Claim Missing Document
Check
Articles

Rancang Bangun Sistem Kontrol Pintu Grade Pada Mesin Sortasi Kentang Jimmy Ismaya; Setya Permana Sutisna; Roy Waluyo
ALMIKANIKA Vol 4 No 1 (2022): Januari
Publisher : UNIVERSITAS IBN KHALDUN BOGOR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32832/almikanika.v4i1.7133

Abstract

ABSTRAK Sistem sortasi kentang memiliki bagian pintu grade merupakan hal yang penting untuk sistem sortasi yang sudah di tentukan masuk pada kriteria  seperti pintu grade A, B dan C. Proses penyortiran kentang bertujuan untuk menentukan klasifikasi komoditas berdasarkan mutu yang sejenis dan berat kentang.Sortasi menjadi pilihan untuk membantu pekerjaan manusia mengatasi masalah penyortiran,keamanan dan fleksibelitas.Mikrokontroler membaca input data serial dan mengirim data berupa nilai derajat kemotor servo untuk menggerakan pintu grade.Hasil dari penelitian kontroler yang dicapai dari pintu grade ini bisa dikendalikan dengan perintah memasukan kentang pintu grade sebagai metode pemograman yang dikendalikan melalui komunikasi serial dengan visual basic 6.0.Desain pintu grade sortasi kentang dibagi 3.Pengendalian sistem kontrol pintu grade ini menggunakan  pemograman Visual Basic 6.0 untuk pengendalian pada pintu grade diperintah dari PC ke arduino Uno R3.Motor servo yang digunakan tipe MG995,gerakan pada motor servo MG995 mendapat input dari image prosesing dan menggunakan software visual basic 6.0.untuk menggerakan motor servo MG995.Data pemograman yang dikirim dari PC ke arduino Uno R3 berupa perintah dari software visual basic 6.0. dengan komunikasi serial.Hasil pengujian menunjukan error pintu untuk grade A dan grade B 0% dan pintu  untuk grade C 8%. Kata kunci :  Pintu Grade; Sistem Kontrol; Sortasi Kentang ABSTRACT          Potato sorting system has a grade door section is important for the sorting system that has been determined to enter criteria such as grade A, B and C. Door sorting process aims to determine commodity classification based on the quality of a similar type and weight of potatoes. Sortation becomes the choice for help human work to overcome the problem of sorting, security and flexibility. Microcontrollers read serial data input and send data in the form of servo motor degree values to move grade doors. The results of the controller research achieved from this grade door can be controlled with the command to enter grade door potatoes as a method of programming which is controlled via serial communication with visual basic 6.0. The design of potato sorting grade doors is divided 3. Control of this grade door control system uses Visual Basic 6.0 programming for control of grade doors ordered from the PC to the Arduino Uno R3. Servo motor used by MG995 type , the movement on the MG995 servo motor gets input from image processing and uses Visual Basic 6.0 software. To move the MG995 servo motor. The programming data is sent from the PC to the Arduino Uno R3 in the form of a command from Visual Basic 6.0 software. with serial communication. The test results show the door error for grade A and grade B 0% and the door for grade C 8%. Keywords : Grade Doors; Control Systems; Potato Sorting
Rancang Bangun Konstruksi Rangka Robot Pemotong Rumput Michael Yudhea Saragih; Setya Permana Sutisna; Edi Sutoyo
ALMIKANIKA Vol 4 No 1 (2022): Januari
Publisher : UNIVERSITAS IBN KHALDUN BOGOR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32832/almikanika.v4i1.7134

Abstract

ABSTRAK Penggunaan pemotong rumput manual tidak efisien dan juga mengandung resiko kecelakaan yang akan berakibat fatal bagi operator. Untuk itu perlu dirancang suatu robot pemotong rumput yang efisien dan dapat mengurangi resiko kecelakaan dalam menggunakan peralatan tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mendesain dan mengetahui kekuatan dari konstruksi dari setiap rangka yang diberi beban, nilai gaya, momen lentur, defleksi dan sambungan baut akibat beban rangka frame x mendapatkan beban sebesar 0,9 kg, beban rangka frame Y sebesar 1,13 kg, beban rangka frame Z sebesar 1,4 kg, beban rangka penyanggah pemotong pisau sebesar 0,7 kg. Perancangan dan pengujian menggunakan software autodesk inventor profetional untuk memvalidasi hasil perhitungan. hasil perhitungan teoritis dan simulasi pada masing-masing batang x,y,z,dan penyanggah pemotong pisau dengan material Alumunium 5052-0 maka besarnya nilai tegangan dan defleksi yang terjadi masih lebih kecil dari tensile strength material yaitu 215 Mpa, maka desain dapat dikatakan mampu menahan beban yang diberikan. dan hasil analisa sambungan baut pada rangka frame x yang mendapatkan beban sumbu y menggunakan material Stainless BJ34 dari hasil perhitungan tegangan baut yang terjadi masih lebih kecil dari nilai yield strength material yaitu 172 Mpa. maka desain dapat dikatakan mampu menahan beban yang diberikan. Kata kunci :  defleksi; momen inersia; rancang bangun; robot pemotong rumput; simulasi; tegangan air ABSTRACT The use of manual lawn mowers is inefficient and also contains an accident risk that will be fatal for the operator. For this it is necessary to designed an efficient lawn mower and can reduce the risk of accidents in using the equipment. The research aims to design and know the strength of the construction of each loaded frame, style value, bending moment, deflection and bolt joints due to frame 0.9 x load of 1.13 kg, frames Z frame weight of 1.4 kg, frame load of knife cutter for 0.7 kg. Designing and testing using Autodesk inventor profetional software to validate calculation results. Theoretical and simulated calculations on each of the rods x, Y, Z, and blade cutter with aluminum material 5052-0, then the magnitude of the voltage and deflection that occurs is still smaller than the tensile strength of the material is 215 Mpa, then Design can be said to withstand the burden given. And the result of bolt connection analysis on frame x that gets load y axis using Stainless material BJ34 from the calculation result of bolt voltage that occurs is still smaller than the yield strength of material is 172 Mpa. Then the design can be said to withstand the burden given. Keywords : Deflection; moment of inertia; design build; lawn mower; simulation; stress
APLIKASI SOIL MOISTURE SENSOR UNTUK MENDETEKSI MINYAK PADA ROBOT PEMBERSIH LIMBAH MINYAK Aditia Maulana Yusuf; Setya Permana Sutisna; Roy Waluyo
ALMIKANIKA Vol 4 No 3 (2022): Juli
Publisher : UNIVERSITAS IBN KHALDUN BOGOR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32832/almikanika.v4i3.7427

Abstract

Badan Dunia Group of Expert on Scientific Aspects of Marine Pollution (GESAMP) mencatat sekitar 6,44 juta ton per  tahun  kandungan  senyawa hidrokarbon  masuk  ke  dalam  perairan  laut  dunia. Dampak   terhadap   tumpahan   minyak   dapat   berdampak   langsung   terhadap organisma  yang  meliputi  dampak  lethal  (kematian),  sublethal,  plankton  dan  ikan migrasi. Sedangkan dampak langsung dari kegiatan perikanan diantaranya adalah tainting (bau lantung), budidaya dan ekosistem, Perancangan sistem Robot Pembersih limbah minyak dirancang dengan peng aplikasian sensor soil moisture untuk mendeteksi adanya minyak dan juga untuk dapat terkoneksi ke pompa untuk menyedot minyak . Hasil dari pengujian Soil moisture sensor dapat mendeteksi objek minyak kelapa, bensin dengan campuran air, minyak kelapa + air, oli/pelumas, oli/pelumas dan tidak dapat mendeteksi objek Air.Kinerja Soil moisture sensor pada robot pembersih limbah minyak, dimana sensor dapat mendeteksi adanya minyak dengan keberhasilan 5 kali dari 5 kali percobaan pada durasi 3 menit. Ketika durasi 6 menit sensor juga dapat mendeteksi serta pompa dapat menyedot adanya minyak dengan keberhasilan sebanyak 5 kali dari 5 kali percobaan, pada pengujian dengan durasi 10 menit sensor juga dapat mendeteksi dan robot mampu membersihkan minyak dengan menyedot melalui pompa yang dapat menyala dengan keberhasilan 5 kali dari 5 kali percobaan. Dengan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa soil moisture dapat diaplikasikan dan diimplementasikan untuk robot pembersih limbah minyak.
Rancang Bangun Sistem Kontrol Alat Pemilah Sampah Otomatis Logam Dan Non Logam Berbasis Arduino Zamil Anugrah; Setya Permana Sutisna; Edi Sutoyo
ALMIKANIKA Vol 5 No 1 (2023): Januari
Publisher : UNIVERSITAS IBN KHALDUN BOGOR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32832/almikanika.v5i1.8001

Abstract

Selama ini masyarakt membuang sampah tidak dilakukan sesuai dengan penggolongan sampah. Masyarakat hanya membuang sampah di satu tempat sampah saja, yang berakibat pada penumpukan dan pencampuran antara sampah logam dan sampah nonlogam. Hal ini berdampak pada menurunnya kualitas lingkungan dan menjadikan lingkungan tidak indah untuk dipandang mata. Penelitian ini bertujuan untuk merancang sistem pemilah sampah logam dan non logam berbasis Arduino yang dapat digunakan dan bergerak sesuai perintah yang diberikan. Dalam perancangannya, sistem ini menggunakan sensor proximity serta sensor ultrasonik untuk mendeteksi adanya sampah logam dan non logam. Berdasarkan hasil pengujian yang telah dilakukan menunjukkan sensor ultrasonik mampu menjangkau jarak sehingga 1400-centimeter dengan prosentase error sebesar 0,55. Sedangkan pengujian menggunakan sensor proximity induktif menunjukkan hasil dari 5 objek jenis logam yang diuji berhasil mendeteksi semua jenis logam tanpa adanya kegagalan dan mampu mendeteksi ketika jarak 0-3 mm. Sensor proximity E18 dari 5 objek jenis benda yang diuji berhasil mendeteksi semua benda tanpa adanya kegagalan. Kinerja sistem pemilah sampah logam dan non logam berhasil memilah sampah sesuai klasifikasi dengan akurasi keberhasilan sebanyak 9 kali berhasil dari 10 kali pengujian, dimana 1 kali gagal memilah ketika objek merupakan uang logam.Kata kunci : Arduino Uno; logam dan non logam; sensor proximity; sensor ultrasonic; tempat sampah
PENGENDALIAN MANIPULATOR ROBOT PEMANEN BUAH DALAM GREENHOUSE MENGGUNAKAN LABVIEW Sutisna, Setya Permana; Subrata, I Dewa Made
AME (Aplikasi Mekanika dan Energi): Jurnal Ilmiah Teknik Mesin Vol. 2 No. 1 (2016)
Publisher : Universitas Ibn Khaldun Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (167.028 KB) | DOI: 10.32832/ame.v2i1.320

Abstract

Peningkatan kebutuhan pangan tidak hanya pada jumlah melainkan kualitas. Untuk menjaga kualitas buah hasil produksi pertanian diperlukan kegiatan pemanenan pada tingkat kematangan yang merata. Umumnya tingkat kematangan buah dalam suatu pohon tidak merata sehingga diperlukan pemanenan yang selektif. Pemanenan dengan tenaga manusia seringkali menghasilkan buah yang dipanen tidak matang secara merata, oleh karena itu dibutuhkan suatu alat yang mampu melakukan pemanenan secara selektif. Robot pemanen diharapkan mampu memanen secara selektif sehingga dieroleh hasil pemanenan dengan tingkat kematangan yang merata. Salah satu bagian terpenting dalam kesuksesan pada suatu robot pemanen adalah manipulator. Fungsi manipulator yaitu untuk memposisikan end-effector untuk menjangkau target buah yang akan dipanen. Kesalahan dalam menjangkau target dapat menyebabkan kegalalan robot dalam memanen. Pengendalian pergerakan manipulator menggunakan pemrograman LabView dengan Ni-Daq 6009 untuk menghubungkan manipulator ke perangkat komputer. Pengujian dilakukan dengan mengukur besar simpangan ujung manipulator terhadap koordinat target. Manipulator telah berhasil dibuat dengan tiga derajat bebas yang terdiri dari dua rotational joint (joint 1 dan joint 2) serta satu perismatic joint (joint 3). Rata-rata simpangan manipulator pengujian tanpa beban sumbu x 13.85 mm dengan ketepatan 95.70 %, sumbu y 15.05 mm dengan ketepatan 92.31 %, dan sumbu z 3.2 mm dengan ketepatan 99.42%.
RANCANG BANGUN MODEL BURNER BIOMASSA SEBAGAI PENUNJANG PEMBANGKIT KALOR PADA SISTEM ORGANIC RANKINE CYCLE (ORC) sutoyo, edi; Rahmat, Mamat; Sutisna, Setya Permana
AME (Aplikasi Mekanika dan Energi): Jurnal Ilmiah Teknik Mesin Vol. 2 No. 2 (2016)
Publisher : Universitas Ibn Khaldun Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (626.195 KB) | DOI: 10.32832/ame.v2i2.353

Abstract

Penggunaan sinar matahari sebagai sumber energi panas padapembangkitlistrikberbasis ORC (organic rankine cycle) memiliki beberapaketerbatasandiantaranya hanya tersedia di siang hari dan tidak optimal saat mendung dan hujan. Untuk itu diperlukan pembangkit kalor sebagai penunjang, yang dapat menaggulangi kelemahan sistem yang ada. Burner biomassa merupakan solusi alternatif sebagai penunjang operasi sistem ORC saat cuaca mendung, hujan atau saat malam hari. Burner biomassa adalah burner yang menggunakan bahan bakar biomassa sebagai bahan bakar. Pemanfaatan biomass untuk bahan bakar burner inimemanfaatkankonsepgasifikasisederhanauntukmeningkatkanefisiensikonversienergitermalnya. Burner inidigunakanuntukmemanaskan air yang akandialirkanpadabagian evaporator sistemORC yangdapatdisinergikandenganaplikasisolar colector.Pengujian burner dilakukan dengan memvariasikan proses pembakaran. Proses pertama yaitu proses pembakaran biasa dan yang kedua adalah proses pembakaran dengan gasifikasi.Dari rancangan yang dihasilkan dan pengjian yang dilakukan burner mampu berfungsi sebagai pembangkit atau penyuplai panas di sistem ORC untuk menggantikan solar collector ketika sumber panas dari radiasi matahari tidak diperoleh.
PERANCANGAN DIES POTONG DAN DIES TEKUK PADA PRESS BRAKE sutoyo, edi; Sutisna, Setya Permana
AME (Aplikasi Mekanika dan Energi): Jurnal Ilmiah Teknik Mesin Vol. 2 No. 2 (2016)
Publisher : Universitas Ibn Khaldun Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (405.013 KB) | DOI: 10.32832/ame.v2i2.354

Abstract

Pembentukan material seperti pemotongan dan tekuk dapat dilakukan dengan dies. Dies potong adalah pemotongan dengan cara dipotong melalui dua logam yang disebut striper. Dies tekuk adalah proses pembentukan dengan cara ditekuk melalui perkakas punch. Penekukan dengan dies memungkinkan hasil yang sama dapat dipertahankan. Konstruksi dies terdiri dari striper, pelat tumpuan,poros penghantar, sambungan baut dan las. Bahan striper AISI 1050, bahan baut A325.Bahan baut plat yang di potong atau di tekuk adalah JIS G3101. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh konstruksi dies dan gaya yang dibutuhkan untuk memotong dan menekuk. Pengujian dilakukan dengan nyata dan software sebagai alat untuk memvalidasi hasil dari perhitungan. Hasil kekuatan dies potong mendapatkan nilai 301x106 N/m2 dan tegangan dies tekuk mendapatkan nilai 30x106 N/m2 jika dilihat dari validasi menggunakan software perhitungan nilai kekuatan dies potong dan dies tekuk tegangan hampir mendekati. Tegangan geser baut yang terjadi sebesar 49x106 N/m2 tegangan yang terjadi lebih kecil dari tegangan yang diijinkan maka baut aman. Dari perhitungan sambungan las didapat tegangan geser 84,5 N/m2 dan tegangan tarik 142.4 N/m2, tegangan yang terjadi pada kampuh las lebih kecil yang diijinkankan maka pengelasan aman. Dari perhitungan untuk mendapat gaya potong dengan panjang 100 mm dengan tebal 3 mm mendapatkan gaya sebesar 8.4000 N sedangkan hasil pengujian pemotongan sebesar 83.006 N Sedangkan perhitungan yang dilakukan untuk mendapat gaya tekuk dengan panjang 100 mm dengan tebal 3 mm mendapatkan gaya sebesar 7.980 N sedangkan hasil pengujian hasil sebesar 83.00 N.
PERBANDINGAN KARAKTERISTIK SERAT KARBON ANTARA METODE MANUAL LAY-UP DAN VACUUM INFUSION DENGAN PENGGUNAAN FRAKSI BERAT SERAT 60% Pramono, Gatot Eka; Sutisna, Setya Permana
AME (Aplikasi Mekanika dan Energi): Jurnal Ilmiah Teknik Mesin Vol. 3 No. 1 (2017)
Publisher : Universitas Ibn Khaldun Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (440.812 KB) | DOI: 10.32832/ame.v3i1.457

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk menentukan perbedaan karakteristik material komposit serat karbon dengan dua metode laminasi antara manual lay-up dan vacuum infusion. Penelitian terbagi dalam beberapa tahapan. Tahap pertama pembuatan specimen komposit dengan fraksi berat serat 60% dengan lapisan serat sebanyak 10 layer untuk uji tarik dan 40 layer untuk uji impak. Matriks yang digunakan yaitu resin epoksi. Tahap kedua adalah pengujian bajan komposit. Pengujian yang dilakukan yaitu uji tarik dan uji impak. Uji tarik dilakukan dengan menggunakan standar ASTM D3039 dan uji impak menggunakan standar ASTM 6110. Tahap terakhir yaitu hasil Analisa data dan pembahasan. Hasil pengujian kekuatan tarik komposit dengan metode vacuum infusion memiliki kekuatan tarik dan harga impak paling baik dengan kekuatan tarik sebesar 595.63 MPa dan modulus elastisitas sebesar 6976 MPa sedangkan energi yang diserap 2433.65 J dengan harga impaknya 33.25 J/cm2. Pengujian pada specimen metode manual lay-up memiliki kekuatan tarik sebesar 581.93 MPa dan modulus elastisitas sebesar 10.241 MPa sedangkan energi yang diserap 2212.59 J dengan harga impak 29.41 J/cm2. Berdasarkan hasil tersebut dapat dikatakan metode vacuum infusion memiliki karakteristik yang lebih baik dibandingkan metode manual lay-up.
ANALISA GETARAN BEARING BERBASIS VARIASI PUTARAN PADA ALAT UJI PUTARAN KRITIS sutoyo, edi; Permana Sutisna, Setya
AME (Aplikasi Mekanika dan Energi): Jurnal Ilmiah Teknik Mesin Vol. 3 No. 1 (2017)
Publisher : Universitas Ibn Khaldun Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (499.583 KB) | DOI: 10.32832/ame.v3i1.464

Abstract

Penelitian dilakukan untuk mengetahui nilai getaran dan defleksi poros stainlees steel pada alat uji putaran kritis. Seberapa besar suatu poros yang berputar dengan kecepatan tertentu menglami lenturan (defleksi). Poros diberi putaran maka akan terjadi fenomena whirling (pusaran), suatu poros berputar dan gaya sentrifugal bekerja, putaran itu secara radial searah jarum jam. Poros diberi beban sehingga kecepatan kritis terjadi yang disebabkan oleh lenturan pada poros. Hal ini menyebabkan poros membengkok pada waktu berputar yang dibatasi oleh dua buah garis pusat bantalan. Pengujian dengan menggunakan alat uji mesin putaran kritis pada suatu batang stainless steel dengan ukuran diameter D = 12 mm dengan panjang L = 1000 mm. Pengujian pertama menggunakan massa beban sebesar 0.135 kg dengan massa beban tetap dan panjang poros tetap. Pengujian kedua menggunakan massa beban berubah sebasar 0.26 kg dengan panjang poros tetap. Pengujian ketiga mengunakan massa beban berubah 0.39 kg dengan panjang poros tetap. Berdasarkan ketiga pengujian tersebut diperoleh nilai getaran tertinggi dan nilai defleksi tertinggi pada bahan poros stainlees steel terjadi dengan pembebanan 0.39 kg pada putaran 1200 rpm.
Retrofit Motor Stepper Mesin CNC 3 Axis UIKA Prototype 3 Pramono, M.T., Gatot Eka; Supriatma, Etim; Permana Sutisna, Setya
AME (Aplikasi Mekanika dan Energi): Jurnal Ilmiah Teknik Mesin Vol. 3 No. 2 (2017)
Publisher : Universitas Ibn Khaldun Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (543.667 KB) | DOI: 10.32832/ame.v3i2.770

Abstract

Retrofit motor stepper mesin CNC 3 axis prototype 3 bertujuan untuk optimalisasikan mesin CNC yang ada di UIKA yang awalnya hanya dipakai untuk benda kerja dari kayu, karena pada eretan sumbu x, y dan z apabiladipakai benda kerja dari aluminium tidak mampu untuk memotong benda kerja tersebut. Sehingga saya ingin mengoptimalisasikan mesin CNC dengan cara mengganti motor stepper pada sumbu x, y, dan z, ke torsi yang lebihbesar, data motor stepper lama yaitu holding torque motor 1,1 Nm, torsi 3 Nm dan tekanan geser pada eretan, sedangkan untuk shear strength bahan alumunium untuk benda kerja type AA7075 adalah 150 MPa, sedangkan untuk tingkat kekerasan kayu adalah >65 MPa, jadi dapat disimpulkan dengan motoryang lama hanya bisa digunakan untuk benda kerja dari bahan kayu, dan diganti dengan motor stepper yang baru dengan yaitu holding torque 2,3 Nm, torsi motor 6,09 Nm dan tekanan geser pada eretan shear strength bahan alumunium type AA7075 adalah 150 MPa, dapat disimpulkan motor stepper baru bisa memotong bahan aluminium terbukti bahwa hasil perhitungan tekanan geser motor padaeretan yaitu 229,8 N/mm2 > shear strength bahan aluminium (150 MPa).