cover
Contact Name
Moh. Zaiful Rosyid
Contact Email
zaifulrosyid@gmail.com
Phone
085943433355
Journal Mail Official
jurnalcognitive@gmail.com
Editorial Address
Madura, Pamekasan
Location
Kab. pamekasan,
Jawa timur
INDONESIA
Cognitive
Published by CV. Jendela Gagasan
ISSN : -     EISSN : 30261686     DOI : https://doi.org/10.61743/cg
Core Subject : Education,
Cognitive: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran adalah jurnal akademik yang di dedikasikan sebagai media dan sarana diseminasi hasil penelitian dan konsep hasil pemikiran mencakup topik-topik dalam bidang pendidikan dan pembelajaran secara umum. Berisi artikel hasil penelitian yang ditulis oleh para ahli, ilmuwan, praktisi, dan reviewer dalam disiplin ilmu pendidikan dan pembelajaran
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 65 Documents
IMPLEMENTASI TEORI BELAJAR YANG MELANDASI PEMBELAJARAN IPA DI SD/MI Qurrotul A’yun Sufyan
Cognitive: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Vol. 1 No. 1 (2023): Agustus
Publisher : CV. Jendela Gagasan, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61743/cg.v1i1.8

Abstract

Pembelajaran akan tercipta jika pendidik aktif dan memahami pengetahuan yag akan diajarkan kepada peserta didik. makalah ini akan dijelaskan mengenai teori belajar, macam-macam teori belajar, serta teori belajar yang melandasi pembelajaran IPA di MI/SD. Teori belajar merupakan suatu konsep yang didalamnya menjelaskan proses perubahan tingkah laku seseorang dalam memperoleh kecakapan berdasarkan tingkah laku. Beberapa teori belajar yang dapat digunakan oleh pendidik dalam membantu jalannya kegiatan belajar peserta didik diantaranya adalah teori belajar behaviorisme, teori belajar konstruktivisme, teori belajar kognitivisme, teori humanistik. Teori belajar yang melandasi pembelajaran IPA di MI/SD dapat dilakukan dengan teori belajar kognitivisme, yang mana implikasinya Pembelajaran dengan menggunakan teori belajar kognitif ini lebih diarahkan pada pengalaman. Serta teori belajar konstruksivisme yang implikasi pembelajarannya dengan pengamatan, pemecahan masalah, dan eksperimen.
PENGUATAN PRIBADI MUSLIM SISWA MELALUI PENDIDIKAN AKHLAK DI KELAS VI MI AL-FALAH 1 SUMBER GAYAM KADUR PAMEKASAN Zainal Abidin
Cognitive: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Vol. 1 No. 1 (2023): Agustus
Publisher : CV. Jendela Gagasan, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61743/cg.v1i1.9

Abstract

Pendidikan agama berkaitan dengan pendidikan akhlak, tidaklah berlebihan kalau dikatakan bahwa pendidikan akhlak dalam pengertian Islam adalah bagian yang tidak dapat dipisahkan dari pendidikan agama. Pendidikan Islam sebagai suatu proses pengembangan potensi kreatifitas peserta didik, bertujuan untuk mewujudkan manusia yang beriman dan bertakwa kepada Allah SWT, cerdas, terampil, memiliki etos kerja yang tinggi, berbudi pekerti luhur, mandiri dan bertanggung jawab terhadap dirinya, bangsa dan Negara serta agama. Permasalahan dalam penelitian ini adalah; pertama, bagaimana implementasi pendidikan Akhlak di Madrasah ini? Kedua, bagaimana hasil yang diperoleh melalui pendidikan akhlak dalam pembentukan kepribadian santri di Madrasah ini?. Untuk menjawab permasalahan ini, dilakukan penelitian dengan pendekatan kualitatif dengan jenis deskriptif. Lokasi penelitian adalah MI Al-Falah I Sumber Gayam Kadur Pamekasan. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi non partisipan, wawancara, dan dokumentasi terhadap sejumlah sumber terkait. Analisis data dilakukan selama dan setelah penelitian berlangsung. Pengecekan keabsahan data dilakukan dengan perpanjangan keikutsertaan, ketekunan pengamatan, dan triangulasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: pertama, implementasi pendidikan Akhlak dilakukan langsung oleh Guru-guru du luar proses pembelajaran. Kedua, hasil yang di peroleh dalam penguatan pribadi muslim siswa melalui pendidikan akhlak Kelas VI MI Al-Falah I Sumber Gayam Kadur Pamekasan adalah menjadikan siswa bertanggung jawab, memperkuat keimanan, terbiasa berakhlakul karimah, mampu memelihara kebersihan madrasah dan dapat mempererat tali Ukhuwah Islamiyah.
MANAJEMEN PROGRAM PELATIHAN DAN PENGEMBANGAN KETERAMPILAN TUTOR BAHASA ARAB DI HIMPUNAN MAHASISWA PROGRAM STUDI (HMPS) PENDIDIKAN BAHASA ARAB IAIN MADURA Khoirul Anwar
Cognitive: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Vol. 1 No. 1 (2023): Agustus
Publisher : CV. Jendela Gagasan, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61743/cg.v1i1.13

Abstract

Kualitas organisasi secara umum dapat dilihat dari manajemen yang diterapkan dalam organisasi tersebut. Semakin baik manajemen program yang diterapkan maka akan semakin baik pula kualitas suatu organisasi. Penelitian ini akan mengungkapkan tentang pengelolaan program pelatihan dan pengembangan keterampilan tutor bahasa Arab pada organisasi Himpunan Mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa Arab (HMPS) IAIN Madura. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan desain penelitian lapangan (field research). Data primer adalah tenaga pengajar/tutor pada program pelatihan dan pengembangan bahasa Arab. Sedangkan data sekundernya adalah literatur yang berhubungan dengan tema penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada tiga aspek dalam pengelolaan program pelatihan dan pengembangan, yaitu pra-pelatihan yang meliputi rekrutmen, analisis kebutuhan, perumusan tujuan, penyusunan alat evaluasi dan jadwal; pelatihan, yaitu proses pelatihan dan pasca pelatihan, yaitu evaluasi program pelatihan secara keseluruhan.
DIMENSI AKSIOLOGI PENDIDIKAN ISLAM Akhmad Khairul Saleh
Cognitive: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Vol. 1 No. 1 (2023): Agustus
Publisher : CV. Jendela Gagasan, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61743/cg.v1i1.14

Abstract

Aksiologi merupakan cabang filsafat membahas tentang nilai. Nilai dapat diartikan hal yang berharga, berkualitas bermakna bagi kehidupan manusia, dengan memandang melalui kadar baik dan buruk (etika) indah atau jelek (estetika). Pendidikan Islam merupakan suatu tindakan pengembangan potensi anak didik, dengan tujuan untuk merealisasikan idealitas Islam. Sumber nilai terbagi menjadi dua; nilai ilahiyah yang bersumber dari yang maha kuasa dengan perantara wahyu melalui Rosul-Nya. Sedangkan nilai insaniyah, tumbuh atas kesepakatan manusia dan berkembang dari peradapan manusia.
THE VALUES OF ISLAMIC EDUCATION IN THE LION OF THE DESERT FILM Thoriq Aziz Jayana
Cognitive: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Vol. 1 No. 1 (2023): Agustus
Publisher : CV. Jendela Gagasan, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61743/cg.v1i1.20

Abstract

Artikel ini membahas tentang kandungan nilai-nilai pendidikan Islam yang terdapat dalam film Lion of the Desert. Sebagai film yang bercorak islami, selain memiliki nilai estetika yang baik, film Lion of the Desert juga berupaya menampilkan sekaligus menanamkan karakter keislaman kepada penontonnya. Artikel ini menggunakan metode kualitatif-deskriptif untuk memberikan gambaran umum tentang segmen-segmen dalam film yang memuat nilai-nilai pendidikan Islam. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa beberapa nilai-nilai pendidikan Islam dalam film tersebut ialah: ketaatan beribadah, sikap peduli sosial, membangun semangat nasionalisme dan patriotisme, membela kebenaran, sikap optimis dan tidak mudah putus asa, mengedepankan akhlak mulia, serta tidak berkhianat.
PENGGUNAAN HARDWARE DAN SOFTWARE DALAM PEMBUATAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS ICT BAGI SEKOLAH SD/MI Irwan Setia Budi
Cognitive: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Vol. 1 No. 1 (2023): Agustus
Publisher : CV. Jendela Gagasan, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61743/cg.v1i1.22

Abstract

Mencari tahu bagaimana perangkat keras dan perangkat lunak digunakan dalam pendidikan adalah tujuan dari penelitian ini. Esai ini ditulis menggunakan metodologi kualitatif dan strategi tinjauan literatur. Penting bagi kita untuk memperhatikan perangkat keras komputer, yang mencakup semua bagian fisik yang dapat kita lihat dan sentuh. Sebaliknya, program komputer hanyalah sekumpulan instruksi berkode dalam bahasa tertentu. Dengan kata lain, perangkat keras adalah “tubuh” komputer, sedangkan perangkat lunak adalah “jiwanya”. Oleh karena itu, paradigma ini harus diterapkan oleh seorang guru. Jika semua alat sudah siap, pendekatan ini dapat dipraktikkan. Kemampuan guru untuk mengidentifikasi berbagai program yang terkait dengan teknologi yang mereka gunakan merupakan salah satu aset mereka yang paling berharga. memiliki perangkat lunak dan teknologi yang diperlukan untuk memfasilitasi pembelajaran yang efisien dan sukses.
ANALISIS GENDER TERHADAP SELF EFFICACY DAN MATH ANXIETY SISWA SEKOLAH DASAR Ikha Yuliati; Fatimatus Zahrah
Cognitive: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Vol. 1 No. 2 (2023): Desember
Publisher : CV. Jendela Gagasan, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61743/cg.v1i2.42

Abstract

Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui perbedaan gender terhadap math anxiety dan self efficacy siswa sekolah di SDN Barurambat Kota 1 Pamekasan. Jenis penelitian ini adalah penelitian kausal komparatif. Populasi penelitian ini yaitu siswa kelas VI SDN Barurambat Kota 1 Pamekasan, yang kemudian diperoleh jumlah sampel sebesar 24 siswa yang terdiri atas 12 siswa laki-laki dan 12 siswa perempuan. Penentuan sampel penelitian ini menggunakan Teknik cluster sampling. Alat pengumpulan data yang digunakan berupa instrumen angket atau kuesioner sebanyak 22 soal tentang self efficacy dan 18 soal tentang math anxiety yang sebelumnya telah dilakukan uji validitas dan reliabilitas. Analisis data menggunakan uji deskriptif, dan independent sample t-test dengan bantuan SPSS Versi 22.0 for Windows. Hasil uji deskriptif mennjukkan bahwa siswa laki-laki memiliki self efficacy lebih tinggi dari siswa perempuan dengan skor persentase 68,75% untuk siswa laki-laki, 64,3% untuk siswa perempauan. Sedangkan untuk math anxiety, siswa perempuan memiliki skor lebih tinggi dari siswa laki-laki,, dengan skor persentase yaitu 63,98% untuk siswa perempuan dan 57,15% untuk siswa laki-laki. Hasil independent sample t-test menunjukan bahwa tidak adanya perbedaan yang signifikan gender terhadap self efficacy dan math anxiety, terlihat dari nilai sig > 0,05. Penyebab temuan ini karena gender bukanlah satu-satunya faktor yang berdampak terhadap self efficacy maupun math anxiety siswa.
TREND PENELITIAN PERILAKU BULLYING DI INDONESIA Dita Amanda Putri; Indri Titis Fitria; Maya Septania Wardani; Muhammad Ikbal; Nur Wisma
Cognitive: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Vol. 1 No. 2 (2023): Desember
Publisher : CV. Jendela Gagasan, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61743/cg.v1i2.43

Abstract

Bullying merupakan perilaku yang dilakukan individu atau sekelompok orang yang menyalahgunakan kekuasaan, tindakan bully ini bisa secara fisik maupun secara verbal. Tujuan dari penelitian ini untuk mengeksplorasi dan menganalisis arah penelitian Bullying sepuluh tahun terakhir di Indonesia untuk menunjukkan kebaruannya. Metode yang digunakan adalah analisis isi. Sample yang digunakan adalah artikel yang dipublikasikan di googlescholar dan researchgate. Temuan artikel dibatasi mulai dari tahun 2013-2023. Hasil dari penelitian yang diulas menunjukkan bahwa fenomena Bullying sering terjadi di lingkungan akademik yang disebabkan oleh beberapa faktor dan tentunya perilaku bully ini berdampak bagi kehidupan sehari-hari. Berdasarkan hasil analisis 20 jurnal nasional dan internasional mengenai perilaku bullying bahwa masih banyak anak dan remaja yang melakukan tindakan bullying yang dipengaruhi oleh orang tua, lingkungan, sosial media dan status sosial. Penelitian ini tentunya diharapkan dapat memberikan kontribusi bagi peneliti selanjutnya untuk mengkaji Bullying dengan metode yang berbeda.
PENGAJARAN BAHASA ARAB DAN SOSIOLOGI MASYARAKAT ISLAM INDONESIA: KAJIAN FENOMENOLOGI-SOSIOLINGUISTIK Habibur Rahman; Fida Layly Maisurah
Cognitive: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Vol. 1 No. 2 (2023): Desember
Publisher : CV. Jendela Gagasan, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61743/cg.v1i2.44

Abstract

Bahasa Arab merupakan salah satu bahasa penting di Indonesia, hal tersebut karena bahasa Arab seringkali digunakan dalam konteks kehidupan masyarakat Indonesia yang mayoritas adalah penduduk muslim. Disadari atau tidak, penggunaan bahasa Arab sudah memasuki berbagai aspek interaksi sosial dalam ranah tatanan komunikasi masyarakat Indonesia, baik komunikasi formal atau nonformal. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Masalah utama yang akan digali dan dipahami melalui metode ini adalah berbagai macam gejala sosial dan fenomena kebahasaan yang dibahas secara komprehensif untuk memperoleh pengertian, hakikat, struktur dan makna dari pengalaman sosial dari gejala yang dialami. Adapun yang menjadi objek kajian dalam penelitian ini adalah fenomena-fenomena sosio-linguistik yang berhubungan dengan relasi bahasa Arab dengan masyarakat muslim di Indonesia. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa relasi antara Bahasa Arab dan masyarakat Islam di Indonesia dapat disimpulkan dalam beberapa poin berikut, Pertama: terdapat hubungan antara Islam dan masyarakat yang beririsan pada masyarakat Islam. Kedua, terdapat hubungan antara masyarakat dan Islam yang akan menghasilkan lembaga Islam. Lembaga Islam ini mencakup berbagai aspek masyarakat baik sosial, ekonomi, budaya, dan pendidikan. Ketiga, terdapat hubungan antara Islam dan lembaga Islam yang akan beririsan pada peradaban Islam. Keempat, terdapat hubungan antara masyarakat dan lembaga Islam yang akan beririsan pada budaya Islam.
METODE DAN SUMBER ILMU PENGETAHUAN DALAM ISLAM Megawati Mahalil Asna
Cognitive: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Vol. 1 No. 2 (2023): Desember
Publisher : CV. Jendela Gagasan, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61743/cg.v1i2.45

Abstract

Tulisan ini berfokus untuk mendeskripsikan metode-metode dalam mencari ilmu pengetahuan dan sumber-sumber ilmu pengetahuan yang digunakan dalam ajaran agama islam. Metode penalaran ilmiah memerlukan adanyabuktikeabsahan secara sistematis antara kebenaran rasional dan kebenaran faktual, juga mengkolaborasikan metode berfikir deduktif dengan metodeberfikir induktif menentukan pernyataan yang mendasar sebagai jembatan penghubungnya. Sedangkan Al-Qur’an merupakan sumber pengetahuan yang paling utama dalam islam, karena keabsahan Al-Qur’an tidak perludipertimbangkan lagi. Kemudian, ijtihad dalam islam juga merupakan salah satu sistem yang menjadi dasar-dasar epistemologi dalam filsafat Islam. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kepustakaan atau library research. Metode kepustakaan merupakan penelitian dengan melakukan pengumpulan data-data melalui data atau suatu karya yang isinya relevan dengan topik yang dibahas dalam penelitian ini. Sumber dalam penelitian ini didapat dari buku, artikel ilmiah, dokumen maupun sumber-sumber lain yang berkaitan dengan kompetensi kepribadian pada guru sekolah Muhammadiyah (Dzakiyyah, 2017). Kajian pustaka adalah kegiatan wajib yang harus dilakukan dalam penelitian, kajian pustaka pada khususnya terdapat dalam penelitian yang bersifat ilmiah yang bertujuan untuk pengembangan segi teoretis ataupun dari segi manfaat efisien (Sukardi, 2013). Pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian ini adalah dengan melalui metode analisis data dan menelaah data- data yang berkaitan dengan penelitian. Pengumpulan data dilakukan dengan melakukan analisis dan menelaah jurnal, buku, artikel maupun dokumen yang relevan dengan topik yang diangkat dalam penelitian ini.