Claim Missing Document
Check
Articles

Found 18 Documents
Search

MERANCANG MATERIAL MENGAJAR BAHASA INGGRIS UNTUK BIMBINGAN DAN SISWA KONSELING DI UNIVERSITAS NEGERI MEDAN Albert Pauli Sirait; Rahmulyani Rahmulyani; Zuraidah Lubis
SCHOOL EDUCATION JOURNAL PGSD FIP UNIMED Vol 9, No 3 (2019): SCHOOL EDUCATION JOURNAL PGSD FIP UNIMED
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (229.67 KB) | DOI: 10.24114/sejpgsd.v9i3.16075

Abstract

The objectives of this study are (1) to know the English teaching materials taught in Guidance and Counselling at this time, (2) to know the skills needed by students in the Guidance and Counselling department in communication using English, (3) to know the English materials needed students to face the world of work. The type of data obtained in the preliminary study is qualitative data and the results of the needs analysis of students' profile. This data is obtained by using interview and questionnaires. The type of data that results in the development of the model is qualitative data, which is the result of the validation of a team of experts; The results of individual test, and small group tests. The effectiveness test data is quantitative data. The results of this study are: (1) Descriptions of the needs of English language teaching materials, (2) Skills needed by students in communication using English, (3) English language teaching materials and (4) Effectiveness test results with T-Tests indicating that teaching materials English based on English for Specific Purposess developed in this field of research, effective; and the feasibility test of teaching materials shows the test results of 82, the results of the language feasibility test 87, the results of the feasibility test presentation 78, and the results of the feasibility test of decorative elements 75.Keywords: ESP, Guidance and Counselling, Material
PENGARUH PEMBERIAN LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK TERHADAP KEMANDIRIAN SISWA YANG TIDAK AKTIF MENGIKUTI KEGIATAN EKSTRAKURIKULER PRAMUKA PADA SISWA KELAS VII-4 DI SMP NEGERI 2 BANDAR KHALIPAH Riza Hariati Siregar; Zuraida Lubis
PSIKOLOGI KONSELING Vol 9, No 2 (2018): Jurnal Psikologi Konseling
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/konseling.v13i2.12198

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kemandirian siswa yang tidak aktif mengikuti ekstrakurikuler pramuka di Kelas VII-4 SMP Negeri 2 Bandar Khalipah. Metode penelitian ini adalah kuantitatif dengan eksperimen semu, dengan desain pre test-post test one group design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII-4. Sampel ditarik dengan menggunakan metode purposive sampling sebanyak 10 orang yang berasal dari kelas VII-4 dengan sampel yang homogen. Data penelitian ini dikumpulkan dengan menggunakan angket kemandirian siswa berjumlah 37 item pernyataan yang telah valid dan reliabel kemudian data dianalisis menggunakan uji Wilcoxon. Dari analisis data diperoleh J hitung = 21 dengan a = 0,05, adapun J tabel = 8. Dari data tersebut terlihat bahwa Jhitung > JTabel dimana 17 > 4. Artinya hipotesis diterima. Data pre-test kemandirian siswa yang tidak aktif mengikuti kegiatan ekstrakurikuler diperoleh skor rata-rata 72,5 sedangkan data post-test kemandirian siswa yang tidak aktif mengikuti kegiatan ekstrakurikuler diperoleh skor rata-rata sebesar 83,6. Artinya skor rata-rata siswa setelah mendapat bimbingan kelompok lebih tinggi dari pada sebelum mendapat bimbingan kelompok kemandirian siswa yang tidak aktif mengikuti kegiatan ekstrakurikuler di kelas VII-4 SMP Negeri 2 Bandar Khalipah.Kata Kunci    : Layanan Bimbingan kelompok, Kemandirian.
PENGARUH KONSELING INDIVIDUAL TEKNIK SELF CONTROL TERHADAP GAYA HIDUP KONSUMTIF PADA SISWA KELAS XI SMA HARAPAN 1 MEDAN T.A 2017/2018 Tri Wulandari; Zuraida Lubis
PSIKOLOGI KONSELING Vol 9, No 1 (2018): Jurnal Psikologi Konseling
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/konseling.v12i1.12185

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh konseling individual teknik self control terhadap gaya hidup konsumtif pada siswa kelas XI SMA Harapan 1 Medan TA 2017/2018. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif. Jenis penelitian ini adalah pra eksperimen dengan desain one group pre-test dan post-test design. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI yang terdiri dari 4 orang siswa. Instrument yang digunakan adalah skala untuk mengetahui gaya hidup konsumtif siswa. Instrument diberikan sebelum dan sesudah pelaksanaan konseling individual teknik self control. Teknik analisis data yang diperoleh menggunakan Uji Wilcoxon. Hasil analisis data yang diperoleh dalam penelitian ini adalah nilai Jhitung = 3 dengan a = 0,05 dan n = 4, maka berdasarkan daftar, Jtabel = 0. Dengan demikian Jhitung > Jtabel ( 3 > 0 ). Data Pre-test diperoleh rata – rata 156 termasuk kategori tinggi sedangkan data post-test atau setelah pemberian layanan konseling individual teknik self control diperoleh skor rata-rata 97 termasuk kategori rendah. Artinya rata – rata siswa setelah mendapat layanan konseling individual dengan teknik self control lebih rendah daripada sebelum mendapat layanan konseling individual dengan teknik self control. Perubahan penurunan interval gaya hidup konsumtif siswa setelah diberi layanan konseling individual dengan teknik self control sebesar 37,82%. Hal ini menunjukan ada pengaruh pemberian konseling individual dengan teknik self control terhadap gaya hidup konsumtif siswa kelas XI SMA Harapan 1 Medan T.A 2017/2018 atau hipotesis diterima.Kata kunci: Konseling Individual; Teknik Self Control; Gaya Hidup Konsumtif
PENGARUH PEMBERIAN LAYANAN KONSELING KELOMPOK PENDEKATAN RATIONAL EMOTIVE THERAPHY TEKNIK LIVE MODEL TERHADAP KECEMASAN KARIR MAHASISWA BK REGULER A 2015 Wulan Maulidya; Zuraida Lubis
PSIKOLOGI KONSELING Vol 8, No 2 (2017): Jurnal Psikologi Konseling
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/konseling.v11i2.9638

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh konseling kelompok  pendekatan Rational Emotive Theraphy teknik Live Model terhadap tingkat kecemasan karir pada mahasiswa bimbingan dan konseling kelas Reguler  A 2015 Universitas Negeri Medan Tahun Ajaran 2016/2017. Subjek dalam penelitian ini adalah mahasiswa BK Reguler A 2015 yang berjumlah 7 orang. Pengambilan sampel dilakukan mengunakan purposive sampling. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah menggunakan angket yang di sebar kemudian di analisis dengan metode menggunkan uji Wilcoxon. Hasil analisis data yang diperoleh dalam penelitian ini adalah nilai Jhitung = 3 dengan α = 0,05 dan n = 7, maka berdasarkan daftar, Jtabel = 2 Dengan demikian Jhitung > Jtabel (3 > 2 ). Artinya hipotesis diterima. Data pre-test di peroleh rata-rata  120,42, sedangkan setelah pemberian konseling kelompok pendekatan Rational emotive Theraphy teknik Live Model  (post-test) diperoleh rata-rata 171,28 artinya skor rata-rata mahasiswa setelah mendapatkan layanan konseling kelompok pendekatan Rational emotive Theraphy teknik Live Model lebih tinggi dari pada sebelum mendapatkan layanan konseling pendekatan Rational emotive Theraphy teknik Live Model yang mana artinya tingkat kecemasan karir mahasiswa tersebut berkurang. Perubahan penurunan tingkat kecemasan karir mahasiswa setelah diberikan layanan konseling kelompok pendekatan Rational emotive Theraphy teknik Live Model sebesar  42,23%. Hal ini menunjukan bahwa ada pengaruh pemberian layanan konseling kelompok pendekatan Rational emotive Theraphy teknik Live Model terhadap tingkat kecemasan karir mahasiswa BK Reguler A 2015 Universitas Negeri Medan Tahun Ajaran 2016/2017 atau hipotesis dapat di terima.
PENGARUH LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK TEKNIK DISKUSI TERHADAP SIKAP TOLERANSI DALAM KEBERAGAMAN BUDAYA DENGAN TEMAN SEBAYA PADA SISWA KELAS VIII SMP SWASTA PELITA MEDAN TAHUN AJARAN 2018/2019 Ingrid Abdillah Simanjuntak; Zuraida Lubis
PSIKOLOGI KONSELING Vol 9, No 1 (2018): Jurnal Psikologi Konseling
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/konseling.v12i1.12186

Abstract

AbstrakTujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh layanan bimbingan kelompok teknik diskusi terhadap sikap toleransi dalam keberagaman budaya dengan teman sebaya pada siswa kelas VIII SMP Swasta Pelita Medan Tahun Ajaran 2018/2019.Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif. Jenis penelitian ini adalah quasi experiment dengan one group pre-test dan post-test design. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII yang terdiri dari 10 orang siswa. Instrument yang digunakan adalah angket untuk mengetahui sikap toleransi dalam keberagaman budaya. Teknik analisis data dengan Uji Wilcoxon. Hasil analisis data yang diperoleh dalam penelitian ini adalah dengan perhitungan skor test awal (Pre-Test) diperoleh rata-rata 59,8 termasuk kategori rendah sedangkan (Post-Test) atau setelah pemberian layanan bimbingan kelompok teknik diskusi diperoleh skor rata-rata 90,3 termasuk kategori tinggi. Artinya rata-rata skor sikap toleransi dalam keberagaman budaya lebih tinggi sesudah mendapatkan layanan bimbingan kelompok teknik diskusi. Perubahan peningkatan sikap toleransi dalam keberagaman budaya dengan teman sebaya setelah diberi layanan bimbingan kelompok teknik diskusi sebesar 51,00% . Dengan nilai 19,  = 0,05 dan N = 10 maka berdasarkan daftar,  = 8. Didapatkan>  dengan penjelasan (19 > 8). Hal ini berarti hipotesis yang berbunyi ada pengaruh Layanan Bimbingan Kelompok Teknik Diskusi Terhadap Sikap Toleransi Dalam Keberagaman Budaya Dengan Teman Sebaya Pada Siswa Kelas VIII SMP Swasta Pelita Medan T.A 2018/2019 dapat diterima.Kata Kunci: Bimbingan Kelompok; Diskusi; Toleransi; Keberagaman Budaya 
PENGARUH LAYANAN PENGUASAAN KONTEN DENGAN TEKNIK MODELLING UNTUK MEMINIMALISIR KONSEP DIRI NEGATIF SISWA SMP NASRANI 5 MEDAN KELAS VII TAHUN AJARAN 2017/2018 Tenty Laonma Silaban; Zuraida Lubis
PSIKOLOGI KONSELING Vol 9, No 1 (2018): Jurnal Psikologi Konseling
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/konseling.v12i1.12182

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh  layanan penguasaan konten dengan teknik modelling untuk meminimalisir konsep diri negatif siswa SMP Nasrani 5 Medan  Kelas VII Tahun Ajaran  2017/2018. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif.  Jenis penelitian ini adalah eksperimen semu  dengan pre-test - post-test group design. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret s/d Mei 2018. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII-C. Sampel dalam penelitian ini adalah sebanyak 10 orang siswa kelas VII-C yang memiliki skor terendah yang telah dibagi angket konsep diri negatif dan akan diberi layanan penguasaan konten dengan teknik modelling. Kemudian data dianalisis menggunakan uji wilcoxon untuk melihat apakah ada pengaruh signifikan pemberian penguasaan konten dengan teknik modelling terhadap meminimalisir konsep diri negatif pada siswa. Hal ini dapat diperoleh hasil perhitungan dengan skor test awal (pre-test) pada kelompok eksperimen diperoleh rata-rata = 98,8 , standar deviasi = 12,479 sedangkan skor (post-test) diperoleh - rata =159,4, standar deviasi = 532,259. Hal ini dapat dilihat dari hasil uji wilcoxon yang menunjukkan bahwa pada uji jenjang wilcoxon  diperoleh J hitung = 15 sedangkan j tabel = 8.  Dari tabel nilai kritis J untuk uji jenjang bertanda Wilcoxon untuk n = 10, α = 0,05 sesuai dengan kriteria penerimaan dan penolakan hipotesis, hipotesis diterima jika J hitung > J tanel yaitu Uji Jhitung > Jtabel dimana 15> 8, dari perhitungan ini dapat dilihat pengaruh perlakuan pada kelompok ekperimen artinya pengaruh pemberian layanan penguasaan konten dengan teknik modelling lebih signifikan (15>8). Ini berarti hipotesis yang berbunyi ada pengaruh signifikan pemberian penguasaan konten dengan teknik modelling terhadap meminimalisir konsep diri negatif pada siswa kelas Kelas VII SMP Nasrani 5 MedanTahun Ajaran  2017/2018 dapat diterima.Kata Kunci: Layanan Penguasaan Konten, Modeling, Konsep Diri Negatif.
PENGEMBANGAN DESA LITERASI BERBASIS MASYARAKAT DI DESA ARA PAYUNG KECAMATAN PANTAI CERMIN KABUPATEN SERDANG BEDAGAI Yusnadi Yusnadi; Nani Barorah Nasution; Zuraida Lubis; Kamtini Kamtini
JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Vol 29, No 3 (2023): JULI-SEPTEMBER
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jpkm.v29i3.48807

Abstract

Tujuan Program Kemitraan Masyarakat yang dilaksanakan adalah melakukan pendampingan kepada penggiat dalam mengembangkan desa literasi berbasis masyarakat di Desa Ara Payung, Kec. Pantai Cermin, Kab. Serdang Bedagai. Hal ini dilakukan berdasarkan permasalahan yang dialami mitra, antara lain: (1) Belum terlaksananya program desa literasi yang tertuang dalam RPJMDes Desa Ara Payung karena belum ada grand design desa litrasi Desa Ara Payung; (2) belum terlihatnya peran perpustakaan desa sebagai pusat kegiatan literasi di Desa; (3) koleksi perpustakaan masih minim dan secara garis besar banyak berkaitan dengan bacaan anak-anak karena pengguna utama masih didominasi oleh peserta didik PAUD Seroja Desa Ara Payung; dan (4) belum terlihat peran dari karang taruna dan pengurus perpustakaan desa yang notabene-nya ditugaskan sebagai penggiat utama desa literasi di Desa Ara Payung. Adapun solusi yang dilaksanakan berdasarkan permasalahan mitra, diantaranya: (1) Pendampingan penyusunan grand design desa literasi berbasis masyarakat di Desa Ara Payung; (2) Pendampingan tata kelola & pemberdayaan perpustakaan desa sebagai pusat kegiatan literasi; (3) Penambahan koleksi buku bacaan yang lebih update dan relevan dengan kebutuhan masyarakat Desa Ara Payung; dan (4) Pendampingan karang taruna dan pengurus perpustakaan desa sebagai penggiat utama desa literasi berbasis masyarakat di Desa Ara Payung. Pelaksanaan kegiatan tersebut diharapkan dapat memperkuat motivasi mitra dalam mengembangkan Desa Ara Payung sebagai salah satu Desa Literasi yang mengoptimalkan potensi masyarakat sebagai agen literasi Desa.
Pengaruh Konseling Online Terhadap Fenomena Cabin Fever Siswa di SMP Negeri 1 Tanjung Morawa Nindya Ayu Pristanti; Rahmulyani Rahmulyani; Zuraida Lubis; Miswanto Miswanto
INDONESIAN COUNSELING AND PSYCHOLOGY Vol 2, No 1: INDONESIAN COUNSELING AND PSYCHOLOGY (DECEMBER)
Publisher : Medan State University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/icp.v2i1.31159

Abstract

The study aimed to investigated the effect of online counseling to cabin fever phenomenon of students in SMP Negeri 1 Tanjung Morawa . The research used a q u a n t i t a t iv e m e th o d . T h e ty p e o f t h is r e s e a r c h w a s q u a s i exp e r i m e n ta l w i t h p r e te s t a n d p o s t t e s t design. The data collection technique used a questionnaire of cabin fever scale. The sample of this research was 10 students which was taken by purposive sampling technique. The data analyzed used Wilcoxon test. The result showed that the wilcoxon signed rank test obtained Jcount = 77 and Jtable = 5.Therefore, Jhitung> Jtable . The level of significance for test α=0.05. It could be concluded that there is the effect of the online counseling to cabin fever phenomenon of students in SMP Negeri 1Tanjung Morawa
Student Assessment of the E-Module for the Development of Guidance and Counseling Programs Based on Higher Order Thinking Skills in the Hybrid Learning Era Miswanto; Zuraida Lubis; Nur Arjani; Mirza Irawan
Jurnal Amal Pendidikan Vol. 4 No. 3 (2023): December 2023
Publisher : FKIP Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/japend.v4i3.56

Abstract

In this era of Hybrid Learning, students need electronic modules to help understand learning materials in the course of the development of guidance and counseling programs in schools. This research aims to find out the quality of high-order thinking skills (HOTs) based electronic modules in the course of guidance and counseling program development. It is a research and development (R&D). The test subjects of this study are 20 students of the guidance and counseling study program of the Faculty of Education of Medan State University . The results of this study showed that the overall field test student assessment received an score of 81.81% with an excellent category, followed by a perceptual analysis of HOTs-based material presentation, an score of 83.30% with an excellent category, in the language aspect of 82.39% with excellent category, utilization aspect of 79.72% with good category, and graphicity aspect of 80.31% with good category. From the results of this study, the developed e-modules can already be utilized by students, especially those majoring in guidance and counseling. It is also recommended to guidance and counseling teachers/counselors to use e-modules as guidance in the development of guidance and counseling programs in schools.
Mismanagement of Human Capital at Campus X in Medan Hantono Hantono; Rosnida Rosnida; Dody Arisandy; Sri Milfayetty; Zainuddin Zainuddin; Zuraida Lubis
Eduvest - Journal of Universal Studies Vol. 4 No. 7 (2024): Journal Eduvest - Journal of Universal Studies
Publisher : Green Publisher Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59188/eduvest.v4i7.1486

Abstract

This study explores the critical role of universities in higher education, emphasizing their scientific orientation and societal impact. The investigation covers the importance of human capital and leadership in educational institutions, using Sisingamangaraja University in Medan, Indonesia, as a case study. The university's challenges, including radical student activities and ineffective human capital management, highlight the need for comprehensive strategies in leadership and human capital development. Through a qualitative approach and SWOT analysis, this research aims to provide insights into effective educational management and the implications of its failures.