Claim Missing Document
Check
Articles

Found 35 Documents
Search

Perspektif Budaya Bersalin di Boti Kabupaten Timor Tengah Selatan Mareta Bakale Bakoil; Veki Edizon Tuhana
Jurnal Penelitian Kesehatan SUARA FORIKES Vol 12, No 3 (2021): Juli 2021
Publisher : FORIKES

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33846/sf.v12i3.1355

Abstract

Most deliveries in Timor Tengah Selatan Regency are still assisted by traditional birth attendants. The purpose of this study was to determine the perspective of maternity culture in Boti, Timor Tengah Selatan Regency. This type of research was phenomenology. Research informants were tribal chiefs, midwives and mothers who gave birth. Data were collected through in-depth interviews and then continued with thematic analysis. The results showed that when the mother was about to give birth, her family immediately called a traditional birth attendant because of the trust factor. Traditional birth attendants provide support and motivation to mothers during the delivery process. The position of the mother during childbirth is sitting on a stone that has been prepared by her husband, the umbilical cord is cut using bamboo, with a distance of three fingers. Furthermore, it was concluded that the Boti community had hereditary beliefs and cultures related to childbirth, namely giving birth at home, assisted by traditional birth attendants. Keywords: childbirth; culture; perspective ABSTRAK Sebagian besar persalinan di Kabupaten Timor Tengah Selatan masih ditolong oleh dukun bayi. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui perspektif budaya bersalin di Boti Kabupaten Timor Tengah Selatan. Jenis penelitian ini adalah fenomenologi. Informan penelitian adalah kepala suku, bidan dan ibu bersalin. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam lalu dilanjutkan dengan analisis tematik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ketika ibu akan melahirkan, keluarganya segera memanggil dukun bayi karena faktor kepercayaan. Dukun bayi memberikan dukungan dan motivasi kepada ibu selama proses persalinan. Posisi ibu saat melahirkan yaitu duduk di atas batu yang telah disiapkan oleh suaminya, tali pusar dipotong menggunakan bambu, dengan jarak ruas tiga jari. Selanjutnya disimpulkan bahwa masyarakat Boti memiliki kepercayaan dan budaya turun-temurun yang berhubungan dengan persalinan yaitu melahirkan di rumah, ditolong dukun. Keywords: persalinan; budaya; perspektif
Utilization of The Place of Delivery Based on Childbirth Assurance and Community Habits Mareta Bakale Bakoil; Heru Santoso Wahito Nugroho; Veki Edizon Tuhana
Health Notions Vol 3, No 6 (2019): June
Publisher : Humanistic Network for Science and Technology (HNST)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33846/hn30603

Abstract

Background: Phenomenon in Indonesia is still many mothers gave birth are not using health facilities and helped by traditional birth attendants (TBA), which can have an impact on high maternal mortality. South Central Timor Districts is one of regencies in East Nusa Tenggara Province with the highest maternal mortality rate is 290/100,000 live births. Methods: The type of this research was observational analytic with cross sectional design. The sample zize was 95 respondents, selected using systematic random sampling. The categorical data were analyzed using descriptive statistics in the form of frequency and percentage, then analyzed using Chi-square test and logistic regression test. Results: The p-value of childbirth assurance was 0.003 (OR 0.098, 95% CI: 0.019 to 0.509), the p-value of the distance of residence was 0.498 (OR 1.822 95% CI 0.428 to 7.761), p-value of the travel time was 0.710 (OR 1.292 95% CI 0.299 to 5.583), the p-value of customs of the people in choosing the place of labor was 0.010 (13.833 OR 95% CI 2.282 to 83.861). The result of logistic regression test showed that childbirth assurance and customs of the people in choosing where labor was the strongest determinant to use birth place. Conclusion: Childbirth assurance and community habits in choosing the place of delivery had a significant correlation with the use of delivery place. While the distance of residence and travel time are not significant to the use of delivery place. Keywords: place of delivery; childbirth assurance; community habits
KOMUNIKASI KORPORASI DALAM KAMPANYE DIGITAL PROGRAM QRIS LEMBAGA BANK INDONESIA NTT Hermina Surya; Petrus Ana Andung; Veki Edizon Tuhana
Jurnal Digital Media dan Relationship Vol 3 No 2 (2021): Jurnal Digital Media & Relationship
Publisher : LPPM Universitas ARS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Untuk mewujudkan Indonesia sebagai Largest Digital Economy dengan besarnya potensi pertumbuhan ekonomi di Indonesia, Bank Indonesia Kantor Perwakilan Nusa Tenggara Timur sebagai bagian dari Bank Sentral ikut mendorong perkembangan ekonomi digital ini dengan mengeluarkan suatu kebijakan mengenai sistem pembayaran menggunakan Quick Response (QR) Code yang selanjutnya disebut Quick Respon Indonesian Standard (QRIS).Dalam rangka menunjang pengoptimalisasian komunikasi lembaga, Bank Indonesia KPW NTT berupaya memanfaatkan ragam teknologi digital untuk memperkenalkan sistem pembayaran yang baru ini kepada masyarakat umum. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan perencanaan komunikasi korporasi lembaga Bank Indonesia KPW NTT melalui pemanfaatan media digital, serta bentuk-bentuk kampanye digital yang dilakukan oleh lembaga Bank Indonesia KPW NTTdalam memperkenalkan QRIS kepada masyarakat. Penelitian ini dikaji dengan menggunakan teori new media. Metode penelitian yang digunakan adalah studi kasus dengan teknik pengumpulan data berupa wawancara mendalam, observasi partisipatif dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa perencanaan komunikasi korporasi yang dilakukan oleh lembaga Bank Indonesia KPW NTT mencakupi beberapa tahap, yaitu analisis data yang berbasis future oriented, melakukan pemetaan stakeholders, perencanaan pesan kampanye dan perencanaan metode kampanyeevaluasi. Bentuk-bentuk kampanye digital yang dilakukan adalah melalui berbagai media, seperti website resmi Bank Indonesia, channel Youtube BI KPW NTT, media sosial BI KPW NTT dan GenBI NTT, kampanye melalui webinar QRIS, pembuatan video iklan QRIS, dan kampanye melalui ajang perlombaan pembuatan video QRIS secara digital.
Edukasi Manfaat Dukungan Suami Kepada Ibu Selama Persalinan Mareta Bakale Bakoil; Loriana Linda Manalor; Martina Fenanzia Diaz; Veki Edizon Tuhana
JURNAL KREATIVITAS PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (PKM) Volume 4 Nomor 4 Agustus 2021
Publisher : Universitas Malahayati Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jkpm.v4i4.3904

Abstract

ABSTRAK Dukungan suami selama kehamilan, persalinan dan persalinan diperlukan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 85,3% responden yang di dampingi selama proses persalinan mengalami proses persalinan yang lancar sehingga secara statistik disimpulkan bahwa ada hubungan antara pendampingan suami dengan kelancaran proses persalinan (Lailia dan Nisa,  2015). Sedangkan hasil penelitian Bakoil dan Diaz (2019) menunjukkan bahwa ada hubungan dukungan suami dalam persalinan terhadap lamanya proses persalinan di Kabupaten Timor Tengah Selatan tahun 2019. Tujuan yaitu untuk meningkatkan pengetahuan suami tentang dukungan kepada ibu selama persalinan. Kegiatan edukasi menggunakan materi penyuluhan, leaflet tentang suami siaga, kuesioner pre dan post test, diskusi dan tanya jawab. Kegiatan edukasi/penyuluhan kepada suami-suami sebanyak 15 orang. Sebelum penyuluhan peserta diberikan pre test dengan tujuan untuk mengetahui pengetahuan dan pemahaman tentang dukungan suami kepada ibu saat persalinan. Setelah pemberian edukasi/penyuluhan, dilanjutkan dengan proses tanya jawab dan post test. Peserta kegiatan sangat antusias dan terjadi peningkatan pengetahuan tentang manfaat dukungan suami selama persalinan. Kata Kunci :dukungan, suami, persalinan  ABSTRACT Husband's support during pregnancy, childbirth, and delivery is needed. The results showed that 85.3% of respondents who were assisted during the labor process experienced a smooth labor process so that it was statistically concluded that there was a relationship between husband's assistance and the smoothness of the delivery process (Lailia and Nisa, 2015). Meanwhile, the results of research by Bakoil and Diaz (2019) show that there is a relationship between a husband's support in childbirth and the length of the delivery process in the South Central Timor Regency in 2019. The objective is to increase the husband's knowledge of support to the mother during childbirth. Educational activities using counseling materials, leaflets about standby husbands, pre and post-test questionnaires, discussions, and questions and answers. Educational activities/outreach for husbands as many as 15 people. Prior to counseling, participants were given a pretest with the aim of knowing and understanding the husband's support for mothers during childbirth. After providing education/counseling, it is followed by a question and answer process and posttest. The activity participants were very enthusiastic and there was an increase in knowledge about the benefits of husband support during childbirth. Keywords: support, husband, childbirth
Pelayanan Kesehatan dan Gizi Bagi Ibu Anak di Posyandu Tunas Baru Mareta Bakale Bakoil; Ummi Kaltsum S Saleh; Maria Antoneta Batu Mali; Veki Edizon Tuhana
Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Vol 5, No 4 (2022): Volume 5 No 4 April 2022
Publisher : Universitas Malahayati Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jkpm.v5i4.4818

Abstract

ABSTRAK Kabupaten Kupang dengan jumlah penduduk 305.548 jiwa, pasangan usia subur (PUS) 46.404 pasangan. Cakupan pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan masih sangat rendah yaitu sebesar 50,79 % dengan jumlah ibu bersalin sebanyak 7746 orang.  Rendahnya cakupan pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan bisa mengakibatkan tingginya AKI dan AKB. Tujuan yaitu untuk melakukan pelayanan kebidanan dan gizi bagi ibu-anak di Desa Batakte Kecamatan Kupang Barat. Kegiatan meliputi penyuluhan/edukasi menggunakan materi penyuluhan, leaflet tentang ASI eksklusif, form survei, diskusi dan tanya jawab. Kegiatan edukasi/penyuluhan kepada ibu-ibu sebanyak 20 orang. Setelah penyuluhan peserta mengisi form survei dengan tujuan untuk mengetahui pengetahuan dan pemahaman tentang, kehamilan, persalinan, KB, Anemia, Tablet Tambah Darah, stunting, ASI Eksklusif dan perawatan bayi baru lahir. Kegiatan dilanjutkan dengan pemeriksaan kehamilan, pemberian tablet tambah darah, pelayanan kontrasepsi suntikan 3 bulanan. Peserta kegiatan sangat aktif, hasil survei pengetahuan tentang ibu nifas, dan bayi baru lahir rata-rata 78,2% termasuk kategori baik serta pengetahuan tetang kehamilan dan persalinan bayi rata-rata 94,2% termasuk kategori sangat baik.  Kata Kunci: kesehatan, gizi, ibu, anak  ABSTRACT Kupang Regency with a population of 305,548 people, couples of childbearing age 46,404 couples. Coverage of labor assistance by health workers is still very low at 50.79% with the number of mothers giving birth as many as 7746 people. The low coverage of labor assistance by health workers can result in high maternal mortality rate and infant mortality rate. The aim is to provide midwifery and nutrition services for mothers and children in Batakte Village, West Kupang District. Activities include counseling/education using extension materials, leaflets about exclusive breastfeeding, survey forms, discussions and questions and answers. There were 20 educational/counseling activities for mothers. After the counseling, the participants filled out the survey form with the aim of knowing and understanding about pregnancy, childbirth, family planning, anemia, ferrous sulfate, stunting, exclusive breastfeeding and newborn care. The activity continued with pregnancy check-ups, ferrous sulfate, and 3-month injection contraceptive services. The participants of the activity were very active, the results of the survey of knowledge about postpartum mothers and newborns were an average of 78.2% including the good category and knowledge about pregnancy and childbirth an average of 94.2% including the very good category. Keywords: health, nutrition, mother, child
Sosialisasi dan Pembentukkan Kelompok Suami Siaga Support bagi Ibu Mareta Bakale Bakoil; Barbara Sofia Bere Mau; Nursusilowaty Nursusilowaty; Veki Edizon Tuhana
Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Vol 6, No 1 (2023): Volume 6 No 1 Januari 2023
Publisher : Universitas Malahayati Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jkpm.v6i1.8166

Abstract

ABSTRAK Dukungan suami membuat ibu hamil selama kehamilan menjadi kurang stres dan 94,5% mengatakan bahwa dukungan suami memberikan rasa nyaman secara emosional kepada ibu. Selain itu dukungan suami berhubungan dengan pemanfaatan Rumah Tunggu Persalinan dan lamanya proses persalinan (Bakoil & Diaz, 2020; Bakoil et al., 2017) Tujuan yaitu untuk melakukan sosialisasi dan membentuk Kelompok Suami Siaga Support bagi Ibu. Metode dalam kegiatan sosialisasi yaitu ceramah, edukasi dan menjelaskan materi tentang pencegahan keterlambatan dalam pertolongan medis, perencanaan persalinan yang aman, dan dukungan suami. Sasaran adalah suami-suami sebanyak 20 orang. Sebelum sosialisasi peserta diberikan pretest dengan tujuan untuk mengetahui pengetahuan dan pemahaman tentang dukungan suami kepada ibu. Setelah sosialisasi, dilanjutkan dengan proses tanya jawab dan posttest. Peserta kegiatan sangat antusias dan terjadi peningkatan pengetahuan tentang manfaat dukungan suami selama persalinan. Kata Kunci: Sosialisasi, Pembentukkan, Suami Siaga, Support, Ibu ABSTRACT Husband's support makes pregnant women less stressed during pregnancy and 94.5% said that husband's support provides emotional comfort to the mother. In addition, husband's support is related to the use of the Delivery Waiting Home and the length of the delivery process (Bakoil & Diaz, 2020; Bakoil et al., 2017). The aim is to socialize and form a Husband Standby Support Group for Mothers. Methods in socialization activities are lectures, education and explaining material about preventing delays in medical assistance, planning for safe delivery, and husband's support. The target is husbands as many as 20 people. Prior to socialization, participants were given a pretest with the aim of knowing the knowledge and understanding of husband's support for mother. After socialization, it was followed by a question and answer process and posttest. The participants were very enthusiastic and there was an increase in knowledge about the benefits of husband's support during childbirth. Keywords: Socialization, Formation, Alert Husband, Support, Mother
Pemanfaatan Brosur Kreatif dalam Kegiatan Sosialisasi dan Promosi Institusi Pendidikan Mareta Bakale Bakoil; Veki Edizon Tuhana
Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Vol 6, No 3 (2023): Volume 6 No 3 Maret 2023
Publisher : Universitas Malahayati Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jkpm.v6i3.6781

Abstract

ABSTRAK Sosialisasi dan promosi bertujuan untuk memberikan informasi tentang pendidikan di Poltekkes Kemenkes Kupang mulai Diploma III sampai Sarjana Strata 1 dan Profesi, menarik minat dan animo masyarakat untuk mendaftar dan mengikuti pendidikan serta mendekatkan, memudahkan layanan pendidikan. Selama kegiatan promosi berlangsung, tim melakukan pemaparan dan penjelasan tentang profil Poltekkes Kemenkes Kupang. Proses kegiatan dimulai dengan ceramah, brainstorming, dan testimoni lulusan Poltekkes, serta evaluasi. Pada akhir kegiatan, tim menyediakan atau membagi semua materi, brosur serta link brosur dan link web Poltekkes kepada pihak sekolah maupun langsung kepada siswa-siswi. Kata Kunci: Brosur, Kreatif, Sosialisai, Promosi ABSTRACT The socialization and promotion  aim to provide information education at the Health Poltekkes, Kupang Ministry of Health, starting from Diploma III to Bachelor's Degrees and Professions, attracting public interest and interest to register and participate in education as well as bringing closer, easier education services. During the promotional activities, the team presented and explained the profile of the Poltekkes Kemenkes Kupang. The activity process begins with lectures, brainstorming, and testimonials from Poltekkes graduates, evaluations. At the end of the activity, the team provides or distributes all materials, brochures and brochure links and Poltekkes web links to the school or directly to students. Keywords: Brochure, Creative, Socialization, Promotion
Pola Komunikasi Organisasi Dalam Mempertahankan Solidaritas Anggota : (Studi Deskriptif Pada Organisasi Ikatan Mahasiswa Malaka Kupang) Angelina Femi Seran; Lukas Lebi Daga; Veki Edizon Tuhana
Deliberatio: Jurnal Mahasiswa Komunikasi Vol 2 No 1 (2022): April 2022
Publisher : Prodi Ilmu Komunikasi FISIP Undana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (220.681 KB)

Abstract

Ikatan Mahasiswa Malaka atau (IMMALA) Kupang dalam mempertahankan solidaritas anggota dalam menjalankan kegiatan atau program dalam organisasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan pola komunikasi organisasi Ikatan Mahasiswa Malaka Kupa ng dalam mempertahankan solidaritas anggota. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode studi deskriptif menggunakan teori pola komunikasi organisasi. Penelitian ini berfokus pada Pola komunikasi yang digunakan dalam jaringan komunikasi formal dan informal dalam mempertahankan solidaritas yang ada dalam organisasi IMMALA Kupang. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara mendalam dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa Organisasi IMMALA Kupang telah melakukan solidaritas dalam pola komunikasi yang dibuktikan sebagai berikut :Pola komunikasi kepada anggota di dalam organisasi IMMALA Kupang dilakukan pada saat penyampaian informasi dari ketua dan badan pengurus kepada anggota mengenai kegiatan yang akan dilaksanakan. Penyampaian disampaikan baik secara langsung dalam rapat, dari mulut ke mulut maupun melalui media WhatsApp. Pola komunikasi kepada atasan biasaya berupa informasi yang kurang jelas dan belum dipahami oleh anggota. Serta adanya masukan-masukan dari anggota mengenai hasil rapat yang telah dilaksanakan. Selain itu komunikasi horizontal dalam organisasi IMMALA kupang, dimana dalam komunikasi ini terjadi rapat atau diskusi antar sesama anggota, ataupun antar sesama badan pengurus harian mengenai kegiatan dalam organisasi IMMALA Kupang.Selain melakukan ketiga pola komunikasi di atas selalu dibarenngi dengan pendekatan komunikasi informal untuk saling mengisi seperti melakukan diskusi bersama antar sesama anggota organisasi atau antar sesama badan pengurus mengenai suatu hal. Dengan menggunakan pendekatan informal di dalam melakukan komunikasi formal maka dapat terciptanya solidaritas anggota organisasi IMMALA Kupang
Pola Komunikasi Organisasi Pimpinan dan Pegawai Diskominfotik Kabupaten TTU Virginia Mauk; Yeremia Dj. Manafe; Veki Edizon Tuhana; Emanuel Sowe Leuape
Deliberatio: Jurnal Mahasiswa Komunikasi Vol 2 No 1 (2022): April 2022
Publisher : Prodi Ilmu Komunikasi FISIP Undana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (170.344 KB)

Abstract

Pola komunikasi merupakan sistem penghubung antara anggota-anggota dalam kelompok organisasi menjadi satu kesatuan yang mampu membentuk pola interaksi dalam organisasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pola komunikasi pimpinan dan pegawai pada Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik (Diskominfotik) Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU). Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatatif dengan metode deskriptif kualitatif. Penelitian ini berfokus pada pimpinan dan pegawai yang bekerja pada Diskominfotik Kabupaten TTU sebagai subjek penelitian. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara mendalam dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pola komunikasi yang digunakan di Diskominfotik Kabupaten TTU yaitu Pola Roda, Pola Y, Pola Rantai dan Pola Semua Saluran. Komunikasi dari atas ke bawah terjadi misalnya dalam menetapkan jobs instruction, yaitu pelaksanaan perintah-perintah pekerjaan, memberi penjelasan tentang kebiasaan dan peraturan yang berlaku dalam Dinas Diskominfotik. Komunikasi dari bawah ke atas dapat berupa kritikan dan usulan dari berbagai bidang dan pegawai. Komunikasi horizontal, dapat pula terjadi dalam rapat kerja yang dilaksanakan.
Strategi Digital Marketing di Masa Pandemi Covid-19 : (Analisis Media Siber Pada Facebook Kharisma Home & Kitchen Kupang Periode Januari-Maret 2022) Emilia Frida Thua; Lukas Lebi Daga; Veki Edizon Tuhana
Deliberatio: Jurnal Mahasiswa Komunikasi Vol 2 No 2 (2022): Oktober 2022
Publisher : Prodi Ilmu Komunikasi FISIP Undana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (208.739 KB)

Abstract

Strategi digital marketing melalui media sosial seperti facebook menjadi fenomena yang banyak terjadi bagi pelaku usaha selama masa pandemi covid-19. Salah satu unit usaha di kota Kupang yaitu Kharisma home & kitchen telah menggunakan facebook sebagai media pemasaran yang dimulai pada tahun 2018 dan cukup mengalami keberhasilan terutama di masa pandemi covid-19. Hal ini yang menjadikan penulis ingin mengetahui bagaimana strategi digital marketing melalui facebook Kharisma home & kitchen di masa pandemi covid-19 serta untuk mengetahui level-level analisis media siber pada facebook Kharisma home & kitchen. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode analisis media siber (AMS), dengan menganalisis fenomena melalui level- level analisis media siber pada facebook Kharisma home & kitchen mulai dari ruang media, dokumen media, objek media dan pengalaman serta menggunakan teori konstruksi sosial teknologi dengan teknik pengumpulan data berupa observasi virtual, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitan menunjukan bahwa strategi digital marketing yang dilakukan melalui facebook Kharisma home & kitchen adalah dengan memanfaatkan secara baik fitur-fitur yang ada pada facebook. Facebook Kharisma home & kitchen juga sudah sesuai dengan analisis media siber yang terdiri dari: (1) Ruang media, yang berfokus pada prosedur pembuatan akun facebook Kharisma home & kitchen, prosedur mempublikasikan konten, aspek grafis dari tampilan media. (2) Dokumen media, yang berfokus pada konten pemasaran pada facebook Kharisma home & kitchen. (3) Objek media, yang berfokus pada interaksi yang terjadi di media siber (4) Pengalaman, yang berfokus pada motif dan manfaat kehadiran media. Dengan menerapkan strategi digital marketing melalui facebook Kharisma home & kitchen maka terjadinya peningkatan penjualan yang cukup baik di masa pandemi covid-19. Dalam melakukan pemasaran melalui media digital diharapkan agar Kharisma home & kitchen dapat menggunakan semua media sosial yang ada dengan lebih konsisten agar Kharisma home & kitchen bisa mendapatkan banyak konsumen, juga dapat menjangkau pangsa pasar yang lebih luas hingga mendapatkan keuntungan bagi Kharisma home & kitchen.