Claim Missing Document
Check
Articles

Found 26 Documents
Search

Analisis Persiapan Dalam Perencanaan Pemekaran Desa Di Kabupaten Bulungan (Studi Kasus di Desa Tanjung Indah Lestari, Desa Bukit Indah, dan Desa Salimbatu Permai) Mulyadi, Budi; Pribadi, Ulung
Journal of Governance and Public Policy Vol 2, No 1: February 2015
Publisher : Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

An expansion of new village is hoped to be able to give positive effect to the society. However, structuring of expandedvillage, of course, has to do with regulations and rules recently. So, local government of Bulungan regency needs todo a good planning to expand Tanjung Indah Lestari village, Bukit Indah village, and Salimbatu Permai Village. Thepurpose of the research is: (1) to explain realization of expansion preparation to Tanjung Indah Lestari village, BukitIndah village, and Salimbatu Permai Village, based on the local rules of BUlungan regency number 4, 2011 aboutestablishment, abolition, annexation of a village and status change of a village becomes a political district, and (2) toexplain the factors which influence expansion realization to Tanjung Indah Lestari village, Bukit Indah village, andSalimbatu Permai Village. In this research, the writer applies qualitative approach. This research is done at Bulunganregency, especially in Tanjung Indah Lestari village, Bukit Indah village, and Salimbatu Permai Village. Data collecting isdone by interview, observation, and document analysis. The writer also applies qualitative descriptive analysis withdata reduction steps, data presentation, and data verification to the technique of data analysis. The result of thisresearch shows that the village chief and the society of Salimbatu Permai village have not understood concept of areaexpansion, purpose of expansion, and area expansion realization perfectly yet. If it is analyzed from the factors whichinfluence village expansion, so it may be conclude that Tanjung Indah Lestari village, Bukit Indah village, and SalimbatuPermai Village have been appropriate as a definitive village. If it is analyzed from the factors which influence villageexpansion, it may be concluded that Bukit Indah village is the most appropriate village to be expanded. On the otherhand, Tanjung Indah Lestari village is not still appropriate yet to be expanded. The inappropriate factors are communicationfactors among those villages and also means and infrastructure factors.
Analisis Persiapan Dalam Perencanaan Pemekaran Desa Di Kabupaten Bulungan (Studi Kasus di Desa Tanjung Indah Lestari, Desa Bukit Indah, dan Desa Salimbatu Permai) Budi Mulyadi; Ulung Pribadi
Journal of Governance and Public Policy Vol 2, No 1: February 2015
Publisher : Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18196/jgpp.v2i1.2115

Abstract

An expansion of new village is hoped to be able to give positive effect to the society. However, structuring of expandedvillage, of course, has to do with regulations and rules recently. So, local government of Bulungan regency needs todo a good planning to expand Tanjung Indah Lestari village, Bukit Indah village, and Salimbatu Permai Village. Thepurpose of the research is: (1) to explain realization of expansion preparation to Tanjung Indah Lestari village, BukitIndah village, and Salimbatu Permai Village, based on the local rules of BUlungan regency number 4, 2011 aboutestablishment, abolition, annexation of a village and status change of a village becomes a political district, and (2) toexplain the factors which influence expansion realization to Tanjung Indah Lestari village, Bukit Indah village, andSalimbatu Permai Village. In this research, the writer applies qualitative approach. This research is done at Bulunganregency, especially in Tanjung Indah Lestari village, Bukit Indah village, and Salimbatu Permai Village. Data collecting isdone by interview, observation, and document analysis. The writer also applies qualitative descriptive analysis withdata reduction steps, data presentation, and data verification to the technique of data analysis. The result of thisresearch shows that the village chief and the society of Salimbatu Permai village have not understood concept of areaexpansion, purpose of expansion, and area expansion realization perfectly yet. If it is analyzed from the factors whichinfluence village expansion, so it may be conclude that Tanjung Indah Lestari village, Bukit Indah village, and SalimbatuPermai Village have been appropriate as a definitive village. If it is analyzed from the factors which influence villageexpansion, it may be concluded that Bukit Indah village is the most appropriate village to be expanded. On the otherhand, Tanjung Indah Lestari village is not still appropriate yet to be expanded. The inappropriate factors are communicationfactors among those villages and also means and infrastructure factors.
AKTUALISASI NILAI PANCASILA SILA KEMANUSIAAN YANG ADIL DAN BERADAB DALAM TRADISI SENGUYUN Robert, Robert; Mulyadi, Budi
Jurnal Borneo Humaniora Vol 4, No 1 (2021)
Publisher : LPPM Universitas Borneo Tarakan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35334/borneo_humaniora.v4i1.1945

Abstract

Banyak bermunculan kasus-kasus kemanusiaan mulai dari ringan, sedang sampai yang berat, dalam bentuk tindak pelanggaran, perilaku menyimpang dan tindak kriminal. Antara lain kekerasan terhadap perempuan dan anak, acuh tak acuh terhadap orang yang mengalami musibah dan kecelakaan, serta berbagai aktifitas yang membedakan manusia berdasarkan suku, agama, fisik, kedudukan sosial dan sebagainya. Fenomena yang dapat berkembang tersebut dapat meningkatkan arus disintegrasi bangsa, ketidak-adilan, dan ketidak-beradaban. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi aktualisasi nilai Pancasila sila kemanusiaan yang adil dan beradab dalam tradisi Senguyun yang dilakukan oleh masyarakat Dayak. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yang bermaksud untuk memahami dan mendeskripsikan apa yang dialami oleh subjek penelitian secara holistik. Data berasal dari data primer dan sekunder yang diperoleh dari observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menemukan bahwa nilai sila kemanusiaan yang adil dan beradab yang teraktualisasi dalam tradisi Senguyun yaitu (1) menjunjung persamaan derajat dan martabat, serta hak dan kewajiban masyarakat, (2) cinta pada sesama dalam rangka mewujudkan kehidupan rukun dan sejahtera, (3) mengutamakan kepentingan umum dari pada kepentingan pribadi, (4) Partisipasi dan kontribusi warga secara maksimal, (5) menghormati dan menghargai kesepakatan bersama, (6) membantu anggota masyarakat yang mengalami musibah/kesusahan, dan (7) terbuka bekerja sama tanpa membeda-bedakan latar belakang.
Eksistensi Manajemen Pendidikan di Madrasah sebagai Pembentukan Karakter Muhanna, Hafiz Attha; Mulyadi, Budi; Khairunnisa, Khairunnisa; Wicun, Dina
TSAQOFAH Vol 2 No 2 (2022): MARET
Publisher : Lembaga Yasin AlSys

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (356.557 KB) | DOI: 10.58578/tsaqofah.v2i2.323

Abstract

The purpose of this paper is to clarify the main problems that exist in Madrasa as follows. Obstacles to quality improvement. The result is Madrasa As an educational institution facing a dilemma. As an educational institution Madrasa, especially The era of local autonomy. In today's era of autonomy, it is one of the concepts that can: School-based management is used to improve the quality of education (SBM). This paper was published while Madrasa was sponsored. Ministry of Religion, the concept of school-based management (SBM) Adopted based on suitability as a strategy that Madrasa deals with Madrasa problem. Applying madrassa-based management It is intended to improve the quality of madrassa as an Islamic system.
PELATIHAN PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN BAGI PELAKU UMKM DI DESA GUNUNG SARI KECAMATAN TANJUNG SELOR Mulyadi, Budi
JOURNAL OF SOCIETY SERVICE Vol. 1 No. 1 (2022): Jurnal Inovasi Pengabdian Masyarakat
Publisher : Fakultas Ekonomi Universitas Kaltara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Khalayak sasaran kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah para pelaku UMKM yang ada di Desa Gunung Sari. Permasalahan utama yang dihadapi oleh para pelaku UMKM ini adalah pernah melakukan pencatatan transaksi keuangan secara sederhana dan kronologis sehingga tidak dapat diketahui kondisi keuangan dan perkembangan usaha yang dilakukan. Oleh karena itu tujuan dilakukannya kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah memberikan pengetahuan dan pemahaman dan juga pelatihan tentang pentingnya pencatatan transaksi yang terjadi pada UMKM. Kegiatan ini menggunakan metode penyuluhan dan juga pelatihan contoh transaksi usaha secara sederhana. Dengan kegiatan ini, diharapkan dapat meningkatkan pemahaman, pengetahuan dan keterampilan di bidang pembukuan sederhana pada para pelaku UMKM.
PENGENALAN BUDAYA POPULER JEPANG DI SMU NEGERI 4 SEMARANG Hastuti, Nur; Mulyadi, Budi
Harmoni: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 7, No 2 (2023): HARMONI
Publisher : Departemen Linguistik, Fakultas Ilmu Budaya Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/hm.7.2.72-76

Abstract

ABSTRACTThis research is about Japanese popular culture. The purpose of this research is to examine what types of Japanese popular culture are and how the history and other features of popular culture are described. This research uses lecture media.  The method used is descriptive analysis. The data source in this research is Japanese popular culture. The data is then analyzed and interpreted, after which the data is presented in the form of a description and then concluded.Keywords: popular culture, anime, cosplay 
Efektifitas Pencatatan Perkawinan pada KUA Kecamatan Tanjung Palas Tengah Kabupaten Bulungan Mulyadi, Budi; Nasroan, Jimmy; Ashari. R, M. Ibnu
PREDIKSI : Jurnal Administrasi dan Kebijakan Vol 21, No 3 (2022)
Publisher : Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31293/pd.v21i3.6688

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah: (1) untuk menganalisis proses pencatatan perkawinan yang dilaksanakan pada KUA Kecamatan Tanjung Palas Tengah Kabupaten Bulungan, (2) untuk menganalisis faktor yang mendukung dan menghambat efektifitas pencatatan perkawinan yang dilaksanakan pada KUA Kecamatan Tanjung Palas Tengah Kabupaten Bulungan, dan (3) untuk menganalisis upaya yang dilakukan untuk mengatasi faktor penghambat efektifitas pencatatan perkawinan yang dilaksanakan pada KUA Kecamatan Tanjung Palas Tengah Kabupaten Bulungan. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Penelitian ini dilaksanakan di KUA Kecamatan Tanjung Palas Tengah Kabupaten Bulungan. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara. Pengolahan data dilakukan dengan analisis kualitatif melalui tahap reduksi data, penyajian data, dan verifikasi data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses pencatatan perkawinan pada KUA Kecamatan Tanjung Palas Tengah Kabupaten Bulungan sudah berjalan cukup efektif. Efektifitas pencatatan perkawinan sudah meningkat apabila dibandingkan dengan masa sebelumnya. Kesadaran masyarakat memiliki pengaruh yang sangat besar. Masyarakat yang sudah menyadari perlunya pencatatan pernikahan akan meningkatkan efektifitas pencatatan perkawinan.
SOSIALISASI PENDIDIKAN POLITIK DALAM RANGKA MENINGKATKAN PARTISIPASI DAN PERAN AKTIF MASYARAKAT GUNA MEWUJUDKAN PILKADA SERENTAK 2024 DI KECAMATAN SEKATAK KABUPATEN BULUNGAN Iskandar, Iskandar; Nasroen, Jimmy; Masruri, Masruri; Feber, Wempi; Syaini, Syaini; Mulyadi, Budi; Sudirman, Irsyad
E-Amal: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4 No 2: Mei-Agustus 2024
Publisher : LP2M STP Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47492/eamal.v4i2.3417

Abstract

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilaksanakan oleh dosen Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Universitas Kaltara dengan Tema Sosialisasi Pendidikan Politik Dalam Rangka Meningkatkan Partisipasi Dan Peran Aktif Masyarakat Guna Mewujudkan Pilkada serentak 2024 di Kecamatan Sekatak Kabupaten Bulungan dengan metode kegiatan ceramah/diskusi interaktif melalui pemberian materi oleh narasumber diantaranya Kesbangpol sebagai pembuka acara, pemateri dari KPU dan Bawaslu Kabupaten Bulungan, team dari dosen Fisip Unikaltar serta Bapak Camat Kecamatan Sekatak Kabupaten Bulungan. Adapun tujuan kegiatan ini untuk meningkatkan partisipasi politik masyarakat pada pesta demokrasi yang akan digelar tahun 2024 mendatang khsusunya pada pemilihan kepala daerah, juga untuk menguatkan karakter dan kemandirian masyarakat dalam kehidupan bernegara dan berbangsa. Sosialisasi pendidikan politik melalui pembahasan atau materi, seperti tahapan pemilihan umum, hoaks politik, isu SARA, politik uang, pengawasan pemilu, fenomena post-truth dalam politik hingga potensi generasi milenial/pemula dalam dunia politik dan urgensi partisipasi pemilih. Melalui sosialisasi pendidikan politik ini bisa menjadi media untuk memberikan pemahaman akan hak dan kewajiban masyarakat dalam proses pembangunan serta memberikan pandangan mendalam terhadap pentingnya partisipasi politik masayarakt. Adapun saran dari kegiatan sosialisasi pendidikan politik dalam rangka meningkatkan partisipasi dan peran aktif masyarakat guna mewujudkan Pilkada serentak 2024 di Kecamatan Sekatak ini diharapkan kepada pemerintah setempat kecamatan/kabupaten untuk menindaklanjuti terkait dengan pendidikan politik bagi seluruh lapisan masyarakat di sejumlah desa yang ada di Kecamatan Sekatak Kabupaten Bulungan sebanyak 21 desa, berdasarkan hasil rekapitulasi pemilih pemilu legislatif 2024 tingkat golput cukup berimbang dengan jumlah pemilih menyalurkan suaranya di TPS
ETIKA BERKOMUNIKASI BAGI PENGEMUDI BECAK SEBAGAI PELAKU PARIWISATA DI YOGYAKARTA Sudarsih, Sri; Widisuseno, Iriyanto; Wiyatasari, Reny; Mulyadi, Budi; Rahmah, Yuliani
Harmoni: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1, No 1 (2017)
Publisher : Departemen Linguistik, Fakultas Ilmu Budaya Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (82.388 KB) | DOI: 10.14710/nmjn.v%vi%i.17205

Abstract

Yogyakarta merupakan kota pariwisata dengan kekayaan budayanya. Pariwisata dikembangkan secara meneyeluruh dengan berbasis pada budaya. Artinya pengembangan pariwisata yang tetap didasarkan pada nilai-nilai budaya Yogyakarta. Becak sebagai alat transportasi tradisional merupakan salah satu icon pariwisata di Yogyakarta. Desain becak dengan pengemudinya turut serta menentukan perkembangan pariwisata di Yogyakarta. Salah satu hal terpenting adalah etika berkomunikasi dengan para wisatawan baik domestik maupun mancanegara. Etika komunikasi harus dikedepankan karena menentukan makna pariwisata secara keseluruhan. Komunikasi yang mengedepankan etika akan menciptakan suasana yang aman, nyaman, dan damai sehingga para wisatawan merasa ingin berlama-lama berwisata di Yogyakarta. Harapan ke depannya adalah wisatawan yang datang ke Yogyakarta akan meningkat dari tahun ke tahun.Kata kunci : etika, komukasi, pengemudi becak, icon pariwisata, budaya, pariwisataYogyakarta is a tourism city with riches culture.Tourism developed thoroughly withbased on culture.It means the development of tourism continue to be based on culture value ofYogyakarta.Pedicabs as a traditional transportation is one of tourism icon in Yogyakarta.Design of pedicabs with the driver also as well as to determine improving tourism inYogyakarta. One of the things it is all about ethics communicate with tourists both domestic andforeign.Ethics communication should be put forward because determine the meaning oftourism as a whole. Communication that puts forward standard ethics going to create a moodthat safe comfortable and peaceful so that the tourists felt like linger traveled in Yogyakarta.Hope in the future is tourists who come to Yogyakarta will increase from year to year.Keywords : Ethics, communication, the pedicab driver, a tourism icon, culture, tourism
PELATIHAN CHANOYU UPACARA MINUM TEH JEPANG UNTUK MENGGALI NILAI-NILAI BUDAYA SERTA MANFAAT YANG TERKANDUNG DI DALAMNYA Rahmah, Yuliani; Widisuseno, Iriyanto; Wiyatasary, Reny; Mulyadi, Budi
Harmoni: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1, No 1 (2017)
Publisher : Departemen Linguistik, Fakultas Ilmu Budaya Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (224.931 KB) | DOI: 10.14710/hm.1.1.%p

Abstract

Chanoyu is one of the most famous Japanese culture. Chanoyu is a traditional Japanese tea ceremony to honor the guests. This tea ceremony began in Japan in the Edo period. The most of  Japanese learners knew that Chanoyu was just a tea ceremony which held to honor guests. They do not know about the culture values as well as the benefits and purposes of that tea ceremony.To know the cultural values, benefits and objectives of chanoyu ceremony, on October 14, 2017  Japanese Language Diploma Faculty of Humanities of Diponegoro University held a Community Service activity by inviting expert from The Japan Foundatioan Jakarta to practice and explain about the Chanoyu.The purpose of the Community Service devotion with the theme of chanoyu is that the Japanese language learners and the general public know more about the cultural values, benefits and objectives of the chanoyu ceremony.The result of this activity attains the knowledge of chanoyu which is not understood by Japanese language learners but by the public who interest of Japanese culture in general. With the knowledge of Chanoyu,we can understand about the philosophy in a cultural activity and the cultural values .