Claim Missing Document
Check
Articles

Found 29 Documents
Search

POLITIK DINASTI DITENGAH SISTEM DEMOKRASI: MENYIMAK ISU REPUBLIK RASA KERAJAAN Jiddan Gamal Qondas; Sutopo
The Republic : Journal of Constitutional Law Vol. 2 No. 1 (2024): THE REPUBLIC : Journal of Constitutional Law
Publisher : Program Studi Hukum Tata Negara dan diterbitkan oleh Program Studi Hukum Tata Negara dan Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LP2M) Universitas Sunan Drajat Lamongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55352/htn.v2i1.867

Abstract

Dynastic politics is actually just a term in political science which means the process of directing the regeneration of power for the interests of certain groups with the aim of gaining or maintaining power in a country. In democratic countries, this term often appears, even though in democratic countries, power is in the hands of the people, which is where the term dynastic politics first appeared. is when royal power or absolute monarchy, where power is passed on/inherited from the previous ruler to the next ruler. Indonesia is a country that has a democratic system, namely sovereignty is in the hands of the people, this is in accordance with the preamble to the 1945 Constitution, a fragment of the fourth paragraph which states "then the independence of the Indonesian nation was formulated in a Constitution of the State of Indonesia, which was formed in the structure of the Republic of Indonesia. Indonesia has the sovereignty of the people, but in reality there are a handful of people who have influence and power in a region, giving rise to the ambition that with power, business and family interests can be secured, because the high price of political dowry when wanting to become a public official in Indonesia results in only people It is true that certain people can become officials, it is true that it is the people who determine the winning vote in a democratic country, but it should be noted that Money Politics still applies, from the ruler who is elected and has good prestige, this results in the ruler holding a great legacy so that family and close people can also enjoy it. as a Privilege.
The Effectiveness of Magnetism Recitation Program to Improve Students' Understanding Concepts on Topic Magnetism Shodiqin, Muhammad Ibnu; Sutopo; Edi Supriana; Dwi Rokhmatin
BRILIANT: Jurnal Riset dan Konseptual Vol 9 No 3 (2024): Volume 9 Nomor 3, Agustus 2024
Publisher : Universitas Nahdlatul Ulama Blitar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.28926/briliant.v9i3.1661

Abstract

Students often experience difficulties in mastering physics concepts, especially on the topic of magnetism due to inaccurate understanding and misconceptions. Limited learning time is also a factor that hinders in-depth understanding. To overcome this problem, a web-based recitation method was developed using the Moodle platform to help improve students' mastery of concepts. This research developed a recitation program called the Magnetism Recitation Program (MRP) and can be accessed using a smartphone or laptop with an internet network. MRP contains multiple choice questions with direct feedback that are tailored to various student thinking possibilities. This research aims to determine the effectiveness of MRP. To answer the objectives, this research used a one-group pretest-posttest design involving 25 Physics Education students at the State University of Malang who were taking the Basic Physics III course. The effectiveness of MRP is analyzed using the n-gain value. The research results show an n-gain value of 0.22, which means that MRP is effective in increasing students' mastery of concepts on the topic of magnetism, although there are several weaknesses that students still experience.
TAWURAN DARI SUDUT PASAL 170 DAN PASAL 358 KITAB UNDANG-UNDANG HUKUM PIDANA: (Tantangan dan Prospek) Rohmatillah, Arman; Sutopo
The Republic : Journal of Constitutional Law Vol. 2 No. 2 (2024): THE REPUBLIC : Journal of Constitutional Law
Publisher : Program Studi Hukum Tata Negara dan diterbitkan oleh Program Studi Hukum Tata Negara dan Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LP2M) Universitas Sunan Drajat Lamongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55352/htn.v2i2.1287

Abstract

Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui bagaimana cakupan pasal 170 dan pasal 358 KUHP berkenaan dengan peristiwa tawuran (perkelahian beramai-ramai) dan bagaimana ketentuan tentang penyertaan tindak pidana dalam kaitannya dengan Pasal 170 dan Pasal 358 KUHP. Dengan menggunakan metode penelitian yuridis normative, dapat disimpulkan: 1. Penuntutan terhadap peristiwa tawuran (perkelahian beramai-ramai) yang mengganggu ketertiban umum/meresahkan masyarakat, baik yang mengakibatkan terjadinya korban (luka, luka berat, mati, atau kerusakan barang) maupun yang tidak mengakibatkan korban, lebih tepat dikenakan Pasal 170 KUHP. Jika tawuran menimbulkan korban luka berat atau mati barulah dapat dituntut berdasarkan Pasal 358 KUHP. 2. Peristiwa tawuranpada umumnya melibatkan cukup banyak orang sehingga akan selalu dikaitkan dengan ketentuan tentang penyertaan melakukan tindak pidana. Kata kunci: tawuran, pasal 170, pasal 358, kitab undang-undang hukum pidana.
PENDAMPINGAN PENGELOLAAN SUMBER BELAJAR DI ASRAMA PUTRI PONDOK PESANTREN SUNAN DRAJAT LAMONGAN Pusvyta Sari; Ainur Rofiq; Sutopo
Keris: Journal of Community Engagement Vol. 1 No. 1 (2021): Juni : KERIS : Journal of Community Engagement
Publisher : Institut Pesantren Sunan Drajat Lamongan, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55352/keris.v1i1.60

Abstract

Pengelolaan sumber belajar penting dilakukan. Pengelolaan sumber belajar yang baik dapat membantu pembelajar untuk menggunakan sumber belajar dengan mudah dan mencapai tujuan belajarnya. Artikel ini menjelaskan proses pendampingan komunitas pengurus asrama dalam mengelola sumber belajar di Asrama Putri Pesantren Sunan Drajat Lamongan. Di pesantren ini tersedia perpustakaan dan mengizinkan mahasiswa menggunakan gadget dalam waktu terbatas. Pengelolaan sumber belajar dapat membantu mereka menggunakan sumber belajar digital dan non- digital secara efektif. Pendampingan ini menggunakan pendekatan Asset- Based Community Development (ABCD). Kegiatan pendampingan meliputi: komunikasi awal, identifikasi mimpi, merancang langkah, menentukan tujuan dan implementasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa identifikasi aset mendorong anggota komunitas menyadari kekuatan aset. Mereka punya mimpi. Mereka dapat membuat rencana dan merancang prosedur untuk mencapainya. Mereka menetapkan tujuan dan mulai memberdayakan komunitas. Mereka siap menjadi fasilitator dan motivator sebaya untuk mengoptimalkan pengelolaan sumber belajar di pesantren. Pendampingan ini bisa menjadi kegiatan pengembangan berkelanjutan dan melibatkan lebih banyak anggota komunitas.
Pendampingan Pengembangan AEA (Arabic English Area) Dalam Menghadapi Era Revolusi Industri 4.0 Di Pondok Pesantren Darussalam Dungmas Kedungrejo Sumberejo Bojonegoro Sutopo; Musbikin; M u h i y i d i n; Ahmad Sobihul Hadi; Aditia Putra Alandi
Keris: Journal of Community Engagement Vol. 2 No. 2 (2022): Desember : KERIS: Journal of Community Engagement
Publisher : Institut Pesantren Sunan Drajat Lamongan, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55352/keris.v2i2.294

Abstract

Abstrak: Pengabdian ini bertujuan untuk memeperoleh hasil mengenai Pengembangan Bahasa Arab dan Inggris di Pondok Pesantren Darussalam di Era Revolusi Industri 4.0. pengabdian ini diharapkan dapat digunakan sebagai bentuk perhatian terhadap santri akan pentingnya bahasa arab dan inggris di Era Revolusi Industri 4.0. Dan semoga pengabdian ini dapat menjadikan santri lebih semangat lagi dalam mempelajari bahasa arab dan inggris kedepannya. Dalam pengabdian ini menggunakan strategi ABCD. Strategi ini meliputi lima tahapan yakni, inkulturasi, discovery, design, define dan refleksi. Hasil pengabdian menunjukkan bahwa pengembangan bahasa arab dan inggris di pondok pesantren Darussalam Dungmas, kedungrejo, Sumberejo, Bojonegoro menggunakan strategi ABCD sangat efektif dan efisien. Dimana konsep implementasi dalam pengabdian pengembangan bahasa arab dan inggris dengan menggunakan strategi ABCD memiiki respon yang baik terutama dari pengasuh, pengurus dan juga para santri pondok pesantren Draussalam untuk menunjang pondok pesantren sendiri dan para santri pada Era Revolusi Industri 4.0. Akan tetapi dalam pengabdian tidak akan terlepas dari faktor-faktor penghambat yang menjadi kendala pada kemampuan berbahasa para santri pondok pesantren Darussalam Sumberejo Bojonegoro.
Pendampingan Majelis Al-Fikr melalui Program Kitab Jurumiyah dan Diskusi Ilmiyah pada Santri Ponpes Sunan Drajat Lamongan Zakiyatul Abidah; Sutopo; Muhammad Habibur Rohman; Muzzammil; Duroril Fahmi
Keris: Journal of Community Engagement Vol. 2 No. 1 (2022): Juni : KERIS : Journal of Community Engagement
Publisher : Institut Pesantren Sunan Drajat Lamongan, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55352/keris.v2i1.326

Abstract

The Jurumiah Book, is one of the reference books in Arabic grammar learning which is commonly used in Islamic boarding schools. All students are required to learn Arabic grammar as a basis for their ability to read the yellow books which are the references in learning at the Islamic boarding school. The focus of this research relates to the preparation of qawaid learning materials in the Jurumyiah book. This study aims to describe the composition of the qawaid nahwiyah learning material in the al-jurumyiah book written by ibn needle or known as ash-shanhaji. This research is descriptive quantitative research using content analysis method. The results of the study show that the Jurumyah book is included in the group of conceptual types of material. The preparation of the material is in accordance with the principles of material development and is adaptable to changes in the learning paradigm that emphasizes the activeness of students (santri) who study it.
Students’ Reasoning About Float, Suspend, and Sink: The Role of Newton's Laws Luh Sukariasih; Sutopo; Handayanto, Supriyono Koes; Panre, Andi Marwanti
Jurnal Pendidikan IPA Indonesia Vol. 13 No. 2 (2024): June 2024
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/vz6qxm52

Abstract

The phenomena of floating, suspending, and sinking have been studied by students from elementary school to university level. However, many students, even at the university level, still misuse their knowledge to solve problems related to these phenomena. This has been revealed by many previous researchers. Student errors are mainly caused by students tending to apply intuition-based spontaneous-reflective thinking patterns triggered by salient features that appear in the problem rather than thinking deeply and reflectively. This research aims to reveal students’ understanding and reasoning about floating, suspending, and sinking phenomena in more detail. This research was conducted on first-year students of the Department of Physics Education of Halu Oleo University Kendari, Southeast Sulawesi, with 31 participants. Data was obtained through a series of tests and interviews. The test was given in two stages, and two instruments were developed to reveal students’ reasoning skills through the answers they wrote. The first test used the five-block problem. The second test was developed based on the first test’s results, which consisted of four test items. Based on descriptive analysis, it is found that students still use incorrect reasoning in solving floating, suspending, and sinking phenomena even though they know various concepts related to these events verbally. In general, the errors shown are caused by students not being able to use the concept of Newton’s laws of motion in solving various problems in physics, especially in the phenomena of floating, suspending, and sinking. The data obtained is then used as a reference in designing learning activities, which are expected to help students understand floating, suspending, and sinking phenomena more comprehensively.
PANCASILA SEBAGAI PANDANGAN HIDUP BANGSA Jazuli, Iwan; Sutopo
The Republic : Journal of Constitutional Law Vol. 3 No. 2 (2025): THE REPUBLIC : Journal of Constitutional Law
Publisher : Program Studi Hukum Tata Negara dan diterbitkan oleh Program Studi Hukum Tata Negara dan Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LP2M) Universitas Sunan Drajat Lamongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55352/0706c758

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memaparkan peranan Pancasila sebagai pedoman pandangan hidup bangsa. Pancasila merupakan dasar negara Indonesia yang termuat dalam Pembukaan UUD 1945, artinya setiap hal-hal dalam konteks penyelenggaraan negara harus sesuai dengan nilai-nilai Pancasila, diantara hal-hal tersebut seperti peraturan, perundang-undangan, pemerintahan, sistem demokrasi, dan lain sebagainya. Pancasila harus dijunjung tinggi karena Pancasila itu adalah pandangan hidup pedoman dan ideologi negara, oleh karena itu kita sebagai warga Indonesia harus berpegang teguh pada nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila. Banyak oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab yang telah melanggar nilai-nilai Pancasila, oleh sebab itu kita sebagai warga negara Indonesia yang baik harus ikut andil dalam menjunjung tinggi nilai-nilai Pancasila. Semoga dengan adanya penelitian ini diharap banyak pihak-pihak masyarakat yang sadar akan pentingnya Pancasila sebagai pedoman pandangan hidup bangsa.
Analisis Jalur Model Trimming Terhadap Faktor-Faktor Penentu Hasil Belajar Mahasiswa Zulfa Nabila Efendi; Chrisnawati, Henny Ekana; Sutopo
Proximal: Jurnal Penelitian Matematika dan Pendidikan Matematika Vol. 8 No. 4 (2025): Volume 8 Nomor 4 Tahun 2025
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/proximal.v8i4.7365

Abstract

Perubahan karakter, tuntutan dan variasi hasil belajar mahasiswa menunjukkan bahwa perbedaan kemampuan pencapaian tersebut bukan hanya berfokus pada aspek akademik. Hal tesebut menunjukkan adanya faktor-faktor lain yang turut mempengaruhi keberhasilan studi seorang mahasiswa. Dengan  menguji pengaruh langsung dan tidak langsung dari beberapa faktor secara simultan akan memudahkan untuk  menentukan bentuk intervensi yang tepat bagi mahasiswa. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh langsung dan tidak langsung dari 3 faktor  yakni faktor lingkungan keluarga, faktor jasmani, faktor psikologis  terhadap  hasil belajar mahasiswa (IPK) Pendidikan Matematika salah satu universitas di Surakarta khususnya angkatan 2024, dengan menggunakan analisis jalur (path analysis) model trimming.  Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan menggunakan instrumen angket dan dokumentasi nilai hasil belajar dari 49 subyek yang diambil acak. Analisis data dilakukan menggunakan teknik analisis jalur dengan model trimming untuk memperoleh model terbaik yang menggambarkan hubungan antarvariabel secara signifikan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengaruh langsung dari faktor lingkungan keluarga terhadap IPK  tidak signifikan, namun pengaruh langsung dari faktor jasmani dan psikologis terhadap IPK  terhitung signifikan, dengan nilai koefisien jalur sebesar  dan .  Faktor lingkungan keluarga memberikan pengaruh tidak langsung terhadap IPK  mahasiswa melalui dua jalur, yakni melalui faktor jasmani  dengan kontribusi  dan faktor psikologis dengan kontribusi sebesar . Secara keseluruhan, kombinasi dari ketiga faktor tersebut memberikan pengaruh terhadap IPK mahasiswa dengan efek totalnya sebesar 1,07049 dan besar variasi hasil belajar Hal ini menunjukkan bahwa 46,52% perubahan dalam hasil belajar mahasiswa dapat dijelaskan oleh ketiga faktor tersebut secara bersama-sama. Hasil tersebut menunjukkan pergeseran fokus dari faktor lingkungan keluarga ke faktor  diri dari mahasiswa, yakni kondisi jasmani dan psikologis, yang artinya kondisi optimal diri mahasiswa menjadi perhatian untuk pencapaian akademik yang signifikan.