Claim Missing Document
Check
Articles

Found 36 Documents
Search

Identifikasi Kadar Natrium Benzoat Pada Saus Tomat Yang Beredar Di Pasar Beriman Kota Tomohon Severalen E. Saruan; Douglas N. Pareta; Vlagia I. Paat; Jabes W. Kanter; Selvana S. Tulandi
Majalah INFO Sains Vol 3 No 2 (2022): Oktober 2022
Publisher : Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Kristen Indonesia Tomohon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55724/jis.v3i2.55

Abstract

Makanan dan minuman merupakan satu faktor yang cukup besar pengaruhnya terhadap derajat kesehatan masyarakat. Makanan dan minuman harus aman dalam arti tidak mengandung mikroorganisme dan bahan-bahan kimia yang dapat membahayakan kesehatan termasuk bahan tambahan makanan berupa zat pengawet yang digunakan. Tujuan penilitian Menentukan apakah kadar natrium benzoat yang terkandung pada sampel saus tomat sudah memenuhi syarat kesehatan sesuai dengan peraturan BPOM nomor 36 tahun 2013. Penelitian ini menggunakan metode Analisis Kualitatif dan Kuantitatif dengan teknik pengambilan sampel berupa random sampling. Dari perhitungan kadar natrium benzoat diperoleh sampel A sebesar 0,0002mg/kg, pada sampel B sebesar 0,003mg/kg, sampel C sebesar 0,002mg/kg, dan sampel D & E sebesar 0,004 mg/kg. Kesimpulannya bahwa kelima sampel saus tomat tersebut memenuhi batas ketentuan yang tertera pada Badan POM No. 36 Tahun 2013.
Aktivitas Antioksidan Ekstrak Daun Pining Bawang (Horntedtia alliacea) Jekilian Sumati Popala; Jeane Mongi; Selvana Tulandi; Friska Montolalu
Biofarmasetikal Tropis (The Tropical Journal of Biopharmaceutical) Vol. 5 No. 1 (2022): April 2022
Publisher : FMIPA UKIT

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55724/jbiofartrop.v5i1.323

Abstract

Tumbuhan pining bawang Hornstedtia alliacea merupakan salah satu jenis tumbuhan yang terdapat di Kabupaten Halmahera Barat Provinsi Maluku Utara. Secara tradisional masyarakat sekitar telah memanfaatkan sebagai obat mual. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kandungan senyawa kimia yang terkandung dalam ekstrak daun pining bawang H. alliacea dan aktivitasnya sebagai antioksidan serta nilai antioksidannya yang dinyatakan dalam IC50. Jenis dalam penelitian ini yaitu penelitian eksperimental di laboratorium menggunakan metode DPPH. Hasil penelitian menunjukkan kandungan senyawa yang terkandung dalam daun pining bawang H. alliacea yaitu senyawa alkaloid, flavonoid, tanin, steroid, saponin dan fenolik. Senyawa kimia yang terkandung dalam daun pining bawang H. alliacea salah satunya adalah fenol yang merupakan golongan utama antioksidan yang terdapat pada tumbuh-tumbuhan. Antioksidan dapat mencegah oksidasi dan dapat melindungi tubuh dari radikal bebas. Radikal bebas merupakan suatu molekul yang memiliki elektron tidak berpasangan dalam orbital terluarnya sehingga sangat reaktif. Senyawa radikal bebas ini cenderung mengadakan reaksi berantai yang apabila terjadi di dalam tubuh maka dapat mengakibatkan kerusakan pada sel-sel yang ada didalam tubuh yang kemudian berlangsung terus menerus. Ekstrak daun pining bawang H. alliacea memiliki aktivitas sangat kuat sebagai antioksidan pada nilai IC50 3,87 ppm.
Uji Aktivitas Analgesik Ekstrak Etanol Daun Songgolangit (Tridax procumbens L.) Terhadap Tikus Putih (Rattus norvegicus) Sepina Debeturu; Selvana Tulandi; Vlagia Paat; Gideon Tiwow
Biofarmasetikal Tropis (The Tropical Journal of Biopharmaceutical) Vol. 5 No. 1 (2022): April 2022
Publisher : FMIPA UKIT

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55724/jbiofartrop.v5i1.371

Abstract

Songgolangit adalah tanaman tumbuhan kecil/pendek, yang digunakan untuk menyembuhkan berbagai penyakit. Salah satu kegunaan tanaman ini adalah sebagai analgesik, karena mengandung zat kimia seperti : flavonoid dan alkaloid. Tujuan penelitian untuk mengetahui aktivitas ekstrak daun songgolangit (Tridax procumbens L.) sebagai analgesik. Penelitian dilakukan di Laboratorium FMIPA UKI Tomohon pada bulan Juli – Agustus 2015 yaitu daun Tridax procumbens L. dosis 250mg, 500mg, 750mg dan kontrol positif asam mefenamat. Analisis dilakukan dengan analisis varians satu arah (One Way Anova) dilanjutkan dengan Post Hoc Test pada taraf 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa daun songgolangit (Tridax procumbens L.) memiliki aktivitas persen analgesik 65,67%, 68,66%, 67,27%. Hal ini menunjukkan bahwa dosis ekstrak 500mg memiliki aktivitas analgesik yang baik.
Uji efektitivitas sediaan gel ekstrak bonggol pisang goroho putih (Musa acuminafe, sp) terhadap penyembuhan luka bakar tikus putih (Rattus nornvegicus) Martina G. Laloan; Douglas N. Pareta; Selvana S. Tulandi; Yessie K. Lengkey; Christel N. Sambou
Journal of Pharmaceutical and Sciences JPS Volume 6 Nomor 3 (2023)
Publisher : Fakultas Farmasi Universitas Tjut Nyak Dhien

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36490/journal-jps.com.v6i3.184

Abstract

Natural wealth has a variety of herbal plants, plants that are included in it efficacious as medicine. Traditional medicine, is an ingredient or herb that is usually used as traditional medicine and is used to accelerate the healing of diseases, one of the plants used to accelerate wound healing is the white goroho banana weevil (Musa acuminafe, sp). This study aimed to determine the effectiveness of banana weevil gel preparations against healing burns in white rats (Rattus norvegicus). The test animals used were 15 rats. A burn of 2.5 cm was made on the back of the mouse using metal coins. The method used in this study is in the form of laboratory experiments. This study used a Complete Randomized Design (RAL) consisting of 5 treatments, including 1 negative control, 1 positive control (bioplacenton), and 3 stratified concentrations, namely 5% concentration gel, 10% concentration gel and 15% concentration gel with 3 repetitions each. The treatment is carried out for 14 days. The results of measuring wound diameter in rats based on the results showed that banana weevil extract gel concentration of 15% provided a healing effect more effective than other extracts.
Uji Aktivitas Ekstrak Etanol Daun Labu Siam (Sechium edule Jacq. Swartz) sebagai Antibakteri Mycobakterium smegmatis Christel Sambou; Douglas N. Pareta; Sarah Sambow; Wilmar Maarisit; Jabes Kanter; Jeane Mongi; Hanna M. Rumagit; Selvana Tulandi; Joke L. Tombuku; Reky R. Palandi; Nerni O. Potalangi
Journal of Pharmaceutical and Sciences JPS Volume 6 Nomor 3 (2023)
Publisher : Fakultas Farmasi Universitas Tjut Nyak Dhien

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36490/journal-jps.com.v6i3.217

Abstract

The membrane structure of Mycobacterium smegmatis is similar to that of Mycobacterium tuberculosis, allowing TB testing to be performed on Mycobacterium smegmatis without directly testing on Mycobacterium tuberculosis. Antibacterial testing uses the paper disc method with several treatments, namely extract concentrations of 1 µg/disc, 2 µg/disc, and 4 µg/disc, as well as positive control streptomycin 2 µg/disc and negative control 70% ethanol. The research results obtained at Extract Concentrations of 1, 2, and 4 µg/disc have moderate antibacterial activity seen from the inhibitory zone diameter, namely 8.73 mm, 9.17 mm, and 9.73 mm, and the positive control is strong because it has a zone diameter of 13.27 and the negative control does not give a zone. The conclusion is that the extract of siam pumpkin leaves has moderate antibacterial activity.
Effects of Probiotic Supplements on Adolescent Mental Health Setianto, Rony; Tulandi, Selvana Stien; Ambarwati, Rini; Halimatussakdiah, Halimatussakdiah; Muntasir, Muntasir
Journal of World Future Medicine, Health and Nursing Vol. 2 No. 2 (2024)
Publisher : Yayasan Pendidikan Islam Daarut Thufulah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70177/health.v2i2.762

Abstract

Adolescent mental health is an important issue that needs serious attention, considering its impact on the quality of life in the future. Recently, attention to the relationship between mental health and gut bacteria (gut microbiota) has increased. Probiotic supplements have been identified as one possible way to improve adolescent mental health through their influence on the gut microbiota. This study aimed to explore the effects of probiotic supplements on adolescent mental health, focusing on symptoms of anxiety, depression and stress. The research was conducted using a randomized controlled experimental design, with adolescent participants aged between 13-18 years. Participants were divided into two groups, where one group received probiotic supplements during the study period, while the control group received a placebo. Internationally recognized scales were used to measure symptoms of anxiety, depression, and stress before and after the intervention. The results showed that adolescents who received probiotic supplements experienced a significant reduction in symptoms of anxiety and depression compared to the control group. In addition, stress levels also showed a significant reduction in the group receiving probiotic supplements. The implementation of this study provides promising initial evidence of the positive effects of probiotic supplementation on adolescent mental health. With this research, the application of probiotic supplements as a mental health intervention in adolescents becomes an attractive alternative. However, further research is needed to understand the mechanisms underlying the relationship between probiotic supplements and adolescent mental health and to determine the most effective dosages and formulations.
Antibacterial Activity Of Staphylococcus aureus From Chinese Betel Leaf Juice (Peperomia pellucida L.) Wantah, Kezia T.; Kanter, Jabes W.; Tulandi, Selvana S.; Mongi, Jeane; Palandi, Reky R.; Pakingki, Priska
Biofarmasetikal Tropis (The Tropical Journal of Biopharmaceutical) Vol. 7 No. 2 (2024): Oktober 2024
Publisher : FMIPA UKIT

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55724/jbiofartrop.v7i2.452

Abstract

Infectious diseases, especially in developing countries such as Indonesia, are a common health problem, one of which is caused by bacteria. This study tested the antibacterial activity of Chinese betel leaf extract against Staphylococcus aureus bacteria, with secondary metabolite content such as alkaloids, tannins, and flavonoids that act as antibacterials. This study was a laboratory experiment using a completely randomized design with three repetitions at five concentrations of extract, as well as one positive and negative control. The method used was the agar diffusion method, and the test results showed that Chinese betel leaf extract had antibacterial potential against Staphylococcus aureus at various concentrations tested. The concentrations used were 6µL/disc, 8µL/disc, 10µL/disc, 12µL/disc, and 14µL/disc, where all these categories produced inhibition zones included in the moderate category according to Susanto (2012). Statistical analysis using the Kruskal-Wallis test produced a significant value of 0.035 (<0.05), indicating a significant difference between each concentration tested. From the research results, it can be concluded that Chinese betel leaf extract has effective antibacterial activity against Staphylococcus aureus.
Evaluasi Tingkat Kepatuhan Penggunaan Obat Hipertensi Di Puskesmas Tambelang Minahasa Tenggara Komaling, Verawati; Runtu, Alter; Pareta, Douglas N.; Rumagit, Hanna M.; Wullur, Adeanne C.; Tulandi, Selvana S.
Majalah INFO Sains Vol 5 No 2 (2024): Oktober 2024
Publisher : Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Kristen Indonesia Tomohon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55724/jis.v5i2.74

Abstract

Hipertensi adalah peningkatan tekanan darah lebih dari 140/90 mmHg. Kepatuhan yang rendah terhadap regimen pengobatan dapat mengurangi efektivitas terapi, meningkatkan risiko komplikasi, dan pada akhirnya meningkatkan beban biaya kesehatan. Metode penelitian yang digunakan adalah deskripsi kuantitatif dengan teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner Morisky Medication Adherence Scale (MMAS-8). Sampel penelitian ini adalah pasien hipertensi berumur 30-79 tahun yang berkunjung di poli umum dan pos pelayanan terpadu penyakit tidak menular (Posbindu PTM) di wilayah kerja Puskesmas Tambelang pada bulan Januari – Februari 2024. Hasil penelitian menunjukkan tingkat kepatuhan minum obat rendah (84,21%) dan tingkat kepatuhan minum obat tinggi (15,79%). Kepatuhan pasien meningkatkan keberhasilan terapi, dapat mempengaruhi tekanan darah dan secara bertahap dan mencegah terjadinya komplikasi.
Uji Aktivitas Repelan Minyak Atsiri Daun Jeruk Purut (Citrus hystrix Dc) Terhadap Nyamuk Natanel, Andri; Pareta, Douglas N.; Ginting, Amal R.; Tulandi, Selvana S.
Majalah INFO Sains Vol 5 No 2 (2024): Oktober 2024
Publisher : Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Kristen Indonesia Tomohon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55724/jis.v5i2.75

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji aktivitas repelan minyak atsiri daun jeruk purut (Citrus hystrix DC) terhadap nyamuk Aedes aegypti dengan basis minyak kelapa murni (VCO). Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimental laboratorium dengan rancangan acak lengkap (RAL) yang melibatkan lima perlakuan konsentrasi (0%, 12,5%, 25%, 50%, dan kontrol positif Autan). Hasil penelitian menunjukkan bahwa minyak atsiri daun jeruk purut memiliki aktivitas repelan yang signifikan terhadap nyamuk, dengan konsentrasi 50% menunjukkan daya proteksi tertinggi sebesar 92,30%. Analisis statistik menggunakan uji Uji statistik ANOVA dan tukey HSD menunjukkan perbedaan signifikan antar kelompok perlakuan (p<0,05). Kesimpulan dari penelitian Minyak atsiri jeruk purut berpotensi dikembangkan sebagai alternatif repelan alami yang aman dan efektif serta ramah lingkungan.
Inhibisi Gulma Daun Bandotan (Agratum conyzoides L.) Terhadap Pertumbuhan Bakteri Staphylococcus aureus. Wagiu, Sendi R.; Potalangi, Nerni O.; Tulandi, Selvana S.; Untu, Sonny D.; Hariyadi, Hariyadi; Sumangando, Adolfina
Majalah INFO Sains Vol 6 No 1 (2025): April 2025
Publisher : Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Kristen Indonesia Tomohon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55724/jis.v6i1.84

Abstract

Indonesia dikenal sebagai negara yang tinggi dengan keanekaragaman hayati flora dan fauna. Penggelompokkan tumbuhan dalam flora didasarkan pada keadaan atau sifat khusus, lingkungan, wilayah, iklim, sebagaimana flora gulma, flora tanaman dan flora asli. Gulma yakni organisme pengacau tanaman, dapat menghambat perkembangan, pertumbuhan, dan produktivitas tanaman. Tumbuhan Ageratum conyzoides L. (bandotan) yaitu gulma yang diketahui terkandung senyawa saponin, tanin dan flavonoid, yang punya banyak manfaat termasuk diantaranya antibakteri. Penelitian ini tujuannya dalam melihat inhibisi gulma daun bandotan (Ageratum conyzoides L.) terhadap pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus yang dijumpai melalui terdapatnya zona hambat. Penelitian ini ber jenis eksperimental laboratorium mempergunakan RAL (Rancangan Acak Lengkap) melaui lima perlakuan yaitu empat konsentrasi infusa daun bandotan dan kontrol aquadest dengan masing-masing 3 kali pengulangan untuk bakteri Staphylococcus aureus. Pengujian dilakukan pada Laboratorium Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam yang dilangsungkan di bulan Juni 2023. Hasil pengujian memperlihatkan inhibisi gulma daun bandotan terhadap pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus dengan konsentrasi 25%, 50%, 75%, dan 100%. Infusa gulma daun bandotan konsentrasi 50% sama dengan konsentrasi 75% dan konsentrasi 100% untuk inhibisi pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus.