Claim Missing Document
Check
Articles

Found 25 Documents
Search

Design a System for Calculating the Number of People Passing Using the Arduino Uno Based PIR (Passive Infrared Receiver) Sensor Muhammad Yakob; Rachmad Almi Putra; Hendri Saputra; Miranda Miranda; Fajriani Fajriani
Jurnal Pendidikan Fisika Vol 7, No 3 (2019): PENDIDIKAN FISIKA
Publisher : Universitas Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (313.101 KB) | DOI: 10.26618/jpf.v7i3.2098

Abstract

This study aims to build a system of counting people in the center of the crowd. This system uses PIR sensors to detect human movements so that the number of people passing through these sensors can be counted. The design of this tool uses hardware and software. The hardware used is like Arduino, PIR sensors, and also LEDs, while software uses programs arranged to adjust commands that will be sent to hardware. This tool is made by using two PIR sensors, where the first sensor is the marker of the person entering and the second sensor as a marker of people coming out. When the first sensor detects a person, the number of people passing through the sensor will be +1, when the second sensor detects a person, the number of people passing sensor -1.Keywords: Pir, Arduino, Infrared, Receiver, SensorPenelitian ini bertujuan untuk membangun sistem penghitungan orang di tengah keramaian. Sistem ini menggunakan sensor PIR untuk mendeteksi pergerakan manusia sehingga jumlah orang yang melewati sensor ini dapat dihitung. Desain alat ini menggunakan perangkat keras dan perangkat lunak. Perangkat keras yang digunakan seperti Arduino, sensor PIR, dan juga LED, sedangkan perangkat lunak menggunakan program yang dapat diatur menyesuaikan perintah yang akan dikirim ke perangkat keras. Alat ini dibuat dengan menggunakan dua sensor PIR, dimana sensor pertama adalah penanda orang yang masuk dan sensor kedua sebagai penanda orang keluar. Ketika sensor pertama mendeteksi seseorang, jumlah orang yang melewati sensor akan +1, ketika sensor kedua mendeteksi seseorang, jumlah orang yang melewati sensor -1.Kata kunci: Pir, Arduino, Infrared, Receiver, Sensor
IMPLEMENTASI DIGESTER BIOGAS PORTABLE DARI DRUM 200 L SEBAGAI GAS RUMAH TANGGA BERBASIS LIMBAH TERNAK SAPI DI ALUE IE PUTEH ACEH TAMIANG Teuku Andi Fadlly; Rahmawati Rahmawati; Rachmad Almi Putra; Alamsyah Wan
Global Science Society Vol 2 No 2 (2020): Global Science Society (GSS) Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyaraka
Publisher : LPPM dan PM Universitas Samudra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Implementation of portable biogas digester as domestic gas-based cattle waste has been done. Biogas contributes to reducing negative externalities associated with organic waste such as groundwater and soil pollution and emissions of local air pollutants. In addition, biogas is a renewable energy source. Alue Ie Puteh is a village located in Manyak Payed District, Aceh Tamiang Regency has an area of ± 650 hectares. Produced through anaerobic digestion of biodegradable organic raw materials, one of which is animal residues that produce high methane gas content (40-70%). The area of plantations and rice fields of the village is very wide, so that the average community farms and raises cattle. Cage waste in the form of cow dung in the village has not been maximally utilized and just piled up. The lecture method was carried out by providing information to the public about the benefits of portable biogas digester as an alternative gas product and organic fertilizer. Practice method is done by providing information to the public how to manufacture portable biogas digester, cheap and safe. The results obtained that the community was very enthusiastic in participating in the implementation of a portable biogas digester made from cattle cage waste so that the activity went smoothly, thus increasing the insights and skills of the community. In addition to this, increasing the economy of the community in a fuel crisis by utilizing alternative gas to reduce the need for LPG for households. Biogas digester side products such as organic fertilizer that can be used for agriculture. The methane gas generated in the portable biogas digester with a capacity of 200 L in 20 days can boil water.
PERANCANGAN ALAT PRAKTIKUM BERBASIS ARDUINO UNTUK MENENTUKAN WAKTU DAN KECEPATAN SECARA OTOMATIS PADA GERAK JATUH BEBAS Siti Humairoh; Muhammad Yakob; Nur Azizah Lubis; Rachmad Almi Putra
Jurnal Pendidikan Fisika dan Sains Vol 4 No 01 (2021): GRAVITASI: Jurnal Pendidikan Fisika dan Sains
Publisher : Program Studi Pendidikan Fisika FKIP Universitas Samudra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33059/gravitasi.jpfs.v4i01.3482

Abstract

Perkembangan dunia elektronika sekarang ini semakin pesat. Semakin berkembangnya zaman, banyak sekali berbagai komponen-komponen yang berkembang dari segi efisiensi, fungsi, manfaat maupun fisiknya. Dalam hal ini perlu dilakukan suatu penelitian untuk mempermudah mengambil data berupa waktu benda pada saat jatuh dengan lebih akurat untuk praktikum gerak jatuh bebas dengan tujuan untuk: (1) mempermudah mengambil data berupa waktu benda pada saat jatuh dengan lebih akurat, (2) membaca nilai kecepatan benda pada saat jatuh bebas secara otomatis. Metode penelitian yang dilakukan yaitu eksperimen yang terdiri dari tiga blok sistem yaitu input, proses, dan output. Hasil validasi media didaptkan sebesar 80% berkualitas baik yang berarti bahwa alat sudah layak digunakan untuk pembelajaran/praktikumgerak jatuh bebas. Dari data didapatkan sensor piximity infrared dapat langsung membaca waktu saat benda jatuh melewati sensor1 dan akan berhenti di sensor2, dan waktu yang dihasilkan sudah dapat dikatakan akurat karena nilai waktu yang dibaca oleh sensor dan nilai waktu dihitung secara manual sama dan jika tidak sama nilainya sudah mendekati nilai menghitung secara manual. Waktu yang diperlukan benda saat jatuh bebas pada ketinggian 45 cm dengan t = t Arduino ± t manual (0,3 ± 0,3), ketinggian 55 cm dengan t = (0,32 ± 0,33), ketinggian 65 cm dengan t = (0,35 ± 0,36), ketinggian 75 cm dengan t = (0,38 ± 0,39), ketinggian 85 cm dengan t = (0,40 ± 0,41). Dengan menggunakan sensor dan LCD dapat langsung menampilkan nilai kecepatan tanpa harus mencari secara manual. Dan nilai yang ditampilkan di LCD sama hasilnya dengan dicari secara manual, jika nilai t yang didaptkan sebalumnya antara Arduino dan manual sama.
Identifikasi Aliran Fluida Panas Menggunakan Metode Self-Potential di Daerah Manifestasi Panas Bumi Paya Meuligoe Dicky Banjar Negara; Fajriani Fajriani; Rachmad Almi Putra
Jurnal Fisika Unand Vol 11 No 4 (2022)
Publisher : Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (437.462 KB) | DOI: 10.25077/jfu.11.4.421-427.2022

Abstract

Penelitian identifikasi aliran fluida panas telah dilakukan di daerah manifestasi panas bumi Paya Meuligoe. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan pola aliran fluida panas di Desa Paya Meuligoe, Aceh Timur. Pengambilan data pengukuran Self-Potential menggunakan konfigurasi fixed base dengan jarak interval elektroda 1 meter. Data didapatkan diolah menggunakan Microsoft Excel untuk mencari data potensial terkoreksi dan Software Surfer untuk memperoleh peta kontur isopotensial. Hasil penelitian metode SP didapatkan berupa data potensial di kawasan penelitian dengan intensitas nilai diperoleh adalah 12 mV, nilai terendah adalah -30 mV. Dari nilai sebaran potensial tersebut dapat dikatakan arah aliran fluida panas di daerah Paya Meuligoe mengarah dari selatan menuju utara.
PENERAPAN RANCANG BANGUN SISTEM KUALITAS AIR BERBASIS IoT UNTUK MENINGKATKAN PRODUKSI BENIH IKAN LELE Ida Ratna Nila; T.Andi Fadlly; Rachmad Almi Putra; Nirmala Sari; Salman Salman
Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 6, No 3 (2023): MARTABE : JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jpm.v6i3.1053-1058

Abstract

Keberhasilan budidaya perikanan Ikan Lele dapat dilihat dari kualitas air yang digunakan, meskipun Ikan Lele dapat bertahan hidup pada kondisi air yang buruk akan tetapi tidak berpengaruh pada proses perkembangannya. Hal ini dapat dilihat dari parameter fisik yang akan diukur antara lain suhu, derajat keasaman (pH), dan oksigen terlarut. Kondisi air dengan keadaan kadar pH terlalu asam atau basa dan suhu air yang tinggi dapat mempengaruhi kegagalan budidaya Ikan Lele tersebut. Oleh karena itu, dibutuhkan pengamatan berkala pada kondisi air agar tetap terjaga tumbuh kembang benih Ikan Lele yang dibudidayakan tersebut. Permasalahan mitra pembudidayaan benih Ikan Lele Gampoeng Seuriget dalam kegiatan Pengandian kepada Masyarakat (PKM) ini, yaitu masih menggunakan cara konvensional dalam pengamatan kondisi air tersebut yang diyakini memiliki kelemahan, karena faktor kesalahpahaman pada manusia dengan tingkat akurasi hasil pengukuran. Kegiatan tersebut, akan dibangun sebuah sistem berbasis IoT untuk pemantauan kualitas air kolam benih ikan lele. Selain itu, kualitas air kolam terkontrok secara otamatis. Adapun pelaksanaannya meliputi persiapan, pelaksanaan, dan evaluasi kegiatan. Pada Pelaksanaan meliputi sosialisasi dan praktek lapangan. Pada tahapan ini tim PKM mengundang mitra pembudidaya Ikan Lele Gampoeng Suriget untuk memberikan pengarahan dan pengetahuan mengenai penggunaan sistem berbasis IoT untuk kualitas air kolam dalam meningkatkan budidaya produksi benih Ikan Lele Gampoeng Seuriget sebagai solusi dalam pembelajaran untuk para pembudidaya Ikan Lele
USAHA KERAJINAN TANGA DARI PLAT AKRILIK SEBAGAI ALTERNATIF PENDIDIKAN KETERAMPILAN SANTRI DAYAH MU’ARIFUL HUDA DESA LABUHAN KEUDE, KECAMATAN SUNGAI RAYA, ACEH TIMUR Rahmatul Fajri; Fitriani Fitriani; Tisna Harmawan; Jofrishal Jofrishal; Ginda Maruli Andi Siregar; Rachmad Almi Putra
Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 6, No 10 (2023): Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jpm.v6i10.3518-3522

Abstract

Pengabdian Kepada Masyarakat ini memiliki tujuan untuk memberikan edukasi dan pelatihan kepada santri dalam mengembangkan keterampilan membuat kerajinan dari bahan akrilik. Kerajinan akrilik merupakan salah satu kerajinan yang sangat diminati saat ini, karena krilik merupakan salah satu bahan ringan, murah dan mudah dibentuk sehingga sangat efektif an efesien dijadikan sebagai usaha santri. Metode pengabdian yang dilakukan yaitu dengan melakukan sosialisasi atau edukasi terkait pengetahuan tentang keterampilan berbahan dasar akrilik, selanjutnya dilakukan pelatihan langsung kepada santri bagaimana teknik dalam membuat kerajinan dari akrilik dalam pelatihan ini tim pengabdi melatih santri membuat gantungan kunci sebagai teknik dasar yang diterapkan. Selanjutnya dilakukan pendampingan untuk memastikan bahwa edukasi dan pelatihan yang dilakukan sebelumnya berjalan dengan baik. Hasil dari kegiatan pendampingan menunjukkan bahwa santri telah memahami teknik pembuatan gantungan kunci dari bahan akrilik, hal tersebut dibuktikan dengan adanya sebagian santri yang dilatih telah mampu membuat beberapa gantungan kunci dari bahan akrilik. Harapannya kegiatan ini memberikan kesempatan kepada santri untuk lebih mandiri dalam segi sosial dan ekonomi ke depannya.
PENERAPAN ALAT PENGERING UNTUK MENINGKATKAN PRODUKSI USAHA TERASI AWAINA KOTA LANGSA ACEH Teuku Andi Fadlly; Nirmala Sari; Rachmad Almi Putra; Fajriani Fajriani; Ida Ratna Nila; Sabrian Tri Anda; Fitriani Fitriani
Jurnal ABDI: Media Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 9 No. 1 (2023): JURNAL ABDI : Media Pengabdian Kepada masyarakat
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/abdi.v9i1.19461

Abstract

This Community Service (PKM) provides solutions and innovations regarding the Application of Dryer Equipment to Increase the Production of Awaina Terasi Business in Langsa City, Aceh. The activity was carried out with the target of this program being the Gampong Light Terasi Business group, one of which was the Awaina Terasi Business and community groups. The main problem faced by partners is the absence of an effective, practical, and inexpensive dryer for shrimp paste during the rainy season so that production is stopped. Activities carried out for partners during service are making and training in the use of dryers for shrimp paste. The results of this activity increase the knowledge of partners and local community groups which are the Gampong Light Terasi Business group in making shrimp paste dryers that are portable, low production costs, and easy to maintain. The shrimp paste dryer will increase the production of community entrepreneurs.
Experimental Design for the Observation of Saliva Droplets Using a High-Speed Camera Rachmad Almi Putra; Hamdani Umar; Samsul Rizal; Maimun Syukri; Salamul Fajar
Jurnal Penelitian Pendidikan IPA Vol 9 No 11 (2023): November
Publisher : Postgraduate, University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jppipa.v9i11.5589

Abstract

Disease transmission is often caused by viruses or bacteria contained in salivary droplets. Salivary droplets are produced from breathing, coughing, and sneezing activities. The extent of droplet dispersal can determine the safe distance between individuals when interacting, many studies have taken a simulation and modeling approach, arguing that the risk of exposure to pathogens. In this study, we attempted to set up an instrument to experimentally observe the flow of saliva droplets emitted during sneezing using a High-Speed Camera (HSC) model Phantom T-1340 without using a light sheet. Additionally, this study did not use lasers for the comfort and safety of individuals during recording of sneezing phenomena. The observation results explain that the sneezing phenomenon occurs within a time frame of 300 ms. The number of droplets observed was 246 with an observation probability of only 66%. The saliva fluid emitted is considered as large particles (bulk droplets) that undergo refraction due to two main factors, namely external and internal factors. External factors are influenced by environmental air flow rate, humidity, and temperature. Internal factors refer to the contents present in saliva such as water, protein, enzymes, and mucus or mucin.
PENINGKATAN PEREKONOMIAN HASIL PRODUKSI KERUPUK IKAN BANDENG MELALUI PEMASARAN E-COMMERCE DI DESA KUALA LEUEGE PEREULAK ACEH TIMUR Rahmatul Fajri; Ulil Amna; Fajriani Fajriani; Afrahun Naziah; Fitriani Fitriani; Yulida Amri; Rachmad Almi Putra; Beni Al Fajar
Jurnal Masyarakat Berdikari dan Berkarya (Mardika) Vol 1 No 1 (2023): Jurnal Masyarakat Berdikari dan Berkarya (MARDIKA)
Publisher : Fakultas Teknik, Universitas Samudra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55377/mardika.v1i1.8152

Abstract

The community service that has been carried out aims to improve the economy of the Kuala Leuge Pereulak village community in East Aceh through marketing local community products with e-commerse marketing techniques. The method of implementing the service carried out is through socialization or education regarding the effective use of marine products through the production of milkfish crackers which are marketed e-commerse. The results of the service activities that have been carried out have a positive impact on the community in Kuala Leuge village, namely being able to increase community creativity in processing existing resources to improve the economy, not only that through training from activities carried out by the community it is easier to market production results online in e-commerce. From the results of the activities carried out, it shows that there is an increase in the number of products sold every month.
Utilization of Industrial Wood Scraps in An Effort to Improve the Creative Industry of Calligraphy Art Salman; Maulana Rahman; Sabrian Tri Anda; Rachmad Almi Putra; Miswar
ABDIMAS TALENTA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 8 No. 2 (2023): ABDIMAS TALENTA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Talenta Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32734/abdimastalenta.v8i2.14071

Abstract

The creative industry is one of the important pillars of economic growth. Aceh Province is known as the Veranda of Mecca, as written in the book Bustanul Salatin. The creative industry in Aceh Province is currently still dominated by general products such as traditional crafts and is considered to not reflect Islamic identity in Aceh Province. Faisal Calligraphy Art Workshop is one of the businesses that operates in the field of calligraphy. To improve the quality and variety of calligraphy products, Efforts to Improve the Creative Industry are being carried out at the Faisal Calligraphy Art Workshop. This activity aims: (1) Enhancement insight and knowledge, (2) Increased creativity and product innovation, (3) Enhancement quantity and quality Product, (3) Increasing income. This activity was carried out at the Faisal Calligraphy Art Workshop business location which was attended by 10 training participants. Activities are carried out with Socialization, Focus Discussion Group (FGD), training and mentoring. The results of the service show that: (1) Increase partner insights through calligraphy derivative products originating from the use of wood waste, (2) increasing awareness of the importance of creativity in business actors, (3) increasing hard skill partners in processing industrial wood waste as raw material for making derivative products in the form of calligraphy art.