementara yang dilakukan oleh peneliti pada sumur bor masyarakat yang tinggal di Jalan Nogio VI Kecamatan Delitua, ditemukan air dari sumur bor tersebut berwarna kuning, berbau karat, dan juga terdapat endapan berwarna kuning di dalam bak penampung air, sehingga pemilik sumur bor tersebut menggunakan saringan sederhana berupa kain yang diikatkan pada keran air dengan harapan dapat mengurangi noda kuning pada air tersebut. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui dan membandingkan penurunan kadar besi pada air sumur bor dengan menggunakan metode filtrasi saringan pasir lambat, saringan pasir lambat dengan sabut kelapa, dan saringan pasir lambat dengan arang tempurung kelapa. Jenis penelitian ini menggunakan metode non ramdom pretest dan posttest dengan kelompok kontrol (pretest-posttest with control group design), subjeknya dibagi menjadi dua kelompok, yaitu kelompok pertama merupakan unit percobaan untuk perlakukan dan kelompok kedua merupakan kelompok kontrol, kemudian dicari perbedaan antara keduanya. Pada metode ini dilakukan pemeriksaan sebelum dan sesudah adanya perlakuan pengolahan air. Hasil penelitian diketahui bahwa kadar besi pada air sumur bor 0,06293 mg/L. Kemudian dilakukan penyaringan dengan saringan pasir lambat dengan hasil akhir kadar besi 0,01491 mg/L , saringan pasir lambat dengan sabut kelapa dengan hasil akhir 0,00623 mg/L, dan terkahir menggunakan saringan pasir lambat dengan arang tempurung kelapa dengan hasil akhir 0,003022 mg/L. Setelah dilakukan perbadingan penurunan kadar besi, saringan pasir lambat dapat menurunkan kadar besi sebesar 76%, saringan pasir lambat dengan sabut kelapa sebesar 90%, dan saringan pasir lambat dengan arang tempurung kelapa sebesar 95%).
A Hubungan Durasi Dan Postur Kerja Penggunaan Komputer Dengan Keluhan Nyeri Leher (Neck Pain) pada Pegawai Kantor Bupati Kampar Nurlina, Nurlina; Isnaeni, Lira Mufti Azzahri; Lestari, Rizki Rahmawati
KOLONI Vol. 4 No. 2 (2025): JUNI 2025
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/koloni.v4i2.693

Abstract

Someone who works for a long time and work positions that are not ergonomic can certainly cause musculoskeletal disorders. One of the musculoskeletal disorders (MSDs) associated with computer use is neck pain. The cause of neck pain is due to not paying attention to ergonomic positions, resulting in neck muscle fatigue caused by awkward postures of the neck muscles for a long time. The purpose of this study was to determine the relationship between duration and work posture of computer use with neck pain complaints in Kampar Regent Office employees. This type of research is an observational analytic quantitative method with a cross sectional design. The population and sample in this study amounted to 72 people with total sampling technique. Data collection tools using questionnaire distribution and observation. This study uses univariate and bivariate analysis with the fisher exact. The results showed that the duration of work had a p-value of 0.02 (p<0.05), and the work posture had a p-value of 0.04 (p<0.05). This shows that there is a significant relationship between work duration and work posture with neck pain complaints in Kampar Regent Office employees. It is expected that employees of the Kampar Regent's Office pay more attention to the duration and good work posture so as to reduce complaints of neck pain.
FAKTOR PENYABAB KEJADIAN ANAK DISENTRI Kantona, Erix; Hamidi, M. Nizar Syarif; Isnaeni, Lira Mufti Azzahri
Plenary Health : Jurnal Kesehatan Paripurna Vol. 1 No. 1 (2024)
Publisher : LPPI Yayasan Almahmudi bin Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37985/plenaryhealth.v1i1.31

Abstract

Disentri pada anak balita merupakan masalah serius karena manifestasinya cukup parah akibat komplikasi yang dapat menyebabkan kematian. Disentri lebih dominan pada balita karena daya tahan tubuhnya yang masih lemah, sehingga balita sangat rentan terhadap penyebaran bakteri penyebab disentri. Ada beberapa faktor yang dapat mempengaruhi kejadian disentri pada anak antara lain pengetahuan ibu, pemberian ASI eksklusif dan status gizi balita. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian disentri pada balita di Desa Siabu Wilayah Kerja Puskesmas Salo. Desain penelitian adalah Case Control dengan pendekatan retrospektif. Populasi dan sampel dalam penelitian ini adalah seluruh balita yang mengalami disentri, sedangkan populasi kontrol adalah seluruh balita yang datang berobat ke Puskesmas Salo. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah simple random sampling dengan 25 kasus dan 25 kontrol. Alat pengumpulan data berupa kuesioner, KMS dan checklist. Pengolahan data yang digunakan adalah Analisis Univariat dan Analisis Bivariat. Hasil uji statistik Hasil uji statistik diperoleh P value = 0,002 (P<0,05) artinya ada hubungan antara pengetahuan ibu dengan kejadian disentri. Hasil uji statistik didapatkan nilai P = 0,199 (P>0,05) artinya tidak ada hubungan antara pemberian ASI eksklusif dengan kejadian disentri. Hasil uji statistik diperoleh nilai P = 0,017 (P<0,05) artinya ada hubungan antara status gizi balita dengan kejadian disentri. Hasil penelitian diharapkan kepada orang tua untuk memberikan gizi seimbang, meningkatkan pengetahuan tentang disentri dan pencegahannya sehingga dapat meminimalisir kejadian disentri pada balita.
Pemberdayaan Siswa SDN 012 Tambang Dalam Pencegahan Diare Pada Balita Melalui Edukasi Sanitasi Dan Gizi Seimbang Dita Puteri, Ade; Isnaeni, Lira Mufti Azzahri; Yuristin, Devina
COVIT (Community Service of Tambusai) Vol. 5 No. 2 (2025): SEPTEMBER 2025
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/covit.v5i2.49044

Abstract

Diare masih menjadi salah satu penyebab utama morbiditas dan mortalitas pada balita di Indonesia, yang sebagian besar disebabkan oleh kurangnya pengetahuan tentang sanitasi dan pola makan yang tidak seimbang. Pencegahan diare perlu dilakukan melalui pendekatan promotif dan preventif yang melibatkan seluruh lapisan masyarakat, termasuk anak usia sekolah. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk memberdayakan siswa SDN 012 Tambang sebagai agen edukasi dalam upaya pencegahan diare pada balita melalui penyuluhan mengenai perilaku hidup bersih dan sehat serta pentingnya gizi seimbang. Metode yang digunakan meliputi edukasi interaktif, pemutaran video, demonstrasi cuci tangan pakai sabun, pembagian leaflet, serta kuis dan diskusi. Kegiatan ini dilaksanakan selama dua hari dan diikuti oleh 68 siswa. Hasil evaluasi menunjukkan peningkatan pemahaman siswa terhadap materi yang disampaikan, serta antusiasme dalam menyampaikan kembali informasi kepada keluarga di rumah. Program ini diharapkan dapat memberikan dampak berkelanjutan dalam menurunkan angka kejadian diare di lingkungan sekitar melalui peran aktif siswa sebagai agen perubahan.
IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PROGRAM INDONESIA SEHAT DENGAN PENDEKATAN KELUARGA (PIS-PK) DI WILAYAH KERJA UPTD PUSKESMAS NAMOHALU ESIWA Sinaga, Taruli Rohana; Manurung, Kesaktian; Rajagukguk, Desy Lustiyani; Isnaeni, Lira Mufti Azzahri; Gea, Dermawani
SEHAT : Jurnal Kesehatan Terpadu Vol. 4 No. 2 (2025)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/s-jkt.v4i2.20116

Abstract

Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk menjelaskan implementasi kebijakan program Indonesia sehat dengan pendekatan keluarga (PIS-PK) di Wilayah Kerja UPTD Puskesmasa Namohalu Esiwa Tahun 2020. Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan Keluarga (PIS-PK) salah satu sasaran pokok RPJMN 2015-2019. Lokasi penelitian ini dilakukan di Puskesmas Namohalu Esiwa Kabupaten Nias Utara. Metode Pengambilan Sampel pada penelitian ini adalah metode Purposive Sampling dimana informan penelitian ditentukan oleh peneliti sendiri. Kebijakan pelaksanaan PIS-PK di Puskesmas Namohalu Esiwa masih kurang, dimana dalam pembuatan kebijakan tentang PIS-PK masih belum tersosialisasi dengan baik kepada masyarakat dan kebijakan tentang program ini belum berjalan dengan baik, agar kebijakan dapat berjalan dengan baik maka untuk kedepan sebelum melaksanakan kegiatan harus berpedoman dengan SOP yang sudah dibuat, mensosialisasikan kepada masyarakat, dan tetap fokus dengan kebijakan awal yang sudah di ambil. Sumber Daya Manusia di Puskesmas Namohalu Esiwa sampai saat ini masih kurang, dimana dalam pelaksanaan kegiatan PIS-PK ini belum semua tenaga kesehatannya dilatih program PIS-PK serta belum dilatih Training of Trainers sehingga menghambat pelaksanaan kegiatan dilapangan. Media dalam pelaksanaan kegiatan PIS-PK di Puskesmas Namohalu Esiwa masih sangat kekurangan, dimana dalam pelaksanaan kegiatan dilapangan belum semua tenaga kesehatan menggunakan media untuk memberikan edukasi kepada masyarakat, sehingga menjadi penghambat dalam mengimplementasikan pelaksanaan PIS-PK. Pencatatan dan Pelaporan dalam pelaksanaan PIS-PK di Puskesmas Namohalu Esiwa masih kurang karena tidak semua yang melaksanakan pendataan dapat menginput didalam aplikasi keluarga sehat dan juga jaringan di wilayah kerja tidak mendukung.
HUBUNGAN ASUPAN ENERGI DAN AKTIVITAS FISIK DENGAN KEJADIAN OVERWEIGHT PADA REMAJA DI SMA NEGERI 2 BANGKINANG KOTA KABUPATEN KAMPAR TAHUN 2023 selpia, mega; Isnaeni, Lira Mufti Azzahri
Plenary Health : Jurnal Kesehatan Paripurna Vol. 2 No. 1 (2025)
Publisher : LPPI Yayasan Almahmudi bin Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37985/plenaryhealth.v2i2.1010

Abstract

Tujuan penelitian adalah untuk menganalisis hubungan asupan energi dan aktivitas fisik dengan kejadian overweight pada remaja di SMA Negeri 2 Bangkinang Kota Kabupaten Kampar Tahun 2023. Jenis penelitian adalah penelitian kuantitatif dengan desain cross sectional. Penelitian dilakukan pada tanggal 30 Juli – 05 Agustus 2023 dengan jumlah sampel 75 remaja menggunakan teknik stratified random sampling. Hasil analisa univariat diperoleh 37 remaja (48,7%) mengalami overweight, 55 remaja (72,4%) memiliki asupan energi lebih dan 46 remaja (60,5%) dengan aktivitas fisk cukup. Hasil uji Chi Square ada hubungan antara asupan energi (p value = 0,005) dan tidak ada hubungan aktivitas fisik (p value = 0,571) dengan kejadian overweight pada remaja SMA N 2 Bangkinang Kota tahun 2023. Kesimpulan terdapat hubungan yang signifikan antara asupan energi dengan kejadian overweight dan tidak ada hubungan aktivitas fisik dengan overweight pada remaja di SMA Negeri 2 Bangkinang Kota tahun 2023. Asupan yang baik dan melakukan aktivitas fisik yang tepat maka akan mengurangi kejadian overweight sedangkan jika asupan yang berlebih dan ditandai kurangnya beraktivitas maka akan mengakibatkan tumpukan lemak yang berakibatkan timbulnya kondisi overweight.
FORMULASI BISKUIT TINGGI ZAT BESI (FE) DENGAN PENAMBAHAN TEPUNG DAUN SINGKONG UNTUK IBU HAMIL ANEMIA agita, Zara putri; Isnaeni, Lira Mufti Azzahri; Syahda, Syukrianti
Plenary Health : Jurnal Kesehatan Paripurna Vol. 2 No. 1 (2025)
Publisher : LPPI Yayasan Almahmudi bin Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37985/plenaryhealth.v2i2.1012

Abstract

Tepung daun singkong yang dikenal sebagai salah satu sumber zat besi. Tepung daun singkong dibuat dari daun singkong yang kaya akan zat gizi diantaranya zat besi. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan formulasi Biskuit Tinggi Zat Besi (Fe) dengan penambahan tepung daun singkong untuk ibu hamil anemia sebagai bahan makanan yaitu biskuit. Rancangan penelitian ini adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 1 kontrol (F0) dan 3 perlakuan penambahan tepung daun singkong yaitu F1 (15 g), F2 (30 g) dan F3 (45 g). Analisis yang dilakukan yaitu analisis deskriptif, proksimat dan kalsium serta One Way ANOVA. Penelitian dilakukan di Laboratorium Kimia Prikanan Fakultas Prikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Riau pada tanggal bulan juni 2023. Hasil penelitian menunjukkan bahwa biskuit pilihan terbaik yaitu perlakuan F1. Analisis Proksimat biskuit pilihan terbaik yaitu air sebesar 6,43%, Kadar abu sebesar 1,29%, protein sebesar 5,64%, lemak sebesar 10,96%, karbohidrat sebesar 32,32%, dan besi sebesar 3,16 mg. Uji statistik One Way ANOVA untuk hedonik dan mutu hedonik adanya terdapat perbedaan yang nyata antara biskuit formulasi tepung daun singkong dalam segi warna, rasa, aroma dan tekstur serta mutu keseluruhan. Kesimpulan penelitian ini biskuit perlakuan terbaik dapat diklaim sebagai makanan tambahan tinggi zat besi yaitu pada biskuit. Penelitian selanjutnya perlu dilakukan modifikasi dengan penambahan bahan tertentu agar biskuit lebih menarik.