Articles
PENGARUH PEMBERIAN INSENTIF TERHADAP KINERJA KEPALA SEKOLAH DASAR SE-KOTA DENPASAR
Noviyanti, Putu Ledyari;
Paraniti, Anak Agung Inten
Jurnal Santiaji Pendidikan (JSP) Vol 9 No 1 (2019): Jurnal Santiaji Pendidikan (JSP)
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Mahasaraswati Denpasar
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (252.806 KB)
|
DOI: 10.36733/jsp.v9i1.179
The Regional Government of Denpasar City issued a policy regarding the provision of incentives. The incentives provided are in the form of additional incentives for teachers and headmaster, especially for public elementary schools in the Denpasar City area. The provision of incentives aims to make the headmaster more maximal in carrying out assigment or workloads, and to optimize the potentials that can be developed in the school (both in aspects of teacher and student achievement). Based on this background, a study was conducted which aimed to determine the effect of giving incentives on the performance of elementary school headmaster throughout Denpasar. The analysis technique used in this study is simple linear regression. Based on the data analyzed, it was obtained 1) the variability of the dependent variable (primary school principal's performance) which can be explained by the variability of the independent variable (incentive giving) of 15.5% and the remaining 84.5% explained by other variables not included in the regression model and 2) giving headmaster incentives has a significant positive effect on the performance of elementary school principals throughout Denpasar.
HUBUNGAN ANTARA KECERDASAN EMOSIONAL, KEMANDIRIAN BELAJAR DAN KREATIVITAS BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA
Wulandari, Ni Komang Hita;
Puspadewi, Kadek Rahayu;
Noviyanti, Putu Ledyari
Jurnal Santiaji Pendidikan (JSP) Vol 11 No 1 (2021): Jurnal Santiaji Pendidikan (JSP)
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Mahasaraswati Denpasar
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.36733/jsp.v11i1.1808
This correlational research aims to determine the relationship between emotional intelligence, independent learning and learning creativity with the mathematics learning outcomes of grade VII students of SMP Negeri 1 Blahbatuh. Data collection was carried out by means of questionnaires and tests. The sample used is a number of 80 people who are determined by the cluter random sampling technique. Hypothesis test used is simple and multiple regression with a significance level of 0.05. The results of this study indicate that there is a significant relationship between emotional intelligence and mathematics learning outcomes, the relative contribution is 46%. There is a significant relationship between independent learning and mathematics learning outcomes, the relative contribution is 39%. There is a significant relationship between creativity and mathematics learning outcomes, the relative contribution is 64%. There is an influence between emotional intelligence, independent learning and learning creativity with mathematics learning outcomes of students with a relative contribution of 62%.
KEMAMPUAN REPRESENTASI GRAFIS MAHASISWA DALAM MENYELESAIKAN SOAL KALKULUS (INTEGRAL RANGKAP DUA)
Noviyanti, Putu Ledyari
Jurnal Santiaji Pendidikan (JSP) Vol 11 No 1 (2021): Jurnal Santiaji Pendidikan (JSP)
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Mahasaraswati Denpasar
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.36733/jsp.v11i1.1809
Kalkulus merupakan mata kuliah dasar yang ditempuh oleh mahasiswa program studi Pendidikan Matematika pada beberapa semester awal. Dalam mata kuliah Kalkulus ini salah satu materinya adalah Integral Rangkap Dua. Dalam proses pemecahan masalah Integral Rangkap Dua, mahasiswa harus mempunyai kemampuan representasi khususnya grafis. Penelitian ini memiliki tujuan yaitu mendeskripsikan kemampuan representasi grafis mahasiswa Pendidikan Matematika FKIP Unmas Denpasar dalam menyelesaikan soal Kalkulus khususnya Integral Rangkap Dua. Tiga mahasiswa yang dipilih dari 19 mahasiswa program studi S1 Pendidikan Matematika FKIP Universitas Mahasaraswati Denpasar angkatan tahun 2016 kelas malam ditetapkan sebagai subjek penelitian. Metode pengumpulan data adalah pemberian soal Kalkulus Integral Rangkap Dua dan wawancara. Hasil analisis menunjukkan bahwa dalam menyelesaikan soal Kalkulus, mahasiswa kelompok tinggi memiliki kemampuan representasi grafis yang baik dalam aspek keakuratan namun masih kurang baik dalam aspek kelengkapan. Sedangkan untuk mahasiswa kelompok sedang dan rendah memiliki kemampuan representasi grafis yang kurang.
ANALISIS KESALAHAN SISWA DALAM MENYELESAIKAN SOAL CERITA MATEMATIKA BERDASARKAN PROSEDUR NEWMAN PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 BLAHBATUH
Noviyanti, Putu Ledyari
Jurnal Pendidikan Matematika Undiksha Vol 12, No 2 (2021): Jurnal Pendidikan Matematika Undiksha
Publisher : Undiksha
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.23887/jjpm.v12i2.33319
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kesalahan dan penyebab kesalahan siswa dalam menyelesaikan soal cerita matematika. Prosedur kesalahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Prosedur Newman. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan metode pengumpulan data yaitu metode tes tertulis dan wawancara. Subjek dalam penelitian yaitu siswa kelas VIIG SMP Negeri 1 Blahbatuh yang berjumlah 32 orang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kesalahan yang dilakukan siswa dalam menyelesaikan soal cerita matematika dengan materi aljabar berdasarkan prosedur Newman adalah : (a) Kesalahan membaca soal, tidak ada subjek yang salah membaca soal, (b) Kesalahan memahami masalah dilakukan oleh semua subjek penelitian, (c) Kesalahan transformasi dilakukan oleh subjek penelitian 1; 3; 4; 5; dan 6, (d) Kesalahan keterampilan proses dilakukan oleh subjek peneitian 3; 4; 5; dan 6, (e) Kesalahan penulisan jawaban dilakukan oleh semua subjek penelitian. Adapun penyebab kesalahan siswa yaitu tidak memahami yang diminta oleh soal, tidak teliti, kurang dapat menangkap informasi yang terkandung dalam soal, lupa rumus, kurangnya latihan mengerjakan soal cerita, dan kurang memahami materi.
SEBUAH SYSTEMATIC LITERATURE REVIEW : PEMBELAJARAN DIFERENSIASI DALAM DUNIA PENDIDIKAN
Ratnaya, I Gede;
Noviyanti, Putu Ledyari;
Wibowo, Sarwo Edi
MES: Journal of Mathematics Education and Science Vol 9, No 2 (2024): Edisi April
Publisher : Universitas Islam Sumatera Utara
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.30743/mes.v9i2.8736
Kurikulum merdeka adalah kurikulum yang memberikan keleluasaan kepada pendidik untuk menciptakan pembelajaran berkualitas yang sesuai dengan kebutuhan dan lingkungan belajar peserta didik. Pembelajaran yang ditekankan pada kurikulum merdeka diwujudkan dalam bentuk pembelajaran berdiferensiasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi hasil penelitian terkait topik pembelajaran diferensiasi. Prosedur yang digunakan yaitu prosedur PRISMA dengan jenis penelitian Systematic Literature Review (SLR). Studi ini dilakukan karena dengan studi ini peneliti dapat memahami pembelajaran diferensiasi mampu memenuhi kebutuhan belajar yang beragam, keefektifan pembelajaran diferensiasi, mampu mengidentifikasi kesenjangan pengetahuan serta mendukung keberagaman dalam kelas. Dari sembilan belas artikel yang diperoleh didapatkan hasil bahwa pembelajaran diferensiasi sudah banyak dilaksanakan dan dalam hasilnya mampu meningkatkan aktivitas, kemampuan kolaborasi siswa, pemahaman, hasil belajar, kemampuan berpikir kritis, kreatif matematis, kemampuan literasi dan numerasi siswa. Selanjutnya dalam beberapa artikel juga telah ditemukan pengembangan pembelajaran diferensiasi yang berbasis digital yaitu berupa aplikasi android dan juga berbasis E-PjBL dengan bantuan media H5P.
PEMANFAATAN TEKNOLOGI DALAM RANGKA PENINGKATAN KOMPETENSI PEDAGOGIK
Noviyanti, Putu Ledyari;
Patiung, Amos;
Nababan, Siti Aminah;
Tanjung, Henra Saputra;
Nitiasih, Putu Kerti;
Riastini, Putu Nanci;
Sudatha, I Gde Wawan
MES: Journal of Mathematics Education and Science Vol 9, No 2 (2024): Edisi April
Publisher : Universitas Islam Sumatera Utara
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.30743/mes.v9i2.9398
During the Industrial Revolution 4.0, it is important to develop critical thinking (Critical Pedagogy) and the use of technology in the learning process (Cyber Pedagogy). This research aims to explore how technology can be used to improve pedagogical competence in the educational context in Indonesia. This study uses the Systematic Literature Review (SLR) method with a survey-based quantitative descriptive approach. Data was collected from primary research results published in national and international journals such as Google Scholar, ERIC, and Scopus. The results of this research are from three study focuses related to the use of technology in learning in general, specifically mathematics learning and in the context of increasing pedagogic competence. Where the strategy for increasing teacher competence in applying technology in the classroom is training in the form of activities in the form of training in the use of learning methods, skills training in choosing suitable media, and training in media technology development.
PELATIHAN ASESMEN BERDASARKAN KURIKULUM MERDEKA SEBAGAI WUJUD PENGUATAN SDM SEKOLAH PENGGERAK DALAM PEMBELAJARAN ABAD 21
Arna Putri, Gusti Ayu Made;
NOVIANTARI, PUTU SUARNITI;
NOVIYANTI, PUTU LEDYARI;
LUQMAN, NAJWA RIZQI;
PUSPITA, NI PUTU DHILA;
SEPTYA DEWI, NI MADE WIDYA
Bestari: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4, No 1 (2024)
Publisher : Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Melawi
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.46368/dpkm.v4i1.1854
Abstract: This community service activity aims to determine the level of understanding of participants before and after assessment training based on the independent curriculum as a form of strengthening human resources in the propulsion school. The community service activities were carried out at Dwijendra Bualu Middle School on July 6, 2023. Dwijendra Bualu Middle School became an inspirational propulsion school starting 2022. Assessment training based on the independent curriculum was filled by presenters with two related topics, such as differentiated learning assessment and a project to strengthen the profile of Pancasila students (P5). Participants who took part in the training were 10 people from all teachers at SMP Dwijendra Bualu. Before the training begins, participants are given a pre-test to find out the level of understanding of the assessment based on the independent curriculum. Then at the end of the activity, participants were also given a post-test to find out the increment on understanding of the assessment based on the independent curriculum presented by the resource persons. There were 8 questions given to participants using the Wordwall application. In the beginning pre-test results, participants' understanding of the assessment based on the independent curriculum was 70% and the post-test results were 85% after training given. Based on these results, concluded that an increment occurred in participants’ level of understanding after assessment training based on the independent curriculum as a form of strengthening human resources in propulsion school by 21,4%. Keywords : assessment, independent curriculum, propulsion school Abstrak: Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pemahaman peserta sebelum dan sesudah diberikan pelatihan asesmen berdasarkan kurikulum merdeka sebagai wujud penguatan SDM di sekolah penggerak. Kegiatan pengabdian dilaksanakan di SMP Dwijendra Bualu pada tanggal 6 Juli 2023. SMP Dwijendra Bualu menjadi sekolah penggerak terinspiratif dimulai pada tahun 2022. Pelatihan asesmen berdasarkan kurikulus merdeka diisi oleh pemateri dengan dua topik yang terkait yaitu asesmen pembelajaran berdiferensiasi dan proyek penguatan profil pelajar pancasila (P5). Adapun peserta yang mengikuti pelatihan tersebut berjumlah 10 orang dari semua guru di SMP Dwijendra Bualu. Sebelum pelatihan dimulai peserta diberikan pre-test untuk mengetahui sejauh mana tingkat pemahaman asesmen berdasarkan kurikulum merdeka. Kemudian pada akhir kegiatan peserta kembali diberikan post-tes untuk mengetahui peningkatan pemahaman asesmen berdasarkan kurikulum merdeka yang dipaparkan oleh narasumber. Pertanyaan yang diberikan kepada peserta berjumlah 8 soal dengan menggunakan aplikasi Wordwall. Pada hasil pre-test yang diberikan diawal diperoleh tingkat pemahaman peserta terhadap asesmen berdasarkan kurikulum merdeka sebesar 70% dan setelah diberikan pelatihan diperoleh hasil pos-test sebesar 85%. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa terjadi peningkatan pemahaman peserta sesudah diberikan pelatihan asesmen berdasarkan kurikulum merdeka sebagai wujud penguatan SDM di sekolah penggerak sebesar 21,4%. Kata Kunci: asesmen, kurikulum merdeka, sekolah penggerak
Kajian Kritis Profil Pelajar Pancasila dari Perspektif Filsafat Pendidikan
Noviyanti, Putu Ledyari;
Suastra, I Wayan
Empiricism Journal Vol. 4 No. 2: December 2023
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pemberdayaan Masyarakat (LITPAM)
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.36312/ej.v4i2.1646
Penelitian ini mengeksplorasi kajian kritis terhadap profil pelajar Pancasila dari perspektif filsafat pendidikan, diharapkan dapat muncul pemahaman yang lebih dalam tentang tantangan dan peluang yang dihadapi oleh pendidikan dalam mewujudkan tujuan nasional yang terkandung dalam Pancasila. Metode penelitian yang digunakan adalah kajian literatur. Dalam kajian kritis yang dilakukan peneliti dalam penelitian ini dapat disimpulkan bahwa profil Pelajar Pancasila merupakan ciri karakter dan kompetensi yang diharapkan untuk diraih oleh peserta didik, yang didasarkan pada nilai-nilai luhur Pancasila. Berbagai penerapan telah dilakukan peneliti dalam menerapkan profil Pelajar Pancasila dalam Kurikulum Merdeka antara lain merealisasikan Profil Pelajar Pancasila dalam proses pendidikan, seorang Guru (khususnya yang beragama Hindu) di sekolah dasar dapat berpedoman pada Weda sebagai kitab suci agama Hindu. Kisah Ram?y?na bisa dijadikan salah satu literatur suci yang digali refleksi Profil Pelajar Pancasila oleh Pelajar Hindu dalam proses pembelajaran. Profil pelajar pancasila memiliki elemen kunci yang sejalan dengan kriteria education for sustainable development. Pada film ‘Susi Susanti – Love All’ muncul representasi nilai nasionalisme dan implementasi Profil Pelajar Pancasila. Critical Study of Pancasila Student Profiles from The Perspective of Educational Philosophy Abstract This research explores a critical study of the profile of Pancasila students from the perspective of educational philosophy, it is hoped that a deeper understanding of the challenges and opportunities faced by education in realizing the national goals contained in Pancasila will emerge. In the critical study carried out by researchers in this research, it can be concluded that the Pancasila Student profile is a characteristic of the character and competencies that students are expected to achieve, which is based on the noble values ??of Pancasila. Researchers have carried out various applications in implementing the Pancasila Student Profile in the Independent Curriculum, including realizing the Pancasila Student Profile in the educational process, a teacher (especially those who are Hindu) in elementary schools can be guided by the Vedas as the holy book of Hinduism. The story of the Ram?y?na can be used as one of the sacred literatures that can be explored for reflection on the Pancasila Student Profile by Hindu Students in the learning process. The Pancasila student profile has key elements that are in line with the criteria for education for sustainable development. In the film 'Susi Susanti – Love All' a representation of nationalist values ??and the implementation of the Pancasila Student Profile appears.
PENERAPAN PEMBELAJARAN DIFERENSIASI DALAM PEMBELAJARAN TRIGONOMETRI UNTUK KELAS X SMAN 4 DENPASAR
Dewa Ayu Putu Tyas Yuli Adelia;
Puspita, Ni Putu Dhila;
Noviyanti, Putu Ledyari;
Atmaja, I Made Dharma;
Murtini, Ni Made Wersi
Jurnal Pembelajaran dan Pengembangan Matematika Vol. 3 No. 2 (2023): Jurnal Pembelajaran dan Pengembangan Matematika
Publisher : Prodi Pendidikan Matematika Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Unmas Denpasar
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.36733/pemantik.v3i2.7671
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan pembelajaran berdiferensiasi terhadap hasil belajar siswa kelas X pada materi trigonometri. Penelitian ini dilakukan pada kelas X-3 di SMA Negeri 4 Denpasar tahun pelajaran 2022/2023. Subjek penelitian sebanyak 40 siswa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian tindakan kelas yang terdiri dari satu siklus (pre-test dan post-test). Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan pembelajaran berdiferensiasi dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada materi trigonometri dengan pencapaian ketuntasan belajar yang pada awalnya saat pre-test siswa yang memenuhi KKM hanya 15 siswa (37.5%), menjadi 26 siswa (65%) telah memenuhi KKM saat post-test. Selain itu, rata-rata yang awalnya saat pre-test hanya mencapai 56.625 terjadi peningkatan saat post-test menjadi 69 dengan peningkatan sebesar 12.375.
RESPONS SISWA DALAM MENYELESAIKAN SOAL NUMERASI BERORIENTASI ETNOMATEMATIKA BUDAYA BALI
Natih, Oka Lanang Jaya;
Astuti, Ni Komang Widya;
Kadek Rahayu Puspadewi;
Atmaja, I Made Dharma;
Noviyanti, Putu Ledyari
Jurnal Pembelajaran dan Pengembangan Matematika Vol. 4 No. 2 (2024): Jurnal Pembelajaran dan Pengembangan Matematika
Publisher : Prodi Pendidikan Matematika Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Unmas Denpasar
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.36733/pemantik.v4i2.9846
Numerasi dimaknai sebagai kemampuan untuk menggunakan matematika dalam berbagai situasi kehidupan sehari-hari. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengertahui respons siswa dalam menyelesaikan soal numerasi berorientasi etnomatematika. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif yang melibatkan 31 siswa kelas VIIIB. Respons siswa dikumpulkan dengan menggunakan angket dan lembar wawancara yang kemudian dianalisis secara kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata respons siswa setelah mengerjakan soal numerasi berorientasi etnomatematika sebesar 71% dan berada pada kategori baik. Siswa tertarik dan senang dengan adanya penggunaan konteks budaya pada soal, meskipun mereka belum mampu menyelesaikan soal dengan baik. Siswa belum terbiasa mengerjakan soal numerasi dan menganggap soal yang diberikan sulit.