Claim Missing Document
Check
Articles

Found 22 Documents
Search
Journal : eProceedings of Engineering

Perancangan Atribut Coffee Shop Mang Andrew Berdasarkan Preferensi Konsumen Dengan Menggunakan Metode Conjoint Analysis Budiman, Bintang Andhika; Rohayati, Yati; Wulandari, Sari
eProceedings of Engineering Vol. 12 No. 3 (2025): Juni 2025
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Produksi kopi di Indonesia dari tahun 2017hingga 2022 mencerminkan pertumbuhan yang konsisten dalamindustri kopi, menjadi indikator kesehatan ekonomi sektor ini.Dengan peningkatan produksi dari 716.1 ribu ton di 2017menjadi 794.8 ribu ton di 2022, hal ini menandakan permintaanyang meningkat, mungkin dipengaruhi oleh popularitas kopidalam gaya hidup masyarakat kontemporer. Kota Bandung,sebagai pusat bisnis coffee shop yang berkembang pesat,menghadapi persaingan ketat. Tugas Akhir ini bertujuan untukmerancang sistem terintegrasi bagi Coffee Shop Mang Andrewmenggunakan metode Conjoint Analysis dan Voice of Customer(VoC). Tujuan utamanya adalah untuk mengidentifikasipreferensi dan kebutuhan konsumen secara mendalam, sehinggadapat meningkatkan kepuasan pelanggan. Proses perancangandimulai dengan pengumpulan data melalui kuesioner yangdikembangkan khusus untuk mengukur preferensi konsumenterhadap berbagai atribut produk dan layanan, seperti jeniskopi, harga, suasana, dan kecepatan layanan. Selanjutnya, datatersebut dianalisis menggunakan Conjoint Analysis untukmenentukan kombinasi atribut yang paling dihargai olehpelanggan.Hasil analisis ini kemudian divalidasi melalui uji cobaskala kecil, yang memastikan bahwa desain sistem memenuhiharapan dan preferensi pelanggan. Dengan pendekatan ini,penelitian memberikan kontribusi signifikan terhadappengembangan strategi layanan yang berfokus pada pelanggan,meningkatkan daya saing Coffee Shop Mang Andrew di pasaryang semakin kompetitif. Kata Kunci: UMKM, Coffee Shop, Kualitas Pelayanan,Conjoint Analysis.
Perancangan Peningkatan Engagement Rate pada Platform Tiktok UMKM Sakoffie Berdasarkan Kebutuhan Audiens Dengan Atribut Kebutuhan Social Media Marketing Activities (SMMA) dan Model Kano Saputra, Timoteus Nico; Rohayati, Yati; Kurniawati, Amelia
eProceedings of Engineering Vol. 12 No. 3 (2025): Juni 2025
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sakoffie adalah bisnis makanan dan minuman diBandung, berdiri sejak 2017 dengan konsep “seperti rumah”dan produk utama kopi. Meski sudah menggunakan pemasaranmelalui TikTok, Sakoffie belum mencapai target penjualankarena engagement rate yang rendah dibanding pesaing,menurut data phlanx.com. Penelitian ini merancangpeningkatan engagement rate dengan mengintegrasikan SocialMedia Marketing Activities (SMMA) dan Model Kano.Dari studi literatur dan voice of customer, teridentifikasi 15atribut kebutuhan dalam 5 dimensi SMMA: Entertainment, EWord of Mouth, Customization, Trendiness, dan Interactivity.Hasil survei SMMA menunjukkan 5 atribut kuat dan 10 atributlemah, sementara Model Kano mengelompokkan 7 atributmust-be, 5 atribut attractive, dan 3 atribut indifferent. Integrasikeduanya menghasilkan 8 atribut utama untuk ditindaklanjuti:1 prioritas, 7 untuk ditingkatkan, 4 dipertahankan, dan 3diabaikan.Rekomendasi untuk Sakoffie meliputi pembuatan standarkualitas konten, konten ulasan, konten yang memicu diskusi,konten kustom, konten sesuai tren, dan konten yangmeningkatkan interaksi dengan audiens. Usulan ini diharapkandapat meningkatkan engagement rate di TikTok. Kata kunci — Social Media Marketing, Engagement Rate,TikTok, Social Media Marketing Activities (SMMA), ModelKano, True Customer Needs.
Perancangan Peningkatan Engagement Rate untuk Social Media Marketing Serasa Kopitiam pada Platform TikTok Berdasarkan Kebutuhan Audiens Menggunakan Dimensi Social Media Marketing Activities (SMMA) dan Model Kano Natasha, Alishya; Rohayati, Yati; Wulandari , Sari
eProceedings of Engineering Vol. 12 No. 3 (2025): Juni 2025
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Serasa Kopitiam merupakan UMKM Yangbergerak di bidang makananan dan minuman di Bogor, sedangmenghadapi tantangan besar terkait perbedaan signifikanantara realisasi dan target pendapatan setiap bulan. Tidaktercapainya target ini menunjukan perlunya strategipemasaran yang lebih efektif. Tiktok sebagai platform digital,memiliki potensi besar untuk memasarkan produk UMKMpada sektor kuliner. Namun, hasil evaluasi terhadap akunTikTok Serasa Kopitiam menunjukan engagement yang rendahdibandingkan kompetitor. Untuk mengatasi permasalahantersebut maka dilakukan penelitian yang bertujuan untukmenganalisis dan merancang strategi peningkatan engagementrate pada TikTok Serasa Kopitiam. Penelitian ini menggunakankerangka Social Media Marketing Activity (SMMA) dan ModelKano. Sebanyak 15 atribut kebutuhan audiens dikelompokkandalam dimensi SMMA, yang mencakup aspek entertainment,interaction, trendiness, informativeness, dan storytelling. Hasilanalisis kuesioner SMMA menunjukkan 5 atribut yangtergolong dalam kategori kuat dan 10 atribut kategori lemah.Sementara itu, analisis Model Kano mengidentifikasi 12 atributkategori One Dimensional, 2 atribut kategori Must-be, dan 1atribut kategori Indifferent. Berdasarkan integrasi SMMA danModel Kano, rekomendasi strategis difokuskan pada 9 atributyang menjadi True Customer Needs untuk meningkatkanengagement rate TikTok Serasa Kopitiam.Kata kunci— Engagement Rate, Social Media Marketing,True Customer Needs, TikTok, Social Media MarketingActivities, Model Kano.
Perancangan Perbaikan Pengelolaan Konten Untuk Social Media Marketing Tiktok Nishi Izakaya Resto & Bar Menggunakan Metode Benchmarking Dan Analytical Hierarchy Process Ridwan , Sharmifa Yasmin; Rohayati, Yati; Wulandari, Sari
eProceedings of Engineering Vol. 12 No. 3 (2025): Juni 2025
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Nishi Izakaya merupakan sebuah restoranJepang yang berlokasi di Tebet Barat, Jakarta Selatan.Meskipun produk yang ditawarkan oleh Nishi Izakayamendapatkan penilaian yang sangat positif dari konsumenterkait kualitasnya, serta telah diterima dengan baik di pasardan didukung oleh kondisi yang menguntungkan, pendapatanrestoran ini cenderung mengalami stagnasi dan belum mampumencapai target bulanan yang ditetapkan. Melalui pemeriksaanyang dilakukan, terungkap bahwa survei awal dan analisismetrik media sosial TikTok Nishi Izakaya menunjukkantingkat keterlibatan (engagement rate) dan kesadaran merek(brand awareness) yang cukup rendah. Permasalahan inimenjadi dasar bagi Tugas Akhir yang bertujuan untukmemperbaiki penggunaan media sosial TikTok sebagai alatkomunikasi pemasaran. Untuk mengatasi isu ini, dilakukananalisis dan perancangan dengan metode benchmarking, gunamengevaluasi kesenjangan antara kinerja media sosial TikTokNishi Izakaya dengan praktik terbaik dari mitra benchmarkyang telah dipilih. Observasi terhadap aktivitas TikTok mitrabenchmark dilakukan berdasarkan sub-kriteria dan parameteryang telah ditentukan. Di samping itu, metode AnalyticalHierarchy Process (AHP) diterapkan untuk mendukungpengambilan keputusan dengan mempertimbangkan kriteriadalam menentukan prioritas fitur media sosial TikTok, sepertiFor Your Page, Caption, Efek Audio, dan Filter Video. Analisisini juga mencakup 13 sub-kriteria yang diperoleh melaluiwawancara mendalam dan penelitian sebelumnya. Hasil akhirdari proses ini adalah serangkaian rekomendasi perbaikandalam pengelolaan konten media sosial TikTok yang telahdivalidasi oleh pihak Nishi Izakaya. Kata kunci— Kata kunci sedapat mungkin menjelaskan isitulisan, dan ditulis dengan huruf kecil, kecuali akronim. Katakunci tidak lebih dari 6 kata
PERANCANGAN PERBAIKAN PROGRAM KOMUNIKASI PEMASARAN PADA INSTAGRAM CABACO MENGGUNAKAN METODE BENCHMARKING DAN TOOL ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS Colintan, Michael; Rohayati, Yati; Sagita, Boby Hera
eProceedings of Engineering Vol. 12 No. 3 (2025): Juni 2025
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Industri fesyen menjadi salah satu sektor yang palingdiminati masyarakat Indonesia dalam belanja online. Cabaco,UMKM di Bandung yang memproduksi produk fesyen berbahankulit asli, menghadapi permasalahan penjualan rendah dengan datapenjualan yang fluktuatif dan tidak memenuhi target pada periodeNovember 2023 hingga November 2024. Strategi pemasaran yangberfokus pada Instagram dan marketplace terbukti belum efektif,dengan brand awareness dan engagement rate Instagram yangrendah. Penelitian ini bertujuan memperbaiki program komunikasipemasaran di Instagram Cabaco menggunakan metode AnalyticalHierarchy Process (AHP) untuk menentukan prioritas fiturInstagram, seperti Profile, Feeds, Caption, Story, Reels, danInstagram Ads berdasarkan 18 subkriteria yang diintegrasikan dariVoice of Customer (VoC) dan penelitian terdahulu. Selain itu,metode benchmarking diterapkan untuk mengidentifikasi gap antarakinerja Instagram Cabaco dan praktik terbaik dari partnerbenchmark terpilih. Observasi dilakukan terhadap aktivitaspemasaran benchmark berdasarkan parameter yang ditetapkan.Hasil penelitian ini menghasilkan rekomendasi strategis untukmeningkatkan performa fitur Instagram Cabaco, dengan harapanmeningkatkan engagement rate dan penjualan yang lebih stabil.Kata kunci— Social Media Marketing, Instagram, Brandawareness, Engagement rate, Analytical Hierarchy Process,Benchmarking
Perancangan Produk Hijab Instan Upitpita. Hijab Berdasarkan Preferensi Konsumen Menggunakan Metode Conjoint Analysis Ainuntasya , Roza; Rohayati, Yati; Wulandari, Sari
eProceedings of Engineering Vol. 12 No. 3 (2025): Juni 2025
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Upitpita.hijab adalah usaha mikro kecil danmenengah (UMKM) hijab yang beroperasi di Tangerang sejak2016, berencana meluncurkan hijab instan yang inovatif untukmemenuhi kebutuhan muslimah yang mengutamakan tampilanyang praktis dan elegan. Metode conjoint analysis digunakandalam penelitian ini untuk merancang produk berdasarkanpreferensi konsumen. Dengan menggunakan survei onlineterhadap 160 orang yang menggunakan hijab instan, limaatribut utama dievaluasi: model, bahan, warna, ukuran, dankualitas jahitan. Hijab instan segitiga atau pashmina model,bahan tencel atau cerutty premium, warna lembut, ukuranstandar, dan kualitas jahitan premium adalah preferensikonsumen. Data dinilai menggunakan skala Likert 1-4 dandiolah dengan SPSS 27.0. Atribut warna dan bahan menjadiprioritas utama dalam menentukan preferensi. Untukmeningkatkan kepuasan konsumen dan meningkatkanpenjualan, Upitpita.hijab disarankan untuk mengeluarkanberbagai produk berdasarkan hasil penelitian untukmeningkatkan posisinya di pasar hijab.Kata kunci—Hijab, Atribut, Conjoint Analysis, PreferensiKonsumen
Perancangan Perbaikan Atribut Layanan Platform Digital Prakerja.Karier.Mu Menggunakan Integrasi Website Quality Dan Model Kano Fatimah, Anindizki Puspa; Rohayati, Yati; Wulandari, Sari
eProceedings of Engineering Vol. 11 No. 4 (2024): Agustus 2024
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Website prakerja.karier.mu adalah platform digital Karier.mu bekerja sama dengan pemeritah untuk mendukung program Kartu Prakerja. Website tersebut mengalami kesulitan bersaing dengan pesaing yang hanya berfungsi sebagai marketplace tanpa fokus khusus pada penyediaan pelatihan. Selain itu, rendahnya traffic and engagement pada bulan September hingga November 2023 dan terdapat keluhan mengenai layanan website yang kurang optimal, menunjukkan bahwa website ini belum sepenuhnya memenuhi harapan pengguna. Teridentifikasi 20 atribut kebutuhan yang dikelompokkan menjadi 5 dimensi website quality, yaitu fulfillment, usability, system availability, responsiveness, dan information quality. Analisis data menghasilkan 11 atribut kuat dan 9 atribut lemah, yang selanjutnya dikategorisasi menggunakan model Kano menjadi 2 atribut berkategori attractive, 1 atribut berkategori indifferent, 4 atribut berkategori must-be, dan 13 atribut berkategori one-dimensional. Integrasi antara analisis website quality dan model Kano menghasilkan 11 atribut direkomendasikan untuk dipertahankan dan 9 atribut direkomendasikan untuk ditingkatkan. Atribut yang perlu ditingkatkan disebut sebagai True Customer Needs (TCN) yang merupakan fokus utama dalam upaya perbaikan website Karier.mu. Kata kunci: Kartu Prakerja, Website, Website Quality, Model Kano, True Customer Needs
Perancangan Perbaikan Atribut Produk Kemeja Schouten Berdasarkan Preferensi Konsumen Menggunakan Metode Conjoint Analysis Kamaliya, Kayla; Wulandari, Sari; Rohayati, Yati
eProceedings of Engineering Vol. 12 No. 4 (2025): Agustus 2025
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Industri fashion pria di Indonesia tengah mengalami pertumbuhan yang pesat, termasuk di dalamnya brand lokal Schouten yang telah berdiri sejak 2019. Namun, Schouten menghadapi tantangan dalam meningkatkan penjualan produk kemejanya, yang ditunjukkan oleh penurunan signifikan sebesar 83,79% dalam pertumbuhan penjualan antara tahun 2023 hingga 2024. Penurunan ini disebabkan oleh ketidaksesuaian produk dengan preferensi konsumen. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk merancang perbaikan produk kemeja Schouten berdasarkan preferensi konsumen dengan pendekatan Conjoint Analysis. Metode ini digunakan untuk mengidentifikasi atribut produk yang paling berpengaruh bagi konsumen serta menentukan kombinasi atribut yang paling diminati. Penelitian melibatkan 158 responden yang telah membeli produk kemeja Schouten lebih dari tiga kali. Hasil penelitian menunjukkan bahwa atribut warna merupakan faktor paling penting dalam preferensi konsumen, diikuti oleh motif, bahan, harga, potongan, dan model kerah. Rekomendasi pengembangan produk mencakup perluasan varian warna deep dan soft, penggunaan motif polos dan stripe, pemilihan bahan katun Toyobo dan yarn dyed, serta penyesuaian harga dalam dua segmen, yaitu ekonomis (<Rp100.000) dan premium (Rp150.000–Rp250.000). Dengan strategi perbaikan ini, Schouten diharapkan dapat meningkatkan daya saing produknya dan mendorong pertumbuhan penjualan rata-rata. Kata kunci— Conjoint Analysis, Preferensi Konsumen, Produk Kemeja, Schouten, Atribut Produk
Perancangan Perbaikan Atribut Produk Sepatu Brand Lvnatica Berdasarkan Prefrensi Konsumen Menggunakan Metode Conjoint Analysis Azhari, Rofi Dwi; Wulandari, Sari; Rohayati, Yati
eProceedings of Engineering Vol. 12 No. 4 (2025): Agustus 2025
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Industri alas kaki di Indonesia berkembang pesat, termasuk UMKM lokal Lvnatica yang fokus menjual sepatu secara online sejak 2017. Namun, pada tahun 2023, Lvnatica menghadapi tantangan berupa pertumbuhan pendapatan yang rendah, yang dipicu oleh keterbatasan variasi dan ketidaksesuaian atribut produk dengan preferensi konsumen. Tugas Akhir ini bertujuan merancang perbaikan atribut produk Lvnatica menggunakan metode Conjoint Analysis untuk mengidentifikasi atribut yang paling penting bagi konsumen. Sebanyak 107 responden pengguna Lvnatica (minimal tiga bulan) dilibatkan. Hasil analisis menunjukkan atribut yang paling berpengaruh adalah fitur sepatu, diikuti bahan, warna, harga, model, dan berat. Fitur seperti sistem ventilasi dan anti-slip menjadi yang paling disukai. Kulit sintetis lebih dipilih dibanding bahan lain, warna satu tone lebih disukai, serta konsumen lebih memilih sepatu formal, ringan (<800 gram), dan berharga di atas Rp500.000. Salah satu kombinasi produk dengan nilai utilitas tertinggi mencakup semua atribut tersebut dan direkomendasikan sebagai rancangan utama. Rekomendasi ini telah divalidasi oleh Lvnatica dan diharapkan mampu meningkatkan daya saing serta mendorong pertumbuhan pendapatan secara berkelanjutan. Kata kunci— Conjoint Analysis, Preferensi Konsumen, Produk Kemeja, Schouten, Atribut Produk
Perancangan Perbaikan Kualitas Layanan Pada Toko Kopi Tuan Sua Berdasarkan Service Blueprint Menggunakan Metode Service Quality dan Model Kano Alfadhilah, Anugrah Aldin; Wulandari, Sari; Rohayati, Yati
eProceedings of Engineering Vol. 12 No. 4 (2025): Agustus 2025
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Toko Kopi Tuan Sua, salah satu UMKM di Cikarang yang bergerak pada industri coffee shop sejak tahun 2021. Pertumbuhan industri coffee shop di Indonesia mengalami peningkatan signifikan, ditandai dengan meningkatnya konsumsi kopi serta perubahan gaya hidup masyarakat. Namun, di tengah ketatnya persaingan bisnis coffee shop, Toko Kopi Tuan Sua mengalami kesulitan dalam mencapai target pendapatan. Hal ini disebabkan oleh rendahnya kualitas layanan dan adanya potensi servcie failure yang berdampak pada kepuasan pelanggan. Penelitian ini bertujuan untuk merancang perbaikan kualitas layanan pada Toko Kopi Tuan Sua menggunakan metode Service Blueprint, Service Quality dan Model Kano. Berdasarkan hasil pengolahan integrasi Servqual dan Model kano diperoleh 21 atribut kebutuhan, 14 atribut yang perlu dipertahankan dan 7 atribut termasuk dalam true customer needs yang perlu ditingkatkan. 7 true customer needs diantaranya dua kategori Must-Be dan lima kategori One-Dimensional. Berdasarkan hasil pemetaan Service Blueprint diperoleh 4 aktivitas yang memiliki potensi kegagalan (F) serta waktu tunggu berlebih (W). Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlu meningkatkan performansi 7 atribut yang termasuk dalam true customer needs dan 4 aktivitas yang memiliki potensi kegagalan serta waktu tunggu berlebih. Rekomendasi yang diberikan diharapkan dapat meningkatkan minat beli konsumen sehingga target pendapatan tercapai. Kata kunci— Service Blueprint, Service Quality, Model Kano, True Customer Needs, Kepuasan Pelanggan