Claim Missing Document
Check
Articles

Found 19 Documents
Search

Collaborative Governance in Waste Management at the TPS3R Makmur Jaya KSM, Eka Jaya Subdistrict, Paal Merah District Dia Amanda; Hatta Abdi Muhammad; Sutri Destemi Elsi
Journal of Governance and Public Affairs Vol. 1 No. 2 (2024): October 2024, JGPA (Journal of Governance and Public Affairs)
Publisher : LPPM Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/k93n0y18

Abstract

Waste is an environmental issue that always remains a major concern, especially in urban areas, including the city of Jambi. Data from the Jambi City Environmental Agency shows that the amount of waste generated per day in Jambi City is 423.45 tons, with the second-highest estimated waste generation located in the Paal Merah District, amounting to 75 tons per day. The highest estimated waste generation is in the Eka Jaya Sub-district, amounting to 22 tons per day. The Jambi City Environmental Agency, PT. PLN UPDK Jambi, and the community in the Eka Jaya Sub-district, Paal Merah District, then collaborated to implement a waste management program at the TPS3R KSM Makmur Jaya. The purpose of this research is to examine how the process of collaborative governance in the waste management program at TPS3R KSM Makmur Jaya, Paal Merah District, is conducted. This research uses a descriptive qualitative research method. Data collection techniques are conducted through interviews, observations, and documentation. The results of this research indicate that collaborative governance in waste management at TPS3R KSM Makmur Jaya is already underway and shows positive achievements in the waste management development process. This can be seen with the presence of processed waste products in the form of compost. However, there are challenges in achieving optimal self-reliance in managing TPS3R. This becomes a barrier to running the program efficiently.
The influence of education level on voter behaviour in the 2024 presidential and vice-presidential election in Jambi Pratiwi, Cholillah Suci; Muhammad, Hatta Abdi; Elsi, Sutri Destemi; Suryono, Muhammad Vicky Afris
Jurnal Civics: Media Kajian Kewarganegaraan Vol. 22 No. 1 (2025)
Publisher : Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Educational attainment significantly influences voting behaviour in presidential elections, particularly in Jambi City. This study investigates the effect of formal education on voter behaviour during the 2024 presidential election and explores the behavioural patterns adopted by voters, including sociological, psychological, and rational approaches. It also assesses how education influences voter preferences and participation and its broader implications for local political dynamics. Employing a quantitative research design, data were collected through questionnaires distributed to voters in Jambi City. The findings reveal that higher levels of education are strongly associated with more informed and rational voting decisions. Formal and informal educational experiences enhance voters' political awareness and engagement. Moreover, voter behaviour in Jambi City reflects a combination of sociological influences, psychological dispositions, and rational considerations. This research contributes to a deeper understanding of the interplay between education and electoral behaviour, offering insights into the nature of democratic participation in regional contexts. The study also provides policy-relevant recommendations to promote inclusive voter engagement across all educational backgrounds.
Strategi Pendampingan dalam Peningkatan Sarana Inovatif untuk Mendukung Implementasi E-Government di Desa Mekarsari, Muaro Jambi Elsi, Sutri Destemi; Rakhman, Moh. Arief; Dimasrizal, Dimasrizal
Journal Of Human And Education (JAHE) Vol. 5 No. 2 (2025): Journal of Human And Education (JAHE)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jh.v5i2.2397

Abstract

Transformasi digital dalam pemerintahan desa menjadi aspek penting dalam meningkatkan efisiensi layanan publik dan keterlibatan masyarakat. Program pengabdian ini bertujuan untuk mendampingi Pemerintah Desa Mekarsari, Kecamatan Kumpeh, Kabupaten Muaro Jambi dalam meningkatkan sarana inovatif guna mendukung implementasi e-government. Kegiatan ini mencakup pendampingan dalam pengembangan produk multimedia sebagai sarana sosialisasi kebijakan, peningkatan literasi digital masyarakat, serta optimalisasi pemanfaatan teknologi untuk layanan publik desa. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini meliputi observasi, wawancara, serta workshop yang melibatkan perangkat desa, generasi Z, dan komunitas lokal. Hasil pengabdian menunjukkan bahwa digitalisasi desa telah berjalan dengan baik, tetapi masih menghadapi tantangan dalam hal literasi digital masyarakat dan keterlibatan generasi muda. Produk multimedia yang dikembangkan, seperti video sosialisasi dan platform digital desa, berperan dalam meningkatkan partisipasi masyarakat dalam layanan e-government. Pendampingan ini juga membuka ruang sinergi antara pemerintah desa, akademisi Universitas Jambi, dan komunitas dalam penguatan desa digital. Dengan meningkatnya pemahaman dan keterampilan digital di kalangan muda Desa Mekarsari, diharapkan keberlanjutan e-government dapat terjaga dan semakin berkembang. Kesimpulannya, penguatan sarana inovatif berbasis digital di Desa Mekarsari berpotensi meningkatkan efektivitas layanan pemerintahan serta mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam pembangunan desa.
Inovasi Kewirausahaan Sosial Pemerintah Desa Melalui Pemanfaatan Limbah Lidi Kelapa Sawit Bagi PKK, Pemuda Pemudi di Kecamatan Sekernan Kabupaten Muaro Jambi Rohayati, Wahyu; Elsi, Sutri Destemi; Muhammad, Hatta Abdi; Fatriani, Riri Maria; Pratiwi, Cholillah Suci
Journal Of Human And Education (JAHE) Vol. 4 No. 5 (2024): Journal of Human And Education (JAHE)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jh.v4i5.1578

Abstract

Kewirausahaan sosial adalah salah satu pendekatan yang dapat menjawab masalah lingkungan sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Melalui kewirausahaan sosial, masyarakat diberdayakan untuk mengolah limbah menjadi produk bernilai ekonomi, sehingga selain membantu mengurangi polusi lingkungan, mereka juga memperoleh manfaat ekonomi. Di era modern, isu lingkungan dan ekonomi sering menjadi perhatian utama dalam pembangunan desa. Salah satu tantangan terbesar adalah pengelolaan limbah yang dihasilkan dari aktivitas pertanian dan perkebunan. Kecamatan Sekernan, Kabupaten Muaro Jambi, yang sebagian besar wilayahnya didominasi oleh perkebunan kelapa sawit, menghadapi masalah serupa. Limbah lidi kelapa sawit, yang sering dianggap sebagai sampah, sebenarnya memiliki potensi besar untuk diolah menjadi produk bernilai ekonomi tinggi. Hasil Program Pengabdian ini bertujuan untuk mengubah paradigma masyarakat tentang limbah, dari sesuatu yang tidak bernilai menjadi sumber daya yang bisa diolah menjadi produk bernilai jual. Selain itu, kegiatan ini bertujuan meningkatkan keterampilan dan kemandirian ekonomi masyarakat, khususnya kaum perempuan dan pemuda. Inovasi kewirausahaan sosial di tingkat desa menjadi salah satu strategi penting dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Kecamatan Sekernan, Kabupaten Muaro Jambi, menghadapi tantangan pengelolaan limbah lidi kelapa sawit, yang umumnya diabaikan. Di Kecamatan Sekernan, program inovasi kewirausahaan sosial ini digerakkan oleh pemerintah desa dengan melibatkan anggota PKK serta pemuda-pemudi desa. Melalui program inovasi yang melibatkan PKK dan pemuda-pemudi setempat, limbah ini diolah menjadi produk bernilai ekonomi tinggi, seperti kerajinan tangan. Artikel ini membahas upaya pemerintah desa dalam mengembangkan kewirausahaan sosial, dampak dari inovasi ini terhadap ekonomi lokal, serta keterlibatannya terhadap keinginan lingkungan dan sosial.
Penyuluhan Pembuatan Program Kerja Secara Rasional, Terukur Dan Berintegritas Di Dpd Partai Golkar Provinsi Jambi Destemi Elsi, Sutri; Karim, Navarin; Muhammad, Hatta Abdi; Pratiwi, Cholillah Suci; Nasuhaidi, Nasuhaidi; Pasaribu, Ian; Ahmad, Zakly Hanafi
Journal Of Human And Education (JAHE) Vol. 4 No. 5 (2024): Journal of Human And Education (JAHE)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jh.v4i5.1659

Abstract

Partai politik memiliki peran krusial dalam pembangunan di berbagai tingkatan, termasuk Partai GOLKAR yang memiliki pengaruh signifikan di Indonesia. Meskipun program kerja partai telah dirancang, implementasinya sering kali tidak berjalan sesuai harapan, disebabkan oleh faktor-faktor seperti pengambilan keputusan yang tidak rasional dan kurangnya evaluasi kinerja. Untuk mengatasi hal ini, penyuluhan mengenai penyusunan program kerja yang rasional, terukur, dan berintegritas di DPD Partai GOLKAR Provinsi Jambi menjadi penting. Penyuluhan ini bertujuan memastikan bahwa setiap kegiatan memiliki tujuan jelas, didukung data dan analisis yang akurat, serta sejalan dengan visi dan misi partai. Pengukuran yang jelas memungkinkan evaluasi objektif, serta perbaikan berkelanjutan terhadap program-program yang dijalankan. Selain itu, integritas dalam pelaksanaan program adalah kunci dalam membangun kepercayaan publik serta memastikan transparansi dan akuntabilitas partai. Melalui penyuluhan ini, diharapkan pemahaman anggota partai mengenai pentingnya merumuskan program kerja semakin meningkat, memperkuat integritas, dan menciptakan program inovatif yang berdampak nyata bagi pembangunan Provinsi Jambi. Luaran yang diharapkan mencakup kerja sama dengan mitra, publikasi ilmiah, serta penyajian makalah dalam seminar Nasional PPM.
POLITIK KEBIJAKAN DI SEKTOR PERTAMBANGAN:: Dinamika Implementasi Kebijakan CnC di Kabupaten Pasaman Barat Elsi, Sutri Destemi
JISIP UNJA (Jurnal Ilmu Sosial Ilmu Politik Universitas Jambi) Volume 2, No. 1, Januari-Juni 2018
Publisher : Jurusan Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Fakultas Hukum Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (276.123 KB) | DOI: 10.22437/jisipunja.v2i1.7178

Abstract

This study aims to describe and analyze the implementation of CnC (Clean and Clear) policy in West Pasaman District and find out what factors influence it. The importance of this CnC policy is as a government effort to realize sustainable mining. The theory used is Merilee S. Grindle's policy implementation theory and Krueger's rent seeking theory by using qualitative descriptive methods through in-depth interview techniques, observation and documentation. To test the validity and reliability of the data, 3P (person, place, paper) triangulation techniques and triangulation methods were used The results of this study indicate that the implementation of CnC policy in Pasaman Barat Regency has not been implemented well because the mining governance is not in accordance with the principle of sustainable mining. The failure of CnC policy implementation in Pasaman Barat Regency is influenced by factors of policy content, policy environment and rent seeking behavior. From the contents of the policy, the CnC policy is not applied to all mining companies so that the desired changes have not yet been realized, other than that the Mining and Energy Service as an implementor does not have sufficient quantity and quality resources. Whereas from the policy environment, there are some obstacles in its implementation due to the behavior of the actors in the implementation phase of CnC policies that violate the rules and are not responsive to the community, supported by the disobedience of the mining businessmen in carrying out their obligations
Analisis Mahasiswa Tidak Memilih Pada Pemilu 2024 Di Kecamatan Jambi Luar Kota Kabupaten Muaro Jambi Khairunnisa, Khairunnisa; Arbaiyah, Arbaiyah; Yurizon, Sulung Tangguh; Elsi, Sutri Destemi
Journal of Law, Administration, and Social Science Vol 4 No 5 (2024)
Publisher : PT WIM Solusi Prima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54957/jolas.v4i5.873

Abstract

Penyelenggaraan pemilu yang telah dilakukan pada tanggal 14 februari tahun 2024 lalu menjadi hal yang diminati oleh semua kalangan yang dapat memilih terutama mahasiswa di berbagai daerah. Namun, keinginan mahasiswa yang tinggi untuk bisa mengikuti pemilihan tersebut tidak dapat direalisasikan dan terhalang karena beberapa faktor. Sementara itu keikutsertaan dan partisipasi pemilih mahasiswa sangat dibutuhkan sebagai agen perubahan untuk membentuk masa depan Indonesia yang lebih baik. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor penyebab mahasiswa tidak bisa memilih dan untuk memahami akar permasalahn serta memberikan solusi untuk meningkatkan partisipasi politik mahasiswa dalam pemilu mendatang di Kabupaten Muaro Jambi. Metode penelitian yang digunakan adalah observasi langsung di lapangan analisis data secara deskriptif. Hasil penelitian dilapangan menunjukkan bahwa masih banyak ditemukan mahasiswa yang tidak bisa memilih dalam pemilu 2024 di Kabupaten Muaro Jambi, dengan alasan mahasiswa tidak bisa memilih adalah 1) keterlambatan dalam megurus surat pindah memilih, 2) keterbatasan waktu untuk pulang bagi mahasiswa yang beda daerah , 3) kesadaran mahasiswa yang acuh tak acuh. Dari penjelasan keseluran diatas maka peneliti akan menganalisis apa saja yang menyebabkan mahasiswa tidak memilih pada pemilu 2024 di Kecamatan Jambi Luar Kota Kabupaten Muaro Jambi.
Analisis Peran Teknologi Digital Pada Proses Pelaksanaan Pemilu Serentak 2024 Waruwu, Desrina; Br. Hombing, Helmi Dewi Sri Sari; Situmorang, Sanny Elysa; Elsi, Sutri Destemi
Journal of Law, Administration, and Social Science Vol 4 No 5 (2024)
Publisher : PT WIM Solusi Prima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54957/jolas.v4i5.887

Abstract

Penyelenggaraan pemilu di Indonesia harus beradaptasi dengan perkembangan teknologi digital yang pesat untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi. Aplikasi berbasis teknologi digital membantu otomatisasi tugas-tugas manual seperti pendataan, pengarsipan, pelaporan, dan sosialisasi, sehingga menghemat waktu, uang, dan tenaga. Selain itu, teknologi digital memfasilitasi pelatihan pemilih dan partisipasi masyarakat. Media sosial dan big data juga berperan penting dalam menyediakan informasi dan meningkatkan transparansi serta akuntabilitas pemilu. Literasi digital diperlukan untuk menghindari disinformasi dan meningkatkan pemahaman politik. Pemilu serentak tahun 2024 akan memanfaatkan teknologi digital untuk meningkatkan kualitas dan partisipasi pemilih. Dengan demikian, teknologi digital diharapkan menjadi inovasi penting yang menciptakan pemilu yang lebih transparan, akuntabel, dan berkelanjutan, serta mendorong keterlibatan masyarakat dalam proses demokrasi. Penelitian ini menyoroti peran penting teknologi digital dalam penyelenggaraan pemilu, termasuk akses informasi politik yang lebih luas dan media sosial sebagai alat komunikasi politik yang efektif. Dengan demikian, pemanfaatan teknologi digital diharapkan dapat meningkatkan partisipasi pemilih dan kualitas demokrasi di Indonesia.
Peran Media Sosial Dalam Mempengaruhi Perilaku Pemilih Pemula Sitompul, Dewi Putri; Sitorus, Yulita; Sibuea, Eugenia Gracia Br; Elsi, Sutri Destemi
Journal of Law, Administration, and Social Science Vol 4 No 5 (2024)
Publisher : PT WIM Solusi Prima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54957/jolas.v4i5.888

Abstract

Pemilihan umum (Pemilu) di Indonesia adalah wujud demokrasi yang menganut asas langsung, umum, bebas, rahasia, dan adil, yang mencerminkan partisipasi politik masyarakat dalam pemerintahan. Pemilih pemula, yang mayoritas berusia 17 tahun, kian dipengaruhi oleh media sosial dalam menentukan pilihannya. Peran media sosial dalam kampanye politik menjadi signifikan karena menyediakan platform bagi kandidat untuk berkomunikasi langsung dengan pemilih, menyebarkan informasi, dan memobilisasi dukungan. Dengan meningkatnya penggunaan media sosial di kalangan pemilih muda, informasi politik mudah diakses, meskipun tantangan seperti misinformasi dan polarisasi opini tetap ada. Kandidat diharapkan dapat menggunakan media sosial secara efektif dan etis untuk meningkatkan partisipasi pemilih pemula, yang memiliki potensi besar dalam menentukan hasil pemilu. Pelatihan literasi media dan politik bagi pemilih baru sangat penting untuk mengembangkan kemampuan berpikir kritis dalam mengonsumsi konten politik. Media sosial berperan besar dalam membentuk opini dan orientasi politik, sehingga pemanfaatannya yang bijak diharapkan dapat mewujudkan pemilu yang lebih demokratis di masa depan.