Claim Missing Document
Check
Articles

PENGEMBANGAN MEDIA VIDEO PEMBELAJARAN PENCAK SILAT PADA MATA PELAJARAN PENJASKES KELAS VIII SEMESTER GENAP DI SMP NEGERI 1 SERIRIT TAHUN PELAJARAN 2015/2016 ., Komang Tri Pradnya Utama Giri; ., Dr. I Nyoman Jampel,M.Pd; ., Drs. Ketut Pudjawan, M.Pd
Jurnal Edutech Undiksha Vol. 4 No. 2 (2016): June
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jeu.v4i2.7634

Abstract

Permasalahan yang ditemui pada proses pembelajaran penjaskes yaitu: 1) guru hanya bisa mengajarkan teori pencak silat, 2) belum ada media pendukung, 3) hasil belajar Penjaskes masih kurang dari standar KKM. Untuk itu penelitian ini bertujuan: 1) mendeskripsikan desain pengembangan media video pembelajaran, 2) mengetahui validitas hasil pengembangan media video pembelajaran, 3) menguji efektivitas penggunaan media video pembelajaran pada mata pelajaran Penjaskes siswa kelas VIII semester genap di SMP Negeri 1 Seririt tahun pelajaran 2015/2016. Penelitian yang dilakukan adalah penelitian pengembangan dengan menggunakan model ADDIE. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode pencatatan dokumen, kuesioner dan tes. Analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif kualitatif, deskriptif kuantitatif dan statistik inferensial. Hasil dari penelitian ini adalah: 1) produk media video pembelajaran dikembangkan dengan model ADDIE melalui 5 tahapan (analisis, perancangan, pengembangan, implementasi, evaluasi); 2) validitas media video pembelajaran menurut review para ahli diperoleh hasil sangat baik. Persentase tingkat pencapaian dari review ahli isi mata pelajaran, ahli media pembelajaran dan ahli desain pembelajaran berturut-turut yaitu 96%, 86% dan 92%. Berdasarkan uji coba produk juga diperoleh hasil sangat baik. Persentase tingkat pencapaian dari uji coba perorangan, kelompok kecil dan lapangan berturut-turut yaitu 92,67%, 92,3% dan 92,1%. 3) efektivitas media video pembelajaran menunjukan thitung (16,535) > ttabel (2,000) sehingga H0 ditolak dan H1 diterima. Dengan demikian, terdapat perbedaan yang signifikan hasil belajar antara siswa yang menggunakan media video pembelajaran dengan siswa yang tidak menggunakan media video pembelajaran pencak silat pada mata pelajaran Penjaskes kelas VIII semester genap tahun pelajaran 2015/2016 di SMP Negeri 1 Seririt.Kata Kunci : pengembangan, video pembelajaran, penjaskes, ADDIE The problems found in the process of penjaskes learning such as: 1) the teacher can only teach the theory of martial arts, 2) there is no supporting media, 3) penjaskes learning outcomes is still less than the standard KKM. Based on that reason, this study aims to: 1) describe the design of the development of learning video media, 2) determine the validity of the results of the development of learning video media, 3) test the effectiveness of using learning video media on Penjaskes subjects of eighth grade second semester in SMP Negeri 1 Seririt academic year 2015/2016. The research is development research by using ADDIE models. The data collection is done by using the method of recording documents, questionnaires and tests. Analyses of the data used are descriptive qualitative, quantitative descriptive, and inferential statistics. The results of this research are: 1) learning video media products developed with the model ADDIE through 5 stages (analysis, design, development, implementation, evaluation); 2) the validity of learning video media according to the review experts obtained very good results. The percentage of achievement level from the review of the expert in course content, expert in media learning and expert in instructional design, respectively are 96%, 86% and 92%. Based on trials of products also obtained very good results. The percentage of the achievement level of individual test, small group test, and field test respectively are 92,67%, 92,3% and 92,1%. 3) the effectiveness of learning video media show tcount (16,535)> ttable (2,000) so that H0 is rejected and H1 is accepted. Thus, there is a significant difference between the learning outcomes of students who use the martial arts learning video media with students who do not use on subjects Penjaskes VIII class second semester of academic year 2015/2016 in SMP Negeri 1 Seririt.keyword : development, learning videos, Penjaskes, ADDIE
PENGEMBANGAN MEDIA AUDIO BAHASA INDONESIA BERORIENTASI PADA PEMBELAJARAN AUDIO-LINGUAL DI SMP NEGERI 6 SINGARAJA ., Ni Putu Ayu Suryaningsih; ., Drs. Ketut Pudjawan, M.Pd; ., I Kadek Suartama, M.Pd.
Jurnal Edutech Undiksha Vol. 4 No. 2 (2016): June
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jeu.v4i2.7720

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh permasalahan yaitu rendahnya mutu pendidikan dan rendahnya hasil belajar yang disebabkan oleh kurangnya perhatian guru terhadap kualitas proses pembelajaran. Penelitian ini bertujuan: (1) untuk mendeskripsikan rancang bangun pengembangan media audio, (2) untuk mengetahui kualitas hasil pengembangan media audio menurut review para ahli dan uji coba produk, dan (3) untuk mengetahui efektivitas media audio Bahasa Indonesia berorientasi pada pembelajaran audio-lingual untuk siswa kelas VII di SMP Negeri 6 Singaraja tahun ajaran 2015/2016. Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan dengan menggunakan model ADDIE. Pengambilan data dilakukan dengan metode pencatatan dokumen, kuesioner dan tes. Instrumen pengumpulan data menggunakan lembar pencatatan dokumen, kuesioner/angket dan tes objektif. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini ialah analisis deskriptif kualitatif, analisis deskriptif kuantitatif dan analisis statistik inferensial. Hasil evaluasi ahli isi sebesar 90% pada kualifikasi sangat baik. Ahli desain sebesar 94% pada kualifikasi sangat baik. Ahli media sebesar 92% pada kualifikasi sangat baik. Hasil uji perorangan sebesar 92% dan hasil uji kelompok kecil sebesar 92,83% masing-masing pada kualifikasi sangat baik, serta hasil uji lapangan sebesar 92,53% pada kualifikasi sangat baik sehingga media dikatakan valid untuk diuji cobakan. Pada uji efektivitas media audio pembelajaran menunjukkan hasil t-hitung (9,58) > t-tabel (2,00), sehingga H0 ditolak dan H1 diterima. Ini berarti, terdapat perbedaan yang signifikan terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran Bahasa Indonesia sebelum dan sesudah menggunakan media audio pembelajaran. Dengan demikian media audio pembelajaran yang dikembangkan efektif untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran Bahasa Indonesia.Kata Kunci : Pengembangan, Media Audio, ADDIE This research was conducted based on a problem of the low quality of education and low learning outcomes caused by the lack of attention from the teacher to the quality of the learning process. This research aimed to (1) describing the design of the development of audio media, (2) assessing the quality of the audio according to a review of media development experts and product trials, and (3) determining the effectiveness of audio media learning-oriented Indonesian audio-lingual for seventh grade students in SMPN 6 Singaraja academic year 2015/2016. This type research was research and development by using ADDIE model. Data collected by using the method of recording documents, questionnaires, and written test. Data collection instruments used were documents recording sheet, questionnaire, and objective tests. Data analysis techniques used in this research was descriptive and qualitative analysis, quantitative descriptive analysis and inferential statistical analysis. The result of the expert evaluation showed that 90% in the category of very good. The result of expert design showed that 94% in the category of very good. The result of expert media showed that 92% in the category of very good. Individual test result as 92%, small group test result as 92,83%, and each of them were on excellent qualification, also field test as 92,53 % in excellent qualification thus the media was valid to be tested. In the test the effectiveness of the learning audio media determine the results of t-test (9.58) > t-table (2.00), so that H0 and H1 accepted. This means, there is the significant difference to student learning outcomes in Indonesian subjects before and after using audio media learning. Thus developed instructional audio media effectively to improve student learning outcomes in subjects Indonesian.keyword : Development, Audio Media, ADDIE
PENGEMBANGAN WEBSITE PEMBELAJARAN INTERAKTIF UNTUK MENDUKUNG BLENDED LEARNING PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DI SMP NEGERI 3 BANJAR ., Agus Dwi Santoso; ., Drs. Ketut Pudjawan, M.Pd; ., Drs. Ignatius I Wayan Suwatra,M.Pd
Jurnal Edutech Undiksha Vol. 4 No. 2 (2016): June
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jeu.v4i2.7730

Abstract

Masalah yang ditemukan di SMP Negeri 3 Banjar adalah sumber belajar untuk menampung karya tulis siswa minim, hanya mengandalkan madding sebagai sarana publikasi. Hal ini mengakibatkan keterampilan menulis siswa rendah. Berdasarkan masalah tersebut dilakukan penelitian pengembangan Website Pembelajaran Interaktif Bahasa Indonesia untuk meningkatkan hasil belajar siswa. Penelitian ini memiliki tiga tujuan, yaitu: (1) untuk mendeskripsikan rancang bangun pengembangan Website Pembelajaran Interaktif Bahasa Indonesia melalui Blended learning, (2) untuk mendeskripsikan kualitas hasil validitas pengembangan Website Pembelajaran Interaktif yang dikembangkan menurut review para ahli dan uji coba produk pada mata pelajaran Bahasa Indonesia, (3) untuk mengetahui efektivitas Website Pembelajaran Interaktif yang dikembangkan terhadap hasil belajar Bahasa Indonesia. Penelitian ini menggunakan model waterfall. Pengumpulan data dilakukan dengan metode pencatatan dokumen, kuisioner, dan tes. Analisis data yang digunakan adalah deskriptif kualitatif, deskriptif kuantitatif, dan statistik inferensial. Hasil penelitian ini adalah, (1) rancang bangun Website Pembelajaran Interaktif bahasa Indonesia melalui Blended learning dengan model waterfall meliputi enam tahapan. (2) Website Pembelajaran Interaktif bahasa Indonesia yang dikembangkan valid dengan: (a) hasil review ahli isi mata pelajaran berpredikat sangat baik (94,66%), (b) hasil review ahli media pembelajaran berpredikat sangat baik (97,33%), (c) hasil review ahli desain pembelajaran berpredikat sangat baik (93,33%), (d) hasil uji perorangan berpredikat baik (89,33%), (e) hasil uji kelompok kecil menunjukan Website Pembelajaran berpredikat baik (82,55%), (f) hasil uji lapangan berpredikat baik (81,58). (3) Efektivitas hasil pengembangan media Website Pembelajaran Interaktif menunjukkan signifikansi yang diperoleh adalah thitung = 24,35 > ttabel = 1,999. berarti media Website Pembelajaran Interaktif efektif dalam meningkatkan hasil belajar siswa.Kata Kunci : Kata kunci: pengembangan, waterfall, blended learning, Website The problems were found in SMP Negeri 3 Banjar is a learning resource to accommodate students' papers was still minimal, relying only madding as publication. This resulted in low student writing skills. Based on these problems, do research Website Development Interactive of Indonesian Learning to improve student learning outcomes. This study has three objectives, namely: (1) to describe the design development Website Interactive of Indonesian Learning through Blended learning, (2) to describe the quality of the validity of the development Website Interactive Learning developed according to the review experts and product trials on subjects Indonesian, (3) to determine the effectiveness of Interactive learning Website developed of Indonesian learning outcomes. This study uses a waterfall development model. The data collected in this study is quantitative data and qualitative data. The results of this study are as follows. The data collection is done by the method of recording documents, questionnaires and tests. Analysis of the data used is descriptive qualitative, quantitative descriptive and inferential statistics. (1) Website design Interactive of Indonesian Learning through Blended learning with waterfall development model includes six phases. (2) Website Interactive of Indonsian Learning was valid developed by: (a) the results of expert review of the course content is predicate excellent (94.66%), (b) the results of expert reviews predicate excellent learning media (97.33%), (c) the results of instructional design expert reviews predicate excellent (93.33%), (d) the results of individual testing predicate good (89.33%), (e) the trial results showed a small group of learning Website predicate well (82, 55%), (f) the results of field trials predicate either (81.58). (3) The effectiveness of the development of media Website Interactive Learning obtained indicate significance is t = 24.35> table = 1.999. Its means media Website Interactive Learning was effective in improving student learning outcomes.keyword : Key Word: development, waterfall, blended learning, Website
PENGEMBANGAN MULTIMEDIA INTERAKTIF BERORIENTASI MODEL INKUIRI PADA MATA PELAJARAN PEMROGRAMAN DASAR UNTUK SISWA KELAS X JURUSAN MULTIMEDIA DI SMK NEGERI 1 SUKASADA. Metariawan, Gede; Pudjawan, Ketut; Tastra, I Dewa Kade
Jurnal Edutech Undiksha Vol. 5 No. 1 (2017): June
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jeu.v5i1.10456

Abstract

Penelitian ini diawali oleh permasalahan yaitu rendahnya mutu pendidikan dan rendahnya hasil belajar yang disebabkan oleh kurangnya kualitas media dalam proses pembelajaran. Penelitian ini bertujuan: (1) Untuk mendeskripsikan pengembangan multimedia interaktif pada mata pelajaran pemrograman dasar untuk Siswa kelas X jurusan multimedia di SMK Negeri 1 Sukasada, (2) Untuk mengetahui kualitas hasil pengembangan multimedia interaktif pada mata pelajaran pemrograman dasar untuk Siswa kelas X jurusan multimedia di SMK Negeri 1 Sukasada menurut review para ahli dan uji coba produk, dan (3) Untuk mengetahui efektivitas dari hasil pengembangan multimedia interaktif pada mata pelajaran pemrograman dasar untuk Siswa kelas X jurusan multimedia di SMK Negeri 1 Sukasada. Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan dengan menggunakan model pengembangan ADDIE. Instrumen pengumpulan data menggunakan lembar pencatatan dokumen, kuesioner/angket dan tes objektif. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini ialah analisis deskriptif kualitatif, analisis deskriptif kuantitatif dan analisis statistik inferensial. Hasil evaluasi ahli isi sebesar 97,5% kualifikasi sangat baik. Ahli desain sebesar 85,3% kualifikasi baik. Ahli media sebesar 89,3% kualifikasi baik. Hasil uji perorangan sebesar 95,5% dan hasil uji kelompok kecil sebesar 98,7% kualifikasi sangat baik, serta hasil uji lapangan sebesar 89% kualifikasi baik sehingga media dikatakan valid untuk diuji . Pada uji efektivitas media pembelajaran interaktif menunjukan hasil t-hitung (9,58) > t-tabel (2,00), sehingga H0 ditolak dan H1 diterima. Ini berarti, terdapat perbedaan yang signifikan hasil belajar siswa antara sebelum dan sesudah menggunakan media pembelajaran. Dengan demikian media pembelajaran interaktif yang dikembangkan efektif untuk meningkatkan hasil belajar pada mata pelajaran Pemrograman Dasar.Kata Kunci : pengembangan, media pembelajaran Interaktif, ADDIE This research was initiated by the problems of thelow quality of education and low learning outcomes caused by the lack of quality media in the learning process. This study aims to: (1) To describe the development of interactive multimedia on the subjects of basic programming for Grade X majoring in multimedia at SMK Negeri 1 Sukasada, (2) to determine the quality of the development of interactive multimedia on the subjects of basic programming for Grade X majoring in multimedia SMK Negeri 1 Sukasada according to the review experts and product trials, and (3) to determine the effectiveness of the results of the development of interactive multimedia on the subjects of basic programming for grade X multimedia department at SMK Negeri 1 Sukasada. This type of research is the development of research using ADDIE development model. Data collection instruments used recording sheet documents, questionnaires / questionnaire and objective tests. Data analysis techniques used in this research is descriptive and qualitative analysis, quantitative descriptive analysis and inferential statistical analysis. The results of expert evaluation of the content of 97.5% excellent qualifications. Design expert at 85.3% well qualified. Media expert at 89.3% well qualified. Individual test results of 95.5% and a small group of test results by 98.7% excellent qualifications, as well as field test results was 89% better qualifications so as valid media to be tested. In the test the effectiveness of interactive learning media shows the results of t-test (9.58)> t-table (2.00), so that H0 and H1 accepted. This means, that there are significant differences between student learning outcomes before and after using instructional media. Thus developed an interactive learning media effectively to improve learning outcomes in subjects Basic Programming.keyword : development, interactive learning media, ADDIE
PENGEMBANGAN MEDIA WALL CHART UNTUK MENSTIMULASI ASPEK PERKEMBANGAN KOGNITIF ANAK RA ATH – THOORIQ KELOMPOK B TAHUN PELAJARAN 2018-2019 Apriliani, Fitri; Pudjawan, Ketut; Mahadewi, Luh Putu Putrini
Jurnal Edutech Undiksha Vol. 7 No. 1 (2019): June
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jeu.v7i1.20007

Abstract

Latar belakang penelitian ini adalah kegiatan pembelajaran hanya menggunakan majalah sehingga anak merasa jenuh. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mengetahui rancang bangun pengembangan media media wall chart (bagan dinding), (2) mengetahui hasil validasi media wall chart (bagan dinding), (3) menguji efektivitas media wall chart (bagan dinding) dalam menstimulasi perkembangan kognitif anak RA Ath-Thooriq kelompok B tahun pelajaran 2018-2019. Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan. Pengumpulan data dilakukan dengan metode wawancara, metode pencatatan dokumen, kuesioner dan observasi. Instrumen pengumpulan data yang digunakan adalah pedoman wawancara, lembar pencatatan dokumen, lembar kuesioner, dan pedoman observasi. Analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif kualitatif, deskriptif kuantitatif dan analisis statistik inferensial (uji-t). Hasil penelitian sebagai berikut: (1) Rancang bangun media wall chart melalui tahap pengembangan ADDIE meliputi lima tahapan, yaitu (a) analysis (analisis), (b) design (perancangan), (c) development (pengembangan), (d) implementation (implementasi), (e) evaluation (evaluasi). (2) Hasil dari validasi media Wall chart (bagan dinding) berdasarkan dari hasil review ahli dikualifikasikan sangat baik. Persentase tingkat pencapaian dari review ahli isi, desain pembelajaran, dan media pembelajaran yaitu 92,30%, 94,28%, dan 97,33%. Berdasarkan dari hasil uji coba produk dikualifikasikan sangat baik. Persentase tingkat pencapaian dari uji coba perorangan, kelompok kecil, dan lapangan yaitu 92,66%, 95% dan 98,81%. (3) efektivitas wall chart menunjukkan rata-rata nilai pre-test 33,52 dan nilai post-test 40,69. Setelah dilakukan perhitungan dengan menggunakan uji-t diperoleh hasil thitung (9,521) > ttabel (2,015) sehingga H0 ditolak dan H1 diterima. Terdapat perbedaan yang signifikan sebelum dan sesudah menggunakan media wall chart (bagan dinding) tema “Negaraku”. Dengan demikian, media wall chart efektif meningkatkan aspek perkembangan kognitif siswa RA Ath-Thooriq Kelompok B.Kata kunci: ADDIE, Pengembangan, Wall Chart
PENGEMBANGAN VIDEO MATEMBANG SEKAR ALIT BERBASIS MODEL DIRECT INSTRUCTION DI SMP NEGERI 5 SINGARAJA Yudha, I Gusti Ngurah Parama Kusuma; Pudjawan, Ketut; Tegeh, I Made
Jurnal Edutech Undiksha Vol. 5 No. 1 (2017): June
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jeu.v5i1.20198

Abstract

Permasalahan yang ditemukan di kelas VII semester genap di SMP Negeri 5 Singaraja yaitu rendahnya kemampuan matembang Sekar Alit. Hal ini disebabkan oleh: kurangnya media, desain pembelajaran kurang sesuai, serta adanya faktor lain. Maka dikembangkan video matembang Sekar Alit berbasis model Direct Instruction. Tujuan penelitian untuk: (1) mendeskripsikan rancang bangun video yang dikembangkan, (2) mengetahui kualitas video yang dikembangkan, serta 3) mengetahui efektivitas video yang dikembangkan. Model pengembangan yang digunakan: model Waterfall. Metode pengumpulan data: (1) metode angket dan (2) tes. Teknik analisis data: teknik analisis deskriptif kualitatif, analisis deskriptif kuantitatif, dan analisis statistik inferensial. Hasil penelitian: (1) Rancang bangun video dibuat dalam naskah video. Naskah video ini diwujudkan menjadi melalui tahapan model pengembangan Waterfall. (2) Kualitas video matembang berdasarkan penilaian ahli isi yaitu 78% dengan kualifikasi baik. Berdasarkan penilaian ahli media pembelajaran, diperoleh persentase 92% dengan kualifikasi sangat baik. Penilaian ahli desain pembelajaran, diperoleh persentase 82.85% dengan kualifikasi baik. Persentase dari hasil uji perorangan yaitu 89.06% dengan kualifikasi baik. Hasil uji kelompok kecil diperoleh 90.11% dengan kualifikasi sangat baik. Hasil uji lapangan diperoleh 89.16% dengan kualifikasi baik. (3) Efektivitas video yang dikembangkan diperoleh hitung =18.73, lebih besar dari ttabel yaitu 1.960. Hal ini berarti efektif untuk meningkatkan kemampuan matembang siswa. Simpulan penelitian: (1) Rancang bangun video dibuat dalam format naskah video. Pengembangan naskah video menjadi produk dilakukan melalui tahapan model pengembangan Waterfall. (2) Kualitas video berdasarkan uji ahli dan uji coba produk yaitu sudah baik (valid). (3) Video matembang Sekar Alit efektif untuk meningkatkan kemampuan matembang Sekar Alit siswa.Kata-kata kunci: matembang, pengembangan, Sekar Alit, video.
PENGEMBANGAN MULTIMEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF BERBASIS PEMBELAJARAN INKUIRI PADA MATA PELAJARAN IPA KELAS VIII SMP Sudarwati, Ni Ketut Ari; Sudarma, I Komang; Pudjawan, Ketut
Jurnal Edutech Undiksha Vol. 5 No. 1 (2017): June
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jeu.v5i1.20199

Abstract

Penelitian Pengembangan ini dilatarbelakangi oleh rendahnya hasil belajar IPA siswa. Penelitian ini bertujuan untuk (1) mendeskripsikan rancang bangun pengembangan multimedia pembelajaran interaktif berbasis inkuiri, (2) mendeskripsikan validitas hasil pengembangan multimedia pembelajaran interaktif berbasis inkuiri (3) mengetahui efektifitas multimedia pembelajaran interaktif berbasis inkuiri. Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan dengan menggunakan model Hannafin and Peck. Data dalam penelitian ini dikumpulkan dengan menggunakan metode wawancara, kuesioner, dan tes. Instrumen yang digunakan dalam mengumpulkan data yaitu pedoman wawancara, angket/kuesioner, dan tes objektif. Data yang terkumpul dianalisis dengan teknik analisis deskriptif kualitatif, teknik analisis deskriptif kuantitatif, dan teknik analisis statistik inferensial. Adapun hasil evaluasi menunjukkan bahwa (1) ahli isi mata pelajaran 91% berada pada kualifikasi sangat baik, (2) ahli desain pembelajaran sebesar 90% berada pada kualifikasi sangat baik, (3) ahli media pembelajaran sebesar 91% berada pada kualifikasi sangat baik, (4) uji coba perorangan sebesar 94,2% berada pada kualifikasi sangat baik, (5) uji coba kelompok kecil sebesar 90,2% berada pada kualifikasi sangat baik, dan (6) uji coba lapangan sebesar 90,1% berada pada kualifikasi sangat baik sehingga media dikatakan valid untuk diuji. Pada uji efektivitas multimedia pembelajaran interaktif menunjukkan hasil t-hitung (9,22) > t-tabel (2,00), sehingga H0 ditolak dan H1 diterima. Ini berarti, terdapat perbedaan yang signifikan hasil belajar siswa antara sebelum dan sesudah menggunakan multimedia pembelajaran interaktif. Dengan demikian multimedia pembelajaran interaktif yang dikembangkan efektif untuk meningkatkan hasil belajar pada mata pelajaran IPAKata-kata kunci: pengembangan, multimedia, inkuiri, hannafin dan peck
PENGEMBANGAN LKS IPA BERMUATAN KARAKTER DENGAN SETTING GUIDED INQUIRY DI SD NEGERI 1 ASTINA Purniasih, Komang Rian; Pudjawan, Ketut; Mahadewi, Luh Putu Putrini
Jurnal Edutech Undiksha Vol. 5 No. 1 (2017): June
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jeu.v5i1.20204

Abstract

Penelitian Pengembangan ini dilatarbelakangi oleh rendahnya hasil belajar IPA siswa. Penelitian ini bertujuan untuk (1) mendeskripsikan rancang bangun pengembangan LKS bermuatan karakter, (2) mendeskripsikan validitas hasil pengembangan LKS bermuatan karakter (3) mengetahui efektifitas LKS bermuatan karakter. Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan dengan menggunakan model ADDIE. Data dalam penelitian ini dikumpulkan dengan menggunakan metode wawancara, pencatatan dokumen, kuesioner, dan tes. Instrumen yang digunakan dalam mengumpulkan data yaitu pedoman wawancara, laporan pencatatan dokumen, angket/kuesioner, dan tes objektif. Data yang terkumpul dianalisis dengan teknik analisis deskriptif kualitatif, teknik analisis deskriptif kuantitatif, dan teknik analisis statistik inferensial. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) rancangan pengembangan LKS IPA bermuatan karakter model pengembangan ADDIE yang terdiri dari analisis, desain, pengembangan, implementasi dan evaluasi, (2) Hasil validitas produk yang diperoleh menyatakan LKS bermuatan karakter sudah valid dari review para ahli dan uji coba pengguna dengan: (a) hasil review ahli isi mata pelajaran IPA menunjukkan LKS berpredikat sangat baik (91,91%), (b) hasil review ahli media menunjukkan LKS berpredikat sagat baik (90%), (c) hasil review ahli desain pembelajaran menunjukkan LKS berpredikat sangat baik (96%), (d) hasil uji coba perorangan, uji coba kelompok kecil dan uji coba lapangan menunjukkan LKS berpredikat baik (88,33%), sangat baik (90%) dan baik (86%). (3) Pada uji efektivitas LKS bermuatan karakter menunjukan hasil t-hitung (19,96) > t-tabel (2,00). Ini berarti, terdapat perbedaan yang signifikan hasil belajar siswa antara sebelum dan sesudah menggunakan LKS bermuatan karakter. Dengan demikian LKS yang dikembangkan efektif untuk meningkatkan hasil belajar IPA.Kata-kata kunci: pengembangan, LKS IPA, bermuatan karakter
PENGEMBANGAN MODUL IPA BERORIENTASI PENDIDIKAN KARAKTER PELAJARAN IPA KELAS VII SEMESTER GENAP DI SMPN 1 NEGARA Efriani, Ni Putu Devi; Parmiti, Desak Putu; Pudjawan, Ketut
Jurnal Edutech Undiksha Vol. 4 No. 1 (2016): March
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jeu.v4i1.20214

Abstract

Permasalahan yang ditemukan adalah kurangnya bahan ajar yang digunakan, keterbatasan pendidik dalam mengakses informasi baru, kurangya implementasi pendidikan karakter. Penelitian ini bertujuan (1) untuk mendeskirpsikan rancangan modul IPA berorientasi pendidikan karakter (2) untuk mendeskripsikan hasil pengembangan modul IPA beorientasi pendidikan karakter (3) untuk menguji penggunaan modul IPA beorientasi pendidikan karakter. Data dikumpulkan menggunakan metode observasi, wawancara, kuesioner, dan tes tertulis. Instrumen yang digunakan yaitu lembar observasi, pedoman wawancara, angket, dan tes. Data yang terkumpul dianalisis dengan teknik analisis deskriptif kualitatif dan kuantitatif, dan teknik analisis statistik inferensial (uji-t). Hasil penelitian menunjukan bahwa (1) rancangan pengembangan modul IPA berorientasi pendidikan karakter model pengembangan ADDIE (2) Hasil validitas produk diperoleh (a) uji ahli isi kualifikasi sangat baik dengan persentase 96%, (b) Uji ahli desian kualifikasi sangat baik dengan persentase 90%, (c) Uji ahli media kualifikasi sangat baik dengan persentase 98% (d) Uji coba perorangan berada pada kategori sangat baik dengan persentase 94,6% (e) Uji coba kelompok kecil memperoleh hasil sangat baik dengan persentase 95,83%, dan (f) uji coba lapangan memperoleh hasil sangat baik dengan persentase 93,2 %. Hasil uji efektifitas modul IPA berorientasi pendidikan karakter yaitu diperoleh hasil thitung sebesar 10,73 dengan taraf signifikansi 5% (α=0,05) adalah 2,021. Dengan demikian, harga thitung lebih besar dengan ttabel , sehingga Ho ditolak dan H1 diterima. Artinya, terdapat perbedaan yang signifikan hasil belajar IPA antara sebelum dan sesudah menggunakan modul pembelajaran IPA berorientasi pendidikan karakter di kelas VII A SMPN 1 Negara. Disimpulkan bahwa modul IPA berorientasi pendidikan karakter layak digunakan dalam pembelajaran.Kata Kunci: Pengembangan, Modul, Pendidikan Karakter, ADDIE
PENGEMBANGAN MULTIMEDIA PEMBELAJARAN DENGAN EVALUASI INSTRUCTIONAL GAME MATEMATIKA SISWA KELAS VII SMPLB-B NEGERI 1 BULELENG Praditya, Putu Agus Dellon; Sudarma, I Komang; Pudjawan, Ketut
Jurnal Edutech Undiksha Vol. 6 No. 1 (2018): June
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jeu.v6i1.20269

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) rancang bangun multimedia pembelajaran, (2) validitas multimedia pembelajaran, dan (3) keefektifan pengembangan multimedia pembelajaran.Penelitian ini adalah penelitian pengembangan yang model pengembangannya menggunakan model ADDIE. Metode pengumpulan data yang digunakan, yaitu: (1) wawancara, dan (2) metode kuesioner, dan (3) metode tes. Analisis data menggunakan analisis deskriptif kualitatif, kuantitatif dan statistik inferensial/induktif uji-t. Hasil penelitian, yaitu: (1) proses rancang bangun multimedia pembelajaran dilakukan dengan mengikuti tahapan-tahapan ADDIE yang dimana terdapat lima tahapan, yaitu (a) tahap analisis, (b) tahap perancangan, (c) tahap pengembangan, (d) tahap penerapan, dan (d) tahap evaluasi. (2) pengembangan multimedia pembelajaran terbukti valid karena berdasarkan penilaian ahli isi mata pelajaran 98,82% mendapatkan predikat sangat baik, ahli desain pembelajaran 98,18% mendapatkan predikat baik, ahli media pembelajaran 98,46% mendapatkan predikat sangat baik, uji coba perorangan 94,00% mendapatkan predikat sangat baik, uji coba kelompok kecil 96,5% mendapatkan predikat sangat baik, uji coba lapangan 95,22%mendapatkan predikat sangat baik, (3) Efektivitas multimedia pembelajaran yang dikembangkan memperoleh thitung =8,97, lebih besar dari ttabel, yaitu=1,74. Sehingga H0 ditolak dan H1 diterima. Berdasarkan kriteria pengujian, H0 ditolak dan H1 diterima yang artinya terdapat perbedaan yang signifikan (5%) pada hasil belajar matematika sebelum dan sesudah menggunakan multimedia Dengan demikian, multimedia pembelajaran matematika berorientasi intructional game mampu meningkatkan hasil belajar siswa kelas VII di SMPLB-B Negeri I Buleleng tahun pelajaran 2017/2018.Kata Kunci: pengembangan, multimedia pembelajaran, IPA
Co-Authors ., ADE KARTIKA ., Agus Delon P. Putu ., Agus Dwi Santoso ., Agus Dwi Santoso ., Anak Agung Istri Agung Trisnawati ., Dr. I Ketut Gading,M.Psi ., Gusti Ayu Kade Emi Saptayanti ., Gusti Ayu Made Widya Utami ., I Gusti Ayu Murniati ., I Gusti Ayu Murniati ., I Gusti Ngurah Parama Kusuma Yudha ., I Kadek Resmawan ., I Komang Ragil Saputra ., I Nyoman Nitya Hariata ., I Putu Diki Marga Sumitra ., I Wayan Eka Santika Putra ., Kadek Agoes Edo Kharisma Putra ., Kadek Dwi Arinoviani ., Kadek Rai Puspitawangi ., Kadek Selvia Narayani ., Komang Dita Tri Aryana ., Komang Hendrawan ., Komang Rian Purniasih ., Komang Tri Pradnya Utama Giri ., Komang Tri Pradnya Utama Giri ., Luh Suardani ., Luh Wiwin Ernayanti ., Made Nina Putri Agustina ., MARYANI NINGSIH ., Ni Kadek Dina Kusuma Dewi ., Ni Kadek Eka Jayanti ., Ni Kadek Risna Dewi ., Ni Kadek Risna Dewi ., Ni Ketut Alit Aryani ., Ni Ketut Ari Sudarwati ., Ni Ketut Sugiartini ., Ni Luh Ketut Yunita Sari ., Ni Luh Putu Dianawati ., Ni Luh Putu Mila Astari ., Ni Luh Sri Lastiari Putri ., Ni Made Dwipayanti Agustini ., Ni Nengah Juliantari ., Ni Nengah Widiantari ., Ni Putu Alit Sariati ., Ni Putu Ayu Suryaningsih ., Ni Putu Ayu Suryaningsih ., Ni Putu Ayuk Pitria Damayanti ., Ni Putu Devi Efriani ., Ni Putu Devi Efriani ., Ni Putu Eka Ari Adnyani ., Ni Putu Eka Mahendrawati ., Ni Putu Erna Yunita Pratiwi ., Ni Putu Meyra Citra Dewi ., Ni Wayan Armadi ., Nur Izza Avcarina ., Pande Bagus Andika Suarmika ., Rizal Ardiansyah A.A. Gede Agung Adnyani, Ni Ketut Mira Adrianus I Wayan Ilia Yuda Sukmana Agung, A. A. Gede Agung, A. A. Gede Agus Suyatna Ambaraputri, I A Anggia Pramesty Devi Anak Agung Ayu Ratih Margitawati ., Anak Agung Ayu Ratih Margitawati Anak Agung Gede Agung, Anak Agung Gede Ayu Apriliyani, Ni Komang Ayu Apriliyani, Ni Komang Ayu Kusuma Dewi . Budiari, Ni Putu Ayu Eka Budiartini, Ni Nyoman Desak Ketut Sarining Sekar Desak Putu Mariati . Desak Putu Parmiti Desy Pratiwi Handaryani, Ni Md Desy Pratiwi Handaryani, Ni Md Dewa Ayu Indri Wijayanti ., Dewa Ayu Indri Wijayanti Dewa Nyoman Sudana Didith Pramunditya Ambara Drs. I Nyoman Murda,M.Pd. . Drs. I Wayan Romi Sudhita,M.Pd. . Drs. Ndara Tanggu Renda . Drs. Nyoman Wirya . Drs. Syahruddin,S.Pd,M.Pd. . Efriani, Ni Putu Devi Efriani, Ni Putu Devi Eka Natalia . Eko Suyanto Fitri Apriliani G.H. Andika Pratama Gede Arsa Wijaya . Gede Dedy Dharmayasa ., Gede Dedy Dharmayasa Gede Rudhiyama ., Gede Rudhiyama GUNA, I MADE DWI Gunawan, I Komang Apriadi Gunawan, I Komang Apriadi Gusti Ayu Made Mertadi . Handaryani, Ni Made Desy Pratiwi Hudzaimah Nur Hidayah ., Hudzaimah Nur Hidayah I Dewa Kade Tastra I Gede Andri Septiadi . I Gede Hendra Prastya ., I Gede Hendra Prastya I Gede Margunayasa I Gede Putu Adhiyasa Surya Pratama . I Gede Supraptayana . I Gusti Ayu Rai Aryadnyani . I Gusti Ayu Tri Agustiana I Gusti Ngurah Agung Wiratemaja . I Gusti Ngurah Japa I Gusti Putu Mulyadi . I Kadek Suartama I Kadek Suranata I Ketut Gading I Komang Agus Hartawan . I Komang Sudarma I Komang Sudarma I Made Ariestika ., I Made Ariestika I Made Citra Wibawa I Made Suarjana I Made Tegeh I Nyoman Jampel I Nyoman Laba Jayanta I Nyoman Wirya I Putu Sukariasa . I Wayan Romi Sudhita I Wayan Widiana Ida Bagus Komang Juni Ardika ., Ida Bagus Komang Juni Ardika Ignatius I Wayan Suwatra Ita Purnamasari . Kadek Ayu Marhaendy T.KSP ., Kadek Ayu Marhaendy T.KSP Kadek Libra Adi Jaya . Kadek Suartawan ., Kadek Suartawan Kamaliah . Ketut Marini ., Ketut Marini Khutum Bafaqih ., Khutum Bafaqih Komang Arystya Noviana . Komang Prima Sanjaya . Krismantara, I Made lisna devi Luh Ayu Tirtayani Luh Putu Eka Prasedari Luh Putu Juniyanasari ., Luh Putu Juniyanasari Luh Putu Yunita Dewi ., Luh Putu Yunita Dewi M.Pd Drs. I Ketut Dibia,S.Pd . M.Pd S.T. S.Pd. I Gde Wawan Sudatha . M.Pd. S.Pd. Putu Nanci Riastini . M.S. ., Luh Putu Putrini Mahadewi, S.Pd., M.S. M.Si Drs. Gede Raga . Made Atmaka Wati . Made Ayu Puspita Dewi ., Made Ayu Puspita Dewi Made Hendra Arista ., Made Hendra Arista Made Ratnasari Dewi ., Made Ratnasari Dewi Made Sulastri Made Tia Parastika Dewi . Made Wirama . Mahadewi, Luh Putu Putrini Mahadewi, Luh Putu Putrini Metariawan, Gede Metariawan, Gede Mutiara Magta Ni Kade Ayu Nita Yustari . Ni Kadek Surtiani . Ni Kadek Wira Kusumawati . Ni Ketut Mira Adnyani Ni Ketut Resmini Ni Ketut Sariadi . Ni Ketut Suarni Ni Komang Sukerti . Ni Komang Sumiantini . Ni Luh Ayu Indra Astiti . Ni Made Arisandi Dewi . Ni Made Desy Pratiwi Handaryani Ni Made Evi Marianti . ni made pratiwi satriani Ni Made Suarjani Ni Made Sumerti Ni Nyoman Budiartini Ni Nyoman Kusmariyatni Ni Putu Ayu Prihartini ., Ni Putu Ayu Prihartini Ni Putu Ayu Prima Saraswati . Ni Putu Sri Purwaningsih . Ni Putu Widiawati ., Ni Putu Widiawati Ni Wayan Arini Ni Wayan Eka Suniantari . Nice Maylani Asril Ningsih, Maryani Ningsih, Maryani Nurul Ilma Nurul Ilma, Nurul Nyoman Dantes Nyoman Sayang Nyoman Widiasih Pande Kadek Wida Ambarani ., Pande Kadek Wida Ambarani Pande Putu Cahya Mega Sanjiwana ., Pande Putu Cahya Mega Sanjiwana Praditya, Putu Agus Dellon Praditya, Putu Agus Dellon Pramana, Made Wisnu Adi Pratama, G.H. Andika pratiwi satriani, ni made Pratiwi, Ni Putu Erna Yunita Pratiwi, Ni Putu Erna Yunita Prihastuti . Prof. Dr. Anak Agung Gede Agung,M.Pd . Prof. Dr. Gede Sedanayasa,M.Pd . Purniasih, Komang Rian Purniasih, Komang Rian Putra, I Wayan Eka Santika Putra, I Wayan Eka Santika putra, Kadek Agoes Edo Kharisma putra, Kadek Agoes Edo Kharisma Putu Aditya Antara Putu Eka Budi Utami . Putu Eka Udayana . Putu Etti Susiani Putu Rahayu Ujianti Resmini, Ni Ketut Riana, Ni Komang Ida S.Pd Luh Putu Putrini Mahadewi . Saputra, I Komang Ragil Saputra, I Komang Ragil Sari, Dewa Ayu Ratih Purnama Suarmika, Pande Bagus Andika Suarmika, Pande Bagus Andika Suci, Ni Komang Ayu Ari Suci, Ni Komang Ayu Ari Sudarwati, Ni Ketut Ari Sudarwati, Ni Ketut Ari Sukerti, Ni Ketut Sulistya Dewi, Made Rahayu Sunaryadi ., Sunaryadi Sunaryadi, . Sunaryadi, . Suryantari, Ni Made Ayu Suwatra, Ignatius Wayan Urmila Dewi, Ni Komang wulandari, ni made ari Yasa, I Ketut Dena Yudha, I Gusti Ngurah Parama Kusuma Yudha, I Gusti Ngurah Parama Kusuma Yuli Yanti, Indri