Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : ASNAF

Implementasi Akad Istishna Pengrajin Batik dalam mengoptimalkan Kepuasan Pelanggan Syamsi, Badrus; Maksum, Maksum; Muktirrahman, Muktirrahman
ASNAF : Journal of Economic Welfare, Philantrophy, Zakat and Waqf Vol 4 No 1 (2025): Vol 4, No 1 (2025)
Publisher : Prodi Manajemen Zakat dan Wakaf, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Institut Agama Islam Negeri Langsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32505/asnaf.v4i1.11045

Abstract

Abstrak Tujuan – Penelitian ini bermaksud untuk menganalisis tentang mekanisme akad istishna yang diterapkan oleh Batik Safira di Desa Pakandangan Barat, Kec. Bluto, Kab. Sumenep, serta dampaknya terhadap kepuasan pelanggan. Metode – Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan mengumpulkan data melalui wawancara mendalam dengan pemilik usaha, pekerja, dan pelanggan Batik Safira. Selain itu, observasi langsung terhadap proses produksi dan dokumentasi juga dilakukan untuk mendapatkan gambaran yang komprehensif. Hasil Penelitian – Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan akad istishna pada Batik Safira melibatkan beberapa tahapan penting, seperti pemesanan dan spesifikasi produk, penetapan harga dan pembayaran, waktu penyelesaian dan penyerahan barang. Implementasi yang baik dari akad ini terbukti meningkatkan kepuasan pelanggan, karena pelanggan merasa lebih terlibat dalam proses produksi dan dapat memperoleh produk yang sesuai dengan keinginan mereka. Secara keseluruhan, penelitian ini memberikan masukan penting terhadap pengembangan usaha batik di Desa Pakandangan Barat, serta dapat menjadi referensi bagi pelaku usaha lainnya dalam menerapkan akad istishna untuk meningkatkan kepuasan pelanggan dan daya saing produk. Keterbatasan – Penelitian ini hanya dilakukan di Batik Safira, Sumenep, sehingga hasilnya tidak dapat digeneralisasi untuk industri batik secara luas. Selain itu, pendekatan yang digunakan bersifat deskriptif kualitatif, sehingga tidak memberikan pengukuran numerik terhadap kepuasan Pelanggan. Implikasi Praktis – Hasil penelitian ini dapat menjadi referensi bagi pengusaha batik dalam menerapkan akad istishna untuk meningkatkan kepuasan pelanggan. Penggunaan akad istishna akan memberikan kejelasan dalam tahap pemesanan, pembayaran, dan waktu produksi dapat menjadi faktor utama dalam meningkatkan daya saing usaha batik.
Dampak Upah Minimum, Produk Domestik Regional Bruto, Inflasi dan Tingkat Pendidikan terhadap Penyerapan Tenaga Kerja di Provinsi Jawa Timur Tahun 2011-2020 Maksum, Maksum; Khovifa, Khovifa Lindarsi Farawangsa
ASNAF : Journal of Economic Welfare, Philantrophy, Zakat and Waqf Vol 1, No 2 (2022)
Publisher : Prodi Manajemen Zakat dan Wakaf, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Institut Agama Islam Negeri Langsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32505/asnaf.v1i2.4738

Abstract

The population growth in Indonesia is getting faster and faster as well as the population growth in East Java Province. The total population of East Java Province is the second largest in Indonesia after West Java Province. Data on the population growth rate of East Java Province in percentage from 2010 to 2020 reached 0.79%. However, the large rate of population growth in East Java Province has not been matched by a large number of labor absorbed in various economic sectors. This research is aimed to analyze the factors influencing minimum wage, gross regional domestic product, inflation, and education level on labor absorption in East Java from 2011-2020 in the period of 10 years. This research is used quantitative research with a descriptive method. The decision-making sample in this research used purposive sampling, it got 7 regencies/cities for this research sample. The source of data is taken generally from the Central Bureau of Statistics (BPS). This study used the panel data regression analytical method of secondary data and the data selected for the fixed effect model, the software used in this research is Eviews 9. The result showed as a simultaneous test, it is found that minimum wage, gross regional domestic product, inflation, and education level have a significant effect on labor absorption. As a partial test minimum wage and inflation have no significant effect on labor absorption, but gross regional domestic product and the education level variable has a significant effect on labor absorption. The value of coefficient determination (R2) in this research in the amount of 99,86% can be concluded on the dependent variable labor absorption. Meanwhile, 0,14% can be concluded by another variable.