cover
Contact Name
Aen Fariah
Contact Email
aenfariah1995@gmail.com
Phone
+6282214018102
Journal Mail Official
aenfariah1995@gmail.com
Editorial Address
Jl. Pangeran Cakrabuana, Greenland Sendang Regency No. E6 Sumber Cirebon Jawa Barat, Indonesia
Location
Kab. cirebon,
Jawa barat
INDONESIA
Action Research Literate (ARL)
Published by Ridwan Institute
ISSN : 26139898     EISSN : 28086988     DOI : https://doi.org/10.46799
Core Subject : Education, Social,
Action Research Literate is a scientific journal in the form of research and can be accessed openly. This journal is published biannual by Syntax Corporation Indonesia. Development of the company make the this Journal is transferred management to the Ridwan Institute which became the part of of Syntax Corporation Indonesia. Action Research Literate provides a means for ongoing discussion of relevant issues that fall within the focus and scope of the journal that can be empirically examined. This journal publishes research articles covering multidisciplinary sciences, which includes: Humanities and social sciences, contemporary political science, Educational sciences, religious sciences and philosophy, economics, Engineering sciences, Health sciences, medical sciences, design arts sciences and media.
Articles 689 Documents
Hasil Legal Due Diligence dan Legal Opini Sebagai Penentu Harga Akuisisi Bank Perekonomian Rakyat (BPR) Iman, Aini Nurul; Alvisalia, Yelma Nomida
Action Research Literate Vol. 8 No. 11 (2024): Action Research Literate
Publisher : Ridwan Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46799/arl.v8i11.2341

Abstract

Dalam dunia hukum kita mengenal istilah Legal Due Diligence (LDD) dan Legal Opini. Pemeriksaan atas kepatuhan hukum atas auditee (pihak yang di audit) pada proses akuisisi sangatlah penting karena Pihak yang mengakuisisi nantinya akan akan berdampak atas resiko jika auditee tidak mematuhi hukum, pajak, keuangan, dsb. Karena seringkali company profile, dokumen-dokumen penawaran kepada investor yang nantinya akan mengakuisisi tidak sesuai dengan data asli di lapangan. Terutama pada Bank BPR dalam peraturan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 2024 mengenai Bank Perekonomian Rakyat dan Bank Perekonomian Rakyat Syariah menetapkan ketentuan tentang proses pengambilalihan, yang umumnya dikenal sebagai akuisisi. Maka temuan-temuan dalam LDD maupun Legal Opini terkadang mempengaruhi bagaimana kesepakatan harga akuisisi BPR dapat diambil alih oleh Pemegang Saham Pengendali (PSP) yang baru. LDD dan Legal opini inilah yang perlu menyebutkan bagaimana risiko hukum, bagaimana memastikan bahwa BPR mematuhi semua peraturan yang berlaku, termasuk persyaratan modal dan tata kelola, menilai kesehatan keuangan bank, termasuk aset, kewajiban, dan likuiditas, dan bagaimana struktur kepemilikan dan pengendalian sesuai dengan regulasi yang ditetapkan.
Prevalensi Penyakit HIV/AIDS Dengan Tuberkulosis di Rumah Sakit Royal Prima Medan Januari – Desember 2023 Sitepu, Sadarita; Sihombing, Herlina; Nadapdap, Faskanita Maristella; Purba, Sonia Carol Ann Bandupaskah
Action Research Literate Vol. 8 No. 11 (2024): Action Research Literate
Publisher : Ridwan Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46799/arl.v8i11.2342

Abstract

Human Immunodeficiency Virus (HIV) menyerang sistem kekebalan tubuh manusia sehingga kemampuan tubuh untuk melawan berbagai penyakit menurun, sedangkan Aquired Immune Deficiency Syndrome (AIDS) adalah kumpulan gejala penyakit yang disebabkan oleh infeksi virus yang menyerang sistem kekebalan tubuh manusia. Tuberkulosis termasuk salah satu dari sepuluh penyebab utama infeksi dan kematian teratas di seluruh dunia. Tuberkulosis dan HIV/AIDS dapat terjadi secara bersamaan. Penelitian ini bertujuan untuk melihat dan mempresentasikan angka pasien HIV/AIDS yang terkena Tuberkulosis di Rumah Sakit Royal Prima Medan. Metode penelitian ini yaitu cross sectional. Sampel penelitian ini adalah pasien rawat jalan dan rawat inap, priode Januari – Desember 2023 yang menderita HIV/AIDS di Rumah Sakit Royal Prima Medan berjumlah 50 orang. Pengambilan sampel dengan teknik purposive sampling. Pengambilan data melalui rekam medis, kemudian data dianalisis univariat secara deskriptif. Hasil penelitian ini didapatkan bahwa mayoritas usia pasien HIV/AIDS dengan tuberkulosis di Rumah Sakit Royal Prima Medan berada pada kategori usia dewasa sebanyak 29 orang (58%) dengan rata-rata usia sebesar 34,92 tahun, laki-laki sebanyak 43 orang (86%), dan positif tuberkulosis (60%). Diharapkan para tenaga kesehatan dapat memberikan edukasi mengenai perilaku hidup bersih dan sehat, terutama masyarakat dengan status sosial ekonomi rendah untuk menghindari perilaku berisiko yang dapat meningkatkan risiko penularan penyakit seperti TB atau HIV..
Penapisan Fitokimia dan Uji Antioksidan Seduhan Teh Celup Kombinasi Daun Kelor (Moringa Oleifera Lam) Kulit Jeruk Nipis (Citrus Aurantiifolia (Christm.) Swingle) Makoil, Samuel David I.; Tenda, Priska E.; Hilaria, Maria; Rahmat, Emanuel G. A.; Bimantoro, Afwan
Action Research Literate Vol. 8 No. 11 (2024): Action Research Literate
Publisher : Ridwan Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46799/arl.v8i11.2343

Abstract

Latar Belakang : Salah satu sumber antioksidan yang mudah ditemui terutama hampir di semua daerah di Provinsi NTT adalah daun kelor. Selain daun kelor, penggunaan jeruk nipis juga marak digunakan, akan tetapi kulit dari jeruk nipis kurang dimanfaatkjan, padahal jeruk nipis memiliki antioksidan dan juga dapat menekan rasa langu dari daun kelor. Dalam penyajiannya daun kelor dan kulit jeruk nipis dapat diolah menjadi minuman olahan yang praktis, salah satunya adalah teh celup. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kandungan metebolit skunder khususnya flavonoid pada produk teh celup kombinasi daun kelor dan kulit jeruk nipis, parameter kualitas mutu dan IC50. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian eksperimen. Teknik pengumpulan data pada formulasi, uji kualitatif flavonoid, dan uji usia simpan dilakukan melalui uji praktikum. Sedangkan pada uji hedonik dilakukan dengan membagikan formulir kuisioner kepada para responden. Hasil penelitian menunjukkan teh positif mengandung flavonoid, kadar air diperoleh (1,04±0,68%)(b/b). Sedangkan pada hasil uji kadar abu, kadar abu diperoleh (7,34±0,17%)(b/b). Simpulan diperoleh hasil uji pada teh daun kelor kombinasi kulit jeruk nipis mengandung flavonoid, kadar air (1,04±0,68%)(b/b), kadar abu (7,34±0,17%)(b/b), dan 87,3 % dengan IC 50 2,94 dan tergolong sangat kuat Kata Kunci : Daun Kelor, Kulit Jeruk Nipis, Teh Celup
Death Penalty for Corruption Crimes Reviewed From a Human Rights Perspective Sujono, Sujono; Dirgantini, Marissa Kemala; Atmoko, Dwi
Action Research Literate Vol. 8 No. 11 (2024): Action Research Literate
Publisher : Ridwan Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46799/arl.v8i11.2344

Abstract

Prevention & eradication of criminal acts of corruption in Indonesia has been very intensively implemented because corruption in Indonesia is now so rampant, acute, and systemic. The existence of firm and harsh criminal sanctions has a very important role in the process of eradicating corruption. In Law Number 31 of 1999 in conjunction with Law Number 20 of 2001 concerning the Eradication of Corruption Crimes or what is called the PTPK Law, there is a juridical space that can be used to impose death penalty sanctions on perpetrators of criminal acts of corruption, namely in Article 2 paragraph (2) The PTPK Law stipulates that if the criminal act of corruption as intended in paragraph (1) is committed under certain circumstances, the death penalty can be imposed." However, until now in its implementation, there has never been a single court decision in Indonesia that dared to use this article. Apart from that, imposing the death penalty sanction is not easy because there is still debate because not all people agree with this heaviest sanction, they argue that imposing the death penalty sanction is considered to violate human rights. The issue of protecting human rights, especially the right to life, has so far been the main reason for imposing the death penalty for perpetrators of criminal acts of corruption. Furthermore, those who oppose the imposition of death penalty sanctions feel that the right to life is an absolute right that cannot be revoked by anyone except God, and this right is protected by the 1945 Constitution, Article 28 I paragraph (1). Given this, the enforcement of death penalty sanctions against perpetrators of criminal acts of corruption will of course become an obstacle in its enforcement in the future
Analisis Pengaruh Pandemi Covid-19 Terhadap Arus Kas PT. Lembah Sentral Elektroindo 2020 Putra, Alan Rakhmat
Action Research Literate Vol. 8 No. 11 (2024): Action Research Literate
Publisher : Ridwan Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46799/arl.v8i11.2346

Abstract

Pandemi COVID-19 memberikan berbagai dampak terhadap perusahaan dan perekonomian negara. Di Indonesia, banyak terjadi kebangkrutan dan pemutusan hubungan kerja yang merugikan perusahaan. Ditengah pandemi terjadi fenomena panic buying yang merupakan perubahan perilaku belanja masyarakat dimana masyarakat membeli produk dengan jumlah lebih banyak dari pembelanjaan normal mereka. Selama pandemi berlangsung masyarakat juga cenderung menghemat pengeluaran dan mengutamakan belanja rumah tangga dimana hal ini dirasa dapat memberikan dampak positif bagi profitabilitas perusahaan industri barang konsumsi di Indonesia. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana dampak pandemi COVID-19 terhadap Laporan keuangan perusahaan yang meliputi Arus Kas, ROA, ROE dan NPM perusahaan. Objek penelitian ini adalah PT Lembah Sentral Elektroindo tahun 2019- 2020. Data dianalisis menggunakan metode analisis regresi linear berganda. Berdasarkan hasil analisis, diperoleh bahwa pandemi COVID-19 tidak memberikan pengaruh positif melainkan pengaruh negatif dan signifikan terhadap laporan keuangan dimana laporan keuangan perusahaan justru menurun selama pandemi
Fostering Social Awareness and Responsibility Through Educational Entrepreneurship Fitria, Adilah Wina; Wahira, Wahira
Action Research Literate Vol. 8 No. 11 (2024): Action Research Literate
Publisher : Ridwan Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46799/arl.v8i11.2347

Abstract

Social entrepreneurship has emerged as a strategic approach in education to address various social issues while fostering social awareness and responsibility among students. This study aims to analyze the role of social entrepreneurship in education as an effective learning tool to cultivate pro-social attitudes through a comprehensive theoretical approach. Drawing on Social Learning Theory and Experiential Learning, this paper examines how the integration of social entrepreneurship into educational curricula can develop critical awareness of social issues and encourage responsible actions among learners (Bandura, 1977; Kolb, 1984). The findings indicate that the implementation of social entrepreneurship in education not only equips students with entrepreneurial skills but also reinforces ethical values and social responsibility, contributing to character development in the younger generation. This is supported by literature showing increased social awareness and altruistic behavior resulting from participation in social entrepreneurship projects (Hockerts, 2018; Tracey & Phillips, 2007). Therefore, integrating social entrepreneurship into education holds significant potential to not only produce successful entrepreneurs but also leaders committed to creating positive social impact. This study recommends the development of a more holistic and collaborative curriculum to ensure that social entrepreneurship becomes an integral part of higher education.
Analisa Keekonomian dan Optimalisasi Sistem Pembangkit Listrik Hybrid Tenaga Diesel, Tenaga Surya dan Tenaga Hydrogen pada Pulau Sebesi Provinsi Lampung Rianto, Heru; Adi, Tri Wahyu
Action Research Literate Vol. 8 No. 11 (2024): Action Research Literate
Publisher : Ridwan Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46799/arl.v8i11.2348

Abstract

Pulau Sebesi di Provinsi Lampung saat ini masih mengandalkan Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD) untuk kebutuhan energinya, dengan beban rata-rata sebesar 100 kW dan biaya pokok produksi (BPP) listrik mencapai Rp 5.539/kWh. Tingginya BPP serta target pemerintah untuk mencapai Net Zero Emission pada tahun 2060 mendorong perlunya konversi ke sistem pembangkit energi terbarukan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis keekonomian dan optimasi biaya dari sistem Hybrid Renewable Energy System (HRES) di Pulau Sebesi yang menggabungkan PLTD dengan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS), Pembangkit Listrik Tenaga Hidrogen (PLTH2), serta Battery Energy Storage System (BESS).Tiga skema simulasi dilakukan: Skema 1 (Hybrid PLTD dan PLTS), Skema 2 (Hybrid PLTD dan PLTH2 150 kW), dan Skema 3 (Hybrid PLTD, PLTH2 150 kW, dan PLTS 300 kW). Simulasi dilakukan menggunakan aplikasi Homer untuk menghitung Levelized Cost of Energy (LCOE), biaya operasional, serta emisi Gas Rumah Kaca (GRK). Hasil penelitian menunjukkan bahwa semua skema layak diimplementasikan, namun Skema 3 paling optimal dengan LCOE terendah sebesar $0.247/kWh, pengurangan emisi CO hingga 99,1%, serta Return on Investment (ROI) tertinggi sebesar 101,4%. Skema ini terbukti paling efisien dan menguntungkan dari segi ekonomi dan lingkungan. Penelitian ini memberikan referensi penting bagi PT PLN (Persero) dalam pengembangan pembangkit energi baru terbarukan di wilayah Terdepan, Terluar, dan Tertinggal (3T) untuk mendukung program dedieselisasi serta pemerataan akses listrik di seluruh Indonesia. pemeliharaan PLTP maupun PLTU. Selain itu import daya dari Sumbagsel perlu dilakukan filter pemilihan renewable energi untuk mengurangi dampak emisi yang berlebih dalam menjaga keandalan sistem.
Sanksi Pidana Tambahan Terhadap Korporasi dalam Praktik Penegakan Hukum di Indonesia Faradila, Firda; Kholim, Nur
Action Research Literate Vol. 8 No. 11 (2024): Action Research Literate
Publisher : Ridwan Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46799/arl.v8i11.2349

Abstract

Perkembangan korporasi di Indonesia yang pesat, baik dalam jumlah maupun sektor usaha, membawa dampak positif dan negatif. Di satu sisi, korporasi berperan penting dalam perekonomian, namun di sisi lain sering kali terlibat dalam berbagai tindak pidana, terutama terkait pencemaran lingkungan hidup. Kasus-kasus pencemaran lingkungan yang dilakukan oleh korporasi telah menimbulkan kerugian besar bagi masyarakat dan lingkungan. Namun, penerapan sanksi pidana terhadap korporasi sering kali tidak memberikan efek jera yang cukup. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana penerapan sanksi pidana tambahan terhadap korporasi dalam praktik penegakan hukum di Indonesia dan untuk memahami dampak dari penerapan sanksi pidana tambahan terhadap korporasi dalam Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) yang baru. Dalam KUHP baru, korporasi diakui sebagai subjek hukum pidana, dan sanksi pidana tambahan menjadi bagian penting untuk memberikan efek jera dan mendorong kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif analisis dengan pendekatan yuridis normatif. Data yang dikumpulkan terdiri dari bahan hukum primer, sekunder, dan tersier yang dianalisis secara kualitatif. Penelitian ini menyimpulkan bahwa penerapan sanksi pidana tambahan terhadap korporasi masih menghadapi berbagai tantangan, terutama dalam hal penegakan yang konsisten dan efektif. Namun, dengan adanya KUHP baru, diharapkan penegakan hukum terhadap korporasi dapat lebih ditingkatkan dan memberikan perlindungan yang lebih baik terhadap lingkungan hidup dan masyarakat.
Pengaruh Perilaku Konsumtif Terhadap Gaya Hidup pada Mahasiswa Lukman, Imam Abdillah; Tuti, Novi Widias; Aridhona, Julia; Ulfa, Maria; Hakim, Lukmanul
Action Research Literate Vol. 8 No. 11 (2024): Action Research Literate
Publisher : Ridwan Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46799/arl.v8i11.2350

Abstract

Perilaku konsumtif adalah tindakan membeli sesuatu yanng tidak menjadi kebutuhan utama secara mutlak yang harus dipenuhi oleh seseorang yang berdaasarkan keinginan bukan berdasarkan kebutuhan. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh perilaku konsumtif terhadap gaya hidup pada mahasiswa, metode penelitian yaang digunakan adalah metode kuantitatif. Subjek dalam peelitian ini sebanyak 160 mahasiswa Universitas Muhammadiyah Aceh dengan pengambilan sampel menggunakan teknik non probability sampling yaitu teknik purposive sampling. Pengambilan data menggunakan model skala likert dengan menyebarkan kuesioner kepada subjek penelitian mengunakan anaalisis regresi linear sederhana untuk menganalisis dataa. Hasil penelitian yang dilakukan menunjukkan bahwa ada pengaruh yang signifikan antara perilaku konsumtif terhadap aya hidup sebesar 17,9 % dengan nilai p 0,000 atau p < 0,005 sedangkan sisanya 82,1% dipengaruhi oleh variabel lain. Jenis gaya hidup yang memberikan pengaruh tertinggi pada penelitian ini adalah jenis gaya hidup industri.
Efektivitas Pemberesan Boedel Pailit Oleh Kurator dan Perlindungan Hak Terhadap Kreditur Separatis Bank Sinaga, Comodor Erfisen; Nainggolan, Bernard; Widiarty, Wiwik Sri
Action Research Literate Vol. 8 No. 11 (2024): Action Research Literate
Publisher : Ridwan Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46799/arl.v8i11.2351

Abstract

Ekonomi Indonesia telah menunjukkan tren positif dalam beberapa tahun terakhir. Namun, masih terdapat berbagai tantangan yang dihadapi, seperti tingginya tingkat kemiskinan, kesenjangan pendapatan, dan pengangguran. Metode pendekatan yang akan penulis gunakan dalam penelitian ini adalah metode pendekatan secara yuridis normatif. Pendekatan Perundang – undangan (statute approach), Pendekatan Kasus (case approach), dan Pendekatan Konseptual (conceptual approach). Bahwa dengan disahkannya Undang-undang Nomor 37 Tahun 2004 Tentang Kepailitan dan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang telah terdapat adanya kepastian hukum mengenai pengertian kreditur. Bahwa apabila kita baca terkait dengan penjelasan Pasal 2 Ayat (1) Undang-undang Nomor 37 Tahun 2004 Tentang Kepailitan dan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang. Bahwa dalam perkara Perkara Pailit Putusan Nomor 12/Pdt.Sus-Pailit/2015/PN Niaga Smg tertanggal 22 Oktober 2015 pada pokoknya Kurator PT. Mitra Sentosa Plastik Industri (Dalam Pailit) telah efektif melakukan penilaian harta pailit debitur PT. Mitra Sentrosa Plastik (Dalam Pailit) selaku debitur pailit, dan telah efektif dalam melaksanakan dan/atau melakukan pemberesan harta pailit PT. Mitra Sentosa Plastik Industri (Dalam Pailit)

Filter by Year

2020 2025


Filter By Issues
All Issue Vol. 9 No. 11 (2025): Action Research Literate Vol. 9 No. 10 (2025): Action Research Literate Vol. 9 No. 9 (2025): Action Research Literate Vol. 9 No. 8 (2025): Action Research Literate Vol. 9 No. 7 (2025): Action Research Literate Vol. 9 No. 6 (2025): Action Research Literate Vol. 9 No. 5 (2025): Action Research Literate Vol. 9 No. 4 (2025): Action Research Literate Vol. 9 No. 3 (2025): Action Research Literate Vol. 9 No. 2 (2025): Action Research Literate Vol. 9 No. 1 (2025): Action Research Literate Vol. 8 No. 12 (2024): Action Research Literate Vol. 8 No. 11 (2024): Action Research Literate Vol. 8 No. 10 (2024): Action Research Literate Vol. 8 No. 9 (2024): Action Research Literate Vol. 8 No. 8 (2024): Action Research Literate Vol. 8 No. 7 (2024): Action Research Literate Vol. 8 No. 6 (2024): Action Research Literate Vol. 8 No. 5 (2024): Action Research Literate Vol. 8 No. 4 (2024): Action Research Literate Vol. 8 No. 3 (2024): Action Research Literate Vol. 8 No. 2 (2024): Action Research Literate Vol. 8 No. 1 (2024): Action Research Literate Vol. 7 No. 12 (2023): Action Research Literate Vol. 7 No. 11 (2023): Action Research Literate Vol. 7 No. 10 (2023): Action Research Literate Vol. 7 No. 9 (2023): Action Research Literate Vol. 7 No. 2 (2023): Action Research Literate Vol. 7 No. 1 (2023): Action Research Literate Vol. 6 No. 2 (2022): Action Research Literate Vol. 6 No. 1 (2022): Action Research Literate Vol. 5 No. 2 (2021): Action Research Literate Vol. 5 No. 1 (2021): Action Research Literate Vol. 4 No. 2 (2020): Action Research Literate Vol. 4 No. 1 (2020): Special Issue Action Research Literate Vol. 4 No. 1 (2020): Action Research Literate More Issue