cover
Contact Name
nugroho prasetya adi
Contact Email
nugroho@unsiq.ac.id
Phone
+6285228632243
Journal Mail Official
nugroho@unsiq.ac.id
Editorial Address
Jln Raya Kalibeber Km 03 Mojotengah Wonosobo Jawa Tengah Indonesia
Location
Kab. wonosobo,
Jawa tengah
INDONESIA
AL QALAM JURNAL KEPENDIDIKAN
ISSN : 25484362     EISSN : 23562447     DOI : 10.32699
Jurnal Al Qalam merupakan salah satu jurnal di Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Universitas Sains Al Quran Jawa Tengah di Wonosobo. Jurnal ini terbit perdana pada tanggal 22 April 2006. Jurnal yang dikelola oleh Pusat Studi Kependidikan (PSKp) Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Universitas Sains Al Quran Jawa Tengah di Wonosobo ini merupakan publikasi ilmiah para dosen, pakar dan praktisi pendidikan yang berasal dari berbagai institusi. Artikel artikel yang dipublikasikan dalam jurnal ini merupakan kajian ilmiah atas masalah masalah kependidikan yang berkembang dalam masyarakat, gagasan gagasan orisinal dan juga ringkasan hasil penelitian yang dituangkan dalam bahasa Indonesia.
Articles 109 Documents
PERSEPSI AL-QUR’AN TERHADAP ILMU PENGETAHUAN (Konstruksi Ilmu Pengetahuan dalam Perspektif Filsafat Ilmu) Rohani, Edi
AL-QALAM: JURNAL ILMU KEPENDIDIKAN Vol 25 No 2 (2024): AL-QALAM: JURNAL ILMU KEPENDIDIKAN
Publisher : FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS SAINS AL-QUR'AN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32699/al-qalam.v25i2.8748

Abstract

The Qur’an, as the kalām Allāh (Word of God) and maṣdār al-tasyrī’ (primary source) of Islamic teachings, does not merely regulate matters of worship (‘ubūdiyah), but also provides significant signals and messages related to knowledge. In the Qur’an, the word "al-’ilm" (knowledge) is mentioned at least 105 times, or 744 times in various derivative forms. This term is used to signify the process of acquiring knowledge. Utilizing a library research method and a qualitative descriptive research model, this study philosophically aims to explore the origin of knowledge, the construction of knowledge from the Qur’anic perspective, and the ways to acquire and utilize knowledge in human life. From the perspective of the philosophy of knowledge, the construction of knowledge in the Qur’an can be examined through the dimensions of ontology, epistemology, and axiology. The Qur’anic conception of knowledge integrates both spiritual and rational dimensions, where knowledge is obtained through reason and revelation. The Qur’an encourages the use of reason to understand reality and attain truth, while also providing ethical and spiritual guidance. Epistemologically, knowledge in the Qur’an is constructed through the integration of bayānī reasoning (textual explanation), ‘irfānī reasoning (intuitive knowledge), and burhānī reasoning (logical reasoning). These three systems complement each other in understanding knowledge within the Qur’anic framework.
IMPROVING VOCABULARY MEMORIZING SKILLS USING CANVA APPLICATION-BASED GRAPHIC DESIGN MEDIA OF SMA TAKHASSUS AL-QUR’AN STUDENTS Yunianti, Febby; Purwanto, Buntara Adi
AL-QALAM: JURNAL ILMU KEPENDIDIKAN Vol 25 No 2 (2024): AL-QALAM: JURNAL ILMU KEPENDIDIKAN
Publisher : FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS SAINS AL-QUR'AN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The importance of selecting learning media is an important support to minimize the ineffectiveness of the classroom atmosphere to be fun and not boring, especially in mastering english vocabulary. This was a CAR with qualitative approach which consists of 4 stages, namely planning, implementation, observation, and reflection. the sample taken is class XI H at SMA Takhassus AL-Quran. The instruments used in this research namely, observation checklist, test, interview and documentation. The results showed that Canva application based graphic design media can improve students' vocabulary mastery based on checklist observation data increased from 33.7% to 63.7% in cycle I and in cycle 2 to 88.75%. Vocabulary test data increased from an average of 70.7% to 74% in Cycle I and to 86% in Cycle 2. The improvement in the interview can be seen from the responses to each question, which indicate that Canva's application media can increase students' motivation in learning English, especially in mastering English, and is very efficient to use in learning. From the above data, it can be concluded that the use of Canva application based graphic design media can improve students' vocabulary mastery.
KONSEP NEURO PARENTING DAN IMPLEMENTASINYA DALAM PEMBENTUKAN KARAKTER ANAK indriyani, rahmawati; Haryanto, Sri; Rizqi, Sofan
AL-QALAM: JURNAL ILMU KEPENDIDIKAN Vol 24 No 2 (2023): AL QALAM: JURNAL ILMU KEPENDIDIKAN
Publisher : FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS SAINS AL-QUR'AN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32699/al-qalam.v24i2.4891

Abstract

This study aims to determine the concept of nauro parenting, to determine children's character based on brain performance, and to determine obstacles in the formation of children's character based on brain performance. This study uses a type of library research (library research). The bibliographical method is a type of qualitative research method where the location and place of research is carried out in libraries, documents, archives, and the like. Neuro parenting according to Zuhdi in Neuro Leadership Indonesia says that parenting neuroscience or neuro parenting is a term created to describe everything related to brain performance-based parenting. It is stated that the main purpose of parenting is to form one's noble behavior (character). To form noble behavior requires good thinking/feeling. And this process occurs at the level of neurons (brain nerve cells). It turns out that the process of thinking and behaving in humans, including the nurturing process, occurs at the level of neurons (brain nerve cells). Therefore, in general, neuro-parenting is defined as the science of brain performance-based parenting
PERKEMBANGAN FISIK MOTORIK PADA ANAK USIA DINI DALAM PANDANGAN ISLAM Hidayati, Salis Wahyu; Faisal, Vava Imam Agus; Syauqia, Dina Zuhda
AL-QALAM: JURNAL KEPENDIDIKAN Vol 26 No 1 (2025): AL-QALAM : JURNAL KEPENDIDIKAN
Publisher : FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS SAINS AL-QUR'AN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perkembangan fisik motorik AUD menjadi aspek penting dalam masa golden age yang berperan dalam kesiapan belajar, kesehatan fisik, dan pembentukan karakter. Pandangan Islam memandang tubuh anak sebagai amanah yang harus dijaga dan dikembangkan secara optimal melalui pendekatan yang seimbang antara jasmani dan rohani. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan integrasi konsep dan praktik pengembangan fisik motorik anak usia dini dalam perspektif Islam. Penelitian ini merupakan studi pustaka dengan pendekatan deskriptif kualitatif, dengan bersumber pada literatur keislaman dan hasil-hasil penelitian pendidikan anak usia dini. Hasil kajian menunjukkan bahwa praktik seperti gerakan sholat, permainan bernuansa religi, dan pemenuhan gizi halal memenuhi kontribusi positif yang mendukung perkembangan fisik dan motorik AUD dan penanaman nilai-nilai spiritual sejak dini. Islam memberikan pengajaran prinsip keseimbangan dan tanggung jawab pentingnya pendidikan perkembangan anak. Integrasi nilai Islam dalam pengembangan fisik motorik dapat menjadi dasar dalam menciptakan pembelajaran holistik dan kontesktual di lembaga PAUD berbasis Islam
INTERNALISASI NILAI-NILAI MODERASI BERAGAMA DALAM KURIKULUM PENDIDIKAN ISLAM NUSANTARA (Studi Kasus di Pondok Pesantren Al-Qur’an Safiinatunnaja, Wonosobo) Arifin, Faizal; Rohani, Rohani; Ekaningrum, Ifada Retno; Syukur, Fatah
AL-QALAM: JURNAL KEPENDIDIKAN Vol 26 No 1 (2025): AL-QALAM : JURNAL KEPENDIDIKAN
Publisher : FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS SAINS AL-QUR'AN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pendidikan merupakan aspek strategis yang berhubungan erat dengan dinamika manusia dan lingkungannya. Pondok pesantren memiliki peran sentral dalam membentuk karakter dan akhlak generasi muda melalui pendekatan keagamaan yang berakar pada budaya lokal. Dalam konteks Indonesia yang majemuk, internalisasi nilai moderasi beragama menjadi kebutuhan penting untuk membangun masyarakat yang toleran, adil, dan damai. Moderasi beragama dimaknai sebagai upaya untuk menyeimbangkan cara pandang dan perilaku umat dalam beragama agar terhindar dari ekstremisme dan intoleransi. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji internalisasi nilai moderasi beragama dalam kurikulum Pondok Pesantren Al-Qur'an (PPQ) Safiinatunnaja, Wonosobo. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif-deskriptif dengan pendekatan studi kasus dan paradigma fenomenologis. Fokus kajian diarahkan pada sembilan nilai utama moderasi beragama, yakni al-tawassut, al-i'tidal, al-tasamuh, al-syura, al-Islah, al-qudwah, al-muwatanah, al-la 'unf, dan i'tiraf al- 'urf. Hasil penelitian menunjukkan bahwa PPQ Safiinatunnaja telah berhasil menginternalisasikan nilai-nilai tersebut dalam pembelajaran, pembinaan karakter, serta hak dan kewajiban santri. Peran pengasuh dan asatiz sangat penting sebagai teladan nilai moderasi. Penelitian ini memberi kontribusi dalam pengembangan kurikulum pesantren yang inklusif, kontekstual, dan relevan dengan kebutuhan masyarakat multikultural.
INTEGRASI FILSAFAT STOIKISME DALAM PENDIDIKAN ISLAM UNTUK PENGUATAN KETAHANAN PSIKOSPIRITUAL GENERASI MILENIAL Umam, Muhammad Roziq Syafi’ul; Widayadi, Fatur
AL-QALAM: JURNAL KEPENDIDIKAN Vol 26 No 1 (2025): AL-QALAM : JURNAL KEPENDIDIKAN
Publisher : FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS SAINS AL-QUR'AN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perkembangan zaman modern yang ditandai dengan kemajuan teknologi dan dinamika sosial yang cepat membawa tantangan psikologis dan spiritual yang kompleks bagi generasi milenial. Fenomena stres, kecemasan, dan krisis moral menjadi isu utama yang membutuhkan pendekatan pendidikan holistik. Filsafat stoikisme, yang lahir pada zaman Yunani-Romawi, menawarkan prinsip-prinsip praktis yang relevan dengan nilai-nilai Islam, seperti sabar, tawakal, dan ikhtiar yang dapat memperkuat ketahanan mental dan spritual individu. Penelitian ini mengkaji integrasi filsafat Stoikisme dalam pendidikan Islam sebagai strategi untuk memperkuat ketahanan psikospiritual generasi millenial. Filsafat Stoikisme menekankan nilai-nilai pengendalian diri, penerimaan takdir, refleksi diri, dan kebijaksanaan yang memiliki kesesuaian dengan ajaran Islam seperti sabar, tawakkal, dan syukur. Melalui metode kajian literatur dair berbagai jurnal dan sumber akademik, ditemukan bahwa integrasi nilai-nilai Stoikisme dapat memperkaya pendidikan Islam dalam membentuk karakter peserta didik yang tangguh secara mental dan spiritual. Implementasi prinsip Stoikisme dalam kurikulum dan pembelajaran pendidikan Islam berpotensi meningkatkan kemampuan generasi millenial dalam menghadapi tekanan hidup, mengelola emosi, dan menguatkan akhlak mulia.
DI ANTARA BARA DAN MAKNA: TAFSIR FILOSOFIS ATAS PERANG OBOR JEPARA SEBAGAI WARISAN ETIKA DAN EKSISTENSI Mubarok, Ihda Imam; Angelita, Nasua
AL-QALAM: JURNAL KEPENDIDIKAN Vol 26 No 1 (2025): AL-QALAM : JURNAL KEPENDIDIKAN
Publisher : FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS SAINS AL-QUR'AN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Indonesia merupakan negara yang kaya akan ragam budaya dan tradisi lokal yang hiduo dalam masyarakat secara turun-temurun. Salah satu bentuk kekayaan budaya tersebut adalah perang obor, tradisi unik masyarakat Jepara Jawa Tengah yang diselenggarakan menjelang bulan Sura (Muharram) setiap tahun. Tradisi perang obor di Desa Tegalsambi, Jepara, merupakan fenomena budaya yang kaya akan simbol dan nilai. Di tengah arus modernisasi dan pariwisata budaya, tradisi ini tidak hanya bertahan secara bentuk, tetapi juga mengandung kedalaman makna yang layak ditafsirkan secara filosofis. Tujuan dari penelitian ini adalah menafsirkan makna filosofis yang terkandung dalam tradisi perang obor di Jepara melalui pendekatan etika dan eksistensialisme, serta mengidentifikasi simbol-simbol budaya dalam tradisi Perang Obor dan menjelaskan perannya dalam membentuk nilai modal dan spiritual masyarakat. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan pijakan hermeneutika filosofis, guna memahami makna simbolik, nilai-nilai etika, dan eksistensialitas yang terkandung dalam perang obor di Jepara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perang obor ditampilkan sebagai laku asketik kolektif, ruang pembentukan desain komunal, sekaligus medan perlawanan terhadap pelupaan kultural. Perang obor tidak hanya menjaga tradisi, melainkan juga merawat eksistensi manusia dalam komunitasnya secara sadar dan bermakna.
MEMBANGUN KARAKTER BANGSA MELALUI FILSAFAT PENDIDIKAN ISLAM Maftukhah, Fadilatul; Qotrunnida, Nafisa
AL-QALAM: JURNAL KEPENDIDIKAN Vol 26 No 1 (2025): AL-QALAM : JURNAL KEPENDIDIKAN
Publisher : FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS SAINS AL-QUR'AN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pendidikan merupakan fondasi utama dalam pembentukan karakter suatu bangsa. Ditengah berbagai krisis moral dan sosial yang melanda masyarakat modern, penting untuk kembali mengkaji nilai-nilai fundamental yang terkandung dalam filsafat pendidikan Islam. Artikel ini bertujuan untuk menelusuri peran filsafat pendidikan Islam dalam membangun karakter bangsa yang berlandaskan pada nilai illahiyah, kemanusiaan, dan akhlaq mulia. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi pustaka. Pendekatan kualitatif deskriptif digunakan untuk menguraikan landasan filosofis, prinsip utama, serta relevansi filsafat pendididkan Islam dalam membentuk karakter individu dan kolektif. Hasil pembahasan menunjukkan bahwa filsafat Pendidikan Islam memiliki kedalaman nilai dan keluasan pandangan yang menjadikannya sangat relevan sebagai fondasi dalam membangun karakter bangsa. Pendidikan dalam Islam tidak hanya dilihat sebagai proses pengalihan pengetahuan, namun sebagai upaya menyeluruh dalam membentuk pribadi manusia yang harmonis antara akal, hati, dan tindakan. Dengan mengintegrasikan aspek spiritual, intelektual, dan sosial, pendidikan Islam dapat menjadi instumen strategis dalam pembangunan karakter bangsa yang berada dan bermartabat.
POLA ASUH ANAK DALAM PANDANGAN IBNU QOYYIM AL- JAUZIYYAH Meisyarani, Putri; Ramadhani, Khamidah; Mubin, Nurul
AL-QALAM: JURNAL KEPENDIDIKAN Vol 26 No 1 (2025): AL-QALAM : JURNAL KEPENDIDIKAN
Publisher : FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS SAINS AL-QUR'AN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pola asuh anak dalam Islam memegang peranan sangat penting dalam membentuk karakter, akhlak,dan kepribadian sejak usia dini. Ibnu Qayyim Al-Jauziyyah seorang ulama besar abad ke-8 H,memberikan perhatian khusus terhadap pendidikan anak melalui karyanya, terutama dalam kitab Tuhfatul Maudud bi Ahkamil Maulud. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pola asuh anak dalam pandangan Ibnu QOyyim Al-Jauziyyah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan metode studi pustaka guna menggali konsep pola asuh anak menurut Ibnu Qoyyim. Hasil kajian menunjukkan bahwa pendidikan anak menurut Ibnu Qayyim dimulai bahkan sejak sebelum kelahiran melalui pemilihan pasangan yang baik, dilanjutkan dengan pendekatan spiritual seperti pembiasaan ibadah, doa, serta keteladanan yang konsisten. Ia juga menekankan pentingnya keseimbangan antara kasih sayang dan ketegasan, memahami potensi unik setiap anak, serta menjadikan doa dan keihklasan sebagai elemen utama dalam pengasuhan. Konsep ini relevan untuk diterapkan dalam konteks pendidikan moden karena menyentuk aspek fisik, emosional, moral, dan spiritual anak secara menyeluruh

Page 11 of 11 | Total Record : 109