Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

Gambaran Determinan Pemberian ASI Eksklusif pada Ibu dengan Bayi Usia 6-24 Bulan Maesaroh, Siti; Kristianingsih, Ani; Anggraini, Heni
Jurnal Aisyah : Jurnal Ilmu Kesehatan Vol 3, No 1 (2018): June
Publisher : Universitas Aisyah Pringsewu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (60.457 KB) | DOI: 10.30604/jika.v3i1.68

Abstract

One indicator to know the health status in a country can be seen from the high Infant Mortality Rate (IMR). The main cause of infant death is due to respiratory tract infections and diarrhea. According to the World Health Organization (WHO) that acute pneumonia cases, 55 percent of infant deaths due to diarrhea due to lack of exclusive breastfeeding in the first six months at the beginning of the baby's life. The success of exclusive breastfeeding programs can create a golden generation (golden Period) which at that age happens optimal growth process. This study aims to determine the description of the determinant of exclusive breastfeeding in the mother in Wonosari Village, Subdistrict of Gadingrejo. This research type is quantitative research by using descriptive method. The samples used were 92 mothers who had babies 6-24 months old. From the results of the study, it was found that the distribution of respondents who gave exclusive breastfeeding as many as 48 people (52.2 percent), and who did not give exclusive milk as many as 44 people (47.8 percent). Respondents have a good knowledge about exclusive breastfeeding as many as 63 people (68.5 percent). Respondents had a positive attitude toward exclusive breastfeeding of 33 people (35.9 percent). Respondents who received husband support in exclusive breastfeeding as many as 26 people (28.3 percent). Respondents who received the support of health officers to exclusive breastfeeding were 56 people (60.9 percent). The results of this study can be used as guidelines to formulate strategies in providing information about health, especially about the importance of exclusive breastfeeding in an effort to increase the achievement of exclusive breastfeeding coverage to 100 percent, so that by itself will reduce the IMR.
Implications of the Communication Technology Revolution in Education and Society of Indonesia Asrori, Achmad; Nasor, Nasor; Hakim, Dani Amran; Puspitasari, Nina Ayu; Anggraini, Heni; Anum, Adelina
International Journal Corner of Educational Research Vol. 3 No. 2 (2024): November 2024
Publisher : CV. Tripe Konsultan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54012/ijcer.v3i2.328

Abstract

The communication revolution is growing in the assumption that communication is a vital element in human life. The problem that emerges in the use of communication technology is the perception of the Indonesian people that the social, educational, and economic spheres of technology are regarded as tools that can solve the problems of this world of life easily without paying attention to the effects of these three areas. Industry implications in the field of communications technology are significant for social life, economic growth, and educational dynamics in Indonesia, but also have a threat of negative impacts that are difficult to avoid. The industrialization of the media is increasingly demonstrating how much society and all aspects connected with it, including social, economic, and educational aspects, are in need of information through mass media technology that is growing so rapidly in the age of globalization.
Faktor Risiko Yang Berhubungan dengan Pneumonia Pada Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Puskesmas Haji Pemanggilan Kabupaten Lampung Tengah Tahun 2023 Rosmawati, Dwi; Windari, Fitri; Anggraini, Heni; Ningsih, Tri Riwayati
Jurnal Ners Vol. 8 No. 2 (2024): OKTOBER 2024
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jn.v8i2.26190

Abstract

Pneumonia merupakan salah satu penyakit infeksi yang banyak menyerang bayi dan anak balita. Berdasarkan data Profil Kesehatan Propinsi Lampung 2022, 3 kabupaten penyumbang terbanyak kejadian kasus pneumonia pada balita menunjukan Lampung Tengah sebanyak 2.872 kasus, Bandar Lampung 2.468 kasus dan Lampung Timur 2.388 kasus. Tujuan penelitian ini diketahui faktor risiko yang berhubungan dengan pneumonia pada balita di wilayah kerja Puskesmas Puskesmas Haji Pemanggilan kabupaten Lampung Tengah tahun 2023. Jenis penelitian kuantitatif, desain penelitian analitik pendekatan case control. Penelitian ini telah dilakukan pada Oktober tahun 2023, sample seluruh balita yang mengalami pneumonia dan balita yang tidak mengalami pneumonia dihitung dengan rumus uji hipotesis beda Odds Ratio, dengan perbandingan 1:1. Jumlah kasus 61 dan kontrol 61 sehingga jumlah responden 122. Analisis data secara univariat, bivariat (chi square) dan multivariat (regresi logistik ganda). Hasil analisis bivariat yaitu ada hubungan pengetahuan ibu (p value < 0,001 OR: 4,128), perilaku merokok (p value 0,001 OR: 4,074), status gizi (p value 0,001 OR: 7,470), status ekonomi (p value 0,004 OR: 3,160), ventilasi (p value < 0,001 OR: 6,375), status imunisasi (p value < 0,001 OR: 4,834) dengan pneumonia pada balita. Faktor paling dominan yang berhubungan dengan pneumonia pada balita adalah status gizip-value = 0,001 OR 11.0. faktor risiko yang mempengaruhi pneumnia adalah pengetahuan ibu, perilaku merokok, status gizi, status ekonomi, ventilasi dan status imunisasi.Disarankan petugas kesehatan dapat memberikan informasi dan pemahaman bagi masyarakat khususnya ibu balita melalui penyuluhan tentang tanda gejala, penularan dan pencegahan agar balita tidak terkena pneumonia. Kata kunci : pneumonia, balita, status gizi, status imunisasi, ventilasi
Health Education for Parents with Toddlers with Pneumonia in The Working Area of Puskesmas Haji Pemanggilan, Central Lampung Regency, Year 2023 Rosmawati, Dwi; Windari, Fitri; Anggraini, Heni; Ningsih, Tri Riwayati
Journal of Community Service for Health Vol. 4 No. 2 (2023)
Publisher : STIKes Patria Husada Blitar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26699/jcsh.v4i2.ART.p044-047

Abstract

Pneumonia is one of the infectious diseases that affects babies and young children. According to the Health Profile of Lampung Province 2022, the three districts that contributed the most cases of pneumonia in the news showed Lampung Tengah as much as 2,872 cases, Bandar Lampung 2.468 cases and Lampung East 2.388 cases. The highest number of pneumonia sufferers from 37 health centers in Central Lampung was in the Haji Pemanggilan Health Center area with a total of 444 sufferers. The purpose of this study was to provide health education to parents about pneumonia in toddlers in the working area of Puskesmas Haji Pemanggilan in Central Lampung Regency in 2023. The data analysis method chosen was a simple quantitative descriptive model (descriptive survey). The research subjects were 61 parents of toddlers with pneumonia. From the research results, it was found that there was an increase in parental knowledge by 93%. The conclusion from this research is that there is a significant increase in the knowledge of parents of toddlers to prevent recurrent pneumonia in toddlers.
Hubungan tingkat pendidikan ibu dengan kejadian stunting pada anak usia 6-59 bulan Anggraini, Heni
Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Sciences Journal Vol. 16 No. 01 (2025): Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Science Journal
Publisher : Lembaga Penelitian Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kuningan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34305/jikbh.v15i02.1200

Abstract

Latar Belakang: Indonesia memiliki 100 kabupaten dan kota dengan prevalensi stunting tertinggi, yang menjadi prioritas untuk intervensi pemerintah. Tiga di antaranya terletak di Provinsi Lampung: Lampung Selatan sebesar 43,01%, Lampung sebesar 43,17%, dan Lampung Tengah sebesar 52,68%.Metode: Penelitian ini merupakan penelitian analitik observasional dengan metodologi cross-sectional yang bertempat di Puskesmas Sukarame Kota Bandar Lampung pada tahun 2023 dengan jumlah sampel penelitian sebanyak 75 balita. Adapun metode pengumpulan data menggunakan kuesioner dilanjutkan dengan uji statistik Chi-square.Hasil: Hasil uji statistik menunjukkan nilai p sebesar 0,000 (p < 0,05), yang menunjukkan hubungan yang tinggi antara tingkat pendidikan ibu dengan prevalensi stunting pada anak usia 6-59 bulan di wilayah kerja Puskesmas Sukarame yang berlokasi di Kota Bandar Lampung. Rasio peluang (OR) ditetapkan sebesar 3,313. Ibu dengan pendidikan rendah memiliki risiko 3,313 kali lebih tinggi untuk memiliki anak stunting dibandingkan dengan ibu berpendidikan lebih tinggi.Kesimpulan: Terdapat adanya perbedaan yang signifikan antara tingkat pendidikan ibu dengan prevalensi stunting pada anak usia 6-59 bulan di wilayah kerja Puskesmas Sukarame yang berlokasi di Kota Bandar Lampung.
Iqra Sebagai Salah Satu Cara Mengenalkan Huruf Hijaiyah Komariyah, Kanada; Sagala, Rumadani; Anggraini, Heni; Rahimah, Rahimah
Al-Athfaal: Jurnal Ilmiah Pendidikan Anak Usia Dini Vol. 4 No. 2 (2021): Al-Athfaal: Jurnal Ilmiah Pendidikan Anak Usia Dini
Publisher : Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24042/ajipaud.v4i2.11287

Abstract

Sangat merugi bagi ornag tua yang tidak mengajarkan iqro kepada anak sejak dini. Pembelajaran iqro merupakan pembelajaran awal ketika seseorang nantinya akan bisa membaca alquran, karena iqro merupakan metode dasar untuk belajar Alquran. Bagaimana cara guru mengenalkan huruf hijaiyah kepada anak merupakan tujuan penelitian ini. Metode penelitian kualitatif melalui pendekatan survey, menjadi alat untuk menganalisis penelitian ini. Adapun hasil penelitian ini, guru memberikan pemahaman dan bimbingan pada anak, mempersiapkan media pembelajaran dan materi penunjang iqra, memberikan motivasi dan kesempatan kepada anak untuk belajar. Latar belakang guru yang penyabar, ternyata membuat kemudahan anak belajar iqro, dibandingkan dengan guru yang secara emosi masih labil. Hal ini yang membuat anak cenderung mudah dan menyukai belajar huruf hijaiyah, cara guru yang bervariasi mengajarkan anak satu dengan yang lainya saat mengajarkan huruf hijaiyah, memberikan dampak positif cepatnya menyelesaikan iqro di usia dini. Tidak hanya itu bahkan hafalan-hafalan surat pendek pun sangat cepat untuk anak usia dini. Pernyataan ini menjadi temuan dan novelty dalam penelitian ini.    
Peran Guru Kelas dalam Mengembangkan Keterampilan Berbahasa Siswa Kelas Rendah Wulan Dhari, Putri; Anggraini, Heni; Nasution, Mustafa Kamal
Ta'dib: Jurnal Pemikiran Pendidikan Vol. 12 No. 1 (2022): Maret 2022
Publisher : IAIN Takengon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54604/tdb.v12i1.121

Abstract

The study was conducted to find out, describe, and explore data on the role of teachers in developing the language skills of low-grade students at MIN 12 Aceh Tengah, as well as the obstacles faced by teachers in the process. This type of research is descriptive qualitative using case study method that is natural setting. Data sourced from MIN 12 Aceh Tengah teachers with data collection techniques through observation, interviews, and document analysis. Some of the roles of teachers in developing the language skills of low-grade students in MIN 12 Aceh Tengah are; 1) as mentors and educators, teachers train, educate, guide, and teach students using a good and correct Bahasa; 2) as demonstrators and motivators, teachers can provide understanding in Indonesian language learning, are required to have exemplary qualities, and motivate students in learning; 3) as a mediator, teachers provide the right tools to support the success of the learning process; 4) as a facilitators, teachers become providers of all students’ needs in learning Bahasa; and 5) as a evaluators, teachers reflect, assess, and measure the extent of students' language skills.
DAMPAK KEBIJAKAN BPJS TERHADAP DISTRIBUSI PERSALINAN DI BIDAN MANDIRI DAN RUMAH SAKIT KOTA BANDAR LAMPUNG Rosmawati, Dwi; Windari, Fitri; Anggraini, Heni; Anggraini, Silvia; Ningsih, Tri Riwayati
Jurnal Administrasi Rumah Sakit Indonesia Vol 4 No 2 (2025): Jurnal Administrasi Rumah Sakit Indonesia
Publisher : STIKES RS Baptis Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32660/jarsi.v4i2.945

Abstract

Implementasi Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) oleh BPJS Kesehatan telah meningkatkan akses layanan kesehatan, termasuk persalinan. Namun, kebijakan ini juga memicu pergeseran pola pelayanan, di mana jumlah persalinan di Bidan Praktik Mandiri (BPM) menurun, sementara di Rumah Sakit (RS) meningkat secara signifikan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dampak kebijakan BPJS terhadap distribusi layanan persalinan di Kota Bandar Lampung. Metode yang digunakan adalah kuantitatif deskriptif-komparatif, dengan sampel 30 BPM dan 10 RS mitra BPJS periode 2019–2024. Hasil menunjukkan penurunan jumlah persalinan di BPM sebesar 45% dan peningkatan di RS sebesar 61%. Sebanyak 58% persalinan di RS dilakukan melalui operasi caesar, sedangkan BPM hanya melayani persalinan normal. Perbedaan keberhasilan klaim dan persepsi terhadap sistem BPJS menjadi faktor utama. BPM menghadapi hambatan administratif, klaim yang sering tertunda, serta tarif klaim yang tidak memadai. Sementara itu, RS lebih mampu mengakses dan mengelola sistem klaim secara efisien. Uji beda menunjukkan pergeseran ini signifikan secara statistik. Temuan ini menegaskan perlunya reformasi sistem insentif dan penyederhanaan prosedur klaim agar BPM tetap berfungsi sebagai ujung tombak layanan maternal dalam sistem rujukan berjenjang JKN.
Faktor - Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Ikterus Pada Neonatal Anggraini, Heni
Jurnal Aisyah : Jurnal Ilmu Kesehatan Vol 1, No 1 (2016): June
Publisher : Universitas Aisyah Pringsewu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (73.473 KB) | DOI: 10.30604/jika.v1i1.7

Abstract

Abstrak: Salah satu masalah kesehatan yang sering dialami bayi adalah ikterus neonatorum yaitu suatu kondisi dimana kadar bilirubin lebih dari 10 mg %. Berdasarkan data rekam medik RSUD dr. H. Abdul Moeloek Provinsi Lampung jumlah neonatal yang mengalami ikterus sebesar 228 kasus (23,1%) dari 984 bayi yang bermasalah. Tujuan penelitian mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian ikterus pada neonatus. Jenis penelitian kuantitatif melalui rancangan penelitian analitik dengan pendekatan case control. Populasi penelitian seluruh neonatus lahir hidup 0-28 hari sebesar 3032 neonatus dengan rata-rata ikterus perbulan sebesar 33 neonatus, besar sampel dengan perbandingan satu berbanding satu sehingga didapapat 33 kasus dan 33 kontrol, teknik sampling accidental sampling. Analisa data menggunakan univariat, bivariat dan multivariat. Hasil uji chi square didapat ada hubungan inkompatibilitas ABO dengan p value = 0,001 (p kurang dari 0,05), OR = 7,188, ada hubungan obat-obatan dengan p value = 0,012 (p kurang dari 0,05), OR = 4,241, ada hubungan kecukupan ASI (p value = 0,006 kurang dari 0,05), OR = 5,041, ada hubungan kejadian infeksi (p value = 0,013 kurang dari 0,05), OR = 4,103 dengan kejadian ikterus. Hasil uji regresi logistik berganda didapat variabel inkompatibilitas ABO yang paling dominan berhubungan dengan kejadian ikterus pada neonatus (p value = 0,001), OR = 41,167. Diharapkan bagi PUS dalam merencanakan program kehamilan agar memeriksakan golongan darah, ibu hamil tidak mengkonsumsi obat-obatan tanpa resep dokter terutama golongan obat ifluenza, antibiotik dan malaria serta teratur melakukan suntik TT dengan teratur dan menjaga kebersihan vulva hygiene. THE FACTORS RELATED TO THE OCCURENCE OF ICTERUS IN THE NEONATALAbstract: One of the problems of health problems that are often experienced by babies are neonatal icterus that is a condition in which bilirubin levels more than 10 mg%. Based on the data from medical records of dr. H. Abdul Moeloek Hospital of Lampung Province, the number of neonatal icterus are 228 cases (23.1%) out of 984 infants with problems. The purpose of this research is to find out the factors associated with the occurence of neonatal icterus. This is a analitic quantitative research with case control approach as the analytical research design. The population are icterus cases/month which are 33 people and population control are 66 people. Samples are calculated with ratio of 1:1, therefore there are 33 cases and 33 controls by using accidental sampling as the sampling technique. The data are analyzed using univariate, bivariate and multivariate analyzes.The result of chi-square test shows that there is an ABO incompatibility relationship with the occurence of neonatal icterus (p value = 0.001 less than 0.05), OR = 7.188, there is a relationship between the drugs and the occurence of icterus in neonates (p value = 0.012 less than  0.05), OR = 4.241, there is a relationship between the sufficient breastfeeding with the occurence of icterus in neonates (p value = 0.006 less than  0.05), OR = 5.041, there is a relationshipbetween infection in neonates with the occurence of icterus in neonates (p value = 0.013 less than  0.05), OR = 4.103. The results of multiple logistic regression test shows that the ABO incompatibility is the most dominant variables related to the occurence of icterus in neonates  (p value = 0.001), OR = 41.167. It is expected for pregnant women and their husbands to perform blood type before giving birth, not taking drugs without prescription especially ifluenza, antibiotics, and antimalaria drugs, mothers should directly breastfeeding the newborns, and take TT injections regularly.
ANALISIS PERILAKU PEMILIH TERHADAP PARTAI ISLAM PADA PEMILIHAN LEGISLATIF TAHUN 2019 DI KECAMATAN DANAU TELUK Anggraini, Heni; Ridho Fitri, Febri; Safhira Maharani, Tria; Lala Maharani, Dwi
JISIP UNJA (Jurnal Ilmu Sosial Ilmu Politik Universitas Jambi) Vol 6, No 2 (2022) : November
Publisher : Jurusan Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Fakultas Hukum Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (307.914 KB) | DOI: 10.22437/jisipunja.v6i2.20949

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengindentifikasi dan menganalisa bagaimana perilaku pemilih beragama islam terhadap partai islam pada Pemilihan Legislatif tahun 2019 di Kecamatan Danau Teluk dan untuk mengetahui alasan pemilih beragama islam tidak konsisten dalam menentukan pilihannya terhadap partai politik islam. Tipe penelitian yang digunakan yaitu penelitian deskriptip kualitatif. Lokasi penelitian dilaksanakan di Kota Jambi tepatnya yaitu di Kecamatan Danau Teluk. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu dengan melakukan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah model analisis yang paling aktif dimana data disajikan dan ditarik kesimpulan, yang kegiatannya dilakukan secara terus-menerus dengan proses pengumpulan data berupa wawancara sebagai proses siklus. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat bahwa terdapat empat kategori pemilih yaitu pemilih rasional, pemilih tradisional, pemilih kritis dan pemilih skeptis yang tersebar di Kecamatan Danau Teluk. Namun jenis pemilih yang mendominasi di Kecamatan Danau Teluk yaitu pemilih tradisional yang menentukan pilihannya berdasarkan faktor figur calon anggota legislatif (caleg) baik dari asal-usul caleg, kedekatan sosial-budaya atau kekerabatan, kedekatan emosional, mengedepankan kepribadian pemimpin, serta nilai historis partai politik. selain itu, hasil penelitian menunjukkan bahwa alasan pemilih beragama islam tidak konsisten dalam menentukan pilihannya terhadap partai politik islam karena pemilih tidak terlalu mementingkan asas ideology suatu partai, sehingga menjadikan pemilih tidak serta merta untuk memilih partai berasas islam pula sesuai agama yang dianut, tetapi pemilih lebih dominan mempertimbangkan faktor figur caleg yang berasal dari Kecamatan Danau Teluk.Â