Claim Missing Document
Check
Articles

Found 28 Documents
Search

FAKTOR PREDIKTOR FINANCIAL MANAGEMENT BEHAVIOR GENERASI X Ida, Ida; Zaniarti, Sri; Ayuningtyas, Nabilla
Jurnal Muara Ilmu Ekonomi dan Bisnis Vol 5, No 1 (2021): Jurnal Muara Ilmu Ekonomi dan Bisnis
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/jmieb.v5i1.11439

Abstract

Kemudahan akses menggunakan internet dalam memenuhi kebutuhan manusia dapat meningkatkan konsumsi. Generasi X sebagai generasi yang mengenal komputer perlu memiliki financial management behavior yang baik agar tidak menimbulkan masalah keuangan. Studi ini bertujuan untuk menguji secara empiris faktor- faktor yang dapat digunakan sebagai prediktor financial management behavior generasi X. Data dikumpulkan dengan menyebarkan kuesioner secara elektronik kepada generasi X yang lahir tahun 1961- 1980 dan terdapat 579 responden yang mengisi lengkap serta diolah dengan menggunakan pendekatan PLS-SEM. Hasil pengolahan diperoleh bahwa self efficacy, internal locus of control, dan Financial Literacy dapat digunakan sebagai faktor yang dapat memprediksi financial management behavior generasi X di kota Bandung Raya dengan responden penelitian yang mayoritasnya berjenis kelamin laki- laki, pendidikan tertinggi Perguruan Tinggi dan bekerja sebagai pegawai. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan masukan bagi generasi X agar dapat terus meningkatkan self efficacy, internal locus of control, dan Financial Literacy sehingga dapat meningkatkan financial management behaviornya.  Ease of access using the internet to meet human needs can increase consumption. Generation X is the generation that knows computers. Generation X needs to have good financial management behavior so as not to cause financial problems. This study aimed to test empirically the factors that can be predictors of generation X financial management behavior. The data were collected using questionnaires electronically to generation X (born in 1961-1980). There were 579 respondents. Data were processed using the PLS–SEM approach. The results of the processing show that self-efficacy, internal locus of control, and financial literacy can be used as factors that can predict the financial management behavior of generation X in the city of Bandung Raya with the majority of research respondents who are male, the highest education is higher education and work as an employee. The results of this study are expected to provide input for generation X to improve self-efficacy, internal locus of control, and financial literacy to improve their financial management behavior.
FINANCIAL LITERACY, MONEY ATTITUDE, DAN FINANCIAL MANAGEMENT BEHAVIOR GENERASI MILENIAL Ida, Ida; Zaniarti, Sri; Wijaya, Graciela Ervina
Jurnal Muara Ilmu Ekonomi dan Bisnis Vol 4, No 2 (2020): Jurnal Muara Ilmu Ekonomi dan Bisnis
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/jmieb.v4i2.9144

Abstract

Perkembangan teknologi dan gaya hidup generasi milenial mendorong perilaku konsumtif sehingga pentingya mengetahui faktor- faktor yang memengaruhi financial management behavior generasi milenial agar tidak terjebak pada masalah keuangan. Penelitian ini mempunyai tujuan untuk menguji pengaruh financial literacy dan money attitude dari dimensi power prestige dan anxiety terhadap financial management behavior pada generasi millenial yang tinggal di Bandung. Teknik pengambilan sampel dengan metode sampling non-probability yaitu teknik purposive sampling. Sampel berjumlah 1.120 responden yang mayoritas adalah perempuan dan berpendidikan perguruan tinggi. Dari hasil pengujian menggunakan analisis regresi berganda menunjukkan financial literacy dan money attitude dari dimensi power prestige mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap financial management behavior sedangkan money attitude-anxiety tidak mempunyai pengaruh terhadap financial management behavior pada generasi millenial yang tinggal di Bandung. Penelitian ini menyarankan peningkatan financial literacy dan money attitude- Power-prestige bagi generasi milenial, adanya kurikulum pendidikan mengenai literasi keuangan, dan bagi peneliti selanjutnya dapat melakukan penelitian bagi generasi milenial di luar kota Bandung serta meneliti faktor- faktor lain yang memengaruhi financial management behavior. Technological developments and the lifestyle of the millennial generation encourage consumptive behavior, so it is important to know the factoes that influence the financial management behavior of the millennial generation so that they are not trapped in financial problems. The purpose of this study was to empirically examine the effect of financial literacy and money attitude form the dimensions of power prestige and anxiety on financial management behavior in the millennial generation living in Bandung. This study uses a non-probability sampling method with a purposive sampling technique. The sample consisted of 1,120 respondents, the majority of whom were women and had university education. From the test results using multiple regression analysis shows that financial literacy and money attitude from the power prestige dimension have a significant effect on financial management behavior, while money attitude from the anxiety dimension has no effect on financial management behavior in the millennial generation who live in Bandung. in Bandung. This study suggests an increase in financial literacy and money attitude from the Power-prestige dimension for the millennial generation, the existence of an educational curriculum regarding financial literacy, and for further researchers to conduct research for millennials outside Bandung and examine other factors that influence financial management behavior.
Faktor Prediktor Price Earning Ratio Perusahaan Sektor Pertanian Di BEI Ida, Ida; Sitanggang, Nanirayani
Optimal: Jurnal Ekonomi dan Kewirausahaan Vol 16 No 1 (2022): Optimal: Jurnal Ekonomi dan Kewirausahaan
Publisher : Fakultas Ekonomi Universitas Islam 45

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33558/optimal.v16i1.3105

Abstract

The agricultural sector is a sector that is experiencing growth by the recording of 2.19% in the second quarter of 2020 even though Indonesia's economic development has a decline to negative 5.32%. The purpose of this study is to interpret whether the Current Ratio (CR), Debt to Equity Ratio (DER), and Return On Equity (ROE) can predict Price Earning Ratio (PER) in agricultural sector companies listed on the Indonesia Stock Exchange. The sampling method used was the purposive sampling method. There are 47 observations data were analyzed using multiple linear regression analysis. The test results prove that Return on Equity (ROE) is a positive and significant predictor of Price Earning Ratio (PER), but Current Ratio and Debt to Equity Ratio (DER) are not significant predictors of Price Earning Ratio (PER). Potential investors need to consider Return on Equity (ROE) in their investment decisions.
PELATIHAN PENGGUNAAN MICROSOFT TEAMS PADA GURU SEKOLAH DASAR ida, ida; Suhaeni, Neni
Journal of Community Service (JCOS) Vol. 1 No. 1 (2023)
Publisher : EDUPEDIA Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56855/jcos.v1i1.129

Abstract

Pada saat pandemi COVID-19 di Indonesia, para pelajar harus bersekolah atau kuliah di rumah. Kegiatan pembelajaran ini lebih dikenal dengan belajar daring. Namun, para guru atau pelajar terkadang menggunakan aplikasi yang kurang membantu mereka dalam melakukan pembelajaran daring. Berbagai masalah dihadapi oleh guru maupun sisiwa, seperti sinyal tidak kuat, aplikasi tidak cocok dengan spesifikasi perangkat, dan masih banyak lainnya. Para pelajar sering kesulitan berdiskusi atau bertanya lebih lama pada saat pembelajaran masa kini. Aplikasi Ms. Teams menjadi salah satu aplikasi yang menjadi solusi untuk masalah yang dihadapi dalam pembelajran daring tersebut. Hal ini karena aplikasi Ms. Teams membuat pembelajaran masa kini menjadi aktif dan menyenangkan.
SOSIALISASI STANDAR OPRASIONAL PROSEDUR (SOP) TANGGAP DARURAT DALAM MANAJEMEN BENCANA DI SEKOLAH Ida, Ida
JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT SISTHANA Vol. 4 No. 2 (2022): Desember : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Sisthana
Publisher : Stikes Kesdam IV/Diponegoro Semarang, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55606/pkmsisthana.v4i2.128

Abstract

Abstrak Bencana tanah longsor dapat mengakibatkan ancaman serius bagi masyarakat yang dapat menjadi situasi darurat bencana. Situasi darurat bencana ialah suatu peristiwa atau serangkaian peristiwa yang telah mengakibatkan ancaman yang kritis terhadap kesehatan, keselamatan, keamanan atau kesejahteraan suatu masyarakat atau sekelompok besar orang. Salah satu wilayah dengan resiko tinggi bencana tanah longsor adalah Desa pernah terjadi bencana tanah longsor dan pada tahun 2018 yang menimbulkan kerugian mulai dari kerusakan infrastruktur, kehilangan aset, beban psikis pasca bencana, korban luka-luka bahkan merenggut korban jiwa. Fasilitas sekolah atau sarana Pendidikan juga mengalami kerusakan sehingga mengganggu proses pembelajaran terhadap siswanya. Kegiatan ini melibatkan Siswa remaja dengan tujuan untuk mengoptimalkan pengetahuan dan pemahaman remaja Sirnaresmi dalam menghadapi bencana longsor dan mengoptimalkan pengetahuan dan pemahaman Standar Oprasional Prosedur (SOP) Manajemen Bencana Dalam Kesiapsiagaan Remaja Menghadapi Bencana Tanah Longsor. Metode yang digunakan yaitu Sosialisasi SOP Tanggap Darurat Dalam Manajemen Bencana Di Sekolah daerah rawan bencana Desa Sirnaresmi Kabupaten Sukabumi. Hasil penelitian adanya peningkatan pengetahuan dan pemahaman tentang SOP tanggap darurat dalam manajemen bencana pada remaja di Sirnaresmi.
RISIKO KREDIT DAN KUALITAS LABA SEBAGAI FAKTOR PENENTU KINERJA KEUANGAN SEKTOR PERBANKAN DI BEI Ida, Ida; Veronica, M. Sienly
Jurnal Muara Ilmu Ekonomi dan Bisnis Vol. 7 No. 2 (2023): Jurnal Muara Ilmu Ekonomi dan Bisnis
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/jmieb.v7i2.24130

Abstract

Perlambatan kinerja sektor perbankan di tahun 2020 akibat pandemi COVID-19, namun pemulihan ekonomi yang kuat dan berkelanjutan membutuhkan dukungan sektor keuangan, terutama sektor perbankan. Faktor risiko kredit dan kualitas laba perlu dipertimbangkan dapat memengaruhi kinerja keuangan perbankan. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh risiko kredit dan kualitas laba terhadap kinerja keuangan sektor perbankan di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama periode 2016-2020. Hasil pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling terdapat 31 bank yang menjadi sampel dengan periode pengamatan 5 tahun sehingga terdapat 155 data observasi. Analisis data menggunakan regresi panel dengan bantuan EViews. Hasil penelitian dengan menggunakan model fixed effect diperoleh risiko kredit dan kualitas laba berpengaruh negatif terhadap kinerja keuangan sektor perbankan. pihak perbankan perlu mengevaluasi kembali kebijakan pemberian kredit yang didukung oleh kualitas kredit yang baik agar mengurangi risiko kredit sehingga dapat meningkatkan laba dan kinerja perbankan. Selain itu pihak perbankan perlu mengevaluasi kembali laba yang dapat menyebabkan kualitas laba perusahaan menurun.   The banking sector's performance slowed down in 2020 due to the COVID-19 pandemic, but a strong and sustainable economic recovery requires support from the financial sector, especially the banking sector. Credit risk factors and earnings quality need to be considered to affect banking financial performance. This study aims to analyze the effect of credit risk and earnings quality on the financial performance of the banking sector on the Indonesia Stock Exchange (IDX) during the 2016-2020 period. The results of taking samples using the purposive sampling method were 31 banks that were sampled with an observation period of 5 years so there were 155 observational data. Data analysis using panel regression with the help of EViews. The results of research using the fixed effect model show that credit risk and earnings quality have a negative effect on the financial performance of the banking sector. banking parties need to re-evaluate credit policies that are supported by good credit quality in order to reduce credit risk so as to increase bank profits and performance. Besides that, banks need to re-evaluate profits which can cause the quality of company profits to decline.
Faktor-faktor yang berpengaruh terhadap investment intention generasi Z Hamijaya, Gunawan; Ida, Ida
Jurnal Manajemen Bisnis dan Kewirausahaan Vol 8 No 1 (2024): Jurnal Manajemen Bisnis dan Kewirausahaan
Publisher : Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/jmbk.v8i1.28429

Abstract

Generation Z is considered a pivotal factor in determining the success of a nation. Progress in education is crucial for the economic advancement of a country. Understanding investment principles can contribute to a nation's development, as managed funds through corporate investments can be utilized for business expansion, ultimately creating job opportunities for the community. Generation Z must comprehend the influential factors affecting investment intentions. This research aims to gather information on the factors influencing investment intentions among generation Z. Surveys were distributed to 295 students at Maranatha Christian University, and the collected data were analyzed using SmartPLS 4. The findings revealed that financial literacy significantly influences investment intentions positively. However, risk perception and perceived behavior control do not significantly impact investment intentions. In conclusion, this study suggests that Generation Z requires in-depth financial literacy to achieve short-term and long-term financial goals. Generasi Z merupakan generasi yang menjadi faktor penentu keberhasilan suatu bangsa. Memiliki kemajuan dalam pendidikan merupakan hal penting dalam kemajuan ekonomi suatu negara. Melalui pemahaman tentang investasi dapat membantu perkembangan suatu negara, karena melalui investasi dana yang dikelola oleh perusahaan dapat digunakan untuk melakukan ekspansi pada bisnis usaha dan dapat membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat. Penting bagi generasi Z untuk memahami faktor-faktor yang berpengaruh terhadap niat investasi. Tujuan dilakukan penelitian ini untuk mendapatkan informasi faktor-faktor yang berpengaruh pada niat investasi. Peneliti menyebarkan data survei kepada mahasiswa Universitas Kristen Maranatha dan mendapatkan 295 responden. Dari hasil data yang terkumpul lalu dianalisis menggunakan aplikasi SmartPLS 4. Dari hasil pengolahan tersebut ditemukan bahwa faktor literasi keuangan menjadi faktor yang memberikan pengaruh pada niat investasi secara positif namun persepsi risiko dan persepsi kontrol perilaku tidak berpengaruh terhadap niat berinvestasi. Kesimpulan studi ini adalah generasi Z memerlukan pemahaman mendalam tentang literasi keuangan untuk mencapai tujuan keuangan jangka pendek dan jangka panjang.
Faktor-faktor penentu kinerja keuangan perusahaan industri batu bara Setyadi, Gina Christina; Ida, Ida
Jurnal Manajemen Bisnis dan Kewirausahaan Vol 8 No 5 (2024): Jurnal Manajemen Bisnis dan Kewirausahaan
Publisher : Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/jmbk.v8i5.31089

Abstract

This research aims to examine the influence of sales growth (SG), current ratio (CR), debt to equity ratio (DER), intellectual capital (IC), and firm size (SIZE) on financial performance (ROA) in coal industry energy sector companies listed on the Indonesia Stock Exchange (IDX) in the period 2020 to 2022 when coal prices increased significantly. The sampling method used is purposive sampling technique and there are 22 coal industry energy sector companies listed on the Indonesia Stock Exchange from 2020 to 2022. The data were analyzed using the panel data linear regression method with EViews 12. The research results showed that current ratio, intellectual capital, and firm size have a positive and significant effect on financial performance (ROA). Meanwhile, sales growth and debt to equity ratio variables have no significant effect on financial performance (ROA). These research findings show that companies should pay attention to liquidity, intellectual capital development, and corporate growth strategies to improve financial performance. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh dari sales growth (SG), current ratio (CR), debt to equity ratio (DER), intellectual capital (IC), dan firm size (SIZE) terhadap kinerja keuangan (ROA) pada perusahaan sektor energi industri batu bara yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada periode tahun 2020 hingga 2022 di saat harga batu bara meningkat secara signifikan. Metode sampel yang digunakan, yaitu teknik purposive sampling serta terdapat 22 perusahaan sektor energi industri batu bara yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada periode 2020 hingga 2022. Data dianalisis dengan metode regresi linear data panel dengan menggunakan EVIEWS 12. Hasil penelitian menunjukkan bahwa current ratio, intellectual capital, dan firm size berpengaruh positif dan signifikan pada kinerja keuangan (ROA). Sedangkan variabel sales growth dan debt to equity ratio tidak berpengaruh signifikan pada kinerja keuangan (ROA). Implikasi hasil penelitian ini, yaitu perusahaan perlu memperhatikan likuiditas, pengembangan modal intelektual, dan strategi pertumbuhan perusahaan untuk meningkatkan kinerja keuangan.
Edukasi Inovasi Bisnis dan Pembiayaan Mandiri: Strategi Kemandirian Ekonomi Desa Kertawangi Tjandrasa, Benny Budiawan; Malinda, Maya; Wattimena, Sophia Isabella; Ida, Ida; Herlina, Herlina; Iskandar, Dini
Jurnal Pengabdian Multidisiplin Vol. 4 No. 3 (2024): Jurnal Pengabdian Multidisiplin
Publisher : Kuras Institute & Scidac Plus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51214/002024041260000

Abstract

Desa Kertawangi memiliki potensi sumber daya alam yang melimpah di sektor pertanian dan pariwisata. Namun, masyarakat Desa Kertawangi dihadapkan pada tantangan pengembangan usaha terkait inovasi, akses pembiayaan mandiri, dan perlu bijak dalam pengelolaan keuangan. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas masyarakat melalui edukasi inovasi bisnis dan pembiayaan mandiri, sehingga mampu memanfaatkan potensi lokal secara optimal. Metode yang digunakan adalah ceramah dan diskusi. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan pengetahuan Masyarakat Desa Kertawangi terhadap inovasi bisnis, pengelolaan keuangan, dan akses pembiayaan. Implikasi kegiatan ini adalah mendorong Masyarakat Desa Kertawangi meningkatkan kapasitasnya dalam mengelola potensi lokal yang berkelanjutan. Saran dari kegiatan pengabdian ini adalah perlunya pendampingan berkelanjutan untuk memastikan terlaksananya pemanfaatan potensi lokal secara optimal.
Pengembangan Karakter Generasi Alpha melalui Pendampingan Kreativitas Seni Rupa bagi Anak-Anak Sekolah Minggu Gereja Pandu Bandung Aryani, Dewi Isma; Manurung, Rosida Tiurma; Ida, Ida; Pandanwangi, Ariesa; Dewi, Belinda Sukapura
Bakti Budaya: Jurnal Pengabdian kepada masyarakat Vol 7 No 2 (2024): 2024: Edisi 2
Publisher : Faculty of Cultural Sciences, Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/bakti.7798

Abstract

With a tridharma vision and mission founded on ICE values, namely Integrity, Care, and Excellence, Universitas Kristen Maranatha is one of the top ten best private university in Indonesia according to THE Impact Rankings 2022. The Pandu Church Sunday School students that attend the Bina Iman Lanjutan (BIL) are the target audience for community service projects. Using decorative buttons, flannel in various colors, and textile coloring markers on a drawstring fabric bag, the implementation approach is carried out through mentoring and creative experimental activities. This program is intended to foster the Alpha Generation's character among the Sunday School students of the Pandu Church. 26 FSRD students, 9 teaching staff from several faculties at Universitas Kristen Maranatha, 27 Sunday School participants, and 6 BIL’s Pandu Church supervisors helped with the offline activities. Participants are able to create crafts out of drawstring fabric bags as a result of this activity.