p-Index From 2020 - 2025
9.133
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Legalitas JAM : Jurnal Aplikasi Manajemen Jurnal Pamator : Jurnal Ilmiah Universitas Trunojoyo Madura JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT E-Dimas: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat JURNAL PENDIDIKAN TAMBUSAI Jurnal Ilmu Hukum The Juris Jambura Law Review Abdimas Umtas : Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat PengabdianMu: Jurnal Ilmiah Pengabdian kepada Masyarakat JCRS (Journal of Community Research and Service) Jurnal Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (JP2M) Jurnal Abdidas DAS SEIN: Jurnal Pengabdian Hukum dan Humaniora Jurnal Cakrawala Ilmiah Hang Tuah Law Journal Journal of Comprehensive Science Jurnal Hukum, Politik dan Ilmu Sosial (JHPIS) Damhil Law Journal Jurnal Hukum dan Sosial Politik Estudiante Law Journal Jurnal Ilmu Sosial, Humaniora dan Seni Deposisi: Jurnal Publikasi Ilmu Hukum Doktrin: Jurnal Dunia Ilmu Hukum dan Politik Jurnal Relasi Publik Birokrasi: Jurnal Ilmu Hukum dan Tata Negara Aladalah: Jurnal Politik, Sosial, Hukum dan Humaniora Al-Zayn: Jurnal Ilmu Sosial & Hukum LAWYER: Jurnal Hukum Jurnal Riset Ilmiah Indonesian Journal of Community Empowerment Politika Progresif : Jurnal Hukum, Politik dan Humaniora Jembatan Hukum: Kajian Ilmu Hukum, Sosial dan Administrasi Negara YUDHISTIRA : Jurnal Yurisprudensi, Hukum dan Peradilan Amandemen: Jurnal Ilmu Pertahanan, Politik dan Hukum Indonesia Demokrasi: Jurnal Riset Ilmu Hukum, Sosial dan Politik Aliansi: Jurnal Hukum, Pendidikan dan Sosial Humaniora International Journal of Law, Crime and Justice International Journal of Sociology and Law Jurnal Ilmiah Multidisiplin Keilmuan Mandira Cendikia (JIMK-MC) Jurnal Pustaka Cendekia Hukum dan Ilmu Sosial Legal Advice Jurnal Hukum Suara Edukasi Hukum
Claim Missing Document
Check
Articles

The Implications for Consumer Protection Against Online Loans in the Spotlight of Civil Law Silvani Nur Rahmat Lukum; Nur Mohamad Kasim; Weny Almoravid Dungga
International Journal of Law, Crime and Justice Vol. 2 No. 2 (2025): June : International Journal of Law, Crime and Justice
Publisher : Asosiasi Penelitian dan Pengajar Ilmu Hukum Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62951/ijlcj.v2i2.613

Abstract

Online lending has become an increasingly popular financial solution in Indonesia, providing easy access to funds for people who are not fully served by traditional financial institutions. Despite offering many conveniences, the rapid growth of online lending brings various risks, such as the rise of illegal online loans, high interest rates, and the potential misuse of users' personal data. This research aims to analyze consumer protection in online loan transactions, by reviewing existing regulations, such as Law No. 8/1999 on Consumer Protection, OJK Regulation No. 77/Pojk.01/2016, and the Electronic Information and Transaction Law (ITE Law). This research uses a normative legal research method with a statutory approach that prioritizes legal materials in the form of laws and regulations as the main reference. Data collection techniques are carried out through library research, analyzing relevant regulations and related literature. The results show that although these regulations already exist, the implementation of supervision and law enforcement is still weak, resulting in many violations harming consumers. Stricter supervision from OJK, strict sanctions against illegal fintech providers, and increased education to the public about their rights as consumers are needed. With more effective supervision and clearer regulations, it is hoped that the online lending industry can develop healthily and provide benefits without harming consumers.
Tanggungjawab Perusahaan PT. Sritex terhadap Pemenuhan Hak Pesangon Karyawan yang di PHK Deby Fatria Ntobuo; Weny Almoravid Dungga; Mohamad Hidayat Muhtar
Jurnal Pustaka Cendekia Hukum dan Ilmu Sosial Vol. 3 No. 1 (2025): Jurnal Pustaka Cendekia Hukum dan Ilmu Sosial
Publisher : PT PUSTAKA CENDEKIA GROUP

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70292/pchukumsosial.v3i1.128

Abstract

This study aims to analyze the legal responsibility of PT Sritex in fulfilling severance pay for employees who experience termination of employment (PHK) due to the company's bankruptcy. The method used is the normative legal research method, namely a method that relies on the analysis of laws and regulations, legal doctrine, and literature relevant to the subject matter. Data sources were obtained from primary legal materials such as the Civil Code, Law Number 13 of 2003 concerning Manpower, and Law Number 6 of 2023 concerning Job Creation, as well as secondary legal materials in the form of books, scientific journals, and other academic writings. The analysis was carried out qualitatively to examine and formulate legal arguments regarding the company's obligations in guaranteeing workers' normative rights. The results of the study show that PT Sritex is legally obliged to provide severance pay to workers who are laid off, as regulated in the principles of contract law, the principle of justice, and national statutory provisions. This obligation remains in effect even though the company is bankrupt. In addition, international norms such as the UN Guiding Principles and ILO conventions reinforce the importance of corporate commitment to fulfilling basic workers' rights ethically and sustainably. This study has limitations because it has not explored empirical realities in the field. Therefore, further research is recommended to explore aspects of the implementation of corporate responsibility directly and form a more adaptive legal protection system in situations of economic crisis.
The Rights of Children from Unregistered Marriages: Between Certainty and the Practice of Protection Pantui, Darwin; Kasim, Nur Mohamad; Dungga, Weny Almoravid
Hang Tuah Law Journal VOLUME 9 ISSUE 1, APRIL 2025
Publisher : Fakultas Hukum Universitas Hang Tuah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30649/htlj.v9i1.284

Abstract

This study aims to analyze efforts to fulfill children's rights a decade after the Constitutional Court Decision No. 46/PUU-VIII/2010, focusing on the practice of protecting the rights of children born from unregistered marriages, reflecting legal certainty. The methodology used in this research is normative research with a legislative approach and case approach, utilizing primary and secondary legal materials as the main sources of analysis. The results show that Constitutional Court Decision No. 46/PUU-VIII/2010 provides a crucial legal foundation in guaranteeing the rights of children born from unregistered marriages, creating clearer recognition and legal status for these children. Furthermore, the decision opened the possibility for children born from unregistered marriages to request a legal determination through the court system under the Supreme Court's jurisdiction. This study also highlights the alignment between the Constitutional Court Decision and the establishment of other judicial bodies, emphasizing the importance of legal certainty for children born from unregistered marriages, ensuring that they can live, grow, and develop with legally recognized rights.
Hak Dan Kedudukan Anak Diluar Nikah Sebagai Ahli Waris Dilihat Dari Hukum Adat Tionghoa Nuraisah Masita Utiarahman; Weny Almoravid Dungga; Mohamad Taufiq Zulfikar Sarson
Legal Advice Jurnal Hukum Vol 2 No 2 (2025): Legal Advice jurnal Hukum
Publisher : Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Kendari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kedudukan dan hak waris anak di luar nikah menurut hukum adat Tionghoa serta relevansinya dengan perkembangan hukum nasional di Indonesia. Metode penelitian yang digunakan adalah yuridis normatif dengan pendekatan kualitatif, didukung data sekunder berupa peraturan perundang-undangan, putusan pengadilan, dan literatur hukum terkait. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam hukum adat Tionghoa, anak di luar nikah umumnya tidak diakui sebagai ahli waris kecuali terdapat pengakuan resmi dari ayah biologis, sehingga hak warisnya sangat terbatas. Sementara itu, KUHPerdata dan Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 46/PUU-VIII/2010 memberikan peluang lebih luas bagi anak luar kawin untuk memperoleh hak waris dari ayah biologis, asalkan diakui secara hukum atau dapat dibuktikan secara ilmiah. Namun, implementasi di masyarakat masih menghadapi hambatan berupa kuatnya tradisi dan minimnya pemahaman hukum. Penelitian ini merekomendasikan perlunya edukasi hukum dan peran aktif negara serta tokoh masyarakat untuk memastikan perlindungan hak waris anak di luar nikah secara adil dan tanpa diskriminasi.
PERLINDUNGAN HUKUM DALAM PENYELESAIAN SENGKETA TANAH WARIS DI BADAN PERTANAHAN NASIONAL MENURUT PASAL 5 DAN 6 PERATURAN MENTERI AGRARIA NOMOR 21 TAHUN 2020 Dama, Meylan; Dungga, Weny Almoravid; Elfikri, Nurul Fazri
LAWYER: Jurnal Hukum Vol. 3 No. 1 (2025): LAWYER: Jurnal Hukum
Publisher : ASIAN PUBLISHER

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58738/lawyer.v3i1.809

Abstract

Penelitian ini mengkaji bentuk perlindungan hukum terhadap masyarakat dalam penyelesaian sengketa tanah di Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Gorontalo Menurut Pasal 5 dan 6 Peraturan Menteri Agraria Nomor 21 Tahun 2020. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis langkah-langkah penyelesaian sengketa tanah waris di Badan Pertanahan Nasional apakah sudah sesuai dengan Pasal 5 dan 6 Peraturan Menteri Agraria Nomor 21 Tahun 2020 tentang Penanganan dan Penyelesaian Kasus Pertanahan. Penelitian ini merupakan jenis penelitian empiris yang bersifat deskriptif, teknik pengumpulan data yang dilakukan adalah dengan wawancara, observasi dan dokumentasi yang dilakukan penulis. Untuk proses analisis dalam penelitian ini dilakukan sebelum  memasuki lapangan, selama di lapangan, setelah selesai pengumpulan data dilapangan, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan penelitian yang dilakukan, menunjukkan fakta bahwa langkah-langkah yang dilakukan oleh Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Gorontalo sudah sesuai dengan Peraturan menteri Agraria Nomor 21 Tahun 2020 tentang penanganan dan penyelesaian kasus pertanahan. Dengan melakukan mediasi sebagai mekanisme yang dilakukan dalam penyelesaian sengketa  tanah waris di BPN Kabupaten Gorontalo yang sebelum memasuki mekanisme tersebut, terlebih dahulu ada beberapa  mekanisme lainnya yaitu diadakannya pengkajian kasus, gelar awal yang merupakan langkah dalam penyelesaian sengketa tanah, dilakukan penelitian terhadap kasus, dan yang terakhir adalah gelar akhir sebagai mekanisme terakhir dalam penyelesaian sengketa tanah waris di Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Gorontalo.
Keabsahan Akta Jual Beli dalam Sengketa Pertanahan: Telaah Yuridis atas Putusan Nomor 16/Pdt.G/2019/PN Lbo Mayulu, Selvin; Dungga, Weny Almoravid; Moha, Mohamad Rivaldi
Legal Advice Jurnal Hukum Vol 2 No 3 (2025): Legal Advice Journal Of Law
Publisher : Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Kendari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51454/

Abstract

Penelitian ini secara mendalam menganalisis keabsahan akta jual belitanah dan dampaknya terhadap penyelesaian sengketa pertanahan diIndonesia, dengan menitikberatkan pada temuan hasil penelitiansebagai kontribusi utama. Hasil penelitian menunjukkan bahwamayoritas sengketa tanah bermula dari akta jual beli yang tidakmemenuhi syarat formil, seperti tidak dibuat di hadapan PejabatPembuat Akta Tanah (PPAT), serta syarat materil, misalnya tidakadanya persetujuan seluruh ahli waris atau penggunaan identitaspalsu. Temuan empiris memperlihatkan bahwa akta yang cacat hukumtidak dapat dijadikan dasar pendaftaran hak atas tanah di BadanPertanahan Nasional (BPN), sehingga status kepemilikan menjaditidak pasti dan rawan gugatan pihak ketiga. Studi kasus di beberapapengadilan negeri mengungkapkan bahwa pembeli yang beritikad baiktetap berisiko kehilangan hak atas tanah jika akta jual beli dinyatakanbatal, meskipun telah terjadi pembayaran dan penguasaan fisik.Penelitian juga menemukan bahwa upaya penyelesaian sengketamelalui jalur litigasi cenderung memakan waktu lama dan biayatinggi, sementara mediasi dan musyawarah adat lebih efektif dalammencapai kesepakatan damai, meski belum sepenuhnya diakuikekuatan hukumnya. Selain itu, hasil penelitian menyoroti perlunyaharmonisasi regulasi antara hukum perdata, agraria, dan kebijakanpertanahan nasional agar perlindungan hukum bagi para pihak dapatterwujud secara optimal. Penelitian ini merekomendasikan penguatanperan PPAT dalam verifikasi dokumen, peningkatan literasi hukummasyarakat, serta reformasi administrasi pertanahan berbasis digitaluntuk mencegah terulangnya sengketa serupa di masa depan.
Juridical Review Of Fine Art Works Created Using Artificial Intelligence Technology Art Generator D. Matona, Marshanda Adella; Almoravid Dungga, Weny; Fazri Elfikri, Nurul
Estudiante Law Journal VOL. 7 NO. 3 OCTOBER 2025
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33756/eslaj.v7i3.31295

Abstract

This study examines legal challenges surrounding AI-generated artworks, focusing on copyright protection in Indonesia. AI art raises concerns about authenticity and ownership, prompting an analysis of existing copyright laws through a normative juridical approach and literature review. Findings show that many AI-created works fail to meet originality criteria under current laws, exposing regulatory gaps. The study also addresses issues with using copyrighted works as AI training data, particularly regarding royalties and protection on social media. Results highlight insufficient policies for creators and developers, emphasizing the urgent need for clearer legal frameworks to safeguard rights and support fair AI use in creative fields.
Application of the Concept of Community Based Tourism in Walima Festival Tourism Objects, Bongo Village, Gorontalo Province Sulila, Ismet; Dungga, Weny Almoravid; Wolok, Tineke; Yusuf, Barmin Rahmat; Anugrah, Krisna; Usman, Sartika Dewi; Santoso, Ivan Rahmat
PengabdianMu: Jurnal Ilmiah Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 9 No. 12 (2024): PengabdianMu: Jurnal Ilmiah Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : Institute for Research and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33084/pengabdianmu.v9i12.7263

Abstract

Tourism villages are tourism assets that are empowered and developed with all their uniqueness and attractiveness to attract tourist visits to the location of the village. The empowerment of Assisted Villages aims to apply the concept of community-based tourism in Bongo religious tourism village to Walima Festival tourism objects. The role of the community in this concept is very important for the sustainability of tourism. The use of community-based tourism methods can improve people's welfare in the economic sector. One of the interesting attractions in Bongo Tourism Village is the Walima Festival. Despite the uniqueness and advantages of this tourist attraction, it has not been managed properly. This activity goes through several stages, namely: planning, implementing, and evaluating the management of Walima Festival tourism objects, strengthening the role of the community, and technical guidance. The results show there is an increase in governance in Walima Festival tourism, local people's understanding of active participation in Walima Festival tourism, and an active role from the MSME sector as a craft provider and the Pokdarwis Group as a tour organizer.
Optimalisasi Otonomi Pengelolaan Rumah Sakit Umum Daerah; Peluang dan Tantangan Transformasi Menuju UOBK Dai, Rahmawaty; Dungga, Weny Almoravid; Djaafar, Lucyane
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 3 (2024)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Studi ini mengkaji proses transformatif Rumah Sakit Daerah Tani dan Nelayan (RSTN Boalemo), di Indonesia, dengan menyoroti keselarasannya dengan prioritas reformasi layanan kesehatan nasional, khususnya peningkatan beberapa layanan. Studi ini menggunakan metodologi tinjauan literatur, mengkaji data sekunder dari undang-undang, dokumen resmi, dan penelitian terdahulu. Temuan penelitian menunjukkan beberapa tantangan utama, termasuk birokrasi yang kompleks, ketidakselarasan antara kebijakan pusat dan daerah, restrukturisasi organisasi, dan sumber daya manusia yang terbatas. Terlepas dari berbagai hambatan tersebut, transformasi ini menawarkan peluang yang signifikan, seperti fleksibilitas keuangan, potensi kemitraan strategis, dan kemampuan untuk mengadopsi layanan kesehatan yang inovatif, termasuk telemedicine dan sistem rekam medis digital. Peningkatan ini sejalan dengan prioritas layanan kesehatan nasional Indonesia, yang menekankan pada kualitas dan pemerataan akses layanan kesehatan. Studi ini menyimpulkan bahwa transformasi RSTN Boalemo menjadi OUBK di bawah kerangka kerja BLUD dapat menghasilkan layanan kesehatan yang lebih responsif dan efisien. Namun demikian, implementasi yang sukses membutuhkan perencanaan yang komprehensif, kolaborasi yang kuat antara pemangku kepentingan, dan inisiatif pengembangan kapasitas untuk mengatasi tantangan kelembagaan dan operasional. Rekomendasi diberikan untuk mengoptimalkan proses dan memastikan bahwa transformasi menghasilkan peningkatan yang berkelanjutan dalam penyediaan layanan kesehatan.
Perlindungan dan Pendampingan Hukum bagi Korban Inses Pelaku Ayah Kandung; Analisis Kebijakan dan Implementasi di Kota Gorontalo Abdullah, Nurhayati; Aneta, Yanti; Dungga, Weny Almoravid; Djafar, Lucyane
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 3 (2024)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat bagaimana perlindungan dan pendampingan hukum diberikan kepada korban perkosaan ayah kandung di Kota Gorontalo. Penelitian ini menyelidiki komponen sosial, pelaksanaan kebijakan, dan seberapa efektif penegakan hukum menangani kasus inses. Penelitian ini dilakukan melalui metode deskriptif-analitis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hubungan kuasa, stigma sosial, dan ketergantungan ekonomi korban kepada pelaku menyebabkan kasus inses sering kali tersembunyi. Meskipun ada beberapa layanan, seperti Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Lahilote di Kota Gorontalo, mereka masih menghadapi banyak masalah. Beberapa masalah ini termasuk kurangnya koordinasi antar lembaga, kekurangan sumber daya (tenaga ahli profesional), dan layanan tidak mudah diakses. Salah satu jenis kekerasan seksual yang dialami anak dalam kehidupan rumahtangga adalah inses. Dampak sosial dan psikologis yang signifikan terhadap korban mencakup trauma psikologis, gangguan stres pascatrauma (PTSD), dan marginalisasi sosial. Teori relasi kuasa dan feminisme memberikan perspektif teoritis yang menunjukkan bahwa dominasi pelaku dalam keluarga dan struktur patriarki merupakan faktor utama yang menyebabkan kasus inses terjadi. Namun, teori keadilan restoratif menekankan bahwa pemulihan korban memerlukan pendekatan luas yang mencakup rehabilitasi psikologis, sosial, dan hukum. Studi ini menemukan bahwa untuk melindungi dan mendampingi korban inses di Kota Gorontalo, koordinasi antar lembaga yang lebih baik, percepatan proses hukum, edukasi dan advokasi masyarakat untuk menghilangkan stigma, dan alokasi sumber daya dan dana yang tepat. Diharapkan rekomendasi ini akan menjadi dasar bagi pembuat kebijakan untuk meningkatkan program pendampingan dan perlindungan korban inses untuk memberikan keadilan dan layanan pemulihan terbaik bagi korban.
Co-Authors Abdul Hamid Tome Abdullah, Mayanti H. Aldan Syaifullah Alulu Ananda Putri S. Maksum Annisa Nur Fitriyani Daud Anugrah, Krisna Arshad, Azhani Awad Al-Khalaf Barmin Rahmat Yusuf Bella Putri Hunowu Cono, Moh Syahnez Welden A D. Matona, Marshanda Adella Dai, Rahmawaty Dama, Meylan Deby Fatria Ntobuo Djafar, Lucyane Dolot Alhasni Bakung Erman I. Rahim Fajrianty, Nurul Putri Faradiba Mutiara Dewi Fence M Wantu Fenty U. puluhulawa Ferdy Hasan Hasan, Ferdy Hatu, Mohamad. Akbar R. Humairah Hasan Sabaya Hunowu, Bella Putri Husain Mulki Hilala Iffatriansyah Soga Imsaskia Zalzabilha Habibie Inaku, Rifka Ismet Sulila Ismet Susila Iulius T.Mandjo Ivan Rahmat Santoso Iwan Permadi Julius T. Mandjo Lestari, Nurdiana Lucyane Djaafar Lune, Nur Dilang W Mandjo, Julius T. Mayulu, Selvin Mellisa Towadi Moh. Ismail Mantolongi Mohamad Hidayat Muhtar Mohamad Rivaldi Moha Mohamad Taufiq Zulfikar Sarson Muhammad Arief Tungkagi Muhammad Tahta A.R Mutiara I. Kadir N. Moeda, Nur Wulan Naue, Karmila Nur Mohamad Kasim Nuraisah Masita Utiarahman Nurhayati Abdullah Nurul Fazri Elfikri Nurul Putri Fajrianty Pahlevi Iyabu, Moh. Riza Pakaya, Dian Pakaya, Salahudin Panabulu, Krisdeyanti Pantika Mayulu Pantui, Darwin Patrya Karim, Marsella Rafni Suryaningsih Harun Rahma Y. Mantali, Avelia Rahmatiya Latif Randi Randi Razak, Ferli Reynaldi Alfrido Kurniawan Rifka Tunanga Rizal Bobihu Rizal Bobihu Rizkawati Gasin Rotinsulu, Indriyawaty Sabrisa Khartanta Ginting Suka, Muhammad Sarah Magfirah Daud Seldi Munandar Silvana Nur Rahmat Lukum Silvani Nur Rahmat Lukum Siti Sahnas Dunggio Sri Nanang M. Kamba Sri Nanang Meiske Kamba Sri Nanang Meyske Kamba Supriyadi A Arief Supu, Yuniar Suwitno Yutye Imran Taufiq Zulfikar Sarson, Mohamad Tessa Pritama Eda Tessa Pritama Eda Tineke Wolok Triyanto Nuriman Idrus, Agung Usman, Sartika Dewi Waode Mustika Yanti Aneta Yusuf Hasan, Slamet Yusuf, Nurullah Wahdania Zamroni Abdusammad Zamroni Abdussamad Zulkarnain Saleh