Articles
HUBUNGAN DIET DAN AKTIVITAS FISIK DENGAN KEJADIAN HOSPITAL READMISSION PADA PASIEN DIABETES MELLITUS
Kurnia, Ayuni;
Muzakkir, Muzakkir;
Haskas, Yusran
Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan Vol 1 No 3 (2021): Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan
Publisher : STIKES Nani Hasanuddin
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.35892/jimpk.v1i3.580
Diabetes Mellitus merupakan penyakit metabolik dan kronis yang terjadi karena pankreas tidak menghasilkan cukup insulin, dimana penyakit ini adalah salah satu penyakit yang selalu meningkat tiap tahunnya diikuti dengan berbagai komplikasi yamg serius. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui adanya hubungan diet dan aktivitas fisik dengan kejadian hospital readmission pada penderita diabetes mellitus di RSUD Kota Makassar. Penelitian ini menggunakan desain cross sectional. Pengambilan sampel menggunakan teknik non probability sampling, didapatkan 65 responden. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner dan dianalisis dengan uji chi square (p<0,05), serta analisis univariat dan bivariat untuk melihat hubungan tiap-tiap variabel bebas dan variabel terikat. Hasil analisis bivariat menunjukkan adanya hubungan antara diet dengan hospital readmission (p=0,024), terdapat hubungan antara aktivitas fisik dengan hospital readmission (p=0,013). Kesimpulan dalam penelitian ini adalah terdapat hubungan diet dan aktivitas fisik dengan kejadian hospital readmission pada penderita diabetes mellitus di RSUD Kota Makassar.
Hubungan Kontrol Glikemik Dan Kepatuhan Pengobatan Dengan Kejadian Hospital Readmission Pada Pasien Diabetes Melitus
Andriani, Elsi;
Haskas, Yusran;
Mutmainna, Amriati
Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan Vol 1 No 4 (2021): Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan
Publisher : STIKES Nani Hasanuddin
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.35892/jimpk.v1i4.594
Kenaikan jumlah penderita diabetes di 211 negara dan wilayah, dikelompokkan ke dalam tujuh wilayah. Readmission menurut National Quality Forum America diartikan sebagai terjadinya kunjungan pasien dengan kondisi gangguan pada kesehatannya selama periode ≤ 30 hari dari rawat inap sebelumnya. Kontrol glikemik sangat penting dalam pengelolaan diabetes melitus yang menyiratkan kadar gula darah dalam kisaran normal. Pasien ketidakpatuhan dengan pengobatan adalah salah satu faktor yang berkontribusi pada kegagalan pasien diabetes melitus untuk mengendalikan kadar glukosa darah mereka. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Hubungan Kontrol Glikemik dan Kepatuhan Pengobatan Dengan Kejadian Hospital Readmission pada Pasien Diabetes Melitus Di RSUD Kota Makassar. Penelitian ini menggunakan pendekatan cross sectional dan metode analitik korelasional. Pengambilan sampel menggunakan Purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 65 responden. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini yaitu kuesioner DSMQ. Analisa data menggunakan SPSS 25 dengan uji statistik Chi-Square dengan tingkat kepercayaan α < 0.05. Didapatkan hubungan Kontrol Glikemik dengan Kejadian Hospital Readmission pada Pasien Diabetes dengan nilai p= 0.001, dan hubungan kepatuhan pengobatan dengan kejadian hospital readmission dengan nilai p= 0.004. Hal ini berarti adanya Hubungan Kontrol Glikemik Dan Kepatuhan Pengobatan Dengan Kejadian Hospital Readmission Pada Pasien Diabetes Melitus Di RSUD Kota Makassar. Diharapkan responden selalu mengontrol gula darah dalam rentan normal dan mengikuti seluruh anjuran dokter mengenai pengobatan diabetes melitus.
Hubungan Diet dan Aktivitas Fisik dengan kejadian Hospital Readmission pada pasien Diabetes Mellitus di Rs Bhayangkara Makassar
Yunus, Anugrah Saputri;
haskas, yusran;
mutmainna, amriati
Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan Vol 1 No 5 (2022): Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan
Publisher : STIKES Nani Hasanuddin
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.35892/jimpk.v1i5.677
Diabetes Mellitus merupakan penyakit metabolik dan kronis yang terjadi karena pankreas tidak menghasilkan cukup insulin, dimana penyakit ini adalah salah satu penyakit yang selalu meningkat tiap tahunnya diikuti dengan berbagai komplikasi yamg serius. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui adanya hubungan diet dan aktivitas fisik dengan kejadian hospital readmission pada penderita diabetes mellitus di Rs Bhayangkara Makassar. Penelitian ini menggunakan desain cross sectional. Pengambilan sampel menggunakan teknik non probability sampling, didapatkan 48 responden. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner dan dianalisis dengan uji chi square (p<0,05), serta analisis univariat dan bivariat untuk melihat hubungan tiap-tiap variabel bebas dan variabel terikat. Hasil analisis bivariat menunjukkan adanya hubungan antara diet dengan hospital readmission (p=0,019), terdapat hubungan antara aktivitas fisik dengan hospital readmission (p=0,006). Kesimpulan dalam penelitian ini adalah terdapat hubungan diet dan aktivitas fisik dengan kejadian hospital readmission pada penderita diabetes mellitus di Rs Bhayangkara Makassar.
Hubungan Diet dan Aktivitas Fisik dengan Kejadian Hospital Readmission pada Pasien Diabetes Melitus Di RSUD Labuang Baji
Iga Juwita Pratiwi;
Haskas, Yusran;
Jamaluddin, Maryam
Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan Vol 1 No 5 (2022): Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan
Publisher : STIKES Nani Hasanuddin
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Diabetes melitus merupakan penyakit kronik yang penderitanya beresiko lebih besar untuk mengalami hospital readmission. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara diet dan aktivitas fisik dengan kejadian hospital readmission pada pasien diabetes melitus di RSUD Labuang Baji. Penelitian ini menggunakan desain cross sectional, pengambilan sampel menggunakan teknik consecutive sampling dan didapatkan sebanyak 46 responden. Perolehan data dilakukan dengan media kuesioner dan dianalisis dengan uji chi square (p<0.05). Hasil analisis bivariat menunjukkan terdapat hubungan antara diet dengan kejadian hospital readmission pasien diabetes melitus (p=0.001), dan terdapat hubungan antara aktivitas fisik dengan kejadian hospital readmission pasien diabetes melitus (p=0.000). Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan antara diet dan aktivitas fisik dengan kejadian hospital readmission pada pasien diabetes melitus di RSUD Labuang Baji
HUBUNGAN KONTROL GLIKEMIK DAN KEPATUHAN PENGOBATAN DENGAN KEJADIAN HOSPITAL READMISSION PADA PASIEN DIABETES MELITUS TIPE II DI RSUD LABUANG BAJI
Amalia Askar, Ainun;
Haskas, Yusran;
Mutmainna, Amriati
Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan Vol 1 No 6 (2022): Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan
Publisher : STIKES Nani Hasanuddin
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.35892/jimpk.v1i6.694
Diabetes Melitus merupakan penyakit kronis dimana pangkreas tidak menghasilkan cukup insulin. Diabetes Melitus juga merupakan penyakit dengan prevelensi kematian tertinggi. Penyakit DM tidak dapat disembuhkan tetapi kadar gula darah dapat dikontrol. Selain mengontrol gula darah pasien Diabetes Melitus diharapkan mampu mematuhi pengobatan yang diberikan, kepatuhan pengobatan yang rendah dapat mengakibatkan peningkatan resiko penyakit komplikasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Hubungan Kontrol Glikemik dan Kepatuhan Pengobatan dengan Hospital Readmission pada Pasien Diabetes Melitus di RSUD Labuang Baji. Penelitian ini menggunakan metode cross cectional (potong lintang). Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling didapatkan 46 orang. Pengumpulan data menggunakan kuesioner dan dianalisis dengan uji chi Square (p<0,05) untuk mengetahui apakah ada hubungan. Hasil analisis bivariat menunjukkan adanya hubungan antara Kontrol Glikemik dan Kepatuhan Pengobatan dengan Hospital Readmission pada Pasien Diabetes Melitus di RSUD Labuang Baji (p=0,000). Kesimpulan dalam penelitian ini adalah bahwa adanya hubungan kontrol glikemik dan kepatuhan pengobatan dengan kejadian hospital readmission di RSUD Labuang baji.
HUBUNGAN KONTROL GLIKEMIK DAN KEPATUHAN PENGOBATAN DENGAN KEJADIAN HOSPITAL READMISSION PADA PASIEN DIABETES MELLITUS TYPE 2 DI RSUD HAJI
Saputra, Agil;
Haskas, Yusran;
BN, Indah Restika
Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan Vol 2 No 1 (2022): Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan
Publisher : STIKES Nani Hasanuddin
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.35892/jimpk.v2i1.711
Diabetes Mellitus Type 2 merupakan penyakit kronis terjadi ketika tubuh tidak dapat secara efektif menggunakan insulin yang dihasilkan. Diabetes mellitus merupakan salah satu penyakit yang prevalensinya tiap tahun meningkat diikuti dengan berbagai komplikasi yang serius. Tujuan: penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya hubungan kontrol glikemik dan kepatuhan pengobatan terhadap kejadian hospital readmission pada penderita diabetes mellitus di RSUD Haji Makassar. Metode: penelitian ini menggunakan desain cross sectional. Pengambilan sampel menggunakan teknik non propability sampling, didapatkan 62 responden. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner dan dianalisis dengan uji chi square (p<0,05), Hasil: Hasil penelitian yang dilakukan menunjukan adanya hubungan antara kontrol glikemik dengan hospital readmission (p=0,001) serta kepatuhan pengobatan dengan hospital readmission (p=0,002). Kesimpulan: kesimpulan dalam penelitian ini adalah terdapat hubungan kontrol glikemik dan kepatuhan pengobatan dengan kejadian hospital readmission pada penderita diabetes mellitus di RSUD Haji Makassar.
HUBUNGAN DIET DAN AKTIVITAS FISIK DENGAN KEJADIAN HOSPITAL READMISSION PADA PASIEN DIABETES MELITUS
bunga allo, lisminarti;
Darmawan, Sri;
haskas, Yusran
Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan Vol 2 No 2 (2022): Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan
Publisher : STIKES Nani Hasanuddin
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.35892/jimpk.v2i2.715
Diabetes Melitus merupakan salah satu penyakit tidak menular yang cenderung mengalami peningkatan baik secara global maupun secara nasional dan telah mengancam sejak usia muda.Tujuan penelitan ini untuk mengetahui adanya hubungan antara diet dan aktivitas fisik dengan kejadian hospital readmission pada pasien diabetes melitus di RSUD Haji Kota Makassar. Penelitian ini menggunakan desain cross sectional. Pengambilan sampel menggunakan teknik proposive sampling, di dapatkan 62 responden. Pengumpulan data dilakukan dilakukan dengan menggunakan kuesioner dan dianalisis dengan uji chi square (p<0,05), serta analisis univariat dan bivariat untuk melhat hubungan tiap-tiap variabel bebas dan variabel terikat. Hasil analisis bivariat menunjukan adanya hubungan diet dengn kejadian hospital readmission (p=0,002), terdapat hubungan antara aktivitas fisik dengan kejadian hospital readmission (p=0.003) kesimpuan dalam penelitian ini adalah terdapat hubungan diet dan aktivitas fisik dengan kejadian hospital readmission pada pasien diabetes melitus di RSUD Haji Kota Makassar.
Assesment Persepsi Sakit Dan Perilaku Pencarian Perawatan (Health Care Seeking) Pada Penderita Diabetes Melitus Tipe Ii Di Puskesmas Tamalanrea Jaya Kota Makassar
khadjirah, sitti;
Haskas, Yusran;
Restika BN, Indah
Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan Vol 3 No 4 (2023): Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan (JIMPK)
Publisher : STIKES Nani Hasanuddin
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.35892/jimpk.v3i4.918
Penyakit diabetes melitus (DM) yang kita kenal sebagai penyakit kencing manis adalah kumpulan gejala yang timbul pada seseorang yang disebabkan oleh karena adanya peningkatan kadar gula (glukosa) darah akibat kekurangan insulin baik absolut maupun relative. Untuk mengetahui persepsi sakit dan perilaku pencarian perawatan (Health Care Seeking) pada penderita Diabetes Melitus Tipe 2 di Puskesmas Tamalanrea Jaya Kota Makassar. Metode penelitian ini menggunakan kuantitatif dengan penelitian survey anallitik, Teknik pengambilan sampel yaitu Purposive Sampling. Metode pengumpulan data menggunakan kuesioner yang menggunakan nilai mean yaitu Positif jika ≥ 66,25 Negative jika skor ≤66,25. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 65 responden, dari hasil penelitian menunjukkan bahwa umur diatas 50 tahun dan jenis kelamin perempuan mayoritas menderita Diabetes Melitus Tipe II, Responden mayoritas memiliki Persepsi sakit Negatif dan Perilaku pencarian Perawatan (Health Care Seeking) mayoritas berkunjung ke petugas Kesehatan dan merasa sembuh setelah mengkonsumsi obat dan meminum obat sampai habis. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah Persepsi sakit negative yang paling sering dirasakan yaitu kurangnya pengetahuan tentang Diabetes Melitus Tipe II sehingga Responden merasa cemas, takut, dan akan menjadi buruk setelah sakit, dan akan konsekuensi keungan yang seirius. Dalam Perilaku Pencarian Perawatan mayoritas penderita memilih untuk melakukan pengobatan di Petugas Kesehatan, Teratur mengkonsumsi obat dan patuh terhadap menggunakan obat
Hubungan Self Care Dengan Quality Of Life Penderita Diabetes Melitus Tipe Ii Di Wilayah Kerja Puskesmas Tamalanrea Jaya Makassar
Luther, Melani;
Haskas, Yusran;
Kadrianti , Erna
Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan Vol 3 No 4 (2023): Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan (JIMPK)
Publisher : STIKES Nani Hasanuddin
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.35892/jimpk.v3i4.919
Penyakit Diabetes Melitus atau yang biasa di singkat DM merupakan salah satu penyakit kronis di Indonesia khususnya masyarakat di daerah perkotaan yang dikenal tidak dapat disernbuhkan selama rentang hidup penderitanya sehingga disebut life long disease. Dampak psikologis dari penyakit diabetes yang telah berlangsung lama dapat berdampak pada kualitas hidup penderita. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui hubungan distress diabetes dan self care dengan quality of life pada penderita Diabetes Melitus tipe II di wilayah kerja Puskesmas Tamanlanrea Jaya Makassar. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif analitik dengan rancangan penelitian cross sectional. Pengambilan sampel menggunakan consecutive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 82 pasien. Pengumpulan data menggunakan lembar kuesioner dan dianalisa menggunakan uji Chi-square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hubungan distress diabetes dengan quality of life penderita diabetes Melitus tipe II dengan nilai ρ=0,012 dan hubungan self care dengan quality of life penderita diabetes Melitus tipe II dengan nilai ρ=0,003. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah ada hubungan distress diabetes dan self care dengan quality of life penderita Diabetes Melitus tipe II di wilayah kerja Puskesmas Tamalanrea Jaya Makassar.
Pengaruh Resistance Training terhadap Body mass Indeks (BMI) dan Kadar Gula Darah pada Penderita Diabetes Melitus Type II di Puskesmas Tamalanrea Jaya Kota Makassar
Arya Wijaya, M. Rudi;
Haskas, Yusran;
Kadrianti, Erna
Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan Vol 3 No 4 (2023): Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan (JIMPK)
Publisher : STIKES Nani Hasanuddin
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.35892/jimpk.v3i4.938
Diabetes Melitus (DM) merupakan suatu gangguan metabolisme yang ditandai dengan tingginya kadar gula darah disertai dengan gangguan metabolisme karbohidrat, lipid dan protein akibat dari kekurangan fungsi insulin. Penyakit diabetes melitus adalah penyakit tidak dapat disembuhkan, akan tetapi penderita diabetes melitus dapat hidup sehat apabila dapat mengontrol gula darah dengan baik. Salah satu penyebab penderita diabetes kesulitan dalam mengontrol kadar gula darah agar tetap stabil yaitu kurangnya aktivitas fisik seperti olahraga serta pola makan yang tidak dijaga. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh resistance training terhadap Body Mass Index (BMI) pada penderita Diabetes Melitus tipe 2 di Puskesmas Tamalanrea Jaya Kota Makassar. Penelitian ini menggunakan metode penelitian Pre-experimental Design dengan rancangan One Group Pretest-Postest Design. Pengambilan sampel menggunakan consecutive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 30 pasien. Pengumpulan data menggunakan lembar observasi dan dianalisa menggunakan uji Wilcoxon. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada pengaruh resistance training terhadap Body Mass Index (BMI) pada penderita Diabetes Melitus tipe 2 dengan nilai Z sebesar -3,204 dan nilai ρ=0,001. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah ada pengaruh resistance training terhadap Body Mass Index (BMI) pada penderita Diabetes Melitus tipe 2 di Puskesmas Tamalanrea Jaya Kota Makassar.