Claim Missing Document
Check
Articles

Found 30 Documents
Search

Pengembangan history audio podcast (Histodio) materi peperangan Masa Kerajaan Majapahit untuk Kelas X OTP SMK PGRI 2 Malang Anggyyansyah Yusuf Mustaghfirin; Blasius Suprapta; Ulfatun Nafi'ah
Historiography: Journal of Indonesian History and Education Vol 1, No 3 (2021)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (911.736 KB) | DOI: 10.17977/um081v1i32021p378-385

Abstract

This research is motivated by the history learning problems that the researchers got when observing the process of history learning activities in class X SMK PGRI 2 Malang on September 8, 2019. Some of the problems found were the first, many students did not pay attention to the teacher and focused on smartphones- at the time of history learning takes place. The second problem is the lack of innovation in learning media used coupled with the limited number of source books in schools, so students often have to take turns with other classes. The third problem, learning the history of the Majapahit Kingdom material in class X is experiencing obstacles. The Majapahit Kingdom material in history textbooks only discusses chronology in general. There is an opportunity to study the material for the War of the Majapahit Kingdom based on the up-to-date material that has not been widely studied. This study uses the ADDIE procedural model by Tegeh, et al with quantitative & qualitative research instruments, namely validation data from material experts and media experts as well as qualitative instruments in the form of field observations, online questionnaires and interviews. The reason for choosing the ADDIE model is because it allows researchers to evaluate at each stage of the study. The results of the material validation test yield a percentage of 76.9 percent, which means this product is valid for use with revisions. The results of the media validation test obtained a percentage of 95.5 percent with a very valid category used without revision. This study did not conduct trials in schools due to the covid 19 pandemic. Based on these results, it is known that the Histodio media product of war material during the Majapahit Kingdom can be said to be suitable for use as a learning media for history class X OTP at SMK PGRI 2 Malang, especially during the covid 19 pandemic. Suggestions for the next developer is to be able to develop similar media products with different materials. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh permasalahan pembelajaran sejarah yang didapatkan peneliti saat melakukan pengamatan dalam proses kegiatan pembelajaran sejarah di kelas X SMK PGRI 2 Malang pada tanggal 8 September 2019. Beberapa permasalahan yang ditemukan adalah yang pertama, banyak siswa yang tidak memperhatikan guru dan fokus dengan smartphone-nya pada saat pembelajaran sejarah berlangsung. Permasalahan kedua yaitu kurang adanya inovasi media pembelajaran yang digunakan ditambah dengan jumlah buku sumber yang terbatas di sekolah, sehingga tak jarang siswa harus bergantian dengan kelas lain. Permasalahan ketiga, pembelajaran sejarah materi Kerajaan Majapahit di kelas X mengalami hambatan. Materi Kerajaan Majapahit yang ada di buku teks sejarah hanya membahas kronologi secara umum. Ada peluang untuk mengaji materi Peperangan Masa Kerajaan Majapahit berdasarkan pada keterbaruan materi yang belum banyak dikaji. Penelitian ini menggunakan model prosedural ADDIE oleh Tegeh, dkk dengan instrumen penelitian kuantitatif & kualitatif yaitu data validasi ahli materi dan ahli media serta instrumen kualitatif dalam bentuk hasil observasi lapangan, angket online dan wawancara . Alasan pemilihan model ADDIE karena memungkinkan peneliti melakukan evaluasi pada setiap tahap penelitian. Hasil uji validasi materi menghasilkan persentase sebesar 76.9 persen yang artinya produk ini valid untuk digunakan dengan revisi. Hasil uji validasi media memperoleh hasil persentase 95.5 persen dengan kategori sangat valid digunakan tanpa revisi. Penelitian ini tidak melakukan uji coba di sekolah dikarenakan adanya pandemi covid 19. Berdasarkan hasil tersebut diketahui bahwa produk media Histodio materi peperangan masa Kerajaan Majapahit dapat dikatakan layak untuk digunakan sebagai media pembelajaran sejarah kelas X OTP di SMK PGRI 2 Malang terutama pada masa pandemi covid 19. Saran bagi pengembang selanjutnya adalah dapat mengembangkan produk media serupa dengan materi yang berbeda.
Pasang surut industri batik di Ponorogo tahun 1980-2006 Muchammad Zainudin; Ari Sapto; Ulfatun Nafi'ah
Historiography: Journal of Indonesian History and Education Vol 2, No 3 (2022)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (547.617 KB) | DOI: 10.17977/um081v2i32022p375-386

Abstract

The Ponorogo batik has been created since 1921, which has been proved by the existence of batik cooperatives and mori cloth factories. In the early 1980s the Ponorogo batik industry has been experienced a decline and in the 1990-2000s the Ponorogo batik industry began to show up its existence. The purpose of this paper is to explain the condition of the batik industry in Ponorogo, which has been success in the 1960s and began to fade in the 1980s, and rise up in the 2000s. The method that used in this paper is historical method which consists of four stages, heuritics, critics, interpretation, and historiography. The results of this study show the ups and downs of the batik industry in Ponorogo that occurred from 1960-2006. The ups and downs are influenced by capital, marketing, quality of fabrics, motifs, the times, and also the regeneration of batik craftsmen.Batik Ponorogo sudah ada sejak tahun 1921, dibuktikan dengan adanya koperasi batik dan pabrik kain mori. Pada awal tahun 1980 industri batik Ponorogo mengalami kemunduran dan di tahun 1990-2000-an industri batik Ponorogo mulai menunjukan eksistensinya. Tujuan dari penulisan ini untuk menarasikan kondisi industri batik di Ponorogo yang pernah mengalami kejayaan di tahun 1960 dan mulai meredup di tahun 1980, berkembang lagi di tahun 2000-an. Metode yang digunakan dalam penulisan ini menggunakan metode sejarah yang terdiri dari empat tahap, yaitu heuristik, kritik, interpretasi, dan historiografi. Hasil dari penelitian ini menunjukan pasang-surutnya industri batik di ponorogo yang terjadi sejak tahun 1960-2006. Pasang surutnya di pengaruhi oleh permodalan, pemasaran, kualitas kain, motif, perkembangan zaman, hingga regenerasi perajin batik. 
Pengembangan history e-magazine (histoemag) berbasis koleksi museum Kabupaten Pasuruan kelas X IBB SMAN 1 Bangil Muntiani Muntiani; Slamet Sujud Purnawan Jati; Ulfatun Nafi’ah
Jurnal Integrasi dan Harmoni Inovatif Ilmu-Ilmu Sosial (JIHI3S) Vol. 2 No. 10 (2022)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The purpose of writing this article is to produce a product and to find out the effectiveness of using Adobe Flash-based History e-magazine (Histoemag) teaching materials for Hindu-Buddhist historical heritage materials in the Pasuruan Regency Museum Collection for class X IBB SMAN 1 Bangil students. Departing from the potential and problems found, namely the lack of use of innovative teaching materials in history learning, the researchers developed teaching materials in the form of History electronic magazine (Histoemag). The research used to develop this product uses a research and development model according to Sugiyono with 10 stages consisting of: 1) potential and problems, 2) data collection, 3) product design, 4) design validation, 5) design revision, 6) product trial, 7) product revision, 8) use trial, (9) product revision, and 10) mass production. The research and development of this product produces teaching materials in the form of historical electronic magazines containing Hindu-Buddhist historical heritage materials which are packaged into three parts accompanied by pictures, videos, game rubrics (crossword puzzles) and practice questions (quizzes) that support the delivery of material in teaching materials. The results of the validation of the material experts were 92.85 percent (very valid), 98.21 percent of the teaching materials experts (very valid), 91.83 percent of the small group trial results (very effective) and the large group trial results obtained 94.60 percent (very effective). Based on the results obtained, it shows that the History e-magazine teaching materials based on Adobe Flash are declared to be very valid and very effective by meeting the criteria of being very worthy as teaching materials. Tujuan penulisan artikel ini menghasilkan produk serta mengetahui keefektifan penggunaan bahan ajar History e-magazine (Histoemag) berbasis Adobe Flash materi peninggalan sejarah Hindu-Buddha pada Koleksi Museum Kabupaten Pasuruan untuk siswa kelas X IBB SMAN 1 Bangil. Berangkat dari potensi dan masalah yang ditemukan yakni minimnya penggunaan bahan ajar inovatif dalam pembelajaran sejarah, peneliti mengembangkan bahan ajar berupa History electronic magazine (Histoemag). Penelitian yang digunakan untuk mengembangkan produk ini menggunakan model penelitian dan pengembangan menurut Sugiyono dengan 10 tahapan terdiri dari: 1) potensi dan masalah, 2) pengumpulan data, 3) desain produk, 4) validasi desain, 5) revisi desain, 6) uji coba produk, 7) revisi produk, 8) uji coba pemakaian, (9) revisi produk, dan 10) produksi massal. Penelitian dan pengembangan produk ini menghasilkan bahan ajar berbentuk majalah elektronik sejarah memuat materi peninggalan sejarah Hindu-Buddha yang dikemas menjadi tiga bagian disertai gambar, video, rubrik game (teka-teki silang) dan latihan soal (kuis) yang dapat mendukung penyampaian materi dalam bahan ajar. Adapun hasil validasi ahli materi diperoleh sebesar 92,85 persen (sangat valid), 98,21 persen dari ahli bahan ajar (sangat valid), 91,83 persen dari hasil uji coba kelompok kecil (sangat efektif) dan hasil uji coba kelompok besar memperoleh sebesar 94,60 persen (sangat efektif). Berdasarkan hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa bahan ajar History e-magazine berbasis Adobe Flash dinyatakan sangat valid dan sangat efektif dengan memenuhi kriteria sangat layak sebagai bahan ajar.
PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN SEJARAH BERBASIS LECTORA INSPIRE PADA MATERI PERTEMPURAN SURABAYA 1945 UNTUK SISWA KELAS XI IPS MAN 2 TULUNGAGUNG Nitatun Khafidhoh; Aditya Nugroho Widiadi; Ulfatun Nafi'ah
Jurnal Pendidikan Sejarah Indonesia Vol 5, No 2 (2022)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um0330v5i2p191-203

Abstract

This research on the development of Lectora Inspire learning media aims to produce a learning media that was developed based on needs analysis, as well as to determine the level of validity and effectiveness of the media with the Surabaya 1945 battle content in learning history in class XI IPS MAN 2 Tulungagung. The subjects in this research and development are content experts, media experts and students of class XI IPS 1 MAN 2 Tulungagung. The method in this research and development uses the R&D model developed by Sugiyono (2015), namely: (1) potential and problems; (2) data collection; (3) product design; (4) design validation; (5) design revision; (6) product trial; (7) product revision; (8) trial use; (9) product revision; (10) mass product manufacture. Based on the results of data analysis, the results of content validation get a percentage of 90 percent, while the results of media validation get a percentage of 87.5 percent. The results of the product effectiveness questionnaire in the small group got a percentage value of 85.1. percent, while the large group got a percentage value of 88.9 percent. Based on the percentage value, it can be concluded that the Lectora Inspire-based learning media is valid and very effective for use in learning Indonesian history.Penelitian pengembangan media pembelajaran Lectora Inspire ini bertujuan untuk menghasilkan media pembelajaran yang dikembangkan berdasarkan analisis kebutuhan, serta untuk mengetahui tingkat kevalidan dan keefektifan media dengan konten pertempuran Surabaya 1945 pada pembelajaran sejarah di kelas XI. IPS MAN 2 Tulungagung. Subyek dalam penelitian dan pengembangan ini adalah ahli isi, ahli media dan siswa kelas XI IPS 1 MAN 2 Tulungagung. Metode penelitian dan pengembangan ini menggunakan model R&D yang dikembangkan oleh Sugiyono (2015), yaitu: (1) potensi dan masalah; (2) pengumpulan data; (3) desain produk; (4) validasi desain; (5) revisi desain; (6) uji coba produk; (7) revisi produk; (8) penggunaan percobaan; (9) revisi produk; (10) pembuatan produk massal. Berdasarkan hasil analisis data, hasil validasi isi mendapatkan persentase sebesar 90 persen, sedangkan hasil validasi media mendapatkan persentase sebesar 87,5 persen. Hasil kuesioner keefektifan produk pada kelompok kecil mendapat nilai persentase 85,1 persen, sedangkan kelompok besar mendapat nilai persentase 88,9 persen. Berdasarkan nilai persentase tersebut dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran berbasis Lectora Inspire valid dan sangat efektif untuk digunakan dalam pembelajaran sejarah bahasa Indonesia.
E-modul Sejarah sebagai inovasi bahan ajar digital berbasis aplikasi Canva untuk meningkatkan minat belajar siswa Adinda Fuadila Almahera; Najib Jauhari; Ulfatun Nafi’ah
Jurnal Integrasi dan Harmoni Inovatif Ilmu-Ilmu Sosial (JIHI3S) Vol. 3 No. 2 (2023)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

History learning is generally considered an uninteresting subject. This is because students are less interested in learning history. The use of textbooks makes it easy for students to feel bored, coupled with students' lack of interest in reading. This is what makes students' interest in learning history at MAN 2 Gresik decline. Based on these problems, the researchers developed supporting teaching materials in the form of an E-Module History based on the Canva application, material for the process of entering Islam in Gresik Regency for class X IIS 1 MAN 2 Gresik students. This teaching material is a teaching material with a format in the form of a link that can be accessed by students via smartphones by utilizing the internet network. The E-Modul History teaching materials were developed using the ADDIE development method which consists of five stages, namely Analysis, Design, Development, Implementation, and Evaluation. The development of the History E-Module teaching materials has met the criteria with the validity values of the materials and teaching materials, namely 81.6 percent and 88.3 percent. With a test value of the effectiveness of small and large groups of 85.4 percent and 87.6 percent, respectively. History E-Module teaching materials are also made with the aim of attracting students' interest in learning history. The results of the percentage of students' interest in learning before and after are 49.8 percent and 89.8 percent which indicate an increase in student interest in learning after using the History E-Module teaching materials. Pembelajaran sejarah secara umum dipandang sebagai mata pelajaran yang tidak menarik. Hal tersebut dikarenakan kurang tertariknya siswa terhadap pembelajaran sejarah. Penggunan bahan ajar Buku Paket membuat siswa gampang merasa bosan ditambah dengan minat membaca siswa yang kurang. Hal ini yang menjadikan minat belajar siswa terhadap pembelajaran sejarah di MAN 2 Gresik menurun. Berdasarkan permasalahan tersebut peneliti memutuskan membuat bahan ajar pendukung berupa E-Modul Sejarah berbasis aplikasi canva materi proses masuknya Islam di Kabupaten Gresik untuk siswa kelas X IIS 1 MAN 2 Gresik. Bahan ajar ini merupakan bahan ajar dengan format berupa link yang bisa diakses oleh siswa melalui smartphone dengan memanfaatkan jaringan internet. Bahan ajar E-Modul Sejarah dikembangkan dengan metode pengembangan ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation, dan Evaluation) Pengembangan bahan ajar E-Modul Sejarah telah memenuhi kriteria dengan nilai validitas materi dan bahan ajar yakni 81,6 persen dan 88,3 persen. Dengan nilai uji efektivitas kelompok kecil dan besar sebesar 85,4 persen dan 87,6 persen. Bahan ajar E-Modul Sejarah juga dibuat dengan tujuan untuk menarik minat belajar siswa dalam belajar sejarah. Hasil persentase minat belajar siswa sebelum dan sesudah yakni 49,8 persen dan 89,8 persen yang menunjukkan adanya kenaikan minat belajar siswa setelah menggunakan bahan ajar E-Modul Sejarah.
PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN KOMIK DIGITAL PADA MATERI POKOK KERUNTUHAN VOC UNTUK PESERTA DIDIK KELAS XI MIPA 4 SMAN 1 TUREN KABUPATEN MALANG Ima Offiana; Dewa Agung Gede Agung; Ulfatun Nafi'ah
Jurnal Pendidikan Sejarah Indonesia Vol 6, No 1 (2023)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um0330v6i1p19-29

Abstract

The demands of contemporary era are increasingly complex and have impacte education field. Moreover, there are various advanced technologies are basically designed to make is easy for humans. Similary, in learning history, the use of technology can be used as a learning material tends to be complex and abstract often makes students unmotivated to learn history. Due to rationale, learning media are needed to concretize historical contentl so that students can easily understand and trigger the student’s imagination. Comic as a visual media with latest technology will be more easily accepted by students. It is because the learning media seems close to the reality of life of students as it is being subjected tailored to their needs. According to this, the purpose of research and developments is to produce and test the effectiveness of digital comic learning media on the subject matter of the collapse of VOC for students of class XI MIPA 4 SMAN 1 Turen Malang Regency. The method which has been used is a media program development model developed by Sadiman, et al. Furthermore, the results shows that the validity of the product obtained from material experts was 79.5% and from media experts amounted 98.9%. The results of product effectiveness and testing is small group which is conducted on 7 students obtained a percentage of 91.9%. Meanwhile, the results of trail us of large groups that were only attended by 28 students obtained a percentage of 91.1%. On the other hand, the result of the pre-test and post-test measurements increase in learning outcomes for students after using learning media. While the average pre-test score obtained was 42.6 and the average post-test score was 75.3. According to these data, it can’t be denied that the “VOC Collapse” digital comics learning media is classified exceptionally valid and completely effective to use in history learning.Tuntutan era kontemporer semakin kompleks dan berdampak pada bidang pendidikan. Apalagi ada berbagai teknologi canggih yang pada dasarnya didesain untuk memudahkan manusia. Begitu pula dalam pembelajaran sejarah, pemanfaatan teknologi sebagai bahan pembelajaran yang cenderung kompleks dan abstrak seringkali membuat siswa tidak termotivasi untuk belajar sejarah. Berdasarkan pemikiran tersebut, diperlukan media pembelajaran untuk mengkonkretkan isi sejarah agar siswa dapat dengan mudah memahami dan memicu imajinasi siswa. Komik sebagai media visual dengan teknologi terkini akan lebih mudah diterima oleh siswa. Hal ini karena media pembelajaran terkesan dekat dengan realitas kehidupan siswa karena disesuaikan dengan kebutuhannya. Berdasarkan hal tersebut maka tujuan penelitian dan pengembangan adalah untuk menghasilkan dan menguji keefektifan media pembelajaran komik digital pada materi pelajaran runtuhnya VOC untuk siswa kelas XI MIPA 4 SMAN 1 Turen Kabupaten Malang. Metode yang digunakan adalah model pengembangan program media yang dikembangkan oleh Sadiman, dkk. Selanjutnya hasil penelitian menunjukkan validitas produk yang diperoleh dari ahli materi sebesar 79.5% dan dari ahli media sebesar 98.9%. Hasil uji keefektifan produk dan uji coba kelompok kecil yang dilakukan pada 7 siswa diperoleh persentase 91.9%. Sedangkan hasil trail us kelompok besar yang hanya diikuti oleh 28 siswa diperoleh persentase sebesar 91.1%. Di sisi lain, hasil pengukuran pre-test dan post-test meningkatkan hasil belajar siswa setelah menggunakan media pembelajaran. Sedangkan rata-rata skor pretes yang diperoleh adalah 42.6 dan rata-rata skor postes adalah 75.3. Berdasarkan data tersebut, tidak dapat dipungkiri bahwa media pembelajaran komik digital “Keruntuhan VOC” tergolong sangat valid dan sangat efektif untuk digunakan dalam pembelajaran sejarah.
EKSISTENSI KOMIK SILAT DI INDONESIA (1962-1994) Mokhamad Amirul Rozaq; Dewa Agung Gede Agung; Ulfatun Nafi'ah
ISTORIA : Jurnal Pendidikan dan Ilmu Sejarah Vol 20, No 1 (2024): ISTORIA Edisi Maret 2024, Vol. 20. No.1
Publisher : Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/istoria.v20i1.52998

Abstract

Saat ini komik silat dianggap sebagai media yang ditelan zaman karena tidak bertahan dalam persaingan pasar komik. Bahkan, komik silat menjadi salah satu genre yang paling banyak dibaca dalam sastra populer di Indonesia pada tahun 1970-an. Eksistensi komik silat di Indonesia dibentuk oleh ekosistem baru dalam subkultur tradisi sastra Indonesia, yaitu akulturasi antara komik silat Tiongkok dengan cerita silat Indonesia. Komik silat tumbuh dengan semangat untuk memperkuat identitas budaya Indonesia dengan pola akulturasi budaya populer. Artikel ini bertujuan untuk mengeksplorasi keberadaan komik silat di Indonesia yang diadopsi dari cerita silat Indonesia. Berdasarkan perspektif sejarah sosial dan budaya,koperasi pencak silat pada periode 1962-1994 menunjukkan produktivitas yang signifikan yang dihasilkan dari kerjasama antara komikus dan penerbit. Artikel ini disusun dengan menggunakan metode sejarah, termasuk, heuristik, kritik, pemilihan interpretasi dan historiografi. Komik silat juga mendominasi pasar komik lokal berkat serinya panjang dan tumbuhnya kelompok-kelompok yang solid antar komik. Sayangnya, pada akhirnya, komik silat harus memiliki persaingan dengan sesama komik silat juga mendominasi pasar komik lokal berkat serinya yang panjang dan tumbuhnya kelompok-kelompok yang solid antar komik. Sayangnya, pada akhirnya, komik silat harus menghadapi persaingan dengan sesamaKomik silat juga mendominasi pasar komik lokal berkat serinya panjang dan tumbuhnya kelompok-kelompok yang solid antar komik. Sayangnya, pada akhirnya, komik silat harus rela tergerus oleh persaingan media-media hiburan yang lain. 
Pelatihan Pembuatan Foto Esai Sejarah Budaya Bagi Komunitas Pelajar Sejarah (KOPAJA) SMA Tugu Malang Wijaya, Daya Negeri; Wahyudi, Deny Yudo; Nafi’ah, Ulfatun; Nagari, Primasa Minerva
Jurnal Pengabdian dan Peningkatan Mutu Masyarakat (Janayu) Vol. 5 No. 3 (2024): Jurnal Pengabdian dan Peningkatan Mutu Masyarakat
Publisher : Universitas Muhammadiyah Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22219/janayu.v5i3.34723

Abstract

Purpose – This study aims to develop students' ability to understand and document cultural history through photo essay-making training for Komunitas Pelajar Sejarah (KOPAJA) SMA Tugu Malang Design/methodology/approach –This activity had three stages consisting planning, implementation, and evaluation. Planning was designed to ensure the activity could be run smoothly. Activity implementation comprised of theory sessions (material delivery and discussion), field practice (walking tour), and editing sessions (composing photo essays in groups). Findings –The finding shows a significant improvement in the participants' photography skills and visual narrative ability, as well as an increased appreciation of the cultural history of the colonial period. Participants are expected to be at the forefront of tourism. They are expected to open new jobs in tourism Originality/value – The originality of this activity lies in the interdisciplinary approach that combines elements of history and visual arts, which not only enriches history learning methods in schools but also inspires students to explore and document their cultural heritage. The training successfully demonstrated that using photo essays as a learning tool effectively increases students' understanding and interest in cultural history.
Pengembangan Media Panca Hati (Papan Baca Khas Pati) Berbasis Kearifan Lokal untuk Meningkatkan Kemampuan Membaca di Sekolah Dasar Putri, Annisa Hernandha; Nafi’ah, Ulfatun; Hilyana, F Shoufika; Mawarda, Layyina Ayu; Muna, Nailal; Astari, Nia Ditta
Jurnal Basicedu Vol. 7 No. 5 (2023)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v7i5.5990

Abstract

Penelitian yang dilatarbelakangi karena rendahnya kemampuan membaca siswa SD kelas 1 yang pada umunya sudah harus bisa membaca dan minimal mengenal huruf maupun merangkai huruf menjadi kata. Namun, pada kenyataannya masih banyak siswa yang pada saat kelas 1 justru belum lancar mengenal huruf apalagi membaca.  Dengan demikian, penelitian ini bertujuan untuk membangun media papan baca panca hati untuk siswa kelas 1 sebagai media untuk memperkuat kemampuan siswa dalam membaca. Media papan baca ini dilengkapi dengan pengetahuan kearifan lokal khas Pati. Subjek uji coba penelitian pengembangan ini adalah siswa kelas 1 SDN Kutoharjo 02 yang berjumlah 8 siswa dan 4 diantaranya belum lancar membaca. Ini adalah jenis penelitian pengembangan yang mengacu pada model ADDIE. Untuk memulai penilaian kemampuan membaca siswa, angket dan wawancara digunakan. Wawancara dilakukan dengan pendidik kelas untuk mendapatkan informasi tentang kegiatan pembelajaran, kesulitan membaca siswa, dan metode yang digunakan pendidik untuk menangani masalah membaca siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, uji coba media papan baca khas Pati pada siswa menunjukkan hasil kategori luar biasa. Kemampuan membaca empat siswa telah meningkat sejak awal, meskipun mereka masih menghadapi kesulitan membedakan huruf, merangkai huruf menjadi kata, dan mengurai kata.
Inovasi E-Learning Pembelajaran Sejarah (E-PS) Berbasis Web untuk Membangun Keterampilan Guru Abad -21 Nafi’ah, Ulfatun; S, Leo Agung
FACTUM: Jurnal Sejarah dan Pendidikan Sejarah Vol 12, No 2 (2023): Media Pembelajaran Sejarah berbasis Keterampilan Abad 21
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia dan APPS (Asosiasi Pendidik dan Peneliti Sejarah)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/factum.v12i2.64538

Abstract

This research aims to produce web-based history learning e-learning (e-PS) innovation products packaged in the form of Xtended Massive Open Online Courses (xMOOC) to build the skills of 21st century history teachers. This research activity was carried out using the research and development method by Davidson- Shiver and Rasmunssen with stages 1) Analysis, 2) Evaluation Plan, 3) Simultaneous Design which includes design, system development, testing and Implementation and Summative evaluation. This phase can be done many times up to an indefinite time limit; 4) Full Implementation; 5) Summative Evaluation and Research. The data collection technique is in the form of a questionnaire. The type of data used is qualitative and quantitative data. The instrument used in this research was a questionnaire. The questionnaire created was measured using a Likert scale. The data analysis technique uses qualitative descriptive analysis and quantitative descriptive analysis. Based on the total percentage score from media expert validation of 85.27%, and the validation results for material experts of 91.80%, the entire web-based history learning e-learning media is said to be valid without revision.