Claim Missing Document
Check
Articles

Found 37 Documents
Search

Respon Siswa Terhadap Pembelajaran Menggunakan E-Book Komik Matematika Berbasis Edutainment I Putu Ade Andre Payadnya; I Made Dharma Atmaja; Kadek Rahayu Puspadewi; Ni Putu Yuliani Trisna Dewi; I Gusti Agung Ngurah Trisna Jayantika
Emasains : Jurnal Edukasi Matematika dan Sains Vol. 11 No. 2 (2022): September 2022
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika dan Pendidikan Biologi Universitas PGRI Mahadewa Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5281/zenodo.7543532

Abstract

Penggunaan e-book komik matematika berbasis edutainment merupakan salah satu solusi yang dapat membantu meningkatkan kemampuan matematis siswa. Namun, penerimaan siswa terhadap media pembelajaran baru biasanya tidak akan berjalan dengan mudah. Desain penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Partisipan dalam penelitian ini adalah sebanyak 42 siswa kelas VIII.C SMP Negeri 1 Blahbatuh. Penelitian ini berlokasi di SMP Negeri 1 Blahbatuh. Metode pengumpulan data menggunakan angket, wawancara, dan dokumentasi. Data kemudian dianalisis menggunakan analisis data deskriptif kualitatif dengan tahap-tahap berikut: reduksi data, presentasi data, serta penarikan kesimpulan atau verifikasi. Berdasarkan data yang sudah diperoleh, skor rata – rata hasil respon siswa terhadap kualitas e-book komik matematika adalah 83,07 dengan perolehan persentase ideal 83%, dimana dalam kriteria penilaian ideal tergolong kedalam kriteria “sangat baik”. Berdasarkan rata – rata dan persentase ideal maka dapat diisimpulkan bahwa penilaian respon siswa terhadap kualitas e-book komik matematika dikategorikan “sangat baik” dan bisa dijadikan sebagai media pembelajaran pada materi lingkaran. Berdasarkan hasil wawancara yang diadakan ke siswa, siswa menyatakan merasa lebih bersemangat saat belajar menggunakan e-book komik matematika berbasis edutainment. Dari hasil observasi, terlihat siswa sangat antusias dalam mengikuti pembelajaran matematika menggunakan e-book komik matematika berbasis edutainment. Hal ini menunjukkan bahwa e-book komik matematika berbasis edutainment merupakan media pembelajaran matematika inovatif yang dapat membantu meningkatkan kemampuan matematis siswa.
Prinsip Induksi Matematika dalam Pengambilan Keputusan Organisasi I Made Dharma Atmaja
CENDEKIA : Jurnal Penelitian dan Pengkajian Ilmiah Vol. 1 No. 4 (2024): CENDEKIA : Jurnal Penelitian Dan Pengkajian Ilmiah, April 2024
Publisher : Lembaga Pendidikan dan Penelitian Manggala Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62335/v1519165

Abstract

The principle of mathematical induction can be an effective tool in organizational decision making. Although these principles have the potential to increase efficiency, reduce uncertainty, and increase accuracy in organizational decision making, their application is limited and has not been fully exploited. Studies need to be conducted to bridge this gap by strengthening the understanding and application of the principles of mathematical induction in the context of organizational decision making. By considering the gaps that occur, it is necessary to conduct research on "The Principle of Mathematical Induction in Organizational Decision Making". This research provides an overview of how the principles of mathematical induction can bridge this gap and improve the quality of decision making in an organizational context. The research method used in this research is a qualitative approach and literature study which involves analysis of relevant literature related to the principles of mathematical induction in the context of organizational decision making. The conclusions from this research are: 1) Applying the principles of mathematical induction in organizational decision making can strengthen efficiency, reduce uncertainty, and increase accuracy in decision making; 2) In applying the principles of mathematical induction in organizational decision making, there are obstacles and challenges that need to be overcome; and 3) Utilizing the principles of mathematical induction involves the use of structured methods, in-depth analysis, and a more objective approach.
Workshop Penelitian Tindakan Kelas (PTK) di SMP Dwijendra Bualu untuk Meningkatkan Pemahaman PTK Guru I Putu Ade Andre Payadnya; I Made Dharma Atmaja; I Putu Dimas Sedana Arta; Ida Bagus Krisna Indira Putra; Azura Ningrum Septi Utami
Randang Tana - Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 7 No 1 (2024): Randang Tana - Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Unika Santu Paulus Ruteng

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36928/jrt.v7i1.2084

Abstract

The purpose of this community service activity is to increase Dwijendra Bualu Middle School teachers' understanding of the significance and methodology of Classroom Action Research (CAR). The place for this activity was at Dwijendra Bualui Middle School, located in Nusa Dua, Bali. The participants in this activity were 12 Dwijendra Bualu Middle School teachers. The time for implementing this PKM activity is in the Even Semester of the 2022/2023 Academic Year. The implementation methods can be seen in the Significance of PTK Workshop and the Methodology of PTK Workshop. The stages of implementing this community service activity include: the planning stage, the preparation stage, the implementation stage, and the evaluation stage. This community service method includes CAR significance workshops and CAR methodology workshops. The results obtained were a very good increase in the level of teachers' understanding of PTK through the results of the pre-test and post-test, namely by 94% Positive responses were also shown by teachers who found the material presented useful and motivated them to do CAR.
Ethnomathematics Concept for Learning at High School in Bali Atmaja, I Made Dharma; Noviantari, Putu Suarniti; Bria, Maria Kristina; Sapitri, Ni Made Yeni
GUYUB: Journal of Community Engagement Vol 5, No 3 (2024)
Publisher : Universitas Nurul Jadid

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33650/guyub.v5i3.9375

Abstract

This community service program is focused on improving the quality of mathematics learning at SMA Negeri 2 South Kuta, especially in terms of variety and alternative learning resources.  The main issues faced are the lack of varied learning resources and the lack of optimal scanning of innovations in learning to other teachers. The purpose of this service is to increase the understanding of the concept of Ethnomathematics and encourage its application as an alternative learning resource for mathematics teachers at SMA Negeri 2 South Kuta. The method used is mentoring with two sub-topics, namely providing an understanding of the concept of Ethnomathematics, the relationship between culture and mathematics, cultural approaches in learning, and the benefits of Ethnomathematics, and emphasizing the importance of understanding the social context in learning, inclusive learning, and connecting mathematics with the context of students' lives. Mentoring is carried out in four stages including planning, preparation, implementation, and evaluation. Pre-test and post-test are used to measure the initial understanding and improvement of teachers' understanding related to Ethnomathematics. The mentoring succeeded in increasing teachers' understanding of Ethnomathematics. There was an increase in the average pre-test and post-test scores of 15.69%.  Six teachers managed to achieve the maximum score on the post-test, while the other five teachers showed a significant increase in comprehension.  These results show that mentoring has succeeded in making a positive contribution in improving teachers' understanding of Ethnomathematics
ANALISIS KEMAMPUAN LITERASI MATEMATIKA DALAM MENYELESAIKAN SOAL CERITA DITINJAU DARI GAYA BELAJAR Si Ayu Yogi Iswari; I Gusti Ayu Putu Arya Wulandari; I Made Dharma Atmaja
Jurnal Santiaji Pendidikan (JSP) Vol. 14 No. 2 (2024): Jurnal Santiaji Pendidikan (JSP)
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Mahasaraswati Denpasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36733/jsp.v14i2.9022

Abstract

Kemampuan Literasi Matematika merupakan kemampuan seseorang dalam merumuskan, menggunakan dan menafsirkan matematika dalam berbagai konteks, termasuk di dalamnya bernalar secara matematis dalam menjelaskan serta memprediksi fenomena. Kemampuan literasi matematika sangat penting dimiliki oleh siswa karena dapat membantu siswa untuk memahami peran atau kegunaan matematika dalam kehidupan sehari-hari dan membuat penilaian serta keputusan secara rasional dan logis. Penelitian ini  merupakan  penelitian  deskriptif  kualitatif  yang  bertujuan untuk menganalisis kemampuan literasi matematika siswa dalam menyelesaikan soal cerita SPLDV yang ditinjau dari gaya belajar masing-masing siswa.  Subjek penelitian  ini  yaitu  siswa  kelas  IX A SMP Negeri 14 Denpasar yang berjumlah 30 orang siswa. Adapun sampel penelitian menggunakan teknik purposive sampling sehingga jumlah sampel yang digunakan dalam penelitian ini berjumlah 3 orang siswa. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu pengisian angket gaya belajar, tes kemampuan literasi menggunakan soal cerita SPLDV dan wawancara. Data dianalisis secara deskriptif untuk menggambarkan hasil tes literasi matematika siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa  Subjek Gaya belajar visual dengan persentase 40 % bisa melewati seluruh proses dalam menyelesaikan masalah matematika, mulai dari memahami permasalahan, menerapkan konsep matematika, hingga menafsirkan hasil matematika.Subjek yeng memiliki gaya belajar auditorial dengan persentase 30 % mampu melewati satu fase literasi yaitu merumuskan konsep matematika dengan baik. Sedangkan Kemampuan literasi matematika siswa dengan gaya belajar kinestetik dengan persentase 30 % dalam menyelesaikan soal cerita SPLDV dikategorikan cukup karena melalui 2 fase literasi matematika yaitu merumuskan masalah matematika dan menggunakan konsep matematika dalam penyelesaian masalah.
ANALISIS KESALAHAN PADA PENYELESAIAN MASALAH CERITA PERSAMAAN LINEAR PROSEDUR NEWMAN BERBASIS SATU VARIABEL PADA SISWA KELAS VII A SMP NEGERI 1 PAHUNGA LODU Rihy, Inthan; Atmaja, I Made Dharma; Suwija, I Ketut
Jurnal Pembelajaran dan Pengembangan Matematika Vol. 3 No. 2 (2023): Jurnal Pembelajaran dan Pengembangan Matematika
Publisher : Prodi Pendidikan Matematika Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Unmas Denpasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36733/pemantik.v3i2.7412

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui jenis kesalahan dan penyebab kesalahan yang dilakukan siswa dalam menyelesaikan soal cerita Persamaan linear Satu Variabel berdasarkan prosedur Newman pada siswa kelas VII A di SMP Negeri 1 Pahunga Lodu. Metode dari penelitian ini adalah metode kualitatif. Pengumpulan datanya dilakukan dengan metode tes, wawancara, dan dokumentasi. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VII A SMP Negeri 1 Pahunga Lodu yang terdiri dari 6 orang siswa dengan masing-masing siswa berkemampuan tinggi, sedang, dan rendah. Setiap hasil subjek penelitian dianalisis untuk mendeskripsikan jenis-jenis penyebab berdasarkan prosedur Newman kemudian dilakukan wawancara untuk mendeskripsikan faktor-faktor penyebab kesalahan siswa. Berdasarkan  hasil penelitian menunjukkan bahwa jenis kesalahan yang dilakukan siswa dalam menyelesaikan soal cerita persamaan linear satu variabel berdasarkan prosedur Newman adalah kesalahan membaca soal, kesalahan memahami soal, kesalahan transformasi soal, kesalahan keterampilan proses, dan kesalahan penulisan jawaban akhir pada setiap butir soal. Berdasarkan analisis kesalahan siswa dapat dicari penyebab kesalahan yang dilakukan siswa pada pokok bahasan sistem persamaaan linear satu variabel. Adapun beberapa penyebab terjadinya kesalahan siswa yaitu (1) Siswa kurang teliti; (2) Siswa terlalu terburu-buru; (3) Siswa belum paham dengan maksud soal; (4) Siswa kurang paham berlatih soal-soal; (5) Siswa kurang memanfaatkan waktu dengan baik; (6) Siswa tidak percaya diri; (7) Siswa salah dalam menghitung (komputasi); dan (8) Siswa belum paham menggunakan metode atau rumus.
PENERAPAN PEMBELAJARAN DIFERENSIASI DALAM PEMBELAJARAN TRIGONOMETRI UNTUK KELAS X SMAN 4 DENPASAR Dewa Ayu Putu Tyas Yuli Adelia; Puspita, Ni Putu Dhila; Noviyanti, Putu Ledyari; Atmaja, I Made Dharma; Murtini, Ni Made Wersi
Jurnal Pembelajaran dan Pengembangan Matematika Vol. 3 No. 2 (2023): Jurnal Pembelajaran dan Pengembangan Matematika
Publisher : Prodi Pendidikan Matematika Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Unmas Denpasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36733/pemantik.v3i2.7671

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan pembelajaran berdiferensiasi terhadap hasil belajar siswa kelas X pada materi trigonometri. Penelitian ini dilakukan pada kelas X-3 di SMA Negeri 4 Denpasar tahun pelajaran 2022/2023. Subjek penelitian sebanyak 40 siswa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian tindakan kelas yang terdiri dari satu siklus (pre-test dan post-test). Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan pembelajaran berdiferensiasi dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada materi trigonometri dengan pencapaian ketuntasan belajar yang pada awalnya saat pre-test siswa yang memenuhi KKM hanya 15 siswa (37.5%), menjadi 26 siswa (65%) telah memenuhi KKM saat post-test. Selain itu, rata-rata yang awalnya saat pre-test hanya mencapai 56.625 terjadi peningkatan saat post-test menjadi 69 dengan peningkatan sebesar 12.375.
RESPONS SISWA DALAM MENYELESAIKAN SOAL NUMERASI BERORIENTASI ETNOMATEMATIKA BUDAYA BALI Natih, Oka Lanang Jaya; Astuti, Ni Komang Widya; Kadek Rahayu Puspadewi; Atmaja, I Made Dharma; Noviyanti, Putu Ledyari
Jurnal Pembelajaran dan Pengembangan Matematika Vol. 4 No. 2 (2024): Jurnal Pembelajaran dan Pengembangan Matematika
Publisher : Prodi Pendidikan Matematika Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Unmas Denpasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36733/pemantik.v4i2.9846

Abstract

Numerasi dimaknai sebagai kemampuan untuk menggunakan matematika dalam berbagai situasi kehidupan sehari-hari. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengertahui respons siswa dalam menyelesaikan soal numerasi berorientasi etnomatematika. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif yang melibatkan 31 siswa kelas VIIIB. Respons siswa dikumpulkan dengan menggunakan angket dan lembar wawancara yang kemudian dianalisis secara kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata respons siswa setelah mengerjakan soal numerasi berorientasi etnomatematika sebesar 71% dan berada pada kategori baik. Siswa tertarik dan senang dengan adanya penggunaan konteks budaya pada soal, meskipun mereka belum mampu menyelesaikan soal dengan baik. Siswa belum terbiasa mengerjakan soal numerasi dan menganggap soal yang diberikan sulit.
KONSEP MATEMATIKA DALAM KEPEMIMPINAN YANG HUMANIS I Made Dharma Atmaja; I Komang Asmara Utama; Made Sita Paramita
Trigonometri: Jurnal Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Vol. 1 No. 3 (2024): Trigonometri: Jurnal Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.3483/trigonometri.v1i1.1661

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki implikasi penerapan konsep matematika dalam kepemimpinan yang humanis. Konsep matematika melibatkan logika, pola, dan struktur yang dapat diterapkan dalam pengambilan keputusan, perencanaan, dan analisis. Dalam konteks kepemimpinan yang humanis, penerapan konsep matematika dapat membantu pemimpin dalam mengambil keputusan yang lebih terinformasi, merencanakan langkah-langkah yang efisien, dan mengelola sumber daya dengan lebih efektif. Metode penelitian yang digunakan adalah studi pustaka yang melibatkan analisis terhadap literatur yang relevan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan konsep matematika dalam kepemimpinan yang humanis memiliki implikasi yang signifikan. Konsep matematika dapat membantu pemimpin dalam mengoptimalkan alokasi sumber daya, menghindari pemborosan, dan meningkatkan efisiensi penggunaan sumber daya yang ada. Selain itu, penerapan konsep matematika juga membantu pemimpin dalam mengelola kompleksitas dalam pengambilan keputusan. Penelitian ini memberikan pemahaman yang lebih baik tentang hubungan antara konsep matematika dan kepemimpinan yang humanis. Implikasi penelitian ini dapat digunakan sebagai dasar untuk pengembangan teori dan praktik kepemimpinan yang lebih efektif dan berorientasi pada kemanusiaan. Penelitian selanjutnya dapat dilakukan untuk menguji efektivitas penerapan konsep matematika dalam konteks kepemimpinan yang humanis secara empiris dan melakukan evaluasi dampak yang lebih mendalam.
ANALISIS KEMAMPUAN SISWA MENYELESAIKAN SOAL NUMERASI BERORIENTASI ETNOMATEMATIKA BUDAYA BALI PADA MATERI SPLDV BERDASARKAN PROSEDUR POLYA Ni Putu, Dhila Puspita; Atmaja, I Made Dharma; Puspadewi, Kadek Rahayu
Jurnal Pembelajaran dan Pengembangan Matematika Vol. 5 No. 1 (2025): Jurnal Pembelajaran dan Pengembangan Matematika
Publisher : Prodi Pendidikan Matematika Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Unmas Denpasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36733/pemantik.v5i1.11149

Abstract

Penurunan skor numerasi PISA 2022 menunjukkan kemampuan pemecahan masalah tergolong rendah, diakibatkan kurangnya pemahaman dan pembelajaran terkait nilai budaya. Tujuan penelitian ini yaitu mengetahui kemampuan pemecahan masalah siswa dalam menyelesaikan soal numerasi berorientasi etnomatematika budaya Bali pada materi SPLDV dengan menggunakan prosedur Polya serta faktor yang mempengaruhi kemampuan pemecahan masalah siswa dalam menerapkan prosedur Polya saat menyelesaikan soal numerasi berorientasi etnomatematika budaya Bali pada materi SPLDV. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan subjek 9 siswa kelas IX E SMP Negeri 14 Denpasar. Data dikumpulkan melalui soal tes dan non tes (observasi, wawancara, dan dokumentasi). Analisis data meliputi reduksi, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian diperoleh kemampuan pemecahan masalah kategori tinggi (21,43%), sedang (66,67%), dan rendah (11,90%). Siswa kategori tinggi lebih baik dalam memahami dan menyelesaikannya sesuai tahap pemecahan masalah dibandingkan siswa kategori sedang dan rendah yang sering mengalami kesulitan memahami dan melakukan tahap pemecahan masalah. Faktor yang mempengaruhi kemampuan tersebut yaitu pemahaman soal, kebiasaan mengerjakan secara terstruktur, ketelitian, dan efisiensi waktu pengerjaan.