Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Prosiding Temu Profesi Tahunan PERHAPI

ANALISIS STABILITAS TEROWONGAN DANGKAL PADA TANAH LUNAK Putri Nova Haryu Dhanti; Singgih Saptono
Prosiding Temu Profesi Tahunan PERHAPI 2019: PROSIDING TEMU PROFESI TAHUNAN PERHAPI
Publisher : PERHAPI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36986/ptptp.v1i1.99

Abstract

ABSTRAK Pada lima tahun terakhir ini banyak pembangunan yang dilakukan di Indonesia khususnya pembangunan infrastruktur, seperti pembangunan sarana Mass Rapid Transportation (MRT) berupa terowongan di Jakarta, dan berapa terowongan jalan raya dan terowongan jalur kereta api. Hal ini menjadi tantangan bagi para pembuatan terowongan di Indonesia. Tantangan tesebut adalah membuat terowongan jalan raya dan kereta api pada tanah lunak khususnya lempung dan pada kedalaman yang dangkal. Hal ini perlu perhatian khusus, disebabkan oleh sifat lempung yang memiliki sifat swelling dan serta penggalian terowongan tersebut pada kedalamanan kurang dari 100 m. Pendekatan kekuatan batuan sudah tidak dapat digolongan sebagai batuan karena pada umumnya menurut meterial lempung digolongkan sebagai tanah, sehingga teori elastistas sudah tidak berlaku lagi. Pendekatan yang diusulkan untuk analisis stabilitas  pada terowongan di batuan lempung  adalah berperilaku swelling sesuai dengan kandungan mineral penyusunnya yaitu montmorilonit. Untuk itu analisis stabiltas diperlukan parameter swelling. Pada Analisis dengan perilaku sewlling ini menggunakan metode elemen hingga (Phase2, Rocscience). Dengan pendekatan perilaku Swelling dalam  analisis stabilitas terwongan akan lebih mendekati dengan sifat material yang ada di terowongan. Kata kunci: swelling, metode elemen hingga, stabilitas, terowongan  ABSTRACT In the last five years a lot of development has been carried out in Indonesia, especially infrastructure development, such as the construction of Mass Rapid Transportation (MRT) facilities in the form of tunnels in Jakarta, and how many road tunnels and railroad tunnels. This is a challenge for tunnels in Indonesia. The challenge is to build road and rail tunnels on soft soil, especially clays and at shallow depths. This needs special attention, due to the nature of the clay which has swelling properties and the excavation of the tunnel in the depth of less than 100 m. Rock strength approach can no longer be classified as rock because in general according to clay meterial classified as soil, so the theory of electricity is no longer valid. The proposed approach for the stability analysis of tunnels in clay rock is to behave swelling according to its constituent mineral content, montmorillonite. For this reason, stability analysis requires swelling parameters. In this analysis with sewlling behavior using the finite element method (Phase2, Rocscience). With the Swelling behavior approach in the tunnel stability analysis it will be closer to the material properties in the tunnel. Key words : Swelling, Finite Element Method, Stability, Tunnel 
PENERAPAN METODE Q-SLOPE DALAM PENILAIAN STABILITAS LERENG ALAMI Andesta Granitio Irwan; Danu Mirza Reky; Singgih Saptono
Prosiding Temu Profesi Tahunan PERHAPI 2020: PROSIDING TEMU PROFESI TAHUNAN PERHAPI
Publisher : PERHAPI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36986/ptptp.v0i0.138

Abstract

Metode analisis lereng menggunakan Q-slope dalam penilaian stabilitas suatu lereng sudah digunakan dalam lima tahun terakhir untuk memberikan rekomendasi sudut aman penggalian suatu lereng secara cepat dan efisien dengan menggunakan persamaan empirik. Penerapan metode ini dilakukan pada dua lokasi lereng breksi andesit alami dengan kondisi batuan lereng 1 fresh tanpa adanya longsoran dan kondisi lereng 2 sudah mengalami pelapukan serta adanya kenampakan longsoran blok baji.  Metode pengambilan data dilakukan pemetaan diskontinuitas pada lereng menggunakan garis bentangan dan pengambilan sampel batuan untuk pengujian sifat fisik dan mekanik batuan serta penilaian secara deskriptif untuk mendapatkan parameter input persamaan empirik Q-slope dengan validasi nilai faktor keamanan metode elemen hingga. Hasil plotting data pada grafik Q-slope menunjukkan rekomendasi sudut lereng Q-slope pada lokasi 1 lebih curam (85o) dibandingkan lereng aktual (30o) dengan kondisi lereng stabil, sedangkan sudut lereng rekomendasi Q-slope lokasi 2 lebih landai (68o) dibandingkan sudut lereng aktual di lapangan (79o) dengan kondisi lereng semi-stabil dan tidak stabil. Metode kesetimbangan batas dengan simulasi sudut lereng Q-slope dan sudut lereng aktual menunjukkan nilai faktor keamanan (SRF) lereng kedua lokasi penelitian yaitu lokasi 1 dengan sudut lereng aktual yaitu 3,3 dan Q-slope yaitu 2,11, sedangkan faktor keamanan (SRF) lokasi 2 yaitu 1 untuk sudut lereng aktual dan 1,17 untuk Q-slope. Hasil analisis metode Q-slope memberikan hasil yang relatif cepat dalam analisis lereng dengan metode numerik sebagai validasi menunjukkan keselarasan yang lebih kuantitatif dalam analisis faktor keamanan stabilitas suatu lereng.
Co-Authors Alfat, Sayahdin Andesta Granitio Irwan Ardya Pramesti Putri Arindry Aryanti, Dian Eka Astika Putri Roshinta Azizi, Masagus Ahmad Azkiya, Ahmad Azkal Bagus Wiyono, Bagus Barlian Dwi Nagara Barlian Dwinagara Bartolomeus Windyaldi Saksono Cahyadi, Tedy Agung D Haryanto Danu Mirza Reky Doli Jumat Rianto Dwi Yolanda Sumbung Eddy Winarno Eddy Winarno Edy Nursanto Faisal Akbar Putra Frampton, Samantha Michelle Fresly Widodo Malau Gabriel Ranteallo Gunawan Nusanto Hariyadi, Sundek Hasywir Thaib s Hasywir Thaib Siri Hendra Rezkie Herry Sofyan Herry Sofyan Herry Sofyan Horman, Juanita R. Ilep Prengki Ilyasa, Muhammad Wildan Indun Titisariwati Indun Titisariwati, Indun Ir. H. Hasywir Thaib Siri, M.Sc, Ir. H. Hasywir Ira, Nurmaya Putri Kevin Bagaskara Kurniawan Kurniawan Kurniawan Kurniawan Kurniawati, Savani Larasingati, Margaret Aubrey Linggasari, Shenny Lusantono, Oktarian Wisnu M. Dadang Wahyudi M. Dadang Wahyudi, M. Dadang M. Rahman Yulianto M. Rahman Yulianto Metboki, Matilda Misdiyanta, Partama Nurkhamim Parissing, Vinsentia Peter Eka Rosadi Putri Nova Haryu Dhanti Raden Hariyanto Raden Hariyanto, Raden Rahmatyo Gilang Trilaksono Ramadhan, Muhammad Raflie Resa Risal Pradita Rianse, Mohammad Suriyaidulman Rianto, Doli Jumat Ridho Kresna Wattimena Rika Ernawati Risaldi Hidayat S Koesnaryo S Koesnaryo S. Koesnaryo S. Koesnaryo Santika Adi Pradhana Sari B Kusumayudha Sari Bahagiarti Kusumayudha Shenny Linggasari Simarmata, Bestian Parnan Siwidiani, Indri Lesta Stefanus Jagad Sudarsono Sudarsono Tien Veny Vera Vega Vergiagara Vega Vergiagara Vergiagara, Vega Wawong Dwi Ratminah, Wawong Dwi Winda Winda Yulianto, M. Rahman