Claim Missing Document
Check
Articles

Found 34 Documents
Search

Penguatan Literasi Digital Guru Untuk Pengembangan Pembelajaran Berdiferensiasi Fitrotul Mufaridah; Topo Yono; Siti Nurnasron Aziza; Moh. Fathoni Aabid
Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara Vol. 5 No. 2 (2024): Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara (JPkMN)
Publisher : Cv. Utility Project Solution

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55338/jpkmn.v5i2.3080

Abstract

Pembelajaran diferensiasi merupakan implikasi dari pembelajaran humanistic yang menjadikan murid lebih terfasilitasi dalam proses belajar sesuai dengan potensi dan kebutuhannya. Kenyataan di lapangan terutama di desa Cakru, masih banyak guru yang belum memperhatikan aspek diferensiasi pada murid dan mengintegrasikan teknologi yang variatif sesuai dengan kebutuhan muridnya pada pembelajaran yang dijalankan. Untuk itulah pengabdian ini dilakukan untuk penguatan kompetensi digital dan kreatifitas guru dalam pemanfaatan Teknologi, Informasi, dan Komunikasi pada pembelajaran berdiferensiasi.  Hasil pengabdian ini bisa memberikan kontribusi konkrit terhadap proses memajukan desa dalam bidang penguatan sumderdaya manusia dan juga kualitas proses pendidikan di desa cakru Kecamatan Kencong, khususnya dalam hal penguatan literasi digital guru dalam implementasi pembelajaran berdiferensiasi. Hasil pelaksanaan pengabdian ini bisa mendorong kesadaran dan motivasi guru dalam meningkatkan literasi digitalnya dalam menerapkan pembelajaran berdiferensiasi. Hasil pengabdian ini penting untuk menjadikan para guru peserta worksop sebagai rujukan atau contoh bagi guru-guru  dan sekolah lain di sekitarnya dalam hal literasi digital untuk pembelajaran berdiferensiasi sehingga bisa mewujudkan guru abad 21 yang kompeten dan siap bersaing.
Tingkat Kebugaran Jasmani Siswa MTs Raudlatus Syabab Ulum, Miftahul; Sulaiman, Ahmad; Yono, Topo
Journal of SPORT (Sport, Physical Education, Organization, Recreation, and Training) Vol 8, No 1 (2024): Journal of S.P.O.R.T
Publisher : Pendidikan Jasmani Universitas Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37058/sport.v8i1.10120

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetaui tingkat kebugaran jasmani siswa kelas 7, 8, dan 9 putra Madrasah Tsanawiyah (MTs) Raudlatus Syabab. Penelitian ini dilaksanakan di Mts Raudlatus Syabab pasa siswa kelas 7, 8, dan 9 putra sejumlah 100 orang. Penelitian ini besifat deskriptif kuantitatif dengan teknik obserfasi, yg dilasankan dengan praktek langsung. Instrumen penelitian menggunakan Tes Kebugaran Siswa Indonesia (TKSI) yaitu Sit up, Standing Broad Jump, Hand and Eye Coordination, Bleep Test, dan T-Test. Data yang dihasilkan adalah data kuantitatif yang dianalisis presentase berdasarkan norma TKSI. Hasil dari penelitian ini ialah sebagai berikut: (1) Tingkat Kebugaran Siswa berdasarkan tes Sit Up berkategori Baik, (2) Tingkat Kebugaran Siswa berdasarkan tes Standing Broad Jump berkategori Sedang, (3) Tingkat Kebugaran Siswa berdasarkan tes Hand and Eye Coordination berkategori Baik, (4) Tingkat Kebugaran Siswa berdasarkan tes Bleep Test berkategori Sedang, (5) Tingkat Kebugaran Siswa berdasarkan tes T-Test berkategori Kurang Sekali. Berdasarkan data hasil dari tes yang dilaksanakan, dapat disimpulkan bahwa tingkat kebugaran siswa Mts Raudlatus Syabab berkategori Sedang.
Pengaruh Latihan Plank Untuk Meningkatkan Kekuatan Setter Bola Voli Universitas Muhammadiyah Jember Bobby Saputra, Danaris; Yono, Topo; Hari Hardovi, Bachtiar
Jurnal Pendidikan Kepelatihan Olahraga Undiksha Vol 15 No 2 (2024): Juli 2024
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh latihan plank untuk meningkatkan kekuatan setter di UKM bola voli Universitas Muhammadiyah Jember. Jenis penelitian yang digunakan penelitian ini adalah kuantitatif dengan menggunakan desain penelitian eksperimental dengan latian plank yang mencakup ujian awal dan akhir. Populasi penelitian sebanyak 8 peserta, 6 peserta laki-laki dan 2 peserta Perempuan, dan yang digunakan sebagai sample penelitian ialah 8 orang. Teknik pengambilan data yang digunakan ialah tes menggunakan passing atas selama 60 detik dengan ketinggian 2.30 m untuk putra, dan 2.15 m untuk putri bola voli. Dari data yang diperoleh nilai rata-rata pre-test sebesar 22,88 dan nilai rata-rata post-test sebesar 35,13 dengan selisih 12,25. Maka dapat diketahui hasil uji beda dengan uji statistik wilcoxon didapatkan ouput nilai p=0,012 < 0,05 yang artinya adanya perbedaan antara sebelum diberikan perlakuan dan setelah diberikan perlakuan berupa gerakan plank serta hipotesis penelitiaan diterima, karena terdapat pengaruh yang signifikan pada latihan plank tehadap kekuatan setter di UKM bola voli Universitas Muhammadiyah Jember.
Peningkatan Hasil Latihan Passing dalam Permainan Sepak Bola Menggunakan Metode Drill pada Atlet SSB Perseta Pangestoe, Aldhi Dimas; Yono, Topo; Eurika, Novy
Pubmedia Jurnal Pendidikan Olahraga Vol. 1 No. 1 (2023): September
Publisher : Indonesian Journal Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47134/jpo.v1i1.20

Abstract

Sepakbola adalah permainan populer yang melibatkan dua tim dengan 11 pemain di setiap tim. Permainan ini mengharuskan pemain menggunakan keterampilan kaki untuk memperebutkan bola dan mencetak gol ke gawang lawan. Teknik dasar dalam sepakbola termasuk mengoper bola, menggiring bola, mengontrol bola, dan menyundul bola. Latihan yang terprogram, rutin, dan disiplin sangat penting untuk menguasai teknik-teknik dasar tersebut. Passing dalam sepakbola adalah mengoperkan bola dari satu pemain ke pemain lain dalam satu tim. Keterampilan passing penting dalam permainan karena tujuannya adalah menciptakan ruang, mencetak gol, mempertahankan pertahanan, dan menghidupkan kembali bola setelah pelanggaran. Kaki bagian dalam sering digunakan dalam passing karena lebih lebar dan memungkinkan pemain untuk mengarahkan bola dengan lebih tepat. Metode drill, yang melibatkan pengulangan gerakan secara sistematis, dapat membantu meningkatkan penguasaan teknik dasar. Latihan drill juga dapat meningkatkan kondisi fisik. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil latihan passing pada atlet SSB Perseta dengan menggunakan metode drill. Penelitian ini memiliki manfaat bagi peneliti, atlet, pelatih, dan peneliti lainnya dalam meningkatkan pemahaman dan keterampilan dalam passing sepakbola. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode tindakan olahraga. Hasil yang didapatkan menunjukkan bahwa latihan passing menggunakan metode drill, khususnya metode triangle drill, efektif dalam meningkatkan kemampuan passing atlet. Latihan ini membantu meningkatkan koordinasi, kecepatan, dan ketepatan passing. Penemuan ini memberikan bukti bahwa metode drill dapat digunakan sebagai pendekatan yang efektif dalam melatih teknik dan keterampilan passing pada atlet.
The Effectiveness of Football Pass Learning Models Through the Peer Tutor Reza Resah Pratama; Topo Yono
JIPES - JOURNAL OF INDONESIAN PHYSICAL EDUCATION AND SPORT Vol 9 No 2 (2023): JIPES (Journal of Indonesian Physical Education and Sport)
Publisher : Program Pascasarjana Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/JIPES.092.02

Abstract

The purpose of this study was to determine the effectiveness of the learning model that has been developed in football passing material. The learning model with the peer tutor approach is used as a form of variation in delivering learning material to students. Thirty-two Junior High School students in Palembang became the research object of the development of this learning model. This study was followed up with classroom action research to test the effectiveness of the learning model. The results showed that the greatest increase was in the cognitive domain, as well as student learning outcomes in football passing material above the minimum completeness value. These findings indicate that the learning model is proven to be effective in learning PJOK on football passing material for class VIII.
KESEHATAN FISIK PESERTA EKSTRAKURIKULER BOLA VOLI PUTRI Ulandari, Inayah; Rizki Apriliyanto; Topo Yono
Jurnal Edukasi Citra Olahraga Vol. 4 No. 3 (2024): Jurnal Edukasi Citra Olahraga
Publisher : STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38048/jor.v4i3.3835

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar tingkat kesehatan fisik Peserta peserta ekstrakurikuler bola voli putri SMP Nahdlatuth Thalabah. Pendekatan pada penelitian ini menggunakan metode survey dengan tes. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 22 peserta. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah Harvard Step Test, Analisis data menggunakan perhitungan persentase dan statistik deskriptif. Berdasarkan hasil penelitian tersebut 2 peserta mendapatkan persentase 9% pada kategori cukup, dan 7 peserta mendapatkan persentase 32% pada kategori kurang. Sebanyak 13 orang (59% dari total) masuk ke dalam kelompok Sangat kurang.
Survei Kebugaran Siswa SDN Darungan 0 Fahrian Jaya Cipta, Muhamad; Yono, Topo; Sulaiman, Ahmad
Jurnal Muara Olahraga Vol 7 No 1 (2024): JURNAL MUARA OLAHRAGA
Publisher : LPPM UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MUARA BUNGO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52060/jmo.v7i1.2492

Abstract

Physical fitness is a person's ability or ability to complete a physical task without experiencing excessive fatigue and having the ability to do other work. Carrying out sports activities has many goals, including maintaining and improving the health and fitness of the sports person's body. Physical fitness is a physical condition that includes a person's ability to carry out daily physical activities efficiently and without too much fatigue. Physical fitness involves various aspects, including muscle strength, cardiorespiratory endurance, flexibility, balance, and coordination.This study aims to determine the level of fitness of students in grades V and VI of SDN Darungan 03, Tanggul District, Jember Regency in 2024 using a series of Indonesian Student Fitness Tests phase C. This type of research is a study using a quantitative descriptive method. The approach used in this study is a survey, with the results of the Child Ball Test obtained 4 students classified as Very Good with a presentation of 29%, 6 students classified as Good with a percentage of 43%, 2 students classified as Moderate with a percentage of 14,%, and 2 students classified as less with a percentage of 14%, the Tok-Tok Ball Test obtained 5 students classified as Very Good with a presentation of 36%, 7 students classified as Good with a percentage of 50%, and 2 students classified as Moderate with a percentage of 14%. The Move The Ball Test obtained 5 students classified as Very Good with a presentation of 14%, 7 students classified as Good with a percentage of 50%, and 2 students classified as Moderate with a percentage of 36%. The Shuttle Run 8 x 10m Test obtained, 10 students classified as Good with a percentage of 71%, and 4 students classified as Moderate with a percentage of 29%. The 600m Run Test obtained, 2 students classified as Very Good with a percentage of 14%, and 12 students classified as Good with a percentage of 86%.Keywords: Physical fitness, students, Indonesian student fitness test phase c.
Pengaruh Pemberian Kafein Terhadap Kebugaran Jasmani Nofal, Ach; Apriliyanto, Rizki; Yono, Topo; Syahab, Afaf Achmad
Gelanggang Olahraga: Jurnal Pendidikan Jasmani dan Olahraga (JPJO) Vol 8 No 1 (2024): Gelanggang Olahraga: Jurnal Pendidikan Jasmani dan Olahraga
Publisher : Institut Penelitian Matematika, Komputer, Keperawatan, Pendidikan dan Ekonomi (IPM2KPE)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31539/jpjo.v8i1.12712

Abstract

The purpose of this study was to determine how caffeine affects students' physical fitness levels. Using a single group in an experiment Pre-test and post-test design was used on ten students of SMA Muhammadiyah 3 Jember, aged 15 to 17 years. There was no control group. The tools used to measure physical fitness used valid and standardized tests (TKSI), including Hand Eye Coordination test, Vertical Jump test, T test, Hand Touch Reaction test, Dipping test, Beep test. The sample received treatment in the form of 64 mg of caffeine, or one sip of espresso as much as 30 ml. Using the Paired sample t-test in this study. The findings of the study showed a statistically significant increase in all measures of Physical Fitness in students who took caffeine treatment (Post-test) compared to their baseline physical fitness (Pre-test). Conclusion, between the Pre-test and Post-test data was indicated by the Paired Sample t-test statistical test value, which showed a sig value (2-tailed) of 0.00 less than 0.05. Therefore, we can assume that children who use caffeine have a higher level of physical fitness. Keywords: caffeine, physical fitness, students
CONSEQUENCES OF PUSH UP ON INSIDE THROWS OF FOOTBALL ATHLETES Andreansyah, Ahmad Mico; Hardovi, Bahtiar Hari; Yono, Topo
Gladi : Jurnal Ilmu Keolahragaan Vol. 16 No. 01 (2025): GLADI: Jurnal Ilmu Keolahragaan
Publisher : UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA POSTGRADUATE OF PHYSICAL EDUCATION DEPARTMENTS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/GJIK.161.06

Abstract

This study aims to find information about the effect of push ups on the results of throw-ins at SSB Putra Balung Jaya. The method used in this study is an experimental method to find a causal relationship (causal relationship) between two factors and the design of this study uses PreTest - Posttest Design. There are two variables in this study, namely push up training is an exercise that is carried out in a prone style with the hands as a support which strengthens the biceps and triceps muscles and the distance of the throw is the ability of SSB Balung Jaya players to throw the ball into the field with both hands as far as possible without initial movement until the ball touches the ground and is measured in meters. The population in this study were SSB Putra Balung Jaya players with a sample of 12 players, using a saturated sampling technique. The data collection technique used test and measurement techniques while data analysis was carried out using descriptive analysis techniques. The results of the descriptive test showed an average value in the pretest of throwing in 11.66 and an average value in the final posttest of throwing in training of 15.25. Looking at the results of the study, it can be concluded that push up training can affect the distance of throw-ins compared to before doing push up training.
Hubungan Latihan Kekuatan Otot Lengan Dengan Ketepatan Servis Pada Bola Voli Topo Yono; Bahtiar Hari Hardovi; Firdaus, Chreestoper Markus Firdaus
Bravo's: Jurnal Program Studi Pendidikan Jasmani dan Kesehatan Vol 12 No 4 (2024): Bravo's: Jurnal Program Studi Pendidikan Jasmani dan Kesehatan
Publisher : Physical Education Departement of University PGRI Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32682/bravos.v12i4/92

Abstract

Penelitian ini dilakukan guna mengetahui adanya korelasi antara kekuatan otot lengan dan servis bola voli SMA Muhammadiyah 3 Jember. Dalam penelitian ini metode yang digunakan adalah penelitian deskriptif dengan analisis correlational. Subjek yang digunakan dalam penelitian ini adalah siswa SMA Muhammadiyah 3 Jember yang mengikuti ekstrakulikuler yang berjumlah 15 siswa. Untuk mengukur kekuatan otot peneliti menggunakan metode tes Floor Push-Up, sedangkan untuk mengukur kemampuan servis bola voli peneliti menggunakan tes kemampuan servis. Kemudian data ini diolah dengan menggunakan uji korelasi pearson dengan bantuan SPSS versi 25. Hasil dari peneltian ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara kekuatan otot lengan dan servis bola voli dengan koefisiensi korelasi 0,721. Hal ini menunjukkan semakin besar kekuatan otot lengan semakin baik juga servis yang diperoleh.