cover
Contact Name
Sugik
Contact Email
mr.awinwijaya@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
civilia@anfa.co.id
Editorial Address
Jl. Arjuno I/1172
Location
Unknown,
Unknown
INDONESIA
Civilia: Jurnal Kajian Hukum dan Pendidikan Kewarganegaraan
Published by ANFA MEDIATAMA
ISSN : -     EISSN : 29618754     DOI : -
Core Subject : Education, Social,
Civilia, Jurnal Hukum dan Pendidikan Kewarganegaraan, sebuah jurnal akademik yang berfokus pada studi kewarganegaraan yaitu pendidikan kewarganegaraan (kurikulum, pengajaran, media pembelajaran, dan evaluasi), pendidikan politik, pendidikan hukum, pendidikan moral, dan pendidikan multikultural. Kami tertarik pada kajian yang melintasi garis disiplin dan berbicara kepada pembaca dari berbagai perspektif teoretis dan metodologis.
Arjuna Subject : Ilmu Sosial - Hukum
Articles 403 Documents
Tinjauan Yuridis Terkait Hukum Forensik Dalam Kasus Perlindungan Hukum Anak Pratama, Daya Nur; Bakhtiar , Handar Subhandi
Civilia: Jurnal Kajian Hukum dan Pendidikan Kewarganegaraan Vol. 3 No. 1 (2024): Civilia: Jurnal Kajian Hukum dan Pendidikan Kewarganegaraan
Publisher : Civilia: Jurnal Kajian Hukum dan Pendidikan Kewarganegaraan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini membahas tinjauan yuridis terkait hukum forensik dalam kasus perlindungan hukum anak. Fokus penelitian adalah peran visum sebagai alat bukti dalam Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) dan pertimbangan hakim menggunakan visum dalam menjatuhkan hukuman. Artikel ini tergolong dalam penelitian pustaka dengan pendekatan kualitatif. Metodologi yang digunakan adalah studi hukum normatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kedudukan visum dalam perkara pidana pencabulan dianggap sah dan memiliki nilai pembuktian tinggi. Hakim mempertimbangkan visum bersama dengan keterangan saksi dan menilai keterkaitan keduanya dalam mendukung tindak pidana.
TANTANGAN PERUBAHAN DAN PERKEMBANGAN KITAB UNDANG-UNDANG HUKUM PIDANA DI INDONESIA Muyassar, Mauris; Harfi, Fachrul Rozi; Rosmalinda, Rosmalinda
Civilia: Jurnal Kajian Hukum dan Pendidikan Kewarganegaraan Vol. 3 No. 1 (2024): Civilia: Jurnal Kajian Hukum dan Pendidikan Kewarganegaraan
Publisher : Civilia: Jurnal Kajian Hukum dan Pendidikan Kewarganegaraan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.572349/civilia.v3i1.2297

Abstract

Tulisan ini mengeksplorasi tantangan dan perkembangan dalam perubahan Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) di Indonesia. Proses perubahan KUHP adalah sebuah perjalanan panjang yang dimulai sejak Indonesia merdeka, dengan tujuan menggantikan KUHP warisan kolonial Belanda yang tidak lagi relevan dengan nilai-nilai Pancasila dan UUD 1945. Berbagai revisi dan penolakan dari masyarakat mengiringi perjalanan pembentukan KUHP baru, yang akhirnya disahkan sebagai Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2023. KUHP baru ini diharapkan berlaku mulai 2026, membawa sistem hukum pidana yang lebih sesuai dengan nilai-nilai Indonesia serta responsif terhadap perkembangan internasional. Artikel ini juga membahas penerapan “living law” dalam KUHP baru dan bagaimana hal ini dapat mempengaruhi prinsip-prinsip hukum pidana, termasuk tantangan dalam menjaga keseimbangan antara penegakan hukum dengan penghormatan terhadap hak asasi manusia.
ANALISIS YURIDIS KELEMAHAN HAK CIPTA SEBAGAI OBYEK JAMINAN FIDUSIA Widayat, Pandu Dwi; Delano, Teddy
Civilia: Jurnal Kajian Hukum dan Pendidikan Kewarganegaraan Vol. 3 No. 1 (2024): Civilia: Jurnal Kajian Hukum dan Pendidikan Kewarganegaraan
Publisher : Civilia: Jurnal Kajian Hukum dan Pendidikan Kewarganegaraan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sebagaimana diatur dalam Pasal 16 ayat (3) Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2014 Tentang Hak Cipta menyebutkan bahwa “Hak Cipta dapat dijadikan sebagai objek jaminan fidusia”. Hingga saat ini, banyak lembaga keuangan yang masih enggan menerima Hak Cipta sebagai jaminan fidusia. Tujuan penulisan artikel ini adalah mengkaji kelemahan Hak Cipta sebagai obyek jaminan dalam Fidusia. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode yuridis normatif. Hasil penelitian ini menemukan bahwa kelemahan Hak Cipta sebagai objek jaminan fidusia adalah nilai ekonomisnya yang sulit diprediksi. Hak Cipta tidak seperti benda berwujud (asset) lainya yang cenderung lebih stabil dan mudah dalam melakukan penilaian asset. Hak Cipta tidak mempunyai kepastian dalam hal assessment dan nilainya, sehingga membuat para kreditor enggan untuk menerimanya sebagai objek jaminan fidusia, karena ketakutan akan mengalami kerugian.