Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Pendidikan Sejarah

Evaluasi Program Pembelajaran Sejarah Indonesia di SMKN 57 Jakarta Nur Fajar Absor; Kurniawati; Umasih
Jurnal Pendidikan Sejarah Vol 8 No 2 (2019): JPS - Jurnal Pendidikan Sejarah, Volume 8 Nomor 2 Tahun 2019
Publisher : Program Studi Pendidikan Sejarah Pascasarjana UNJ

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (671.698 KB) | DOI: 10.21009/JPS.082.05

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dampak positif dan negatif dari program pembelajaran sejarah di SMKN 57 Jakarta. Desain penelitian yang digunakan adalah evaluasi yang terdiri dari proses pemilihan model evaluasi dan selanjutnya memilih metode penelitian yang digunakan. Model penelitiannya sendiri, peneliti menggunakan Model Evaluasi Bebas Tujuan (Goal Free Evaluation Model) yang dikembangkan oleh Michael Scriven, sedangkan untuk metode penelitiannya, peneliti menggunakan metode penelitian kualitatif. Sampel yang digunakan adalah wakil kepala sekolah bidang kurikulum, guru, dan peserta didik. Penelitian ini menggunakan teknik pengumpulan data triangulasi, yakni observasi, wawancara, informan kunci dan informan spesialis, serta dokumentasi. Hasilnya ditemukan bahwa terdapat: (1) Dampak positif yang sesuai dengan harapan pembuat program seputar tujuan program yang dipahami dari aspek kognitif, peserta didik berminat untuk mempelajari Sejarah Indonesia, dan pelaksanaan pembelajaran sudah berlangsung dengan baik; (2) Dampak positif yang tidak termasuk tujuan pembuat program seputar peserta didik menjadi aktif, kreatif, dan kritis dalam pembelajaran, penggunaan metode dan media pembelajaran yang kreatif dan inovatif, serta penanaman pendidikan karakter; (3) Dampak sampingan negatif akibat dari program yang dilaksanakan seputar munculnya ketidakpastian hukum di Indonesia, tujuan program dipahami hanya sebatas pada aspek kognitif, kesulitan dalam membuat perangkat pembelajaran, materi pembelajaran banyak dan padat, serta kegiatan pembelajaran tergantung kepada profesionalitas guru.
Nilai Kearifan Lokal Bugis sebagai Sumber Belajar Sejarah Lokal pada Masyarakat Bugis di Kabupaten Bone Khaeruddin Khaeruddin; U Umasih; Nurzengky Ibrahim
Jurnal Pendidikan Sejarah Vol 9 No 2 (2020): JPS - Jurnal Pendidikan Sejarah, Volume 9 Nomor 2 Tahun 2020
Publisher : Program Studi Pendidikan Sejarah Pascasarjana UNJ

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/JPS.092.02

Abstract

Abstrak:Identitas kelokalan yang berupa sastra dan sejarah Bugis Bone yang menjadi kekayaan intelektual bagi masyarakat Bone yang sangat relevan untuk dijadikan sebagai sumber belajar sejarah lokal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pemahaman konsepsi kearifan lokal Bugis dalam kehidupan masyarakat kabupaten Bone dan mengetahui penerapan nilai-nilai kearifan lokal pada masyarakat Bugis melalui Sekolah Bugis. Metode penelitian yang digunakan merupakan penelitian kualitatif dengan metode pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara, studi pustaka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai kearifan lokal Bugis yang berupa sastra dan sejarah yang didalamnya mengandung pappaseng (pesan-pesan leluhur) yang mencakup ada’ tongeng (berkata benar), lempu (jujur), getteng (teguh pendirian), sipakatau (saling menghormati), sipakalebbi (saling memuliakan), assitinajang (kepatutan) dan mappesonae ri Dewata Seuwwae (berserah diri kepada Tuhan) dijadikan sebagai sumber belajar sejarah lokal. Nilai-nilai kearifan lokal tersebut dipahami sebagai milik bersama masyarakat Bone dan dipelajari bersama melalui sekolah Bugis sebagai pedoman dalam sikap dan bertindak. Begitupun juga dengan peristiwa-peristiwa sejarah yang terjadi dimasyarakat Bone mengandung pappaseng baik secara tersirat dan tersurat yang kemudian ditelaah dan dijadikan sumber belajar sejarah lokal.