Claim Missing Document
Check
Articles

Found 33 Documents
Search

ANALISIS HASIL APLIKASI SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SEBAGAI ALAT PREDIKSI FINANCIAL DISTRESS PERUSAHAAN Indra Hastuti, Singgih Purnomo
MAJALAH ILMIAH GEMA Vol 27, No 49 (2015): GEMA, TH. XXVII/49/AGUSTUS 2014 - JANUARI 2015
Publisher : MAJALAH ILMIAH GEMA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (14.618 KB)

Abstract

Laporan keuangan merupakan salah satu parameter yang digunakan sebagai dasar pengambilan keputusan investor untuk berinvestasi. Investor bersifat tidak menyukai resiko, sehingga faktor tingkat keuntungan dan resiko harus dipertimbangkan untuk menarik tidaknya suatu perusahaan. Penelitian bertujuan untuk untuk mendeskripsikan hasil aplikasi sistem informasi akuntansi dan rasio keuangan dapat digunakan untuk memprekdisi kemungkinan financial distress pada perusahaan. Sampel penelitian adalah perusahaan industri barang konsumsi yang terdaftar di Daftar Efek Syariah (DES) periode tahun 2008–2012 dengan metode pengambilan sampel purposive sampling. Data penelitian berupa data sekunder berupa laporan keuangan, kemudian dihitung dengan menggunakan ratio keuangan model . Variabel dependen adalah kondisi financial distress perusahaan yang merupakan variabel kategori 0 untuk perusahaan sehat dan 1 untuk perusahaan yang mengalami financial distress. Perusahaan dikatakan mengalami financial distress jika beberapa tahun mengalami kerugian . Variabel independen yang digunakan rasio keuangan meliputi Return on Assets (ROA), Return On Equity (ROE), rasio likuiditas, dan rasio leverage. Pengujian penelitian menggunakan regresi logit untuk mengetahui kekuatan prediksi rasio keuangan terhadap penentuan financial distress perusahaan . Hasil penelitian menunjukkan hasil aplikasi sistem informasi akuntansi berupa laporan keuangan dapat digunakan untuk memprediksi kemungkinan financial distress , Ratio keuangan dari ROA memiliki pengaruh signifikan dalam memprediksi financial distress.karena nilai probabilitas (sig)0,041
IMPLEMENTASI PENYELESAIAN CYBERCRIME DENGAN DASAR UNDANG-UNDANG NOMOR 11 TAHUN 2008 TENTANG INFORMASI DAN TRANSAKSI ELEKTRONIK DI KOTA SURAKARTA STMIK Duta Bangsa Surakarta, Widi Nugrahaningsih Indah Wahyu Utami
MAJALAH ILMIAH GEMA Vol 26, No 48 (2014): GEMA, Th. XXVI/48/Februari 2014 - Juli 2014
Publisher : MAJALAH ILMIAH GEMA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (14.618 KB)

Abstract

Cyber crime merupakan jenis kejahatan baru yang lahir karena pesatnya perkembangan teknologi informasi dan komunikasi. Di Indonesia masih banyak sekali kasus-kasus yang menyangkut mengenai Cyber crime yang sulit untuk diselesaikan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui mengenai upaya penyelesaian perkara cyber crime dikota Surakarta ditinjau dari Undang-Undang No.11 tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik, dan untuk mengetahui faktor-faktor penyebab sulitnya penyelesaian perkara cyber crime dikota Surakarta. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif, wawancara dan observasi langsung kepada masyarakat pengguna intenet dan kepolisian resor Surakarta (polres), serta dari berbagai pustaka. Kemudian dihubungkan teori hukum, bahwa yang mempengaruhi pelaksanaan hukum adalah substansi hukum, subsistem, dan kultur. Penelitian ini mengasilkan data, bahwa penyelesaian kejahatan cybercrime dan faktor penghambat penyelesaiannya yaitu cara persuasif, kemudian meingkatkan kualitas penegak hukum dalam penyelesaian perkara, menjadikan hukum sebagai dasar setiap tindakan dan faktor-faktor penyebab sulitnya penyelesaian kejahatan cybercrime yaitu, banyaknya masyarakat masih kurang memahami adanya UU ITE di indonesia, sedangkan dari sisi subsistem (polresta Surakarta) merasa kesulitan penyelesaian kejahatan dunia maya ini karena sulit untuk menetukan tempat kejahatan tersebut dilakukan, oleh karena kecanggihan teknologi yang memungkinkan untuk tidak dapat dilacaknya penggunaan internet. Kata kunci: cybercrime, kejahatan, komputer
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMBELIAN MI INSTAN PADA MAHASISWA Indra Hastuti, Indah Wahyu Utami
MAJALAH ILMIAH GEMA Vol 27, No 49 (2015): GEMA, TH. XXVII/49/AGUSTUS 2014 - JANUARI 2015
Publisher : MAJALAH ILMIAH GEMA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (14.618 KB)

Abstract

Bertambahnya aktivitas dan kesibukan masyarakat, masyarakat membutuhkan produk praktis dan instan sehingga mudah mengkonsumsinya. Salah satu produk yang disajikan dengan praktis adalah mi instan. Tujuan penelitian ini untuk (1) Mengetahui pengaruh faktor merek, rasa, harga, desain kemasan, dan kemudahan memperoleh terhadap pembelian mi instan pada mahasiswa, dan (2) Mengetahui faktor yang berpengaruh dominan terhadap pembelian mi instan pada mahasiswa. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dan kualitatif. Penelitian dengan kuesioner mengambil 330 sampel. Penelitian menggunakan olah data statistik dengan bantuan SPSS Versi 17.0, di antaranya: uji asumsi klasik, uji regresi linier berganda, uji hipotesis meliputi uji t, uji F, dan uji koefisien determinasi. Hasil penelitian sebagai berikut: (1) Terdapat pengaruh signifikan merek terhadap pembelian mi instan. (2) Terdapat pengaruh signifikan rasa terhadap pembelian mi instan. (3) Terdapat pengaruh signifikan harga terhadap pembelian mi instan. (4) Tidak terdapat pengaruh signifikan desain kemasan terhadap pembelian mi instan. (5) Terdapat pengaruh signifikan kemudahan memperoleh terhadap pembelian mi instan. Kesimpulan penelitian ini secara simultan merek, rasa, harga, desain kemasan dan kemudahan memperoleh berpengaruh terhadap pembelian mi instan sebesar 67,0%, sedangkan 33,0% dipengaruhi variabel lain yang tidak diteliti. Faktor paling dominan terhadap pembelian mi instan bagi mahasiswa adalah rasa menghasilkan nilai tertinggi dengan t sebesar 7,672. Kata Kunci : Faktor-faktor, pembelian, mi instan, mahasiswa
ANALISIS HASIL APLIKASI SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SEBAGAI ALAT PREDIKSI FINANCIAL DISTRESS PERUSAHAAN Indra Hastuti SE.,MSi, Drs.Singgih Purnomo.,MM
PROSIDING Vol 1, No 01 (2014): Prosiding Seminar Nasional Vol.01 No.01. 2014
Publisher : PROSIDING

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (14.618 KB)

Abstract

Laporan keuangan merupakan salah satu parameter yang digunakan sebagai dasar pengambilan keputusan investor untuk berinvestasi. Investor bersifat tidak menyukai resiko, sehingga faktor tingkat keuntungan dan resiko harus dipertimbangkan untuk menarik tidaknya suatu perusahaan.Penelitian bertujuan untuk untuk mendeskripsikan hasil aplikasi sistem informasi akuntansi dan rasio keuangan dapat digunakan untuk memprekdisi kemungkinan financial distress pada perusahaan. Sampel penelitian adalah perusahaan industri barang konsumsi yang terdaftar di Daftar Efek Syariah (DES) periode tahun 2008–2012 dengan metode pengambilan sampel purposive sampling. Data penelitian berupa data sekunder berupa laporan keuangan, kemudian dihitung dengan menggunakan ratio keuangan model . Variabel dependen adalah kondisi financial distress perusahaan yang merupakan variabel kategori 0 untuk perusahaan sehat dan 1 untuk perusahaan yang mengalami financial distress. Perusahaan dikatakan mengalami financial distress jika beberapa tahun mengalami kerugian . Variabel independen yang digunakan rasio keuangan meliputi Return on Assets (ROA), Return On Equity (ROE), rasio likuiditas, dan rasio leverage. Pengujianpenelitian menggunakan regresi logit untuk mengetahui kekuatan prediksi rasio keuangan terhadap penentuan financial distress perusahaan . Hasil penelitian menunjukkan hasil aplikasi sistem informasi akuntansi berupa laporan keuangan dapat digunakan untuk memprediksi kemungkinanfinancial distress , Ratio keuangan dari ROA memiliki pengaruh signifikan dalam memprediksi financial distress.karena nilai probabilitas (sig)0,041<0,05.Keywords : Sistem Informasi Akuntansi, Laporan Keuangan, Ratio Keuangan, Financial Distress
IMPLEMENTASI GOOD GOVERNANCE DENGAN DASAR UU No.32 Tahun 2004 TENTANG PEMERINTAH DAERAH, DI KOTA SURAKARTA Indah Wahyu Utami, ST., M.Si, Widi Nugrahaningsih,SH.,MH
PROSIDING Vol 1, No 01 (2014): Prosiding Seminar Nasional Vol.01 No.01. 2014
Publisher : PROSIDING

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (14.618 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memberikan tambahan ilmu mengenai implementasi good governance yang telah menjadi bagian dari tata kelola penyelenggaraan negara Indonesia secara umum dan secara khusus di kota Surakarta. Penyelenggaraan negara dengan dasar Good governance telah diamanatkan dalam Pasal 20 undang-undang nomor 32 tahun 2004 tentangpemerintah daaerah. Asas umum penyelenggaraan negara tersebut yaitu; asas kepastian hukum, asas tertib penyelenggaraan negara, asas kepentingan umum, asas keterbukaan, asas proporsionalitas, asas profesionalitas, asas akuntabilitas, asas efisiensi, asas efektivitas.Penelitian ini termasuk penelitian sosiologis atau empiris atau penelitian non doktrinal. Karena dalam penelitian ini yang diteliti pada awalnya adalah data sekunder, untuk kemudian dilanjutkan dengan penelitian pada data primer lapangan, yaitu pelaku sistem pemerintahan, dalam hal ini pemerintahan kota Surakarta. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara mengumpulkaninformasi secara langsung dari nara sumber maupun dari buku-buku yang berkaitan dengan good governance. Teknik analisa data yang digunakan yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.Berdasarkan penelitian ini, diperoleh hasil bahwa di kota Surakarta, implementasi pasal 20 UU No.32 tahun 2004 tentang pemerintah daerah, yang mengatur mengenai penyelenggaraan negara dengan asas-asas good governance telah terselenggara sesuai dengan prinsipnya, akan tetapi implementasi tersebut belum sepenuhnya terlaksana dengan sempurna. Oleh karena masih terdapatstruktur yang belum sempurna pula. Hal lain yang didapat penulis dari penelitian ini yaitu tentang faktor-faktor penghambat implementasi good governance dikota Surakarta. Implikasi dari penelitian ini adalah bahwa implementasi good governance di kota Surakarta dipengaruhi olehstruktur pemerintahan, substansi hukum, dan kultur para pihak.Kata kunci: good governance, implementasi good governance
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMBELIAN MI INSTAN PADA MAHASISWA Indra Hastuti, Indah Wahyu Utami
PROSIDING Vol 1, No 01 (2014): Prosiding Seminar Nasional Vol.01 No.01. 2014
Publisher : PROSIDING

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (14.618 KB)

Abstract

Bertambahnya aktivitas dan kesibukan masyarakat, masyarakat membutuhkan produk praktis dan instan sehingga mudah mengkonsumsinya. Salah satu produk yang disajikan dengan praktis adalah mi instan. Tujuan penelitian ini untuk (1) Mengetahui pengaruh faktor merek, rasa, harga,desain kemasan, dan kemudahan memperoleh terhadap pembelian mi instan pada mahasiswa, dan (2) Mengetahui faktor yang berpengaruh dominan terhadap pembelian mi instan pada mahasiswa.Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dan kualitatif. Penelitian dengan kuesioner mengambil 330 sampel. Penelitian menggunakan olah data statistik dengan bantuan SPSS Versi17.0, di antaranya: uji asumsi klasik, uji regresi linier berganda, uji hipotesis meliputi uji t, uji F, dan uji koefisien determinasi.Hasil penelitian sebagai berikut: (1) Terdapat pengaruh signifikan merek terhadap pembelian mi instan. (2) Terdapat pengaruh signifikan rasa terhadap pembelian mi instan. (3) Terdapat pengaruh signifikan harga terhadap pembelian mi instan. (4) Tidak terdapat pengaruh signifikan desain kemasan terhadap pembelian mi instan. (5) Terdapat pengaruh signifikan kemudahan memperoleh terhadap pembelian mi instan. Kesimpulan penelitian ini secara simultan merek, rasa, harga,desain kemasan dan kemudahan memperoleh berpengaruh terhadap pembelian mi instan sebesar 67,0%, sedangkan 33,0% dipengaruhi variabel lain yang tidak diteliti. Faktor paling dominan terhadap pembelian mi instan bagi mahasiswa adalah rasa menghasilkan nilai tertinggi dengan t sebesar 7,672.Kata Kunci : Faktor-faktor, pembelian, mi instan, mahasiswa
PERKEMBANGAN USAHA INDUSTRI KERAJINAN GERABAH, FAKTOR YANG MEMPENGARUHI ,DAN STRATEGI PEMBERDAYAANYA PADA MASYARAKAT DI DESA MELIKAN KECAMATAN WEDI KABUPATEN KLATEN Hastuti, Indra
Benefit Volume 16 No 2 Desember 2012
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This research aims to determine the development of the pottery industry enterprises, the factors that influence the development of the pottery industry business and to formulate appropriate empowerment to the community in the village of potterycraftsmen Melikan Wedi Klaten. Type District of research is a form of qualitative research with applied research , which took place in the village pottery handicraft industry center Melikan. The analysis in this research was done by using inductive analysis using a model of interactive analysis and preparation of community empowerment strategies with a SWOT analysis using cross strategy. The results showedbusinesses Melikan indusatri pottery village development. Factors affecting the development is the whole capital, human resources, technology, raw materials, natural disasters. Craftsmen organization, public policy, strategy formulation results in the formof community development planning, namely: (i) establishment of community conservationists pottery industry, (2) training in entrepreneurship and innovative potterymaking skills, (3) the development of capital and (4) drying equipment procurement.
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMBELIAN MI INSTAN PADA MAHASISWA Indra Hastuti, Indah Wahyu Utami
Prosiding Seminar Nasional Vol 1, No 1 (2014): Seminar Nasional for Call Papers UNIBA No.01 Vol.01 Tahun 2014
Publisher : Prosiding Seminar Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (14.618 KB)

Abstract

Bertambahnya aktivitas dan kesibukan masyarakat, masyarakat membutuhkan produk praktis dan instan sehingga mudah mengkonsumsinya. Salah satu produk yang disajikan dengan praktis adalah  mi  instan. Tujuan  penelitian ini untuk (1) Mengetahui pengaruh faktor merek, rasa, harga, desain kemasan, dan kemudahan memperoleh terhadap pembelian mi instan pada mahasiswa, dan(2) Mengetahui faktor  yang  berpengaruh  dominan  terhadap  pembelian  mi  instan  pada mahasiswa. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dan kualitatif. Penelitian dengan kuesioner mengambil 330 sampel. Penelitian menggunakan olah data statistik dengan bantuan SPSS Versi 17.0, di antaranya: uji asumsi klasik, uji regresi linier berganda, uji hipotesis meliputi uji t, uji F,dan uji koefisien determinasi. Hasil penelitian  sebagai berikut:  (1) Terdapat pengaruh signifikan merek terhadap pembelian miinstan. (2) Terdapat pengaruh signifikan rasa terhadap pembelian mi instan. (3) Terdapat pengaruh signifikan harga terhadap pembelian mi instan. (4) Tidak terdapat pengaruh signifikan desain kemasan terhadap pembelian mi instan. (5) Terdapat pengaruh signifikan kemudahan memperoleh terhadap pembelian mi instan. Kesimpulan penelitian ini secara simultan merek, rasa, harga, desain kemasan dan kemudahan memperoleh berpengaruh terhadap pembelian mi instan sebesar67,0%, sedangkan 33,0% dipengaruhi variabel lain yang tidak diteliti. Faktor paling dominan terhadap pembelian mi instan bagi mahasiswa adalah rasa menghasilkan nilai tertinggi dengan t sebesar 7,672.
ANALISIS HASIL APLIKASI SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SEBAGAI ALAT PREDIKSI FINANCIAL DISTRESS PERUSAHAAN Indra Hastuti SE.,MSi, Drs.Singgih Purnomo.,MM
Prosiding Seminar Nasional Vol 1, No 1 (2014): Seminar Nasional for Call Papers UNIBA No.01 Vol.01 Tahun 2014
Publisher : Prosiding Seminar Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (14.618 KB)

Abstract

Laporan keuangan merupakan salah satu parameter yang digunakan sebagai dasar pengambilan keputusan investor untuk berinvestasi. Investor bersifat tidak menyukai resiko, sehingga faktor tingkat keuntungan dan resiko harus dipertimbangkan untuk menarik tidaknya suatu perusahaan. Penelitian  bertujuan untuk untuk mendeskripsikan hasil aplikasi sistem informasi akuntansi dan rasio keuangan dapat digunakan untuk memprekdisi kemungkinan financial distress padaperusahaan. Sampel penelitian adalah  perusahaan industri barang konsumsi yang terdaftar di Daftar Efek Syariah (DES) periode tahun 2008–2012 dengan metode pengambilan sampel purposivesampling. Data penelitian berupa data sekunder berupa  laporan keuangan,  kemudian dihitung dengan menggunakan ratio keuangan model . Variabel dependen   adalah kondisi  financial distressperusahaan yang merupakan variabel kategori 0 untuk perusahaan sehat dan 1 untuk perusahaan yang mengalami financial distress. Perusahaan dikatakan mengalami financial distress jika beberapa tahun mengalami kerugian . Variabel independen yang digunakan rasio keuangan meliputiReturn on Assets (ROA), Return On Equity (ROE), rasio likuiditas, dan rasio leverage. Pengujian penelitian  menggunakan regresi logit untuk mengetahui kekuatan prediksi rasio keuangan terhadap penentuan financial distress  perusahaan . Hasil penelitian menunjukkan hasil aplikasi sistem informasi akuntansi berupa laporan keuangan dapat digunakan untuk memprediksi kemungkinan financial distress  , Ratio keuangan dari ROA memiliki pengaruh signifikan dalam memprediksifinancial distress.karena nilai probabilitas (sig)0,041<0,05.
IMPLEMENTASI GOOD GOVERNANCE DENGAN DASAR UU No.32 Tahun 2004 TENTANG PEMERINTAH DAERAH, DI KOTA SURAKARTA Indah Wahyu Utami, Widi Nugrahaningsih,
Prosiding Seminar Nasional Vol 1, No 1 (2014): (Bidang Hukum dan Humaniora) Seminar Nasional Call For Papers UNIBA
Publisher : Prosiding Seminar Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (14.618 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memberikan tambahan ilmu mengenai implementasi good governance yang telah menjadi bagian dari tata kelola penyelenggaraan negara Indonesia secaraumum dan secara khusus di kota Surakarta. Penyelenggaraan negara dengan dasar Good governance telah diamanatkan dalam Pasal 20 undang-undang nomor 32 tahun 2004 tentang pemerintah daaerah. Asas umum penyelenggaraan negara tersebut yaitu; asas kepastian hukum, asas tertib penyelenggaraan negara, asas kepentingan umum, asas keterbukaan, asas proporsionalitas, asas profesionalitas, asas akuntabilitas, asas efisiensi, asas efektivitas. Penelitian ini termasuk penelitian sosiologis atau empiris atau penelitian non doktrinal. Karena dalam penelitian ini yang diteliti pada awalnya adalah data sekunder, untuk kemudian dilanjutkandengan penelitian pada data primer lapangan, yaitu pelaku sistem pemerintahan, dalam hal inipemerintahan kota Surakarta. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara mengumpulkaninformasi secara langsung dari nara sumber maupun dari buku-buku yang berkaitan dengan goodgovernance. Teknik analisa data yang digunakan yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.Berdasarkan penelitian ini, diperoleh hasil bahwa di kota Surakarta, implementasi pasal 20 UU No.32 tahun 2004 tentang pemerintah daerah, yang mengatur mengenai penyelenggaraan negara dengan asas-asas good governance telah terselenggara sesuai dengan prinsipnya, akan tetapi implementasi tersebut belum sepenuhnya terlaksana dengan sempurna. Oleh karena masih terdapat struktur yang belum sempurna pula. Hal lain yang didapat penulis dari penelitian ini yaitu tentangfaktor-faktor penghambat implementasi good governance dikota Surakarta. Implikasi dari penelitian ini adalah bahwa implementasi good governance di kota Surakarta dipengaruhi olehstruktur pemerintahan, substansi hukum, dan kultur para pihak.