Claim Missing Document
Check
Articles

Faktor Sosiodemografi Dan Dukungan Suami Berpengaruh Pada Kecemasan Antenatal Di Wilayah Gamping Yogyakarta Sofi Widayaningjati, Sofi; Rizki Wijhati, Ellyda; Ismarwati
Borneo Nursing Journal (BNJ) Vol. 8 No. 1 (2026)
Publisher : Akademi Keperawatan Yarsi Samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61878/bnj.v8i1.186

Abstract

Kecemasan dapat muncul selama masa kehamilan, akibat perubahan fisik dan hormonal yang dapat meningkatkan risiko gangguan psikologis. Kecemasan merupakan respons terhadap ancaman harga diri atau identitas individu. Berbagai faktor seperti usia, jumlah kehamilan, latar belakang pendidikan, status pekerjaan, tingkat ekonomi, dan dukungan suami memiliki pengaruh terhadap kondisi psikologis ibu hamil. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor usia, paritas, pekerjaan, pendidikan, penghasilan dan dukungan suami terhadap tingkat kecemasan ibu hamil di Puskesmas Gamping I dan II. Penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain cross-sectional. Penelitian berlangsung selama kurang lebih satu bulan, terhitung dari akhir April hingga pertengahan Mei 2025. Sampel berjumlah 111 ibu hamil yang dipilih melalui teknik random sampling dari total populasi 201 ibu hamil. Instrumen pengukuran kecemasan menggunakan skala PASS. Uji analisis chi-square. Hasil menunjukkan terdapat hubungan signifikan oleh berbagai faktor sosiodemografis, meliputi usia, paritas, tingkat pendidikan, status pekerjaan, penghasilan (p <0,05) dan paritas primigravida memiliki proporsi tertinggi pada tingkat kecemasan asimptomatik (p=0,031). Dukungan suami menunjukkan terdapat hubungan signifikan oleh berbagai bentuk, terdiri dalam bentuk emosional, penilaian, instrumental, dan informasi (p < 0,05), di mana bentuk dukungan penilaian yang kurang mendukung memiliki proporsi tertinggi pada tingkat kecemasan gejala ringan–sedang (p = 0,044).
PENGARUH VARIASI WAKTU FIKSASI TERHADAP GAMBARAN MORFOLOGI SEDIAAN APUSAN DARAH TEPI (SADT) DENGAN PEWARNAAN GIEMSA Wati, Untari dewi Kurnia; Ismarwati, Ismarwati; Anggraeni, Rosmita
Jurnal Kesehatan Tambusai Vol. 6 No. 3 (2025): SEPTEMBER 2025
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jkt.v6i3.47093

Abstract

Pemeriksaan Sediaan Apusan Darah Tepi (SADT) dengan pewarnaan Giemsa digunakan untuk mengevaluasi bentuk dan kondisi sel darah dalam mendiagnosis penyakit. Proses fiksasi dengan menggunakan methanol absolute sebelum pewarnaan harus dilakukan dengan tepat agar sel darah tidak rusak atau muncul artefak. Penelitian ini bertujuan membandingkan pengaruh fiksasi selama 3 menit dan 4 menit terhadap morfologi eritrosit, leukosit, dan trombosit pada SADT. Penelitian eksperimental dengan desain penelitian one shot case study. Populasi penelitian yaitu mahasiswa Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta. Sampel yang digunakan sebanyak 18 sampel yang dihitung dengan rumus federer dan dipilih secara simple random sampling. SADT difiksasi dengan methanol absolute, kemudian diwarnai dengan Giemsa. Data diuji normalitas menggunakan Shapiro–Wilk dan dibandingkan dengan uji Kruskal–Wallis (α = 0,05). Morfologi SADT waktu fiksasi 3 menit didapatkan hasil sel eritrosit sebagian besar baik dengan 15 preparat (83,3%), leukosit sebagian besar baik dengan 12 preparat (66,7%), serta trombosit didapatkan hasil cukup baik dengan 8 preparat (44,4%). Waktu fiksasi 4 menit morfologi sel eritrosit sebagian besar baik dengan 15 preparat (83,3), leukosit 13 preparat (72,2%) memiliki hasil yang baik, serta trombosit 10 preparat (55,6%) memiliki hasil baik. Data tidak terdistribusi normal karena nilai sig. < 0,05 dan uji Kruskal‑Wallis diatas nilai signifiksai yaitu p > 0,05. Fiksasi dengan methanol absolute selama 3 menit dan 4 menit tidak memberikan pengaruh terhadap hasil morfologi sel eritrosit, leukosit, dan trombosit pada SADT dengan pewarnaan Giemsa. Waktu fiksasi 3 menit sudah cukup optimal untuk melihat morfologi sel darah pada SADT.
Co-Authors 'ah, Hani Abkar Raden Abkar, Raden Akbar Raden Amalia, Silviatul Anggraeni, Rosmita Arifiani Agustin Amalia Ashfia, Lisma Itsna Asmiyatun, Asmiyatun Ayuk Pitaloka Aziza Papene, Wafiq Azizah, Shofiyatul Bella Riska Ayu Bella Riska Ayu Daevi Khairunisa Dea Pebrianti Dewi Rokhanawati, Dewi Dewi, Dyah Tri Kusuma Dwi Ernawati Dwi Ernawati Dwi Ernawati Dwihestie, Luluk Ellyda Rizki Wijhati Erviana, Liza Farida Aryani Fayakun Nur Rohmah Fitri Ayu Marpal Guriti, Guriti Gustavia Yolanda, Sholihah Herlin Fitriana Kurniawati Herlin Fitriani Kurniawati Hindun Rahim Hutapea, Henny Parida Indriyani Makmun Indriyani Makmun, Indriyani Intan Mutiara Putri Islami, Thoyibatul Istri Utami, Istri Kamidah, Siti Khoiriyah, Hikmatul Madani, Azzahro Fadhila Mujahidah Maryam Maryam Merlin, Wa Ode Metty Tsabitah Aziz Moch Anwar Moch Anwar Mochammad Hakimi, Mochammad Monika Putri Sholikah Mukaromah, Nahdiyatul Murfi Hidamansyah Nahdiyatul Mukaromah Noviana, Rita Nurfaizah Alza Nurfaizah Alza, Nurfaizah Nurul Mahmudah, Nurul Pebrianti, Dea Pereira, Dilma Suzete Bento Alves presty, marsela renasari Qatrunnada, Salsabila Rahayu, Antika Maulida Rizka Mardiya Rizki Wijhati, Ellyda Salsabila, Rahma Setyorini, Catur Shufia Aulia Citra SITI CHOLIFAH Sofi Widayaningjati, Sofi Sri Daryanti, Menik Sri Ratnaningsih Ummah, Tammimin Wa Ode Merlin Wahyu, Oktavianus Wahyuntari, Evi Wantonoro Wantonoro, Wantonoro Wati, Untari dewi Kurnia Widiawati, Fera Wiwik Kusumawati Wiwik Kusumawati, Wiwik Yakayum, Yakayum Yanti Yanti