Claim Missing Document
Check
Articles

Found 26 Documents
Search

Pengembangan Media Ular Tangga Berbasis Teori Belajar Behavioristik pada Tema 8 Lingkungan Sahabat Kita Kelas V SD Negeri 1 Pucangagung Hastiwi, Fina; Ratnaningsih, Arum; Suyoto, Suyoto
Syntax Idea Vol 3 No 8 (2021): Syntax Idea
Publisher : Ridwan Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36418/syntax-idea.v3i8.1418

Abstract

Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk: (1) mengembangkan produk berupa media ular tangga, (2) mengetahui kelayakan media ular tangga, (3) mengetahui respon peserta didik, dan (4) mengetahui keterlaksanaan pembelajaran dengan menggunakan media ular tangga berbasis teori belajar behavioristik pada Tema 8 Lingkungan Sahabat Kita Kelas V SD Negeri 1 Pucangagung. Penelitian ini merupakan penelitian Research and Development yang dikembangkan menggunakan metode penelitian pengembangan ADDIE meliputi 5 tahap yaitu analysis, design, develop, implement, and evaluate. Desain penelitian menggunakan uji coba terbatas. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah wawancara, observasi dan angket. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah lembar validasi, respon peserta didik dan lembar keterlaksanaan pembelajaran. Analisis data dengan menggunakan Percentange Aggrement. Hasil penelitian pengembangan media ular tangga berbasis teori belajar behavioristik: (1) produk berupa permainan ular tangga sebagai referensi sumber dan media bagi pembelajaran, (2) hasil validasi kelayakan media ular tangga mendapatkan rata-rata 3,62 dengan kriteria sangat layak. Uji reliabilitas mendapatkan PA 99,3% dengan kriteria sangat reliabel, (3) hasil respon uji terbatas dengan 8 peserta didik mendapatkan persentase 94,9% dengan kategori sangat baik, sedangkan respon lebih luas dengan 16 peserta didik mendapatkan persentase 97,8% dengan kriteria sangat baik, (4) adapun hasil keterlaksanaan pembelajaran pertemuan I mendapatkan PA 98,7%, pertemuan II mendapatkan PA 99,4%, dan pertemuan III mendapatkan PA 99,4% sehingga memperoleh kriteria sangat baik.
Pengembangan Ensiklopedia Digital Berbasis Keterampilan Proses dan Karakter pada Kelas V Tema Lingkungan Sahabat Kita Karimah, Nur; Ngazizah, Nur; Ratnaningsih, Arum
Syntax Idea Vol 3 No 8 (2021): Syntax Idea
Publisher : Ridwan Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36418/syntax-idea.v6i8.1429

Abstract

Pengembangan Ensiklopedia Digital Berbasis Keterampilan Proses dan Karakter pada Kelas V Tema Lingkungan Sahabat Kita. Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Purworejo. 2021. Latar Belakang dari penelitian ini yaitu masih terdapat permasalahan yang dihadapi oleh peserta didik yaitu mengenai aspek keterampilan proses belum terlaksana dengan baik serta karakter yang masih perlu pembenahan. Pembelajaran pada masa pandemi sekarang serba digital sehingga pembelajaran perlu dikembangkan bahan ajar digital yang menarik, maka dari itu dikembangkan ensiklopedia digital berbasis keterampilan proses dan karakter. Pengembangan penelitian ini bertujuan untuk (1) Mengembangkan Ensiklopedia Digital, (2) Mengetahui Kelayakan Ensiklopedia Digital, (3) Mengetahui Kepraktisan Ensikopedia Digital di SD Negeri Kenteng, Kecamatan Purworejo kelas V Tahun pelajaran 2020/2021. Penelitian yang dilakukan yaitu Research & Development (R&D). Model ini terdiri dari 5 tahap pengembangan yaitu ADDIE. Desain uji coba yaitu uji coba terbatas di kelas V SD Negeri Kenteng. Pengumpulan data yang dilakukan yaitu observasi, wawancara, angket dan dokumentasi. Instrumen penelitian menggunakan lembar validasi, lembar respon peserta didik dan lembar keterlaksanaan pembelajaran. Analisis data menggunakan Percentage Aggreement. Hasil penelitian yaitu: (1) dihasilkan Ensiklopedia Digital Berbasis Keterampilan Proses dan Karkater (2) hasil kelayakan Ensiklopedia Digital Berbasis Keterampilan Proses dan Karkater dari tiga validator oleh dua dosen ahli dan guru SD memperoleh nilai secara keseluruhan 3,7 dengan kategori sangat layak digunakan untuk pembelajaran. Uji reliabel diperoleh percentage agreement 93,25% dengan kategori sangat reliabel. (3) Respon peserta didik terhadap ensiklopedia digital pada uji coba lebih luas diperoleh persentase 91,1% dengan kategori sangat baik dan (4) keterlaksanaan persentase 98,46% dengan kategori sangat baik. Oleh karena itu, Ensiklopedia Digital Berbasis Keterampilan Proses dan Karakter Kelas V Tema Lingkungan Sahabat Kita di Sekolah Dasar yang dikembangkan dalam penelitian ini dikategorikan baik dan layak digunakan dalam pembelajaran di Sekolah Dasar.
The Effectiveness of Authentic Assessment Instrument Based on Higher Order Thinking Skills Integrated with Character Education Ayuningrum, Nita Dwi; Ngazizah, Nur; Ratnaningsih, Arum
Journal of Innovation and Research in Primary Education Vol. 3 No. 1 (2024)
Publisher : Papanda Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56916/jirpe.v3i1.548

Abstract

This research aims to examine the effectiveness of the authentic assessment instrument based on Higher Order Thinking Skills (HOTS) integrated with character education on the theme "Heat and Its Transfer" to enhance the learning outcomes of fifth-grade students at SD Muhammadiyah Purworejo. A quantitative approach using the Quasi-Experimental method was employed, involving two groups: the control group and the experimental group. The authentic assessment instrument based on HOTS integrated with character education was implemented in the experimental group, while the control group used conventional assessment instruments. The results showed that the use of the authentic assessment instrument based on HOTS integrated with character education significantly improved the Higher Order Thinking Skills (HOTS) of the students. The average HOTS score in the experimental group was higher than that in the control group after the intervention. Furthermore, the use of this instrument also influenced the improvement of students' character. The analysis results demonstrated a significant improvement in the experimental group compared to the control group. Therefore, it can be concluded that the authentic assessment instrument based on HOTS integrated with character education is effective in enhancing HOTS and character of fifth-grade students on the theme "Heat and Its Transfer." This research has significant implications in the field of education, providing a foundation for the development of learning approaches that promote high-level thinking skills and students' character. It is recommended that this approach be implemented more widely in the learning processes of schools to support students' development in various aspects of learning.
Peningkatan Keterampilan Berbicara Siswa Menggunakan Metode Bermain Peran Pada Materi Cinta Indonesia Miftakhul Atikhah, Laila; Robikho, Alif; Ratnaningsih, Arum; Wahyu Widodo, Joko
Elementary School: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran ke-SD-an Vol. 12 No. 1 (2025): ELEMENTARY SCHOOL (Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Ke-SD-an)
Publisher : Universitas PGRI Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31316/esjurnal.v12i1.4419

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan berbicara dengan penerapan metode bermain peran kepada peserta didik kelas V SD Negeri 2 Mranti, dengan fokus pada materi Cinta Indonesia. Penelitian ini menggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang menggabungkan data kualitatif dan kuantitatif. Data penelitian ini dikumpulkan melalui dua cara utama, yaitu melalui tes untuk menilai hasil belajar dan observasi untuk mengamati perilaku siswa selama proses pembelajaran. Penelitian ini mengikuti model Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan empat tahap yang berulang: perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Penelitian ini membuktikan bahwa penggunaan metode bermain peran berdampak positif terhadap peningkatan keterampilan berbicara dan hasil belajar siswa kelas V SD Negeri 2 Mranti. Data yang dianalisis menunjukkan bahwa rata-rata nilai siswa pada siklus pertama adalah 61,2468 dengan persentase ketuntasan sebesar 48%. Siklus kedua, mengalami kenaikan signifikan pada nilai rata-rata menjadi 78,06 dan persentase ketuntasan 80,77%. Implementasi metode bermain peran secara signifikan berkontribusi pada peningkatan kemampuan berbicara siswa.
Penerapan Pembelajaran Pictory AI untuk Meningkatkan Keterampilan Menyimak Kelas IV SDN Kembangkuning Wijayanti, Dian; Supriyadi, Rahma Hofifah; Ratnaningsih, Arum; Habibah, Rizki
Konstruktivisme : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Vol 17 No 1 (2025): Januari 2025
Publisher : Universitas Islam Balitar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35457/konstruk.v17i1.4136

Abstract

Kurangnya minat siswa saat menyimak materi tanpa media sering kali menyebabkan kesulitan mereka dalam menyimpan informasi yang didengar. Banyak siswa kehilangan konsentrasi selama kegiatan menyimak, yang pada gilirannya merugikan kemampuan mereka untuk menyerap informasi dengan baik. Salah satu solusi untuk mengatasi masalah ini adalah dengan memanfaatkan media pembelajaran elektronik dalam proses belajar mengajar. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi penerapan dan efektivitas keterampilan menyimak menggunakan Pictory AI. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas dengan desain Spiral yang dikembangkan oleh Kemmis dan McTaggart. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan keterampilan menyimak siswa, yang terlihat dari analisis data yang menunjukkan perbaikan nilai keterampilan menyimak mereka. Pada tahap pratindakan, rata-rata nilai kemampuan menyimak siswa berada di angka 64,5, dan setelah penerapan media Pictory AI pada siklus II, nilai rata-rata meningkat menjadi 82. Berdasarkan hasil penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa penggunaan Pictory AI dalam pembelajaran menyimak efektif dalam meningkatkan keterampilan menyimak siswa kelas IV SDN Kembangkuning.
UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA DENGAN MEDIA INTERAKTIF WORDWALL PADA KELAS II SD NEGERI KEMBANGKUNING Anggraeni, Dwi Astri; Widiastuti, Leni; Ratnaningsih, Arum
Jurnal Citra Pendidikan Vol. 5 No. 1 (2025): Jurnal Citra Pendidikan
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38048/jcp.v5i1.5021

Abstract

Keberhasilan dalam pembelajaran harus diawali dengan kemampuan membaca yang baik. Murid yang memiliki kemampuan membaca yang baik akan mampu memahami serta menguasai materi yang disampaikan oleh guru. Untuk meningkatkan kemampuan membaca harus dilakukan di kelas rendah dengan menggunakan media yang interaktif seperti media wordwall. Tujuan penelitian ini yaitu untuk meningkatkan kemampuan membaca melalui media interaktif wordwall pada kelas II SD negeri Kembangkuning. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan model Kemmis dan McTaggart melalui 4 tahap yaitu merencanakan, bertindak, mengamati, dan merefleksikan. Teknik pengumpulan data melalui metode angket, tes, dokumentasi, dan wawancara. Penelitian ini dilakukan melalui 2 siklus. Hasil presentase keberhasilan pada siklus 1 sebesar 33,3%, pada siklus II presentase keberhasilan pembelajaran sebesar 66,6% sehingga presentase keberhasilan tercapai pada siklus II. Berdasarkan hasil penelitian, penggunaan media wordwall dapat meningkatkan kemampuan membaca murid.
UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA DENGAN MEDIA INTERAKTIF WORDWALL PADA KELAS II SD NEGERI KEMBANGKUNING Anggraeni, Dwi Astri; Widiastuti, Leni; Ratnaningsih, Arum
Jurnal Citra Pendidikan Vol. 5 No. 1 (2025): Jurnal Citra Pendidikan
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38048/jcp.v5i1.5021

Abstract

Keberhasilan dalam pembelajaran harus diawali dengan kemampuan membaca yang baik. Murid yang memiliki kemampuan membaca yang baik akan mampu memahami serta menguasai materi yang disampaikan oleh guru. Untuk meningkatkan kemampuan membaca harus dilakukan di kelas rendah dengan menggunakan media yang interaktif seperti media wordwall. Tujuan penelitian ini yaitu untuk meningkatkan kemampuan membaca melalui media interaktif wordwall pada kelas II SD negeri Kembangkuning. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan model Kemmis dan McTaggart melalui 4 tahap yaitu merencanakan, bertindak, mengamati, dan merefleksikan. Teknik pengumpulan data melalui metode angket, tes, dokumentasi, dan wawancara. Penelitian ini dilakukan melalui 2 siklus. Hasil presentase keberhasilan pada siklus 1 sebesar 33,3%, pada siklus II presentase keberhasilan pembelajaran sebesar 66,6% sehingga presentase keberhasilan tercapai pada siklus II. Berdasarkan hasil penelitian, penggunaan media wordwall dapat meningkatkan kemampuan membaca murid.
Meningkatkan Kemampuan Membaca Permulaan Siswa Kelas 1 pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Melalui Metode Suku Kata di SD Muhammadiyah Bayan Nugroho, Titis Prasetyo; Gumelar, Setyo; Ratnaningsih, Arum; Anggiyani, Diasika
Madani: Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol 3, No 1 (2025): February
Publisher : Penerbit Yayasan Daarul Huda Kruengmane

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5281/zenodo.14709944

Abstract

Penelitian ini bertujuan meningkatkan kemampuan membaca siswa kelas 1 SD Muhammadiyah Bayan dengan metode suku kata. Fokusnya adalah mengatasi kesulitan dalam mengenali huruf, merangkai suku kata, dan menyusun kalimat. Menggunakan pendekatan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dalam dua siklus, siklus pertama menunjukkan rata-rata post-test 56% dengan tantangan berupa kurangnya interaksi. Pada siklus kedua, setelah penyesuaian penggunaan media interaktif, nilai post-test meningkat menjadi 85%. Keterlibatan dan motivasi siswa juga meningkat, menunjukkan bahwa metode suku kata efektif dalam meningkatkan keterampilan membaca dan minat membaca. Rekomendasi agar metode ini diterapkan dalam kurikulum pendidikan bahasa Indonesia, diharapkan dapat meningkatkan keterampilan literasi di masa depan. Penelitian ini bisa menginspirasi pendidik untuk menerapkan pendekatan serupa. 
IDENTIFIKASI MISKONSEPSI SISWA TENTANG MATERI MAGNET DI SEKOLAH DASAR Prahasdita, Inggrit Nada; Ngazizah, Nur; Ratnaningsih, Arum
Jurnal Visi Ilmu Pendidikan Vol 17, No 1 (2025): Januari 2025
Publisher : Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/jvip.v17i1.87125

Abstract

AbstractThe purposes of this study are to identify misconceptions among Elementary School students related to the material about magnet taught and to describe the factors causing these misconceptions. The subjects of this study were 18 sixth grade students (7 males and 11 females). This study uses a qualitative descriptive approach. The research data were obtained through observation, documentation, interviews, and 16 multiple-choice tests accompanied by a CRI (Certainty of Response Index) column. The data analysis consisted of data reduction, data presentation, and conclusion drawing. The results of the study reveal that students believe that magnets only attract iron, the type of magnet from nature is artificial, the strongest magnetic force is located in the middle, and there is only one way to make a magnet. Not only that, misconceptions also occur related to students' misunderstanding of the concept of magnetic poles and their misconceptions about the use of magnets in compasses and refrigerators. The causes of misconceptions found are students' low interest in learning both at home and at school, the textbooks used, and the teacher's teaching methods.Keywords: Material About Magnet, CRI Method, Misconceptions.  AbstrakTujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi miskonsepsi siswa Sekolah Dasar terhadap materi magnet yang diajarkan dan mendeskripsikan faktor penyebab miskonsepsi tersebut. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VI yang berjumlah 18 siswa (7 laki-laki dan 11 perempuan). Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Data penelitian diperoleh melalui observasi, dokumentasi, wawancara, dan tes pilihan ganda sebanyak 16 soal yang disertai kolom CRI (Certainty of Response Index). Analisis data terdiri dari reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian mengungkap bahwa siswa meyakini magnet hanya menarik besi, jenis magnet dari alam adalah buatan, gaya magnet yang terkuat terletak pada bagian tengah, dan hanya ada satu cara membuat magnet. Tak hanya itu, miskonsepsi juga terjadi terkait kekeliruan pemahaman siswa akan konsep kutub magnet dan miskonsepsi mereka terhadap penggunaan magnet pada kompas dan lemari es. Penyebab miskonsepsi yang ditemukan yaitu rendahnya minat belajar siswa baik di rumah ataupun di sekolah, buku pembelajaran yang digunakan, dan metode pengajaran guru.Kata Kunci: Materi Magnet, Metode CRI, Miskonsepsi.
Peningkatan Kemampuan Pemahaman Membaca Melalui Metode KWL (Know, Want to Know, & Learned) Pada Materi Cerita Rakyat Kelas 4 SD Negeri Turus Alhidri, Wahib; Tofani, Dufiana; Ratnaningsih, Arum; Arifin
Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol. 2 No. 2 (2025): February
Publisher : Indonesian Journal Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47134/pgsd.v2i2.1357

Abstract

Pemahaman membaca merupakan keterampilan dasar yang penting bagi siswa sekolah dasar untuk mendukung pembelajaran lintas domain. Namun masih banyak siswa yang kesulitan memahami bahan bacaan yang mengandung dongeng. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan pemahaman membaca siswa kelas empat di sekolah dasar di Turus dengan menerapkan pendekatan KWL (Know-Want-Learn). Metode penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang meliputi dua siklus yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi.Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode KWL efektif meningkatkan pemahaman membaca siswa. Pendekatan ini melibatkan siswa dan membantu mereka memahami struktur cerita rakyat, meningkatkan pemikiran kritis, dan mengembangkan keterampilan menulis dan berbicara. Siswa juga menunjukkan keterampilan kolaborasi yang baik melalui diskusi kelompok, yang secara signifikan meningkatkan hasil belajar mereka. Dengan menerapkan pendekatan KWL, siswa tidak hanya memperoleh pemahaman yang lebih mendalam mengenai cerita rakyat, namun juga menghubungkannya dengan nilai-nilai dalam kehidupan sehari-hari.Kesimpulannya, metode KWL terbukti menjadi strategi pembelajaran efektif yang secara komprehensif dapat meningkatkan pemahaman membaca dan kemampuan belajar siswa. Metode ini cocok tidak hanya untuk pembelajaran cerita rakyat, tetapi juga untuk materi pembelajaran lainnya di sekolah dasar.