Claim Missing Document
Check
Articles

Pengaruh Pengaruh Senam Lansia Terhadap Tekanan Darah Pada Lansia Di Posyandu Lansia Desa Kramat Jegu Kec. Taman Kab. Sidoarjo: Pengaruh Senam Lansia Terhadap Tekanan Darah Pada Lansia Di Posyandu Lansia Desa Kramat Jegu Kec. Taman Kab. Sidoarjo Sholikhah, S. Kep., Ns., M. Kep, Dwi Uswatun; Kusyani, Asri
WELL BEING Vol 7 No 2 (2022): Well Being Volume 7 Nomor 2
Publisher : LPPM STIKes Bahrul Ulum Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51898/wb.v7i2.164

Abstract

Senam lansia sangat penting untuk para lanjut usia untuk menjaga kesehatan tubuh mereka khususnya dimasa endemic covid-19. Senam dapat meningkatkan aktivitas metabolisme tubuh dan kebutuhan oksigen. Selain itu latihan fisik seperti senam yang teratur membantu mencegah penyakit kronis, seperti tekanan darah tinggi (hipertensi). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh senam lansia terhadap perubahan tekanan darah pada lansia di Posyandu Lansia Desa Kramat Jegu Kecamatan Taman Kabupaten Sidoarjo. Penelitian ini menggunakan desain pre-eksperimental dengan mengukur tekanan darah lansia sebelum senam dan setelah 4x mengikuti senam. Sampel penelitian ada 24 responden lansia yang mengikuti posyandu rutin pada bulan juli 2022, teknik sampel yang digunakan adalah total sampling. Analisa data menggunakan uji paired t-test dengan taraf signifikan 5% (α = 0,05). Hasil penelitian menunjukkan nilai p-value = 0,000 artinya ada pengaruh senam lansia terhadap perubahan tekanan darah pada lansia di Posyandu Lansia Desa Kramat Jegu sebelum dan sesudah senam lansia. Diharapkan kader melakukan langkah-langkah untuk melakukan pengontrolan hipertensi pada lansia, yaitu dengan memberikan penyuluhan lebih intensif kepada lansia tentang manfaat mengikuti senam lansia, melakukan senam secara rutin.
The EFFECT OF HEALTH EDUCATION WITH ONLINE METHODS ON KNOWLEDGE ABOUT COVID-19 IN ADOLESCENTS: EFFECT OF HEALTH EDUCATION WITH ONLINE METHODS ON KNOWLEDGE ABOUT COVID-19 IN ADOLESCENTS Sari, Gevi Melliya; Puspita, Sylvie; Kusyani, Asri
WELL BEING Vol 7 No 2 (2022): Well Being Volume 7 Nomor 2
Publisher : LPPM STIKes Bahrul Ulum Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51898/wb.v7i2.166

Abstract

The Covid-19 case in Indonesia shocked the community and caused fear from various groups. Transmission of this virus occurs through droplets or body fluids splashed on a person or objects around them that are 1-2 meters away through coughing and sneezing. Community knowledge is very influential in behavior in carrying out prevention. The purpose of this study was to determine the effect of health education using online methods on knowledge about Covid-19 in adolescents. The research design was pre-experimental with a one-group pretest-posttest design approach. The population is 131 respondents. The sampling technique used is purposive sampling. The variables in this study are health education about Covid-19 as the independent variable and knowledge about Covid-19 as the dependent variable. Data collection used a questionnaire and data analysis using the Wilcoxon test. The results showed that before being given health education, most of the respondents had sufficient knowledge, namely as many as 74 respondents (56.5%), then after being given health education, almost all respondents had good knowledge, namely as many as 122 respondents (93.1%). The results of data analysis using the Wilcoxon test showed a sig (2-tailed) p-value: of 0.000 and an error rate of P< 0.05, meaning that there is an effect of online health education on knowledge about Covid-19 in adolescents. Providing health education using online methods about Covid-19 increases understanding of the state of the Covid-19 pandemic. It is hoped that this increased knowledge will allow youth to implement health protocols as well as possible so that it becomes an effort to reduce Covid-19. Teenagers are expected to always implement health protocols such as: wearing masks, washing hands with soap, keeping their distance, and so on, this is done to prevent transmission of the virus. Keywords: Health Education, Online, Knowledge, Covid-19, Adolescents
Hubungan Status Gizi (LILA) dengan Anemia pada Ibu Hamil Putri, Diah Pitaloka; Kusyani, Asri; Shobirin, Gilang Akbar
Jurnal Keperawatan Vol 21 No 2 (2023): Jurnal Keperawatan September 2023
Publisher : STIKES Insan Cendekia Medika Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35874/jkp.v21i2.1235

Abstract

Anemia pada ibu hamil dapat menimbulkan gangguan kesehatan pada ibu dan janin. Penyebab anemia pada ibu hamil antara lain asupan zat gizi yang rendah, status gizi (LILA), penyakit infeksi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan status gizi (LILA) dengan anemia pada ibu hamil. Penelitian ini merupakan penelitian observasional dengan metode cross sectional yang dilaksanakan di Puskesmas Kedungpring pada Bulan Juni-Juli 2023. Subyek penelitian adalah 41 ibu hamil yang dipilih dengan menggunakan teknik simple random sampling. Status gizi dihitung dengan mengukur lingkar lengan atas dengan metlin, dan anemia dinilai dengan mengukur kadar hemoglobin subjek menggunakan metode Cyanmethemoglobin. Analisis statistik dilakukan dengan menggunakan uji korelasi Pearson Product moment. Hasil penelitian ini Nilai rata-rata status gizi ibu hamil adalah 25,76 cm dan nilai rata-rata anemia adalah 11,61 mg/dL. Hasil analisis didapatkan bahwa hubungan antara status gizi dengan kejadian anemia pada ibu hamil adalah p = 0,003. Kesimpulan dari pernelitian ini ada hubungan antara status gizi (LILA) dengan anemia pada ibu hamil.
Pengaruh Pelatihan Resusitasi Jantung Paru Menggunakan Video Terhadap Sikap Kesiagaan Pertolongan Pertama Remaja Pada Pasien Henti Jantung kusyani, Asri; ana, Karisma dwi
Care : Jurnal Ilmiah Ilmu Kesehatan Vol 11, No 1 (2023): EDITION MARCH 2023
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33366/jc.v11i1.4446

Abstract

Adolescents need to know the main action to be given to OHCA (out-of-hospital cardiac arrest) patients because people who were close to cardiac arrest patients have an essential role in performing the resuscitation. The rapid resuscitation in the first few minutes will increase the chance of survival by double to triple. Increasing the ability of nonexpert people to perform resuscitation can be performed by providing training using standardized American Heart Association resuscitation videos. The study aimed to determine the change in resuscitation attitudes among adolescents after receiving the training video. The quasi-experimental design was used within a pretest-posttest group. The population of this study was 160 adolescents, and 94 respondents were recruited using a purposive sampling technique according to the inclusion criteria for high school youth who had never received cardiopulmonary resuscitation (CPR) training inside or outside of school. The variables in this study were training videos and attitudes to the practice. Data were analyzed using the Wilcoxon test. The results showed the attitudinal variable (p=0.0000.05). Among 94 respondents whole had a positive attitude (100%) before and after receiving the CPR training video. The attitudes are increasing after the implementation of the CPR training video compared to before the intervention. Providing first aid training to help cardiac arrest patients using training videos to the adolescent by healthcare team needs to be increased.
Pengetahuan Bantuan Hidup Dasar dengan Tingkat Kecemasan Keluarga pada Pasien Henti Jantung Ana, Karisma Dwi; Kusyani, Asri
Journal of Education Research Vol. 4 No. 1 (2023)
Publisher : Perkumpulan Pengelola Jurnal PAUD Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37985/jer.v4i1.131

Abstract

Bantuan Hidup Dasar merupakan Tindakan pertolongan pertama yang dilakukan pada korban dengan henti jantung dan henti nafas. Penanganan secara cepat dan tepat perlu segera dilakukan pada pasien dengan kondisi kegawatdaruratan  di rumah sakit maupun diluar rumah sakit. Penelitian ini menggunakan metode observasional korelatif dengan pendekatan cross sectional. Populasi adalah keluarga pasien yang anggota keluarganya mengalami henti jantung sebelum masuk ke RS Husada Utama. Tehnik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan  Simple Random Sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar keluarga pasien henti jantung di Rumah Sakit Husada Utama Surabaya memiliki pengetahuan cukup baik sebanyak lima belas responden dan sebagian besar responden mengalami kecemasan sedang sebanyak dua puluh tiga responden. Hasil Uji Chi Square menunjukkan bahwa  ada hubungan pengetahuan bantuan hidup dasar dengan tingkat kecemasan keluarga pada pasien henti jantung di RS Husada Utama Surabaya. Hubungan statistik tersebut dapat dikatakan semakin baik pengetahuan keluarga tentang bantuan hidup dasar dan tingkat kecemasan keluarga ringan, maka keluarga dapat mengurangi tingkat kecemasan pada pasien henti jantung.