Jurnal Kognisia			
            
            
            
            
            
            
            
            Jurnal Kognisia merupakan jurnal ilmiah yang berfokus pada riset Ilmu Psikologi, khususnya yang berkaitan dalam bidang psikologi kognitif dengan menggunakan pendekatan metode kuantitatif ataupun kualitatif. Jurnal Kognisia juga menerima artikel penelitian di bidang psikologi lain terkait topik kognitif atau perilaku secara umum. Jurnal Kognisia sebagai sarana komunikasi untuk menyebarluaskan hasil penelitian ilmiah di bidang psikologi kognitif. Adapun contoh topik penelitian yang relevan untuk jurnal kami: Kemampuan kognitif, Perkembangan kognitif, Terapi kognitif, Gaya kognitif, Proses belajar, Kognisi spasial, Persepsi, Berpikir, Penalaran, Memori, Perhatian, Pemecahan masalah, Pengolahan bahasa, Pengambilan keputusan dan lain-lain.
            
            
         
        
            Articles 
                200 Documents
            
            
                        
            
                                                        
                        
                            GAMBARAN OPTIMISME PADA PENDERITA SPINAL CORD INJURY (SCI) 
                        
                        Putri, Anggraini; 
Akbar, Sukma Noor; 
Fauzia, Rahmi                        
                         Jurnal Kognisia Vol 1, No 2 (2018): Oktober 
                        
                        Publisher : Universitas Lambung Mangkurat 
                        
                             Show Abstract
                            | 
                                 Download Original
                            
                            | 
                                
                                    Original Source
                                
                            
                            | 
                                
                                    Check in Google Scholar
                                
                            
                                                                                            
                                | 
                                    DOI: 10.20527/jk.v1i2.1542                                
                                                    
                        
                            
                                
                                
                                    
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aspek-aspek dan faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi optimisme pada penderita spinal cord injury (SCI). Penelitian ini menggunakan desain penelitian kualitatif. Pengambilan sample sendiri dengan tiga orang subjek penderita SCI. Teknik penggalian data menggunakan metode observasi dan wawancara. Hasil penelitian data didapatkan bahwa optimisme ketiga subjek memiliki gambaran yang berbeda dan dipegaruhi beberapa faktor yakni; dukungan sosial, kepercayaan diri, harga diri, religiusitas dan dipengaruhi oleh jangka waktu yang berbeda. Pada penelitian ditemukan aspek-aspek yang dimiliki subjek dalam penelitian yakni permanensi, pervasif dan personalisasi memiliki gambaran yang berbeda. Aspek permanensi dan konatif dalam memandang peristiwa SCI pada subjek H dan M mengarah pada permanent bad sedangkan subjek R mengarah pada permanent good. Aspek pervasif dan afektif pada subjek R dan M mengarah pada pervasif good sedangkan M pervasif bad. Aspek personalisasi dan kognitif pada subjek H berasal dari eksternal sedangkan subjek R dan M berasal dari internal.
                                
                             
                         
                     
                    
                                            
                        
                            Pengaruh Job Embeddedness terhadap Turnover Intention pada Karyawan PT. Altrak 1978 Tanjung Tabalong 
                        
                        Hamama, Faten; 
Istiqomah, Ermina; 
Yuserina, Firdha                        
                         Jurnal Kognisia Vol 5, No 1 (2022): April 
                        
                        Publisher : Universitas Lambung Mangkurat 
                        
                             Show Abstract
                            | 
                                 Download Original
                            
                            | 
                                
                                    Original Source
                                
                            
                            | 
                                
                                    Check in Google Scholar
                                
                            
                                                                                            
                                | 
                                    DOI: 10.20527/jk.v5i1.3626                                
                                                    
                        
                            
                                
                                
                                    
Sumber daya manusia adalah bagian penentu yang berperan secara langsung terhadap tercapainya tujuan perusahaan. Sehingga penting bagi perusahaan untuk memperhatikan serta mempertahankan sumber daya manusia yang dimilikinya. Sehingga jika karyawan memiliki keinginan untuk turnover maka ia dapat menghambat kemajuan perusahaan. Munculnya turnover intention dapat disebabkan oleh banyak hal, salah satunya adalah job embeddedness. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh job embeddedness terhadap turnover intention pada karyawan PT. Altrak 1978 Tanjung Tabalong. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh karyawan PT. Altrak 1978 Tanjung Tabalong yang kemudian berdasarkan teknik purposive sampling diambil 45 karyawan yang sesuai. Alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala job embeddedness hasil adaptasi dari Clinton dkk (2012) dan skala turnover intention hasil adaptasi dari Mobley dkk (1978). Analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linier sederhana, dari analisis ini diketahui bahwa terdapat pengaruh yang negatif dan signifikan dari job embeddedness terhadap turnover intention. Semakin tinggi job embeddedness maka semakin rendah turnover intention, dan begitu juga sebaliknya. Pengaruh job embeddedness terhadap turnover intention adalah sebesar 12,2%, sedangkan 87,8% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak disertakan dalam penelitian ini 
                                
                             
                         
                     
                    
                                            
                        
                            HUBUNGAN KECERDASAN SPIRITUAL DENGAN PERILAKU PRO-LINGKUNGAN PADA KARYAWAN QHSE PT. ADARO INDONESIA 
                        
                        Febriani, Novisa; 
Istiqomah, Ermina; 
Tanau, Meydisa Utami                        
                         Jurnal Kognisia Vol 3, No 1 (2020): April 
                        
                        Publisher : Universitas Lambung Mangkurat 
                        
                             Show Abstract
                            | 
                                 Download Original
                            
                            | 
                                
                                    Original Source
                                
                            
                            | 
                                
                                    Check in Google Scholar
                                
                            
                                                                                            
                                | 
                                    DOI: 10.20527/jk.v3i1.1574                                
                                                    
                        
                            
                                
                                
                                    
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada hubungan kecerdasan spiritual dengan perilaku pro-lingkungan pada karyawan QHSE PT. Adaro Indonesia. Hipotesis yang diajukan pada penelitian ini adalah ada hubungan kecerdasan spiritual dengan perilaku pro-lingkungan pada karyawan QHSE PT. Adaro Indonesia. Sampel penelitian ini adalah karyawan QHSE PT. Adaro Indonesia sebanyak 80 orang. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian kuantitatif dengan teknik pengambilan sampel secara purposive sampling. Metode pengumpulan data menggunakan skala kecerdasan spiritual dan perilaku pro-lingkungan serta analisis data pada penelitian ini dilakukan dengan product moment pearson dari Karl Pearson. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada hubungan kecerdasan spiritual dengan perilaku pro-lingkungan pada karyawan QHSE PT. Adaro Indonesia dengan nilai korelasi sebesar 0, 679 dan taraf signifikasi 0,000. Semakin tinggi kecerdasan spiritual maka semakin tinggi juga perilaku pro-lingkungan yang dimiliki oleh karyawan dan juga sebaliknya. Hubungan kecerdasan spiritual dengan perilaku pro-lingkungan adalah sebesar 46,1 % sedangkan sisanya adalah sumbangan dari faktor-faktor lain yang tidak diteliti pada penelitian ini. Maka dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan antara kecerdasan spiritual dengan perilaku pro-lingkungan pada karyawan QHSE PT. Adaro Indonesia.
                                
                             
                         
                     
                    
                                            
                        
                            Hubungan antara Positive Feedback dengan Self Disclosure pada Komunitas Tiktok X di Kalimantan Selatan 
                        
                        Sari, Krismon Endah; 
Hidayatullah, Muhammad Syarif; 
Achmad, Rendy Alfiannor                        
                         Jurnal Kognisia Vol 4, No 2 (2021): Oktober 
                        
                        Publisher : Universitas Lambung Mangkurat 
                        
                             Show Abstract
                            | 
                                 Download Original
                            
                            | 
                                
                                    Original Source
                                
                            
                            | 
                                
                                    Check in Google Scholar
                                
                            
                                                                                            
                                | 
                                    DOI: 10.20527/jk.v4i2.3455                                
                                                    
                        
                            
                                
                                
                                    
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara positive feedback dengan self disclosure pada komunitas tiktok X di Kalimantan Selatan. Positive feedback pengguna media sosial mampu membantu seseorang dalam melakukan pengungkapan diri dan menunjukkan potensi yang baik serta membangun keakraban satu sama lain. Populasi dan sampel dalam penelitian ini adalah komunitas tiktok X di Kalimantan Selatan sebanyak  68 orang menggunakan teknik pengambilan sampel yaitu sampling jenuh. Metode pengumpulan data menggunakan instrumen penelitian berupa skala positive feedback dan skala self disclosure. Berdasarkan hasil uji korelasi product moment didapatkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara variabel positive feedback dengan variabel self disclosure. Nilai positif pada r menunjukkan bahwa semakin tinggi positive feedback yang diterima maka semakin tinggi self disclosure yang dilakukan, sebaliknya semakin rendah positive feedback yang diterima maka akan semakin rendah self disclosure yang dilakukan. Hasil analisis tersebut membuktikan bahwa hipotesis yang menyatakan adanya hubungan antara positive feedback dengan self disclosure dapat diterima.
                                
                             
                         
                     
                    
                                            
                        
                            HUBUNGAN ANTARA PENETAPAN TUJUAN DENGAN PROKRASTINASI AKADEMIK PADA SISWA SMKN 1 BANJARBARU 
                        
                        Thoria, Atika; 
Dewi, Rooswita Santia; 
Rachmah, Dwi Nur                        
                         Jurnal Kognisia Vol 2, No 2 (2019): Oktober 
                        
                        Publisher : Universitas Lambung Mangkurat 
                        
                             Show Abstract
                            | 
                                 Download Original
                            
                            | 
                                
                                    Original Source
                                
                            
                            | 
                                
                                    Check in Google Scholar
                                
                            
                                                                                            
                                | 
                                    DOI: 10.20527/jk.v2i2.1636                                
                                                    
                        
                            
                                
                                
                                    
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara penetapan tujuan dengan prokrastinasi akademik pada siswa SMKN 1 Banjarbaru. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini adalah menggunakan cluster random sampling, dengan randomisasi beberapa kelas dari seluruh kelas yang ada, sehingga siswa pada kelas yang terpilih akan dijadikan sebagai sampel subjek penelitian dengan jumlah subjek sebanyak 182 siswa. Metode analisis data menggunakan korelasi product moment dari Karl Person dan metode pengumpulan data menggunakan skala  penetapan tujuan dan skala prokrastinasi akademik. Hasil penelitian menunjukan hubungan antara penetapan tujuan dan prokrastinasi akademik pada siswa SMKN 1 Banjarbaru memiliki korelasi --0,793 dan taraf signifikansi sebesar 0,000. Nilai ini menunjukan bahwa adanya hubungan yang signifikan yang kuat dan negatif antara kedua variabel, artinya semakin rendah penetapan tujuan maka akan semakin tinggi prokrastinasi akademik, sebaliknya jika semakin tinggi penetapan tujuan maka akan semakin rendah prokrastinasi akademik. Hubungan penetapan tujuan dengan prokrastinasi akademik adalah sebesar 62,9% sedangkan 37,1% sisanya adalah dari faktor-faktor lain yang tidak diteliti pada penelitian ini. Saran penelitian ini diharapkan agar siswa memiliki perencanaan yang mengatur prioritas dalam penyelesaian tugas belajar sesuai dengan penetapan tujuan dari siswa SMKN 1 Banjarbaru agar dapat menghindari kecenderungan prokrastinasi dibidang akademik.
                                
                             
                         
                     
                    
                                            
                        
                            Hubungan Kepuasan Siswa terhadap Kondisi Lingkungan Sekolah dengan Penyesuaian Diri Santri Pondok Pesantren Darul Hijrah Putera Martapura 
                        
                        Islami, Alfin; 
Hidayatullah, Muhammad Syarif; 
Erlyani, Neka                        
                         Jurnal Kognisia Vol 3, No 1 (2020): April 
                        
                        Publisher : Universitas Lambung Mangkurat 
                        
                             Show Abstract
                            | 
                                 Download Original
                            
                            | 
                                
                                    Original Source
                                
                            
                            | 
                                
                                    Check in Google Scholar
                                
                            
                                                                                            
                                | 
                                    DOI: 10.20527/jk.v3i1.1449                                
                                                    
                        
                            
                                
                                
                                    
Masalah penyesuaian diri pada santri di Pondok Pesantren sering terjadi pada santri dalam melakukan aktivitas keseharian mereka. Segala kegiatan setiap harinya dilakukan di tempat baru mereka selama 24 jam penuh. Faktor kepuasan siswa terhadap kondisi lingkungan sekolah tentunya berpengaruh terhadap penyesuaian diri pada santri pondok pesantren tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kepuasan siswa terhadap kondisi lingkungan sekolah dengan penyesuaian diri pada santri Pondok Pesantren Darul Hijrah Putera. Subjek pada penelitian ini berjumlah 146 santri. Metode pengumpulan data menggunakan skala kepuasan siswa terhadap kondisi lingkungan sekolah dengan skala penyesuaian diri, sedangkan analisis data menggunakan korelasi product moment Karl Person. Hasil penelitian menunjukkan hubungan antara kepuasan siswa terhadap kondisi lingkungan sekolah dengan penyesuaian diri memiliki korelasi 0,561 dan taraf signifikansi sebesar 0,000. Nilai ini menunjukkan bahwa ada hubungan yang signifikan kuat dan positif antara kedua variabel, artinya semakin tinggi kepuasan siswa terhadap kondisi lingkungan sekolahnya, semakin tinggi juga penyesuaian dirinya, begitupula sebaliknya. Kepuasan siswa terhadap kondisi lingkungan sekolah membereikan sumbangsih 31,4% pada faktor penyesuaian diri, sedangkan 68,6% sisanya adalah sumbangan dari variabel lain yang tidak diteliti pada penelitian ini.
                                
                             
                         
                     
                    
                                            
                        
                            PERANAN DYADIC COPING TERHADAP KEPUASAN PERNIKAHAN PADA PASANGAN DI KOMUNITAS ADS KALSEL 
                        
                        Nurnaningsih, Nada; 
Safitri, Jehan; 
Mayangsari, Marina Dwi                        
                         Jurnal Kognisia Vol 1, No 1 (2018): April 
                        
                        Publisher : Universitas Lambung Mangkurat 
                        
                             Show Abstract
                            | 
                                 Download Original
                            
                            | 
                                
                                    Original Source
                                
                            
                            | 
                                
                                    Check in Google Scholar
                                
                            
                                                                                            
                                | 
                                    DOI: 10.20527/jk.v1i1.1460                                
                                                    
                        
                            
                                
                                
                                    
Kepuasan pernikahan merupakan faktor penting dalam pernikahan.  Kepuasan  pernikahan  dapat  menentukan kualitas serta usia pernikahan. Salah satu faktornya adalah bagaimana pasangan dapat menyelesaikan permasalahannya atau bisa disebut dengan dyadic coping. Penelitian ini bertujuan  untuk  mengetahui  peranan  dyadic coping terhadap kepuasan pernikahan pada pasangan yang memiliki anak dengan down syndrome  di  komunitas Anak Down Syndrome Kalimantan Selatan. Hipotesis yang diajukan adalah terdapat peranan dyadic coping terhadap kepuasan pernikahan. Populasi pada penelitian ini pasangan yang tergabung dalam komunitas ADS Kalsel. Jenis pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. purposive sampling merupakan teknik dimana peneliti membuat kriteria khusus terhadap subjek penelitian. Adapun kriteria subjek pada penelitian ini adalah pasangan yang memiliki anak dengan down syndrome yang tergabung dalam komunitas ADS Kalsel, serta rentang usia pernikahan 15-20 tahun. Sedangkan, metode analisis data menggunakan analisis regresi linier sederhana dengan metode pengumpulan data menggunakan skala kepuasan     pernikahan dan skala dyadic coping.  Berdasarkan hasil analisis, dapat disimpulkan bahwa terdapat peranan positif4dyadic coping terhadap kepuasan pernikahan pada pasangan yang memiliki anak dengan down syndrome di komunitas ADS Kalsel, dengan 62,8% variabel dyadic coping memiliki peranan terhadap variabel kepuasan pernikahan
                                
                             
                         
                     
                    
                                            
                        
                            The Relationship Between Religiosity and School Engagement in Female Students At Wustho Level at Darussalam Islamic Boarding School Martapura 
                        
                        Silmia, Indah; 
Mayangsari, Marina Dwi; 
Safitri, Jehan                        
                         Jurnal Kognisia Vol 6, No 1 (2023): April 
                        
                        Publisher : Universitas Lambung Mangkurat 
                        
                             Show Abstract
                            | 
                                 Download Original
                            
                            | 
                                
                                    Original Source
                                
                            
                            | 
                                
                                    Check in Google Scholar
                                
                            
                                                                                            
                                | 
                                    DOI: 10.20527/jk.v6i1.6681                                
                                                    
                        
                            
                                
                                
                                    
Awareness in carrying out religious activities cannot be separated from the level of development of each individual. By understanding the religious values, people will apply the values in everyday life, like when they study. When studying, one needs to be engaged in studying so that what is learned can be practiced well. Engagement can be understood as the extent to which a student actively participates in learning activities. This study aims to investigate the relationship between religiosity and school engagement in female students at the wustho level at Darussalam Islamic Boarding School, Martapura. The sample was 110 female students at the level of wutsho at Darussalam Islamic Boarding School, Martapura. The scales consisted of the scales of religiosity (cronbach's alpha = 0.909) and school engagement (cronbach's alpha = 0.861). The hypothesis was tested using the Pearson product moment correlation test. The results of data analysis indicate the acceptance of the alternative hypothesis (Ha) and the rejection of the null hypothesis (H0). The results of the correlation test showed a value of 0.189, with the effective contribution of the relationship between the two variables of 3.6%. It can be concluded that the relationship between religiosity and school engagement was very low.
                                
                             
                         
                     
                    
                                            
                        
                            HUBUNGAN MODAL PSIKOLOGIS DENGAN KECERDASAN EMOSIONAL PADA DOSEN UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT 
                        
                        Maulidina, Windy Daisy; 
Istiqomah, Ermina; 
Rachmah, Dwi Nur                        
                         Jurnal Kognisia Vol 1, No 2 (2018): Oktober 
                        
                        Publisher : Universitas Lambung Mangkurat 
                        
                             Show Abstract
                            | 
                                 Download Original
                            
                            | 
                                
                                    Original Source
                                
                            
                            | 
                                
                                    Check in Google Scholar
                                
                            
                                                                                            
                                | 
                                    DOI: 10.20527/jk.v1i2.1565                                
                                                    
                        
                            
                                
                                
                                    
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara modal psikologis dengan kecerdasan emosional pada dosen Universitas Lambung Mangkurat. Modal psikologis atau psychological capital diartikan sebagai keadaan psikologis positif yang dimiliki individu yang ditandai oleh kepercayaan diri, optimisme, harapan dan resiliensi. Kecerdasan emosional diartikan sebagai kemampuan seseorang untuk memahami perasaan dan emosi dirinya, mengelola perasaan dan emosi tersebut, memahami perasaan dan emosi orang lain, serta membina hubungan dengan orang lain. Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 100 orang Dosen Universitas Lambung Mangkurat dengan teknik pengambilan sampel menggunakan sampling incidental. Pengambilan data menggunakan skala modal psikologis dan skala kecerdasan emosional. Metode analisis data penelitian ini menggunakan  korelasi  product  moment  Pearson. Uji korelasi menunjukkan bahwa modal psikologis dan kecerdasan emosional memiliki korelasi sebesar 0.623 dan taraf signifikansi sebesar 0.000. Nilai ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan positif antara modal psikologis dan kecerdasan emosional yang berarti bahwa. semakin tinggi modal psikologis maka.akan semakin tinggi.kecerdasan emosional, sebaliknya semakin rendah modal psikologis maka akan semakin rendah kecerdasan emosional. Sumbangan modal   psikologis   terhadap   kecerdasan   emosional   sebanyak    38.8%    sedangkan    61.2%    berasal    dari  faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.
                                
                             
                         
                     
                    
                                            
                        
                            Pengaruh Pengelolaan Kelas Terhadap Minat Belajar Ilmu Pengetahuan Sosial pada Siswa SMPN 2 Bakumpai, Desa Palingkau, Kabupaten Barito Kuala 
                        
                        Mudajaya, Trestya Ayu; 
Mayangsari, Marina Dwi; 
Akbar, Sukma Noor                        
                         Jurnal Kognisia Vol 4, No 1 (2021): April 
                        
                        Publisher : Universitas Lambung Mangkurat 
                        
                             Show Abstract
                            | 
                                 Download Original
                            
                            | 
                                
                                    Original Source
                                
                            
                            | 
                                
                                    Check in Google Scholar
                                
                            
                                                                                            
                                | 
                                    DOI: 10.20527/jk.v4i1.2402                                
                                                    
                        
                            
                                
                                
                                    
Kurikulum 2013 dirancang agar siswa menjadi aktif dalam proses pembelajaran, untuk terlibat aktif siswa memerlukan minat pada pelajaran. Pada SMPN 2 Bakumpai masih ditemukan siswa yang diduga memiliki minat yang rendah terhadap pelajaran IPS. Faktor yang dapat berpengaruh pada minat belajar IPS salah satunya  adalah pengelolaan kelas. Pengelolaan kelas yang rendah dapat berpengaruh terhadap minat belajar IPS. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui pengaruh pengelolaan kelas terhadap minat belajar IPS pada siswa SMPN 2 Bakumpai. Subjek penelitian ini adalah 51 siswa SMPN 2 Bakumpai yang dipilih menggunakan teknik pengambilan sampel jenuh. Penelitian ini menggunakan dua alat ukur sebagai instrumen pengambilan data yaitu angket tertutup pengelolaan kelas dan skala minat belajar IPS. Analisa data yang digunakan adalah analisis regresi linear menggunakan program komputer, didapatkan bahwa t hitung > t tabel (5,749 > 2,010), yang berarti ada pengaruh secara signifikan pengelolaan kelas terhadap minat belajar IPS. Berdasar pada nilai r diperoleh nilai r2 (0,635)2 = 0,403 yang menunjukan bahwa pengelolaan kelas berpengaruh terhadap minat belajar IPS sebesar 40,3%, sedangkan 59,7% merupakan pengaruh dari faktor lainnya yang tidak dibahas pada penelitian ini. Kata Kunci: Pengelolaan Kelas, Minat Belajar IPS, Siswa