cover
Contact Name
Ayu Chandra
Contact Email
ayu.chandra21@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
jast@unitri.ac.id
Editorial Address
-
Location
Kota malang,
Jawa timur
INDONESIA
JAST : Jurnal Aplikasi Sains dan Teknologi
ISSN : -     EISSN : 25487981     DOI : -
Paper topics that can be published in JAST are as follows: 1. Small and Medium Enterprises (UKM) or community economic empowerment 2. Application of Bioenergy Technology 3. Environmental Management; 4. Natural Resource Processing 5. Workshop and Training for the community JAST is published twice a year every June and December, published by the Faculty of Engineering, University of Tribhuwana Tunggadewi Malang.
Arjuna Subject : -
Articles 150 Documents
Pengenalan Energi Baru Terbarukan pada SD Negeri 010 Bukit Bestari, Tanjungpinang Prov. Kepulauan Riau Suhendra, Tonny; Mujahidin, Muhamad; Rusfa, Rusfa; Nusyirwan, Deny; Syafiq, Ahmad
JAST : Jurnal Aplikasi Sains dan Teknologi Vol 8, No 2 (2024): EDISI DESEMBER 2024
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33366/jast.v8i2.6071

Abstract

As fossil fuels dwindle, new and renewable energy sources play an essential role in the future. Modern society uses electricity in almost all aspects of life. So do schools. In schools with good access to electricity, modern electronic technology and media such as projectors, computers, internet, audio and video, equipment, and practical objects operated using electricity can be used for educational purposes. Ultimately, schools can improve the results of the learning process. With this background, Community Service was carried out regarding introducing new renewable energy at SDN 010 Bukit Bestari. The service received a positive response and increased knowledge and desire to utilize renewable energy in schools. The sustainability of the service activity is the implementation of renewable energy in school facilities that use electricity.ABSTRAKSeiring dengan berkurangnya bahan bakar fosil, maka sumber energi baru dan terbarukan memainkan peranan penting di masa depan. Masyarakat modern memanfaatkan listrik di hampir semua aspek kehidupan. Demikian juga sekolah. Sekolah yang memiliki akses listrik baik, pemanfaatan teknologi dan media elektronik modern di sekolah seperti proyektor, komputer, internet, audio dan video, peralatan dan benda praktek yang dioperasikan menggunakan listrik dapat dipergunakan untuk tujuan pendidikan. Pada akhirnya Sekolah mendapatkan potensi menigkatkan hasil proses pembelajaran. Dengan latar belakang tersebut dilaksanakan Pengabdian kepada Masyarakat mengenai pengenalan energi baru terbarukan pada SD negeri 010 Bukit Bestari. Pengabdian mendapatkan sambutan positif dan meningkatkan pengetahuan dan keinginan untuk memanfaatkan energi terbarukan di sekolah. Adapun keberlanjutan dari kegiatan pengabdian adalah implementasi energi terbarukan pada fasilitas sekolah yang mempergunakan tenaga listrik.
Penyuluhan Inovatif untuk Peningkatan Produktivitas Kelompok Pemuda tani di Desa Turen, Kecamatan Turen, Malang melalui Usaha Arang Briket Khairiyakh, Refa'ul; Arvianti, Eri Yusnita; Novitawati, Retno Ayu Dewi
JAST : Jurnal Aplikasi Sains dan Teknologi Vol 8, No 2 (2024): EDISI DESEMBER 2024
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33366/jast.v8i2.6224

Abstract

 The charcoal briquette business counseling program for the Young Farmers group in Turen Village, Turen District, Malang, East Java, aims to increase young people's awareness and skills in utilizing local potential, creating new jobs, and encouraging innovation and entrepreneurship. The methods include training and mentoring in making charcoal briquettes and producing optimal products. This program has increased participants' knowledge of charcoal briquettes by 88.9% and production skills by 166.7%. A significant impact was seen in the increase in charcoal briquette production from 50 kg/month to 100 kg/month, as well as in the average income of participants by 50%, from IDR 500,000/month to IDR 1,000,000/month. The marketing coverage also expanded from 1 region to 3 regions (Turen, Lawang, Malang Raya). The success of this program shows the effectiveness of the extension and training methods applied, as well as the potential for developing charcoal briquette businesses as an alternative source of income for young farmers in Turen Village. This program not only increases the economic capacity of participants but also encourages the sustainable use of local resources.ABSTRAKProgram penyuluhan usaha arang briket bagi kelompok Pemuda Tani di Desa Turen, Kecamatan Turen, Malang, Jawa Timur bertujuan meningkatkan kesadaran dan keterampilan pemuda dalam memanfaatkan potensi lokal, menciptakan lapangan kerja baru, serta mendorong inovasi dan kewirausahaan. Metode yang digunakan meliputi pelatihan dan pendampingan pembuatan arang briket dan menghasilkan produk yang optimal. Program ini berhasil meningkatkan pengetahuan peserta tentang arang briket sebesar 88,9% dan keterampilan produksi sebesar 166,7%. Dampak signifikan terlihat pada peningkatan produksi arang briket dari 50 kg/bulan menjadi 100 kg/bulan, serta peningkatan pendapatan rata-rata peserta sebesar 50%, dari Rp 500.000/bulan menjadi Rp 1.000.000/bulan. Cakupan pemasaran juga meluas dari 1 wilayah menjadi 3 wilayah (Turen, Lawang, Malang Raya). Keberhasilan program ini menunjukkan efektivitas metode penyuluhan dan pelatihan yang diterapkan, serta potensi pengembangan usaha arang briket sebagai sumber pendapatan alternatif bagi pemuda tani di Desa Turen. Program ini tidak hanya meningkatkan kapasitas ekonomi peserta, tetapi juga mendorong pemanfaatan sumber daya lokal secara berkelanjutan.
Pelatihan Batik Ecoprint dengan Teknik Fermentasi Daun dan Teknik Pounding pada Kelompok Ibu-Ibu Fatayat NU Ningsih, Kustiawati; Sakdiyah, Halimatus; Yana, Medi
JAST : Jurnal Aplikasi Sains dan Teknologi Vol 8, No 2 (2024): EDISI DESEMBER 2024
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33366/jast.v8i2.6140

Abstract

Currently, the Fatayat NU Women's Group in Pamoroh Village, Kadur District, is developing an eco-print batik business using steaming. However, the steaming technique has weaknesses, including the leaf traces being less visible and the leaf color being prone to fading to other fabrics to look like a shadow trace. Hence, the risk of production defects is high. Therefore, as the community service implementation team, we carry out community service activities to solve the problems faced by the Fatayat NU Women's Group. The results of the community service activities that we have carried out are that the efficiency of making ecoprint batik has increased to 100%, 20 or 100% of group members actively participated and attended the training well, the level of participant understanding increased significantly by 94.41% and 100% of group members were able to make ecoprint batik using leaf fermentation techniques and pounding techniques.ABSTRAKSaat ini Kelompok Ibu-Ibu Fatayat NU Desa Pamoroh Kecamatan Kadur sedang mengembangkan usaha batik ecoprint menggunakan teknik steaming. Namun teknik steaming memiliki kelemahan diantaranya adalah jejak daun kurang terlihat jelas dan warna daun rentan luntur ke kain lainnya sehingga terlihat seperti jejak bayangan sehingga risiko cacat produksi tinggi. Oleh karena itu kami sebagai tim pelaksana pengabdian melaksanakan kegiatan pengabdian sebagai solusi terhadap permasalahan yang dihadapi oleh Kelompok Ibu-Ibu Fatayat NU. Hasil kegiatan pengabdian yang telah kami laksanakan adalah efisiensi pembuatan batik ecoprint naik menjadi 100%, 20 atau 100% anggota kelompok berpartisipasi aktif dan mengikuti pelatihan dengan baik, tingkat pemahaman peserta naik secara signifikan sebesar 94,41% dan 100% anggota kelompok mampu membuat batik ecoprint dengan teknik fermentasi daun dan teknik pounding.  
Implementasi IoT pada Mesin Gibrik Pengering Sampah Anorganik berbasis Graphical User Interface Hendrawan, Nofrian Deny; Arief, Rizza Muhammad; Prihatiningsih, Bekti
JAST : Jurnal Aplikasi Sains dan Teknologi Vol 8, No 2 (2024): EDISI DESEMBER 2024
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33366/jast.v8i2.6317

Abstract

Problems in inorganic waste management in Junrejo Village, RW 07, Batu City, are often related to the lack of efficiency of the drying process, which can affect the quality of recycling. This activity aims to develop an inorganic waste drying gibrik machine equipped with an Internet of Things (IoT) system and Graphical User Interface (GUI) to improve efficiency and ease of operation. The IoT system is implemented to enable remote monitoring and control of the machine via a mobile application, while the GUI is designed to provide an intuitive user interface. The methods used include hardware and software design, sensor integration to monitor temperature and humidity, and the development of Android-based applications as a communication medium between users and machines. This tool was implemented in Junrejo Village, RW 07, Batu City, by involving the local community as partners. The test results show that implementing this system can increase drying efficiency by up to 25% compared to conventional methods, so the Junrejo Village community can optimize its waste management process.ABSTRAKPermasalahan dalam pengelolaan sampah anorganik di Desa Junrejo, RW 07, Kota Batu, seringkali berkaitan dengan kurangnya efisiensi proses pengeringan, yang dapat mempengaruhi kualitas daur ulang. Kegiatan ini bertujuan untuk mengembangkan sebuah mesin gibrik pengering sampah anorganik yang dilengkapi dengan sistem Internet of Things (IoT) dan Graphical User Interface (GUI) guna meningkatkan efisiensi dan kemudahan pengoperasian. Sistem IoT diterapkan untuk memungkinkan pemantauan dan pengendalian mesin secara jarak jauh melalui aplikasi mobile, sedangkan GUI dirancang untuk memberikan antarmuka pengguna yang intuitif. Metode yang digunakan meliputi perancangan perangkat keras dan perangkat lunak, integrasi sensor untuk memantau suhu dan kelembaban, serta pengembangan aplikasi berbasis Android sebagai media komunikasi antara pengguna dan mesin. Implementasi alat ini dilakukan di Desa Junrejo, RW 07, Kota Batu, dengan melibatkan masyarakat setempat sebagai mitra. Hasil pengujian menunjukkan bahwa implementasi sistem ini dapat meningkatkan efisiensi pengeringan hingga 25% dibandingkan dengan metode konvensional, sehingga masyarakat  Desa  Junrejo  dalam  mengoptimalkan  proses pengelolaan sampah mereka.
Pencegahan Bullying di Lingkungan Sekolah melalui Pembentukan Polisi Kecil sebagai Upaya Optimalisasi Kesehatan Mental Anak Khasanah, Nopi Nur; Jannah, Ghina Muhibbatul; Abdillah, Ajid; Silviani, Vicky Nurul; Listianah, Liya Maya; Setyawan, Muhamad Andri
JAST : Jurnal Aplikasi Sains dan Teknologi Vol 8, No 2 (2024): EDISI DESEMBER 2024
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33366/jast.v8i2.6184

Abstract

The social environment of MI Al-Mahmud Kumpulrejo in recent years has been identified as having cases of verbal bullying. The school has tried to prevent verbal bullying by giving sanctions and education in every lesson, but there are still cases of bullying. The solution offered is the Formation of Petty Police to reduce verbal bullying through peer group and peer counselor methods. One of the tasks of the Petty Police is to help create a safe and comfortable school environment by maintaining order and security in the school, as well as reporting to teachers or providing counseling if cases of bullying are found so that prevention and handling can take place more quickly. The formation of the Petty Police was attended by 12 students who were selected based on criteria that had been determined together with the teacher. The PKM activities showed decreased cases of verbal bullying in the school environment through the active role of the Petty police, who carried out their duties well. In conclusion, the formation of the petty police was considered quite effective in efforts to optimize children's mental health in schoolsABSTRAKLingkungan sosial MI Al-Mahmud Kumpulrejo dalam beberapa tahun terakhir teridentifikasi memiliki kasus bullying verbal. Pihak sekolah telah melakukan upaya pencegahan bullying verbal melalui pemberian sanksi dan edukasi di setiap pembelajaran, namun masih terdapat kasus bullying verbal di sekolah. Solusi yang ditawarkan ialah Pembentukan Polisi Kecil untuk menurunkan kasus bullying verbal melalui metode peer group dan peer counselor. Salah satu tugas Polisi Kecil adalah membantu menciptakan lingkungan sekolah yang aman dan nyaman dengan menjaga ketertiban dan keamanan di sekolah, serta melaporkan ke guru atau melakukan konseling  jika ditemukan kasus bullying agar pencegahan dan penanganannya dapat berlangsung lebih cepat. Pembentukan Polisi Kecil diikuti oleh 12 siswa yang dipilih berdasarkan kriteria yang telah ditentukan bersama guru. Hasil kegiatan PKM menunjukan adanya penurunan kasus bullying verbal di lingkungan sekolah melalui peran aktif dari polisi kecil yang telah menjalankan tugasnya dengan baik. Kesimpulan, pembentukan polisi kecil dinilai cukup efektif dalam upaya optimalisasi kesehatan mental anak di sekolah.
Pelatihan Pembuatan Kompos dari Seresah Daun dan Sampah Organik untuk Ibu-ibu PKK Dusun Tretes dan Kelompok Tani Hutan Pujon Hill Wibowo, Febri Arif Cahyo; Fitri, Ayu Chandra Kartika; Boedirochminarni, Arfida; Prakosa, Galit Gatut; Aditya, Sukma Arty Purwa; Nurmalasari, Desi; Handayani, Novita Safitri; Alhaqie, Iqbal Arif; Dinata, Muhammad Agung
JAST : Jurnal Aplikasi Sains dan Teknologi Vol 8, No 2 (2024): EDISI DESEMBER 2024
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33366/jast.v8i2.6294

Abstract

The village development program is an initiative aimed at improving the welfare of rural communities through various training and empowerment activities carried out by UMM and UNITRI Malang lecturers with target partners, the Pujon Hill Forest Farmer Group (KTH) and the PKK mothers of Tretes Hamlet along with the Government/Local Government. Bendosari Village is one of the villages located in the mountains and highlands of Pujon District. Almost all of the community's land is used for agriculture and plantations. There are several spots of waste accumulation at the service location, ranging from livestock waste to household organic waste, which is a significant problem that needs to be addressed because there is no location for waste disposal. Thus, composting technology is required for leaf litter, household waste, and livestock waste. The stages of the Community Service activity method are: a). Establishment of KTH and PKK mothers' institutions, b). Training in processing household, agricultural, livestock, and forest leaf litter waste into organic compost, then analyzing its quality with laboratory tests; c). application of leaf waste shredding machine technology, plastic drums/composters, and demonstration plots for compost storage; d). Packaging technology training and compost product packaging design, e). Introduction and planting of essential plants that play a role in inhibiting soil erosion and have the potential to become essential oils, such as citronella. The results that have been achieved include organic compost products that can be marketed under the Ekombi brand, activity posters, activity videos, Partner Institutional Decrees, ISBN books, HKI Waste shredder tools, and participation in National seminars. This program has succeeded in providing a positive impact, especially in increasing public awareness of the importance of waste processing and sustainable forest land management.ABSTRAKProgram bina desa merupakan salah satu inisiatif yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di daerah pedesaan melalui berbagai kegiatan pelatihan, dan pemberdayaan yang dilakukan oleh dosen UMM dan UNITRI Malang dengan mitra sasaran Kelompok Tani Hutan Pujon Hill (KTH) dan Ibu-ibu PKK Dusun Tretes beserta Pemerintah/Pemda. Desa Bendosari  merupakan salah satu desa yang berada di pegunungan dan dataran tinggi kecamatan pujon. Hampir seluruh lahan masyarakat yang ada digunakan untuk pertanian dan perkebunan. Terdapat beberapa spot penumpukan sampah di lokasi pengabdian, mulai dari kotoran ternak, dan limbah organik rumah tangga menjadi permasalahan penting yang perlu diatasi karena belum ada lokasi untuk pembuangan sampah. Sehingga, diperlukan adanya teknologi pembuatan kompos dari serasah daun, limbah rumah tangga, dan kotoran ternak. Tahapan metode kegiatan Pengabdian yaitu: a). Pembentukan kelembagaan KTH dan Ibu-Ibu PKK, b). Pelatihan pengolahan limbah rumah tangga, pertanian, peternakan dan serasah daun hutan menjadi kompos organik, lalu menganalisa kualitasnya dengan uji laboratorium, c). penerapan teknologi mesin pencacah sampah daun dan drum plastic/komposter serta demplot untuk tempat penyimpanan kompos, d). Pelatihan teknologi pengemasan dan desain pengemasan produk kompos, e). Pengenalan dan penanaman tanaman atsiri yang berperan dalam menahan laju erosi tanah dan berpotensi menjadi minyak atsiri, seperti serai wangi. Hasil yang sudah dicapai, antara lain produk kompos organik yang bisa dipasarkan dengan merk ekombi, poster kegiatan, video kegiatan, SK Kelembagaan Mitra, buku ber-ISBN, HKI Alat pencacah limbah, dan keikutsertaan dalam seminar Nasional. Program ini berhasil memberikan dampak positif, terutama dalam meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pengolahan sampah dan pengelolaan lahan hutan yang berkelanjutan.
PKM Kelompok Usaha Welder dalam Rangka Peningkatan Pendapatan Keluarga Pasca Pandemi Menuju Eco-Friendly House di Kelurahan Tirtosari, Kabupaten Malang Arvianti, Eri Yusnita; Setyabudi, Irawan; Suroto, Karunia Setyowati
JAST : Jurnal Aplikasi Sains dan Teknologi Vol 8, No 2 (2024): EDISI DESEMBER 2024
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33366/jast.v8i2.6203

Abstract

PKM The welder business group aims to improve the local community's economic welfare and environmental awareness to increase family income after the pandemic towards environmentally friendly homes in Tirtosari Village. This program provides welding training to the welder business group, including modern welding techniques and business management. As a result, the income of group members has increased significantly, helping them meet the economic needs of their families. In addition, this program integrates environmentally friendly concepts in production, using green technology and environmentally friendly materials, thereby reducing negative impacts on the environment and increasing the selling value of products. The success of this program is supported by collaboration between the community, government, and academics, who provide continuous support. This PKM has succeeded in increasing family income after the pandemic and prioritizing environmental sustainability, thus creating a sustainable positive impact on the community.ABSTRAKPKM Kelompok usaha welder dalam rangka peningkatan pendapatan keluarga pasca pandemi menuju rumah ramah lingkungan di Desa Tirtosari bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi dan kepedulian lingkungan masyarakat setempat. Program ini memberikan pelatihan pengelasan kepada kelompok usaha tukang las, termasuk teknik pengelasan modern dan manajemen usaha. Hasilnya, pendapatan anggota kelompok meningkat secara signifikan sehingga membantu mereka memenuhi kebutuhan ekonomi keluarga. Selain itu, program ini mengintegrasikan konsep ramah lingkungan dalam produksi, menggunakan teknologi hijau dan material ramah lingkungan, sehingga mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan dan meningkatkan nilai jual produk. Keberhasilan program ini didukung oleh kolaborasi antara masyarakat, pemerintah, dan akademisi yang memberikan dukungan secara berkesinambungan. PKM ini berhasil meningkatkan pendapatan keluarga pascapandemi dan mengedepankan kelestarian lingkungan, sehingga menimbulkan dampak positif berkelanjutan bagi masyarakat.
Pelatihan dan Pendampingan Aplikasi Teknologi Biokonversi Sampah Organik di TPST 3R Mulyoagung Bersatu Menuju Ekonomi Hijau Supartini, Nonok; Edyson, Edyson; Ka'arayeno, Arie Jefry; Ahmadi, Kgs; Sumarno, Sumarno; Leondro, Henny
JAST : Jurnal Aplikasi Sains dan Teknologi Vol 9, No 1 (2025): EDISI JUNI 2025
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33366/jast.v9i1.6491

Abstract

The accumulation of organic waste at TPST 3R Mulyoagung Bersatu causes odor pollution and potential health and environmental problems. Bioconversion technology using maggots is one effort to process organic waste. Maggots are larvae of BSF (Black Soldier Fly), which can decompose organic waste for 14 days according to the larval phase in its life cycle. Bioconversion technology can convert organic waste and produce maggots as animal feed. In this community service activity, training and mentoring were carried out for partners attended by 11 participants from TPST 3R Mulyoagung Bersatu employees, so that they could apply bioconversion technology. The results of community service in applying bioconversion technology have converted organic waste and produced 60 kg of organic fertilizer from bioponds (size 2.5 x 1 m2) and as much as 30 kg of maggots.ABSTRAKPenumpukan sampah organik di TPST 3R Mulyoagung Bersatu menimbulkan masalah polusi bau, potensi gangguan kesehatan, dan masalah lingkungan.  Teknologi biokonversi dengan menggunakan maggot merupakan salah satu upaya untuk mengolah sampah organik. Maggot merupakan larva dari BSF (Black Soldier Fly) yang dapat menguraikan sampah organik selama 14 hari sesuai fase larva pada siklus hidupnya. Teknologi biokonversi selain dapat mengkonversi sampah organik juga menghasilkan maggot sebagai pakan ternak. Pada kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan pelatihan dan pendampingan kepada mitra yang diikuti oleh 11 orang peserta berasal dari karyawan TPST 3R Mulyoagung Bersatu agar dapat mengaplikasikan teknologi biokonversi. Hasil pengabdian kepada masyarakat berupa aplikasi teknologi biokonversi telah dapat mengkonversi sampah organik dan menghasilkan 60 kg pupuk organik dari biopond (ukuran 2,5 x 1 m2) dan sebanyak 30 kg maggot.
Strategi Segmentasi Pasar dalam Pemberdayaan Penyandang Disabilitas melalui Usaha Loper Koran di Dinoyo Indrihastuti, Poppy; Suprojo, Agung; Lestari, Wulan Puji
JAST : Jurnal Aplikasi Sains dan Teknologi Vol 9, No 1 (2025): EDISI JUNI 2025
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33366/jast.v9i1.7094

Abstract

People with disabilities in Dinoyo face economic challenges due to the decline of the print media industry. This program aims to empower them through market segmentation strategies in the newspaper delivery business. The methods applied include market segmentation strategy training, operational assistance, and the "Koran Sahabat" innovation development. The main work is the concept of personalized services and ergonomic newspaper bags. The results showed a significant increase: number of customers (150%), income (100%), customer satisfaction (40.625%), newspaper sales (100%), and work efficiency (33.33%). This program positively impacts the economic independence and social integration of people with disabilities. The "Koran Sahabat" innovation has proven effective in optimizing sales and building customer loyalty.ABSTRAKPenyandang disabilitas di Dinoyo menghadapi tantangan ekonomi akibat penurunan industri media cetak. Program ini bertujuan memberdayakan mereka melalui strategi segmentasi pasar dalam usaha loper koran. Metode yang diterapkan meliputi pelatihan strategi segmentasi pasar, pendampingan operasional, dan pengembangan inovasi "Koran Sahabat". Karya utama berupa konsep layanan personalisasi dan tas koran ergonomis. Hasil menunjukkan peningkatan signifikan: jumlah pelanggan (150%), pendapatan (100%), kepuasan pelanggan (40,625%), penjualan koran (100%), dan efisiensi kerja (33,33%). Program ini berdampak positif pada kemandirian ekonomi dan integrasi sosial penyandang disabilitas. Inovasi "Koran Sahabat" terbukti efektif dalam mengoptimalkan penjualan dan membangun loyalitas pelanggan.
Model Penyuluhan Yang Kreatif Pada Usaha Karikatur di Dapurkartun Mangliawan Kabupaten Malang Arvianti, Eri Yusnita; Ngara, Martinus Bali; Santosa, Budi
JAST : Jurnal Aplikasi Sains dan Teknologi Vol 9, No 1 (2025): EDISI JUNI 2025
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33366/jast.v9i1.6926

Abstract

Community service at DapurKartun Mangliawan aims to improve consumer perception of creative local products through outreach. By utilizing cartoons as an interesting communication tool, this program has succeeded in educating the community about the value and benefits of the product and increasing purchasing interest by up to 50%. This activity involved an initial survey to identify consumer perceptions and an interactive workshop that encouraged community involvement. The evaluation results showed a 40% increase in consumer awareness and wider information reach through social media. This initiative increased community support for local products and created a sustainable, creative industry development model for other regions. With a collaborative and innovative outreach approach, DapurKartun contributes to local economic growth and strengthens the creative ecosystem.ABSTRAKPengabdian masyarakat di DapurKartun Mangliawan bertujuan untuk meningkatkan persepsi konsumen terhadap produk lokal yang kreatif melalui model penyuluhan. Dengan memanfaatkan kartun sebagai alat komunikasi yang menarik, program ini berhasil mengedukasi masyarakat mengenai nilai dan manfaat produk, serta meningkatkan minat beli hingga 50%. Kegiatan ini melibatkan survei awal untuk mengidentifikasi persepsi konsumen, dilanjutkan dengan workshop interaktif yang mendorong keterlibatan masyarakat. Hasil evaluasi menunjukkan peningkatan kesadaran konsumen sebesar 40% dan jangkauan informasi yang lebih luas melalui media sosial. Inisiatif ini tidak hanya meningkatkan dukungan komunitas terhadap produk lokal, tetapi juga menciptakan model pengembangan industri kreatif yang berkelanjutan untuk daerah lain. Dengan pendekatan punyuluhan yang kolaboratif dan inovatif, DapurKartun berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi lokal dan penguatan ekosistem kreatif.