Claim Missing Document
Check
Articles

Korelasi Prokrastinasi, Game Online, dan Media Sosial dengan Minat Berolahraga Peserta Didik Putra Kelas X SMKN 3 Kintamani Mahendra, I Komang Putra; Wahjoedi, Wahjoedi; Semarayasa, I Ketut
JURNAL PENJAKORA Vol 8, No 2 (2021): September 2021
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/penjakora.v8i2.32503

Abstract

Penelitian ini  bertujuan  untuk mengetahui  korelasi  prokrastinasi,  game online, media sosial, dengan  minat berolahraga. Populasi  dalam penelitian ini adalah seluruh peserta didik putra kelas X SMK Negeri 3 Kintamani, tahun pelajaran 2020/2021, berjumlah 146 siswa. Menggunakan teknik random sampling, didapatkan 75 siswa sebagai sampel. Jenis  penelitian yang digunakan  korelasi. Pengumpulan data  menggunakan  kuesioner. Analisis  data menggunakan korelasi produk moment dan analisis  regresi linier berganda. Hasil  penelitian  menunjukkan ; (1) 64,25% peserta didik melakukan kecenderungan prokrastinasi, game online, media sosial dan minat berolahraga. (2) terdapat  korelasi positif prokrastinasi dengan minat berolahraga (nilai rhitung 0,496 > rtabel 0,227 dan Sig. 0,000 < 0,05).  (3) terdapat korelasi  negatif  game online dengan minat berolahraga (nilai  rhitung  -0,241> rtabel 0,227 dan  sig. 0,037 < 0,05).  (4) tidak terdapat korelasi media sosial dengan minat berolahraga, (nilai rhitung -0,197 < rtabel 0,227 dan nilai sig. 0,091 > 0,05).  (5) Sedangkan  hasil analisis regresi  linier menggunakan uji F( 12,249 dan nilai sig. 0,000 < 0.05), artinya  terdapat  korelasi positif secara bersama-sama  antara prokrastinasi, game online dan media sosial dengan minat berolahraga. Dari hasil penelitian tersebut  dapat  disimpulkan, bahwa (1) Terdapat  korelasi positif antara  Prokrastinasi dengan minat berolahraga peserta  didik putra kelas X  SMK Negeri 3 Kintamani, tahun pelajaran 2020/2021. (2) Terdapat  korelasi  negatif antara game online dengan minat berolahraga  peserta  didik putra kelas X  SMK Negeri 3 Kintamani, tahun pelajaran 2020/2021. (3)  tidak terdapat korelasi media sosial dengan minat berolahraga peserta didik putra kelas X  SMK Negeri 3 Kintamani tahun pelajaran 2020 / 2021  dan  (4) terdapat  korelasi positif prokrastinasi, game online, dan  media sosial secara bersama-sama dengan minat berolahraga  peserta didik putra kelas X SMK Negeri 3 Kintamani tahun pelajaran 2020/2021.  Disarankan kepada guru atau pendidik, agar mengetahui pentingnya  menangani masalah prokrastinasi, game online, media sosial dan minat berolahraga peserta didik, demi terciptanya proses belajar dan tercapainya tujuan pendidikan nasional. Diharapkan sekolah mampu mengambil suatu kebijakan dalam mengatasi permasalahan  dalam  peningkatan  minat berolahraga peserta didik.
Motivasi Peserta Didik terhadap Kebugaran Jasmani di Masa Pandemi Covid 19 Molo, Valerianus; Agung Parwata, I Gusti Lanang; Semarayasa, I Ketut
Indonesian Journal of Sport & Tourism Vol 3, No 1 (2021)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (430.097 KB) | DOI: 10.23887/ijst.v3i1.34861

Abstract

Pada massa pandemi covid-19 ini sangat berpengaruh terhadap pola hidup mayarakat serta berpengaruh terhadap aktivitas pembelajaran peserta didik dalam kebugaran jasmani sehingga peran guru dan orang tua serta motivasi sangat diperkukan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui motivasi peserta didik terhadap kebugaran jasmani di masa pandemi covid-19. Jenis penlitian ini menggunakan metode penelitian deskriptiv kualiatif dengan jenis penelitian survey dan intrumen penelitian ini meliputi test. Metode yang digunakan dalam pengumpulan data pada penelitian ini adalah metode survey kuisioner. Sampel yang digunakan terdiri dari 106 peserta didik  dengan populasi sebayak 270 peserta didik. Kemudian pada tahap pelaksanaan penelitian dilakukan pengambilan data menggunakan intrumen dengan pertanyaan 20 butir yang akan di jawab oleh peserta didik yang sudah disiapkan pada tahap perencanaan. Test diberikan kepada kelas sampel yang ditentukan secara non random sampling yaitu quota sampling dengan besaran 39% dari jumlah total populasi. Setelah pemberian test data yang dikumpul akan ditabulasi dan dianalisis. Kemudian kegiatan pada tahap pelaporan meliputi analisis data secara keseluruhan dan perumusan simpulan, serta pembuatan laporan hasil penelitian. Hasil dari penelitian ini yaitu pada faktor instrinsik motivasi peserta didik terhadap kebugaran jasmani di masa pandemi covid-19 memperoleh skor 71,8% Dari hasil analisis 10 pernyataan motivasi intrinsik bila dirata-ratakan memperoleh rata-rata skor 74.4. Sedangkan hasil analisis 10 pernyataan motivasi ekstrinsik bila dirata-ratakan memperoleh rata-rata skor 69.2 dari hasil penelitian ini motivasi peserta didik di kategorikan sangat tinggi. Dengan demikian saran kepada peserta didik agar mempertahankan dan meningkatkan motivasi dalam mempertahakan kebugaran jasmani di masa pandemi covid-19..Kata Kunci : Pendidikan Jasmani, Aktivitas Jasmani, Motivasi
Ketersediaan Sarana dan Prasarana Penunjang Pembelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan Pasek Wiguna, I Nyoman Tos; Parwata, I Gst Lanang Agung; Semarayasa, I Ketut
Indonesian Journal of Sport & Tourism Vol 2, No 2 (2020)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (304.864 KB) | DOI: 10.23887/ijst.v2i2.34857

Abstract

Ketersedian sarana dan prasarana yang baik adalah salah satu kunci keberhasilan proses pembelajaran di sekolah. Sehingga tiap sekolah perlu memiliki saran dan prasarana yang baik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ketersediaan sarana dan prasarana penunjang pembelajaran PJOK tingkat SMP se-Kecematan Banjar. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif kuantitatif dengan menggunakan metode survei karena penelitian ketersediaan sarana dan prasarana ini mendata beberapa sekolah yang mempunyai sarana dan prasarana penunjang pembelajaran yaitu khususnya mata pelajaran PJOK. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi dan dokumentasi di SMP se-Kecamatan Banjar. Jumlah populasi  yang digunakan adalah 7 (tujuh) sekolah yaitu SMPN 1 Banjar, SMPN 2 Banjar, SMPN 3 Banjar, SMPN 4 Banjar, SMPN Satu Atap 1 Banjar, SMPN Satu Atap 2 Banjar, SMPN Satu Atap 3 Banjar. Pengumpulan data pada sarana dan prasarana dilakukan dengan cara mensurvei dari masing-masing sekolah, dan mengecek ketersediaan sarana dan prasarana sesuai dengan lembar observasi yang sudah dibuat. Hasil penelitian menunjukkan sebagai berikut. (1) Ketersediaan sarana penunjang pembelajaran PJOK di SMP Negeri se-Kecamatan Banjar jumlah total keseluran dari 7 sekolah tersebut yaitu 605 berkondisi baik 554 dengan rata-rata persentasenya 60,13%, yang berkondisi buruk yaitu berjumlah 51 dengan rata-rata persentasenya 4.72 %. Kemudian dari segi status kepemilikan dari total keseluruhan jumlahnya 605 dengan rata-rata persentase 100% milik sendiri;  (2) Ketersediaan prasarana penunjang pembelajaran PJOK di SMP Negeri se-Kecamatan Banjar jumlah total keseluruhan dari 7 sekolah tersebut yaitu 36 dengan persentase 100% baik, dari segi status kepemilikan milik sendiri berjumlah 19 dengan rata-rata persentase 0,37% dan yang meminjam/menyewa berjumlah 17 dengan rata-rata persentase 25%. Kata Kunci: Sarana dan Prasarana PJOK, Instrumen PDPJOI
Minat Peserta Didik dalam Mengikuti Pembelajaran PJOK pada Masa Pandemi Covid-19 Rahmawati, Dian; Panca Adi, I Putu; Semarayasa, I Ketut
Indonesian Journal of Sport & Tourism Vol 2, No 1 (2020)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (300.156 KB) | DOI: 10.23887/ijst.v1i1.34830

Abstract

PJOK harus tetap diberikan kepada peserta didik meskipun secara online. Namun, pada kenyataannya belum dapat diketahui seberapa besar minat peserta didik dalam mengikuti pembelajaran PJOK. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Minat Peserta Didik dalam Mengikuti Pembelajaran PJOK pada Masa Pandemi Covid-19. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif dengan metode pengumpulan data survei, sedangkan jenis survei yang digunakan yaitu kuisioner yang dijawab oleh peserta didik. Populasi dalam penelitian ini adalah 338 orang. Sampel penelitian dipilih berdasarkan convenience sampling yang ini diambil 25% dari total populasi yaitu sebanyak 85 orang. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan statistik deskriptif kuantitatif kemudian dikategorikan berdasarkan skala penilaian. Hasil penelitian ini antara lain, pada faktor intrinsik minat peserta didik dalam mengikuti pembelajaran PJOK pada masa pandemi covid-19 mendapatkan skor 78%, dimana pada skala penilaian kategori angka tersebut dinyatakan dengan tinggi. Hasil penelitian pada faktor ekstrinsik minat peserta didik dalam mengikuti pembelajaran PJOK pada masa pandemi covid-19 mendapatkan skor 71,9% dimana pada skala penilaian kategori, angka tersebut dinyatakan tinggi. Kedua skor dari indikator variabel minat peserta didik apabila dirata-ratakan mendapatkan skor yaitu 74,9%. Angka tersebut jika disesuaikan dengan skala penilaian kategori termasuk dalam kategori tinggi, dengan demikian peneliti menyarankan kepada peserta didik agar mempertahankan minatnya dalam mengikuti pembelajaran PJOK pada masa pandemi covid-19. Kata-kata kunci: Minat, Pembelajaran PJOK, Pandemi Covid-19
Survei Ketersediaan Guru, Sarana dan Prasarana Penunjang Pembelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan Kusuma Jaya, Kadek Suta; Kanca, I Nyoman; Semarayasa, I Ketut
Indonesian Journal of Sport & Tourism Vol 3, No 1 (2021)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (414.25 KB) | DOI: 10.23887/ijst.v3i1.35431

Abstract

Hasil observasi pada pembelajaran memerlukan sarana dan prasarana olahraga yang memadai. Apabila tidak ada, akan menjadi kendala yang berarti bagi guru dan siswa, karena menghambat proses pembelajaran dan menjadi kurang efektif. Penelitian ini bertujuan mengetahui jumlah ketersediaan guru PJOK dan juga mengetahui ketersediaan sarana dan prasarana penunjang pembelajaran PJOK di SMP se-Kecamatan Kuta Utara. Jenis penelitian ini deskriptif kuantitatif menggunakan metode survei. Populasi penelitian ini seluruh SMP yang ada di kecamatan Kuta Utara. Pengumpulan data pada penelitian ini dengan cara menggunakan angket. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) Ketersediaan Guru PJOK di SMP se-Kecamatan Kuta Utara berjumlah 20 orang 7 guru PNS dan 13 guru non PNS karena sekolah se-Kecamatan kuta utara yang dominan sekolah swasta; (2). Ketersediaan Sarana penunjang pembelajaran PJOK total keseluruhannya dari 10 sekolah yaitu 1.220 buah. Berkondisi baik 999 buah dan berkondisi buruk 221 buah. Dari sarana yang ada berstatus kepemilikan sekolah yaitu berjumlah 1.220 buah milik sekolah dan 0 buah menyewa artinya tidak ada sarana yang meminjam; (3) Ketersedian Prasarana penunjang pembelajaran PJOK terdapat 6 jenis fasilitas dengan jumlah total keseluruhan 60 dengan berkondisi baik 60 dan 0 berkondisi buruk. Pada status kepemilikannya yaitu 40 berstatus kepemilikan sekolah dan berstatus meminjam berjumlah 20. Disimpulkan bahwa guru PJOK di SMP se-Kecamatan Kuta Utara sudah sesuai dengan kebutuhan sekolah negeri maupun swasta. sarana dan prasarana penunjang pembelajaran PJOK dapat dikatakan sudah cukup baik, namun perlu peningkatan pengelolaan yang baik. Kata Kunci: Guru, Sarana, Prasarana, Survei
Survei Sarana dan Prasarana Penunjang Pembelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan (PJOK) Oka Mahendra, Ida Bagus Putu; Budaya Astra, I Ketut; Semarayasa, I Ketut
Indonesian Journal of Sport & Tourism Vol 2, No 2 (2020)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (302.05 KB) | DOI: 10.23887/ijst.v2i2.34858

Abstract

Salah satu faktor keberhasilan proses pembelajaran adalah ketersediaan sarana dan prasarana yang baik. Sehingga tiap sekolah harus memperhatikan keresedian sarana dan prasarana yang dimiliki. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui sarana dan prasarana penunjang pembelajaran PJOK tingkat SMA di Kecamatan Karangasem pada tanggal 28 Agustus 2020. Desain penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif, dengan menggunakan metode Survei. Populasi penelitian ini adalah seluruh SMA yang ada di kabupaten Karangasem. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini dilakukan dengan observasi langsung tepatnya dengan melakukan pengamatan langsung terhadap sumber data atau objek penelitian, dan mencatat data yang diperlukan menggunakan lembar observasi. Dari 37 jenis sarana total seluruhnya yaitu sebanyak 927 buah yang berkondisi baik yaitu berjumlah 825 atau dengan rata-rata 22,30 dan memiliki persentase 85%. sedangkan yang berkondisi buruk berjumlah 102 dengan rata-rata 2.76 dengan persentase 15%. Pada status kepemilikan sarana penunjang pembelajaran PJOK di SMA se- Kecamatan Karangasem dibedakan menjadi 2 kategori yaitu milik sekolah dan meminjam/menyewa. Dari 927 jumlah keseluruhan atau total sarana yang dimiliki 877 dengan rata-rata 23,70 dan memiliki persentase 67% milik sekolah. Prasarana yang tersedia ada 6 jenis yang seluruhnya termasuk kedalam fasilitas. Dari jumlah total atau kesulurannya yaitu berjumlah 41 dengan rata-rata 6,8 dan persentase 100% berkondisi baik. Dari segi status kepemilikan prasarana, fasilitas }milik sekolah yaitu 8 dengan rata-rata 1,33 dan dengan rata-rata persentase 19%, kemudian untuk fasilitas yang meminjam/menyewa berjumlah 33 dengan rata-rata 5,5 dan dengan rata-rata persentase 81%. Maka dapat disimpulkan bahwa sarana dan prasarana penunjang pembelajaran PJOK di SMA Negeri se-Kecamatan Karangasem secara keseluruhan dapat dikatakan sudah cukup baik, namun perlu pengelolaan yang baik. Kata Kunci: Survei, Sarana, Prasarana
Motivasi Peserta Didik Berolahraga pada Masa Pandemi Covid-19 Suandiana, I Gede Ari; Artanayasa, I Wayan; Semarayasa, I Ketut
Indonesian Journal of Sport & Tourism Vol 3, No 2 (2021)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (790.528 KB) | DOI: 10.23887/ijst.v3i2.35429

Abstract

Olahraga menjadi suatu kebutuhan yang penting ditengah pandemic covid-19. Olahraga memiliki manfaat yang sangat baik untuk meningkatan daya tahan tubuh dan jugameingkatkan konsentrasi belajar siswa. Disisi lain olahraga dapat membentuk sel tubuh yang berguna untuk mencegah penyakit seperti kanker, diabetes, cedera, serta menurunkan tingkat stres. Persebaran virus covid-19 memberikan dampak yang signifikan terhadap perkembangan kegiatan olahraga pada siswa.  Hal ini salah satunya disebabkan oleh kurangnya motivasi siswa dalam melakukan kegiatan olahraga. Dengan begitu peneilitian ini bertujuan untuk meneliti motivasi peserta didik dalam berolahraga pada masa pandemic covid-19 di SMP Negeri satu atap 1 Gerokgak. Penelitian ini melibatkan siswa kelas VII, VIII, IX dengan menggunakan non-random sampling yaitu quota sampling sebesar 25%. Sehingga, sample yang digunakan yaitu 32 siswa dari total siswa di SMP Negeri satu atap 1 Gerokgak. Hasil yang didapat menunjukan bahwa motivasi siswa SMP Negeri satu atap 1 gerokgak dalam berolahraga di masa pandemi yaitu sangat tinggi. Hal ini ditunjukan dengan skor yang dicapai yaitu sebesar 61.Kata Kunci: Motivasi, Pandemi Covid-19, Olahraga 
IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NHT UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR PASSING SEPAKBOLA ., I Gusti Ngurah Putra Darmaja; ., Prof. Dr. I Nyoman Kanca, MS; ., I Ketut Semarayasa, S.Pd., M.Or.
Jurnal Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan Undiksha Vol 2, No 1 (2014):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (240.508 KB) | DOI: 10.23887/jjp.v2i1.2333

Abstract

Penelitian ini bertujuan meningkatkan aktivitas dan hasil belajar teknik dasar passing sepakbola melalui implementasi model pembelajaran kooperatif tipe NHT pada siswa kelas VII G SMP Negeri 1 Mengwi tahun pelajaran 2013/2014. Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yaitu guru sebagai peneliti. Dilaksanakan dalam dua siklus, yang terdiri dari tahap perencanaan, pelaksanaan, evaluasi dan refleksi. Subjek penelitian adalah siswa kelas VII G SMP Negeri 1 Mengwi, berjumlah 35 orang dengan rincian 18 orang siswa putra dan 17 orang siswa putri. Data dianalisis menggunakan analisis statistik deskriptif. Hasil analisis data pada siklus I aktivitas belajar passing sepakbola secara klasikal sebesar7,6 (aktif), dan pada siklus II sebesar 8,61(aktif). Dari siklus I ke siklus II mengalami peningkatan sebesar 1,01. Sedangkan persentase hasil belajar passing sepakbola secara klasikal pada siklus I sebesar71,43% (cukup), dan pada siklus II sebesar 88,58% (sangat baik). Dari siklus I ke siklus II mengalami peningkatan sebesar 17,15%. Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan disimpulkan bahwa aktivitas dan hasil belajar passing sepakbola pada siswa kelas VII G SMP Negeri 1 Mengwi tahun pelajaran 2013/2014 meningkat melalui implementasi model pembelajaran kooperatif tipe NHT. Dengan demikian disarankan kepada guru penjasorkes dapat mengimplementasikan model pembelajaran kooperatif tipe NHT karena terbukti dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa.Kata Kunci : NHT, aktivitas, hasil belajar, sepakbola. This study aimed to improve the learning activity and learning outcomes passing football technique through the implementation of cooperative learning model NHT on VII G graders students of SMP Negeri 1 Mengwi on academic year 2013/2014. This research was classroom action research in which the teacher as researcher. This research was conducted in two cycles which consisted of planning, action, evaluation and reflection. The subject research was VII G graders students of SMP Negeri 1 Mengwi, consist of 18 male students and 17 female students. The data were analyzed through statistic descriptive analysis. The result analysis of cycle one was 7,6 (active) on the learning activity passing football meanwhile it was increased become 8,61 (active) on the cycle two. From cycle one to cycle two was increased about 1,01. Meanwhile the result percentage of conventional passing football on cycle one was 71,43% (moderate) and on the cycle two was 88,58% (very good). From cycle one to cycle two was increased about 17,15%. Based on the result of data analysis and the discussion it can be concluded that the activity and learning outcomes of passing footbal on VII G graders students of SMP Negeri 1 Mengwi in academic year 2013/2014 was increased through the implementation of cooperative learning model NHT. So, it is suggested to Penjasorkes teachers to implement cooperative learning model NHT as have been proven to increase the activity and student learning outcomes. keyword : NHT, activities , learning outcomes , football.
IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD UNTUK MENINGKATKAN PASSING BOLA BASKET ., I Made Rajat Sanjaya; ., I Ketut Budaya Astra, S.Pd, M.Or; ., I Ketut Semarayasa, S.Pd., M.Or.
Jurnal Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan Undiksha Vol 2, No 1 (2014):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (171.1 KB) | DOI: 10.23887/jjp.v2i1.2357

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar teknik dasar passing bola basket melalui implementasi model pembelajaran kooperatif tipe STAD pada siswa kelas VIII.1 SMPN 3 Kuta Selatan tahun pelajaran 2013/2014. Penelitian ini tergolong penelitian tindakan kelas dengan menggunakan 2 siklus. Subyek penelitian berjumlah 40 siswa terdiri dari 9 siswa putra dan 31 siswa putri. Data dikumpulkan dengan metode lembar observasi aktivitas belajar siswa dan tes unjuk kerja, selanjutnya dianalisis dengan statistik deskriptif. Hasil analisis data secara klasikal pada siklus I, tingkat aktivitas 6,64 (cukup aktif) dan hasil belajar teknik dasar passing bola basket 58,7% (kurang). Siklus II secara klasikal tingkat aktivitas 7,93 (aktif) dan hasil belajar teknik dasar passing bola basket 95,00% (sangat baik). Berdasarkan data tersebut dapat dinyatakan bahwa terjadi peningkatan aktivitas belajar sebesar 1,29 dan hasil belajar 44,3% dari siklus I ke siklus II. Berdasarkan analisis data dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa aktivitas dan hasil belajar teknik dasar passing bola basket meningkat melalui implementasi model pembelajaran kooperatif tipe STAD pada siswa kelas VIII.1 SMPN 3 Kuta Selatan tahun pelajaran 2013/2014.Kata Kunci : STAD, passing bola basket The main target of this research to improve the learning process and the result of basic training basket ball trough the implementation type of cooperative study or in Indonesia we called it implementation of cooperative learning model type STAD on VIII.1 grade of junior high school in SMPN 3 Kuta Selatan on period of study 2013 until 2014. This research categorized as field class study used 2 cycles. The subject of this research 40 person 9 boys and 31 girls. The data colacted from questioner and the data anylized with descriptic from the statistic. The result of the data that analized classically from the first cycle, the activity 6,64 (enough active) and learning result of basic training passing technique of basket ball 58,7% (minus). Second cycle classically the activity 7,93 (active) and learning result of basic training passing technique of basket ball 95,00% (excellent). According to the data could be simplified that there is improvement 1,29 and the learning result 44,3% from the first cycle to the second one. For general conclucion from analiyzed data and the study could be concluded the activity and the learning result basic training passing technique of basket ball improved through type of cooperative study (STAD) on VIII.1 class in SMPN 3 Kuta Selatan period of study 2013 until 2014.keyword : STAD, passing a basketball.
IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR PASSING BOLA BASKET ., Ketut Gede Suartha Jaya Dana Sadu; ., Drs. I Made Danu Budhiarta,M Pd.; ., I Ketut Semarayasa, S.Pd., M.Or.
Jurnal Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan Undiksha Vol 2, No 1 (2014):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (241.395 KB) | DOI: 10.23887/jjp.v2i1.2399

Abstract

Penelitian ini bertujuan meningkatkan aktivitas dan hasil belajar teknik dasar passing bola basket melalui implementasi model pembelajaran kooperatif tipe STAD. Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas dilaksanakan dua siklus, terdiri dari rencana tindakan, pelaksanaan tindakan, observasi/evaluasi dan refleksi. Subjek penelitian adalah siswa kelas VIII A2 SMP Negeri 3 Sawan, berjumlah 27 orang dengan rincian 15 putra dan 12 putri. Data dianalisis menggunakan analisis statistik deskriptif. Hasil analisis data observasi awal aktivitas belajar teknik dasar passing bola basket secara klasikal sebesar 5,7 (cukup aktif), setelah diberi tindakan pada siklus I aktivitas belajar meningkat sebesar 0,7 menjadi 6,4 (cukup aktif) dan meningkat sebesar 2,11 menjadi 8,51 (aktif) pada siklus II. Analisis data hasil belajar teknik dasar passing bola basket pada observasi awal sebesar 11,1%, setelah diberi tindakan pada siklus I hasil belajar meningkat sebesar 25,9 menjadi 37% dan meningkat sebesar 55,6 menjadi 92,6% pada siklus II. Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan disimpulkan bahwa aktivitas dan hasil belajar teknik dasar passing bola basket meningkat melalui implementasi model pembelajaran kooperatif tipe STAD pada siswa kelas VIII A2 SMP Negeri 3 Sawan tahun pelajaran 2013/2014. Disarankan kepada guru penjasorkes menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe STAD, karena terbukti efektif meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa.Kata Kunci : STAD, aktivitas, hasil belajar, basket. This study aimed at improving activities and learning result of basketball passing basic technique throught the implementation of cooperative learning style tipe STAD. This study is a classroom action research was done in two cycles, consisting of action plan, treatment, observation or evaluation and reflection. The subject of the study was VIII A2 students of SMP Negeri 3 Sawan consisting of 27 students, 15 male and 12 female. Data was analyzed through using descriptive statistic analysis. The result of analysis data of the pre-observation of basketball passing basic technique learning activities classically was 5,7 (active enough), after getting the treatment in the first cycle, learning activities was increase to 0,7 become 6,4 (avtive enough) and was increase to 2,11 become 8,51 (active) in the second cycle. The data analysis result of basketball passing basic technique learning activities in the pre-observation was 11,1%, after geting treatment in the first cycle increase to 25,9 become 37% and increase to 55,6 become 92,6% in the second cycle. Based on the data analysis result and the discussion, can be concluded that activities and learning result of basketball passing basic technique improved through the implementation of cooperative learning style type STAD at VIII A2 students of SMP Negeri 3 Sawan in academic year 2013/2014. Penjasorkes teachers were recommended to implement cooperative learning style STAD, because it has been proven in increasing activities and learning result of the student.keyword : STAD, activities, learning result, basketball.
Co-Authors Ahmad Altaf Aksara, I Made Dwi Altaf, Ahmad Amiariasti, Ni Kadek Andi Setiawan Apriyani, Komang Artana, Komang Budi Artanayasa, Wayan Astini, Putu Sri Darsana Family, Gede Deffa Ade Darsana Dian Rahmawati Dian Rahmawati Dimas Prayoga Doni, I Made Drs. I Made Danu Budhiarta,M Pd. . Eryanto, Komang Irfan Tri Eri Evendi, Yuhendar Galang Mahardhika, Gede Dejan Gede Budi Darmayasa . Gusti Ayu Tri Pratiwi . Hanafi, Rahma I Dewa Kompyang Wijana Sidan I Gede Ari Suandiana I Gede Suwiwa I Gede Wardi Arta Putra . I Gst Lanang Agung Parwata I Gusti Ngurah Putra Darmaja . I Gusti Putu Agus Yogaswara . I Kadek Edi Agus Saputra I Kadek Yasa I Ketut Iwan Swadesi I Komang Kartika . I Komang Putra Mahendra I Komang Subrata . I Komang Sukarata Adnyana I Made Ary Prayatna . I Made Doni I Made Rajat Sanjaya . I Made Satyawan I Nengah Lembo Sugandi . I Nyoman Kanca I Nyoman Tos Pasek Wiguna I Putu Darmayasa I Putu Hendra Widiyasa . I Putu Panca Adi I Putu Suardika . I Wayan Artanyasa Ida Bagus Putu Oka Mahendra Kadek Suta Kusuma Jaya Kadek Yogi Parta Lesmana Karin Preayani, Ketut Ketut Gede Suartha Jaya Dana Sadu . Ketut Karin Preayani Ketut Peri Ardiasa Komang Budi Satriawan . Komang Wibaawa Kusuma Jaya, Kadek Suta M.Or S.Pd I Ketut Budaya Astra . Made Agus Dharmadi Mahardika, I Putu Adi Mahendra, I Komang Putra Mashi, Moh. Mashiruddin Molo, Valerianus MS Prof. Dr. I Wayan Rai . Mucksir, Agus Mukaromah, Alfi Maisatul Ni Kadek Ana Sugitawati . Ni Kadek Rani Puspa Nirmala Sari Ni Ketut Lira Prakentristiari . Ni Luh Putu Spyanawati Ni Luh Wariningsih . Ni Nyoman Muliartini, Ni Nyoman Ni Putu Ayu Sri Indah Wati . Ni Putu Dwi Sucita Dartini Oka Mahendra, Ida Bagus Putu Pariadi, Luh Putu Berliana Pasek Wiguna, I Nyoman Tos Peby Gunarto Prabawanata, I Kadek Angga Pradipta, I Komang Yoga Wahyu Prayoga, Dimas Prof. Dr. I Wayan Rai, MS . Putra, I Kadek Nuprianta Putu Gandadi Wijitatma . Putu Merta Adi Kusuma Jaya Rahma Hanafi Ratna, Kadek S.Pd. M Kes I Ketut Sudiana . Sri Suryani Suandiana, I Gede Ari Sukarata Adnyana, I Komang Suratmin Thedimus Bapor Valerianus Molo Wahjoedi Wahjoedi Wahjoedi Wahjoedi Wahjoedi2, Wahjoedi Wasti Danardani Wibaawa, Komang Widianto, Ketut Wiraguna, I Nengah Yasir Hidayat