Claim Missing Document
Check
Articles

Found 25 Documents
Search

INOVASI MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA ARAB DENGAN APLIKASI QUIZIZZ DI ERA NEW NORMAL (Penelitian Pengembangan Aplikasi Di Kelas XI MAN 1 Garut) Sarah, Mia Maryam; Munawaroh, Nenden; Usman, Asep Tutun
Wahana Pendidikan Vol 10, No 1 (2023): Januari
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/jwp.v10i1.8886

Abstract

Latar belakang penelitian ini berdasarkan hasil observasi yang dilaksanakan di MAN 1 Garut, beberapa peserta didik mengalami perubahan sikap yang sangat signifikan setelah dilaksanakannya Pembelajaran jarak jauh pasca pandemi covid-19 yang menyebabkan tidak efektifnya proses pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk menciptakan inovasi media pembelajaran dengan menggunakan Aplikasi Quizizz yang berfokus pada mata pelajaran Bahasa Arab. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah R&D model ADDIE dengan 5 tahapan yaitu Analisis, desain, pengembangan, implementasi dan evaluasi. Adapun populasi penelitian ini adalah kelas XI IIK, sedangkan sampel penelitian adalah siswa kelas XI IIK I. Metode pengumpulan data berupa observasi, wawancara, dokumentasi, validasi ahli, tes kemampuan peserta didik dan lembar kuesioner tanggapan peserta didik. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa media Aplikasi Quizizz yang telah dikembangkan telah layak digunakan tanpa diperbaiki, hal ini dilihat dari hasil validasi para ahli dengan nilai 4,6.
Survey on the Use of Learning Management System (LSM) for Learning at As-Shalihin Islamic Boarding School Usman, Asep Tutun; Alimudin, Alimudin; Permadi, Asep Angga
Tadrib: Jurnal Pendidikan Agama Islam Vol 9 No 2 (2023): Tadrib: Jurnal Pendidikan Agama Islam
Publisher : Program Studi Pendidikan Agama Islam Fakultas Ilmu Tarbiyah Dan Keguruan UIN Raden Fatah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19109/tadrib.v9i2.15589

Abstract

Along with the development of globalization, especially related to the acceleration of science and technology, Islamic boarding schools are faced with socio-cultural changes that require Islamic boarding schools as non-formal educational institutions to modernize the education system, the presence of the Learning Management System (LMS) media as a learning tool can help modernize success, because LMS can become learning tools, learning resources, and learning support facilities that will be easily absorbed by students with appropriate and effective methods and foster independence because they can be accessed alone using a PC even though it is used in a teacher's guide or monitoring. The method used in this study is a quantitative method with a descriptive approach and survey techniques. The population in this study were the As-Salihin Malangbong Garut Islamic boarding school students, totaling 75 students. The survey results show an average of 75.23%. This is corroborated by the results of the direct observation of the researchers that the students at the As-Shalihin Islamic Boarding School are familiar with various kinds of Learning Platforms such as: Classroom, Noodle, Qubisa. as many as 11% of students always use the LMS platform as learning, 21% often, sometimes 56%, rarely 8% and never use the LMS platform as a learning medium as much as 4%. It is hoped that this survey will be used as a follow-up in encouraging learning by modernizing with the LMS platform so that it becomes a pilot plan for the development of learning in Islamic boarding schools where in Garut district there are 1030 Islamic boarding schools but only 41 Islamic boarding schools already have website data
THE INFLUENCE OF ISLAMIC SPIRITUAL EXTRACURRICULAR ON THE MORALS OF STUDENTS Munawaroh, Nenden; Fadilah, Elsa; Nasrullah, Yufi M; Usman, Asep Tutun
EDURELIGIA: Jurnal Pendidikan Agama Islam Vol 6, No 1 (2022)
Publisher : Nurul Jadid University, Paiton Probolinggo, East Java

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (286.373 KB) | DOI: 10.33650/edureligia.v6i1.3775

Abstract

The background of this study is the existence of technology that affects the nature, morals, and character of learners, for example, characterized by learners who communicate with teachers using non-formal languages, female learners who wear clothes follow trends so as not to close their aurat perfectly, learning hours 8-9 hours per day make moral education only focused on the school environment. This study aims to find out the extracurricular influence of Islamic Spiritual on the morals of students at SMAN 15 Garut. The research uses quantitative approaches and descriptive methods. The subject of this study is a student who follows Islamic spiritual extracurriculars at SMAN 15 Garut. The object of this research is the result of the influence of the Islamic Spiritual in forming student morals. This researched data collection uses observations, interviews, and documentation. Data analysis techniques use quantitative techniques. In this study, obtaining data with variable calculation X resulted in reliability and validity with a total variant of 11,375, variant items of 129,387, tcount of 20.81, and ttable of 2.01 in a Reliable decision. Calculating variable Y with a total variant of 53.53, variant items of 7.32, t-count of 16.10, and t-table of 2.01 with Realiabel decision. After the hypothesis test produced t-count data of 8.66 and a t-table of 2.01, it can be concluded that the hypothesis Ho was rejected and Ha accepted, with a determination influence of 45% with an epsilon of 55% and including medium criteria. So it can be concluded that ROHIS extracurriculars affect the morals of students at SMAN 15 Garut by 45%.
"Pelatihan dan Pendampingan Pembuatan Video Interaktif untuk Guru Sekolah Dasar Di Kecamatan Samarang Kabupaten Garut usman, asep tutun; Anisah, Ani Siti; holis, ade; Komariah, Iis; Amirudin, Jafar; Marwah, Sopa Siti
JPM: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 3, No 2 (2024): Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Universitas Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52434/jpm.v3i2.41525

Abstract

Pendampingan kegiatan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) guru merupakan upaya untuk meningkatkan efektivitas proses pembelajaran di SDIT Al Basyariyyah, Kecamatan Samarang, Kabupaten Garut. Pendampingan ini dilakukan melalui penggunaan aplikasi digital yang dirancang untuk membantu guru dalam perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi pembelajaran. Aplikasi ini menyediakan berbagai fitur, seperti modul pembelajaran interaktif, sistem evaluasi berbasis digital, dan forum diskusi untuk mendukung kolaborasi antara guru dan siswa. Hasil pendampingan menunjukkan peningkatan signifikan dalam keterlibatan siswa dan efektivitas pembelajaran. Penggunaan teknologi digital juga mempermudah guru dalam mengakses sumber belajar dan menyusun materi ajar yang lebih inovatif. Dengan demikian, pendampingan ini diharapkan dapat menjadi model bagi sekolah lain dalam mengintegrasikan teknologi digital ke dalam proses pembelajaran.
EFEKTIVITAS PENGGUNAAN MEDIA DIGITAL KAHOOT DALAM MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR PESERTA DIDIK PADA PEMBELAJARAN AL-QUR’AN HADITS Rahmawati; Usman, Asep Tutun; Holis, Ade
Jurnal Ilmiah Pendidikan Citra Bakti Vol. 12 No. 1 (2025)
Publisher : STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38048/jipcb.v12i1.5131

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh rendahnya motivasi peserta didik dalam Pembelajaran Al-Qur’an Hadits. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif jenis quasi experiment. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas V MI Nurul Falah yang berjumlah 40 orang. Teknik pengambilan sampelnya menggunakan metode sampling jenuh, yaitu metode pengambilan sampel yang menggunakan seluruh populasi sebagai sampel. Sebanyak 40 peserta didik dibagi menjadi dua kelas, yaitu kelas eksperimen dan kelas kontrol. Data dikumpulkan melalui pretest dan postest kemudian dianalisis menggunakan teknik analisis statistik menggunakan bantuan SPSS 25 statistik, yang terdiri dari uji normalitas, uji homogenitas, dan uji t sampel berpasangan. Berdasarkan hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan media digital melalui aplikasi Kahoot dapat menciptakan suasana kelas yang menyenangkan, sehinnga motivasi belajar peserta didik menjadi meningkat pada pembelajaran Al-Qur’ab Hadits.
Penerapan Media Tulang Napier Berbantuan Metode Jarimatika dalam Meningkatkan Kemampuan Operasi Hitung Perkalian Sahila, Dimas Rija; Usman, Asep Tutun
Jurnal Cendekia : Jurnal Pendidikan Matematika Vol 9 No 1 (2024): Jurnal Cendekia: Jurnal Pendidikan Matematika Volume 9 Nomor 1
Publisher : Mathematics Education Study Program

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cendekia.v9i1.3908

Abstract

Matematika telah menjadi pengetahuan penting dan mestinya dimiliki oleh peserta didik sehingga metematika akan menjadi bekal mereka dalam menjalani kehidupan setelah mereka lulus dari bangku persekolahan. Sejatinya matematika adalah kunci sekaligus ibu dari segala ilmu pengetahuan. Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk mengetahui adanya pengaruh dari penerapan media tulang napier berbantuan metode jarimatika terhadap kemampuan operasi hitung perkalian. Kemudian dalam penelitian ini digunakan metode Quasi Eksperimental sedangkan desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Nonequivalent Control Group Design. Hasil yang ditemukan dalam penelitian kemampuan operasi hitung perkalian menggunakan media tulang napier berbantuan metode jarimatika terdapat peningkatan dan peserta didik merasa terbantu dalam menyelesaikan soal-soal perkalian. Hal ini dibuktikan adanya perbedaan nilai posttest antara kelompok eksperimen dan kontrol juga telah dibuktikan menggunakan uji hipotesis dan didapatkan nilai sig. (2-tailed) 0,012 yang mana nilai tersebut <0,05 maka dalam penelitian media dan metode ini terdapat peningkatan yang signifikan terhadap kemampuan operasi hitung perkalian.
Penerapan Pembelajaran Diferensiasi Konten Untuk Meningkatkan Pemahaman Ilmu Tajwid (Hukum Nun Mati dan Tanwin) Pada Mata Pelajaran Al-Qur’an Fauziah, Alfi Zauharotul; Usman, Asep Tutun; Komariah, Iis; Masripah
Journal of Classroom Action Research Vol. 7 No. SpecialIssue (2025): Maret 2025
Publisher : Program Studi Magister Pendidikan IPA, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jcar.v7iSpecialIssue.10515

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh siswa baru mengenal tajwid di sekolah sehingga siswa kurang memahami ilmu tajwid (hukum nun mati dan tanwin), siswa tidak menguasai juga tidak memahami materi karena guru hanya menggunakan metode ceramah dan memberikan tugas, siswa juga tampak tidak semangat dan siswa mengantuk.. Populasi dalam penelitian ini mencakup semua peserta didik kelas III di SDTQ Al-Ikhlas. Sementara sampel yang digunakan adalah kelas III Akhwat sebagai kelas eksperimen dengan jumlah peserta didik sebanyak 24 orang. Sedangkan kelas III Ikhwan digunakan sebagai kelas kontrol dengan jumlah peserta didik sebanyak 16 orang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan strategi pembelajaran diferensiasi konten untuk meningkatkan pemahaman ilmu tajwid (hukum nun mati dan tanwin) pada mata pelajaran Al-Quran di Kelas III SDTQ Al-Ikhlas. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu penelitian kuantitatif desain eksperimen semu (quasi-experiment). Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu dengan melakukan wawancara, observasi, tes, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan strategi pembelajaran diferensiasi konten pada mata Al-Quran materi tajwid (hukum nun mati dan tanwin) berlangsung dengan sangat baik, hasil pengolahan data uji paired sampel t-test tersebuat output Pair 1 menunjukkan nilai Sig.(2-tailed) sebesar 0,000, yang < 0,05. Ini mengidentifikasikan adanya perbedaan signifikan antara peningkatan pemahaman ilmu tajwid (hukum nun mati dan tanwin) peserta didik pada pretest dan posttest di kelas eksperimen. Serupa dengan itu, output Pair 2 juga menunjukkan nilai Sig.(2-tailed) sebesar 0,000, < 0,05. Hal ini ada ketidaksamaan yang signifikan dalam peningkatan pemahaman ilmu tajwid (hukum nun mati dan tanwin) peserta didik pada pretest dan posttest di kelas kontrol. Sedangkan, nilai rata-rata hasil uji N-Gain kelas kontrol yang menerapkan metode pembelajaran demonstrasi yaitu 40 dengan nilai minimal 28.57 dan nilai maksimal 51.11, selain itu nilai rata-rata kelas eksperimen yang menerapkan strategi pembelajaran diferensiasi konten yaitu 76, dengan nilai minimal 57.14 dan maksimal 100.00. Maka dari itu dengan menerapkan strategi pembelajaran diferensiasi konten pada siswa kelas eksperimen mampu lebih mudah memahami dalam pemahaman ilmu tajwid (hukum nun mati dan tanwin) serta terdapat peningkatan. Juga, tidak ada peningkatan yang terjadi pada siswa di kelas kontrol ketika menggunakan metode demonstrasi.
Improving Speaking Skills Through The Paired Storyy Telling Model herdianti, Dewi; Usman, Asep Tutun; Nugraha, Fajar
Jurnal Cahaya Edukasi Vol 1 No 1 (2023): JCE
Publisher : Cahaya Smart Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63863/jce.v1i1.8

Abstract

The purpose of this study is to find out how it affects and determines the improvement of students' speaking skills after using the cooverative type paired story telling learning model. The design used in this study is one group with a pre-experimental design, where this research is carried out in one class. The instruments used in this study were to take data in the form of observation sheets, oral and written tests to measure students' speaking skills. The data was returned twice, before and after the treatment, to see the improvement of the students' speaking skills. The results of this study stated that the speaking skills after applying the cooverative type paired story telling model were declared to be very good with the acquisition from the first and second observation sheets with a score of 86.8. The results of the hypothesis test of students' speaking ability which can be proven by the sig. (2-tailed) is smaller than significant (0.00 < 0.05) and the calculated t value is greater than the t table (15.56 > 2.201) then Ha is accepted. Which means that there is an increase in speaking skills in using storytelling.
Game-Based Learning for the Digital Age: A Narrative Review across Educational Levels Usman, Asep Tutun; Anisah, Ani Siti; Marwah, Sopa Siti; Holis, Ade
Sinergi International Journal of Education Vol. 3 No. 2 (2025): May 2025
Publisher : Yayasan Sinergi Kawula Muda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61194/education.v3i2.697

Abstract

This narrative review investigates the effectiveness of gamification in improving student engagement and academic performance across educational levels. The study aims to explore how gamified learning environments influence cognitive, behavioral, and emotional aspects of learning. A structured narrative methodology was employed, synthesizing empirical evidence from global studies, including quantitative and qualitative data, to identify key themes and trends in gamified education. Findings indicate that gamification significantly enhances student engagement, participation, and learning outcomes through the use of points, badges, leaderboards, and real-time feedback. These elements align with classical learning theories such as behaviorism and constructivism, and when designed in accordance with self-determination principles, promote intrinsic motivation and learner autonomy. The integration of gamification is particularly effective when adapted to students' cognitive development levels, demonstrating differentiated impact across primary, secondary, and tertiary education. However, systemic challenges such as infrastructure limitations, teacher preparedness, and policy gaps hinder optimal implementation. The discussion emphasizes the need for comprehensive policy support, investment in digital infrastructure, and professional development for educators. The study concludes that gamification is a powerful pedagogical approach when applied strategically, offering a transformative path toward inclusive, interactive, and effective education.
Developing Independent Attitudes in the Pancasila Student Profile Through the 'Little Doctor' Extracurricular Activity Mahmudah, Nadza Naimatul; Usman, Asep Tutun; Holis, Ade; Amirudin, Jafar
Thawalib: Jurnal Kependidikan Islam Vol. 6 No. 1 (2025): Thawalib: Jurnal Kependidikan Islam
Publisher : STAI Publisistik Thawalib Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54150/thawalib.v6i1.586

Abstract

An independent attitude is an attitude that every individual must possess. Independence is an attitude that does not depend on others and can carry out activities well. The existence of a little doctor extracurricular in the school environment is expected to be a place for students to develop their independent attitude by participating in activities provided by educators. This study uses a descriptive qualitative method to describe instilling an independent character through the little doctor extracurricular activity and by the P5 values of the Merdeka curriculum. Then, based on the results of the study, it shows that the seven strategic activities that were born can improve the development of the independent attitude character of students in their school environment, and can be an example of other extracurricular teaching methods that can be periodically applied. Among them are 1. Introduction and manufacture of herbal medicine from natural ingredients. 2. Observation of Health Education Videos 3. Making educational videos. 4. Education on introducing types of waste using Problem-Based Learning techniques and recycling waste. 5. Making sculpture crafts from recycled paper. 6. Explore the Indonesian Red Cross using the role-playing method. 7. Evaluation of material using the games-based learning method. With the birth of this activity, there is an increase in the attitudes of students based on the results of observations of attitude values before and after the implementation of the activity.