Claim Missing Document
Check
Articles

PEMBUATAN WEBSITE PROFIL UNTUK UMKM TITI JAYA SEBAGAI MEDIA PEMASARAN DAN PROMOSI Laksmi Diana; Dewa Eka Wirasaputra; Rafi Pratama; Akhmad Nabil Darmawan
KARYA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2 No 2 (2022): KARYA: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : FKIP Universitas Samawa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kelurahan Tlumpu merupakan salah satu kelurahan yang terletak di wilayah Kecamatan Sukorejo, Kota Blitar. Kelurahan Tlumpu memiliki banyak potensi UMKM yang dapat dikembangkan dengan mengikuti era digitalisasi saat ini. Salah satu UMKM yang berpotensi yaitu Titi Jaya. Dalam menjalankan proses bisnis Titi Jaya memiliki beberapa kekurangan, salah satunya adalah terbatasnya media pemasaran dan promosi. Selama ini Titi Jaya hanya menggunakan aplikasi Whatsapp dan omongan mulut ke mulut dalam melakukan pemasaran dan promosi. Hal ini dirasa kurang maksimal mengingat perkembangan teknologi informasi yang semakin cepat. Oleh karena itu, Kelompok 22 KKN-T MBKM UPN “Veteran” Jawa Timur membuatkan website profil Titi Jaya untuk menunjang pemasaran dan promosi. Website tersebut berisi informasi terkait dengan profil Titi Jaya, katalog produk, serta harga produk. Metode yang digunakan yaitu observasi awal, diskusi, pembuatan website, serta penyerahan. Hasil dari pembuatan website ini yaitu berhasil dibuatnya website untuk Titi Jaya sebagai salah satu media pemasaran dan promosi.
PEMANFAATAN PRODUK OLAHAN CABAI JAWA SEBAGAI PELUANG USAHA BAGI MASYARAKAT RW 14 WILAYAH SUKOREJO Fatchur Rozci; Laksmi Diana; Zhela Maritsya; Laila Annisa; Rudi J Silitonga
KARYA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2 No 3 (2022): KARYA: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : FKIP Universitas Samawa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Di wilayah Sukorejo tepatnya di RW 14 terdapat tanaman Cabai Jawa yang dikelola oleh KWT Pinang Lestari. Namun setelah ditelusuri hasil Cabai hanya dijual secara mentah dan belum ada produk olahan Cabai Jawa yang dihasilkan. Oleh karena itu kami mengusulkan untuk membuat inovasi produk olahan Cabai Jawa dengan pertimbangan kemudahan dalam membuat dan bahan baku produksi dan harganya juga terjangkau. Selain itu jika ditinjau masyarakat disana kebanyakan warganya tidak memiliki profesi tetap sehingga perlu adanya pemberian sosialisasi terkait pengolahan dan pengembangan potensi produk olahan Cabai Jawa. Pemilihan metode harus benar benar memperhatikan masyarakat dengan menyesuaikan pengetahuan dari masyarakat. Metode pelaksanaan menggunakan simulasi IPTEK dalam proses pengolahan Cabai menjadi minuman serbuk. Melalui penerapan IPTEK menjadi salah satu cara kami untuk membantu pemilik dan masyarakat sekitar dalam mengadakan produktifitas usaha di daerah tersebut. Meskipun dalam pengembangan inovasi produk dari Cabe Jawa perlu kreasi yang menarik. Dengan adanya kegiatan ini kami berharap mampu memberikan dampak yang baik dalam konteks pemberian edukasi terkait pengolahan Cabe Jawa dan juga potensi usaha yang dapat diupayakan bagi peningkatan perekonomian hidup masyarakat Sukorejo.
PENDAMPINGAN PEMBUATAN NOMOR INDUK USAHA (NIB) USAHA MINUMAN JAHE “3D FAMILY” MELALUI ONLINE SINGLE SUBMISSION (OSS) Laksmi Diana; Fahmy Ulum; Tyus Krisyuanto; Bella Safitri Abas
KARYA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2 No 3 (2022): KARYA: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : FKIP Universitas Samawa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Usaha Menengah Kecil Mikro (UMKM) di Kelurahan Tlumpu, Kota Blitar mempunyai banyak potensi dan terus berkembang. Namun diantara pelaku UMKM di Kelurahan Tlumpu sebagian besar tidak mempunyai legalitas usaha, bahkan diantaranya ada yang tidak mengetahui mengenai legalitas usaha. Sebenarnya, dengan adanya UMKM pelaku usaha harus mempunyai perizinan atas usaha yang dilakukan. Perizinan usaha yang dimaksud adalah Nomor Induk Berusaha (NIB). Salah satu UMKM di Kelurahan Tlumpu yaitu UMKM Jahe Instan “3D Family”. Usaha ini sudah berjalan, namun belum mempunyai izin usaha dalam kegiatan yang dilakukan. Untuk membantu UMKM agar memiliki legaitas usaha, maka Kelompok 22 KKN-T MBKM UPN “Veteran” Jawa Timur melakukan kegiatan pengadian berupa pendampingan pendaftaran NIB. Pendaftaran NIB dibuat secara online melalui website Online Single Submission (OSS). Pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dimulai tanggal 14 November 2022 sampai dengan 19 November 2022. Hasil dari kegiatan ini yaitu pelaku UMKM tersebut lebih mudah dalam mengembangkan usahanya.
PENDAMPINGAN SERTIFIKASI HALAL DAN NIB BAGI UMKM DI KELURAHAN TANJUNGSARI, SUKOREJO, KOTA BLITAR Alfaricco Sabilillah Ramadhani; Hil Dina Mulya Dewi; Riza Ahmadina Qawiyyu; Achmad Chusen; Laksmi Diana
KARYA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2 No 3 (2022): KARYA: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : FKIP Universitas Samawa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kelurahan Tanjungsari merupakan salah satu kelurahan yang berada di Kecamatan Sukorejo, Kota Blitar, yang memiliki beberapa Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang unik. Dalam perkembangannya UMKM ini mengalami kendala dalam perizinannya seperti tidak adanya Nomor Induk Berusaha (NIB), dan Sertifikasi Halal untuk UMKM dengan kategori pangan. Mahasiswa kelompok 20 KKN-Tematik dalam hal ini menggandeng Kelurahan Tanjungsari, dan Universitas Islam Blitar (UNISBA) untuk memberikan pendampingan dalam pembuatan NIB melalui sistem Online Single Submission, dan Sertifikasi Halal melalui sistem SiHalal. Program pendampingan ini disambut dengan antusias oleh para pemilik usaha khususnya pemilik usaha yang berniat mengembangkan usaha mereka, karena adanya sertifikasi, dan NIB ini sangat membantu dalam melakukan promosi, dan memperoleh trust atau kepercayaan lebih dari para calon konsumen yang mereka punya. Dalam proses pendampingan ternyata tidak semua UMKM dapat didampingi untuk memperoleh sertifikasi halal, dikarenakan pendampingan yang dilakukan tanpa dipungut biaya ini tidak bisa membantu pemilik usaha yang memiliki produk olahan mengandung daging, sehingga solusinya adalah pemilik usaha dapat mendaftarkan sertifikasi mereka melalui jalur reguler atau berbayar. Selebihnya untuk UMKM lain dapat memperoleh pendampingan tanpa ada kendala sama sekali.
PENDAMPINGAN PEMBUATAN BRAND IDENTITY UNTUK UMKM “3D FAMILY” Laksmi Diana; Harin Atraba; Mutiara Ayu Shabrina; Wahyu Satrio Pamungkas
KARYA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2 No 3 (2022): KARYA: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : FKIP Universitas Samawa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pembuatan Brand Identity merupakan hal yang sangat penting bagi produk suatu usaha. Dalam perkembangan UMKM di Kelurahan Tlumpu tak sedikit pelaku usaha yang tidak memiliki brand identity. Salah satu UMKM di kelurahan tersebut yang belum memiliki brand identity yaitu UMKM Jahe Instan “3D Family”. Hal tersebut disebabkan karena keterbatasan pengetahuan dan keterampilan pelaku usaha dalam pemanfaatan tekonologi digital yang ada. Tujuan dari dilakukannya pendampingan pembuatan brand identity oleh Kelompok 22 KKN-T MBKM UPN “Veteran” Jawa Timur pada UMKM Jahe Instan “3D Family” adalah untuk membuat pelaku usaha dapat memanfaatkan teknologi digital dalam membuat brand identity secara mandiri agar dapat meningkatkan nilai produk dan memperluas pemasaran dari produk tersebut.
PEMANFAATAN DIGITAL MARKETING PADA UMKM KWT PINANG LESTARI MASYARAKAT DI KELURAHAN SUKOREJO KOTA BLITAR Laksmi Diana; Anthony Surya; Noer Alam; Erindra Reynaldi; Salsabilla Cantika; Dimas Dicky; Naufal Nadhief
KARYA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2 No 3 (2022): KARYA: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : FKIP Universitas Samawa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Digital Marketing merupakan sebuah konsep dari salah satu strategi pemasaran barang/jasa yang memanfaatkan sistem digital dengan tujuan untuk dapat memperluas pangsa pasar dan mendapatkan konsumen baru yang berpotensial guna untuk meningkatkan omset penjualan dari para pelaku Usaha Mikro, Kecil, Menengah. Selain itu tujuan lain dari penelitian ini adalah untuk memberikan pembekalan kepada para pelaku Usaha Mikro, Kecil, Menengah lokal sehingga mereka dapat memanfaatkan Digital Marketing guna untuk meningkatkan pendapatan masyarakat, khususnya industri olahan makanan dan minuman sehingga dapat mengoptimalkan penggunaan digital marketing oleh pelaku Usaha Mikro, Kecil, Menengah dengan harapan agar pemulihan ekonomi di Kelurahan Sukorejo Kecamatan Sukorejo Kota Blitar meningkat. Hasil yang didapatkan dalam penelitian ini menunjukkan bahwa konsep dari digital marketing perlu disosialisasikan dan diterapkan oleh pelaku usaha agar mempengaruhi peningkatan penjualan dan dapat menjangkau pasar yang lebih luas. Strategi yang dapat membantu pelaku Usaha Mikro, Kecil, Menengah dalam pemanfaatan digital marketing diantaranya adalah dengan melakukan sosialisasi dan pembekalan dalam penerapan konsep digital marketing dan bekerja sama dengan perangkat pemerintah desa untuk mengadakan kegiatan penyuluhan dan pemberdayaan pelaku Usaha Mikro, Kecil, Menengah dalam hal pemasaran digital.
PENGEMBANGAN LIMBAH BIJI ALPUKAT SEBAGAI INOVASI PRODUK MINUMAN KESEHATAN (Studi Kasus KWT Mekar Sentosa) Mochamad Bayu Pangestu Aji; Salsabillah Alif Rizkyah; Anggi Radzma Fidhayanti; Septia Annisa Isnaini; Ida Syamsu Roidah; Laksmi Diana
KARYA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2 No 3 (2022): KARYA: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : FKIP Universitas Samawa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Inovasi terbaru dalam pengolahan limbah pangan berupa biji buah alpukat sudah berhasil dilakukan oleh KKNT MBKM UPN "Veteran" Jawa Timur Kelompok 20 Tanjungsari yang berkolaborasi Kelompok Wanita Tani (KWT) Mekar Sentosa kelurahan Tanjungsari Kota Blitar Jawa Timur. Kolaborasi tersebut menghasilkan sebuah produk baru dengan mengolah biji buah alpukat untuk dijadikan bubuk minuman berkhasiat serta memberikan ekstrak jahe sehingga memiliki manfaat untuk menjaga kesehatan jantung. selain itu, kandungan yang terdapat pada biji buah alpukat dipercaya dapat menghilangkan racun pada tubuh serta kram pada otot. KKNT MBKM UPN "Veteran" Jawa Timur Kelompok 20 Tanjungsari menggandeng KWT Mekar Sentosa sebagai sarana dalam upaya pengembangan pemberdayaan perempuan dalam pembangunan pertanian. Dalam melaksanakan pengolahan limbah biji alpukat tentu terdapat beberapa kendala yang tidak dapat dihindari. kurangnya pengetahuan warga sekitar mengenai manfaat biji buah alpukat sehingga membuat tingkat konsumsi terhadap produk menurun menjadi salah satu kendala dalam mengembangkan inovasinya. Maka dari itu, KKNT MBKM UPN "Veteran" Jawa Timur Kelompok 20 Tanjungsari bekerja sama dengan KWT Mekar Sentosa mengadakan kegiatan sosialisasi kepada warga sekitar terkait pengolahan biji buah alpukat dan memberikan informasi tentang manfaat biji buah alpukat sebagai bubuk minuman sehat dan berkhasiat.
Pengolahan Produk Jajanan Stik Duri Lele Pucang Sewu Guna Mengurangi Limbah Lele Anggraini Ananda Widodo; Honest Lazuardi; Septya Nurul Tantular; Laksmi Diana
KARYA UNGGUL - Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 1 No. 2 (2022): Edisi Juni
Publisher : KARYA UNGGUL - Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pengelolaan ikan lele yang dibudidayakan di RW 08 Pucang Sewu hanya diolah dagingnya saja, sehingga tidak menghasilkan nilai tambah yang optimal. Limbah seperti tulang atau duri ikan lele, jika dibuang atau dibiarkan, dapat menyebabkan pencemaran lingkungan seperti bau yang tidak sedap. Selain itu, dengan membuang bagian ikan secara langsung, banyak nutrisi penting telah dihilangkan dari limbah. Adanya tahapan-tahapan untuk menyelesaikan hal tersebut yaitu Pengolahan limbah hasil produksi abon lele, Pemanfaatan duri lele untuk jajanan stik duri lele, Pentingnya strategi pengemasan dan pemasaran untuk menjualkan produk jajanan stik duri lele serta Kegiatan penyuluhan dan pelatihan atau demonstrasi pada ibu-ibu PKK RW 08 Pucang Sewu. Selain itu, pengelolaan jajanan stik duri lele ini memiliki banyak manfaat kesehatan dan kandungan gizi tulang. Tidak hanya itu, jajanan stik duri lele ini untuk meningkatkan kewirausahaan dan ekonomi keluarga serta menambah pengetahuan dan wawasan pada masyarakat adanya limbah yang dapat diolah serta menghasilkan harga jual yang menguntungkan.
Penerapan Metode Bioflok Pada Budidaya Lele di Greenhouse Kelurahan Pucang Sewu, Kecamatan Gubeng, Surabaya Redita Putri Oktavia; Diani Anggita Febrianti; Alfira Damayanti Septianingsih; Muhammad Ihza Rizky Ramadhan; Laksmi Diana
KARYA UNGGUL - Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 1 No. 2 (2022): Edisi Juni
Publisher : KARYA UNGGUL - Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penerapan metode bioflok pada budidaya ikan lele dilakukan di greenhouse RW 08 Kelurahan Pucang Sewu Kecamatan Gubeng Kota Surabaya. Tujuan dari penerapan metode bioflok adalah untuk mempermudah meningkatkan produksi ikan lele. Pada budidaya ini dilakukan sosialisasi dan pendampingan. Sosialsisasi dan pendampingan ini dilakukan untuk memberikan pengetahuan dan pemahaman sistem bioflok kepada warga RW 08 Pucang Sewu.  Dengan adanya pendamping, warga RW 08 Pucang Sewu dapat memahami bagaimana persiapan kolam, pengelolaan bakteri, fermentasi pakan, pengelolaan air, penggradingan lele, dan pencegahan penyakit. Budidaya ikan lele sistem bioflok merupakan salah satu akternatif untuk mengatasi masalah kualitas air lingkungan budidaya yang diadaptasi dari teknik pengelolaan limbah secara konvensional. Penggunaan sistem bioflok ini dirasa memberi manfaat yang signifikan bagi pembudidaya karena tekonologi ini bisa menghemat penggunaan pakan. Produksi ikan lele yang dihasilkan sekitar 201 ekor dengan berat 12 kg dari bibit 1500 ekor. Metode ini juga menghasilkan bobot ikan lebih berat 37,7 kg – 47,2 kg dari metode konvensional. Setelah sosialisasi yang diadakan untuk warga RW 08 Pucang Sewu ini diharapkan tertarik agar dapat mengembangkan usaha budidaya ikan lele dengan sistem bioflok di masa mendatang.
PEMANFAATAN LIMBAH DAUN KELOR SEBAGAI BAHAN DASAR PEMBUATAN PUPUK ORGANIK CAIR (POC) Nur Azizah Azzahra; Dzurrotun Nasichah; Erika Triana Dewi; Herson Adam Harianto; Laksmi Diana
KARYA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2 No 3 (2022): KARYA: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : FKIP Universitas Samawa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pupuk adalah elemen penting yang dibutuhkan dalam proses pertumbuhan tanaman karena didalamnya mengandung unsur zat hara. Didasarkan pada asal bahan yang digunakan, pupuk dapat dibagi menjadi dua, pupuk organik dan pupuk anorganik. Pupuk organik adalah pupuk yang berasal dari bahan organik (alami) seperti hewan dan tumbuhan. Limbah daun kelor merupakan salah satu contoh pupuk organik. Pada limbah daun kelor terdapat zeatin, sitokinin, askorbat, fenolik, dan mineral seperti Ca, K, dan Fe yang dapat memicu pertumbuhan tanaman. Tanaman kelor tidak hanya kaya akan nutrisi melainkan memiliki sifat fungsional karena tanaman ini dijadikan obat herbal dengan memiliki banyak khasiat bagi kesehatan manusia. Daun kelor kaya atas berbagai kandungan yang dapat memberikan pengaruh terhadap pertumbuhan dan perkembangan tanaman. Pembuatan pupuk organic daun kelor membutuhkan waktu fermentasi selama dua minggu. Pupuk Organik cair daun Kelor dapat diaplikasikan pada semua jenis tanaman namun dengan dosis yang tepat Dengan adanya Pembuatan Pupuk Organik Cair Daun Kelor masyarakat dapat memanfaatkan limbah daun kelor dan dapat mengolahnya sebagai pupuk organik cair untuk menutrisi tanaman di lingkungan sekitar.
Co-Authors Achmad Chusen Adam Fahrezi Adhila Chairunnisa Adnyana, Made Bambang Ahadian Amar Ma’ruf Aini Maulidifa, Nur Akbhari, Izzatira Akhmad Nabil Darmawan Alfaricco Sabilillah Ramadhani Alfira Damayanti Septianingsih Alia Replica Ma’arif Alief Ramadhani Novita Cahyono Putri Aliefianti Widargo, Sherlina Almas Agung Firdaus Andhu Ismail Aziza Andini Cevia Masita Anggi Radzma Fidhayanti Anggraini Ananda Widodo anggreini, riski ayu Angoluan, Krisha Camille Anthony Surya Ardianti Amalia Arista Pratama Arista Pratama Artanto, Aphief Tri Arum, Dewi Puspa Atha Fawwaz Permana Aulia, Dinda Ayu Permatasari, Sephia Azizi, Hibatul Bagus Prasetyo Suwandi Bayu Wibisono, Aryo Bella Safitri Abas Caesariano A.P Devi Amalia, Talcha Dewa Eka Wirasaputra Diani Anggita Febrianti Dimas Dicky Dinda Amaria Purba Dlonni Dahlan, Ahsan Dzurrotun Nasichah Elang Duta Wiesnatama Eni Nurhayati Erika Triana Dewi Erindra Reynaldi Fadhilah, Ariqotul Fahmy Ulum Farhan Arisky, Muhammad Fatchur Rozci Feni, Jesica Hannanda Yosani Feni Ferdiana Nur Puspakaritas Feriza Lucia Islammiyah Fikhri Ahmad Arbi Gatut Susanto Hania Putri Amalia Harin Atraba Herson Adam Harianto Hidayaturracman, Hammada Hil Dina Mulya Dewi Honest Lazuardi IDA SYAMSU ROIDAH Iftitah Arini Imelliya Nurzanah, Rindy Izzah, Navisatul Jhaka Sena Putra Jala Laila Annisa Levina Pridynafiah Mahadevi Pramudyawardhani Maharani Ikaningtyas S.E., M.AB Mochamad Bayu Pangestu Aji Monica Dewi, Akwila Muhammad Ajmal Shabichun Nur Muhammad Alfin Yusra Muhammad Azam Hafidhuddin Muhammad Farhan Muhammad Ihza Rizky Ramadhan Muhammad Rifqi Abroor Muhammad Rizki Erlangga Putra Muklis Prawiro Darmo, Abdul Chofit Mumpini, Retno Mutiara Ayu Shabrina Nabila Fitri Indah Kurniawati Nanang Haryono Natalia Desy Anggraeni Naufal Nadhief Ni Putu Devina Putri Maharani Noer Alam Noni Rahmadhini Noor Rizkiyah Novi Khusni Purwa Daini Nur Azizah Azzahra Nur Rahmawati Oggi defa Adetya Prasmita Dian Prasmita Dian Wijayati Putri Amini, Novira Putri T, Ananda Harum Putri, Rentaulina Qurrota Ayun Racha Syahputra, Abid Raffi M Naufal Rafi Pratama Redita Putri Oktavia Revandra, Muhammad Rifki Agung Rachmadi Rindy Nur Fadhilah Riza Ahmadina Qawiyyu Rizza Iqbal Zaen Rudi J Silitonga Salsabilla Cantika Salsabillah Alif Rizkyah Septia Annisa Isnaini Septya Nurul Tantular Setyo Parsudi Sevina Ade Tiara Shinta Agustina Silvani Putri Siti Fadhilah NurrahMawati Sri Tjondro Winarno, Sri Tjondro Sumiarsa, Fitri Fadhilah Talitakum Tito Widiandaru Tyus Krisyuanto Vindi Sinta Maysella Wahida Miladia Mumtazah Wahyu Satrio Pamungkas Wayuni Asurah Wiwik Sri Harijani Yeni Khoirotul Janah Zhela Maritsya