cover
Contact Name
Andri Putra Kesmawan
Contact Email
andriputrakesmawan@gmail.com
Phone
+6281990251989
Journal Mail Official
journal@idpublishing.org
Editorial Address
Perumahan Sidorejo, Jl. Sidorejo Gg. Sadewa No.D3, Sonopakis Kidul, Ngestiharjo, Kapanewon, Kasihan, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta 55184
Location
Kab. bantul,
Daerah istimewa yogyakarta
INDONESIA
Jurnal Teknologi Pendidikan
ISSN : -     EISSN : 30263166     DOI : https://doi.org/10.47134/jtp
Core Subject : Education,
Jurnal Teknologi Pendidikan (JTP) ISSN 3026-3166 is a scientific journal published by Indonesian Journal Publisher. JTP publishes four issues annually in the months of September, December, March, and June. This journal only accepts original scientific research works (not a review) that have not been published by other media. The focus and scope of Jurnal Teknologi Pendidikan include articles concerned with research, theory development, instructional methods, instructional strategy, instructional materials development, experiment, survey, and teacher development.
Articles 79 Documents
Perkembangan Kurikulum Terhadap Kualitas Pendidikan di Indonesia Setiyorini, Sri Rejeki; Setiawan, Deni
Jurnal Teknologi Pendidikan Vol. 1 No. 1 (2023): September
Publisher : Indonesian Journal Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47134/jtp.v1i1.27

Abstract

Pendidikan memainkan peran penting sebagai agen sosial. Tujuan Pendidikan Nasional adalah diharapkan menghasilkan masyarakat Indonesia yang beragama dan bermoral, mampu menguasai pengetahuan dan keterampilan, sehat secara fisik dan spiritual, memiliki kepribadian yang baik, dan bertanggung jawab. Untuk mencapai tujuan ini, yang perlu dikembangkan adalah kurikulum pendidikan karena satu dimensi yang tidak dapat dipisahkan dari perkembangan dunia pendidikan nasional di masa depan adalah kebijakan terkait kurikulum. Kurikulum sebagai bagian penting dari pendidikan memiliki posisi strategis dalam dunia pendidikan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi perkembangan kurikulum terhadap kualitas pendidikan di Indonesia. Jenis penelitian ini adalah studi literatur menggunakan metode kualitatif. Hasil dari penelitian ini adalah perubahan kurikulum dapat memiliki dampak positif dan negatif pada kualitas pendidikan. Salah satu dampak positif dari perubahan kurikulum ini adalah bahwa siswa dapat belajar untuk mengikuti perkembangan yang semakin maju. Sementara itu, salah satu dampak negatif adalah bagi siswa, karena perubahan kurikulum yang cepat dapat menimbulkan masalah baru seperti penurunan prestasi siswa, karena siswa belum mampu mengikuti sistem pembelajaran yang baru.
Implementasi Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila Nuriya, Siti; Jatmikowati, Tri Endang; Misyana, Misyana
Jurnal Teknologi Pendidikan Vol. 1 No. 1 (2023): September
Publisher : Indonesian Journal Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47134/jtp.v1i1.35

Abstract

Penerapan proyek profil pelajar pancasila dirancang dengan beberapa tahapan yang pertama dengan identifikasi masalah, menentukan topik, meyetujui topik dan melaksanakan topik yang terakhir melakukan evaluasi untuk perbaikan. Implemntasi proyek penguatan profil pelajar pabcasila menggunakan acuan dari enam dimensi dalam profil pelajar pancasila hal ini dapat memudahkan guru untuk membantu perkembangan karakter pada anak. Penerapan proyek profil pelajar pancasila sangat memerlukan kreatifitas guru dalam pembelajaran agar kelas tidak membosankan bisa lebih menarik dan anak-anak senang dalam pelaksanaannya. Pada implemntasi yang dilakukan guru pada proyek penguatan profil pelajar pancasila memilki kegiatan yang berkesinambungan. Aritinya proyek yang dilakukan tidak selesai dalam satu waktu. Profil pelajar pancasila ini juga merupakan jawaban yang diberikan oleh pemerintah dalam menjawab pertanyaan tentang pelajar dengan profil atau kompetnsi seperti apa yang dihasilkan oleh sistem Pendidikan yang ada di Indonesia. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif yang berguna untuk mendeskripsikan penerapan proyek profil pelajar pancasila yang penerapannya menggunakan acuan dari enam diemensi pada profil pelajar pancasila.
Implementasi Model Project Based Learning Berdiferensiasi berdasarkan Kesiapan belajar Peserta Didik pada Materi Sistem Imun Kelas XI SMA Adiniyah, Nurkumala; Utomo, Agus Prasetyo
Jurnal Teknologi Pendidikan Vol. 1 No. 1 (2023): September
Publisher : Indonesian Journal Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47134/jtp.v1i1.36

Abstract

Pembelajaran yang berpusat pada peserta didik memberikan kesempatan kepada mereka untuk tumbuh sebagai manusia yang merdeka, artinya peserta didik merdeka secara batin dan merdeka secara lahir. Peserta didik lahir membawa keberagaman yang unik dan istimewa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi PJBL berdiferensiasi pada peserta didik di sekolah menengah atas. Pentingnya pelaksanaan pembelajaran berdiferensiasi dapat mengakomodir keberagaman kemampuan dan karakteristik peserta didik. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan melakukan strategi pemetaan berdasarkan kesiapan belajar peserta didik yang kemudian dilakukan diferensiasi proses dan diferensi produk. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa praktik implementasi PJBL berdifferensiasi memberikan dampak yang positif bagi peserta didik dan pendidik. Kesulitan belajar peserta didik dalam belajar materi sistem pertahanan tubuh dapat diakomodasi dengan porsi fasilitas bimbingan yang berbeda dan strategi lainnya. peserta didik lebih antusias dan bersemangat belaja, mereka juga bebas mengekspresikan potensinya sesuai dengan kesukaannya sehingga pembelajaran yang berlangsung lebih bermakna.
Membangun Paradigma tentang Makna Guru pada Pembelajaran Culturally Responsive Teaching dalam Implementasi Kurikulum Merdeka di Era Abad 21 Salma, Intan Maulidah; Yuli, Risvi Revita
Jurnal Teknologi Pendidikan Vol. 1 No. 1 (2023): September
Publisher : Indonesian Journal Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47134/jtp.v1i1.37

Abstract

Pembelajaran abad 21 yang sesuai dengan kurikulum saat ini maka guru harus meninggalkan paradigma lama yaitu dimana guru dianggap memiliki peran untuk mengajar hanya menyampaikan materi pembelajaran saja. mplementasi Kurikulum Merdeka pada saat ini dapat dikatakan belum sepenuhnya dapat diimplementasikan oleh semua sekolah. hakikat pendidikan merupakan memasukkan unsur kebudayaan ke dalam diri anak dimana hal ini untuk memasukkan anak ke dalam kebudayaan agar anak dapat menjadi makhluk yang insani. Adapun jenis penelitian menggunakan studi penelitian tipe library research atau penelitian studi kepustakaan. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dengan cara mengeksplor data melalui review literature. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dengan cara mengeksplor data melalui review literature, membaca, mengkaji, mencatat dari berbagai sumber referensi seperti jurnal, artikel, buku yang relevan. Kemudian adapun teknik analisis data yang digunakan yaitu analisis isi. Dari penelitian yang dilakukan didapatkan hasil bahwa saat ini paradigma baru yang berkembang bahwa dimana pada Kurikulum Merdeka menawarkan kesempatan untuk menerapkan pendekatan Culturally Responsive Teaching (CRT) dalam pembelajaran. Guru memposisikan diri sebagai fasilitatoryang bertugas menghilangkan ketimpangan yang muncul di dalam kelas karena keragaman latar belakang, tradisi, suku dan perbedaan lain dari setiap siswa. Selain itu guru juga berperan sebagai mediator yang akan mengakomodasi kesenjangan dan merangkul berbagai respons budaya.
Pembelajaran Berdiferensiasi sebagai Implementasi Paradigma Baru Pendidikan Fauzi, Muhammad Ali Rif’an; Azizah, Siti Alfiyana; Atikah, Isma
Jurnal Teknologi Pendidikan Vol. 1 No. 1 (2023): September
Publisher : Indonesian Journal Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47134/jtp.v1i1.38

Abstract

Paradigma baru pendidikan Indonesia yang berorientasi pada peserta didik mulai banyak didengar seiring diperkenalkannya kurikulum merdeka. Tentu perlu adanya strategi yang tepat untuk dapat mengimplementasikannya. Pembelajaran berdiferensiasi merupakan proses mencari tahu karakteristik belajar peserta didik dan merespons pembelajaran melalui dasar perbedaan tersebut. Tujuan penyusunan artikel ini adalah untuk menjelaskan salah satu opsi implementasi paradigma baru pendidikan melalui konsep-konsep pembelajaran berdiferensiasi. Melalui metode library researchyang bersumber primer pada artikel, buku dan hasil riset lain. Hasil pemahaman konseptual dari pembelajaran berdiferensiasi mengungkapkan bahwa pengimplementasian paradigma baru pendidikan dapat dilakukan melalui pemahaman pembelajaran berdiferensiasi. Kemampuan guru dalammenganalisis kebutuhan belajar peserta didik menjadikan pembelajaran yang lebih nyaman dan mudah dipahami. Peserta didik yang terfasilitasi kebutuhan belajarnya berpotensi untuk dapat belajar dengan baik, hal ini dikarenakan perasaan nyaman dan terfasilitasinya pembelajaran. Pada kesimpulannya, pembelajaran berdiferensiasi berupaya untuk memberikan kesempatan bagi peserta didik untuk belajar secara alamiah dan efisien melalui kreatifitas guru dalam mengelola strategi pembelajaran yang dibutuhkan.
Analisis Gaya Belajar Siswa dalam Menerapkan Pembelajaran Berdeferensiasi Azizah, Siti Alfiyana; Usman, Ali; Fauzi, Muhammad Ali Rif’an; Rosita, Eliana
Jurnal Teknologi Pendidikan Vol. 1 No. 2 (2023): December
Publisher : Indonesian Journal Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47134/jtp.v1i2.74

Abstract

Siswa memiliki karakteristik yang unik karena memiliki karakteristik yang berbeda artinya karakter tersebut tidak mungkin dimiliki oleh orang lain, dalam mempersiapkan kegiatan pembelajaran sangat penting bagi guru untuk memperhatikan pengetahuannya tentang karakteristik asli siswa. Pembelajaran harus memiliki kurikulum, pergantian kurikulum saat ini tidak serta merta dapat memaksimalkan dan meningkatkan kualitas belajar siswa. Penyebabnya karena minim dalam mengidentifikasi gaya belajar (learning style) karena siswa ketika mneyerap penjelasan guru mempunyai gaya belajar yang berlainan. Adanya penelitian ini adalah untuk menganalisis kecenderungan gaya belajar peserta didik di SMAN 2 Wuluhan. Hasil analisis ini akan berfungsi sebagai data untuk menerapkan pembelajaran berdiferensiasi pada kelas tersebut, yang dirancang untuk mempertimbangkan perbedaan karakteristik peserta didik dalam hal gaya belajar. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi kelas, wawancara dan penyebaran angket. Dengan menggunakan teknik analisis, data yang diperoleh dikelompokkan ke dalam kelompok gaya belajar tertentu, artinya data tersebut dilihat dan ditelaah untuk menarik kesimpulan. Berdasarkan hasil analisis gayabelajar siswa SMAN 2 Wuluhan ditemukan bahwa siswa kelas X memiliki gaya belajar yang beragam. Terbukti bahwa gaya belajar siswa menunjukkan 54% visual, 14% auditori, dan 32% kinestetik. Guru dapat mengembangkan pembelajaran sesuai dengan gaya belajar masing-masing siswa, sehingga siswa merasa lebih nyaman selama proses belajar mengajar. Dalam hal ini, upaya tersebut diintegrasikan ke dalam pembelajaran berdiferensiasi yang bertujuan untuk memenuhi berbagai kebutuhan belajar setiap siswa. Pembelajaran yang dibedakan mampu memperhitungkan perbedaan gaya belajar siswa, sehingga hasil analisis menjadi titik tolak untuk mengelompokkan siswa berdasarkan perbedaan tersebut untuk rencana studi selanjutnya.
Teknik Mind Mapping untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Teks Deskriptif pada Peserta Didik Kelas VII di SMP Negeri 1 Glenmore Faiqoh, Elok; Yuliastri, Windriyani; Astutik, Indri
Jurnal Teknologi Pendidikan Vol. 1 No. 2 (2023): December
Publisher : Indonesian Journal Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47134/jtp.v1i2.75

Abstract

Teknik mind mapping merupakan pendekatan pembelajaran inovatif yang dapat mengembangkan ide-ide secara kreatif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui mind mapping untuk meningkatkan keterampilan menulis teks deskriptif pada peserta didik kelas VII di SMP Negeri 1 Glenmore. Metode yang digunakan dalam penelitian ini Classroom Action Research (CAR) atau penelitian tindakan kelas dengan melaksanakan 2 siklus yang setiap siklusnya terdiri dari 2 kali pertemuan. Dari hasil penelitian, peneliti menemukan bahwa teknik mind mapping dapat meningkatkan keterampilan menulis teks deskriptif peserta didik. Melalui nilai rata-rata peserta didik sebelum dan sesudah diajar menggunakan teknik mind mapping menunjukkan bahwa sebelum tindakan (58,81), tindakan siklus I (67,40), dan tindakan siklus II (71,14). Maka dapat disimpulkan bahwa terdapat peningkatan pada keterampilan menulis teks deskriptif peserta didik. Dapat disimpulkan bahwa pembelajaran Bahasa Inggris dengan penerapan teknik mind mapping untuk meningkatkan keterampilan menulis teks deskriptif memiliki dampak signifikan pada hasil belajar peserta didik kelas VII di SMP Negeri 1 Glenmore.
Sinergi Antara Pelaksanaan Pembelajaran Berdiferensiasi dengan Teaching at The Right Level dalam Menghadirkan Lingkungan Belajar Inklusif Prihandini, Dwi Rani; Azizah, Siti Alfiyana; Atikah, Isma
Jurnal Teknologi Pendidikan Vol. 1 No. 2 (2023): December
Publisher : Indonesian Journal Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47134/jtp.v1i2.76

Abstract

Paradigma pembelajaran saat ini telah bergeser pada pembelajaran yang berpusat pada peserta didik. Maka, guru perlu merancang pembelajaran dengan memperhatikan karakteristik peserta didik secara menyeluruh. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak positif yang muncul dari diri peserta didik dan guru saat implementasi kegiatan pembelajaran diferensiasidengan teaching at the right leveldi kelas.Metode penelitian yang digunakan yaitu metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Subjek penelitian adalah peserta didik XI MIPA 5 SMAN 1 Tanggul. Hasil observasi menunjukkan peserta didik lebih aktif dalam kegiatan pembelajaran, partisipasi belajar peserta didik terpantau lebih baik. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dipaparkan menunjukkan bahwa implementasi pembelajaran berdiferensiasi dengan pendekatan TaRL (Teaching at The Right Level) memiliki dampak positif dalam pembelajaran dan membantu menciptakan lingkungan belajar yang inklusif dan responsif terhadap kebutuhan belajar peserta didik.
Pengelompokan Gaya Belajar Secara Homogen dalam Mendukung Pembelajaran Diferensiasi Proses Siswa Fauzi, Rahmat; Usman, Ali; Hayati, Nanik Nur; Nasihudin, Muhammad Dimas
Jurnal Teknologi Pendidikan Vol. 1 No. 2 (2023): December
Publisher : Indonesian Journal Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47134/jtp.v1i2.77

Abstract

Pendidikan memiliki peran penting dalam mewujudkan potensi individu dalam berbagai aspek. Proses pembelajaran memainkan peranan sentral dalam menghasilkan perubahan pada individu. Gaya belajar yang berbeda-beda menjadi faktor krusial dalam efektivitas pembelajaran. Penelitian ini mengusulkan pendekatan pengelompokan gaya belajar secara homogen untuk mendukung pembelajaran berdiferensiasi proses di lingkungan pendidikan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menjelaskan pentingnya pemahaman terhadap gaya belajar siswa dan bagaimana pendekatan pembelajaran berdiferensiasi dapat memaksimalkan potensi belajar mereka. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif, dengan menerapkan pendekatan Problem Based Learning (PBL) dan pembagian kelompok berdasarkan gaya belajar siswa. Penelitian ini melibatkan siswa kelas X.5 di SMAN Mumbulsari, yang memiliki variasi gaya belajar, yaitu kinestetik, audiotori, dan visual. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran berdiferensiasi proses dengan pengelompokan siswa berdasarkan gaya belajar mereka mampu meningkatkan aktivitas belajar siswa. Siswa yang dikelompokkan dengan gaya belajar serupa memiliki interaksi yang lebih efektif dan hasil belajar yang lebih baik. Implikasi penelitian ini mencakup manfaat bagi siswa dan guru, seperti pelayanan pembelajaran yang lebih baik, perlakuan adil tanpa diskriminasi, dan pengembangan potensi siswa secara optimal.
Implementasi Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dalam Proses Pembelajaran Sari, Ratna; Usman, Ali; Mudayanti, An Rini; Nasihudin, Muhammad Dimas
Jurnal Teknologi Pendidikan Vol. 1 No. 2 (2023): December
Publisher : Indonesian Journal Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47134/jtp.v1i2.78

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis implementasi Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dalam konteks pembelajaran sebagai upayaPenguatan kompetensi dan pengembangan karakter Siswa pada dimensi profil pelajar pancasila. Yang dibahas pada penelitian ini meliputi kegiatan pembelajaran, asesmen, evaluasi dan tindak lanjut. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif di kelas proyek 1 SMA Negeri Jenggawah tahun ajaran 2022/2023 dengan tema kearifan lokal dan judul proyek kegiatanecoprint. Teknik pengumpulan data berupa wawancara, observasi, dan dokumentasi. Data dianalisis dengan teknikpengumpulan data, kondensasi data, penyajian data, dan kesimpulan/verifikasi. Hasil dari penelitian ini yaitu alur kegiatan P5 dapat menggunakan model pengenalan, kontekstualisasi, aksi, refleksi dan tindak lanjut; Alat asesmen yang digunakan berupa rubrik penilaian berdasarkan indikator dan capaian sub elemen profil pelajar pancasila; proses evaluasi menggunakan kegiatan refleksi, asesmen formatif, dan asesmen sumatif; tindak lanjut kegiatan dengan meneruskan praktik baik pemanfaatan bahan ramah lingkungan untuk mewujudkan sekolah berbasis adiwiyata. Kesimpulan dari penelitian ini yaitu Melalui implementasi P5 dalam peroses pembelajaran dapat menguatkan dimensi karakter Profil Pelajar Pancasila pada peserta didik terutama pada dimensi profil pelajar pancasila bergotong royong, Beriman, Bertaqwa kepada tuhan yang maha esa, dan berakhlaq mulia, dan kreatif.