Articles
Penerapan Pemberian Olahan Jantung Pisang untuk Kelancaran Produksi ASI di PMB Siti Isti'anatul Amd., Keb.
Permatasari, Indah;
Qomar, Umi Laelatul
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 10th University Research Colloquium 2019: Bidang MIPA dan Kesehatan
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Presentase pemberian ASI eksklusif pada bayi 0-6 bulan di Kabupaten Kebumen menurut data terakhir pada tahun 2016 41,8%. Produksi ASI dipengaruhi oleh dua hormon yaitu prolaktin dan oksitosin. Masalah yang ditimbulkan dari ibu menyusui adalah tidak maksimalnya produksi ASI. Jumlah ASI sedikit bisa diatasi ibu dengan mengkonsumsi jantung pisang. Jantung pisang merupakan jenis tanaman yang mengandung laktagogum memiliki potensi dalam meningkatkan dan memperlancar produksi ASI. Tujuan penelitian ini adalah Pemberian olahan jantung pisang untuk kelancaran produksi ASI pada ibu nifas Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif melalui pendekatan studi kasus teknik pengumpulan data berupa observasi dan wawancara, kepustakaan dan dokumentasi. Partisipan pada asuhan ini adalah ibu nifas hari ke-5 Penerapan dilakukan selama 7 hari dari hari ke 5 sampai hari ke 11, dengan variasi makanan berupa nugget jantung pisang, lodeh jantung pisang dan tumis jantung pisang. Sebelum mengkonsumsi olahan jantung pisang didapatkan bahwa kelancaran produksi ASI kelima partisipan belum lancar. Namun setelah 7 hari mengkonsumsi olahan jantung pisang didapatkan hasil ada peningkatan kelancaran produksi ASI pada ibu nifas yang dilihat dari frekuensi BAK bayi, Karakteristik BAK bayi, Frekuensi BAB bayi, Karakteristik BAB bayi, lama bayi tidur setelah menyusu, frekuensi menyusu dalam sehari dan kenaikan BB bayi 160-190 gram.
Relasi Kuasa dalam Pengambilan Keputusan dengan Keputusan Penggunaan Kontrasepsi Dalam Rahim di Kecamatan Pejagoan Kabupaten Kebumen
Qomar, Umi Laelatul;
Hakimi, Mohammad;
Wahyuni, Budi
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 10th University Research Colloquium 2019: Bidang MIPA dan Kesehatan
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Pendahuluan: Pengambilan keputusan dalam keluarga tergantung dari dominasi atau keseimbangan kekuasaan di dalam keluarga tersebut. Banyak negara berkembang menganggap kedudukan perempuan lebih rendah. Hal ini membuat efek banyak wanita menyerahkan seluruh keputusan mengenai kesehatan reproduksinya pada pasangannya. Penggunaan AKDR di Kabupaten Kebumen masih rendah hanya 8%. Tujuan: tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui relasi kuasa dalam pengambilan keputusan dengan keputusan penggunaan kontrasepsi dalam rahim dari perspektif istri. Metode Penelitian: Penelitian ini merupakan jenis penelitian observasional dengan rancangan cross sectional dengan pendekatan mix methode. Populasi penelitian adalah seluruh pasangan usia subur di wilayah Kecamatan Pejagoan yang menggunakan kontrasepsi modern yang berjumlah 8001. Subjek penelitian sebanyak 158. Teknik pengambilan sampel penelitian kuantitatif menggunakan proportionate random sampling. Analisis data menggunakan analisis chi-square Hasil: Analisa bivariat menunjukkan hubungan antara variabel relasi kuasa dalam pengambilan keputusan dengan penggunaan AKDR (p<0,05). Kesimpulan: Terdapat hubungan antara relasi kuasa dalam pengambilan keputusan penggunaan kontrasepsi.
Peningkatan Pengetahuan Remaja tentang Kesehatan Reproduksi Melalui Peer Group Educator
Novyriana, Eka;
Qomar, Umi Laelatul
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 11th University Research Colloquium 2020: Bidang Pengabdian Masyarakat
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Masa remaja sebagai periode yang penting dimana pada fase ini terjadi perubahan fisik, psikis, dan social. Perubahan ini yang kemudian dapat memicu masalah-masalah yang berkaitan dengan perilaku seksual berisiko. Situasi kesehatan reproduksi remaja di Indonesia sangat mengkhawatirkan, hal tersebut dikarenakan minimnya pengetahuan tentang seksualitas dan kesehatan reproduksi serta kegiatan pelayanan kesehatan reproduksi remaja yang belum berjalan optimal. Peranan teman sebaya, guru, dan petugas kesehatan berpotensi untuk meningkatkan pengetahuan kesehatan reproduksi pada remaja. Karenanya dukungan dan optimalisasi peer educator harus terus dilaksanakan. Metode Pelaksanaan Pengabdian masyarakat meliputi Tahap pertama dilakukan pemilihan edukator kesehatan reproduksi berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan. Selanjutnya dilakukan pelatihan educator. Evaluasi pelatihan edukator dilakukan dengan membandingkan nilai pre test dan post test menggunakan kuesioner. Setiap satu educator akan mendampingi 10 siswa dalam kelasnya untuk berdiskusi terkait masalah kesehatan reproduksi dengan media ular tangga. Evaluasi terhadap peserta dilakukan dengan membandingkan nilai pre test dan post test menggunakan kuesioner Hasil pengetahuan educator sangat baik dengan nilai rata rata 95 dan penilaian obserasi educator menunjukkan bahwa 1 edukator menjalankan tugasnya dengan baik sekali sedang 3 edukator baik dan tidak ada yang cukup. Hal ini menunjukkan keberhasilan pelatihan educator. Pengetahuan remaja menunjukan jumlah nilai rata-rata sebelum dilakukan diskusi grup 6857.25 dan setelah dilakukan edukasi 83 dari rentang nilai 0-100 atau meningkat sebesar 25.75 point. Kesimpulan program Pengabdian masyarakat ini yaitu terbentuk edukator kesehatan reproduksi remaja sebanyak 4 orang. Edukator mampu memimpin diskusi dalam diskusi grup menggunakan media ular tangga yang kemudian dapat meningkatkan pengetahuan masing masing kelompok diskusinya terkait kesehatan reproduksi.
Pencegahan Komplikasi Persalinan melalui Pendampingan Gerakan Membaca Buku KIA Sehari Satu Lembar
Mutoharoh, Siti;
Qomar, Umi Laelatul;
Novyriana, Eka
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 11th University Research Colloquium 2020: Bidang MIPA dan Kesehatan
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Angka Kematian Ibu (AKI) merupakan salah satu indikator untuk melihat derajat kesehatan perempuan dan menjadi salah satu komponen indeks pembangunan. Angka Kematian di Indonesia pada tahun 2015 mencapai angka yang tinggi, yaitu 305 per 100.000 kelahiran hidup. Penyebab kematian ibu secara tidak langsung berupa keterlambatan, salah satunya adalah terlambat mengambil keputusan dan mengenali tanda bahaya. Buku KIA, adalah buku pegangan yang diberikan pada semua ibu hamil oleh pemerintah yang berisi semua informasi terkait kehamilan, persalinan, nifas, kb dan bayi serta balita. Tujuan pengabdian masyarakat ini adalah meningkatkan pengetahuan ibu tentang isi buku KIA meliputi kehamilan, persalinan, nifas, kb dan bayi serta balita melalui gerakan membaca buku KIA sehari satu lembar untuk mencegah terjadinya komplikasi pada persalinan. Metode kegiatan ini adalah melakukan pendampingan pada ibu hamil untuk membaca buku KIA secara keseluruhan yang dilakukan satu hari satu lembar. Ibu hamil sebanyak 30 orang dipantau kegiatannya melalui kelas ibu hamil dan group WA. Pengukuran pengetahuan dilakukan melalui pre dan post test. Gerakan pendampingan dilakukan secara bertahap pada saat kelas ibu hamil sebanyak 3 kali pertemuan. Setiap hari, ibu hamil dipantau melalui group WA untuk meminimalisir faktor lupa. Semua peserta sangat antusias dalam mengikuti kegiatan. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan ibu tentang isi buku KIA. Tingkat pengetahuan ibu hamil pada saat pre test mayoritas adalah cukup (60%), sedangkan pada saat post test mayoritas adalah baik (70%). Kesimpulan kegiatan ini pengabdian masyarakat melalui pendampingan gerakan membaca buku KIA sehari satu lembar dapat meningkatkan pengetahuan ibu hamil tentang isi buku KIA sehingga diharapkan dapat mencegah terjadinya komplikasi pada saat persalinan melalui pengambilan keputusan yang cepat dan tepat dan tepat.
PENERAPAN ABDOMINAL STRETCHING TERHADAP PENURUNAN NYERI DISMENOREA PRIMER PADA REMAJA PUTRI DI DESA JETIS KECAMATAN NUSAWUNGU KABUPATEN CILACAP
Na'mah, Lutfia Uli;
Sulistyaningsih, S;
Qomar, Umi Laelatul
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 13th University Research Colloquium 2021: Kesehatan dan MIPA
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Dismenorea adalah nyeri haid yang ditandai dengan nyeri sesaat sebelum atau saat haid. Nyeri ini berlangsung selama satu hingga beberapa hari saat haid. Angka kejadian dismenore di Indonesia adalah 54,89% dismenore primer dan 9,36% dismenore sekunder. Secara umum pengobatan dismenore dibagi menjadi dua kategori, yaitu pendekatan farmakologis dan non farmakologis. Pendekatan non farmakologis dapat dilakukan dengan melakukan peregangan perut. Tujuan pada penelitian ini adalah untuk mengetahui perubahan tingkat nyeri nyeri dismenore yang dialami remaja putri sebelum dan sesudah melakukan peregangan perut. Penelitian ini bersifat deskriptif kualitatif dengan studi kasus.
Application Of Audio Visual Method On The Use Of Long-Term Contraception In The Effort Of Adaptation To New Habits During Pandemic In Independent Midwifery Clinic Of Midwife Djumi Widarti, Sempor, Kebumen
Novitarini, Ois;
Qomar, Umi Laelatul
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 14th University Research Colloquium 2021: Bidang Kesehatan
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Latar Belakang: Adanya aturan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Indonesia pada masa COVID 19 kelihatannya berdampak pada banyak sektor dan berlangsungnya pelayanan kesehatan yang ada di Indonesia, salah satunya adalah keluarga berencana dan kesehatan reproduksi. MKJP direkomendasikan pada masa pandemi Covid 19 ini. Salah satu cara yang digunakan untuk meningkatkan pengetahuan adalah media. Media sering digunakan dalam beberapa hal salah satunya metode audio visual. Media audi visual adalah suatu media yang menggabungkan antara audio suara dan visual yaitu penglihatan. Tujuan: Mampu mengetahui penerapan metode audio visual pada pengunaan kontrasepsi jangka panjang dalam upaya adatasi kebiasaan baru di masa pandemi. Metode: Merupakan jenis penelitian studi kasus. Data diperoleh dari wawancara, kuesioner dan studi kepustakaan. Penelitian ini dilakukan pada bulan Maret-Juni. Partisipannya adalah 3 orang ibu bersalin yang memenuhi kriteria inklusi. Instrumen yang digunakan adalah video, kuesioner, alat tulis dan kamera. Hasil: Setelah dilakukan penerapan metode ausio visual, sebanyak 2 orang responden yang mengalami peningkatan pengetahuan keduanya memutuskan untuk menggunakan metode kontrasepsi jangka panjang. dan 1 orang yang tidak mengelami peningkatan pengetahuan tidak memilih metode kontrasepsi jangka panjang. Kesimpulan: Penerapan Metode Audio Visual efektif dalam Pengambilan Keputusan Metode Kontrasepsi Jangka Panjang.
Aplication of Deep Breathing Techniques to Reduce Dismenhorrhea Pain of Young Girls
Na'mah, Lutfia Uli;
Haryanti, Dwi;
Qomar, Umi Laelatul;
Widiastuti, Heni
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 14th University Research Colloquium 2021: Bidang Kesehatan
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Latar Belakang: Dismenore yang dikeluhkan pada remaja putri (10 – 13 tahun) saat menstruasi memiliki frekuensi yang cukup tinggi. Pengobatan untuk mengurangi dismenore dapat melalui medis dengan obat/ farmakologis maupun non farmakologis. Teknik nafas dalam merupakan terapi non farmakologis berupa relaksasi untuk mengurangi nyeri. Tujuan: Mengetahui penerapan teknik nafas dalam untuk menurunkan nyeri dismenorea remaja putri (10 – 13 tahun) dan mengetahui skala nyeri sebelum dan sesudah dilakukan teknik nafas dalam. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif analitik dengan studi kasus. Data diperoleh melalui wawancara, observasi langsung, dan dokumentasi. Responden berjumlah 5 orang. Penelitian ini dilakukan pada bulan Maret hingga Mei 2018. Hasil: Setelah dilakukan teknik nafas dalam terjadi penurunan nyeri yang semua partisipan mengalami nyeri sedang. Kemudian secara bertahap menurun ke skala tanpa rasa sakit dalam dua hari, namun peserta pertama masih memiliki skala nyeri ringan. Kesimpulan: Teknik nafas dalam dapat mengurangi nyeri dismenore pada remaja putri usia 10 – 13 tahun.
Student's Knowledge of Adherence to Handwashing with Soap and Running Water during Adaptation of New Habits
Rachmasari, Nuurkhalisa;
Utami, Wuri;
Qomar, Umi Laelatul
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 15th University Research Colloquium 2022: Mahasiswa (Student Paper Presentation) A
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Countries in the world are currently facing a COVID-19 pandemic. World Health Organization recommended one of COVID-19 prevention by washing hands with soap and running water. Indonesia's government set a new adaptation by allowing schools to conduct face-to-face learning in the green or yellow zone. Each school has to provide and practice handwashing using soap before students start the learning process. To determine the student's knowledge of adherence to handwashing with soap and running water in MTs Cokroaminoto Dawuhan, Madukara District of Banjarnegara Regency. This study was a descriptive quantitative design with a cross-sectional approach. The population in this study was all students of MTs Cokroaminoto Dawuhan, Madukara. Data collection used questionnaires and analyzed using univariate analysis through SPSS. One hundred thirtynine respondents were in good knowledge (84.2%), twenty-four respondents were in enough level (14.5%), and only two respondents were in poor levels (1.2%). Sequentially for adherence and non-adherence levels, 113 respondents (68.5%) and six respondents (31.5%). The adherence levels of students to handwashing in the adaptation of new habits of the COVID-19 pandemic have good knowledge and adherence in handwashing with running water. Further study can examine the factors influencing students' adherence to handwashing with running water during the COVID-19 pandemic.
Provision Of Women's Reproductive Health Education Through “Kulwhapp” In Nasyiatul's Healthy Adolescent Service Group (Phasmina) PDNA Kebumen Regency
Qomar, Umi Laelatul;
Na’mah, Lutfia Uli
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 15th University Research Colloquium 2022: Bidang Pengabdian Masyarakat
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Reproductive health is a state of complete physical, mental and social well-being and is not merely free from disease or disability in all matters relating to the reproductive system, function and process. The World Health Organization (WHO) states that the problem of poor women's reproductive health has reached 33% of the total burden of disease that affects women worldwide. Maintaining reproductive health is absolutely necessary. Reproduction is a way to maintain human offspring on earth so that maintaining women's reproductive health is a part of preserving human civilization and health. The purpose of this community service is to increase the knowledge of phasmina members about reproductive health, especially cervical cancer and vaginal discharge. The respondent for this service is a member of the Kebumen Regency PDNA WhatsApp group. The results of this community service show an increase in knowledge about cervical cancer and vaginal discharge.
Penguatan Pengetahuan HIV/AIDS Pada Warga Peduli AIDS (WPA) Di Desa Candi Karanganyar Kebumen
Na'mah, Lutfia Uli;
Qomar, Umi laelatul;
Rahmadhani, Wulan
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 16th University Research Colloquium 2022: Bidang Pengabdian Masyarakat
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Latar Belakang: HIV/AIDS masih menjadi penyakit menular yang mematikan karena belum adanya vaksin dan pengobatan yg efektif, sehingga masih menjadi prioritas masalah kesehatan di dunia dan di Indonesia. Masalah HIV/AIDS tidak hanya masalah Kesehatan saja tetapi menjadi masalah sosial, dikarenakan adanya stigma buruk dan penolakan terhadap penderita HIV/AIDS. Tujuan: Menguatkan pengetahuan kader terhadap pengetahuan tentang HIV/AIDS, sehingga dapat meneruskannya pada masyarakat. Metode: Pengabdian masyarakat dengan metode ceramah, study kasus, dan role play tentang HIV/AIDS pada kader WPA. Responden terdiri dari 14 kader yang terdiri dari tenaga Kesehatan, tokoh masyarakat, tokoh agama dan kader/warga. Instrumen yang digunakan adalah lembar kuesioner pre-test dan post-test. Hasil: Setelah dilakukan penguatan pengetahuan tentang HIV/AIDS, responden WPA memperoleh pengetahuan yang baik tentang HIV/AIDS Kesimpulan: Penguatan pengetahuan HIV/AIDS pada Warga Peduli AIDS dengan hasil yang baik sehingga dapat diteruskan pada warga masyarakat desa Candi Kecamatan Karanganyar Kabupaten Kebumen.