cover
Contact Name
Izzul Fatawi
Contact Email
admin@iainh.ac.id
Phone
+6281936750462
Journal Mail Official
ejournal@iainh.ac.id
Editorial Address
LP2M Institute of Nurul Hakim Jl. TGH. Abdul Karim 1 Kediri Lombok Barat NTB 83 362 | Tel. (0370) 6175357 Fax (0370) 6175387 email: elhikam@iainh.ac.id
Location
Kab. lombok barat,
Nusa tenggara barat
INDONESIA
El-Hikam: Journal of Education and Religious Studies
ISSN : 19782152     EISSN : 25413465     DOI : -
El-Hikam journal contains articles results of research and analytical or critical studies in education and religion studies, in order to endeavor the development, exploration, and explanation of knowledge before the audience of educated people of Indonesia and the World. Those who are interested can apply for posts (articles) or the results of research to the Journal Editor & Administration El-Hikam in LP2M Institute of Nurul Hakim Jl. TGH. Abdul Karim 1 Kediri Lombok Barat NTB 83 362 | Tel. (0370) 6175357 Fax (0370) 6175387 email: elhikam@iainh.ac.id
Articles 47 Documents
MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM GAME TURNAMENT (TGT) Ahmad, Ahmad; Perwira Negara, Habib Ratu; Ayu Kurniawati, Kiki Riska
Jurnal El-Hikam Vol 15 No 1 (2022): EL-HIKAM: Jurnal Kajian Pendidikan dan Keagamaan
Publisher : LP2M Institut Agama Islam Nurul Hakim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The purpose of this study is to improve students' mathematics learning achievement by using a team game tournament (TGT) type of cooperative learning model. Sources of data in this study were students of class VII MTs. Darul Falah Batu Jangkih, totaling 28 people. The research method used is descriptive qualitative classroom action research. From the results of research and discussion, it can be seen that in the first cycle, students have an average value of 72.22 and a classical mastery level of 83.10%. This means that the level of student learning mastery has not been achieved in accordance with the predetermined learning mastery standards. In this cycle, the classical learning completeness did not meet the specified criteria, namely 85%. Based on the results of the second cycle analysis, the average student score was 85.10, and the classical mastery level of students was 95%. This means that student mastery is based on the level of mastery that has been determined in accordance with the provisions that have been determined. Thus, it can be concluded that the TGT type of cooperative learning model can improve student achievement. This happens because in this learning model students are given the opportunity to learn while playing, learn to discuss groups, ask questions, make conclusions, share knowledge by guiding members. the group if there are those who do not understand the material well and students are also not shy to ask questions and discuss with the teacher during the group guidance procession.
STRATEGI SURVIVAL PELAKU UMKM DI MASA PANDEMI: Studi pada Pengusaha Konveksi di Kediri Selatan Sahirul Alim
Jurnal El-Hikam Vol 15 No 1 (2022): EL-HIKAM: Jurnal Kajian Pendidikan dan Keagamaan
Publisher : LP2M Institut Agama Islam Nurul Hakim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dampak Covid-19 seolah membuka tabir ingatan pada peristiwa krisis moneter yang melanda Asia dan Indonesia pada tahun 1997. Kenyataan pahit yang dirasakan hampir tiga dekade silam itu ternyata menyisakan “kisah hebat” pelaku UMKM yang mampu bertahan meski badai krisis begitu dahsyat menghantam. Pelaku UMKM begitu tangguh bertahan (survive) dengan “caranya sendiri,” berjuang mengahadapi hantaman krisis monoter tersebut. Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) kembali menguji pengusaha UMKM untuk “mengeluarkan jurus jitu”/strategi supaya mereka tetap survive di tengah pandemi. Strategi survival pengusaha konveski di Desa Kediri Selatan terlihat dalam strategi mengembangkan usaha, strategi kompetisi dan strategi pemasaran. Pilihan-pilihan strategi tersebut menjadi penting untuk menjaga keberlangsungan usaha mereka. Kajian deskriptif yang dilakukan terhadap 17 pengusaha konveksi di Desa Kediri Selatan diperoleh fakta empiris tentang pilihan-pilihan strategi survival. Strategi pengembangan usaha yang dilakukan oleh pengusaha konveksi adalah intensive strategy (strategi intensif); sebuah model strategi dengan meningkatkan posisi persaingan melalui produk yang sudah ada. Kemudian dalam rangka menghadapi kompetisi, pengusaha memilih strategi kombinasi antara strategi diferensiasi dan strategi fokus. Sedangkan dalam rangka pemasaran, pengusaha konveksi telah berusaha menyelaraskan dengan kegiatan pemasaran lainnya seperti strategi bauran pemasaran (marketing mix strategy).
PERAN KEPALA MADRASAH DALAM MENINGKATKAN DISIPLIN SISWA: Studi Kasus pada Madrasah Aliyah Swasta Sekecamatan Praya Timur Lombok Tengah Supriadi, Muhamad; Hanapi, Hanapi
Jurnal El-Hikam Vol 13 No 2 (2020): EL-HIKAM: Jurnal Kajian Pendidikan dan Keagamaan
Publisher : LP2M Institut Agama Islam Nurul Hakim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK Pengalaman kepemimpinan Kepala Madrasah yang bersifat instruktif dan top down telah lama dipraktikkan di sebagaian besar madrasah, terutama pada era sentralistik, di mana segala sesuatunya serba terpusat. Hasil dari model kepemimpinan yang instruktif dan top down tampak pada target pencapaian kurikulum, target jumlah kelulusan, formula kelulusan siswa, dan adanya desain suatu proyek peningkatan kualitas madrasah yang harus dikaitkan dengan peningkatan nilai UAN. Hal ini secara instruktif berpotensi meningkatkan kualitas kerja guru yang dipimpin. Namun ada dampak negatifnya, di antaranya madrasah tidak mengalami proses pembaruan dan inovasi. Dalam menjalankan perannya guna menegakkan disiplin pada siswa, Kepala Madrasah di Madrasah Aliyah Swasta sekecamatan Praya Timur berhadapan dengan beberapa problematika, seperti masih kurang (belum ada) tenaga guru BP/BK yang menangani langsung anak bermasalah seperti siswa terlambat atau kasus lainnya. Hal ini diperparah oleh kenyataan minimnya kesadaran orang tua dalam mempersiapkan atau minimal menyuruh anak-anaknya berangkat sekolah lebih pagi agar tidak terlambat.  
A SKETSA GERAKAN PEMBARUAN ISLAM DI INDONESIA: Studi Kritis terhadap Pemikiran Harun Nasution Muhlis, Muhammad
Jurnal El-Hikam Vol 15 No 2 (2022): EL-HIKAM: Jurnal Kajian Pendidikan dan Keagamaan
Publisher : LP2M Institut Agama Islam Nurul Hakim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study tries to analyze the views in particular about Islamic renewal. Realizing that Islamic renewal aims to realize a civilized Islam as the efforts of Islamic thinkers both past and present. Various views on Islamic renewal have been put forward by experts. The principle is that reform in Islam is something urgent to bridge the decline of Islam towards progress and civilization itself. Various problems and dynamics of Islamic education, especially in a time that is currently growing with various scientific achievements developing so dynamically. So, besides being urgent, Islamic renewal is also immediately realized in order to achieve progress as was achieved during the caliphate at that time so that it is known as the golden age of the golden age. So from here we will find the derivation and various views of figures about renewal. Some say that renewal is another name for modernization. Is it true, then in this research, we try to find out about the nature of renewal and modernization in Islam, especially since it cannot be separated from the efforts of a movement.
FENOMENA HIJRAH ARTIS DALAM PERSPEKTIF PSIKOLOGI TRANSPERSONAL Fitri Umami, Idail Uzmi; Sobri, Muhammad; Syazali, Muhammad
Jurnal El-Hikam Vol 15 No 2 (2022): EL-HIKAM: Jurnal Kajian Pendidikan dan Keagamaan
Publisher : LP2M Institut Agama Islam Nurul Hakim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Today, we can see in various media, especially on television, a lot of news about some artists who decided to change their appearance in a more religious direction, some decided to wear hijab and some let their beards grow, they changed their appearance not without reason and interesting things interesting enough we review the reason they emigrated. Some examples of artists who decided to migrate include Kartika Putri, Laudya Cintya Bela, Harry Moekti, Mike Lucock, Natalie Sarah and others. The average reason for them is a spiritual experience that they experience so as to create awareness in the heart. Departing from this problem, it is associated with one of the branches of the fourth school of psychology, transpersonal psychology. According to Davis, transpersonal psychology is between psychology and spiritual experience. hence from this it is necessary to examine the phenomenon of migrating artists with transpersonal psychology.
TELAAH AYAT-AYAT BERBASIS MANAJEMEN PENDIDIKAN DALAM AL-QUR’AN Adhe Mantika, Nurul
Jurnal El-Hikam Vol 15 No 2 (2022): EL-HIKAM: Jurnal Kajian Pendidikan dan Keagamaan
Publisher : LP2M Institut Agama Islam Nurul Hakim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Studies on the issue of Islamic education have given birth to dynamics and scientific paradigms, especially in Islamic education thought leaders. In particular, Islamic education has been the main focus of how Islamic education should be developed optimally, especially in developing Islamic education management. If examined based on the Qur'an, it has been able to respond to today's problems and happenings, namely how the Qur'an should talk about the issue of Islamic education management so that education should be developed according to what is expected. This has become an academic anxiety. The author tries to examine the verses of the Qur'an based on Islamic education management, then the author examines the approach to the study of tahilili interpretation, namely by examining the verses of the Qur'an in an analytical descriptive manner. The focus of this research is to examine the verses of the Qur'an based on Islamic education management in the tahlili interpretation approach. Specifically, the presence of the Qur'an is essentially an effort to make a reference knife in various aspects of study. One of them is the Qur'an that regulates the pattern of life universally. So that in the Qur'an, management is essentially to develop, shape, educate, according to what has been planned. As in the Qur'an in general that, education is the location of character formation to realize Islamic education based on Insan al-Kamil, namely plenary by developing the study of Islamic education management.
PRINSIP-PRINSIP DASAR FIQH MUAMALAH DAN PENERAPANNYA PADA KEGIATAN PEREKONOMIAN Rusdan, Rusdan
Jurnal El-Hikam Vol 15 No 2 (2022): EL-HIKAM: Jurnal Kajian Pendidikan dan Keagamaan
Publisher : LP2M Institut Agama Islam Nurul Hakim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Aqidah, syari’ah dan akhlaq adalah tiga dimensi ajaran Islam. Masing-masing memiliki karakter tersendiri. Aqidah menyangkut aspek esoteris, syari’ah menyangkut aspek eksoteris, sementara akhlak menyangkut etika atau adab pergaulan. Mu’amalah dalam spektrum yang lebih luas merupakan bagian dari syariah bersama-sama dengan ibadah. Keduanya memiliki prinsip dan karakter yang khas. Fiqh muamalah dalam pengertian luas mencakup semua peraturan di luar ibadah dan akhlak. Oleh karenanya, masalah-masalah yang berhubungan dengan pernikahan (munakahat), warisan (mawaris), politik ketatanegaraan (siyasah), pidana (jinayat), dan hukum keluarga (ahwal asy-syakhshiyyah) termasuk ke dalam ruang lingkup muamalah. Sementara dalam pengertian sempit fiqh muamalah berkisar pada dua makna, yakni pertama, seperangkat aturan tentang perbuatan dan hubungan antar manusia mengenai harta kekayaan, hak-hak, dan penyelesaian sengketa; kedua, hukum-hukum yang berkaitan dengan perbuatan manusia yang menyangkut interaksi antar sesama mereka dalam urusan kebendaan serta cara penyelesaian sengketa tersebut. Prinsip atau asas yang melandasi fiqh muamalah adalah prinsip mubah, prinsip suka sama suka, prinsip keadilan, prinsip saling menguntungkan, prinsip tolong menolong, dan prinsip tertulis. Prinsip mubah dapat dikatakan sebagai prinsip utama dari fiqh muamalah yang membedakannya dengan ibadah. Sementara prinsip-prinsip lainnya merupakan turunan atau cabang yang melengkapi dan menggenapi prinsip utama.
PERAN GURU PEMBIMBING DALAM MEMECAHKAN PROBLEM KELAMBANAN BELAJAR SISWA: Studi Kasus pada SMA Shohiburrahman Beleka Kecamatan Praya Timur Lombok Tengah TA. 2021 Muhamad Supriadi
Jurnal El-Hikam Vol 15 No 2 (2022): EL-HIKAM: Jurnal Kajian Pendidikan dan Keagamaan
Publisher : LP2M Institut Agama Islam Nurul Hakim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Para guru yang berkecimpung dalam dunia pendidikan adalah pribadi-pribadi yang terlatih dan telah mencapai kemahiran yang tinggi. Mereka mampu menyerap, menganilisis, dan berpikir jernih dalam setiap menghadapi kesulitan saat menjalankan fungsi dan tugasnya. Mereka juga berperan dalam menciptakan sarana dan mengembangkannya sehingga ini kemuidan mempercepat pencapaian hasil belajar siswa seperti yang direncanakan sejak awal. Penelitian ini mengangkat dua masalah pokok yaitu, pertama, faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi kelambanan belajar siswa SMA Shohiburrahman dan kedua, bagaimana peran guru pembimbing dalam upaya pemecahan kelambanan belajar siswa SMA Shohiburrahman. Dua pertanyaan penelitian tersebut diteliti melalui pendekatan kualitatif lapangan, di mana sumber data primer adalah guru yang berinteraksi langsung dengan siswa SMA Shohiburrahman. Sedangkan sumber data sekunder adalah guru atau siswa yang tidak berinteraksi secara langsung. Data dari kedua sumber tersebut dikomparasikan dengan cara cross check. Ini bertujuan agar data yang diperoleh benar-benar valid. Adapun pengumpulan datanya berasal dari interviu dan observasi. Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa peran guru pembimbing dalam upaya pemecahan kelambanan belajar siswa pada SMA Shohiburrahman belum maksimal. Faktor-faktor yang mempengaruhi kelambanan belajar sendiri dipengaruhi oleh berbagai faktor, baik faktor intern maupun faktor ekstern.
MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA MELALUI PENERAPAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD
Jurnal El-Hikam Vol 15 No 2 (2022): EL-HIKAM: Jurnal Kajian Pendidikan dan Keagamaan
Publisher : LP2M Institut Agama Islam Nurul Hakim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengukur efektivitas penerapan model pembelajaran kooperatif tipe STAD dalam meningkatkan prestasi belajar matematika siswa kelas VII MTs. Darul Falah Batu Jangkih. Desain penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (Clasroom Action Research). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan pembelajaran kooperatif tipe STAD dapat meningkatkan prestasi belajar siswa pada mata pelajaran matematika. Hal ini ditunjukkan dengan adanya peningkatan persentase ketuntasan belajar klasikal tiap-tiap siklus. Pada siklus I nilai rata-rata sebesar 73,21, sedangkan persentase ketuntasan sebesar 77, 47% dengan kategori “baik”. Sedangkan pada siklus II menunjukkan peningkatan dengan nilai rata-rata sebesar 77,25 dan persentase ketuntasan sebesar 92,75% dengan kategori “baik sekali”. Hal Ini menunjukkan bahwa penelitian telah mencapai target ideal 85% dari jumlah siswa dalam kelas mengalami peningkatan prestasi. Jumlah siswa yang tuntas secara individual sebanyak 30 orang dari 33 orang siswa. Pendekatan pembelajaran kooperatif juga terbukti dapat melibatkan siswa secara aktif. Ini dapat dilihat dari peningkatan nilai skor rata-rata aktivitas siswa dari siklus I ke siklus II, yaitu dari 5,45 menjadi 7,54 yang dikategorikan “lebih aktif” dari setiap pertemuan dalam mengerjakan pekerjaannya masing-masing, mengolah informasi, serta menyimpulkan materi yang telah dijelaskan.
UPAYA MENINGKATKAN KETERAMPILAN PUBLIC SPEAKING SISWA MELALUI PENERAPAN METODE SHOW AND TELL SYAZALI, MUHAAMAD; SOBRI, MUHAMMAD
Jurnal El-Hikam Vol 16 No 1 (2023): EL-HIKAM: Jurnal Kajian Pendidikan dan Keagamaan
Publisher : LP2M Institut Agama Islam Nurul Hakim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Saat proses pembelajaran berlangsung masih saja terdapat metode yang konvensional seperti bercerita di depan kelas yang dapat menimbulkan siswa merasa minder atau tidak percaya diri, tidak adanya persiapan yang memicu rasa malu sehingga membuat siswa merasa canggung ketika hendak berbicara di hadapan banyak orang. Penelitian ini berlandaskan pada kurangnya keterampilan berbicara pada siswa. Hal ini terjadi karena proses pembelajaran yang  paling dominan adalah kegiatan mendengarkan, membaca, dan siswa hanya cenderung membuat catatan saja, sehingga keterampilan berbicara siswa menjadi kurang terasah. Tujuan penelitian ini  adalah untuk mengetahui upaya meningkatkan keterampilan public speaking siswa melalui  penerapan metode show and tell. Suatu metode yang terdiri dari menunjukkan dan menjelaskan sesuatu kepada audiens untuk menggambarkan atau menceritakan tentang berbagai hal yang berkaitan dengan sesuatu yang ditampilkan. Peneliti menggunakan metode penelitian literature review yaitu dengan mengkaji, menganalisis serta mengutip berbagai data penelitian pada artikel-artikel sebelumnya yang memiliki kemiripan dengan penelitian yang sedang diteliti. Hasil penelitian mengungkap bahwa metode show and tell mampu meningkatkan keterampilan berbicara pada peserta didik karena cocok untuk di jadikan alternatif dalam proses belajar mengajar dan mempunyai beberapa kelebihan dalam meningkatkan keterampilan public speaking.  Kesimpulan yang didapat pada penelitian ini adalah metode show and tell sangat sederhana dan efektif untuk menumbuhkembangkan rasa percaya diri siswa terutama dalam meningkatkan keterampilan public speaking. Metode show and tell menerapkan pembelajaran yang bersifat student center atau berpusat pada siswa yang mana guru lebih memberikan kesempatan kepada siswa untuk berbicara sehingga akan menimbulkan kebiasaan pada siswa untuk bertanya, mengemukakan pendapat maupun bercerita di hadapan teman dan  gurunya.