Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search

PKM INDUSTRI RUMAHAN PEMBERDAYAAN EKONOMI PEREMPUAN KOTA BITUNG Quido Kainde
ABDIMAS: JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Vol 12, No 3 (2019): DESEMBER 2019
Publisher : LPPM UNIMA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (935.5 KB) | DOI: 10.36412/abdimas.v12i3.1069

Abstract

Kota Bitung adalah salah satu kota di provinsi Sulawesi Utara. Kota ini memiliki perkembangan yang cepat karena terdapat pelabuhan laut yang mendorong percepatan pembangunan. Kota Bitung terletak di timur laut Tanah Minahasa. Wilayah Kota Bitung terdiri dari wilayah daratan yang berada di kaki gunung Dua Saudara dan sebuah pulau yang bernama Lembeh. Banyak penduduk Kota Bitung yang berasal dari suku Sangir, sehingga kebudayaan yang ada di Bitung tidak terlepas dari kebudayaan yang ada di wilayah Nusa Utara tersebut. Kota Bitung merupakan kota industri, khususnya industri perikanan.(Wikipedia). Berdasarkan kesepakatan dengan Mitra yaitu Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kota Bitung, persoalan yang akan coba diselesaikan adalah peningkatan daya ekonomi perempuan / ibu-ibu rumah tangga pelaku industry rumahan, kurangnya pengetahuan teknologi yang bisa dijadikan alat untuk media promosi produk industry rumahan dan kurangnya penerapan media ICT untuk menaikkan income produk industry rumahan. Beberapa solusi yang ditawarkan dalam menyelesaikan permasalahan yang dihadapi oleh mitra antara lain: pemberian pelatihan ICT swakelola industry rumahan bagi perempuan / ibu-ibu rumah tangga pelaku industry rumahan, pemberian buku panduan pelatihan pemanfaatan ICT untuk industry rumahan. Luaran yang akan dihasilkan dari masing-masing solusi atas permasalahan yang dihadapi mitra ada 2 luaran yaitu Jasa dan Produk Buku Panduan. Hasil artikel dari pelaksanaan program PKM ini akan dipublikasikan dalam jurnal nasional / internasional yang terindeks.
Sistem Lapor Dini Bencana Kebakaran Berbasis Mobile di Kota Bitung Abdul Fajar Duke; Made Krisnanda; Quido C. Kainde
JOINTER : Journal of Informatics Engineering Vol 1 No 01 (2020): JOINTER : Journal of Informatics Engineering
Publisher : Program Studi Teknik Informatika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstract—Fire is one of the disasters that comes difficult to predict, aside from being unwanted by the community, it is also often difficult to control if the fire already becomes large. As for the obstacles that often occur, firefighters are late getting fire reports and also difficulty in finding the location of fires due to lack of information. system development is done by the writer in this study using the Waterfall model (Presmann, 2010). system modeling is documented using DFD (Data Flow Diagrams). The results of this study are a mobile-based early fire disaster detection system with several features to overcome community problems in reporting a fire disaster and help firefighters to get an accurate location and the fastest route to the fire location.
Sistem Informasi Penjualan Badan Usaha Milik Desa Tulap Berbasis Web Menggunakan Framework Laravel Refandi Andika Runtu; Gladly Caren Rorimpandey; Quido Conferti Kainde; Mohamad Ramdhan Arif Kaluku
JOINTER : Journal of Informatics Engineering Vol 2 No 02 (2021): JOINTER : Journal of Informatics Engineering
Publisher : Program Studi Teknik Informatika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53682/jointer.v2i02.31

Abstract

Tulap Village is one of the villages in Minahasa that has a Village-Owned Enterprise (BUMDES). In marketing activities, the products sold are still only offered to families, local communities, and tourist attractions in Tulap Village. Marketing outside the village must be carried out in cities such as Manado and Bumdes is looking for a place to sell these products. The rental service for goods is still limited to the surrounding community because information about the business is not yet available. The system development carried out in this study uses the Waterfall model (Pressman, 2010). System modeling is documented using Data Flow Diagrams (DFD). The result of this research is a sales information system that can help customers see the products being sold or the goods rented by BUMDes Tulap. Testing this system using the blackbox and whitebox testing method.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION TERHADAP HASIL BELAJAR KOMPUTER DAN JARINGAN DASAR SISWA X TKJ SMK NEGERI 2 BITUNG Elysabeth S. Laoh; Quido C. Kainde; V. R. Palilingan
Ismart Edu: Jurnal Pendidikan Teknologi Informasi Vol. 1 No. 02 (2020): Desember
Publisher : Program Studi Pendidikan Teknologi Informasi dan Komunikasi, Universitas Negeri Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (185.723 KB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh hasil belajar siswa menggunakan model pembelajaran Kooperatif Tipe Team Assisted Individualization yang dibandingan dengan model pembelajaran Kooperatif Tipe Think Pair Share pada mata pelajaran Komputer dan Jaringan Dasar. Jenis penelitian ini adalah Quasi Experimental. Rancangan penelitian adalah Pretest-Posttest Only Control Design Populasi adalah seluruh siswa kelas X TKJ SMK NEGERI 2 BITUNG yang berjumlah 95 siswa dan teknik pengambilan sampel dengan cara simple random sampling, sampel yang diambil berjumlah 62 siswa yang terdiri dari 2 kelas, masing-masing terdiri dari 31 siswa. Data diambil dan dikumpulkan dari tes akhir sesudah diterapkan pembelajaran menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Team Assisted Individualization, Berdasarkan uji normalitas data menggunakan uji Chi Kuadrat, ternyata kedua kelas terdistribusi normal. Berdasarkan uji homogenitas data dengan menggunakan uji F, dan diperoleh Fhitung lebih kecil dari Ftabel. Dimana harga Fhitung = 1,16 dan Ftabel = 4,17. Maka varians (ragam) dari kedua kelas dapat dianggap sama atau homogen. Kemudian pengujian hipotesis dalam penelitian ini dapat diterima karena nilai thitung 2,68> ttabel, 2,00, maka H1 diterima dan H0 ditolak. Artinya terdapat perbedaan yang signifikan antara hasil belajar siswa yang diajarkan dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Team Assisted Individualization dan hasil belajar siswa yang diajarkan dengan kooperatif tipe Think Pair Share.
Aplikasi Teknologi Pendingin dan Penerang Berenergi Solar Cell untuk Meningkatkan Produktivitas Nelayan Tradisional Pulau-Pulau Kecil di Kabupaten Kepulauan Talaud Armstrong F. Sompotan; Janne D. Ticoh; Revolson A. Mege; Stralen Pratasik; Quido C. Kainde; Walter Balansa
Jurnal Aplikasi dan Inovasi Iptek Vol 4 No 1 (2022): Jurnal Aplikasi dan Inovasi Iptek No. 4 Vol. 1 Oktober, 2022
Publisher : Denpasar Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52232/jasintek.v4i1.84

Abstract

Suatu kegiatan pengabdian kepada masyarakat melalui skema Program Kemitraan Masyarakat (PKM) telah dilaksanakan dalam upaya mengatasi masalah utama dan klasik dihadapi mitra yaitu ikan hasil tangkapan mudah mengalami kerusakan dan tidak segar lagi dipasarkan akibat proses pengawetan konvensional yang hanya menggunakan pendingin dari Es ditempatkan dalam box stirofoam dan tidak bertahan lama sudah mencair. Demikian halnya ketika melaut pada malam hari untuk penerangan menggunakan mesin diesel maupun lantera, terkadang terkendala pada bahan bakar minyak yang tidak tersedia, dan jika tersedia dengan harga yang mahal menyebabkan biaya operasional meningkat dan tidak jarang merugi ketika hasil tangkapan hanya sedikit. Melalui kegiatan PKM telah diaplikasi teknologi pendingin dan lampu untuk penerangan perahu dan lampu celup untuk menarik ikan yang bersumber energi solar cell dirancang dalam perahu nelayan. Metode pendekatan yang diterapkan yaitu kombinasi metode pembelajaran orang dewasa (Andragogik) dengan pendekatan ceramah, diskusi, pelatihan dan pendampingan tim dosen. Hasil kegiatan yang dicapai: (1) telah terfasilitasi pemasangan satu unit pendingin di atas perahu motor mitra berenergi solar cell, (2) terfasilitasi pemasangan instalasi dan lampu untu penerangan dan lampu celup untuk menarik ikan pada perahu mitra bersumber energy dari solar cell; (3) Meningkatnya pengetahuan dan keterampilan mitra dalam penggunaan pendingin dan lampu penerang dan lampu celup berenergi solar cell
Aplikasi Pelayanan dan Informasi Mengenai Bahan Pangan Di Dinas Ketahanan Pangan Kab. Minahasa Ignatius Gerry Toiyo; Quido Kainde
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 1 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Teknologi terus mengalami perkembangan dan pertumbuhan yang sangat cepat seiring berjalannya waktu. Setiap hari, sistem teknologi mengalami pembaharuan untuk meningkatkan kinerja dan fungsionalitasnya. Manusia perlu bersiap menghadapi perubahan ini dan menyadari bahwa teknologi telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari. Pentingnya teknologi digital semakin terasa dalam interaksi sosial manusia. Media sosial, sebagai salah satu indikator kemajuan teknologi, mempermudah pelaksanaan berbagai aktivitas manusia. Namun, di tengah kemajuan ini, beberapa lembaga masih menghadapi kendala terkait pengelolaan data, seperti Sekretariat Dinas Ketahanan dan Pangan. Saat ini, media penyampaian informasi di Sekretariat Dinas Ketahanan dan Pangan masih bersifat manual dan hanya dapat diakses melalui perangkat keras di Kantor Dinas Pangan. Hal ini tidak efektif dan kurang fleksibel ketika diperlukan akses data secara mendadak. Dalam situasi ini, perlu adanya solusi yang memadai untuk mengatasi permasalahan tersebut. Oleh karena itu, hadirnya aplikasi arsip, sebagaimana dijelaskan dalam "APLIKASI PELAYANAN DAN INFORMASI MENGENAI BAHAN PANGAN DI DINAS KETAHANAN PANGAN KAB. MINAHASA," diharapkan dapat memberikan solusi yang efisien. Aplikasi ini dirancang untuk memudahkan Kantor Dinas Ketahanan Pangan dalam mengakses data dan arsip yang diperlukan untuk keperluan Dinas tersebut. Dengan implementasi aplikasi ini, Kepala Dinas dan Sekretariat dapat dengan mudah mengelola dan mengakses data yang diperlukan tanpa terkendala oleh batasan perangkat keras atau harus kembali ke kantor untuk melihat data tertentu. Oleh karena itu, aplikasi ini diharapkan menjadi alat yang tidak hanya mempermudah tetapi juga mendukung kegiatan sehari-hari di Kantor Dinas Ketahanan Pangan.
Android-Based Practical Applications in Educational Evaluation Kainde, Quido Conferti; Tambingon, Henny Nikolin; Rawis, Joulanda A. M.; Mangantes, Meisie Lenny
International Journal of Information Technology and Education Vol. 2 No. 1 (2022): December 2022
Publisher : JR Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62711/ijite.v2i1.94

Abstract

The purpose of the researchers in making this literature review is to obtain information related to the use of android-based practical applications in educational evaluation so that they can be implemented at Manado State University. The method in making this study uses a systematic literature review approach which requires researchers to use scientific-based findings literature. Based on the studies that have been carried out by the researcher, some information is obtained regarding the use of practical android-based applications that are suitable for use in educational evaluations, including (1) the Quizzme application for evaluating android-based student learning at the junior high school level, (2) the Application for Assessment of Productive Subject Practices for Vocational High School Students Android-based at SMK 45 Wonosari, (3) Android-based sign language learning and evaluation. These three studies are suitable to be applied in educational evaluation at Manado State University to replace PBT which is not effective for use today
IMPLEMENTASI FUZZY LOGIC UNTUK PENGATURAN KELEMBAPAN TANAH PADA TANAMAN SAWI BERBASIS INTERNET OF THINGS (IOT) Pagala, J. Rifaldo; Santa, Kristofel; Kainde, Quido C.
Journal of Innovation And Future Technology (IFTECH) Vol 6 No 2 (2024): Vol 6 No 2 (August 2024): Journal of Innovation and Future Technology (IFTECH)
Publisher : LPPM Unbaja

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47080/iftech.v6i2.3307

Abstract

The soil moisture regulation system in mustard plants is an important part of ensuring optimal plant growth. In this study, we tested a soil moisture regulation system using fuzzy logic over a 7-day period. The test was carried out by watering in the morning and evening, according to the needs of mustard plants which require soil moisture to be maintained in the range of 50-70%. Soil moisture data was taken at 6:00 am and 4:30 pm using a soil moisture sensor. Tests were also conducted using Blynk software to visually monitor soil moisture. The test results show that the system is able to adjust the watering duration based on the measured soil moisture, in accordance with the rules set in fuzzy logic. Although there are variations in soil moisture every day, the system can still function well in maintaining soil moisture in the desired range
DEVELOPMENT OF A WEB-BASED TONSEA LANGUAGE CORPUS USING THE EVOLUTIONARY PROTOTYPING METHOD Conggresco, Sherly; Rantung, Vivi P.; Kainde, Quido C.
Jurnal Teknik Informatika (Jutif) Vol. 5 No. 4 (2024): JUTIF Volume 5, Number 4, August 2024 - SENIKO
Publisher : Informatika, Universitas Jenderal Soedirman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52436/1.jutif.2024.5.4.2201

Abstract

Without realising it, when humans increasingly follow technological advances and are only concerned with the demands of the times where technology can coexist with humans, humans sometimes forget to preserve their culture, one of which is local language. One of them is Tonsea language. Tonsea language is a regional language originating from North Sulawesi. The purpose of this study is to research material for Tonsea language corpus linguistics in the preparation of dictionaries and add Tonsea language resources to preserve the Tonsea language by developing a website to analyse the Tonsea language corpus. Corpus analysis can also be used to research or study variations in the use of the Tonsea language because the corpus can help linguists and lexicographers in the preparation of dictionaries in working on dictionary microstructures which include lemmas/sublemmas, word classes, definitions and writing. As a result, there are six key concepts of corpus analysis techniques, namely tokens, word frequency, concordance, collocation, ngrams, and word lists. In the Token feature, the Token can be used by pekamus to create a dictionary and linguists can also analyse the Tonsea language on Ankorsea and for the Concordance, Collocation and Ngram features users can search for keywords to find out the meaning of the use of a language. This research uses the Evolutionary Prototyping method.
APPLICATION OF MULTI-TASK CASCADED CONVOLUTIONAL NEURAL NETWORK ALGORITHM IN SCHOOL SUPERVISOR ATTENDANCE SYSTEMS IN THE FIELD OF COMPUTER VISION Rorimpandey, Gladly C.; Intan, Sondakh Agnes; Kainde, Quido C.
Jurnal Teknik Informatika (Jutif) Vol. 5 No. 4 (2024): JUTIF Volume 5, Number 4, August 2024 - SENIKO
Publisher : Informatika, Universitas Jenderal Soedirman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52436/1.jutif.2024.5.4.2218

Abstract

The attendance system used by the Education Department can be said to be still manual. Where they use the Timestamp application to take photos. Where the application only takes faces without detecting the face. Therefore, researchers created a face detection presence system by applying the Multi-Task Cascaded Convolutional Neural Network algorithm using the face-api.min.js library for the face detection process. The aim of this research is to make it easier for school supervisors to manage attendance, so they can provide accurate information. Then, based on the research results, a face detection and location detection system for school supervisors was successfully developed using the Multi-Task Cascaded Convolutional Neural Network (MTCNN) algorithm. From the results of tests carried out using a dataset of 140 images from 28 people with different photos taken (face view, top view, bottom view, left side view, right side view). Test results on the facial presence detection system using the MTCNN (Multi-Task Cascaded Convolutional Neural Network) algorithm succeeded in detecting faces by 100%.