Claim Missing Document
Check
Articles

Found 19 Documents
Search

Pelayanan Paspor Bagi Penyandang Disabilitas Sensoris di Kantor Imigrasi Anida Sri Rahayu Mastur; Catur Susaningsih; Pascalis Danny Kristi Wibowo
Jurnal Ilmiah Kajian Keimigrasian Vol 5 No 1 (2022): Jurnal Ilmiah Kajian Keimigrasian
Publisher : Polteknik Imigrasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52617/jikk.v5i1.321

Abstract

The purpose of this article is to understand how to provide passport services at the Immigration Office for Persons with Sensory Disabilities. The method used is a qualitative approach, collecting data through desk study, and data analysis techniques using an interactive model to draw conclusions. The result is that passport services for persons with disabilities at the Immigration Office are still limited for persons with physical disabilities, while persons with sensory disabilities have not been able to obtain appropriate services. Therefore, passport services for persons with sensory disabilities can be carried out by providing adequate and friendly facilities for persons with disabilities in the sensory category.
EAZY PASSPORT SERVICES AND IMMIGRATION POLYTECHNIC SOCIALIZATION AT SAM RATULANGI UNIVERSITY Habbi Firlana; Pascalis Danny Kristi Wibowo
Jurnal Abdimas Imigrasi Vol 3 No 1 (2022): Jurnal Abdimas Imigrasi
Publisher : Polteknik Imigrasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52617/jaim.v3i1.430

Abstract

The Eazy Passport service is one of the innovations made by the directorate general of immigration to improve passport services to the public collectively, through representatives of immigration offices spread throughout Indonesia. The Eazy Passport service in the North Sulawesi region is carried out by the Immigration Office class I TPI Manado which has been scheduled at the request of Sam Ratulangi University, during this activity the immigration office class I TPI Manado Together with Lecturers and Cadets of the Immigration Polytechnic who are carrying out the Bumi Phura Job Training as well as introducing The Immigration Polytechnic as one of the official schools under the Ministry of Law and Human Rights which focuses on the field of immigration, this activity was presented by Lecturers and Cadets of the Immigration Polytechnic to the Academic Community of Sam Ratulangi University Faculty of Law which was attended by officials, lecturers, staff and students. In carrying out this activity the enthusiasm of the Sam Ratulangi University academic community in making passports exceeded expectations from the class I immigration office TPI Manado as many as 56 people and the responses of the participants in the immigration polytechnic socialization were quite good with many questions related to the registration process, besides that there were discussions related to cooperation opportunities in the field research and independent learning independent campus..
"Bali Becik" as a Supervision of Foreign Traveler Based on Local Culture Bobby Briando; Budy Mulyawan; Wisnu Widayat; Sohirin; Arief Febrianto; Habbi Firlana; Pascalis Danny Kristi Wibowo; Muhammad Arief Adillah; Anida Sri Rahayu Mastur
International Journal of Religious and Cultural Studies Vol 5 No 2 (2023): International Journal of Religious and Cultural Studies (October 2023-March 2024)
Publisher : Yayasan Rumah Peneleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34199/ijracs.2023.10.03

Abstract

This article aims to show that Local culture can be used as an alternative regulation in establishing a foreigner monitoring task force. The Foreigner Supervision Task Force "Bali Becik" is a unit formed by the Directorate General of Immigration based on the Local culture of the Balinese people. The Nusantara paradigm combined with the ability of artificial intelligence in viewing a phenomenon is the research method in this article. The results show that the "Bali Becik" Task Force is a task force formed based on the Local culture of Balinese culture which is part of the Nusantara paradigm. The value of the Local culture of "Bali Becik" which comes from the philosophy of Tri Hita Karana, which is the Balinese philosophy of harmony between humans, nature, and the gods. The task force aims to create a harmonious environment for both tourists and locals by cracking down on illegal activities and promoting responsible tourism
TRANSPARENCY IN PASSPORT APPLICATIONS AT CLASS I NON TPI DEPOK IMMIGRATION OFFICE Fikries, Novantio; Bawono, Sri Kuncoro; K.W., Pascalis Danny
TEMATICS: Technology Management and Informatics Research Journals Vol 5 No 2 (2023): TEMATICS: Technology ManagemenT and Informatics Research Journals
Publisher : Polteknik Imigrasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52617/tematics.v5i2.501

Abstract

Di era globalisasi dan transformasi komprehensif yang dibawa oleh Industri 4.0, berbagai aspek kehidupan masyarakat di Indonesia telah terpengaruh secara signifikan. Salah satu aspek yang sangat dipengaruhi oleh globalisasi adalah tren meningkatnya perjalanan internasional yang dilakukan oleh penduduk Indonesia. Lonjakan dalam perjalanan internasional ini akhirnya mengarah pada peningkatan permintaan penerbitan paspor di Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Depok, yang berfungsi sebagai pelaksana teknis yang bertanggung jawab untuk melaksanakan fungsi imigrasi di seluruh wilayah Indonesia. Penerbitan paspor merupakan hal yang sangat penting karena memungkinkan warga negara Indonesia untuk bepergian ke luar negeri dan kembali ke tanah air mereka secara legal. Oleh karena itu, Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Depok memainkan peran kunci dalam memproses permohonan paspor dan memastikan efisiensi serta kelancaran proses tersebut. Kantor imigrasi berfungsi sebagai pelaksana teknis yang bertanggung jawab untuk menjalankan fungsi imigrasi di berbagai wilayah Indonesia.
Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kinerja Aparatur Sipil Negara (Studi Pada Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Sukabumi) Briando, Bobby; Widayat, Wisnu; Sohirin, Sohirin; Mulyawan, Budy; Febrianto, Arief; Adillah, M. Arief; Firlana, Habbi; Wibowo, Pascalis Danny Kristi; Mastur, Anida Sri Rahayu
Jurnal Ilmu Manajemen Vol 13, No 2 (2024): Jurnal Ilmu Manajemen
Publisher : Universitas muhammadiyah palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32502/jimn.v13i2.7190

Abstract

Informasi dan teknologi membuat masyarakat semakin sadar akan kebutuhannya, termasuk kebutuhan akan pelayanan publik yang berkualitas. Dalam mengimplementasikan peningkatan kualitas pelayanan publik, tidak terlepas dari kontribusi kinerja pegawai. Beberapa penelitian yang telah dilakukan menempatkan motivasi dan kompetisi sebagai faktor yang mempengaruhi kualitas kinerja pegawai. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui lebih dalam apakah terdapat pengaruh antara motivasi dan kompetensi khususnya pada kantor imigrasi sebagai garda terdepan dalam menjalankan tugas dan fungsi keimigrasian. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah sampling jenuh dan teknik pengumpulan data dengan menyebarkan kuesioner melalui Google Form. Hasil penelitian menemukan bahwa motivasi berpengaruh positif signifikan terhadap kinerja pegawai Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Sukabumi dengan memberikan kontribusi sebesar 21,29%. Koefisien regresi yang bernilai positif ini berarti bahwa semakin tinggi motivasi maka akan semakin tinggi pula kinerja. Kemudian kompetensi juga berpengaruh positif signifikan terhadap kinerja pegawai Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Sukabumi dengan memberikan kontribusi sebesar 55,88%. Koefisien regresi yang bernilai positif ini berarti bahwa semakin tinggi kompetensi akan membuat kinerja semakin baik.  Motivasi dan kompetensi berpengaruh signifikan secara simultan terhadap kinerja pegawai Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Sukabumi. Oleh karena itu, motivasi dan kompetensi memiliki peran penting dalam meningkatkan kinerja karyawan. Semakin tinggi motivasi dan kompetensi akan meningkatkan kinerja karyawan. Motivasi dan kompetensi memberikan kontribusi sebesar 77,17% terhadap kinerja karyawan.
PENGARUH KUANTITAS SUMBER DAYA MANUSIA TERHADAP KINERJA PEGAWAI Wibowo, Pascalis Danny Kristi; Mandacan, Ebsan Hezron; Firlana, Habbi
TEMATICS: Technology Management and Informatics Research Journals Vol 6 No 2 (2024): TEMATICS: Technology ManagemenT and Informatics Research Journals
Publisher : Polteknik Imigrasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstract (In English). This research aims to obtain empirical evidence on the factors that influence the Quantity of Human Resources on Employee Performance at the Class I Non TPI Manokwari Immigration Office. As times progress, human resources will be required to be able to do everything, especially in the public service environment. There are many service activities in this office and the lack of personnel working at the Class I Non TPI Manokwari Immigration Office is the reason why this research was carried out. The object of this research is the Class I Non TPI Manokwari immigration office and the ranks of support offices under it such as the Passport Service Unit, Public Service Mall. The data used in this research is primary data using a questionnaire distribution technique aimed at respondents, namely employees of the Class I Non TPI Manokwari Immigration Office. The sample used in this research was 38 respondents. The data analysis technique used in this research was simple regression analysis using the SPSS test tool. The results of this research confirm the hypothesis formed. Quantity of Human Resources has a significant effect on 80,5% employee performance at the Class I Non TPI Manokwari Immigration Office.
IMPLEMENTASI E-GOVERNMENT DALAM PEMBERIAN DAN PERPANJANGAN IZIN TINGGAL TERBATAS MELALUI KANTOR IMIGRASI Kristi Wibowo, Pascalis Danny; Mastur, Anida Sri Rahayu
Jurnal Ilmiah Kajian Keimigrasian Vol 5 No 1 (2022): Jurnal Ilmiah Kajian Keimigrasian
Publisher : Polteknik Imigrasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52617/jikk.v5i1.320

Abstract

Abstract (In English). The purpose of this article is to understand the implementation of e-government in granting and adding limited stay permits through the Immigration Office. The method used is a qualitative approach, data collection through literature study, and data analysis techniques used interactive models to draw conclusions. As a result, the implementation of e-government in the granting and addition of limited residence permits through the Immigration Office is a form of excellent service in the field of immigration. Excellent service supported by professionalism, accountability, synergy, transparency, and innovation through information management. Excellent service that provides assurance in time and convenience.
RESPONSIVITAS SEBAGAI KATALIS KEPUASAN PELAYANAN KEIMIGRASIAN: KAJIAN LITERATUR TERHADAP INOVASI DIGITAL M-PASPOR DAN EAZY PASSPORT Malik, Rangga Aditya Safruddin; Priyatno, Mas Budi; Wibowo, Pascalis Danny Kristi
TEMATICS: Technology Management and Informatics Research Journals Vol 7 No 1 (2025): TEMATICS: Technology ManagemenT and Informatics Research Journals
Publisher : Polteknik Imigrasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara responsivitas dan kepuasan pemohon dalam pelayanan keimigrasian di Indonesia melalui pendekatan studi pustaka kualitatif. Seiring meningkatnya tuntutan masyarakat terhadap pelayanan publik yang efisien dan humanis, responsivitas menjadi dimensi penting dalam penyelenggaraan layanan, khususnya pada sektor keimigrasian. Dengan merujuk pada berbagai studi empiris terkini dan kerangka teori seperti SERVQUAL dan pendekatan pelayanan publik berbasis HAM, penelitian ini mengeksplorasi kontribusi inovasi layanan digital seperti aplikasi M-Paspor dan program Eazy Passport dalam meningkatkan responsivitas. Meskipun inovasi digital membawa dampak positif, tantangan seperti kendala teknis, kesenjangan regional, serta kompetensi petugas masih menjadi hambatan. Hasil kajian menunjukkan bahwa responsivitas tidak hanya berpengaruh terhadap kepuasan, tetapi juga terhadap tingkat kepercayaan masyarakat terhadap institusi. Penelitian ini merekomendasikan penguatan infrastruktur digital, pelatihan petugas, harmonisasi kebijakan, dan penguatan tata kelola yang inklusif. Kesimpulannya, pendekatan kolaboratif dan terintegrasi menjadi kunci dalam mewujudkan layanan keimigrasian yang responsif dan adaptif terhadap kebutuhan masyarakat.
ANALISIS DAMPAK DARI TRANSFORMASI DIGITAL TERHADAP PELAYANAN KEIMIGRASIAN DI KANTOR IMIGRASI KELAS I TPI YOGYAKARTA Abadi, Ilham Setya; Wibowo, Pascalis Danny Kristi; Nurkumalawati, Intan
TEMATICS: Technology Management and Informatics Research Journals Vol 7 No 1 (2025): TEMATICS: Technology ManagemenT and Informatics Research Journals
Publisher : Polteknik Imigrasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak. Penelitian ini mengkaji dampak dari transformasi digital terhadap pelayanan keimigrasian di Kantor Imigrasi Kelas I TPI Yogyakarta. Di tengah disrupsi teknologi, pelayanan keimigrasian dituntut untuk beradaptasi dengan kebutuhan masyarakat yang menginginkan layanan yang efisien, transparan, dan mudah diakses. Menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif, data dikumpulkan melalui wawancara mendalam, observasi langsung, dan studi dokumentasi terhadap pemohon layanan serta pegawai yang terlibat dalam sistem digital seperti e-Visa dan M-Paspor. Hasil penelitian menunjukkan bahwa transformasi digital secara signifikan meningkatkan efisiensi administrasi dan kepuasan masyarakat. Namun, implementasinya masih menghadapi tantangan seperti literasi digital yang terbatas, kendala teknis sistem, serta kesiapan sumber daya manusia yang belum merata. Penelitian ini juga menyoroti pentingnya kepercayaan, keamanan data, dan desain sistem yang inklusif untuk menjamin keadilan layanan. Penelitian ini menyimpulkan bahwa transformasi digital perlu diiringi dengan kesiapan organisasi, pelatihan berkelanjutan, serta dukungan pengguna aktif untuk memastikan pelayanan publik yang optimal dan berorientasi pada manusia. Temuan ini memberikan kontribusi pada pengembangan model layanan publik adaptif di sektor keimigrasian Indonesia.
OPTIMALISASI TATA RUANG KANTOR DALAM MENUNJANG KUALITAS PELAYANAN DI KANTOR IMIGRASI KELAS III NON TPI KALIANDA Putri, Eliska Bia Kusuma; Wibowo, Pascalis Danny Kristi
TEMATICS: Technology Management and Informatics Research Journals Vol 7 No 1 (2025): TEMATICS: Technology ManagemenT and Informatics Research Journals
Publisher : Polteknik Imigrasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pelayanan publik yang berkualitas merupakan cerminan keberhasilan reformasi birokrasi dan menjadi kewajiban utama pemerintah dalam menjamin hak dasar warga negara. Penelitian ini mengkaji peran optimalisasi tata ruang kantor dalam mendukung peningkatan kualitas layanan publik, khususnya di Kantor Imigrasi Kelas III Non TPI Kalianda. Masih terdapat kendala dalam efisiensi tata ruang yang berdampak pada kelancaran pelayanan, seperti alur pengambilan paspor yang belum efektif dan pemanfaatan ruang yang belum optimal. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi literatur untuk menelaah fenomena secara mendalam, melalui analisis terhadap berbagai sumber. Hasil penelitian diharapkan dapat menghasilkan rekomendasi strategis bagi perencanaan dan pengelolaan ruang kantor yang selaras dengan prinsip pelayanan publik yang cepat, tepat, dan berorientasi pada kepuasan masyarakat. Hasil temuan menunjukkan bahwa pengaturan ruang yang ada belum memenuhi asas-asas dasar tata ruang yang ideal, seperti asas jarak terpendek, asas penggunaan ruang, dan asas perubahan susunan tempat kerja. Masalah seperti ruang tunggu yang sempit, loket pengambilan paspor yang tidak efisien, serta area kantor yang kurang dimanfaatkan menjadi hambatan dalam memberikan pelayanan optimal. Penataan ruang yang tepat dapat mempengaruhi kenyamanan kerja pegawai, meningkatkan produktivitas, mempercepat alur layanan, serta menciptakan pengalaman pelayanan yang positif bagi masyarakat. Oleh karena itu, optimalisasi tata ruang kantor menjadi strategi penting dalam mendukung peningkatan kualitas pelayanan publik secara menyeluruh.