Articles
<![CDATA[Perbedaan Tingkat Kecanduan (Adiksi) Games Online pada Remaja Ditinjau dari Gaya Pengasuhan ]]>
<![CDATA[Rosi Kusumawati]]>;
<![CDATA[Yolivia Irna Aviani]]>;
<![CDATA[Yosi Molina]]>
<![CDATA[ Jurnal RAP (Riset Aktual Psikologi Universitas Negeri Padang) Vol 8, No 1 (2017) ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Negeri Padang ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (84.365 KB)
|
DOI: 10.24036/rapun.v8i1.7955
<![CDATA[Penelitian ini bertujuan melihat perbedaan tingkat kecanduan game onlinepada remaja ditinjau dari gaya pengasuhan. Teknik pengambilan sampel menggunakaninsidental sampling, subjek penelitian berjumlah 82 orang. Pengumpulan data untukvariabel kecanduan game online menggunakan skala kecanduan game online yang terdiridari 57 aitem, sedangkan untuk variabel gaya pengasuhan menggunakan skala yang terdiridari 50 aitem. Teknik pengumpulan data menggunakan skala Likert. Analisis datamenggunakan teknik uji beda Kruskall-wallis. Berdasarkan hasil pengujian hipotesismembuktikan terdapat perbedaan yang signifik an antara tingkat kecanduan games onlinepada remaja ditinjau dari gaya pengasuhan pada taraf signifikansi p= 0.024.]]>
<![CDATA[Conflict Resolution Dan Subjective Well Being Pasangan Suami Istri Masa Awal Pernikahan di Kurai Limo Jorong Bukittinggi ]]>
<![CDATA[Yolivia Irna Aviani]]>;
<![CDATA[Rida Yanna Primanita]]>
<![CDATA[ Jurnal RAP (Riset Aktual Psikologi Universitas Negeri Padang) Vol 10, No 2 (2019) ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Negeri Padang ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (704.786 KB)
|
DOI: 10.24036/rapun.v10i2.106266
<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan antara resolusi konflik dan kebahagiaan pada pasangan suami istri di masa awal pernikahan di Kurai Limo Jorong Bukittinggi, Sumatera Barat, Indonesia. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan subyek sejumlah 37 pasangan (74 orang suami dan istri) yang diperoleh dari teknik sampling incidental purposive, dengan kriteria subyek: suami dan istri, tinggal bersama, usia pernikahan di bawah 10 tahun, memiliki anak. Alat ukur yang digunakan yaitu skala resolusi konflik dan kebahagiaan yang dirancang oleh peneliti. Hasil penelitian menunjukan kolerasi sebesar 0,632 dengan nilai p= 0,004 (p<0,05) dan berada pada kategori sedang. Hasil lain menunjukkan tidak ada perbedaan signifikan antara resolusi konflik pada suami dan istri di masa awal pernikahan dengan nilai p= 0,425 (p>0,05), begitu juga tidak ada perbedaan signifikan antara kebahagiaan suami dan istri di masa awal pernikahan dengan nilai p=0,194 (p>0,05). Artinya sebagian besar pasangan suami istri di awal masa pernikahan di Kurai Limo Jorong ini pada beberapa situasi tertentu mampu mengelola konflik menjadi konflik yang konstruktif dan seiring itu merasakan kepuasan hidup dan afeksi positif yang meningkat, namun pada situasi lainnya mereka gagal mengelola konflik sehingga menjadi konflik yang destruktif dan mengurangi kebahagiaan dan meningkatkan afeksi negatif dalam diri mereka.]]>
<![CDATA[Asesmen Dan Intervensi Psikologi Untuk Mengurangi Stres Psikologis Pada Para Ibu Di Desaku Menanti ]]>
<![CDATA[Nurmina Nurmina]]>;
<![CDATA[Yolivia Irna Aviani]]>;
<![CDATA[Tesi Hermaleni]]>;
<![CDATA[Devi Rusli]]>;
<![CDATA[Azbar Lubis]]>
<![CDATA[ PLAKAT : Jurnal Pelayanan Kepada Masyarakat Vol 1, No 2 (2019): Volume 1, Nomor 2 Tahun 2019 ]]>
Publisher : <![CDATA[Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Mulawarman ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.30872/plakat.v1i2.2929
<![CDATA[Desaku menanti adalah desa binaan Dinas Sosial kota Padang. Desaku Menanti berada di daerah Air Dingin Balai Gadang Lubuk Minturun Koto Tangah Padang. Kampung kesetiakawanan sosial merupakan bagian dari program Desaku Menanti dari Kementrian Sosial dan Pemerintah Daerah yang ditujukan untuk mengatasi masalah gelandangan dan pengemis. Program Desaku Menanti berwujud sebuah kampung yang layak untuk tempat tinggal para gelandangan dan pengemis. Selama tiga tahun mereka akan menetap di desaku menanti untuk mendapatkan keterampilan berwirausaha dan mengubah pola hidup yang lebih mandiri. Permasalahannya, terdapat warga desaku menanti yang kembali lagi kehabitat awalnya dan melakukan pelanggaran aturan-aturan di Desaku Menanti. Ibu warga binaan juga mengeluhkan reaksi-reaksi cemas karena tekanan ekonomi dan kekhawatiran terhadap kelangsungan hidup setelah program Dinas Sosial selesai. Oleh karena itu, perlu diberikan program asesmen dan intervensi psikologi yang khusus ditujukan untuk ibu-ibu agar bisa tetap sehat dan terhindar dari stres psikologis sehingga dapat meningkatkan hidup ke taraf yang lebih baik dan tidak kembali ke habitat awal setelah program Dinas Sosial selesai.]]>
<![CDATA[KENDALA-KENDALA YANG DIHADAPI SISWA MENENGAH ATAS (SMA) SELAMA MELAKUKAN PROSES PEMBELAJARAN BERBASIS ONLINE (DARING)SAAT PANDEMI COVID-19 DI KABUPATEN TANAH DATAR ]]>
<![CDATA[Widiana Widiana]]>;
<![CDATA[Yolivia Irna Aviani]]>
<![CDATA[ Psyche: Jurnal Psikologi Vol 3, No 2 (2021) ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Muhammadiyah Lampung ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.36269/psyche.v3i2.316
<![CDATA[ABSTRACTPandemic Covid-19 makes students have to do the learning process online. This study aims to find out what problems students feel during the online learning process so that students feel anxious and depressed. This study used qualitative method with a sample number of 47(male= 9, female= 38) Senior High School students as many as 39, Vocational High School students as many as 2, and Islamic Senior High School Students as many as 6in Tanah Datar-District. The sampling data of this study used Google Form that contain question to surveys about online learning and open question are structured to identify the causing problems are experianced on students anxiety in online learning and how to overcome that. The result of this study showed the factors are causing on student anxiety during online learning. That factors are following difficulty on internet network in online learning and student do not understand with material presented by teachers. ABSTRAKPandemi Covid-19 membuat siswa harus melakukan proses pembelajaran secara online. Penelitian ini bertujuanuntuk mengetahuimasalahyang dialami oleh siswa saat melakukan proses belajar secara online (daring) sehingga siswa merasa cemas dan tertekan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan melibatkan 47 (laki-laki= 9, perempuan= 38) responden yang merupakan siswa SMA sebanyak 39, SMK sebanyak 2, dan MA sebanyak 6 responden di Kabupaten Tanah Datar. Pengambilan data menggunakan Google Form yang berisi pertanyaan berupa survey tentang pembelajaran daring dan pertanyaan terbuka tentang pertanyaan yang disusun untuk mengetahui permasalahan apa saja yang dialami ketika melakukan pembelajaran daring yang memicu munculnya kecemasan beserta cara mengatasi permasalahan tersebut. Hasil yang ditemukan adalah terdapat beberapa faktor yang menjadi pemicu munculnya kecemasan siswa selama melakukan pembelajaran daring. Faktor tersebut yaitu susahnya jaringan internet dan kesulitan memahami materi yang diberikan oleh guru.]]>
<![CDATA[KONTRIBUSI HARAPAN PEKERJAAN TERHADAP KEGIGIHAN PADA POLISI DI SATBRIMOB SUMATERA BARAT ]]>
<![CDATA[Mala Gustia]]>;
<![CDATA[Yolivia Irna Aviani]]>
<![CDATA[ Jurnal Riset Psikologi Vol 2019, No 3 (2019): Periode Wisuda September 2019 ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Negeri Padang ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (156.339 KB)
|
DOI: 10.24036/jrp.v2019i3.7093
<![CDATA[Contribution of hope to work against grit police in satbrimob Sumatera Barat. The purpose of this study was to determine the contribution of job expectations to the persistence of the police who took the test more than once at the Satbrimob Sumatera Barat. This study uses the method of quantitative professional research. The data collection technique used in this study is a data collection technique in the form of a likert scale which is a series of items that ask respondents to give their approval or disagreement to items. The population in this study were police who took the test more than once with a sample of 89 people. The results obtained by the researchers prove that there is a very significant positive contribution to the work on persistence (grit) to the police at the Satbrimob Sumatera Barat, seen from the categorization results in which the two variables are categorized very high. Kontribusi harapan pada pekerjaan terhadap kegigihan pada polisi di satbrimob Sumatera Barat. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui kontribusi harapan pekerjaan tehadap kegigihan pada polisi yang mengikuti tes lebih dari satu kali di Satbrimob Sumatera Barat. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif koresional. Teknik pengumpulan data yang dipakai dalam penelitian ini adalah teknik pengumpulan data berupa skala likert yang merupakan suatu series aitem yang meminta responden untuk memberikan persetujuan atau ketidak-setujuannya terhadap aitem. Populasi dalam penelitian ini adalah polisi yang mengikuti tes lebih dari satu kali dengan sample sebanyak 89 orang. Hasil penelitian yang didapatkan oleh peneliti membuktikan bahwa terdapat kontribusi positif yang sangat signifkan harapan (hope) pada pekerjaan terhadap kegigihan (grit) pada polisi di Satbrimob Sumatera Barat, ini dilihat dari hasil pengkatogorian yang dimana kedua variabel berada dikatagori sangat tinggi.]]>
<![CDATA[TINGKAT MOTIVASI PECANDU NARKOBA MELAKUKAN RECOVERY ADDICTION DITINJAU DARI LOCUS OF CONTROL ]]>
<![CDATA[Wulan Putri Arriza]]>;
<![CDATA[Yolivia Irna Aviani]]>;
<![CDATA[Prima Aulia]]>
<![CDATA[ Jurnal Riset Psikologi Vol 2018, No 4 (2018): Periode Wisuda Desember 2018 ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Negeri Padang ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24036/jrp.v2018i4.4589
<![CDATA[Abstract: Motivation level of drug addicted who doing recovery addiction review from locus of control. This study aimed to examine the differences motivation level of drug addicted who doing recovery addiction review from locus of control. The research design used quantitive method. The population of this study was drug user who doing recovery addiction and sample used purposive sampling technique with used some criteria to obtain the subject of research as many as 30 people. Data collection techniques used scale and used data analyze non-parametric one way anova (Kruskal-Wallis). The result showed correlation value p=0,058 (p>0,05). Thus the hypothesis is rejected that there are no differences in motivation of drug user who doing a recovery addiction review from locus of control.Keywords: Locus of control, motivation, recovery addictionAbstrak: Tingkat motivasi pada pecandu narkoba yang melakukan recovery addiction ditinjau dari locus of control. Penelitian ini bertujuan untuk melihat tingkat perbedaan motivasi pada pecandu narkoba yang melakukan recovery addiction ditinjau dari locus of control. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif. Populasi pada penelitian ini adalah mantan pecandu narkoba dan sampel ditarik dengan menggunakan tekhnik purposive sampling dengan menggunakan beberapa kriteria tertentu sehingga didapatkan subjek sebanyak 30 orang. Teknik pengambilan data dengan menggunakan angket dan menggunakan teknik analisis data anava non-parametrik satu jalur (Kruskal-Wallis). Dari penelitian didapatkan nilai p= 0,058 (p>0,05). Dengan demikian hipotesis ditolak sehingga tidak ada perbedaan tingkat motivasi pada pecandu narkoba yang melakukan recovery addiction ditinjau dari locus of control.Kata kunci: Locus of control, motivasi, recovery addiction]]>
<![CDATA[HUBUNGAN SELF-EFFICACY DENGAN MAKNA HIDUP PADA MAHASISWA AKHIR ]]>
<![CDATA[Dhenia Ayu Khatira]]>;
<![CDATA[Yolivia Irna Aviani]]>
<![CDATA[ Jurnal Riset Psikologi Vol 2021, No 4 (2021): Periode Wisuda Desember 2021 ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Negeri Padang ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (379.947 KB)
|
DOI: 10.24036/jrp.v2021i4.12260
<![CDATA[Abstract: The relationship of self-efficacy with the meaning of life in final students. This study aims to determine the relationship between self-efficacy and the meaning of life in final students. This study uses quantitative correlation methods. Population withdrawal using purposive sampling technique. Participants in this study amounted to 102 students. This study uses a self-efficacy scale adapted from Hamka with a validity index of .311-.639 and a reliability of .907 and a meaning of life scale adapted from Shafiyuddin with a validity index of .845-.859 with a reliability of .859. The results of the data analysis carried out showed that there was a relationship between self-efficacy and the meaning of life. These results have the implication that self-efficacy has an important role for the meaning of life, where self-efficacy makes it easier for individuals to find the meaning of their lives. Abstrak: Hubungan self-efficacy dengan makna hidup pada mahasiswa akhir. Mahasiswa akhir merupakan kategori remaja akhir mempunyai dua tuntutan yaitu tuntutan non akademik yaitu pencarian makna hidup dan akademik yaitu penyelesaian tugas akhir. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara self-efficacy dengan makna hidup pada mahasiswa akhir. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan desain penelitian yang digunakan adalah kuantitatif korelasional. Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa yang sedang mengerjakan skripsi dengan menggunakan teknik penarikan sampel purposive sampling. Partisipan dalam penelitian ini berjumlah 102 mahasiswa. Dalam penelitian ini menggunakan skala self-efficacy yang diadaptasi dari Hamka dengan indeks validitas .311-.639 dan reliabilitas .907 dan skala makna hidup yang diadaptasi dari Shafiyuddin dengan indeks validitas .845-.859 dengan reliabilitas .859. Hasil analisis data yang dilakukan menunjukkan terdapat hubungan antara self-efficacy dengan makna hidup. Hasil ini memiliki implikasi bahwa self-efficacy mempunyai peranan penting bagi makna hidup, dimana dengan adanya self-efficacy memudahkan individu untuk menemukan makna hidupnya.]]>
<![CDATA[KONTRIBUSI KEADILAN ORGANISASIONAL TERHADAP KEPUASAN KERJA PEGAWAI UPTD PANTI SOSIAL DI SUMATERA BARAT ]]>
<![CDATA[Riyanda Kiram]]>;
<![CDATA[Yolivia Irna Aviani]]>
<![CDATA[ Jurnal Riset Psikologi Vol 2019, No 4 (2019): Periode Wisuda Desember 2019 ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Negeri Padang ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (135.437 KB)
|
DOI: 10.24036/jrp.v2019i4.7576
<![CDATA[Contribution ofaorganizationalajustice to jobasatisfactionaof UPTD social institution employees in West Sumatra. An organization, especially a social organization, is very important to pay attention to the social welfare of employees, in order to be able to carry out roles and functions accordingly. Employee welfare can be seen from work satisfaction. One factor that influences job satisfaction is organizational justice. This study aims to look at the contribution of organizational justice to job satisfaction. This type of research is quantitative research. The study population was employees of the UPTD Social Institution in Sumatra, West Sumatra with as many as 150 employees. Sample collection uses cluster sampling techniques. The results of the research hypothesis show F = 137.69 with p = 0,000 (p <0.01) and R2 = 0.48. So it can be said that Ha is accepted. The results showed there was a contribution of organizational justice by 48% to job satisfaction among employees of the UPTD Social Institution in West Sumatra. Kontribusi keadilan organisasional terhadap kepuasan kerja pegawai UPTD panti sosial di Sumatera Barat. Sebuah organisasi terutama organisasi sosial,sangatlah penting memperhatikan kesejahteraan sosial pegawai, agar mampu menjalankan peran dan fungsi sebagaimana mestinya. Kesejahteraan para pegawai dapat dilihat dari kepuasan kerjanya. Salah satu faktor yang berpengaruh terhadap kepuasan kerja yaitu keadilan organisasional. Penelitianaini bertujuanauntuk melihatagambaran kontribusi keadilan organisasional terhadapakepuasan kerja.Jenisapenelitian adalah penelitian kuantitatif. Populasi penelitian ini adalah pegawai UPTD Panti Sosial diaSumateraaBarat dengan sampelasebanyak 150aorang pegawai. Pengumpulan sampel menggunakanateknik cluster sampling. Hasil hipotesis penelitian menunjukkan F= 137,69 dengan p= 0,000 (p< 0,01) dan R2= 0,48. Sehingga dapat dikatakan Ha diterima. Hasil penelitian menunjukkan terdapat kontribusi keadilan organisasionalsebesar 48% terhadap kepuasan kerja pada pegawai UPTD Panti Sosial di Sumatera Barat.]]>
<![CDATA[KONTRIBUSI SENSE OF HUMOR TERHADAP STRES KERJA PADA PERAWAT PASIEN STROKE ]]>
<![CDATA[Nabella Aprina Lovy]]>;
<![CDATA[Yolivia Irna Aviani]]>
<![CDATA[ Jurnal Riset Psikologi Vol 2020, No 1 (2020): Periode Wisuda Maret 2020 ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Negeri Padang ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (94.472 KB)
|
DOI: 10.24036/jrp.v2020i1.7965
<![CDATA[Sense of Humor contribution to job stress in stroke patient nurses. This study aims to determine sense of humor contribution to job stress in nurses with stroke patients. The research design used quantitative study, with population of nurses working at the Bukittinggi National Stroke Hospital. The sampling technique used was cluster sampling with sample size of 53 nurses working in inpatients A and C. This research using Multidimensional Sense of Humor Scale (MSHS) and work stress scale consisting of threeaspects according to Robbins. Data collection technique using questionnaire. Testing the research hypothesis using regression analysis techniques. From the research obtained value r = 0.204 and the regression value of p = 0.001 (p <0.05). Thus the hypothesis is accepted so that there is a contribution between the sense of humor to the nurses' work stress in stroke patients.Kontribusi sense of humor terhadap stres kerja pada perawat pasien stroke. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat kontribusi sense of humor terhadap stres kerja pada perawat pasien stroke. Desain penelitian adalah penelitian kuantitatif dengan populasi yaitu perawat paien stroke yang bekerja di Rumah Sakit Stroke Nasional Bukittinggi. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah cluster sampling dengan jumlah sampel yaitu 53 orang perawat yang bekerja di ruang rawat inap A dan C. Penelitian ini menggunakan skala Multidimensional Sense of Humor Scale (MSHS) dan skala stres kerja yang terdiri dari tiga aspek menurut Robbins. Teknik pengambilan data adalah dengan menggunakan angket. Pengujian hipotesis penelitian menggunakan teknik analisis regresi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai r = 0,204 dan nilai regresi sebesar p=0,001 (p<0,05). Dengan demikian hipotesis diterima sehingga terdapat kontribusi antara sense of humor terhadap stres kerja perawat pada pasien stroke. ]]>
<![CDATA[INTENSI PERILAKU TAWURAN DITINJAU DARI THEORY OF PLANNED BEHAVIOR ]]>
<![CDATA[Ummul Khair]]>;
<![CDATA[Yolivia Irna Aviani]]>
<![CDATA[ Jurnal Riset Psikologi Vol 2019, No 3 (2019): Periode Wisuda September 2019 ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Negeri Padang ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (216.233 KB)
|
DOI: 10.24036/jrp.v2019i3.6888
<![CDATA[The purpose of this research is to know about influence attitude toward behavior, subjektive norm, and preceived behavior control to intention to d brawl. This study used quantitative descriptive research design. The population are all students of SMK N 5 Padang. There are 221 students to samples that taken by proportionate stratified random sampling. Data are measured by theory of planned behavior scale and then analyzed by multiple regresion analysis techniques. From the research is obtained regression value of p = 0,000 (p<0,05). This the hypotesis is accepted, so that simultaneously there is a influence attitude toward behavior, subjektive norm, behavior control to intention to do brawl.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh attitude toward behavior, subjective norm, dan perceived behavior control terhadap intensi untuk melakukan tawuran. Desain penelitian yang digunakan adalah kuantitatif deskriptif. Populasi penelitian ini adalah siswa SMK N 5 Padang. Penelitian ini terdiri dari 221 orang siswa yang dijadikan sebagai sampel dengan menggunakan teknik proportionate stratified random sampling. Data diukur menggunakan skala theory of planned behavior kemudian dianalisis dengan teknik analisis regresi linear berganda. Dari penelitian didapatkan nilai regresi sebesar p = 0,000 (p<0,05). Dengan demikian hipotesis diterima, sehingga secara bersamaan ada nya pengaruh attitude toward behavior, subjective norm, dan perceived behavior control terhadap intensi perilaku tawuran. ]]>
